Gejala radang amandel karena bakteri berbeda dengan yang disebabkan oleh virus. Bilamana penyakit amandel tersebut terjadi karena bakteri, biasanya gejala dapat berupa pembengkakan kelenjar getah bening pada bagian tenggorokan, timbul bintik-bintik nanah di sekitar amandel disertai demam. Sedangkan penyakit amandel yang disebabkan karena virus, gejalanya cenderung lebih ringan seperti batuk dan pilek.
Banyak yang beranggapan bahwa es dapat menyebabkan penyakit amandel ini. Dr. Vika Aryan Sari, Sp.THT – Dokter Spesialis Telinga, Hidung dan Tenggorokan dari Primaya Hospital Bekasi Barat mengatakan bahwa anggapan bahwa es sebabkan amandel tidaklah salah karena es dapat sebagai pencetus radang amandel sebab bersifat iritatif dan memudahkan masuknya kuman. Ada hal-hal yang memudahkan kuman-kuman tersebut masuk yang kemudian menyebabkan penyakit radang amandel, seperti pergantian cuaca, udara yang kotor yang dapat menurunkan kekebalan tubuh serta makanan-makanan tertentu seperti es, es krim, permen dan makanan yang terlalu manis. “Seseorang yang terkena penyakit radang amandel biasanya mengalami kesulitan dalam menelan dan mengharuskannya menghindari minuman dingin seperti es krim,” ujar Dokter spesialis telinga hidung dan tenggorokan tersebut.
Pengobatan Radang Amandel
Dr. Vika Aryan Sari, Sp.THT selaku Dokter Spesialis Telinga, Hidung dan Tenggorokan dari Primaya Hospital Bekasi Barat mengatakan bahwa pengobatan amandel dapat dilakukan dengan memberikan antibiotik apabila amandel tersebut disebabkan karena bakteri. Selain itu, pemulihan dapat ditunjang dengan istirahat yang cukup serta makan makanan yang lunak. Penderita dapat minum air putih yang banyak serta diberikan obat untuk mengurangi gejala yang ada.
Pengobatan amandel dengan cara operasi dilakukan bilamana seseorang dengan penyakit amandel yang cukup parah dan sering kambuh. “Sebenarnya tidak ada obat khusus untuk menangani tonsilitis. Obat biasanya diberikan untuk meringankan gejala saja,” jelas Dokter Vika.
Bagaimana Mencegah Penyebaran Radang Amandel?
Dokter Vika menganjurkan untuk selalu mencuci tangan sebelum makan dan setelah dari toilet, menggunakan tisu untuk menutup mulut dan hidung saat batuk atau pilek, serta memakai masker saat berada di tempat umum. Untuk itu masyarakat diharapkan dapat mengenali gejala penyakit amandel, dan segera periksa ke dokter jika penyakit ini terasa sangat terganggu.
Ilustrasi gambar oleh Exclusive Vectors on Freepik
Bagikan ke :
Siapa sih yang tidak pernah terkena radang amandel? Namun, jika Si Kecil yang terkena amandel, pasti rewel sekali ya Moms. Untuk itu, Moms perlu mencari cara mengobati amandel pada anak dengan segera.
Radang amandel atau yang lebih dikenal dengan bahasa medis tonsilitis adalah peradangan (pembengkakan) dari amandel. Kondisi ini dapat disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus.
Ketika Si Kecil mengalami radang, Moms mungkin langsung ingin mencari tahu cara mengobati amandel pada anak.
Dilansir dari U.S. National Library of Medicine, ternyata amandel paling sering terjadi pada anak di atas usia dua tahun.
Hampir setiap anak di Amerika Serikat menderita radang amandel alias tonsilitis setidaknya sekali dalam setahun.
Tonsilitis yang disebabkan oleh bakteri lebih sering terjadi pada anak-anak usia 5-15 tahun.
Tonsilitis yang disebabkan oleh virus lebih sering terjadi pada anak yang umurnya lebih kecil.
Apakah Moms tahu amandel pada anak ternyata dapat diobati dengan cara alami dan aman di rumah. Mari simak cara mengobati amandel pada anak di bawah ini.
Cara Mengobati Amandel pada Anak
Radang amandel anak termasuk penyakit ringan, tetapi sangat mengganggu. Terkadang, dapat membuat Si Kecil demam dan sulit makan.
Sebelum membawa ke dokter, Moms bisa mencoba beberapa cara mengobati amandel pada anak dengan mudah.
Semuanya bisa Moms dapatkan dengan mudah di rumah maupun apotek terdekat.
1. Berkumur dengan Air Garam
Foto: radang amandel anak
Foto: goodyfeed.com
Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu meredakan sakit tenggorokan dan nyeri yang disebabkan oleh amandel pada anak.
Cara mengobati amandel pada anak ini juga dapat mengurangi peradangan, bahkan dapat membantu mengobati infeksi.
Aduk sekitar ½ sendok teh garam dalam 120 ml air hangat. Aduk sampai garam larut, lalu minta buah hati untuk kumur-kumur dan diamkan di dalam mulut selama beberapa detik sebelum dimuntahkan.
Namun, jika Si Kecil sulit diminta untuk berkumur air garam, berkumur dengan air hangat biasa juga tidak apa ya Moms.
2. Tablet Isap Licorice
Foto: radang amandel anak
Foto: momjunction.com
Cara mengobati amandel pada anak selanjutnya adalah dengan obat pelega tenggorokan. Ini dapat membantu menenangkan tenggorokan, tetapi tidak semua diciptakan sama.
Beberapa tablet hisap mengandung bahan-bahan dengan sifat antiradang alami atau bahan-bahan yang dapat meredakan rasa sakit dengan sendirinya.
Obat pelega tenggorokan yang mengandung licorice memiliki manfaat antiradang yang kuat.
Kandungan tersebut dipercaya dapat mengurangi rasa tidak nyaman dan mengurangi pembengkakan di amandel serta tenggorokan.
Namun, jika Si Kecil belum dapat mengemut permen dan takut tersedak, sebagai gantinya, semprotan tenggorokan sering kali merupakan pilihan yang jauh lebih baik untuk anak-anak.
Akan lebih baik, untuk mengkonsultasikan dengan dokter anak terkait hal ini sebelum memberikannya pada Si Kecil.
Baca Juga:Riset Membuktikan, Berkumur dengan Air Garam Bisa Mengurangi Sakit Gigi Akibat Gusi Bengkak!
3. Air Hangat dengan Madu Murni
Foto: radang amandel anak
Foto: Orami Photo Stocks
Minuman hangat seperti teh dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan yang dapat terjadi akibat radang amandel.
Madu murni, memiliki sifat antibakteri yang kuat, yang dipercaya sebagai cara mengobati amandel pada anak.
Campurkan madu ke dalam teh, aduk hingga larut, dan berikan pada Si Kecil dalam keadaan hangat.
Selain dicampur madu, Moms juga dapat mencampurkan teh dengan jahe.
Jahe dipercaya memiliki kandungan antiradang yang kuat dan dapat membantu mengurangi peradangan serta rasa tidak nyaman.
Namun, ramuan madu atau jahe hanya dapat diberikan pada anak di atas umur 2 tahun. Di bawah itu, Moms perlu konsultasikan pada dokter.
4. Pelembap Udara
Foto: radang amandel anak
Foto: inverse.com
Terkadang penyebab sakit tenggorokan adalah karena udara kering.
Udara kering dapat mengiritasi tenggorokan, karena itu humidifier atau pelembap udara adalah cara mengobati amandel pada anak dan rasa tidak nyaman pada tenggorokan.
Cool-mist humidifier paling menguntungkan, terutama ketika virus adalah penyebab radang amandel anak.
Gunakan pelembap udara pada saat diperlukan, terutama ketika Si Kecil sedang tidur di malam hari. Lakukan ini sampai sakit pada amandel mereda.
Jika Moms tidak memiliki pelembap udara, duduk di ruangan yang dipenuhi uap dari shower air hangat juga dapat menjadi alternatif.
Baca Juga: Jangan Bingung Dulu, Begini Cara Membedakan Radang Amandel dengan Radang Tenggorokan
5. Makanan dengan Tekstur Lembut
Foto: bubur-adalah-cara-mengobati-amandel-pada-anak.jpg
Foto: Orami Photo Stocks
Rasa tidak nyaman di tenggorokan akibat amandel membuat Si Kecil sulit untuk makan atau minum. Namun, ia tetap memerlukan asupan untuk kebutuhan gizinya.
Oleh sebab itu, bubur atau makanan lembut dapat menjadi cara mengobati amandel pada anak.
Asupan makanan sehat dapat dioleh dengan lembut dan mudah ditelan, seperti potongan daging ayam, nasi tim, bubur, sup ayam, dan sayur-sayuran.
Makanan lembut ini juga untuk bantu mempercepat proses penyembuhan amandel Si Kecil.
Moms dapat menambahkan asupan makanan dengan kandungan antiradang tinggi seperti jamur, bayam, kale, dan brokoli.
6. Berikan Parasetamol atau Ibuprofen
Foto: Ibuprofen sebagai cara mengobati amandel pada anak-3.jpg
Foto: Orami Photo Stocks
The Royal's Children Hospital Melbourne merekomendasikan ibuprofen atau parasetamol sebagai cara mengobati amandel pada anak di rumah.
Memang, kedua obat ini tidak mengobati penyebab nyeri akibat amandel, tetapi dapat menghilangkan nyeri untuk sementara.
Penting untuk memberikan dosis obat pereda nyeri yang tepat untuk Si Kecil. Berikan dosis yang tertera pada botol atau kemasan sesuai dengan berat badan anak.
Namun, alangkah lebih baik mengonsumsi obat ini sesuai arahan dokter anak, ya Moms.
7. Minum Banyak Cairan
Foto: Minum banyak cairan sebagai cara mengobati amandel pada anak .jpg
Foto: Orami Photo Stocks
Apabila anak mulai mengeluhkan rasa tidak enak pada tenggorokan, berikan cairan yang banyak.
Tujuannya untuk membantu tenggorokannya tidak terasa kering sebagai cara mengobati amandel pada anak.
Cara mengobati radang pada anak ini adalah cara mudah dan aman yang bisa Moms lakukan di rumah.
Beri mereka cairan ekstra untuk diminum, bisa dari air putih, susu, teh, atau larutan air garam.
Ini juga mencegah anak mengalami dehidrasi dan akan membantu tenggorokannya tidak terasa kering dan sakit.
Kids Health memaparkan, pastikan anak minum banyak cairan dibarengi istirahat cukup. Makanan hangat, sup, teh manis dapat menjadi pilihan Si Kecil agar tetap terhidrasi.
Baca Juga: Apa Semua Gigi Bungsu Harus di Operasi?
8. Es Krim
Foto: es krim-cara-mengobati-amandel-pada-anak.jpeg (food.detik.com)
Foto: Orami Photo Stocks
Nah, mungkin cara mengobati amandel pada anak ini sudah Moms ketahui sejak lama ya.
Es krim dipercaya dapat mengobati rasa panas dan radang pada tenggorokan akibat amandel.
Melansir Cedars-Sinai, sesuatu yang dingin bisa sangat efektif untuk mengobati rasa sakit dan pembengkakan akibat radang amandel pada anak atau orang dewasa.
Selain es krim, makanan beku juga dapat membantu pengobatan amandel dengan cara alami di rumah.
Bahkan dengan menghisap es batu, ini juga dapat meredakan rasa sakit di tenggorokan.
9. Obat Semprot Antiseptik
Foto: semprotan antiseptik sebagai cara mengobati amandel pada anak.jpg
Foto: Orami Photo Stocks
Obat semprot antiseptik adalah cara mengobati amandel pada anak selanjutnya.
Antiradang pada obat antiseptik dapat menghilangkan rasa sakit dan peradangan pada tenggorokan seperti amandel dan radang tenggorokan.
Moms dapat mencari obat semprot tenggorokan dengan salah satu bahan aktif berikut:
- Benzydamine
- Fenol
- Dibucaine
- Benzocaine
- Benzil alkohol
- Cetylpyridinium chloride
- Klorheksidin glukonat
Hindari menggunakan obat semprot antiseptik ini tanpa arahan dokter ya. Sebab, jika salah, pemberian obat justru dapat memperparah amandel pada anak.
10. Hindari Bersuara Lantang
Foto: Hindari Teriak, Cara Mengobati Amandel Pada Anak!
Foto: Orami Photo Stocks
Pembengkakan di tenggorokan bisa menyebabkan suara menjadi teredam. Apalagi anak kecil senang berteriak atau mudah rewel ketika sedang sakit.
Moms dapat mencoba cara mengobati amandel pada anak seterusnya dengan melarang anak bersuara terlalu kencang.
Sebab, hal ini berisiko menyebabkan iritasi tenggorokan atau amandel lebih lanjut.
Jika ketika berbicara anak mulai terasa kesakitan, Moms harus mencoba mengistirahatkan suaranya.
Segera temui dokter apabila anak mulai merasakan gejala ini, karena dapat menandakan adanya komplikasi akibat amandel.
Baca Juga: Mengenal Penyebab Flu pada Bayi agar Bisa Mencegahnya
Bagaimana Jika Si Kecil Tak Kunjung Sembuh?
Foto: radang amandel anak
Foto: nbcnews.com
Meskipun penyakit radang amandel pada anak ini tidak menular, virus dan bakteri yang menyebabkannya bisa menular.
Selalu usahakan untuk mencuci tangan buah hati terutama sebelum makan untuk membantu mencegah penyebaran atau penularan infeksi.
Jika setelah menerapkan cara mengobati amandel pada anak di rumah tetapi ia tidak membaik, Moms perlu mengonsultasikannya pada dokter anak.
Termasuk ketika radang amandel sering berulang beberapa kali dalam setahun.
Jika memang parah, dokter biasanya akan menyarankan untuk mengangkat amandel dengan operasi.
"Ada dua alasan utama untuk mengoperasi amandel pada anak-anak," kata Dr. Ahuja, Kepala Divisi Otolaringologi Anak Spesialis di Children's Hospital of Orange County.
“Alasan utamanya adalah penyumbatan, atau kesulitan bernafas, gangguan pernapasan saat tidur atau sleep apnea. Alasan kedua adalah infeksi berulang,” tambahnya.
Baca Juga: Tidak Bisa Menelan? Ini 4 Minuman untuk Meredakan Sakit Tenggorokan
Dijelaskan lebih lanjut oleh Dr. Ahuja, amandel mungkin perlu dioperasi jika seorang anak mengalami radang amandel sebanyak 7 kali dalam satu tahun, atau jika terus berulang beberapa kali dalam beberapa tahun belakangan.
Perhatikan kondisi radang amandel yang dialami oleh anak bila disertai satu atau lebih gejala berikut:
- Demam 38 ° C atau lebih
- Infeksi radang tenggorokan
- Lapisan putih pada amandel
- Pembengkakan kelenjar getah bening di area sekitar leher
Konsultasikan juga pada dokter efek samping di kemudian hari jika amandel diangkat sedari kecil ya, Moms.
Itu dia Moms, ragam cara mengobati amandel pada anak yang bisa dicoba. Jika radang tenggorokan tak kunjung sembuh atau justru semakin parah, langsung konsultasikan ke dokter, ya!