Jelaskan yang dimaksud dengan Amerika Latin

Amerika Latin

Amerika Latin (bahasa Portugis dan bahasa Spanyol: América Latina; bahasa Perancis: Amérique Latine) yaitu sebutan untuk wilayah benua Amerika yang sebagian akbar penduduknya merupakan penutur asli bahasa-bahasa Roman (terutama bahasa Spanyol dan bahasa Portugis) yang bermula dari bahasa Latin. Istilah Amerika Latin dipakai untuk membedakan wilayah ini dengan wilayah Anglo-Amerika yang kadang-kadang dipakai untuk mengatakan wilayah benua Amerika dengan mayoritas penduduk yaitu penutur asli bahasa Inggris.

Daftar inti

• 1 Arti
• 2 Etimologi
• 3 Catatan dan rujukan
• 4 Pranala luar

Arti

Berikut ini yaitu beberapa arti untuk Amerika Latin, namun tidak mempunyai satu pun arti berikut yang konsisten dan memuaskan seluruh pihak.

• Dalam pengertian ketat, Amerika Latin merujuk kepada negara dan teritori di benua Amerika yang penduduknya yaitu penutur asli bahasa Roman (bahasa yang bermula dari bahasa Latin), seperti: bahasa Spanyol, Portugis, Perancis, dan bahasa-bahasa Kreol yang didasarkan darinya. Menurut arti ini, Amerika Latin juga meliputi teritori dan bekas teritori Perancis, yaitu Quebec di Kanada, Haiti, Martinique, dan Guadeloupe di Karibia, serta Guyana Perancis di Amerika Selatan.

• Suriname, Antillen Belanda, dan Aruba yang ketiganya bekas koloni Belanda, sering tidak termasuk sbg negara dan teritori di Amerika Latin. Walaupun demikian, mayoritas penduduk Antillen Belanda dan Aruba bicara bahasa Kreol Papiamento yang bermula dari dialek Iberia.

• Dalam konteks sejarah, "Amerika Latin" berfaedah seluruh wilayah benua Amerika yang dulunya merupakan koloni kerajaan Spanyol, Portugis, dan Perancis yang penduduknya bicara bahasa-bahasa yang bermula dari bahasa Latin. Dalam pengertian ini, wilayah Amerika Serikat Barat Daya seperti Florida dan Louisiana Perancis juga termasuk Amerika Latin.

Pembedaan "Amerika Latin" dan "Anglo Amerika" sering dianggap sbg pembedaan yang mengagungkan peninggalan bangsa-bangsa Eropa. Kedua istilah ini tidak mempertimbangkan fakta sebagian wilayah benua Amerika (misalnya Peru dan Guatemala) dihuni penduduk asli Amerika yang memiliki bahasa sendiri. Selain itu, masih mempunyai lagi wilayah dengan pengaruh hukum budaya istiadat Afrika yang kuat, seperti Karibia, sebagian Kolombia, Venezuela, dan kawasan pesisir Brasil.

Etimologi

Peta kontur Amerika Latin

Istilah Amérique latine bermula dari istilah geopolitik yang diciptakan Kaisar Napoleon III dari Perancis, yang mengatakan istilah Amérique latine and Indochine sbg tujuan ekpansi Perancis semasa saat pemerintahannya. Walaupun awalnya dipakai untuk membantu ambisi Napoleon mengklaim wilayah di Amerika sbg milik Perancis, istilah Amérique latine hasilnya dipergunakan untuk mengatakan kawasan di benua Amerika yang penduduknya dari zaman ke-15 dan ke-19 yaitu pemukim yang bicara bahasa-bahasa Roman asal Spanyol, Perancis, dan Portugal. Selain bermula sbg istilah politik Napoleon, istilah "Amerika Latin" juga dipakai Michel Chevalier pada tahun 1836 dalam tulisan berjudul Lettres sur l'Amèrique du Nord.

Di Amerika Serikat, istilah "Amerika Latin" ("Latin America")baru dipergunakan sejak tahun 1890-an, dan belum menjadi istilah umum untuk mengatakan kawasan di sebelah selatan Amerika Serikat sampai di awal zaman ke-20. Sebelumnya, orang Amerika Serikat mengatakannya sbg "Amerika Spanyol" ("Spanish America")[1]

Di yang belakang sekali hari, istilah "Amerika Latin" menjadi istilah setara "Eropa Latin", dan dipakai sbg identitas bersama negara-negara di kawasan Amerika Latin.

Catatan dan rujukan

1. ^ "Latin American". Diakses 15 Juli. 

Pranala luar

edunitas.com

Page 2

Amerika Latin

WilayahPopulasiNegaraTeritoriGDPBahasaZona waktuKota terbesar

21,069,501 km²

541 million

20

10

$3,33 trilyun (nilai tukar) $5,62 trilyun (keseimbangan kemampuan berbelanja)

Spanyol, Portugis, Quechua, Aymara, Nahuatl, Maya, Guaraní, Italia, Inggris, Perancis, Kreol Haiti, Jerman, Wales, Belanda, Kantonis, Jepang, Vietnam, dan lainnya.

UTC -2.00 (Brasil) sampai UTC -8.00 (Meksiko)

1. Mexico City 2. São Paulo 3. Buenos Aires 4. Rio de Janeiro 5. Lima 6. Bogotá 7. Santiago de Chile 8. Caracas 9. Guadalajara 10. Monterrey

Amerika Latin (bahasa Portugis dan bahasa Spanyol: América Latina; bahasa Perancis: Amérique Latine) yaitu sebutan bagi wilayah benua Amerika yang sebagian akbar masyarakatnya merupakan penutur asli bahasa-bahasa Roman (terutama bahasa Spanyol dan bahasa Portugis) yang bermula dari bahasa Latin. Istilah Amerika Latin dipakai bagi membedakan wilayah ini dengan wilayah Anglo-Amerika yang kadang-kadang dipakai bagi mengatakan wilayah benua Amerika dengan mayoritas masyarakat yaitu penutur asli bahasa Inggris.

Daftar inti

• 1 Arti
• 2 Etimologi
• 3 Catatan dan rujukan
• 4 Pranala luar

Arti

Berikut ini yaitu beberapa arti bagi Amerika Latin, namun tidak mempunyai satu pun arti berikut yang konsisten dan memuaskan seluruh pihak.

• Dalam pengertian ketat, Amerika Latin merujuk kepada negara dan teritori di benua Amerika yang masyarakatnya yaitu penutur asli bahasa Roman (bahasa yang bermula dari bahasa Latin), seperti: bahasa Spanyol, Portugis, Perancis, dan bahasa-bahasa Kreol yang didasarkan darinya. Menurut arti ini, Amerika Latin juga meliputi teritori dan kesan teritori Perancis, yaitu Quebec di Kanada, Haiti, Martinique, dan Guadeloupe di Karibia, serta Guyana Perancis di Amerika Selatan.

• Suriname, Antillen Belanda, dan Aruba yang ketiganya kesan koloni Belanda, sering tidak termasuk sbg negara dan teritori di Amerika Latin. Walaupun demikian, mayoritas masyarakat Antillen Belanda dan Aruba bicara bahasa Kreol Papiamento yang bermula dari dialek Iberia.

• Dalam konteks sejarah, "Amerika Latin" berfaedah seluruh wilayah benua Amerika yang dulunya merupakan koloni kerajaan Spanyol, Portugis, dan Perancis yang masyarakatnya bicara bahasa-bahasa yang bermula dari bahasa Latin. Dalam pengertian ini, wilayah Amerika Serikat Barat Daya seperti Florida dan Louisiana Perancis juga termasuk Amerika Latin.

Pembedaan "Amerika Latin" dan "Anglo Amerika" sering dianggap sbg pembedaan yang mengagungkan peninggalan bangsa-bangsa Eropa. Kedua istilah ini tidak mempertimbangkan fakta sebagian wilayah benua Amerika (misalnya Peru dan Guatemala) dihuni masyarakat asli Amerika yang memiliki bahasa sendiri. Selain itu, sedang mempunyai lagi wilayah dengan pengaruh hukum budaya istiadat Afrika yang kuat, seperti Karibia, sebagian Kolombia, Venezuela, dan daerah pesisir Brasil.

Etimologi

Peta kontur Amerika Latin

Istilah Amérique latine bermula dari istilah geopolitik yang diciptakan Kaisar Napoleon III dari Perancis, yang mengatakan istilah Amérique latine and Indochine sbg tujuan ekpansi Perancis semasa saat pemerintahannya. Walaupun awalnya dipakai bagi membantu ambisi Napoleon mengklaim wilayah di Amerika sbg milik Perancis, istilah Amérique latine penghabisannya dipergunakan bagi mengatakan daerah di benua Amerika yang masyarakatnya dari zaman ke-15 dan ke-19 yaitu pemukim yang bicara bahasa-bahasa Roman asal Spanyol, Perancis, dan Portugal. Selain bermula sbg istilah politik Napoleon, istilah "Amerika Latin" juga dipakai Michel Chevalier pada tahun 1836 dalam tulisan berjudul Lettres sur l'Amèrique du Nord.

Di Amerika Serikat, istilah "Amerika Latin" ("Latin America")baru dipergunakan sejak tahun 1890-an, dan belum menjadi istilah umum bagi mengatakan daerah di sebelah selatan Amerika Serikat sampai di awal zaman ke-20. Sebelumnya, orang Amerika Serikat mengatakannya sbg "Amerika Spanyol" ("Spanish America")[1]

Di yang belakang sekali hari, istilah "Amerika Latin" menjadi istilah setara "Eropa Latin", dan dipakai sbg identitas bersama negara-negara di daerah Amerika Latin.

Catatan dan rujukan

1. ^ "Latin American". Diakses 15 Juli. 

Pranala luar

edunitas.com

Page 3

Amerika Selatan

Gambar Amerika Selatan yang diambil dari citra satelit

Peta topografi Amerika Selatan

Amerika Selatan adalah suatu benua yang berada di selang Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik yang tersambung dengan Amerika Utara melalui Tanah Genting Panama. Benua ini dilalui oleh garis khatulistiwa, dan sebagian akbar dataran benua tersebut berada di belahan bumi selatan.

Anggota barat benua Amerika Selatan terdiri dari barisan pegunungan Andes dari utara hingga ke selatan, sedangkan anggota timur benua merupakan dataran rendah sebagian akbar merupakan basin sungai Amazon, dengan hutan tropis yang lebat.

Diduga Amerika Selatan diduduki pertama kali oleh manusia yang bermigrasi dari Asia melalui Tanah Genting Bering (sekarang merupakan Selat Bering) menuju Amerika Utara dan ke selatan menuju Amerika Selatan. Dugaan lain tentang hal migrasi tersebut ke Amerika Selatan adalah dari anggota selatan Samudera Pasifik melalui kepulauan di Oceania.

Luas area Amerika Selatan berada pada peringkat keempat setelah Asia, Afrika dan Amerika Utara sedangkan populasinya terdapat pada peringkat kelima setelah Asia, Afrika, Eropa dan Amerika Utara.

Ekonomi

Pada 2002, tingkat pengangguran di Amerika Selatan adalah 10,8%. Dikarenakan inflasi yang tinggi di hampir seluruh negara-negara Amerika Selatan, suku bunga turut meningkat dan investasi menurun. Suku bunga biasanya dua kali lipat dibanding dengan Amerika Serikat. Contohnya, suku bunga di Venezuela sekitar 22% dan 23% di Suriname. Dengan pengecualian di Chili, yang dimulai semenjak 1973 di bawah Augusto Pinochet.

South American Community of Nations adalah suatu zona dagang bebas sama sekali yang direncanakan di benua ini untuk menyatukan dua organisasi perdagangan bebas sama sekali yang telah ada; Mercosur dan Andean Community.

Di Amerika Selatan, perbedaan selang yang kaya dan miskin sangat akbar. Di Venezuela, Paraguay, Brasil, dan jumlah negara Amerika Selatan lainnya, orang-orang 20 persen yang terkaya dapat memiliki semakin dari 60% kekayaan negara, sedangkan 20 persen termiskin hanya memiliki kurang dari 5%. Perbedaan ini dapat dilihat di jumlah kota-kota akbar Amerika Selatan yang memiliki rumah kumuh dan gubuk tidak jauh dengan pencakar langit dan apartemen mewah kelas-atas.

Pembagian wilayah secara politik

Nama region dan
territoral dengan benderaLuas
(km²)Populasi
(perkiraan 1 Juli 2008)Kepadatan Penduduk
(per km²)Ibu kota

Argentina	2.766.890	39.537.943	14,3	Buenos Aires
Bolivia	1.098.580	8.857.870	8,1	La Paz, Sucre [1]
Brasil	8.511.965	186.112.794	21,9	Brasília
Chili	756.950	16.800.000	21,1	Santiago, Valparaíso [2]
Kolombia	1.138.910	42.954.279	37,7	Bogotá
Ekuador	283.560	13.363.593	47,1	Quito
Kepulauan Falkland [3]	12.173	2.967	0,24	Stanley
Guyana Perancis	91.000	195.506	2,1	Cayenne
Guyana	214.970	765.283	3,6	Georgetown
Paraguay	406.750	6.347.884	15,6	Asunción
Peru	1.285.220	27.925.628	21,7	Lima
Georgia Selatan dan Kepulauan Sandwich Selatan [4]	3.093	—	—	Grytviken
Suriname	163.270	438.144	2,7	Paramaribo
Uruguay	176.220	3.415.920	19,4	Montevideo
Venezuela	912.050	25.375.281	27,8	Caracas
Total	17.821.601	371.274.004	20,8

Catatan:

1. ^ La Paz adalah ibu kota administratif Bolivia; Sucre adalah ibu kota secara konstitusi.
   
2. ^ Santiago adalah ibu kota administratif Chili; Valparaíso adalah lokasi rapat legislatif.
   
3. ^ Diklaim oleh Argentina.
   
4. ^ Biasanya digolongkan sebagai anggota dari kawasan Antartika (karena kedekatan jarak). Kepulauan itu tidak memiliki populasi permanen, hanya suatu kelompok beranggota sekitar 100 peneliti dan pengunjung yang datang kadang kala.
   

* Tergantung rumusannya, Panama dan Trinidad dan Tobago memiliki salah satu atau dua wilayah di Amerika Utara dan Selatan.

Pranala luar

Lihat pula Anggota dunia

edunitas.com

Page 4

Amerika Serikat

United States of America

Kota terbesarBahasa resmiBahasa nasionalDemonimPemerintahanLegislatifKemerdekaanLuasMasyarakatMata uangZona waktuLajur kemudiKode ISO 3166Ranah InternetKode telepon

Bendera Lambang
Motto:  "In God We Trust" (resmi) (Pada Tuhan Kami Percaya)[1][2] "E pluribus unum" (Latin) (tradisional)[3] (Dari Banyak Menjadi Satu)
Lagu kebangsaan:  The Star-Spangled Banner (Bendera Bertabur Bintang)
Peta Amerika Serikat, mencakup bidang tengah Amerika Utara, Alaska, dan Hawaii
Ibu kota	Washington, D.C. 38°53′LU 77°01′BT / 38,883°LU 77,017°BB / 38.883; -77.017
New York City
Tidak benar bahasa resmi di tingkat federal [a]
Inggris (de facto) [b]
Bangsa Amerika
Republik konstitusional, federal, dua partai, presidensial
-	Presiden	Barack Obama (D)
-	Wakil Presiden	Joe Biden (D)
-	Juru Cakap DPR	John Boehner (R)
-	Ketua Mahkamah Luhur	John Roberts
Kongres
-	Majelis Tinggi	Senat
-	Majelis Rendah	Dewan Perwakilan Rakyat
dari Kerajaan Inggris
-	Deklarasi	4 Juli 1776
-	Diakui	3 September 1783
-	Konstitusi	21 Juni 1788
-	Total	9.826.675 km2 [4][c](ke-3/ke-4)
-	Perairan (%)	6,76
-	Perkiraan 2012	315.585.000 [5] (ke-3)
-	Kepadatan	34,2/km2
PDB (KKB)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-6)
PDB (nominal)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-15)
Gini (2011)	47,7[7]
-	Peringkat Gini	ke-39
IPM (2011)	▲ 0,910 (sangat tinggi) (ke-4)
Dolar Amerika Serikat ($) (USD)
(UTC−5 mencapai −10)
-	Musim panas (DST)	(UTC−4 mencapai −10[e])
kanan
US
.us   .gov   .mil   .edu
+1
1	^ Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di sangat tidak 28 negara bidang. Hal ini berbeda-beda tergantung pada definisi kata "resmi".[8] Di negara bidang Hawaii, bahasa Inggris dan bahasa Hawaii adalah bahasa resmi.
2	^ Bahasa Inggris secara de facto adalah bahasa yang digunakan oleh pemerintah Amerika Serikat dan adalah satu-satunya bahasa yang diceritakan oleh 80% warga Amerika yang berusia di atas 5 tahun. Bahasa Spanyol adalah bahasa kedua terbanyak yang diceritakan.
3	^ Mengenai luas, masih diperdebatkan apakah AS atau RRC yang lebih luas. Angka ini bersumber dari The World Factbook Central Intelligence Agency. Beberapa sumber lainnya memberikan angka yang lebih kecil. Anggaran luas wilayah ini hanya mencakup ke 50 negara bidang dan Distrik Columbia, tidak termasuk teritori lainnya.
4	^ Persangkaan populasi mencakup orang-orang yang tinggal di lima puluh negara bidang dan Distrik Columbia, termasuk pula yang bukan warga negara. Persangkaan ini tidak mencakup masyarakat yang tinggal di teritori AS (lebih dari 4 juta jiwa, sebagian akbar di Puerto Riko).
5	^ Lihat zona waktu di Amerika Serikat untuk detail mengenai pembagian zona waktu di Amerika Serikat.
6	^ Tidak termasuk daerah insuler dan Kepulauan Terluar Kecil Amerika Serikat, yang memiliki ISO 3166 tersendiri.

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan 1] adalah suatu negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara bidang dan suatu distrik federal.[4] Negara ini terletak di bidang tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara bidang yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudera Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara bidang lainnya, adalah Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara bidang Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara bidang Hawaii adalah suatu kepulauan yang bertempat di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan luas wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan jumlah masyarakat sejumlah 315 juta jiwa, Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di dunia, dan terbesar ketiga menurut jumlah masyarakat. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang sangat multi-etnis dan sangat multi-kultural di dunia, yang muncul dampak benarnya imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru dunia.[9] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal untuk berbagai spesies.

Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke dataran yang saat ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Setelah tahun 1500 M, kedatangan bangsa Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi jumlah populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan selang Inggris dan para kolonis Amerika menyebabkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini sukses mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini adalah perang kemerdekaan pertama yang sukses mengalahkan imperium Eropa.[10][11] Konstitusi yang berjalan saat ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amandemen dimainkan di kesudahan hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tidak mengubah isi teks aslinya. Sepuluh amandemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak-hak sipil landasan dan kebebasan.

Didorong oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang masa zaman ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan masyarakat asli, menduduki serta membeli teritori-teritori baru, dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara bidang yang baru. Perang Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika Serikat. Pada kesudahan masa zaman ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat adalah perekonomian termaju di dunia.[12] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika dan Perang Dunia I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai daya militer dunia. Setelah Perang Dunia II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di dunia, menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Hasilnyanya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pasca-industri, dan adalah negara dengan perekonomian termaju di dunia, dengan persangkaan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011.[6][13][catatan 2] PDB perkapita AS adalah yang terbesar keenam di dunia pada 2010.[6] Majunya perekonomian Amerika Serikat didorong oleh ketersediaan sumber daya dunia yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan adun, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pasca-industri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen terbesar di dunia. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[14] dan menjadi yang terdepan dalam segi ekonomi, cara melakukan sesuatu budi, dan politik, serta pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi.[15][16]

Etimologi

Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller menciptakan suatu peta dunia yang di dalamnya terdapat kata "America" untuk merujuk pada benua bidang barat. Penamaan ini dinamakan sesuai seorang penjelajah dan kartografer Italia bernama Amerigo Vespucci.[17]

Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of America" terdapat dalam suatu esai anonim yang diterbitkan dalam surat kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[18][19] Pada bulan Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA" dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[20][21] Namun, dalam versi kesudahan Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut diganti menjadi "united States of America".[22] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[23]

Bentuk pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap digunakan sebagai bentuk standar negara ini. Bentuk umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan "America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional kadang hanya dikata dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam puisi dan lagu-lagu pada kesudahan 1700-an,[24] pertama kali dikemukakan oleh Christopher Columbus; kata ini menjadi landasan penamaan "Distrik Columbia".

Sebutan standar untuk merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah "American". "United States", "American" dan "U.S." juga digunakan untuk merujuk pada hal-hal yang mengadakan komunikasi dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah "American" jarang digunakan untuk merujuk pada subjek yang tidak terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah suatu benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah "Amerika" ini secara umum digunakan hanya untuk merujuk pada hal-hal yang terkait dengan Amerika Serikat.[25]

Frasa "United States" pada awal mulanya difungsikan sebagai bentuk jamak untuk mendeskripsikan mengenai himpunan negara-negara merdeka, misalnya dalam Amandemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini kesudahan secara umum difungsikan sebagai bentuk tunggal; misalnya, setelah hasilnyanya Perang Saudara, dinyatakan: "the United States is...". Bentuk tunggal ini lalu digunakan sebagai standar mencapai sekarang, namun bentuk jamaknya masih tetap dipertahankan dalam idiom "these United States".[26] Perbedaan ini dianggap bukanlah sebagai kesalahan penggunaan kata, namun untuk mencerminkan perbedaan selang himpunan negara-negara bidang (states) dan suatu negara berdaulat (country).[27]

Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa "United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga digunakan. Misalnya, di Spanyol, sebutan umum untuk "United States" adalah "Estados Unidos", bersumber dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan "EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini digunakan sebagai bentuk jamak di Spanyol.[28] Dalam bahasa Indonesia, nama yang digunakan adalah Amerika Serikat, bersumber dari frasa "United States of America", dengan bentuk singkat AS, dan umumnya juga dikata dengan "Amerika" saja.

Sejarah

Masyarakat asli Amerika dan pemukiman Eropa

Masyarakat asli di dataran Amerika bermigrasi dari Asia, yang dimulai sekitar 40.000 hingga 12.000 tahun yang lalu.[29] Beberapa di selangnya, seperti hukum budaya istiadat Mississippi pra-Columbia, telah mengembangkan teknik pertanian yang maju, arsitektur megah, dan warga setingkat negara. Setelah penjelajah Eropa dan para pedagang melaksanakan kontak pertama dengan para masyarakat asli, jutaan dari mereka tewas sebab wabah penyakit yang ditularkan oleh para pendatang Eropa, misalnya cacar.[30]

Plymouth, New England, 1620. Mayflower Compact dibuat oleh pemukim Inggris untuk memperkenalkan bentuk pemerintahan demokrasi ke Dunia Baru.		Columbia dulunya adalah lambang Amerika Serikat, kesudahan digantikan oleh Patung Liberty setelah tahun 1920.

Penjelajah Spanyol pertama kali mendarat di "La Florida" pada tahun 1513. Spanyol mendirikan pemukiman di California dan New Mexico, yang kesudahan bergabung dengan Tiga Belas Koloni. Terdapat juga beberapa pemukiman Perancis di sepanjang Sungai Mississippi.

Pemukiman Inggris bangunan di sepanjang pesisir Atlantik adalah faktor awal yang sangat penting dalam pembentukan Amerika Serikat. Koloni Virginia didirikan pada tahun 1607 dan Koloni Plymouth pada 1620. Sekitar 100.000 Puritan bermigrasi ke New England, terutama ke Koloni Massachusetts Bay. Pada awal 1614, Belanda menduduki wilayah yang kelak akan membentuk New York; koloni tersebut mereka namakan New Netherland, dan koloni ini diambilalih oleh Inggris pada tahun 1674, namun pengaruh Belanda yang kuat tetap bertahan di bidang utara New York City, Hudson Valley, selama bergenerasi-generasi lamanya. Para imigran baru dari Afrika diperbudak selama kolonisasi ini.[31] Pada pergantian masa zaman ke-18, para imigran dari Afrika telah menjadi sasaran utama perbudakan di berbagai koloni.[32]

Setelah dimekarkannya Carolina pada 1729 dan dikuasainya Georgia pada 1732, Tiga Belas Koloni Inggris yang kelak akan menjadi Amerika Serikat sudah terbentuk.[33] Koloni-koloni ini memiliki pemerintahan daerah tersendiri, namun tetap diwajibkan untuk tunduk dan mengabdi kepada tanah leluhur mereka, adalah Inggris. Semua koloni melegalkan perdagangan budak Afrika.[34] Dengan angka kelahiran yang tinggi dan angka kematian yang rendah serta imigrasi yang stabil, masyarakat kolonial semakin tumbuh pesat. Munculnya gerakan kebangkitan Kristen pada periode 1730-an dan 1740-an yang dikenal dengan Great Awakening memicu semangat untuk memerjuangkan kebebasan beragama.

Dalam Perang Perancis-Indian, pasukan Inggris sukses merebut Kanada dari Perancis, namun koloni di Kanada ini terpisah secara politik dari koloni-koloni di selatan. Dengan pengecualian masyarakat asli Amerika yang masih mengungsi, ketigabelas koloni Inggris memiliki populasi sekitar 2,6 juta jiwa pada tahun 1770, lebih kurang sepertiga dari total populasi Inggris pada saat itu. Hampir seperlima dari total populasi di Tiga Belas Koloni yang kelak akan membentuk Amerika Serikat adalah budak kulit hitam.[35]

Ekspansi kolonial Inggris ke arah barat ditentang oleh suku-suku asli yang sudah lebih dulu bermukim disana. Mereka berupaya mempertahankan pemukiman mereka dengan berbagai metode seperti bersekutu dengan bangsa Eropa dan bertempur. Di sisi lain, pemukim Inggris di Tiga Belas Koloni menjadi subjek pajak Inggris, namun hal ini ditentang oleh para kolonis sebab mereka tidak memiliki perwakilan di Parlemen Britania Raya.

Kemerdekaan dan perluasan

Revolusi Amerika adalah perang kemerdekaan kolonial pertama yang sukses dalam melawan daya Eropa. Warga Amerika telah mengembangkan sistem pemerintahan daerah yang demokratis dan ideologi "republikanisme", menyelenggarakan pemerintahan yang bertumpu pada harapan rakyat (bukannya raja), menentang korupsi, dan menuntut kebajikan sipil. Mereka menuntut hak-hak mereka sebagai orang Inggris dan menolak upaya Inggris untuk memungut pajak tanpa persetujuan legislatura kolonial. Inggris tetap bersikeras untuk memungut pajak dan konflik meningkat menjadi perang berskala penuh pada tahun 1775, yang dikenal dengan Perang Revolusi Amerika.[36] Pada tanggal 14 Juni 1775, Kongres Kontinental yang bersidang di Philadelphia membentuk Tentara Kontinental yang di komandoi oleh George Washington.[37] Kongres juga menyatakan bahwa "semua manusia dibuat sama" dan diberkahi dengan "hak asasi tertentu". Kongres ini lalu mengesahkan Deklarasi Kemerdekaan yang disusun oleh Thomas Jefferson pada 4 Juli 1776. Tanggal tersebut selanjutnya diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat. Pada tahun 1777, Pasal Konfederasi mengatur pembentukan suatu pemerintahan lemah yang bertahan mencapai tahun 1789.[38]

Declaration of Independence karya John Trumbull, 1776. Dengan harapan rakyat, Tiga Belas Koloni merdeka dari Kerajaan Inggris.		Akuisisi teritorial Amerika Serikat.

Setelah kekalahan Inggris di Yorktown oleh pasukan Amerika yang dibantu oleh Perancis, Amerika Serikat hasilnya menjadi negara merdeka. Dalam Traktat Perdamaian 1783, Inggris mengakui kedaulatan Amerika Serikat atas sebagian akbar wilayah di sebelah timur Sungai Mississippi. Para nasionalis menyerukan mengenai pembentukan pemerintahan federal yang jauh lebih kuat dengan metode memungut pajak, yang menyebabkan lahirnya konvensi konstitusional pada tahun 1787. Setelah melalui saling berargumentasi panjang, Konstitusi Amerika Serikat hasilnya disahkan pada 1788 oleh ketigabelas negara bidang. Kongres dan Dewan Perwakilan Rakyat pertama diwujudkan dan George Washington ditunjuk sebagai presiden pertama – yang mulai menjabat pada 1789. Bill of Rights, yang melarang pembatasan kebebasan pribadi dan menjamin berbagai perlindungan hukum, disahkan pada tahun 1791.[39]

Sikap terhadap perbudakan juga berubah; semua negara bidang melarang perdagangan budak internasional,[40] dan pemerintah federal mengkriminalisasikan aktivitas yang dipekerjakan impor atau ekspor budak pada tahun 1807.[41] Seluruh negara bidang Utara menghapuskan perbudakan selang tahun 1780 dan 1804. Sementara itu, dengan tingginya produksi kapas setelah tahun 1820, bangsa kulit putih di Selatan memutuskan bahwa perbudakan adalah hal yang positif untuk semua orang, termasuk para budak.[42] Kebangkitan Akbar Kedua, yang dimulai pada 1800-an, menyebabkan jutaan orang memeluk agama Protestan. Di Utara, muncul beberapa gerakan reformasi sosial, termasuk abolisionisme.[43]

Hasrat Amerika untuk memperluas wilayahnya ke arah barat memicu berkobarnya serangkaian peperangan dengan bangsa Indian.[44] Pembelian Louisiana dari Perancis oleh Presiden Thomas Jefferson pada 1803 memperluas wilayah Amerika Serikat hampir dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.[45] Perang 1812 untuk menyingkirkan pengaruh Inggris semakin memperkuat nasionalisme Amerika Serikat.[46] Serangkaian serangan militer AS ke Florida menciptakan Spanyol menyerahkan koloni-koloninya di Pantai Teluk kepada Amerika Serikat pada tahun 1819.[47]

Andrew Jackson menjadi presiden pada 1829 dan memulai serangkaian reformasi yang melahirkan era demokrasi Jacksonian, yang berlanjut dari 1830 – 1850. Reformasi ini termasuk memperluas hak pilih untuk pria, dan beberapa penyesuaian dalam pelimpahan kekuasaan pada pemerintahan federal. Kebijakannya ini juga memicu terbentuknya Sistem Partai Kedua, yang mengacu pada partai-partai dominan yang sudah benar semenjak 1828 mencapai 1854.

Kebijakan Trail of Tears pada 1830-an adalah contoh kebijakan penyingkiran Bangsa Indian dengan metode mendirikan reservasi khusus untuk mereka sendiri dengan subsidi tahunan dari pemerintah. Amerika Serikat menganeksasi Republik Texas pada 1854, di tengah-tengah periode bergulirnya konsep "Manifest Destiny" (Pembuktian Takdir).[48] Traktat Oregon pada tahun 1846 selang AS dengan Inggris menyebabkan AS menguasai wilayah yang saat ini menjadi Amerika Serikat Barat Laut.[49] Sebagai dampak dari kemenangan AS dalam Perang Meksiko-Amerika, Meksiko menyerahkan California pada tahun 1848, penyerahan ini termasuk sebagian akbar wilayah yang saat ini membentuk Amerika Serikat Barat Daya.[50]

Demam Emas California yang berlanjut pada 1848-1849 semakin memacu migrasi bangsa Barat ke daratan Amerika.[51] Jalur kereta api baru dibangun untuk memudahkan relokasi para pendatang. Hal ini semakin meningkatkan konflik dengan masyarakat asli Amerika.[52] Selama setengah masa zaman, lebih dari 40 juta kerbau atau bison Amerika dibantai dan diambil kulit dan dagingnya untuk memudahkan pembangunan jalur kereta.[53] Susutnya jumlah kerbau, yang menjadi makanan utama untuk suku Indian, menjadi pukulan serius untuk keberlangsungan hukum budaya istiadat pribumi di dataran Amerika.[53]

Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

Ketegangan selang budak dan negara bidang merdeka memunculkan gagasan mengenai hubungan selang negara bidang dengan pemerintahan federal. Terjadi konflik kekerasan terkait dengan penyebaran perbudakan ke negara bidang yang baru.[54] Abraham Lincoln, kandidat Partai Republik yang anti-perbudakan, terpilih menjadi presiden pada tahun 1860.[55] Sebelum ia menjabat, tujuh negara bidang budak menyatakan memisahkan diri dari Amerika Serikat dan kesudahan membentuk Konfederasi Amerika.[56]

Setelah Konfederasi menyerang Fort Sumter, Perang Saudara pun dimulai dan empat negara bidang budak lainnya juga turut bergabung dengan Konfederasi.[56] Proklamasi Emansipasi yang dikeluarkan oleh Lincoln pada 1863 menyatakan bahwa budak di Negara Konfederasi harus dimerdekakan. Setelah kemenangan Uni pada 1865, tiga amandemen terhadap Konstitusi menjamin kebebasan untuk hampir empat juta masyarakat Afrika-Amerika yang telah diperbudak,[57] menjamin kewarganegaraan mereka, dan memberi mereka hak pilih. Perang Saudara dan resolusinya menyebabkan meningkatnya kekuasaan pemerintah federal.[58] Perang ini menjadi konflik sangat mematikan yang pernah terjadi dalam sejarah Amerika Serikat, berakibat kematian lebih dari 620.000 tentara.[59]

Setelah perang, pembunuhan Abraham Lincoln menyebabkan lahirnya kebijakan Rekonstruksi yang berhaluan untuk mengintegrasikan dan mendirikan kembali negara-negara bidang Selatan sembari memastikan hak-hak para budak yang baru dimerdekakan.[60] Namun, sengketa atas hasil pemilu 1876 mengakhiri kebijakan Rekonstruksi ini.[60]

Di negara bidang Utara, terjadi urbanisasi dan masuknya gelombang imigran dari Eropa Timur dan Selatan secara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini turut mempercepat industrialisasi Amerika Serikat. Gelombang imigrasi, yang berlanjut mencapai 1924, memasok AS dengan tenaga kerja dan perlahan-lahan mulai mengubah hukum budaya istiadat Amerika.[61] Pembangunan infrastruktur nasional mendorong pertumbuhan ekonomi. Hasilnyanya Perang Saudara mendorong munculnya pemukiman yang lebih luas dan dikembangkannya American Old West. Hal ini memicu digalakkannya berbagai pembangunan sosial dan teknologi, termasuk dibangunnya Telegraf Trans-kontinental Pertama pada tahun 1861 dan Jalur Kereta Trans-kontinental Pertama pada 1869.

Pembelian Alaska dari Rusia pada tahun 1867 mengakhiri perluasan daratan Amerika Serikat. Pembantaian Wounded Knee pada 1890 adalah konflik bersenjata terakhir yang terjadi selama Perang Indian. Pada 1893, monarki pribumi Kerajaan Hawaii di Pasifik digulingkan dalam kudeta yang dipimpin oleh warga Amerika; Amerika Serikat kesudahan mencaplok Hawaii pada tahun 1898. Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika pada tahun yang sama semakin menunjukkan statusnya bahwa Amerika Serikat adalah daya dunia. Pada tahun-tahun selanjutnya, Amerika Serikat juga menduduki Puerto Riko, Guam, dan Filipina.[62] Filipina mendapat kemerdekaan setengah masa zaman kesudahan, sedangkan Puerto Riko dan Guam tetap menjadi teritori AS mencapai saat ini.

Munculnya para industrialis terkemuka pada kesudahan masa zaman ke-19 menyebabkan lahirnya Era Serikat Buruh, adalah periode tingginya pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran. Periode ini selanjutnya mendorong munculnya Era Progresif, yang ditandai dengan terjadinya reformasi besar-besaran dalam segi sosial, termasuk perlindungan hukum untuk warga, dan perhatian terhadap keadaan kehidupan kelas pekerja. Presiden Theodore Roosevelt adalah salah satu pendukung utama reformasi progresif ini.

Perang Dunia I, Depresi Besar, dan Perang Dunia II

Saat Perang Dunia I meletus pada tahun 1914, Amerika Serikat memilih untuk tetap netral. Sebagian akbar warga Amerika bersimpati pada Inggris dan Perancis, meskipun juga banyak yang menentang intervensi AS.[63] Pada tahun 1917, Amerika Serikat bergabung dengan Sekutu, dan Pasukan Ekspedisi Amerika turut menolong dalam melawan Blok Poros. Presiden Woodrow Wilson memainkan peran penting dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919 yang menolong mendirikan kembali dunia pasca-perang. Wilson menganjurkan supaya AS bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa. Namun, Senat menolak menyetujui hal ini, dan AS tidak turut meratifikasi Akad Versailles, awal pembentukan Liga Bangsa-Bangsa.[64]

'Dust Bowl' menyebabkan terjadinya depresi dalam segi pertanian, memengaruhi pasar industri dan menimbulkan kelesuan ekonomi.		Keikutsertaan AS dalam PD II menyebabkan berkembangnya industri perang, mendorong migrasi ke kota-kota akbar dan meningkatnya skala manufaktur secara besar-besaran.

AS melaksanakan kebijakan unilateralisme dan isolasionisme.[64] Pada tahun 1920, pemberian hak pilih untuk perempuan sukses lolos dalam amandemen konstitusi. Era kesejahteraan diakhiri dengan Bencana Wall Street 1929 yang kesudahan memicu munculnya era Depresi Akbar.

Setelah terpilih sebagai presiden pada tahun 1932, Franklin D. Roosevelt mengeluarkan kebijakan New Deal, adalah serangkaian kebijakan yang memperluas campur tangan pemerintah dalam perekonomian, termasuk pembentukan sistem Jaminan Sosial.[65] "Dust Bowl" yang terjadi pada pertengahan 1930-an melemahkan perekonomian sebagian akbar warga petani dan memacu gelombang baru migrasi Barat.

Amerika Serikat pada awal mulanya memilih untuk bersikap netral dalam Perang Dunia II. Setelah Jerman Nazi menginvasi Polandia pada 1939, AS mulai memasok senjata kepada pihak Sekutu pada bulan Maret 1941 melalui program Lend-Lease-nya. Pada tanggal 7 Desember 1941, Kekaisaran Jepang melancarkan serangan mendadak ke Pearl Harbor, yang mendorong AS untuk terjun ke dalam kancah peperangan dan bergabung dengan pihak Sekutu dalam melawan Blok Poros.[66] Keikutsertaan AS dalam perang mendorong terjadinya investasi modal dan berkembangnya industri perang. Di selang negara-negara peserta perang, Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang tidak jatuh miskin – bahkan sah lebih kaya lagi – setelah perang hasilnya.[67]

Konferensi Sekutu di Bretton Woods dan Yalta berproduksi suatu kesepakatan mengenai pembentukan sistem organisasi internasional baru yang menempatkan Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai pusat daya dunia. Setelah perayaan kemenangan di Eropa, suatu konferensi internasional diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1945. Konferensi ini berproduksi Piagam PBB, yang kesudahan diefektifkan setelah perang usai.[68] Menjelang PD II hasilnya, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir pertama dan menggunakannya untuk mengebom kota-kota Jepang Nagasaki dan Hiroshima pada bulan Agustus. Perang hasilnya pada 2 September 1945 dengan menyerahnya Jepang.[69]

Perang Dingin dan protes politik

Martin Luther King, Jr. menyampaikan pidato "I Have a Dream"-nya, 1963

Audio luar

	Anda dapat menyaksikan pidato "Mengapa Aku Menentang Perang di Vietnam" oleh Martin Luther King di sini.

Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut kekuasaan setelah Perang Dunia II, yang diwujudkan dalam Perang Dingin. Kedua belah pihak berupaya untuk mendominasi urusan militer Eropa melalui NATO dan Pakta Warsawa. Selain itu, kedua negara ini juga terlibat dalam perang proksi dan saling mengembangkan persenjataan nuklir yang kuat. Meskipun demikian, kedua negara ini tetap berusaha untuk menghindari konflik militer secara langsung. AS seringkali menentang gerakan sayap kiri di Dunia Ketiga yang dianggapnya disponsori oleh Soviet. Tentara Amerika melawan tentara Komunis Cina dan Korea Utara dalam Perang Korea (1950-1953). House Un-American Activities Committee dan CIA menyelidiki dan mengusut serangkaian investigasi subversi sayap kiri yang dicurigai, dan Senator Joseph McCarthy menjadi lambang dari sentimen anti-komunis.

Pada 1961, Soviet meluncurkan pesawat antariksa berawak pertama. Untuk menandinginya, Presiden John F. Kennedy memerintahkan untuk "mendaratkan manusia pertama di Bulan", yang terwujudkan pada tahun 1969. Kennedy juga menghadapi konfrontasi nuklir dengan Soviet di Kuba. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terus meningkat secara berkelanjutan. Di tengah-tengah maraknya kehadiran kelompok-kelompok nasionalis kulit putih, khususnya Ku Klux Klan, perkembangan gerakan hak-hak sipil yang menggelar konfrontasi tanpa kekerasan untuk menentang segregasi dan diskriminasi ras juga meningkat. Ini dilambangkan dengan munculnya kelompok-kelompok yang dipimpin oleh kulit hitam Amerika seperti Rosa Parks dan Martin Luther King, Jr.. Di sisi lain, juga benar beberapa himpunan nasionalis kulit hitam seperti Black Panther Party dengan lingkup yang lebih militan.

Setelah pembunuhan Kennedy pada tahun 1963, Undang-Undang Hak Sipil 1964 dan Undang-Undang Hak Pilih 1965 diluluskan oleh pemerintahan Presiden Lyndon B. Johnson.[70][71] Ia juga mengesahkan program Medicare dan Medicaid.[72] Johnson dan penggantinya, Richard Nixon, semakin memperluas intervensi AS dalam perang proksi di Dunia Ketiga. Salah satunya adalah Perang Vietnam di Asia Tenggara. Perang ini tidak sukses dan menjadi kekalahan sangat memalukan untuk Amerika Serikat. Gerakan kontra-kultural tumbuh pesat, yang didorong oleh penentangan terhadap Perang Vietnam, nasionalisme kulit hitam, dan revolusi seksual. Betty Friedan, Gloria Steinem, dan lainnyanya memimpin gelombang baru feminisme yang menuntut kesetaraan politik, sosial, dan ekonomi untuk perempuan.

Sebagai dampak dari skandal Watergate, Nixon menjadi presiden AS pertama yang mengundurkan diri pada tahun 1974. Pemerintahan Jimmy Carter yang berkuasa pada kesudahan 1970-an dihadapkan pada peristiwa-peristiwa seperti stagflasi dan krisis sandera Iran. Terpilihnya Ronald Reagan sebagai presiden pada tahun 1980 menandai terjadinya pergeseran arah politik Amerika Serikat, yang tercermin dari perubahan besar-besaran dalam prioritas perpajakan dan pengeluaran negara. Terpilihnya Reagan sebagai presiden untuk kedua kalinya menghantarkan AS pada skandal Contra-Iran dan perbaikan hubungan dengan Soviet. Runtuhnya Soviet pada awal 1990-an mengakhiri sekaligus menobatkan AS sebagai pemenang Perang Dingin dan menjadikannya sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.

Era kontemporer

Serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center di New York City.

Di bawah pemerintahan George H. W. Bush, Amerika Serikat memainkan peran penting dalam Perang Teluk. Ekspansi ekonomi terlama dalam sejarah modern Amerika Serikat terjadi pada masa pemerintahan Bill Clinton, dari Maret 1991 hingga Maret 2001, termasuk gelembung dot-com.[73] Skandal seks pada 1998 menyebabkan Clinton dikecam publik, namun ia tetap menjabat sebagai presiden. Pemilu presiden 2000 menjadi salah satu pemilu terketat dalam sejarah Amerika. Pemilu ini dimenangkan oleh George W. Bush, putra dari mantan presiden George H. W. Bush.

Pada tanggal 11 September 2001, teroris al-Qaeda menabrakkan pesawat bajakan ke World Trade Center di New York City dan The Pentagon di dekat Washington, D.C., menewaskan hampir tiga ribu orang. Sebagai tanggapan, pemerintahan Bush melancarkan perang global melawan terorisme, menyerang Afghanistan, menyingkirkan pemerintahan Taliban, dan memburu al-Qaeda ke kamp-kamp pelatihan. Namun Taliban terus mengobarkan perang gerilya. Pada tahun 2003, pemerintahan Bush memulai invasi untuk mengubah rezim di Irak dengan gagasan yang kontroversial.[74]

Tentara Amerika Serikat mulai menginvasi Irak pada 2003 dan sukses mengusir Saddam Hussein. Pada tahun 2005, Badai Katrina menyebabkan kerusakan parah di sepanjang Pantai Teluk, melumpuhkan New Orleans. Pada tahun 2008, di saat AS masih dilanda oleh resesi ekonomi global, Barack Obama terpilih sebagai presiden Afrika-Amerika pertama. Kebijakan utama Obama adalah mereformasi perawatan kesehatan dan sistem keuangan yang mulai diberlakukan dua tahun kesudahan. Pada 2011, suatu serangan oleh Navy SEAL di Pakistan sukses menewaskan pemimpin al-Qaeda Osama bin Laden. Perang Irak secara resmi hasilnya dengan ditariknya seluruh tentara AS dari Irak pada bulan Desember 2011. Pada Oktober 2012, Badai Sandy melanda AS dan menyebabkan kerusakan parah di sepanjang garis pantai Amerika Serikat Timur Laut dan Mid-Atlantik. Menjelang kesudahan 2012, Barack Obama terpilih kembali sebagai presiden.

Geografi, iklim, dan ekologi

Citra satelit Amerika Serikat daratan.

Luas wilayah daratan utama Amerika Serikat adalah 2.959.064 mil² (7,663,941 km2). Alaska, yang dipisahkan dari daratan utama Amerika Serikat oleh Kanada, adalah negara bidang terluas, dengan luas 663.268 mil² (1,717,856 km2). Hawaii bertempat di tengah-tengah Samudera Pasifik, di sebelah barat daya Amerika Utara, dengan luas wilayah 10.931 mil² (28,311 km2).[75]

Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di dunia (menurut luas daratan dan perairan), di bawah Rusia dan Kanada serta satu tingkat di atas atau di bawah RRC. Pemeringkatan tersebut bervariasi, tergantung pada apakah wilayah-wilayah yang dipersengkatan oleh RRC dan India turut dihitung dan bagaimana pengukuran luas total dari Amerika Serikat sendiri: kisaran anggaran mulai dari 3.676.486 mil² (9,522,055 km2)[76] hingga 3.717.813 mil² (9,629,091 km2)[77] dan 3.794.101 mil² (9,826,676 km2).[4] Jika yang dihitung hanya luas daratan saja, karenanya AS menempati peringkat ketiga, di bawah Rusia dan RRC serta di atas Kanada.[78]

Dataran di sebelah pesisir Atlantik terdiri dari hutan gugur dan perbukitan Piedmont. Pegunungan Appalachian membagi pantai timur Amerika Serikat menjadi dua bidang, adalah daerah Danau-Danau Akbar dan padang rumput Midwest. Sungai Mississippi–Missouri, yang adalah sistem sungai terpanjang keempat di dunia, mengalir dari utara ke selatan melalui jantung Amerika Serikat. Di sebelah barat, membentang padang rumput Great Plains yang subur dan datar, dan diujungnya terdapat dataran tinggi di sebelah tenggara.

Elang botak, burung nasional Amerika Serikat semenjak 1782.

Pegunungan Rocky terletak di tepi barat Great Plains, membentang dari utara ke selatan di seluruh negara, dengan ketinggian lebih dari 14.000 kaki (4.300 m) di Colorado. Di sebelah baratnya lagi, terdapat Great Basin dan padang gurun seperti Chihuahua dan Mojave. Pegunungan Sierra Nevada dan Cascade terletak di sepanjang pesisir Pasifik, keduanya memiliki tinggi lebih dari 14.000 kaki.

Titik terendah dan tertinggi di Amerika Serikat daratan berada di negara bidang California, keduanya hanya tidak berdekatan 80 mil. Dengan ketinggian 20.320 kaki (6.194 m), Gunung McKinley di Alaska adalah puncak tertinggi di Amerika Serikat dan di Amerika Utara. Gunung api aktif umumnya terdapat di Alaska, misalnya di Kepulauan Alexander dan Aleutian. Hawaii juga memiliki banyak gunung berapi aktif. Supervolcano yang mendasari terbentuknya Taman Nasional Yellowstone adalah situs vulkanis terbesar yang terdapat di Amerika Serikat.[79]

Dengan luasnya yang akbar dan keadaan geografis yang beragam, Amerika Serikat juga memiliki berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar selang kontinental lembap di sebelah utara hingga sub-tropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan sebagian akbar pegunungan di bidang Barat beriklim alpine. Di Great Basin iklimnya kering, barat daya beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Sebagian akbar Alaska beriklim sub-artik atau kutub. Cuaca ekstrim sering terjadi di negara-negara bidang yang bersamaan batasnya dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; sebagian akbar tornado di dunia terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley Midwest.[80]

Amerika Serikat dianggap sebagai negara yang memiliki "mega-keragaman" ekologi; sekitar 17.000 spesies tumbuhan berpembuluh tumbuh di daratan utama Amerika Serikat dan Alaska. Selain itu, lebih dari 1.800 tumbuhan berbunga ditemukan di Hawaii, beberapa di selangnya juga tumbuh di AS daratan.[81] Amerika Serikat juga menjadi kediaman untuk lebih dari 400 mamalia, 750 burung, 500 reptil dan spesies amfibi.[82] Kurang lebih 91.000 spesies serangga juga hidup di Amerika Serikat.[83]

Undang-Undang Pelestarian Spesies 1973 disahkan untuk melindungi spesies-spesies yang habitatnya terancam dan hampir punah. Pelestarian ini dipantau oleh United States Fish and Wildlife Service. Terdapat lima puluh delapan taman nasional dan ratusan taman, hutan, dan padang gurun lainnya yang dikemudikan oleh pemerintah federal di Amerika Serikat.[84] Secara semuanya, pemerintah pusat menguasai 28,8% dari luas semuanya negara.[85] Sebagian akbarnya adalah kawasan-kawasan yang dilindungi, namun beberapa di selangnya juga disewakan untuk keperluan pengeboran minyak dan gas, pertambangan, logging, atau peternakan, sedangkan 2,4% sisanya dimanfaatkan untuk keperluan militer.[85]

Demografi

Populasi

Himpunan keturunan terbesar menurut county, 2000

Ras/EtnisMenurut ras:Menurut etnis:[87]

(Sesuai sensus 2010)[86]
Kulit putih	72,4%
Kulit hitam Amerika	12,6%
Asia	4,8%
Indian Amerika dan Masyarakat asli Alaska	0,9%
Masyarakat asli Hawaii dan Pemukim Pasifik	0,2%
Lain-lain	6,2%
Multi-rasial (2 atau lebih)	2,9%
Hispanik/Latin (dari ras apapun)	16,3%
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun)	83,7%

Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa masyarakat negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2 juta warga negara asing yang diperkirakan menetap secara ilegal.[88] Populasi AS membengkak hampir empat kali lipat di sepanjang masa zaman ke-20, dari sekitar 76 juta jiwa pada tahun 1900.[89] Jumlah ini menjadikan AS sebagai negara dengan jumlah populasi terbanyak di dunia setelah RRC dan India. Di selang ketiga negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran populasinya dapat diproyeksikan.[90]

Dengan angka kelahiran 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata dunia, pertumbuhan populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, lebih tinggi jika dibandingkan dengan kebanyakan negara-negara maju lainnya.[91] Pada tahun fiskal 2011, lebih dari satu juta imigran (kebanyakan bersumber dari reunifikasi keluarga) diberikan status sebagai warga negara.[92] Meksiko menjadi negara dengan imigran terbanyak yang memasuki AS selama lebih dari dua dekade; semenjak 1998, RRC, India, dan Filipina juga menempati peringkat teratas sebagai negara pemasok imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[93][94] Sekitar sembilan juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[95] Suatu survei pada tahun 2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[96]

Amerika Serikat adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu himpunan keturunan yang masing-masingnya memiliki lebih dari satu juta anggota.[97] Kulit putih Amerika adalah himpunan ras terbesar di AS, yang sangat banyak adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[97] Kulit hitam Amerika adalah himpunan ras minoritas terbesar dan himpunan keturunan terbesar ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[97] Di bawahnya benar Asia-Amerika sebagai himpunan ras minoritas terbesar kedua, yang sangat banyak adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[97]

Pada 2010, sekitar 5,2 juta masyarakat AS diperkirakan adalah Indian Amerika atau masyarakat asli Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah masyarakat asli Hawaii atau pemukim Pasifik (0,5 juta).[98] Hasil sensus juga menemukan bahwa lebih dari 19 juta jiwa masyarakat bersumber dari "ras lainnya" yang tidak bisa dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[98]

Pertumbuhan populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut sensus 2010;[98] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[99] Dalam rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%, sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[86] Pertumbuhan ini terutama sekali dikarenakan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS adalah kelahiran asing, 54% di selangnya lahir di Amerika Latin.[100]

Angka kesuburan juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada 2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[101] Himpunan minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36% dari total populasi pada 2010,[102] dan terdapat lebih dari 50% anak-anak berusia di bawah satu tahun[103] yang diperkirakan akan membentuk himpunan mayoritas pada tahun 2042.[104] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54% (2.162.406 dari 3.999.386) kelahiran dalam himpunan minoritas pada 2010 bersumber dari kulit putih non-Hispanik.[101]

Sekitar 82% masyarakat Amerika tinggal di daerah perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4] sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi lebih dari 50.000 jiwa.[105] Pada 2008, 273 tempat di AS memiliki populasi lebih dari 100.000 jiwa. Sembilan di selangnya memiliki jumlah populasi di atas 1 juta jiwa, dan terdapat empat kota global dengan populasi lebih dari dua juta jiwa, yaitu: New York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[106]

Terdapat lima puluh dua daerah metropolitan di AS dengan populasi lebih dari satu juta jiwa.[107] Dari 50 daerah metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di selangnya terdapat di Barat dan Selatan.[108] Daerah metropolitan Dallas, Houston, Atlanta, dan Phoenix merasakan peningkatan jumlah masyarakat lebih dari satu juta jiwa selang tahun 2000 dan 2008.[107]

Kota di Amerika Serikat menurut populasiPeringkatKotaPopulasi metroDaerah Statistikal MetropolitanRegion[109]

New York City Los Angeles Chicago
1	New York City	19,015,900	New York–New Jersey–Connecticut–Pennsylvania, NY–NJ–CT–PA MSA	Timur Laut
2	Los Angeles	12,944,801	Los Angeles–Long Beach–Santa Ana, CA MSA	Barat
3	Chicago	9,504,753	Chicago–Joliet–Naperville, IL–IN–WI MSA	Barat Tengah
4	Dallas–Fort Worth	6,526,548	Dallas–Fort Worth–Arlington, TX MSA	Selatan
5	Houston	6,086,538	Houston–Sugar Land–Baytown, TX MSA	Selatan
6	Philadelphia	5,992,414	Philadelphia–Camden–Wilmington, PA–NJ–DE–MD MSA	Timur Laut
7	Washington, D.C.	5,703,948	Washington, DC–VA–MD–WV MSA	Selatan
8	Miami	5,670,125	Miami–Fort Lauderdale–Pompano Beach, FL MSA	Selatan
9	Atlanta	5,359,205	Atlanta–Sandy Springs–Marietta, GA MSA	Selatan
10	Boston	4,591,112	Boston–Cambridge–Quincy, MA–NH MSA	Timur Laut
11	San Francisco	4,391,037	San Francisco–Oakland–Fremont, CA MSA	Barat
12	Riverside-San Bernardino	4,304,997	Riverside–San Bernandino–Ontario, CA MSA	Barat
13	Detroit	4,285,832	Detroit–Warren–Livonia, MI MSA	Barat Tengah
14	Phoenix	4,263,236	Phoenix–Mesa–Glendale, AZ MSA	Barat
15	Seattle	3,500,026	Seattle–Tacoma–Bellevue, WA MSA	Barat
16	Minneapolis–St. Paul	3,318,486	Minneapolis–St. Paul–Bloomington, MN–WI MSA	Barat Tengah
17	San Diego	3,140,069	San Diego–Carlsbad–San Marcos, CA MSA	Barat
18	Tampa–St. Petersburg	2,824,724	Tampa–St. Petersburg–Clearwater, FL MSA	Tenggara
19	St. Louis	2,817,355	St. Louis–St. Charles–Farmington, MO–IL MSA	Barat Tengah
20	Baltimore	2,729,110	Baltimore–Towson, MD MSA	Timur Laut
Sesuai persangkaan populasi 2011 oleh Biro Sensus Amerika Serikat[110]

Bahasa

Bahasa (2010)[111]

Inggris	229,7 juta
Spanyol, kecuali Creole	37,0 juta
Mandarin	2,8 juta
Perancis, kecuali Creole	2,1 juta
Tagalog	1,6 juta
Vietnam	1,4 juta
Korea	1,1 juta
Jerman	1,1 juta

Bahasa Inggris (Inggris Amerika) adalah bahasa nasional de facto. Meskipun tidak benar bahasa resmi di tingkat federal, beberapa hukum seperti hukum naturalisasi AS menstandarkan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Pada tahun 2010, sekitar 230 juta, atau 80% dari masyarakat yang berusia di atas lima tahun, menuturkan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Bahasa Spanyol diceritakan oleh 12% masyarakat, menjadi bahasa kedua yang sangat banyak diceritakan dan diajarkan di Amerika Serikat.[111][112] Beberapa negara bidang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara, setidaknya di 28 negara bidang.[8] Di Hawaii, bahasa Hawaii dan Inggris adalah bahasa resmi menurut hukum negara bidang.[113]

Sebab tidak memiliki bahasa resmi, New Mexico menetapkan bahsa Spanyol dan Inggris sebagai bahasa resmi, sedangkan Louisiana memilih untuk menggunakan bahasa Perancis dan Inggris.[114] Negara-negara bidang lainnya, seperti California, mewajibkan untuk menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa Spanyol, termasuk dokumen pengadilan.[115] Negara-negara bidang yang sebagian akbar masyarakatnya menuturkan bahasa non-Inggris menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa yang sangat banyak diceritakan di negara bidang tersebut, yang sangat umum adalah bahasa Spanyol dan Perancis.

Beberapa teritori AS masih menggunakan bahasa asli mereka sebagai bahasa resmi, bersamaan dengan bahasa Inggris; bahasa Samoa dan Chamorro digunakan di Samoa Amerika dan Guam; bahasa Carolinia dan Chamorro diakui sebagai bahasa resmi di Kepulauan Mariana Utara; sedangkan bahasa Spanyol adalah bahasa resmi di Puerto Riko dan secara umum penuturnya lebih banyak jika dibandingkan dengan penutur bahasa Inggris.

Agama

Diagram pai kelompok-kelompok keagamaan di Amerika Serikat (2007).

Secara resmi, Amerika Serikat adalah suatu negara sekuler, Amandemen Pertama Konstitusi AS menjamin kebebasan untuk setiap aktivitas yang dipekerjakan keagamaan dan melarang pembentukan pemerintahan agama. Dalam suatu studi pada 2002, sekitar 59% warga Amerika mengaku bahwa agama "memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka", angka ini jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara kaya lainnya.[116] Menurut suatu survei pada 2007, sekitar 78,4% orang matang di AS mengaku sebagai penganut Kristen;[117] angka ini turun dari 86,4% pada tahun 1990.[118]

Protestan adalah denominasi yang penganutnya sangat banyak di AS, sekitar 51,3%, sedangkan Katolik Roma adalah denominasi terbesar kedua, dengan jumlah penganut sekitar 23,9%.[117] Jumlah penganut agama-agama non-Kristen pada tahun 2007 adalah sebesar 4,7%, merasakan peningkatan dari 3,3% pada tahun 1990.[118] Agama-agama ini di selangnya Yahudi (1,7%), Buddha (0,7%), Islam (0,6%), Hindu (0,4%), dan Unitarian Universalisme (0,3%).[117] Survei tersebut juga melaporkan bahwa sekitar 16,1% warga Amerika mengaku sebagai agnostik, atheis, atau tidak beragama; angka ini naik dari yang sebelumnya hanya 8,2% pada tahun 1990.[117][118]

Terdapat juga penganut Baha'i, Wicca, Druid, Jain, agama pribumi, humanis dan komunitas deis.[119] Keraguan mengenai keberadaan Tuhan atau Dewa semakin berkembang pesat di kalangan warga Amerika yang berusia di bawah 30 tahun.[120] Hasil jajak argumen menunjukkan bahwa tingkat keyakinan warga Amerika terhadap Tuhan menurun secara bertahap,[121] dan warga Amerika yang berusia muda juga semakin tidak relijius.[122]

Yang dibangun keluarga

Pada tahun 2007, 58% warga Amerika yang berusia di atas 18 tahun telah berstatus menikah, 6% telah menjadi janda, 10% bercerai, dan 25% selebihnya belum pernah menikah.[123] Saat ini, kebanyakan wanita bekerja di luar rumah dan mayoritasnya sudah menyandang gelar sarjana.[124]

Angka kehamilan remaja di AS adalah 79,8 per 1.000 wanita, tertinggi dibandingkan dengan negara-negara OECD lainnya.[125] Kebijakan aborsi diserahkan kepada tiap-tiap negara bidang mencapai Mahkamah Luhur melegalkan praktek aborsi pada tahun 1973. Meskipun demikian, kebijakan ini masih tetap kontroversial. Opini publik umumnya terbagi selama bertahun-tahun; sebagian akbar negara bidang melarang pendanaan publik untuk prosedurnya dan membatasi praktek aborsi, harus dengan persetujuan orang tua, dan mewajibkan masa tunggu aborsi. Rasio aborsi di AS adalah 241 per 1.000 kelahiran hidup, dan angka aborsinya adalah 15 per 1.000 wanita yang berusia selang 15-44 tahun, masih lebih tinggi jika dibandingkan dengan sebagian akbar negara-negara Barat lainnya.[126]

Pernikahan sesama jenis adalah isu yang sangat kontroversial di Amerika Serikat. Beberapa negara bidang mengizinkan kesatuan sipil dan "kumpul kebo" sebagai pengganti pernikahan. Namun, semenjak 2003, beberapa negara bidang telah melegalkan pernikahan sesama jenis. Pemerintah federal dan mayoritas negara bidang menganggap bahwa pernikahan semestinya adalah selang seorang pria dan seorang wanita, dan/atau secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis. Opini publik terhadap persoalan ini umumnya telah bergeser dari yang awal mulanya menentang pada 1990-an menjadi mayoritas mendukung.[127]

Pembagian administratif

Informasi lebih lanjut: Evolusi teritorial Amerika Serikat dan Akuisisi teritorial Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah gabungan federasi dari lima puluh negara bidang. Ketigabelas negara bidang yang asli adalah penerus dari Tiga Belas Koloni yang dulunya memberontak melawan pemerintah Inggris. Tiga negara bidang baru kesudahan dimekarkan dari negara-negara bidang yang sudah ada: Kentucky dari Virginia; Tennessee dari North Carolina; dan Maine dari Massachusetts. Sebagian akbar negara-negara bidang lainnya didapat melalui peperangan atau pembelian oleh pemerintah AS, dengan pengecualian Vermont, Texas, dan Hawaii: ketiganya adalah republik merdeka sebelum bergabung dengan Uni. Saat pecahnya Perang Saudara Amerika, West Virginia memisahkan diri dari Virginia. Negara bidang terakhir yang bergabung dengan Amerika Serikat adalah Hawaii, adalah pada 21 Agustus 1959.[128] Kesemua negara bidang ini tidak memiliki hak untuk memisahkan diri secara sepihak dari Uni.

Hampir semuanya negara-negara bidang ini bertempat di daratan utama Amerika Serikat, kecuali Alaska dan Hawaii. Dua wilayah lainnya yang dianggap sebagai bidang integral dari Amerika Serikat adalah Distrik Columbia, tempat bertempatnya distrik federal ibu kota Washington D.C.; dan Atol Palmyra, suatu wilayah tidak benar penghuninya di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki lima wilayah seberang laut, yaitu: Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Amerika Serikat di Karibia; serta Samoa Amerika, Guam, dan Kepulauan Mariana Utara di Samudera Pasifik.[129] Mereka yang lahir di wilayah-wilayah ini (kecuali Samoa Amerika) memiliki kewarganegaraan AS.[130] Masyarakat yang tinggal di wilayah seberang laut AS memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan masyarakat yang tinggal di negara-negara bidang, dengan pengecualian dalam membayar pajak penghasilan federal, memilih presiden, dan hanya memiliki perwakilan non-voting dalam Kongres AS.[131]

Amerika Serikat juga memberikan kedaulatan pribumi untuk suku-suku asli. Reservasi-reservasi masyarakat asli dibangun di perbatasan negara-negara bidang, namun reservasi-reservasi tersebut tetap memiliki kedaulatan tersendiri. Meskipun Amerika Serikat mengakui kedaulatan ini, tetapi negara-negara lainnya tidak mengakuinya.[132]

Pemerintahan dan politik

Sistem politik Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah federasi tertua di dunia yang masih tetap bertahan mencapai saat ini. AS adalah suatu negara republik konstitusional dan demokrasi perwakilan, "dengan kekuasaan mayoritas dibatasi oleh hak-hak minoritas yang dilindungi oleh undang-undang".[133] Pemerintahan diatur menurut sistem "check and balance" yang diambil keputusan oleh Konstitusi Amerika Serikat – sumber hukum tertinggi negara.[134]

Dalam sistem federal Amerika Serikat, warga negara biasanya tunduk pada tiga tingkat pemerintahan, adalah tingkat federal, negara bidang, dan pemerintah daerah. Tugas pemerintah daerah biasanya dibagi selang pemerintah county (setingkat kabupaten) dan munisipal. Secara umum, pejabat legislatif dan eksekutif dipilih melalui pemungutan suara pluralitas oleh warga negara menurut distrik. Tidak benar perwakilan proporsional di tingkat federal, begitu juga dengan tingkat di bawahnya.

Pemerintahan federal terdiri dari tiga badan:

• Legislatif: Kongres dwi-kameral, yang terdiri dari Senat dan DPR. Tugasnya adalah menciptakan undang-undang federal, menyatakan perang, menyetujui perjanjian-perjanjian, menyetujui anggaran,[135] dan memiliki daya untuk menanti pertanggungjawaban pemerintah, yang bisa melengserkan seseorang dari kursi pemerintahan.[136]

• Eksekutif: Presiden adalah panglima militer tertinggi, memiliki hak veto untuk menangguhkan atau menolak Rancangan Undang-Undang legislatif sebelum disahkan menjadi undang-undang (dengan persetujuan Kongres), menunjuk anggota kabinet (dengan persetujuan Senat) dan pejabat pemerintah lainnya untuk mengatur dan menegakkan kebijakan dan undang-undang federal.[137]

• Yudikatif: Mahkamah Luhur dan pengadilan-pengadilan federal yang lebih rendah. Hakim-hakimnya ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan Senat, bekerja menegakkan undang-undang dan mengkaji serta membatalkan hukum yang mereka anggap inkonstitusional.

Dewan Perwakilan Rakyat memiliki 435 anggota dewan yang dipilih melalui pemungutan suara, masing-masingnya mewakili distrik kongresional dengan masa jabatan dua tahun. Pembagian kursi di DPR ditentukan menurut jumlah masyarakat di masing-masing negara bidang setiap sepuluh tahun sekali (sesuai dengan sensus). Misalnya, sesuai sensus 2000, tujuh negara bidang memiliki minimal satu wakil, sedangkan California, yang adalah negara bidang terpadat, memilik 53 wakil di DPR.[138]

Senat memiliki 100 anggota; masing-masing negara bidang diwakili oleh dua senator yang dipilih oleh seluruh masyarakat negara bidang untuk masa jabatan enam tahun, sepertiga dari kursi Senat dipilih setiap dua tahun sekali. Presiden menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali dalam pemilihan umum tidak lebih dari dua kali. Presiden tidak dipilih melalui pemungutan suara secara langsung, namun melalui pemilihan tidak langsung oleh electoral college; setiap negara bidang dan Distrik Columbia akan menentukan elektor untuk memilih presiden dan wakilnya.[139] Mahkamah Luhur yang diketuai oleh Ketua Mahkamah Luhur Amerika Serikat memiliki sembilan anggota Hakim Luhur dengan masa jabatan seumur hidup.[140]

Pemerintah negara bidang memiliki yang dibangun politik yang kurang lebih sama dengan pemerintah federal. Nebraska memiliki yang dibangun yang berbeda, dengan badan legislatif unikameral.[141] Gubernur (kepala eksekutif) di masing-masing negara bidang dipilih secara langsung oleh rakyat. Beberapa hakim negara bidang dan anggota kabinet ditunjuk oleh gubernur di setiap negara bidang, sedangkan lainnyanya dipilih melalui pemungutan suara.

Naskah asli Konstitusi Amerika Serikat menetapkan yang dibangun dan tanggung jawab pemerintah federal dan hubungannya dengan masing-masing negara bidang. Pasal Satu melindungi hak "writ agung" habeas corpus, dan Pasal Tiga menjamin hak untuk mendapat pengadilan berjuri dalam semua kasus kriminal. Amandemen Konstitusi membutuhkan persetujuan setidaknya tiga perempat negara bidang. Konstitusi AS telah diamandemen sejumlah 27 kali;[142] sepuluh amandemen pertama secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights (Deklarasi Hak-Hak), dan Amandemen Keempatbelas melahirkan dasar-dasar utama hak-hak individu warga Amerika. Semua undang-undang dan prosedur pemerintah harus tunduk pada tinjauan yudisial. Setiap undang-undang yang melanggar Konstitusi tidak akan disahkan. Prinsip tinjauan yudisial ini memang tidak diatur secara eksplisit dalam Konstitusi, namun diambil keputusan oleh Mahkamah Luhur dalam Marbury v. Madison (1803).[143]

Partai dan ideologi

Sepanjang sejarahnya, Amerika Serikat dikemudikan di bawah sistem dua partai.[144] Untuk jabatan terpilih di sebagian akbar tingkat pemerintahan, negara bidang menyelenggarakan pemilihan umum pendahuluan untuk memilih yang akan menjadi partai-partai utama yang akan bertanding dalam pemilihan umum. Semenjak pemilu 1856, dua partai politik utama di AS adalah Partai Republik (didirikan 1824) dan Demokrat (didirikan 1854). Setelah Perang Saudara, tercatat hanya satu Partai Ketiga yang sukses meraih suara sebesar 20%, adalah Partai Progresif yang mengusung Theodore Roosevelt dalam pemilu 1912. Partai politik ketiga terbesar saat ini adalah Partai Libertarian.

Dalam cara melakukan sesuatu budi politik Amerika, Partai Republik dianggap beraliran kanan-tengah atau konservatif dan Partai Demokrat beraliran kiri-tengah atau liberal.[145] Negara-negara bidang di Timur Laut dan Pantai Barat serta beberapa negara bidang di Danau-Danau Akbar dikenal sebagai "negara bidang biru", yang cenderung lebih liberal. Sedangkan "negara bidang merah" yang cenderung konservatif terdapat di Selatan, sebagian Great Plains, dan di Pegunungan Rocky.

Pemenang pemilu presiden 2008 dan 2012 adalah kandidat Demokrat Barack Obama. Ia adalah presiden AS ke-44, namun sebenarnya ia adalah individu ke-43 yang menjabat; Grover Cleveland menjabat dua kali secara tidak berurutan dan ia secara kronologis dihitung sebagai presiden ke-22 dan ke-24.

Dalam Kongres ke-113 Amerika Serikat, DPR dikemudikan oleh Partai Republik, sedangkan Partai Demokrat memiliki kontrol terhadap Senat. Saat ini, keanggotaan Senat terdiri dari 53 Demokrat, dua independen yang berkaukus dengan Demokrat, dan 45 Republikan, sedangkan keanggotaan DPR terdiri dari 232 Republikan dan 200 Demokrat (ada tiga kursi kosong). Terdapat 30 Republikan dan 19 Demokrat yang menjabat sebagai gubernur negara bidang, serta satu independen.[146]

Semenjak berdirinya Amerika Serikat mencapai tahun 2000-an, kursi pemerintahan selalu didominasi oleh masyarakat kulit putih keturunan Inggris yang beragama Protestan (WASP). Namun, baru-baru ini situasi telah berubah; dari 17 kursi teratas (empat kandidat nasional dari dua partai utama dalam pemilu 2012, empat pemimpin dalam Kongres ke-112, dan sembilan Hakim Luhur) hanya terdapat satu orang WASP.[147][148][149]

Hubungan luar negeri dan militer

Amerika Serikat melaksanakan upaya besar-besaran untuk mendirikan hubungan luar negeri dan memperkuat militernya. Negara ini adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dan New York City menjadi lokasi dari Markas Akbar PBB. Amerika Serikat juga adalah anggota G8,[150] G20, dan Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Hampir semua negara-negara di dunia memiliki kedutaan di Washington, D.C., dan banyak juga konsulat-konsulat yang bertebaran di berbagai negara bidang. Secara umum, hampir semua negara telah menjalin hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Negara-negara yang yang tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan AS adalah Kuba, Iran, Korea Utara, Bhutan, dan Republik Cina (Taiwan) – meskipun AS tetap memasok peralatan militer kepada Taiwan.

Amerika Serikat memiliki "hubungan istimewa" dengan Britania Raya[151] dan menjalin hubungan yang akrab dengan Kanada,[152] Australia,[153] Selandia Baru,[154] Filipina,[155] Jepang,[156] Korea Selatan,[157] Israel[158] dan beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman. AS juga bekerja sama dalam isu-isu militer dan keamanan dengan negara kenalannya sesama anggota NATO serta dengan negara tetangganya melalui Organisasi Negara-Negara Amerika dan akad perdagangan bebas sama sekali seperti trilateral Akad Perdagangan Bebas sama sekali Amerika Utara dengan Kanada dan Meksiko. Pada tahun 2008, Amerika Serikat menghabiskan persangkaan bersih sekitar $25,4 miliar untuk pertolongan pembangunan resmi; jumlah terbesar di dunia. Namun, sebagai negara dengan Produk Nasional Bruto (PNB) yang akbar, di selang 20 negara-negara donor lainnya, sumbangan Amerika Serikat yang sebesar 0,18% berada di kedudukan terakhir. Sebaliknya, sumbangan pribadi yang diberikan oleh warga Amerika cukup dermawan.[159]

Presiden memegang jabatan panglima tertinggi tingkatan bersenjata nasional, ia juga memiliki hak untuk menunjuk pemimpin militer, menunjuk menteri pertahanan dan Staff Kepala Gabungan. Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengelola tingkatan bersenjata nasional, termasuk Tingkatan Darat, Tingkatan Laut, Korps Marinir, dan Tingkatan Udara. Pasukan Penjaga Pantai dikemudikan oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada masa-masa damai dan oleh Departemen Tingkatan Laut pada masa perang. Pada 2008, tingkatan bersenjata AS memiliki 1,4 juta personil yang aktif bekerja. Selain itu, terdapat juga pasukan cadangan dan Garda Nasional yang memiliki 2,3 juta tentara. Departemen Pertahanan juga mempekerjakan sekitar 700.000 warga sipil, tidak termasuk kontraktor.[160]

Pelayanan militer di AS dimainkan secara sukarela, namun harus militer juga bisa terjadi pada masa-masa perang.[161] Militer Amerika memiliki sejumlah akbar armada pesawat udara, sebelas kapal induk aktif Tingkatan Laut, dan Unit Ekspedisi Marinir di laut dengan armada Tingkatan Laut di Pasifik dan Atlantik. Militer AS juga mengoperasikan 865 sarana prasarana dan pangkalan militer di luar negeri,[162] serta memberi sarana prasarana keberadaan kurang lebih 1,4 juta personilnya yang tersebar di 25 negara asing.[163] Sebab begitu meluasnya kehadiran personil militer AS di seluruh dunia, negara ini dianggap seolah-olah masih mendirikan "imperium pangkalan militer".[164]

Total pengeluaran militer AS pada tahun 2011 lebih dari $700 miliar, atau sekitar 41% dari total pengeluaran militer dunia dan lebih akbar dari jumlah pengeluaran militer nasional empat belas negara berikutnya jika digabungkan. Dengan persentase pengeluaran militer 4,7% dari total PDB, AS adalah negara dengan pemborosan militer tertinggi kedua di dunia setelah Arab Saudi.[165] Sesuai persentasenya dari total PDB, persangkaan pertahanan AS adalah yang tertinggi ke-23 di dunia menurut CIA.[166] Persangkaan pertahanan AS umumnya menurun dalam beberapa dekade terakhir, mencapai puncaknya saat Perang Dingin (14,2% pada 1953 dan merosot ke 4,7% pada 2011).[167] Persangkaan militer yang diusulkan oleh Departemen Keamanan pada tahun 2012 adalah $553 miliar; naik 4,2% dari persangkaan militer tahun sebelumnya. Selain itu, $118 miliar juga diusulkan untuk mendanai kampanye militer di Irak dan Afganistan.[168] Tentara Amerika terakhir yang bekerja di Irak ditarik pada bulan Desember 2011;[169] tercatat sejumlah 4.484 prajurit gugur selama Perang Irak.[170] Sekitar 90.000 tentara AS juga bekerja di Afganistan;[171] hingga 4 April 2012, sejumlah 1.924 prajurit AS gugur selama Perang Afganistan.[172]

Perekonomian

Indikator ekonomi

Pengangguran	7,8% (September 2012)	[173]
Pertumbuhan PDB	1,3% (Q2 2012), 1,7% (2011)	[174]
Inflasi CPI	1,7% (Mei 2011 – Mei 2012)	[175]
Kemiskinan	15,1% (2010)	[176]
Utang pemerintah	$15,78 triliun (25 Juni 2012)	[177]
Utang luar negeri	$15,41 triliun (28 September 2012)	[178]
Harta bersih rumah tangga	$58,5 triliun (Q4 2011)	[179]

Amerika Serikat melaksanakan sistem ekonomi kapitalis campuran yang didukung oleh ketersediaan sumber daya dunia yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan adun, dan produktivitas yang tinggi.[180] Menurut International Monetary Fund (IMF), PDB AS adalah $15,1 triliun, atau sekitar 22% dari produk dunia bruto, dan dengan nilai pertukaran pasar hampir 19% dari total produk dunia bruto menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (KKB).[6] Jika dihitung sebagai negara tunggal, angka ini adalah yang terbesar di dunia; PDB nasional AS hanya 5% lebih kecil dari total PDB Uni Eropa yang jumlah populasinya 62% lebih banyak.[181] Di selang negara-negara lainnya, Amerika Serikat menempati peringkat ke-9 di dunia menurut PDB nominal per kapita dan peringkat 6 menurut PDB (KKB) per kapita.[6] Dolar Amerika Serikat adalah cadangan mata uang utama di dunia.[182]

Amerika Serikat adalah importir barang terbesar pertama dan eksportir terbesar kedua di dunia, meskipun ekspor per kapita nya masih lebih kurang rendah. Pada tahun 2010, total defisit perdagangan Amerika Serikat adalah $635 biliun.[183] Kanada, RRC, Meksiko, Jepang, dan Jerman adalah mitra perdagangan utama AS.[184] Pada 2010, minyak adalah komoditas impor terbesar, sedangkan peralatan transportasi adalah komoditas ekspor terbesar Amerika Serikat.[183] RRC dan Jepang adalah dua negara asing terbesar pemegang utang publik AS.[185]

Pada tahun 2009, sektor swasta diperkirakan menyumbangkan 86,4% untuk perekonomian nasional, diiringi oleh perekonomian pemerintah federal sebesar 4,3% dan perekonomian negara bidang dan pemerintah daerah (termasuk transfer federal) sebesar 9,3%.[187] Perekonomian AS tergolong ke dalam perekonomian pasca-industri; sektor jasa menyumbangkan sekitar 67,8% untuk total PDB. Meskipun demikian, AS masih dianggap sebagai daya industri utama di dunia.[188] Ladang bisnis utama menurut penerimaan bisnis bruto bersumber dari sektor perdagangan grosir dan ritel; sedangkan menurut pendapatan bersih, bisnis utama perekonomian AS adalah manufaktur.[189]

Sektor manufaktur didominasi oleh produk-produk kimia.[190] AS adalah produsen minyak terbesar ketiga di dunia, dan juga importir minyak terbesar.[191] Negara ini juga menjadi produsen terbesar energi nuklir dan listrik, begitu juga dengan gas dunia likuid, sulfur, fosfat, dan garam. Meskipun sektor pertanian hanya menyumbangkan kurang dari 1% untuk total PDB,[188] AS adalah produsen terbesar tanaman jagung[192] dan kedelai.[193] Bursa Saham New York adalah bursa saham terbesar di dunia menurut jumlah dagangan dalam dolar.[194] Coca-Cola dan McDonald's adalah dua merek dagang asal AS yang sangat terkenal di dunia.[195]

Pada Agustus 2010, tingkatan kerja di Amerika Serikat berjumlah 154,1 juta orang. Sektor pemerintahan adalah sektor yang sangat banyak menyerap tenaga kerja, yang mempekerjakan sekitar 21,2 juta orang. Sedangkan sektor swasta yang sangat banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor kesehatan dan pertolongan sosial, mempekerjakan lebih dari 16 juta orang. Sekitar 12% tingkatan kerja di AS telah tergabung ke dalam serikat pekerja, lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara di Eropa Barat (30% secara keseluruhan).[196] Pada 2011, Bank Dunia menempatkan AS di peringkat teratas negara-negara di dunia dari sisi kemudahan dalam merekrut dan memecat tenaga kerja.[197]

Resesi ekonomi global 2008-2012 sangat memengaruhi perekonomian Amerika Serikat. Sebagai contoh, tingkat pengangguran semakin tinggi, Indeks Keyakinan Konsumen rendah, pendapatan rumah tangga terus menurun, dan penyitaan serta kebangkrutan pribadi semakin meningkat, yang ujung-ujungnya memicu krisis utang federal, inflasi, dan melonjaknya harga bahan pangan dan minyak bumi. Meskipun data resmi menunjukkan bahwa perekonomian AS sudah membaik, suatu jajak argumen pada tahun 2000 menunjukkan bahwa separo warga Amerika menganggap perekonomian AS masih dalam keadaan resesi, bahkan lebih parah lagi, depresi.[198] Pada tahun 2009, AS menjadi negara dengan produktivitas tenaga kerja per orang tertinggi ketiga di dunia, di belakang Luxemburg dan Norwegia. Pada tahun yang sama, AS juga menjadi negara keempat yang sangat produktif per jam, di belakang kedua negara yang diistilahkan sebelumnya dan Belanda.[199] Jika dibandingkan dengan negara-negara Eropa, tarif pajak penghasilan di AS masih lebih tinggi, sedangkan pajak konsumen tarifnya lebih rendah.[200]

Pendapatan dan pembangunan manusia

Kompleks perumahan sub-urban kelas menengah di San Jose, California

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat, rata-rata penghasilan rumah tangga warga AS sebelum kena pajak adalah $49.445 per tahun; rata-rata penghasilan rumah tangga Asia-Amerika adalah $65.469, sedangkan rata-rata penghasilan rumah tangga Afrika-Amerika adalah $32.584.[176] Dengan menggunakan tingkat pertukaran kemampuan berbelanja, rata-rata penghasilan semuanya rumah tangga warga AS termasuk yang tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2007, rata-rata penghasilan rumah tangga di AS adalah yang tertinggi kedua di selang negara-negara OECD, satu tingkat di bawah Luxemburg. Masih pada tahun yang sama, rata-rata gaji tenaga kerja di AS adalah yang tertinggi di selang negara-negara OECD lainnya.[201][202] Setelah merosot tajam pada pertengahan masa zaman ke-20, angka kemiskinan di AS telah stabil pada awal 1970-an; tercatat hanya 11-15% warga Amerika yang hidup di bawah garis kemiskinan setiap tahunnya, dan sekitar 58,5% warga AS pernah hidup dalam kemiskinan selama sekurang-kurangnya satu tahun pada saat berusia 25-75 tahun.[203][204] Pada tahun 2010, 43,2 juta masyarakat Amerika hidup dalam garis kemiskinan.[176]

Kesejahteraan hidup di AS adalah salah satu yang sangat tinggi di selang negara-negara maju lainnya, adun dalam mengurangi kemiskinan relatif maupun kemiskinan absolut, yang angkanya jauh lebih kecil dari rata-rata negara kaya lainnya,[205][206] meskipun pengeluaran per kapita pemerintah dan swasta di AS adalah yang tertinggi.[207] Kemiskinan secara efektif susut di kalangan warga yang berusia tua.[208] Suatu studi pada 2007 yang dimainkan oleh UNICEF mengenai kesejahteraan anak-anak di 21 negara-negara maju menempatkan AS di peringkat bawah.[209]

Selang tahun 1947 dan 1979, rata-rata pendapatan riil warga AS meningkat lebih dari 80% di semua kelas warga, dengan pendapatan warga miskin meningkat lebih cepat dibandingkan dengan pendapatan warga kaya.[210] Namun, pendapatan gaji menurun, terutama sekali dikarenakan oleh kelesuan ekonomi.[210][211] Pendapatan rumah tangga rata-rata juga meningkat untuk semua kelas semenjak tahun 1980,[212] sebagian akbar dikarenakan oleh terdapatnya lebih dari dua orang pencari nafkah dalam satu rumah tangga, hasilnyanya kesenjangan gaji menurut gender, dan jam kerja yang lebih lama.[205][210][213]

Secara semuanya, pada 2005, hanya 1%—21,8% warga Amerika yang pendapatannya telah meningkat dua kali lipat semenjak 1980,[214] hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kesenjangan pendapatan terbesar jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[205][215] Amerika Serikat mengenakan sistem pajak progresif kepada warga negaranya; masyarakat yang berpenghasilan akbar membayar pajak dengan persentase yang lebih akbar dari penghasilan mereka yang terkena pajak.[216] [217]

Kekayaan warga AS, sama halnya dengan pendapatan dan pajak, sangat bervariasi: 10% warga Amerika terkaya menguasai 69,8% kekayaan rumah tangga negara, tertinggi kedua jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[218] 1% di selangnya memiliki 33,4% dari total kekayaan bersih.[219] Pada 2011, United Nations Development Programme (UNDP) menempatkan Amerika Serikat di peringkat ke-23 dari 139 negara menurut kesenjangan indeks pembangunan manusia, atau 19 peringkat di bawah standar IPM.[220]

Infrastruktur

Ilmu ilmu dan teknologi

Neil Armstrong adalah manusia pertama yang mendarat di Bulan.

Amerika Serikat telah menjadi pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi semenjak kesudahan masa zaman ke-19. Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menerima paten pertama AS atas penemuan telepon.[221] Laboratorium Thomas Edison mengembangkan fonograf, lampu pijar tahan lama, dan kamera film pertama.[222] Nikola Tesla memelopori penciptaan aliran bolak-balik, motor AC, dan radio. Pada awal masa zaman ke-20, perusahaan mobil Ransom E. Olds dan Henry Ford memopulerkan sistem lini perakitan. Pada 1903, Wright bersaudara menciptakan sejarah dengan melaksanakan penerbangan bertenaga terkontrol dan berkelanjutan pertama dengan material yang lebih berat dari udara.[223]

Munculnya Nazisme pada 1930-an mendorong ilmuwan-ilmuwan Eropa seperti Albert Einstein, Enrico Fermi, dan John von Neumann untuk berbondong-bondong hijrah ke Amerika Serikat. Selama Perang Dunia II, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir, yang kesudahan menghantarkan dunia ke Zaman Atom. Pertandingan Angkasa pada era Perang Dingin berproduksi kemajuan yang pesat dalam segi peroketan, sains material, dan komputer. IBM, Apple Computer, dan Microsoft memperkenalkan dan memopulerkan penggunaan komputer pribadi (PC).

AS sangat berperan akbar dalam mengembangkan ARPANET dan penerusnya, Internet. Saat ini, sekitar 64% pendanaan untuk keperluan penelitian dan pengembangan bersumber dari sektor swasta.[224] Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam pangsa jurnal dan kutipan ilmiah.[225] Pada April 2011, 80% rumah tangga di Amerika Serikat setidaknya telah memiliki satu komputer, dan 68% di selangnya telah tersambung dengan layanan Internet broadband.[226] Sekitar 85% warga Amerika juga telah memiliki telepon genggam pada tahun 2011.[227] Negara ini juga adalah pengembang dan penanam utama makanan modifikasi genetik dan memproduksi setengah dari tanaman bioteknologi dunia.[228]

Transportasi

Interstate Highway System, yang membentang sepanjang 46.876 mil (75,440 km).[229]

Transportasi pribadi di AS didominasi oleh mobil, yang beroperasi di lebih dari 13 juta jaringan perlintasan raya,[230] salah satunya adalah sistem perlintasan raya terpanjang di dunia.[231] Amerika Serikat juga adalah pasar mobil terbesar kedua di dunia (setelah RRC),[232] memiliki angka kepemilikan kendaraan per kapita tertinggi di dunia; dengan rasio 765 kendaraan per 1.000 jiwa.[233] Sekitar 40% dari total kendaraan pribadi adalah mobil van, SUV, atau truk ringan.[234] Rata-rata orang matang di AS menghabiskan waktu 55 menit berkendara setiap harinya, dengan jarak tempuh 29 mil (47 km).[235]

Angkutan massal dipergunakan oleh sekitar 9% perjalanan umum di Amerika Serikat.[236][237] Pemanfaatan kereta api untuk transportasi barang sangat meluas, namun sangat sedikit warga AS yang menggunakan layanan kereta untuk berkunjung.[238] Meskipun demikian, jumlah penumpang Amtrak – layanan kereta api penumpang antar kota – meningkat sebesar 37% selang tahun 2000 dan 2010.[239] Pengembangan kereta rel listrik juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.[240] Transportasi sepeda umumnya digunakan oleh para pekerja commute.[241]

Industri penerbangan sipil sepenuhnya dimiliki oleh swasta dan sebagian akbarnya telah teregulasi semenjak tahun 1978, sedangkan hampir semuanya bandar udara utama dimiliki oleh pemerintah. Tiga maskapai penerbangan terbesar di dunia menurut jumlah penumpang yang diangkut berbasis di Amerika Serikat; nomor satunya adalah Delta Cairan Lines.[242] Dari tiga puluh bandar udara penumpang tersibuk di dunia, enam belas di selangnya terdapat di Amerika Serikat; yang tersibuk adalah Bandar Udara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta.[243]

Energi

Pasaran energi Amerika Serikat adalah 29.000 jam-terawatt per tahun. Konsumsi energi per kapita adalah 7,8 ton kesetaraan minyak per tahun; tertinggi ke-10 di dunia. Pada 2005, 40% energi ini bersumber dari minyak bumi, 23% dari batubara, dan 22% dari gas dunia. Sisanya dipasok oleh tenaga nuklir dan sumber energi terbarukan lainnya.[244] Amerika Serikat adalah konsumen minyak bumi terbesar kedua di dunia.[245] Selama beberapa dekade terakhir, tenaga nuklir di Amerika Serikat hanya memainkan peran yang relatif kecil jika dibandingkan dengan sebagian akbar negara maju lainnya; hal ini selang lain dikarenakan oleh persepsi publik yang muncul dampak musibah 1979. Pada tahun 2007, beberapa usulan untuk mendirikan pembangkit nuklir yang baru mulai diajukan.[246] Amerika Serikat juga dilaporkan memiliki 27% dari total cadangan batubara dunia.[247]

Pendidikan

Pendidikan umum di Amerika Serikat dikemudikan oleh negara bidang dan pemerintah daerah, serta diregulasikan oleh Departemen Pendidikan Amerika Serikat dengan persangkaan dari pemerintah federal. Di sebagian akbar negara bidang, anak-anak diwajibkan bersekolah saat berusia enam atau tujuh tahun (taman kanak-kanak atau kelas satu) mencapai mereka berusia delapan belas tahun (kira-kira kelas dua belas, kesudahan dari sekolah menengah atas). Beberapa negara bidang memperbolehkan siswa untuk meninggalkan sekolah pada usia 16 atau 17 tahun.[249] Sekitar 12% anak-anak terdaftar di sekolah swasta keagamaan ataupun non-keagamaan. Hanya 2% anak-anak yang yang mengikuti sekolah rumah (homeschooling).[250]

Amerika Serikat memiliki banyak institusi sekolah tinggi yang kompetitif, adun yang berstatus negeri maupun swasta. Menurut suatu pemeringkatan internasional, 13 dari 15 sekolah tinggi dan universitas di Amerika menempati daftar 20 universitas terkemuka di dunia.[251][252] Benar juga kolese komunitas lokal yang menawarkan kebijakan yang lebih membuka, program akademik yang lebih singkat, dan biaya pendidikan yang lebih murah. Dari semuanya warga Amerika yang berusia di atas 25 tahun, 84,6% di selangnya adalah lulusan sekolah menengah atas, 52,6% masih kuliah di universitas, 27,2% telah menyandang gelar sarjana, dan 9,6% selebihnya telah meraih ijazah pascasarjana.[253] Angka melek huruf di AS diperkirakan sebesar 99%, dengan tafsiran hanya 1% warga AS yang tidak bisa membaca.[4][254] Pada 2006, PBB memberikan Indeks Pendidikan 0,97 kepada Amerika Serikat; yang tertinggi ke-12 di dunia.[255]

Kesehatan

Texas Medical Center di Houston, pusat pengobatan terbesar di dunia.[256]

Angka harapan hidup di Amerika Serikat pada tahun 2011 adalah 78,4 tahun; peringkat ke-50 dari 221 negara.[257] Meningkatnya obesitas di AS dan semakin majunya kesehatan di negara-negara lain adalah faktor utama yang menyebabkan menurunnya peringkat angka harapan hidup negara ini semenjak tahun 1987; yang mana pada saat itu AS menempati peringkat ke-11 di dunia.[258] Tingkat obesitas di Amerika Serikat termasuk yang tertinggi di dunia.[259] Diperkirakan sepertiga dari populasi orang matang mengidap obesitas dan sepertiganya lagi memiliki keunggulan berat badan;[260] tingkat obesitas di negara ini adalah yang tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara industri lainnya, meningkat dua kali lipat dalam seperempat masa zaman terakhir.[261] Diabetes tipe 2, penyakit yang terkait dengan obesitas, telah dianggap sebagai wabah oleh para berbakat kesehatan.[262] Angka kematian bayi adalah 6,06 per 1000, menempatkan AS di peringkat ke-46 dari 222 negara.[263]

Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam inovasi kedokteran. Menurut suatu jajak argumen oleh para dokter pada tahun 2001, Amerika Serikat mengembangkan atau memberikan kontribusi yang signifikan terhadap 9 dari 10 inovasi kedokteran teratas yang sangat penting semenjak tahun 1975, sedangkan Uni Eropa dan Swiss jika digabungkan hanya menyumbangkan lima kontribusi. Semenjak 1966, AS adalah penerima Hadiah Nobel Kedokteran terbanyak daripada negara manapun di dunia. Dari 1989-2002, investasi di perusahaan-perusahaan bioteknologi swasta di Amerika Serikat lebih banyak empat kali lipat jika dibandingkan dengan Eropa.[264][265]

Persangkaan kesehatan di Amerika Serikat jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya, adun yang diukur menurut pengeluaran per kapita ataupun menurut persentasenya dari PDB.[266] Pelayanan kesehatan di AS dikemudikan melalui kerjasama selang sektor publik dan swasta, dan tidak bersifat universal seperti di kebanyakan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2004, asuransi swasta membiayai 36% dari pengeluaran kesehatan pribadi, swasta 15%, dan pemerintah federal, negara bidang, dan pemerintah daerah membiayai 44%.[267]

Pada tahun 2005, 46,6 juta warga Amerika, atau 15,9% dari total populasi, tidak diasuransikan; meningkat dari 5,4 juta pada tahun 2001. Penyebab utama kenaikan ini adalah semakin susutnya jumlah pengusaha Amerika yang mengasuransikan karyawannya.[268] Tingginya jumlah masyarakat Amerika yang tidak diasuransikan telah menjadi isu politik utama akhir-akhir ini.[269][270] Pada tahun 2006, Massachusetts menjadi negara bidang pertama yang mewajibkan asuransi kesehatan universal.[271] Suatu Undang-undang federal dirumuskan pada tahun 2010 untuk membentuk suatu sistem asuransi kesehatan universal di seluruh negara bidang, yang akan mulai diberlakukan pada 2014.[272][273]

Kriminalitas dan penegakan hukum

Suatu mobil patroli polisi. Departemen Kepolisian New York (NYPD) adalah badan kepolisian terbesar di Amerika Serikat.[274]

Penegakan hukum di Amerika Serikat adalah tanggung jawab utama badan kepolisian lokal dan departemen sheriff, sedangkan kepolisian negara bidang memberikan pelayanan yang lebih luas. Lembaga-lembaga federal seperti Biro Investigasi Federal (FBI) dan U.S. Marshals Service memiliki tugas-tugas khusus.[275] Di tingkat federal dan hampir di semuanya negara bidang, sistem hukum yang digunakan adalah hukum umum yang diadopsi dari hukum Inggris.

Pengadilan negara bidang bekerja menggelar sebagian akbar persidangan kriminal; pengadilan federal menangani kejahatan-kejahatan tertentu yang tidak bisa ditangani oleh pengadilan kriminal negara bidang. Hukum federal melarang kepemilikan obat-obatan tertentu, namun negara bidang terkadang juga mengeluarkan undang-undang yang bertentangan dengan hukum federal. Usia merokok yang diijinkan untuk warga negara umumnya 18 tahun, dan usia minum umumnya 21 tahun.

Di selang negara-negara maju lainnya, angka kriminalitas di Amerika Serikat cukup tinggi. Aksi kriminal yang sangat banyak terjadi adalah kekerasan bersenjata dan pembunuhan.[276] Pada 2011, terjadi 4,7 kasus pembunuhan per seribu jiwa; 14,5% lebih sedikit dibandingkan dengan tahun 2000 (5,5 kasus), dan 19,0% lebih sedikit semenjak mencapai puncaknya pada 2006 (5,8 kasus).[277][278] Kepemilikan senjata api di AS masih menjadi subjek perdebatan politik yang kontroversial.

Amerika Serikat termasuk salah satu negara yang memiliki tingkat penahanan dan total populasi penjara tertinggi di dunia.[279][280] Pada awal 2008, lebih dari 2,3 juta warga Amerika mendekam di penjara, dengan rasio penahanan 1 per 100 orang matang.[281] Angka penahanan saat ini meningkat hampir tujuh kali lipat semenjak 1980,[282] dan tiga kali lipat lebih tinggi dari angka penahanan di Polandia – negara OECD dengan angka penahanan tertinggi kedua.[283] Jumlah pria Afrika-Amerika yang menghuni penjara empat kali lipat lebih banyak dari jumlah pria kulit putih dan tiga kali lipat lebih banyak dari pria Hispanik.[279] Tingginya tingkat penahanan di Amerika Serikat terutama sekali dikarenakan oleh kebijakan hukuman dan obat-obatan terlarang.[279][284]

Hukuman mati di Amerika Serikat dikenakan kepada kejahatan-kejahatan federal dan militer tertentu, dan diterapkan oleh tiga puluh negara bidang.[285] Tidak benar eksekusi yang dijatuhkan selang tahun 1967-1977 sebab keputusan Mahkamah Luhur saat itu menolak penggunaan hukuman mati. Namun, pada 1976, Mahkamah Luhur memutuskan bahwa hukuman mati secara konstitusional dapat dijatuhkan. Semenjak itu, tercatat lebih dari 1.300 eksekusi telah dimainkan di wilayah hukum Amerika Serikat, sebagian akbarnya terjadi di tiga negara bagian; Texas, Virginia, dan Oklahoma.[286] Empat negara bidang telah menghapuskan hukuman mati, namun dua di selangnya (New Mexico dan Connecticut) belum mengubah hukum-hukumnya. Selain itu, pengadilan negara bidang di Massachusetts dan New York belum memutuskan status hukuman mati di wilayah hukum mereka. Pada 2010, Amerika Serikat adalah negara dengan jumlah hukuman mati tertinggi kelima di dunia, setelah RRC, Iran, Korea Utara, dan Yaman.[287]

Hukum budaya istiadat

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal untuk berbagai himpunan etnis, tradisi, dan nilai-nilai.[9][289] Selain sejumlah kecil masyarakat asli Amerika dan masyarakat asli Hawaii, hampir semua masyarakat Amerika bersumber dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu.[290] Hukum budaya istiadat utama Amerika bersumber dari hukum budaya istiadat Barat yang bersumber dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan kesudahan dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika.[9][291] Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga turut memperkaya khasanah cara melakukan sesuatu budi Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik cara melakukan sesuatu budi asli mereka.[9]

Hukum budaya istiadat Amerika dianggap sebagai hukum budaya istiadat yang sangat individualistik di dunia.[292] Konsep "American Dream", atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika lebih adun, berkembang di kalangan banyak orang dan berperan penting dalam menarik para imigran.[293] Meskipun cara melakukan sesuatu budi mainstream menyatakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan warga tanpa kelas,[294] para berbakat menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini terlihat dalam sisi sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.[295]

Warga Amerika kelas menengah dan profesional telah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme.[296] Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi cara melakukan sesuatu budi warga Amerika telah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat.[297] Sedangkan norma budaya warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu sesuai prestasi sosial ekonomi secara umum dianggap sebagai atribut yang positif.[298]

Media populer

Hollywood Sign di Los Angeles, California.

Film komersial pertama di dunia dibuat di New York City pada tahun 1894 dengan menggunakan kinetoskop Thomas Alfa Edison. Setahun kesudahan, skrining film komersial pertama di dunia juga dibuat di New York City. Selama dekade-dekade berikutnya, Amerika Serikat berada di garis depan dalam pengembangan film bersuara. Semenjak awal masa zaman ke-20, sebagian akbar industri film AS telah dipusatkan di sekitar Hollywood, California.

Sutradara D. W. Griffith adalah tokoh utama yang mengembangkan atur bahasa film, dan film Citizen Kane (1941) karya sutradara Orson Welles sering disebut-sebut sebagai film terbaik sepanjang masa.[299] Pemeran-pemeran Amerika seperti John Wayne, John Travolta dan Marilyn Monroe telah menjadi ikon populer di dunia. Produser dan pengusaha Walt Disney adalah pelopor dan tokoh terkemuka dalam film animasi dan pernak-pernik film. Hollywood juga menjadi salah satu produsen film-film terlaris di dunia.[300]

Amerika Serikat memiliki jumlah pemirsa televisi terbanyak di dunia,[301] dan rata-rata waktu menonton televisi terus meningkat sepanjang tahun, mencapai 5 jam per hari pada tahun 2006.[302] Empat jaringan televisi utama adalah aliran komersial. Warga Amerika juga gemar mendengarkan radio, dengan rata-rata lebih dari dua setengah jam per hari. Sebagian akbar aliran radio ini juga bersifat komersial.[303] Selain portal web dan mesin pencari, situs-situs yang sangat populer di Amerika Serikat adalah Facebook, YouTube, Wikipedia, Blogger, eBay, dan Craigslist.[304]

Musik Afrika-Amerika yang bergaya ritmis dan liris telah turut mempengaruhi perkembangan musik Amerika, yang membedakannya dengan musik-musik Eropa. Unsur-unsur musik rakyat seperti blues dan old-time music telah diadopsi dan diubah menjadi genre pop yang menyebar ke seluruh dunia. Musik jazz dikembangkan di AS oleh musisi-musisi seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington pada awal masa zaman ke-20. Musik country berkembang pada tahun 1920-an, dan rhythm and blues pada 1940-an.[305]

Elvis Presley dan Chuck Berry yang populer pada pertengahan 1950-an adalah pionir dari rock and roll. Pada 1960-an, Bob Dylan muncul dari kebangkitan musik rakyat dan menjadi salah satu penulis lagu Amerika yang sangat terkenal. Pada tahun-tahun berikutnya, James Brown mempelopori perkembangan funk. Genre musik asal Amerika yang baru-baru ini populer ke seluruh dunia adalah musik hip hop dan musik house. Bintang pop Amerika seperti Elvis Presley, Michael Jackson, Madonna, dan Lady Gaga telah menjadi selebriti dunia.[305]

Sastra, filsafat, dan seni

Pada masa zaman ke-18 dan awal masa zaman ke-19, seni dan sastra Amerika sangat dipengaruhi oleh Eropa. Kemudian, penulis-penulis seperti Nathaniel Hawthorne, Edgar Allan Poe, dan Henry David Thoreau mulai membentuk identitas sastra Amerika tersendiri pada pertengahan masa zaman ke-19. Mark Twain dan penyair Walt Whitman adalah beberapa tokoh sastra terkemuka pada masa zaman ke-20; Emily Dickinson, yang hampir tidak dikenal sepanjang hidupnya, saat ini diakui sebagai salah satu penyair Amerika yang sangat berpengaruh.[306] Sastra Amerika umumnya berisi aspek-aspek fundamental kebangsaan, perjuangan hidup, dan kepahlawanan, termasuk novel-novel yang dijuluki dengan "Great American Novel": Moby-Dick (1851) karya Herman Melville, The Adventures of Huckleberry Finn (1885) karya Twain, dan The Great Gatsby (1925) karya F. Scott Fitzgerald.[307]

Mark Twain, salah satu penulis Amerika terkemuka.

Sejauh ini, benar sebelas warga negara AS yang telah memenangkan Hadiah Nobel Sastra, yang terbaru adalah Toni Morrison pada 1993. William Faulkner dan Ernest Hemingway adalah nama-nama yang sering dianggap sebagai penulis Amerika yang sangat berpengaruh pada masa zaman ke-20.[308] Genre sastra populer seperti fiksi Barat dan fiksi kriminal berkembang di Amerika Serikat. Penulis-penulis dari Beat Generation memelopori pendekatan sastra baru, misalnya penulis-penulis pasca-modernis seperti John Barth, Thomas Pynchon, dan Don DeLillo.

Para rohaniwan, yang dipimpin oleh Thoreau dan Ralph Waldo Emerson, mendirikan pergerakan filsafat Amerika yang pertama. Setelah Perang Saudara, Charles Sanders Peirce, William James, dan John Dewey memepolopori perkembangan aliran pragmatisme. Pada masa zaman ke-20, pemikiran-pemikiran W. V. O. Quine, Richard Rorty, dan Noam Chomsky telah memperkenalkan konsep filsafat analitik ke kalangan akademisi filsafat Amerika. Pada dekade berikutnya, John Rawls dan Robert Nozick memelopori kebangkitan filsafat politik.

Dalam seni rupa, Hudson River School adalah gerakan yang memperkenalkan tradisi naturalisme Eropa di Amerika Serikat pada pertengahan masa zaman 19. Lukisan-lukisan karya para realis seperti Thomas Eakins saat ini banyak diagung-agungkan. Pameran Armory Show di New York City pada 1913 yang memamerkan karya-karya seni modernis Eropa telah menarik perhatian publik dan mengubah pandangan dunia terhadap seni rupa Amerika.[309] Georgia O'Keeffe, Marsden Hartley, dan lainnyanya bereksperimen dengan gaya-gaya baru yang lebih individualistis. Gaya seni rupa modern baru-baru ini seperti ekspresionisme niskala karya Jackson Pollock dan Willem de Kooning serta seni pop karya Andy Warhol dan Roy Lichtenstein secara umum juga dikembangkan di Amerika Serikat. Gelombang modernisme dan pasca-modernisme telah mentenarkan arsitek-arsitek Amerika seperti Frank Lloyd Wright, Philip Johnson, dan Frank Gehry.

Times Square di New York City, pusat dari Teater Broadway.

Salah satu promotor akbar pertama yang berperan penting dalam perkembangan teater Amerika adalah impresario P. T. Barnum, yang mulai mengoperasikan kompleks hiburan Manhattan pada 1841. Pada kesudahan 1970-an, tim Harrigan dan Hart memproduksi sejumlah pertunjukan komedi musikal populer di New York. Pada awal masa zaman ke-20, pertunjukan teater mulai dipusatkan di Distik Teater Broadway, New York City. Saat ini, Broadway adalah salah satu pusat pertunjukan teater berbicara Inggris terkemuka di dunia, bersama dengan Teater West End di London. Lagu-lagu dari komposer teater musikal Broadway seperti Irving Berlin, Cole Porter, dan Stephen Sondheim telah menjadi standar pop. Dramawan Eugene O'Neill memenangkan Nobel Sastra pada tahun 1936. Dramawan Amerika terkemuka lainnya di selangnya pemenang Pulitzer Tennessee Williams, Edward Albee, dan August Wilson.

Meskipun hanya sedikit karya-karyanya yang dikenal, Charles Ives dianggap sebagai komposer musik klasik pertama Amerika Serikat, sedangkan eksperimentalis seperti Henry Cowell dan John Cage menciptakan pendekatan musik klasik Amerika yang berbeda dengan Eropa. Aaron Copland dan George Gershwin mengembangkan sintesis dari musik klasik dan musik pop. Koreografer Isadora Duncan dan Martha Graham juga berperan dalam menciptakan tarian modern, sedangkan George Balanchine dan Jerome Robbins adalah pionir balet pada masa zaman ke-20. Warga Amerika juga memiliki kontribusi akbar dalam perkembangan fotografi modern; fotografer-fotografer Amerika terkemuka di selangnya adalah Alfred Stieglitz, Edward Steichen, dan Ansel Adams. Inovasi Amerika lainnya adalah strip komik dan buku komik. Tokoh komik superhero seperti Superman telah terkenal ke seluruh dunia dan menjadi ikon Amerika.[310]

Kuliner

Tipikal makanan siap saji Amerika, terdiri dari hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan.

Kuliner Amerika serupa dengan kuliner yang benar di negara-negara Barat lainnya. Gandum adalah biji-bijian yang umumnya dipakai sebagai sereal utama. Masakan tradisional Amerika menggunakan bahan-bahan asli, seperti kalkun, daging rusa, kentang, ubi jalar, jagung, labu, dan sirup mapel. Makanan ini dikonsumsi oleh masyarakat asli Amerika dan pemukim awal bangsa Eropa.

Barbekyu daging sapi dan babi, kue ketam, keripik kentang, dan kue cokelat adalah makanan-makanan khas Amerika. Soul food, yang dikembangkan oleh budak-budak Afrika, populer di Selatan di kalangan warga Afrika-Amerika. Masakan sinkretis seperti Louisiana creole, Cajun, dan Tex-Mex juga populer di beberapa daerah.

Makanan-makanan seperti pai apel, ayam goreng, pizza, hamburger, dan hot dog diperkenalkan oleh para imigran Eropa. Sedangkan kentang goreng, masakan Meksiko seperti burrito dan taco, serta pasta, diadaptasi dari masakan Italia, dan umumnya dikonsumsi secara luas.[311] Kebanyakan warga Amerika lebih menyukai kopi daripada teh. Industri di AS sebagian akbar menguasai pasar makanan cepat saji, cola, jus jeruk, dan susu kemasan di seantero dunia.[312]

Industri makanan cepat saji Amerika adalah yang terbesar di dunia, memelopori sistem pesan-antar pada 1930-an. Tingginya konsumsi makanan cepat saji telah memicu persoalan kesehatan. Selama periode 1980-an dan 1990-an, asupan kalori warga Amerika meningkat 24%;[311] norma budaya warga Amerika yang seringkali makan di gerai makanan siap saji dikaitkan oleh para berbakat kesehatan dengan apa yang mereka sebut dengan "wabah obesitas Amerika".[313] Minuman ringan juga sangat populer di AS; minuman bergula menyumbangkan 9% untuk asupan kalori warga Amerika.[314]

Olahraga

Bisbol telah diambil keputusan sebagai olahraga nasional semenjak kesudahan masa zaman 19, sedangkan sepak bola Amerika (futbol) dianggap sebagai olahraga yang sangat populer menurut jumlah penonton.[315] Bola basket dan hoki es adalah dua olahraga populer lainnya, dengan tim-tim yang sukses secara internasional. Pertandingan futbol dan bola basket universitas selalu disaksikan oleh banyak orang. Tinju dan pacuan kuda dulunya adalah olahraga individu yang sangat banyak disaksikan,[316] namun kesudahan digantikan oleh golf dan balap mobil, terutama NASCAR. Sedangkan sepak bola (di Amerika dikata soccer) kurang populer jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tenis dan kebanyakan olahraga luar ruangan juga populer di kalangan warga Amerika. Turnamen tenis Grand Slam digelar di New York City setiap tahunnya.

Sebagian akbar olahraga utama di AS telah berevolusi dari olahraga Eropa; bola basket, bola voli, skateboarding, snowboarding, dan cheerleading adalah penemuan-penemuan Amerika yang populer di negara-negara lainnya. Lacrosse dan selancar bersumber dari aktivitas yang dipekerjakan masyarakat asli Amerika dan masyarakat asli Hawaii sebelum kedatangan bangsa Barat. Delapan medan Olimpiade telah diselenggarakan di Amerika Serikat. Sejauh ini, AS telah mendulang 2.301 medali dalam Olimpiade Musim Panas, lebih banyak dari negara manapun,[317] dan 253 medali dalam Olimpiade Musim Dingin; yang terbanyak kedua pada 2006.[318]

Sistem pengukuran

Meskipun Amerika Serikat berwenang dalam menetapkan sistem metrik pada 1866 dan menjadi salah satu negara yang menandatangani Konvensi Meter pada 1875, sistem pengukuran di Amerika Serikat sangat mirip dengan unit imperial Britania dan juga diadopsi dari sistem unit Inggris. Panjang dan jarak diberitahukan dalam inci, kaki, dan mil; berat dalam pon dan ton dari 2000 pon; serta suhu dalam derajat Fahrenheit. Sebagian akbar penamaan unit AS memang sama dengan unit imperial Britania, namun kapasitas pengukurannya berbeda; galon AS dan pint AS setara dengan 83% dalam unit imperial, sedangkan fluid ons AS 4% lebih akbar dari fl.oz imperial. Menurut CIA World Factbook, Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara di dunia yang tidak menggunakan sistem metrik Satuan Internasional (SI) sebagai sistem unit berat dan ukuran resmi mereka. Meskipun demikian, penggunaan SI tetap dominan dalam segi sains, kedokteran, teknologi, dan perdagangan internasional.[319]

Hari libur federal

TanggalNamaKeterangan

1 Januari	Hari tahun baru	Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga	Hari Martin Luther King, Jr.	Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga	Hari Presiden	Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat	Hari Peringatan	Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bekerja.
4 Juli	Hari Kemerdekaan	Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa dikata "The Fourth of July".
September, Senin pertama	Hari Buruh	Memperingati prestasi buruh, dan menandai kesudahan tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua	Hari Columbus	Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
11 November	Hari Veteran	Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang untuk perdamaian
November, Kamis keempat	Thanksgiving	Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
25 Desember	Hari Natal	Memperingati kelahiran Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.

Lihat juga

Catatan

1. ^ Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum dikata dengan United States, US, atau America.
2. ^ Secara kolektif, perekonomian Uni Eropa memang yang termaju, namun Uni Eropa bukanlah negara tunggal.

Pustaka

1. ^ 36 U.S.C. § 302 Motto nasional
2. ^ "U.S. on the History of "In God We Trust"". United States Department of the Treasury. Diakses 23 February 2013. 
3. ^ Refiguring Mass Communication: A History. University of Illinois Press. 24 March 2010. Diakses 23 February 2013. "Tercantum dalam Deklarasi Kemerdekaan, Konstitusi, dan menjadi motto informal negara." 
4. ^ a b c d e "United States". The World Factbook. CIA. September 30, 2009. Diakses January 5, 2010 (area given in square kilometers). 
5. ^ a b "U.S. POPClock Projection". U.S. Census Bureau.  (figure updated automatically).
6. ^ a b c d e f g h "United States". International Monetary Fund. Diakses January 23, 2013. 
7. ^ "Income, Poverty and Health Insurance Coverage in the United States: 2011". Newsroom. United States Census Bureau. September 12, 2012. Diakses January 23, 2013. 
8. ^ a b Feder, Jody (January 25, 2007). "English as the Official Language of the United States: Legal Background and Analysis of Legislation in the 110th Congress". Ilw.com (Congressional Research Service). Diakses June 19, 2007. 
9. ^ a b c d Adams, J.Q.; Strother-Adams, Pearlie (2001). Dealing with Diversity. Chicago: Kendall/Hunt. ISBN 0-7872-8145-X.
10. ^ Jack P. Greene and J.R. Pole, eds. A Companion to the American Revolution (2008) pp. 352–361.
11. ^ Thomas Bender (2006). A Nation Among Nations: America's Place in World History. Macmillan. hlm. 61. ISBN 9780809072354. 
12. ^ Maddison, Angus (2006). "Historical Statistics for the World Economy". Netherlands: The Groningen Growth and Development Centre, Economics Department of the University of Groningen. Diakses November 6, 2008. 
13. ^ "World Economic Outlook Database". International Monetary Fund. September 2011. Diakses September 11, 2011. 
14. ^ "US, Allies' Share of World Military Spending Shrinking—Study". Reuters. July 7, 2011. Diakses August 8, 2011. 
15. ^ Cohen, Eliot A. (July/August 2004). "History and the Hyperpower". Foreign Affairs (Washington D.C.). Diakses July 14, 2006. 
16. ^ "Country Profile: United States of America". BBC News (London). April 22, 2008. Diakses May 18, 2008. 
17. ^ "Cartographer Put 'America' on the Map 500 years Ago". USA Today (Washington, D.C.). Associated Press. April 24, 2007. Diakses November 30, 2008. 
18. ^ "To the inhabitants of Virginia," by A PLANTER. Dixon and Hunter's Virginia Gazette #1287 – April 6, 1776, Williamsburg, Virginia. Surat ini juga terdapat dalam American Archives Vol. 5
19. ^ Carter, Rusty (August 18, 2012). "You read it here first"[pranala nonaktif]. Virginia Gazette. "He did a search of the archives and found the letter on the front page of the April 6, 1776, edition, published by Hunter & Dixon."
20. ^ DeLear, Byron (August 16, 2012). "Who coined the name 'United States of America'? Mystery gets new twist." Christian Science Monitor (Boston, MA).
21. ^ Jefferson's "original Rough draught" of the Declaration of Independence
22. ^ "The Charters of Freedom". National Archives. Diakses June 20, 2007. 
23. ^ Mary Mostert (2005). The Threat of Anarchy Leads to the Constitution of the United States. CTR Publishing, Inc. hlm. 18. ISBN 9780975385142. 
24. ^ "Get to Know D.C.". Historical Society of Washington, D.C. Diakses July 11, 2011. 
25. ^ Wilson, Kenneth G. (1993). The Columbia Guide to Standard American English. New York: Columbia University Press, pp. 27–28. ISBN 0-231-06989-8.
26. ^ Zimmer, Benjamin (November 24, 2005). "Life in These, Uh, This United States". University of Pennsylvania—Language Log. Diakses January 5, 2013. 
27. ^ G. H. Emerson, The Universalist Quarterly and General Review, Vol. 28 (Jan. 1891), p. 49, quoted in Zimmer paper above.
28. ^ US Embassy in Madrid. Official website
29. ^ "Peopling of Americas". Smithsonian Institution, National Museum of Natural History. June 2004. Diarsipkan dari aslinya tanggal November 28, 2007. Diakses June 19, 2007. 
30. ^ Galloway, Golin G., American Revolution in Indian Country: Crisis and Diversity in Native American Communities. 1995. ISBN 978-0-521-47569-3. p.4-5.
31. ^ Russell, David Lee (2005). The American Revolution in the Southern Colonies. Jefferson, N.C., and London: McFarland, p. 12. ISBN 0-7864-0783-2.
32. ^ Quirk, Joel (May 26, 2011). The Anti-Slavery Project: From the Slave Trade to Human Trafficking. University of Pennsylvania Press. hlm. 195. ISBN 978-0-8122-4333-8. 
33. ^ Bilhartz, Terry D.; Elliott, Alan C. (February 28, 2007). Currents in American History: A Brief History of the United States. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-1817-7. 
34. ^ Wood,. Gordon S. (April 6, 1998). The Creation of the American Republic, 1776–1787. UNC Press Books. hlm. 263. ISBN 978-0-8078-4723-7. 
35. ^ Blackburn, Robin (1998). The Making of New World Slavery: From the Baroque to the Modern, 1492–1800. London and New York: Verso, p. 460. ISBN 1-85984-195-3.
36. ^ Humphrey, Carol Sue (2003). The Revolutionary Era: Primary Documents on Events from 1776 To 1800. Greenwood Publishing. hlm. 8–10. ISBN 978-0-313-32083-5. 
37. ^ Brown, Jerold E. (2001). Historical Dictionary of the U.S. Army. Greenwood Publishing. hlm. 126. ISBN 978-0-313-29322-1. 
38. ^ Fabian Young, Alfred; Nash, Gary B.; Raphael, Ray (2011). Revolutionary Founders: Rebels, Radicals, and Reformers in the Making of the Nation. Random House Digital. hlm. 4–7. ISBN 978-0-307-27110-5. 
39. ^ Boyer, Paul S.; Clark, Cliffoed E. Jr.; Kett, Joseph F.; Salisbury, Neal; Sitkoff, Harvard; Woloch, Nancy (2007). The Enduring Vision: A History of the American People. Cengage Learning. hlm. 192–193. ISBN 9780618801619. 
40. ^ Namun South Carolina kembali melaksanakannya.
41. ^ Cogliano, Francis D. (March 15, 2008). Thomas Jefferson: Reputation and Legacy. University of Virginia Press. hlm. 219. ISBN 978-0-8139-2733-6. 
42. ^ Hall, Kermit (2002). The Oxford Companion to American Law. Oxford University Press. hlm. 26. ISBN 978-0-19-508878-6. 
43. ^ Clark, Mary Ann (May 2012). Then We'll Sing a New Song: African Influences on America's Religious Landscape. Rowman & Littlefield. hlm. 47. ISBN 978-1-4422-0881-0. 
44. ^ Billington, Ray Allen; Ridge, Martin (2001). Westward Expansion: A History of the American Frontier. UNM Press. hlm. 22. ISBN 978-0-8263-1981-4. 
45. ^ "Louisiana Purchase". National Parks Services. Diakses March 1, 2011. 
46. ^ Wait, Eugene M. (1999). America and the War of 1812. Nova Publishers. hlm. 78. ISBN 978-1-56072-644-9. 
47. ^ Klose, Nelson; Jones, Robert F. (May 13, 1994). United States History to 1877. Barron's Educational Series. hlm. 150. ISBN 978-0-8120-1834-9. 
48. ^ Morrison, Michael A. (August 30, 1999). Slavery and the American West: The Eclipse of Manifest Destiny and the Coming of the Civil War. University of North Carolina Press. hlm. 13–21. ISBN 978-0-8078-4796-1. 
49. ^ Kemp, Roger L. (May 30, 2010). Documents of American Democracy: A Collection of Essential Works. McFarland. hlm. 180. ISBN 978-0-7864-4210-2. 
50. ^ McIlwraith, Thomas F.; Muller, Edward K. (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 61. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
51. ^ Smith-Baranzini, Marlene (June 1, 1999). A Golden State: Mining and Economic Development in Gold Rush California. University of California Press. hlm. 20. ISBN 978-0-520-21771-3. 
52. ^ Black, Jeremy (November 8, 2011). Fighting for America: The Struggle for Mastery in North America, 1519–1871. Indiana University Press. hlm. 275. ISBN 978-0-253-35660-4. 
53. ^ a b Wishart, David J. (September 1, 2004). Encyclopedia of the Great Plains. University of Nebraska Press. hlm. 37. ISBN 978-0-8032-4787-1. 
54. ^ Stuart Murray (2004). Atlas of American Military History. Infobase Publishing. hlm. 76. ISBN 978-1-4381-3025-5. 
55. ^ Thomas F. McIlwraith; Edward K. Muller (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 186. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
56. ^ a b Patrick Karl O'Brien (November 7, 2002). Atlas of World History. Oxford University Press. hlm. 184. ISBN 978-0-19-521921-0. 
57. ^ "1860 Census". U.S. Census Bureau. Diakses June 10, 2007.  Page 7 lists a total slave population of 3,953,760.
58. ^ De Rosa, Marshall L. (1997). The Politics of Dissolution: The Quest for a National Identity and the American Civil War. Edison, NJ: Transaction. p. 266. ISBN 1-56000-349-9.
59. ^ Vinovskis, Maris (1990). "Toward a social history of the American Civil War: exploratory essays". Cambridge University Press. p. 6. ISBN 0-521-39559-3.
60. ^ a b G. Alan Tarr (March 13, 2009). Judicial Process and Judicial Policymaking. Cengage Learning. hlm. 30. ISBN 978-0-495-56736-3. 
61. ^ John Powell (January 1, 2009). Encyclopedia of North American Immigration. Infobase Publishing. hlm. 74. ISBN 978-1-4381-1012-7. 
62. ^ Gates, John M. (August 1984). "War-Related Deaths in the Philippines". Pacific Historical Review. College of Wooster. Diakses September 27, 2007. 
63. ^ Foner, Eric; Garraty, John A. (1991). The Reader's Companion to American History. New York: Houghton Mifflin. p. 576. ISBN 0-395-51372-3.
64. ^ a b McDuffie, Jerome; Piggrem, Gary Wayne; Woodworth, Steven E. (2005). U.S. History Super Review. Piscataway, NJ: Research & Education Association. p. 418. ISBN 0-7386-0070-9.
65. ^ Axinn, June; Stern, Mark J. (2007). Social Welfare: A History of the American Response to Need (ed. 7th). Boston: Allyn & Bacon. ISBN 978-0-205-52215-6. 
66. ^ Burton, Jeffrey F., et al. (July 2000). "A Brief History of Japanese American Relocation During World War II". Confinement and Ethnicity: An Overview of World War II Japanese American Relocation Sites. National Park Service. Diakses April 2, 2010. 
67. ^ Kennedy, Paul (1989). The Rise and Fall of the Great Powers. New York: Vintage. p. 358. ISBN 0-679-72019-7.
68. ^ "The United States and the Founding of the United Nations, August 1941 – October 1945". U.S. Dept. of State, Bureau of Public Affairs, Office of the Historian. October 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 12, 2007. Diakses June 11, 2007. 
69. ^ Pacific War Research Society (2006). Japan's Longest Day. New York: Oxford University Press. ISBN 4-7700-2887-3.
70. ^ Dallek, Robert (2004). Lyndon B. Johnson: Portrait of a President. Oxford University Press. hlm. 169. ISBN 978-0-19-515920-2. 
71. ^ "Our Documents – Civil Rights Act (1964)". United States Department of Justice. Diakses July 28, 2010. 
72. ^ Social Security History, the United States Social Security Administration
73. ^ Voyce, Bill (2006-08-21). "Why the Expansion of the 1990s Lasted So Long". Iowa Workforce Information Network. Diakses 2007-08-16. 
74. ^ "Many Europeans Oppose War in Iraq". USA Today. 2003-02-14. Diakses 2008-09-01. 
75. ^ Lubowski, Ruben; Vesterby, Marlow; Bucholtz, Shawn (July 21, 2006). "AREI Chapter 1.1: Land Use". Economic Research Service. Diakses March 9, 2009. 
76. ^ "United States". Encyclopædia Britannica. Diakses March 25, 2008 (area given in square miles). 
77. ^ "Population by Sex, Rate of Population Increase, Surface Ajang and Density". Demographic Yearbook 2005. UN Statistics Division. Diakses March 25, 2008 (area given in square kilometers). 
78. ^ "World Factbook: Ajang Country Comparison Table". Yahoo Education. Diakses February 28, 2007. 
79. ^ O'Hanlon, Larry. "Supervolcano: What's Under Yellowstone?". Discovery Channel. Diakses June 13, 2007. 
80. ^ Perkins, Sid (May 11, 2002). "Tornado Alley, USA". Science News. Diarsipkan dari aslinya tanggal July 1, 2007. Diakses September 20, 2006. 
81. ^ Morin, Nancy. "Vascular Plants of the United States". Plants. National Biological Service. Diakses October 27, 2008. 
82. ^ "Global Significance of Selected U.S. Native Plant and Animal Species". SDI Group. February 9, 2001. Diakses January 20, 2009. 
83. ^ "Numbers of Insects (Species and Individuals)". Smithsonian Institution. Diakses January 20, 2009. 
84. ^ National Park Service (February 28, 2006). National Park Service Announces Addition of Two New Units. Siaran pers. Diakses pada June 13, 2006.
85. ^ a b "Federal Land and Buildings Ownership". Republican Study Committee. May 19, 2005. Diakses March 9, 2009. 
86. ^ a b "2010 Census Data". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. [pranala nonaktif]
87. ^ //www.census.gov/prod/cen2010/briefs/c2010br-02.pdf
88. ^ Camarota, Steven A., and Karen Jensenius (July 2008). "Homeward Bound: Recent Immigration Enforcement and the Decline in the Illegal Alien Population". Center for Immigration Studies. Diakses 2008-08-06. 
89. ^ "Statistical Abstract of the United States" (PDF). United States Census Bureau. 
90. ^ "Executive Summary: A Population Perspective of the United States". Population Resource Center. May 2000. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-04. Diakses 2007-12-20. 
91. ^ "Births: Preliminary Data for 2010". National Vital Statistics Reports, Volume 60. National Center for Health Statistics. 2011. Diakses 2012-08-17. 
92. ^ “U.S. Legal Permanent Residents: 2011”. Office of Immigration Statistics Annual Flow Report.
93. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2011 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 2002 to 2011 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
94. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2007 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 1998 to 2007 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
95. ^ Gay Americans Make Up 4 Percent of Population retrieved August 26, 2012
96. ^ National Survey of Sexual Health and Behavior retrieved 6 January 2013
97. ^ a b c d "Ancestry 2000". U.S.Census Bureau. June 2004. Diakses 2007-06-13. 
98. ^ a b c Humes, Karen R., Nicholas A. Jones, and Roberto R. Ramirez (March 2011). "Overview of Race and Hispanic Origin: 2010". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. 
99. ^ "B03001. Hispanic or Latino Origin by Specific Origin". 2007 American Community Survey. U.S. Census Bureau. Diakses 2008-09-26. 
100. ^ "Tables 41 and 42—Native and Foreign-Born Populations". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
101. ^ a b "National Vital Stattistics Reports: Volume 61, Number 1. Births: Final Data for 2012". Cdc.gov. August 2012. Diakses 2012-11-25. 
102. ^ U.S. Census Bureau: "U.S. Census Bureau Delivers Final State 2010 Census Population Totals for Legislative Redistricting" see custom table, 2nd worksheet
103. ^ Exner, Rich (2012-07-03). "Americans under age one now mostly minorities, but not in Ohio: Statistical Snapshot". The Plain Dealer. Diakses 2012-07-29. 
104. ^ "An Older and More Diverse Nation by Midcentury". U.S. Census Bureau. 2008-08-14. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-08-22. Diakses 2008-09-06. 
105. ^ "United States—Urban/Rural and Inside/Outside Metropolitan Ajang (GCT-P1. Population, Housing Units, Area, and Density: 2000)". U.S. Census Bureau. 2000-04-01. Diakses 2008-09-23. 
106. ^ "Table 1: Annual Estimates of the Resident Population for Incorporated Places Over 100,000, Ranked by July 1, 2008 Population: April 1, 2000 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau, Population Division. 2009-07-01. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
107. ^ a b "Table 5. Estimates of Population Change for Metropolitan Statistical Areas and Rankings: July 1, 2007 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
108. ^ "Raleigh and Austin are Fastest-Growing Metro Areas". U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diakses 2009-10-11. 
109. ^ "Figure A–3. Census Regions, Census Divisions, and Their Constituent States". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-17. 
110. ^ "Annual Estimates of the Population of Metropolitan and Micropolitan Statistical Areas: April 1, 2010 to July 1, 2011". U.S. Census Bureau. Diakses 2012-06-07. 
111. ^ a b "Language Spoken at Home by the U.S. Population, 2010", American Community Survey, U.S. Census Bureau, in World Almanac and Book of Facts 2012, p. 615.
112. ^ "Foreign Language Enrollments in United States Institutions of Higher Learning". MLA. 24 March 2002. Diakses 2006-10-16. 
113. ^ "The Constitution of the State of Hawaii, Article XV, Section 4". Hawaii Legislative Reference Bureau. 1978-11-07. Diakses 2007-06-19. 
114. ^ Dicker, Susan J. (2003). Languages in America: A Pluralist View. Clevedon, UK: Multilingual Matters. hlm. 216, 220–25. ISBN 1-85359-651-5. 
115. ^ "California Code of Civil Procedure, Section 412.20(6)". Legislative Counsel, State of California. Diakses 2007-12-17.  "California Judicial Council Forms". Judicial Council, State of California. Diakses 2007-12-17. 
116. ^ "Among Wealthy Nations...U.S. Stands Alone in its Embrace of Religion". Pew Global Attitudes Project. Pew Research Center. 2002-12-19. Diakses 2008-10-23. 
117. ^ a b c d "Religious Composition of the U.S.". U.S. Religious Landscape Survey. Pew Forum on Religion & Public Life. 2007. Diakses 2008-10-23. 
118. ^ a b c Kosmin, Barry A., Egon Mayer, and Ariela Kaysar (2001-12-19). "American Religious Identification Survey 2001". CUNY Graduate Center. Diakses 2011-09-16. 
119. ^ Media, Minorities, and Meaning: A Critical Introduction — Page 88, Debra L. Merskin – 2010
120. ^ Merica, Dan (2012-06-12). "Pew Survey: Doubt of God Growing Quickly among Millennials". CNN. Diakses 2012-06-14. 
121. ^ American Confidence In Organized Religion At All Time Low retrieved July 14, 2012
122. ^ "Religion Among the Millenials". The Pew Forum on Religion & Public Life. Diakses 2012-08-29. 
123. ^ "Table 55—Marital Status of the Population by Sex, Race, and Hispanic Origin: 1990 to 2007". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
124. ^ "Women's Advances in Education". Columbia University, Institute for Social and Economic Research and Policy. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-09. Diakses 2007-06-06. 
125. ^ "Teenage birth rate statistics – countries compared – NationMaster People". Nationmaster.com. Diakses 2011-07-10. 
126. ^ Strauss, Lilo T., et al. (2006-11-24). "Abortion Surveillance—United States, 2003". MMWR. Centers for Disease Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion, Division of Reproductive Health. Diakses 2007-06-17. 
127. ^ "For First Time, Majority of Americans Favor Legal Gay Marriage". Gallup.com. Diakses 2011-07-10. 
128. ^ Borreca, Richard (October 18, 1999). "'The Goal Was Democracy for All". Honolulu Star-Bulletin. Diakses February 11, 2012. 
129. ^ Lihat 8 U.S.C. § 1101(a)(36) dan 8 U.S.C. § 1101(a)(38) U.S. Federal Code, Immigration and Nationality Act. 8 U.S.C. § 1101a
130. ^ "Presidential Elections in the United States: A Primer (Page 7)". United States Congressional Research Service. April 17, 2000. Diakses January 18, 2010. 
131. ^ Raskin, James B. (2003). Overruling Democracy: The Supreme Court Vs. the American People. London and New York: Routledge, pp. 36–38. ISBN 0-415-93439-7.
132. ^ Fonseca, Felicia (July 17, 2010). "Native American nations debate sovereignty after Iroquois passport dispute". Deseret News. Diakses July 28, 2012. 
133. ^ Scheb, John M., and John M. Scheb II (2002). An Introduction to the American Legal System. Florence, KY: Delmar, p. 6. ISBN 0-7668-2759-3.
134. ^ Killian, Johnny H. "Constitution of the United States". The Office of the Secretary of the Senate. The Office of the Secretary of the Senate. Diakses February 11, 2012. 
135. ^ "The Legislative Branch". United States Diplomatic Mission to Germany. Diakses August 20, 2012. 
136. ^ "The Process for impeachment". ThinkQuest. Diakses August 20, 2012. 
137. ^ "The Executive Branch". The White House. Diakses August 20, 2012. 
138. ^ "Apportionment of the U.S. House of Representatives Based on the 2010 Census". US Census Bureau. Diakses August 20, 2012. 
139. ^ "What is the Electoral College". National Archives. Diakses August 21, 2012. 
140. ^ Cossack, Roger (July 12, 2000). "Beyond politics: Why Supreme Court justices are appointed for life". CNN. Diakses August 21, 2012. 
141. ^ "Nebraska (state, United States) : Agriculture". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2012-11-11. 
142. ^ "The United States Constitution". Diakses August 20, 2012. 
143. ^ "Marbury v. Madison". Cornell University Law School. Diakses August 20, 2012. 
144. ^ Eric Etheridge with Asger Deleith (August 19, 2009). "A Republic or a Democracy?". The New York Times. Diakses 2010-11-07. "The US system seems essentially a two-party system. ..." 
145. ^ Grigsby, Ellen (2008). Analyzing Politics: An Introduction to Political Science. Cengage Learning. hlm. 106–7. ISBN 0-495-50112-3. 
146. ^ "50 State Governors". netstate.com. Diakses February 27, 2013. 
147. ^ "The End of WASP Rule?". Electoral-vote.com. Diakses 2012-12-27. 
148. ^ Brad Knickerbocker (2012-08-19). "US government and politics no longer run by WASPs. Does it matter?". Csmonitor.com. Diakses 2012-12-27. 
149. ^ "Mitt Romney Religion: Election 2012 is the First With No WASPs in Field". Policymic.com. 2012-08-16. Diakses 2012-12-27. 
150. ^ "What is the G8?". University of Toronto. Diakses February 11, 2012. 
151. ^ Chapman, James (May 26, 2011). "Brotherhood of the Burger Kings: Obama and Cameron Hail 'Stronger than Ever' Special Relationship". Daily Mail (London). Diakses August 28, 2011. 
152. ^ Ek, Carl, and Ian F. Fergusson (September 3, 2010). "Canada–U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
153. ^ Vaughn, Bruce (August 8, 2008). "Australia: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
154. ^ Vaughn, Bruce (May 27, 2011). "New Zealand: Background and Bilateral Relations with the United States". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
155. ^ Lum, Thomas (2011-01-03). "The Republic of the Philippines and U.S. Interests". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-03. 
156. ^ Chanlett-Avery, Emma, et al. (June 8, 2011). "Japan-U.S. Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
157. ^ Manyin, Mark E., Emma Chanlett-Avery, and Mary Beth Nikitin (2011-07-08). "U.S.–South Korea Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-28. 
158. ^ Addis, Casey L. (February 14, 2011). "Israel: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
159. ^ Shah, Anup (April 13, 2009). "U.S. and Foreign Aid Assistance". GlobalIssues.org. Diakses October 11, 2009. 
160. ^ "The Cairan Force in Facts and Figures (Armed Forces Manpower Trends, End Strength in Thousands)". Cairan Force Magazine. May 2009. Diakses 2009-10-09. 
161. ^ "What does Selective Service provide for America?". Selective Service System. Diakses February 11, 2012. 
162. ^ "Base Structure Report, Fiscal Year 2008 Baseline". Department of Defense. Diakses 2009-10-09. 
163. ^ "Active Duty Military Personnel Strengths by Regional Ajang and by Country (309A)". Department of Defense. 2010-03-31. Diakses 2010-10-07. 
164. ^ Ikenberry, G. John (March/April 2004). "Illusions of Empire: Defining the New American Order". Foreign Affairs.  Kreisler, Harry, and Chalmers Johnson (2004-01-29). "Conversations with History". University of California at Berkeley. Diakses 2007-06-21. 
165. ^ "The 15 Countries with the Highest Military Expenditure in 2011". Stockholm International Peace Research Institute. Diakses 2013-02-04. 
166. ^ "Compare". CIA World Factbook. RealClearWorld. Diakses 2013-02-04. 
167. ^ "Fiscal Year 2013 Historical Tables". Budget of the U.S. Government. White House OMB. Diakses 24 November 2012. 
168. ^ "Fiscal Year 2012 Budget Request Overview". Department of Defense. February 2011. Diakses 2011-07-25. 
169. ^ Basu, Moni (2011-12-18). "Deadly Iraq War Ends with Exit of Last U.S. Troops". CNN. Diakses 2012-02-05. 
170. ^ "Operation Iraqi Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-02-05. Diakses 2012-02-05. 
171. ^ Cherian, John (7 April 2012). "Turning Point". Frontline (The Hindu Group). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2 December 2012. Diakses 2012-12-02. "There are currently 90,000 U.S. troops deployed in the country." 
172. ^ "Operation Enduring Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-04-04. Diakses 2012-04-04. 
173. ^ "Employment Situation Summary". U.S. Dept. of Labor. 2012-10-05. Diakses 2012-10-05. 
174. ^ "National Income and Product Accounts Gross Domestic Product, 1st Quarter 2012 (Advance Estimate)". Bureau of Economic Analysis. 2012-04-27. Diakses 2012-05-08.  Change is based on chained 2005 dollars. Quarterly growth is expressed as an annualized rate.
175. ^ "Consumer Price Index: May 2012". Bureau of Labor Statistics. 2012-06-14. Diakses 2012-06-27. 
176. ^ a b c "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2010". U.S. Census Bureau. 2010-09-14. Diakses 2011-09-16. 
177. ^ "Debt Statistics". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
178. ^ "Gross External Debt Position". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
179. ^ "Flow of Funds Accounts of the United States: Flows and Outstandings Fourth Quarter 2011". U.S. Federal Reserve. 2012-03-08. Diakses 2012-04-17. 
180. ^ Wright, Gavin, and Jesse Czelusta, "Resource-Based Growth Past and Present", in Natural Resources: Neither Curse Nor Destiny, ed. Daniel Lederman and William Maloney (World Bank, 2007), p. 185. ISBN 0-8213-6545-2.
181. ^ "EU27 Population 502.5 Million at 1 January 2011". Eurostat Press Office. July 28, 2011. Diakses 2012-06-19. 
182. ^ "Currency Composition of Official Foreign Exchange Reserves". International Monetary Fund. Diakses 2012-04-09. 
183. ^ a b "Trade Statistics". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-06. 
184. ^ "Top Ten Countries with which the U.S. Trades". U.S. Census Bureau. August 2009. Diakses 2009-10-12. 
185. ^ "National debt: Whom does the US owe?". CSMonitor.com. 2011-02-04. Retrieved 2011-07-14.
186. ^ "Market highlights for first half-year 2010". World Federation of Exchanges. Diakses 2012-11-22. 
187. ^ "GDP by Industry". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-13. 
188. ^ a b "USA Economy in Brief". U.S. Dept. of State, International Information Programs. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-12. Diakses 2008-03-12. 
189. ^ "Table 724—Number of Tax Returns, Receipts, and Net Income by Type of Business and Industry: 2005". U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-12. 
190. ^ "Table 964—Gross Domestic Product in Current and Real (2000) Dollars by Industry: 2006". U.S. Census Bureau. May 2008. Diakses 2009-10-12. 
191. ^ "Rank Order—Oil (Production)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Crude Oil and Total Petroleum Imports Top 15 Countries". U.S. Energy Information Administration. 2009-09-29. Diakses 2009-10-12. 
192. ^ "Corn". U.S. Grains Council. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-01-12. Diakses 2008-03-13. 
193. ^ "Soybean Demand Continues to Drive Production". Worldwatch Institute. 2007-11-06. Diakses 2008-03-13. 
194. ^ NYSE.com
195. ^ "Sony, LG, Wal-Mart among Most Extendible Brands". Cheskin. 2005-06-06. Diakses 2007-06-19. 
196. ^ Fuller, Thomas (2005-06-15). "In the East, Many EU Work Rules Don't Apply". International Herald Tribune. Diakses 2007-06-28. 
197. ^ "Doing Business in the United States (2006)". World Bank. Diakses 2007-06-28. 
198. ^ "Most Americans say U.S. in recession despite data: poll". Reuters. 2011-04-28. 
199. ^ "Total Economy Database, Summary Statistics, 1995–2010". The Conference Board Total Economy Database. The Conference Board. September 2010. Diakses 2009-09-20. 
200. ^ Gumbel, Peter (2004-07-11). "Escape from Tax Hell". Time. Diakses 2007-06-28. 
201. ^ "Household Income". Society at a Glance 2011: OECD Social Indicators. OECD Publishing. 12 April 2011. doi:10.1787/soc_glance-2011-6-en. Diakses 25 November 2012. 
202. ^ "OECD Better Life Index". OECD Publishing. Diakses 25 November 2012. 
203. ^ DeNavas-Walt, Carmen, Bernadette D. Proctor, and Jessica Smith (August 2008). "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2007" (PDF). U.S. Census Bureau. Diakses 2008-11-13. 
204. ^ Hacker, Jacob S. (2006). The Great Risk Shift: The New Economic Insecurity and the Decline of the American Dream. New York: Oxford University Press. ISBN 0-19-533534-1. 
205. ^ a b c Smeeding, T. M. (2005). "Public Policy: Economic Inequality and Poverty: The United States in Comparative Perspective". Social Science Quarterly 86: 955–983. doi:10.1111/j.0038-4941.2005.00331.x. 
206. ^ Kenworthy, L. (1999). "Do Social-Welfare Policies Reduce Poverty? A Cross-National Assessment" Social Forces 77(3), 1119–1139. Bradley, D., E. Huber, S. Moller, F. Nielsen, and J. D. Stephens (2003). "Determinants of Relative Poverty in Advanced Capitalist Democracies". American Sociological Review 68 (1): 22–51. 
207. ^ Fishback, Price V. (May 2010). "Social Welfare Expenditures in the United States and the Nordic Countries: 1900–2003". NBER Working Paper series. 15982. 
208. ^ Orr, D. (November–December, 2004). "Social Security Isn't Broken: So Why the Rush to 'Fix' It?" In C. Sturr and R. Vasudevan, eds. (2007). Current Economic Issues. Boston: Economic Affairs Bureau.
209. ^ UNICEF (2007). "Child Poverty in Perspective: An Overview of Child Well-Being in Rich Countries". BBC. Diakses 2007-09-10. 
210. ^ a b c Hartman, Chris (2008). "By the Numbers: Income". Demos. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2011-07-25. Diakses 2008-07-24. 
211. ^ Bartels, L. M. (2008). Unequal Democracy: The Political Economy of the New Gilded Age. Princeton, NJ: Princeton University Press, p. 20.
212. ^ Henderson, David R. (1998). "The Rich—and Poor—Are Getting Richer". Hoover Digest. Diakses 2007-06-19. 
213. ^ Yellen, J. (2006). "Speech to the Center for the Study of Democracy 2006–2007 Economics of Governance Lecture University of California, Irvine". San Francisco: Federal Reserve Board. Diakses 2008-07-24. Shapiro, Isaac (2005-10-17). "New IRS Data Show Income Inequality Is Again on the Rise". Center on Budget and Policy Priorities. Diakses 2007-05-16. 
214. ^ Johnston, David Cay (2007-03-29). "Income Gap Is Widening, Data Shows". New York Times. Diakses 2007-05-16. 
215. ^ Saez, E. (October 2007). "Table A1: Top Fractiles Income Shares (Excluding Capital Gains) in the U.S., 1913–2005". UC Berkeley. Diakses 2008-07-24. "Field Listing—Distribution of Family Income—Gini Index". The World Factbook. CIA. 2007-06-14. Diakses 2007-06-17. 
216. ^ Hodge, Scott (March 21, 2011). "No Country Leans on Upper-Income Households as Much as U.S". The Tax Foundation. Diakses March 15, 2012. 
217. ^ "Shares of Federal Tax Liabilities, 2004 and 2005". Congressional Budget Office. Diakses 2008-11-02. 
218. ^ Domhoff, G. William (December 2006). "Table 4: Percentage of Wealth Held by the Top 10% of the Adult Population in Various Western Countries". Power in America. University of California at Santa Cruz, Sociology Dept. Diakses 2006-08-21. 
219. ^ Kennickell, Arthur B. (2006-08-02). "Table11a: Amounts (Billions of 2004 Dollars) and Shares of Net Worth and Components Distributed by Net Worth Groups, 2004". Currents and Undercurrents: Changes in the Distribution of Wealth, 1989–2004. Federal Reserve Board. Diakses 2007-06-24. 
220. ^ "2011 Human Development Report". United Nations Development Programme. Diakses 2012-06-01. 
221. ^ "Cuaderno del laboratorio de Alexander Graham Bell, 1875-1876". World Digital Library. 1875-1876. Diakses 2013-07-23. 
222. ^ "Edison's Story". Lemelson Center. Diakses August 21, 2012. 
223. ^ Benedetti, François (2003-12-17). "100 Years Ago, the Dream of Icarus Became Reality". Fédération Aéronautique Internationale (FAI). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-09-12. Diakses 2007-08-15. 
224. ^ "Research and Development (R&D) Expenditures by Source and Objective: 1970 to 2004". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-19. 
225. ^ MacLeod, Donald (2006-03-21). "Britain Second in World Research Rankings". Guardian (London). Diakses 2006-05-14. 
226. ^ "Exploring the Digital Nation—Computer and Internet Use at Home". U.S. Dept. of Commerce, Economics and Statistics Administration. 2011-11-08. Diakses 2012-04-11. 
227. ^ "Report: 90% of Americans own a computerized gadget". CNN. 2011-02-03. Diakses 2012-12-27. 
228. ^ "ISAAA Brief 39-2008: Executive Summary—Global Status of Commercialized Biotech/GM Crops: 2008". International Service for the Acquisition of Agri-Biotech Applications. hlm. 15. Diakses 2010-07-16. 
229. ^ "Interstate FAQ (Question #3)". Federal Highway Administration. 2006. Diakses 2009-03-04. 
230. ^ "Number of Highways". WikiSPEEDia, derived from U.S. Census Bureau. Diakses 2010-06-10. 
231. ^ "China Expressway System to Exceed US Interstates". Newgeography.com. 2011-01-22. Diakses 2011-09-16. 
232. ^ "China overtakes US in car sales". London: Guardian. 2010-01-08. Diakses 2011-07-10. 
233. ^ "Motor vehicles statistics – countries compared worldwide". NationMaster. Diakses 2011-07-10. 
234. ^ "Household, Individual, and Vehicle Characteristics". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
235. ^ "Daily Passenger Travel". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
236. ^ Renne, John L., and Jan S. Wells (2003). "Emerging European-Style Planning in the United States: Transit-Oriented Development (p. 2)" (PDF). Rutgers, The State University of New Jersey. Diakses 2007-06-11. 
237. ^ "NatGeo surveys countries' transit use: guess who comes in last". Switchboard.nrdc.org. 2009-05-18. Diakses 2011-07-10. 
238. ^ "Intercity Passenger Rail: National Policy and Strategies Needed to Maximize Public Benefits from Federal Expenditures". U.S. Government Accountability Office. 2006-11-13. Diakses 2007-06-20. 
239. ^ "Amtrak Ridership Records". Amtrak. 2011-06-08. Diakses 2012-02-29. 
240. ^ McGill, Tracy (2011-01-01). "3 Reasons Light Rail Is an Efficient Transportation Option for U.S. Cities". MetaEfficient. Diakses 2011-08-29. 
241. ^ "Bicycling to Work". Trafficsafety.org. Diakses 2011-07-10. 
242. ^ "Scheduled Passengers Carried". International Cairan Transport Association (IATA). 2011. Diakses 2012-02-17. 
243. ^ "Passenger Traffic 2006 Final". Airports Council International. 2007-07-18. Diakses 2007-08-15. [pranala nonaktif]
244. ^ "Diagram 1: Energy Flow, 2007". EIA Annual Energy Review 2007. U.S. Dept. of Energy, Energy Information Administration. Diakses June 25, 2008. 
245. ^ "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. September 6, 2007. Diakses September 14, 2007. 
246. ^ "Atomic Renaissance". The Economist (London). September 6, 2007. Diakses September 6, 2007. 
247. ^ "BP Statistical Review of World Energy" (XLS). British Petroleum. June 2007. Diakses February 22, 2010. 
248. ^ Rosenstone, Steven J. (2009-12-17). "Public Education for the Common Good". University of Minnesota. Diakses 2009-03-06. 
249. ^ "Ages for Compulsory School Attendance...". U.S. Dept. of Education, National Center for Education Statistics. Diakses 2007-06-10. 
250. ^ "Statistics About Non-Public Education in the United States". U.S. Dept. of Education, Office of Non-Public Education. Diakses 2007-06-05. 
251. ^ "QS World University Rankings". Topuniversities. Diakses 2011-07-10. 
252. ^ "Top 200 – The Times Higher Education World University Rankings 2010–2011". Timeshighereducation.co.uk. Diakses 2011-07-10. 
253. ^ "Educational Attainment in the United States: 2003". U.S. Census Bureau. Diakses 2006-08-01. 
254. ^ For more detail on U.S. literacy, see A First Look at the Literacy of America’s Adults in the 21st century, U.S. Department of Education (2003).
255. ^ "Human Development Indicators". United Nations Development Programme, Human Development Reports. 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-20. Diakses 2008-01-14. 
256. ^ "2007 Facts & Figures". Texas Medical Center. Diakses November 7, 2008. 
257. ^ "Country Comparison: Life Expectancy at Birth". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
258. ^ MacAskill, Ewen (August 13, 2007). "US Tumbles Down the World Ratings List for Life Expectancy". The Guardian (London). Diakses August 15, 2007. 
259. ^ "Slideshow: Most obese countries". Reuters. Retrieved November 22, 2012.
260. ^ "Prevalence of Overweight and Obesity Among Adults: United States, 2003–2004". Centers for Disease Control and Prevention, National Center for Health Statistics. Diakses June 5, 2007. 
261. ^ Schlosser, Eric (2002). Fast Food Nation. New York: Perennial. hlm. 240. ISBN 0-06-093845-5. 
262. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses June 17, 2007. 
263. ^ "Country Comparison: Infant Mortality Rate". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
264. ^ Cowen, Tyler (October 5, 2006). "Poor U.S. Scores in Health Care Don't Measure Nobels and Innovation". The New York Times. Diakses October 9, 2012. 
265. ^ Whitman, Glen; Raad, Raymond. "Bending the Productivity Curve: Why America Leads the World in Medical Innovation". The Cato Institute. Diakses October 9, 2012. 
266. ^ OECD Health Data 2000: A Comparative Analysis of 29 Countries [CD-ROM] (OECD: Paris, 2000). See also "The U.S. Healthcare System: The Best in the World or Just the Most Expensive?". University of Maine. 2001. Diakses November 29, 2006. 
267. ^ "Health, United States, 2006". Centers for Disease Control, National Center for Health Statistics. Diakses November 24, 2006. 
268. ^ "Poverty Remains Higher, and Median Income for Non-Elderly Is Lower, Than When Recession Hit Bottom: Poor Performance Unprecedented for Four-Year Recovery Period". Center for Budget and Policy Priorities. September 1, 2006. Diakses June 24, 2007. 
269. ^ Abelson, Reed (June 10, 2008). "Ranks of Underinsured Are Rising, Study Finds". The New York Times. Diakses October 25, 2008. 
270. ^ Blewett, Lynn A. et al. (December 2006). "How Much Health Insurance Is Enough? Revisiting the Concept of Underinsurance". Medical Care Research and Review 63 (6): 663–700. doi:10.1177/1077558706293634. ISSN 1077-5587. PMID 17099121. 
271. ^ Fahrenthold, David A. (April 5, 2006). "Mass. Bill Requires Health Coverage". The Washington Post. Diakses June 19, 2007. 
272. ^ "Health Care Law 54% Favor Repeal of Health Care Law". Rasmussen Reports. Diakses October 13, 2012. 
273. ^ "Debate on ObamaCare to intensify in the wake of landmark Supreme Court ruling". Fox News. June 29, 2012. Diakses October 14, 2012. 
274. ^ "Local Police Departments, 2003". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. May 2006. Diakses 2011-12-07. 
275. ^ "U.S. Federal LAw Enforcement Agencies, Who Governs & What They Do". chiff.com. Diakses August 21, 2012. 
276. ^ "Eighth United Nations Survey of Crime Trends and Operations of Criminal Justice Systems (2001–2002)". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). 2005-03-31. Diakses 2008-05-18. 
277. ^ "Crime in the United States, 2011". FBI '(Uniform Crime Statistics—Murder)'. Diakses January 23, 2013. 
278. ^ "UNODC Homicide Statistics". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Diakses January 23, 2013. 
279. ^ a b c "New Incarceration Figures: Thirty-Three Consecutive Years of Growth". Sentencing Project. December 2006. Diakses 2007-06-10. 
280. ^ Walmsley, Roy (2005). "World Prison Population List". King's College London, International Centre for Prison Studies. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-28. Diakses 2007-10-19.  For the latest data, see "Prison Brief for United States of America". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2006-06-21. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-08-04. Diakses 2007-10-19.  For other estimates of the incarceration rate in China and North Korea see Adams, Cecil (2004-02-06). "Does the United States Lead the World in Prison Population?". The Straight Dope. Diakses 2007-10-11. 
281. ^ "Pew Report Finds More than One in 100 Adults are Behind Bars". Pew Center on the States. 2008-02-28. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-03. Diakses 2008-03-02. 
282. ^ "Incarceration Rate, 1980–2005". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-11. Diakses 2007-06-10. 
283. ^ "World Prison Population List (8th edition)". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2009. Diakses 2011-07-23. 
284. ^ "The Impact of the War on Drugs on U.S. Incarceration". Human Rights Watch. May 2000. Diakses 2007-06-10. 
285. ^ While there are thirty-three states which include capital punishment within their sentencing statutes, some states (such as New Hampshire and Kansas) have yet to execute anyone since 1976, as demonstrated by the lack of any executions by these states out of the 1317 total executions which have taken place as of December 5, 2012 "U.S. Executions Since 1976". Clark Prosecutor. Diakses 2012-12-05. 
286. ^ "Searchable Execution Database". Death Penalty Information Center. Diakses October 10, 2012. 
287. ^ "Executions Around the World". Death Penalty Information Center. 2010. Diakses 2011-07-23. 
288. ^ "Statue of Liberty". World Heritage. UNESCO. Diakses 2011–10–20. 
289. ^ Thompson, William, and Joseph Hickey (2005). Society in Focus. Boston: Pearson. ISBN 0-205-41365-X.
290. ^ Fiorina, Morris P., and Paul E. Peterson (2000). The New American Democracy. London: Longman, p. 97. ISBN 0-321-07058-5.
291. ^ Holloway, Joseph E. (2005). Africanisms in American Culture, 2d ed. Bloomington: Indiana University Press, pp. 18–38. ISBN 0-253-34479-4. Johnson, Fern L. (1999). Speaking Culturally: Language Diversity in the United States. Thousand Oaks, Calif., London, and New Delhi: Sage, p. 116. ISBN 0-8039-5912-5.
292. ^ "Individualism". Clearly Cultural. Diakses 2009-02-28. 
293. ^ "A Family Affair: Intergenerational Social Mobility across OECD Countries". Economic Policy Reforms: Going for Growth (OECD). 2010. Diakses 2010-09-20.  Blanden, Jo, Paul Gregg, and Stephen Malchin (April 2005). "Intergenerational Mobility in Europe and North America". Centre for Economic Performance. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 23, 2006. Diakses 2006-08-21. 
294. ^ Gutfield, Amon (2002). American Exceptionalism: The Effects of Plenty on the American Experience. Brighton and Portland: Sussex Academic Press. hlm. 65. ISBN 1-903900-08-5. 
295. ^ Zweig, Michael (2004). What's Class Got To Do With It, American Society in the Twenty-First Century. Ithaca, NY: Cornell University Press. ISBN 0-8014-8899-0.  "Effects of Social Class and Interactive Setting on Maternal Speech". Education Resource Information Center. Diakses 2007-01-27. 
296. ^ Ehrenreich, Barbara (1989). Fear of Falling, The Inner Life of the Middle Class. New York: HarperCollins. ISBN 0-06-097333-1. 
297. ^ Eichar, Douglas (1989). Occupation and Class Consciousness in America. Westport, CT: Greenwood Press. ISBN 0-313-26111-3. 
298. ^ O'Keefe, Kevin (2005). The Average American. New York: PublicAffairs. ISBN 1-58648-270-X. 
299. ^ Village Voice: 100 Best Films of the 20th century (2001). Filmsite.org; Sight and Sound Top Ten Poll 2002. BFI. Retrieved on 2007-06-19.
300. ^ "Nigeria surpasses Hollywood as world's second largest film producer – UN". Copyright © United Nations 2012. 2009-05-05. Diakses 2013-02-17. 
301. ^ "Media Statistics > Television Viewing by Country". NationMaster. Diakses 2007-06-03. 
302. ^ "Broadband and Media Consumption". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
303. ^ "TV Fans Spill into Web Sites". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
304. ^ "Top Sites in United States". Alexa. 2010. Diakses 2010-03-27. 
305. ^ a b Biddle, Julian (2001). What Was Hot!: Five Decades of Pop Culture in America. New York: Citadel, p. ix. ISBN 0-8065-2311-5.
306. ^ Bloom, Harold. 1999. Emily Dickinson. Broomall, PA: Chelsea House Publishers. p. 9. ISBN 0-7910-5106-4.
307. ^ Buell, Lawrence (Spring/Summer 2008). "The Unkillable Dream of the Great American Novel: Moby-Dick as Test Case". American Literary History 20 (1–2): 132–155. doi:10.1093/alh/ajn005. ISSN 0896-7148. 
308. ^ Quinn, Edward (2006). A Dictionary of Literary and Thematic Terms. Infobase, p. 361. ISBN 0-8160-6243-9. Seed, David (2009). A Companion to Twentieth-Century United States Fiction. Chichester, West Sussex: John Wiley and Sons, p. 76. ISBN 1-4051-4691-5. Meyers, Jeffrey (1999). Hemingway: A Biography. New York: Da Capo, p. 139. ISBN 0-306-80890-0.
309. ^ Brown, Milton W. (1988 1963). The Story of the Armory Show. New York: Abbeville. ISBN 0-89659-795-4.
310. ^ Daniels, Les (1998). Superman: The Complete History (ed. 1st). Titan Books. hlm. 11. ISBN 1-85286-988-7. 
311. ^ a b Klapthor, James N. (2003-08-23). "What, When, and Where Americans Eat in 2003". Newswise/Institute of Food Technologists. Diakses 2007-06-19. 
312. ^ Smith, Andrew F. (2004). The Oxford Encyclopedia of Food and Drink in America. New York: Oxford University Press, pp. 131–32. ISBN 0-19-515437-1. Levenstein, Harvey (2003). Revolution at the Table: The Transformation of the American Diet. Berkeley, Los Angeles, and London: University of California Press, pp. 154–55. ISBN 0-520-23439-1.
313. ^ Boslaugh, Sarah (2010). "Obesity Epidemic", in Culture Wars: An Encyclopedia of Issues, Viewpoints, and Voices, ed. Roger Chapman. Armonk, N.Y.: M. E. Sharpe, pp. 413–14. ISBN 978-0-7656-1761-3.
314. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses 2007-06-09.  "Let's Eat Out: Americans Weigh Taste, Convenience, and Nutrition". U.S. Dept. of Agriculture. Diakses 2007-06-09. 
315. ^ Krane, David K. (2002-10-30). "Professional Football Widens Its Lead Over Baseball as Nation's Favorite Sport". Harris Interactive. Diakses 2007-09-14.  Maccambridge, Michael (2004). America's Game: The Epic Story of How Pro Football Captured a Nation. New York: Random House. ISBN 0-375-50454-0.
316. ^ Cowen, Tyler, and Kevin Grier (2012-02-09). "What Would the End of Football Look Like?". Grantland/ESPN. Diakses 2012-02-12. 
317. ^ "All-Time Medal Standings, 1896–2004". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Distribution of Medals—2008 Summer Games". Fact Monster. Diakses 2008-09-02. 
318. ^ "All-Time Medal Standings, 1924–2006". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Olympic Medals". Vancouver Organizing Committee. Diakses 2010-03-02.  Norway is first.
319. ^ "Appendix G: Weights and Measures". The World Factbook. CIA. Diakses 2010-04-01. 

Tautan luar

PemerintahanSejarahPeta
edunitas.com

Page 5

Amerika Serikat

United States of America

Kota terbesarBahasa resmiBahasa nasionalDemonimPemerintahanLegislatifKemerdekaanLuasPendudukMata uangZona waktuLajur kemudiKode ISO 3166Ranah InternetKode telepon

Bendera Lambang
Motto:  "In God We Trust" (resmi) (Pada Tuhan Kami Percaya)[1][2] "E pluribus unum" (Latin) (tradisional)[3] (Dari Banyak Menjadi Satu)
Lagu kebangsaan:  The Star-Spangled Banner (Bendera Bertabur Bintang)
Peta Amerika Serikat, meliputi anggota tengah Amerika Utara, Alaska, dan Hawaii
Ibu kota	Washington, D.C. 38°53′LU 77°01′BT / 38,883°LU 77,017°BB / 38.883; -77.017
New York City
Tidak benar bahasa resmi di tingkat federal [a]
Inggris (de facto) [b]
Bangsa Amerika
Republik konstitusional, federal, dua partai, presidensial
-	Presiden	Barack Obama (D)
-	Wakil Presiden	Joe Biden (D)
-	Juru Cakap DPR	John Boehner (R)
-	Ketua Mahkamah Luhur	John Roberts
Kongres
-	Majelis Tinggi	Senat
-	Majelis Rendah	Dewan Perwakilan Rakyat
dari Kerajaan Inggris
-	Deklarasi	4 Juli 1776
-	Diakui	3 September 1783
-	Konstitusi	21 Juni 1788
-	Total	9.826.675 km2 [4][c](ke-3/ke-4)
-	Perairan (%)	6,76
-	Perkiraan 2012	315.585.000 [5] (ke-3)
-	Kepadatan	34,2/km2
PDB (KKB)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-6)
PDB (nominal)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-15)
Gini (2011)	47,7[7]
-	Peringkat Gini	ke-39
IPM (2011)	▲ 0,910 (sangat tinggi) (ke-4)
Dolar Amerika Serikat ($) (USD)
(UTC−5 mencapai −10)
-	Musim panas (DST)	(UTC−4 mencapai −10[e])
kanan
US
.us   .gov   .mil   .edu
+1
1	^ Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di sangat tidak 28 negara anggota. Hal ini berbeda-beda tergantung pada definisi kata "resmi".[8] Di negara anggota Hawaii, bahasa Inggris dan bahasa Hawaii adalah bahasa resmi.
2	^ Bahasa Inggris secara de facto merupakan bahasa yang digunakan oleh pemerintah Amerika Serikat dan merupakan satu-satunya bahasa yang diceritakan oleh 80% warga Amerika yang berusia di atas 5 tahun. Bahasa Spanyol merupakan bahasa kedua terbanyak yang diceritakan.
3	^ Mengenai luas, masih diperdebatkan apakah AS atau RRC yang semakin luas. Angka ini bersumber dari The World Factbook Central Intelligence Agency. Beberapa sumber lainnya memberikan angka yang semakin kecil. Anggaran luas wilayah ini hanya mencakup ke 50 negara anggota dan Distrik Columbia, tidak termasuk teritori lainnya.
4	^ Persangkaan populasi meliputi orang-orang yang tinggal di lima puluh negara anggota dan Distrik Columbia, termasuk pula yang bukan warga negara. Persangkaan ini tidak meliputi penduduk yang tinggal di teritori AS (lebih dari 4 juta jiwa, sebagian akbar di Puerto Riko).
5	^ Lihat zona waktu di Amerika Serikat untuk detail mengenai pembagian zona waktu di Amerika Serikat.
6	^ Tidak termasuk daerah insuler dan Kepulauan Terluar Kecil Amerika Serikat, yang memiliki ISO 3166 tersendiri.

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan 1] adalah suatu negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara anggota dan suatu distrik federal.[4] Negara ini terletak di anggota tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara anggota yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudera Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara anggota lainnya, yaitu Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara anggota Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara anggota Hawaii adalah suatu kepulauan yang bertempat di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan luas wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan jumlah penduduk sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat merupakan negara terluas ketiga atau keempat di dunia, dan terbesar ketiga menurut jumlah penduduk. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang sangat multi-etnis dan sangat multi-kultural di dunia, yang muncul dampak benarnya imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru dunia.[9] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal untuk berbagai spesies.

Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke dataran yang saat ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Setelah tahun 1500 M, kedatangan bangsa Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi jumlah populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan selang Inggris dan para kolonis Amerika menyebabkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini sukses mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini merupakan perang kemerdekaan pertama yang sukses mengalahkan imperium Eropa.[10][11] Konstitusi yang berlangsung saat ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amandemen dipertontonkan di kesudahan hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tidak mengubah isi teks aslinya. Sepuluh amandemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak-hak sipil landasan dan kebebasan.

Didorong oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang masa zaman ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan penduduk asli, merebut serta melakukan pembelian teritori-teritori baru, dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara anggota yang baru. Perang Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika Serikat. Pada belakang masa zaman ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat merupakan perekonomian termaju di dunia.[12] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika dan Perang Dunia I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai daya militer dunia. Setelah Perang Dunia II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di dunia, menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Hasilnyanya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pasca-industri, dan merupakan negara dengan perekonomian termaju di dunia, dengan persangkaan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011.[6][13][catatan 2] PDB perkapita AS adalah yang terbesar keenam di dunia pada 2010.[6] Majunya perekonomian Amerika Serikat didorong oleh ketersediaan sumber daya dunia yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan baik, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pasca-industri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen terbesar di dunia. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[14] dan menjadi yang terdepan dalam segi ekonomi, cara melakukan sesuatu budi, dan politik, serta pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi.[15][16]

Etimologi

Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller menciptakan suatu peta dunia yang di dalamnya terdapat kata "America" untuk merujuk pada benua anggota barat. Penamaan ini dinamakan berdasarkan seorang penjelajah dan kartografer Italia bernama Amerigo Vespucci.[17]

Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of America" terdapat dalam suatu esai anonim yang diterbitkan dalam surat kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[18][19] Pada bulan Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA" dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[20][21] Namun, dalam versi belakang Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut diganti menjadi "united States of America".[22] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[23]

Bentuk pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap digunakan sebagai bentuk standar negara ini. Bentuk umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan "America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional kadang hanya dikata dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam puisi dan lagu-lagu pada belakang 1700-an,[24] pertama kali dikemukakan oleh Christopher Columbus; kata ini menjadi landasan penamaan "Distrik Columbia".

Sebutan standar untuk merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah "American". "United States", "American" dan "U.S." juga digunakan untuk merujuk pada hal-hal yang mengadakan komunikasi dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah "American" jarang digunakan untuk merujuk pada subjek yang tidak terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah suatu benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah "Amerika" ini secara umum digunakan hanya untuk merujuk pada hal-hal yang terkait dengan Amerika Serikat.[25]

Frasa "United States" pada awalnya difungsikan sebagai bentuk jamak untuk mendeskripsikan mengenai kelompok negara-negara merdeka, misalnya dalam Amandemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini kesudahan secara umum difungsikan sebagai bentuk tunggal; misalnya, setelah hasilnyanya Perang Saudara, dinyatakan: "the United States is...". Bentuk tunggal ini lalu digunakan sebagai standar mencapai sekarang, namun bentuk jamaknya masih tetap dipertahankan dalam idiom "these United States".[26] Perbedaan ini dianggap bukanlah sebagai kesalahan penggunaan kata, namun untuk mencerminkan perbedaan selang kelompok negara-negara anggota (states) dan suatu negara berdaulat (country).[27]

Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa "United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga digunakan. Misalnya, di Spanyol, sebutan umum untuk "United States" adalah "Estados Unidos", bersumber dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan "EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini digunakan sebagai bentuk jamak di Spanyol.[28] Dalam bahasa Indonesia, nama yang digunakan adalah Amerika Serikat, bersumber dari frasa "United States of America", dengan bentuk singkat AS, dan umumnya juga dikata dengan "Amerika" saja.

Sejarah

Penduduk asli Amerika dan pemukiman Eropa

Penduduk asli di dataran Amerika bermigrasi dari Asia, yang dimulai sekitar 40.000 hingga 12.000 tahun yang lalu.[29] Beberapa di selangnya, seperti hukum budaya istiadat Mississippi pra-Columbia, telah mengembangkan teknik pertanian yang maju, arsitektur megah, dan warga setingkat negara. Setelah penjelajah Eropa dan para pedagang melakukan kontak pertama dengan para penduduk asli, jutaan dari mereka tewas sebab wabah penyakit yang ditularkan oleh para pendatang Eropa, misalnya cacar.[30]

Plymouth, New England, 1620. Mayflower Compact dibuat oleh pemukim Inggris untuk memperkenalkan bentuk pemerintahan demokrasi ke Dunia Baru.		Columbia dulunya adalah lambang Amerika Serikat, kesudahan digantikan oleh Patung Liberty setelah tahun 1920.

Penjelajah Spanyol pertama kali mendarat di "La Florida" pada tahun 1513. Spanyol mendirikan pemukiman di California dan New Mexico, yang kesudahan bergabung dengan Tiga Belas Koloni. Terdapat juga beberapa pemukiman Perancis di sepanjang Sungai Mississippi.

Pemukiman Inggris bangunan di sepanjang pesisir Atlantik adalah faktor awal yang sangat penting dalam pembentukan Amerika Serikat. Koloni Virginia didirikan pada tahun 1607 dan Koloni Plymouth pada 1620. Sekitar 100.000 Puritan bermigrasi ke New England, terutama ke Koloni Massachusetts Bay. Pada awal 1614, Belanda merebut wilayah yang kelak akan membentuk New York; koloni tersebut mereka namakan New Netherland, dan koloni ini diambilalih oleh Inggris pada tahun 1674, namun pengaruh Belanda yang kuat tetap bertahan di anggota utara New York City, Hudson Valley, selama bergenerasi-generasi lamanya. Para imigran baru dari Afrika diperbudak selama kolonisasi ini.[31] Pada pergantian masa zaman ke-18, para imigran dari Afrika telah menjadi sasaran utama perbudakan di berbagai koloni.[32]

Setelah dimekarkannya Carolina pada 1729 dan didudukinya Georgia pada 1732, Tiga Belas Koloni Inggris yang kelak akan menjadi Amerika Serikat sudah terbentuk.[33] Koloni-koloni ini memiliki pemerintahan daerah tersendiri, namun tetap diwajibkan untuk tunduk dan mengabdi kepada tanah leluhur mereka, yaitu Inggris. Semua koloni melegalkan perdagangan budak Afrika.[34] Dengan angka kelahiran yang tinggi dan angka kematian yang rendah serta imigrasi yang stabil, penduduk kolonial makin tumbuh pesat. Munculnya gerakan kebangkitan Kristen pada periode 1730-an dan 1740-an yang dikenal dengan Great Awakening memicu semangat untuk memerjuangkan kebebasan beragama.

Dalam Perang Perancis-Indian, pasukan Inggris sukses merebut Kanada dari Perancis, namun koloni di Kanada ini terpisah secara politik dari koloni-koloni di selatan. Dengan pengecualian penduduk asli Amerika yang masih mengungsi, ketigabelas koloni Inggris memiliki populasi sekitar 2,6 juta jiwa pada tahun 1770, lebih kurang sepertiga dari total populasi Inggris pada saat itu. Hampir seperlima dari total populasi di Tiga Belas Koloni yang kelak akan membentuk Amerika Serikat adalah budak kulit hitam.[35]

Ekspansi kolonial Inggris ke arah barat ditentang oleh suku-suku asli yang sudah semakin dulu bermukim disana. Mereka berupaya mempertahankan pemukiman mereka dengan berbagai metode seperti bersekutu dengan bangsa Eropa dan bertempur. Di sisi lain, pemukim Inggris di Tiga Belas Koloni dibuat sebagai subjek pajak Inggris, namun hal ini ditentang oleh para kolonis sebab mereka tidak memiliki perwakilan di Parlemen Britania Raya.

Kemerdekaan dan perluasan

Revolusi Amerika adalah perang kemerdekaan kolonial pertama yang sukses dalam melawan daya Eropa. Warga Amerika telah mengembangkan sistem pemerintahan daerah yang demokratis dan ideologi "republikanisme", menyelenggarakan pemerintahan yang bertumpu pada harapan rakyat (bukannya raja), menentang korupsi, dan menuntut kebajikan sipil. Mereka menuntut hak-hak mereka sebagai orang Inggris dan menolak upaya Inggris untuk memungut pajak tanpa persetujuan legislatura kolonial. Inggris tetap bersikeras untuk memungut pajak dan konflik meningkat menjadi perang berskala penuh pada tahun 1775, yang dikenal dengan Perang Revolusi Amerika.[36] Pada tanggal 14 Juni 1775, Kongres Kontinental yang bersidang di Philadelphia membentuk Tentara Kontinental yang di komandoi oleh George Washington.[37] Kongres juga menyatakan bahwa "semua manusia dibuat sama" dan diberkahi dengan "hak asasi tertentu". Kongres ini lalu mengesahkan Deklarasi Kemerdekaan yang disusun oleh Thomas Jefferson pada 4 Juli 1776. Tanggal tersebut selanjutnya diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat. Pada tahun 1777, Pasal Konfederasi mengatur pembentukan suatu pemerintahan lemah yang bertahan mencapai tahun 1789.[38]

Declaration of Independence karya John Trumbull, 1776. Dengan harapan rakyat, Tiga Belas Koloni merdeka dari Kerajaan Inggris.		Akuisisi teritorial Amerika Serikat.

Setelah kekalahan Inggris di Yorktown oleh pasukan Amerika yang dibantu oleh Perancis, Amerika Serikat hasilnya menjadi negara merdeka. Dalam Traktat Perdamaian 1783, Inggris mengakui kedaulatan Amerika Serikat atas sebagian akbar wilayah di sebelah timur Sungai Mississippi. Para nasionalis menyerukan mengenai pembentukan pemerintahan federal yang jauh semakin kuat dengan metode memungut pajak, yang menyebabkan lahirnya konvensi konstitusional pada tahun 1787. Setelah melalui saling berargumentasi panjang, Konstitusi Amerika Serikat hasilnya disahkan pada 1788 oleh ketigabelas negara anggota. Kongres dan Dewan Perwakilan Rakyat pertama diwujudkan dan George Washington ditunjuk sebagai presiden pertama – yang mulai menjabat pada 1789. Bill of Rights, yang melarang pembatasan kebebasan pribadi dan menjamin berbagai perlindungan hukum, disahkan pada tahun 1791.[39]

Sikap terhadap perbudakan juga berubah; semua negara anggota melarang perdagangan budak internasional,[40] dan pemerintah federal mengkriminalisasikan aktivitas yang dipekerjakan impor atau ekspor budak pada tahun 1807.[41] Seluruh negara anggota Utara menghapuskan perbudakan selang tahun 1780 dan 1804. Sementara itu, dengan tingginya produksi kapas setelah tahun 1820, bangsa kulit putih di Selatan memutuskan bahwa perbudakan adalah hal yang positif untuk semua orang, termasuk para budak.[42] Kebangkitan Akbar Kedua, yang dimulai pada 1800-an, menyebabkan jutaan orang memeluk agama Protestan. Di Utara, muncul beberapa gerakan reformasi sosial, termasuk abolisionisme.[43]

Hasrat Amerika untuk memperluas wilayahnya ke arah barat memicu berkobarnya serangkaian peperangan dengan bangsa Indian.[44] Pembelian Louisiana dari Perancis oleh Presiden Thomas Jefferson pada 1803 memperluas wilayah Amerika Serikat hampir dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.[45] Perang 1812 untuk menyingkirkan pengaruh Inggris semakin memperkuat nasionalisme Amerika Serikat.[46] Serangkaian serangan militer AS ke Florida menciptakan Spanyol menyerahkan koloni-koloninya di Pantai Teluk kepada Amerika Serikat pada tahun 1819.[47]

Andrew Jackson menjadi presiden pada 1829 dan memulai serangkaian reformasi yang melahirkan era demokrasi Jacksonian, yang berlanjut dari 1830 – 1850. Reformasi ini termasuk memperluas hak pilih untuk pria, dan beberapa penyesuaian dalam pelimpahan kekuasaan pada pemerintahan federal. Kebijakannya ini juga memicu terbentuknya Sistem Partai Kedua, yang mengacu pada partai-partai dominan yang sudah benar semenjak 1828 mencapai 1854.

Kebijakan Trail of Tears pada 1830-an adalah contoh kebijakan penyingkiran Bangsa Indian dengan metode mendirikan reservasi khusus untuk mereka sendiri dengan subsidi tahunan dari pemerintah. Amerika Serikat menganeksasi Republik Texas pada 1854, di tengah-tengah periode bergulirnya konsep "Manifest Destiny" (Pembuktian Takdir).[48] Traktat Oregon pada tahun 1846 selang AS dengan Inggris menyebabkan AS menguasai wilayah yang saat ini menjadi Amerika Serikat Barat Laut.[49] Sebagai dampak dari kemenangan AS dalam Perang Meksiko-Amerika, Meksiko menyerahkan California pada tahun 1848, penyerahan ini termasuk sebagian akbar wilayah yang saat ini membentuk Amerika Serikat Barat Daya.[50]

Demam Emas California yang berlanjut pada 1848-1849 semakin memacu migrasi bangsa Barat ke daratan Amerika.[51] Jalur kereta api baru dibangun untuk memudahkan relokasi para pendatang. Hal ini semakin meningkatkan konflik dengan penduduk asli Amerika.[52] Selama setengah masa zaman, semakin dari 40 juta kerbau atau bison Amerika dibantai dan diambil kulit dan dagingnya untuk memudahkan pembangunan jalur kereta.[53] Susutnya jumlah kerbau, yang menjadi makanan utama untuk suku Indian, menjadi pukulan serius untuk keberlangsungan hukum budaya istiadat pribumi di dataran Amerika.[53]

Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

Ketegangan selang budak dan negara anggota merdeka memunculkan gagasan mengenai hubungan selang negara anggota dengan pemerintahan federal. Terjadi konflik kekerasan terkait dengan penyebaran perbudakan ke negara anggota yang baru.[54] Abraham Lincoln, kandidat Partai Republik yang anti-perbudakan, terpilih menjadi presiden pada tahun 1860.[55] Sebelum ia menjabat, tujuh negara anggota budak menyatakan memisahkan diri dari Amerika Serikat dan kesudahan membentuk Konfederasi Amerika.[56]

Setelah Konfederasi menyerang Fort Sumter, Perang Saudara pun dimulai dan empat negara anggota budak lainnya juga turut bergabung dengan Konfederasi.[56] Proklamasi Emansipasi yang dikeluarkan oleh Lincoln pada 1863 menyatakan bahwa budak di Negara Konfederasi harus dimerdekakan. Setelah kemenangan Uni pada 1865, tiga amandemen terhadap Konstitusi menjamin kebebasan untuk hampir empat juta penduduk Afrika-Amerika yang telah diperbudak,[57] menjamin kewarganegaraan mereka, dan memberi mereka hak pilih. Perang Saudara dan resolusinya menyebabkan meningkatnya kekuasaan pemerintah federal.[58] Perang ini menjadi konflik sangat mematikan yang pernah terjadi dalam sejarah Amerika Serikat, mengakibatkan kematian semakin dari 620.000 tentara.[59]

Setelah perang, pembunuhan Abraham Lincoln menyebabkan lahirnya kebijakan Rekonstruksi yang berhaluan untuk mengintegrasikan dan mendirikan kembali negara-negara anggota Selatan sembari memastikan hak-hak para budak yang baru dimerdekakan.[60] Namun, sengketa atas hasil pemilu 1876 mengakhiri kebijakan Rekonstruksi ini.[60]

Di negara anggota Utara, terjadi urbanisasi dan masuknya gelombang imigran dari Eropa Timur dan Selatan secara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini turut mempercepat industrialisasi Amerika Serikat. Gelombang imigrasi, yang berlanjut mencapai 1924, memasok AS dengan tenaga kerja dan perlahan-lahan mulai mengubah hukum budaya istiadat Amerika.[61] Pembangunan infrastruktur nasional mendorong pertumbuhan ekonomi. Hasilnyanya Perang Saudara mendorong munculnya pemukiman yang semakin luas dan dikembangkannya American Old West. Hal ini memicu digalakkannya berbagai pembangunan sosial dan teknologi, termasuk dibangunnya Telegraf Trans-kontinental Pertama pada tahun 1861 dan Jalur Kereta Trans-kontinental Pertama pada 1869.

Pembelian Alaska dari Rusia pada tahun 1867 mengakhiri perluasan daratan Amerika Serikat. Pembantaian Wounded Knee pada 1890 adalah konflik bersenjata terakhir yang terjadi selama Perang Indian. Pada 1893, monarki pribumi Kerajaan Hawaii di Pasifik digulingkan dalam kudeta yang dipimpin oleh warga Amerika; Amerika Serikat kesudahan mencaplok Hawaii pada tahun 1898. Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika pada tahun yang sama semakin menunjukkan statusnya bahwa Amerika Serikat adalah daya dunia. Pada tahun-tahun selanjutnya, Amerika Serikat juga merebut Puerto Riko, Guam, dan Filipina.[62] Filipina mendapat kemerdekaan setengah masa zaman kesudahan, sedangkan Puerto Riko dan Guam tetap menjadi teritori AS mencapai saat ini.

Munculnya para industrialis terkemuka pada belakang masa zaman ke-19 menyebabkan lahirnya Era Serikat Buruh, yaitu periode tingginya pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran. Periode ini selanjutnya mendorong munculnya Era Progresif, yang ditandai dengan terjadinya reformasi besar-besaran dalam segi sosial, termasuk perlindungan hukum untuk warga, dan perhatian terhadap keadaan kehidupan kelas pekerja. Presiden Theodore Roosevelt merupakan salah satu pendukung utama reformasi progresif ini.

Perang Dunia I, Depresi Besar, dan Perang Dunia II

Ketika Perang Dunia I meletus pada tahun 1914, Amerika Serikat memilih untuk tetap netral. Sebagian akbar warga Amerika bersimpati pada Inggris dan Perancis, meskipun juga banyak yang menentang intervensi AS.[63] Pada tahun 1917, Amerika Serikat bergabung dengan Sekutu, dan Pasukan Ekspedisi Amerika turut membantu dalam melawan Blok Poros. Presiden Woodrow Wilson memainkan peran penting dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919 yang membantu mendirikan kembali dunia pasca-perang. Wilson menganjurkan supaya AS bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa. Namun, Senat menolak menyetujui hal ini, dan AS tidak turut meratifikasi Akad Versailles, awal pembentukan Liga Bangsa-Bangsa.[64]

'Dust Bowl' menyebabkan terjadinya depresi dalam segi pertanian, memengaruhi pasar industri dan menimbulkan kelesuan ekonomi.		Keikutsertaan AS dalam PD II menyebabkan berkembangnya industri perang, mendorong migrasi ke kota-kota akbar dan meningkatnya skala manufaktur secara besar-besaran.

AS melakukan kebijakan unilateralisme dan isolasionisme.[64] Pada tahun 1920, pemberian hak pilih untuk perempuan sukses lolos dalam amandemen konstitusi. Era kesejahteraan diakhiri dengan Bencana Wall Street 1929 yang kesudahan memicu munculnya era Depresi Akbar.

Setelah terpilih sebagai presiden pada tahun 1932, Franklin D. Roosevelt mengeluarkan kebijakan New Deal, yaitu serangkaian kebijakan yang memperluas campur tangan pemerintah dalam perekonomian, termasuk pembentukan sistem Jaminan Sosial.[65] "Dust Bowl" yang terjadi pada menengah 1930-an melemahkan perekonomian sebagian akbar warga petani dan memacu gelombang baru migrasi Barat.

Amerika Serikat pada awalnya memilih untuk bersikap netral dalam Perang Dunia II. Setelah Jerman Nazi menginvasi Polandia pada 1939, AS mulai memasok senjata kepada pihak Sekutu pada bulan Maret 1941 melalui program Lend-Lease-nya. Pada tanggal 7 Desember 1941, Kekaisaran Jepang melancarkan serangan mendadak ke Pearl Harbor, yang mendorong AS untuk terjun ke dalam kancah peperangan dan bergabung dengan pihak Sekutu dalam melawan Blok Poros.[66] Keikutsertaan AS dalam perang mendorong terjadinya investasi modal dan berkembangnya industri perang. Di selang negara-negara peserta perang, Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang tidak jatuh miskin – bahkan sah semakin kaya lagi – setelah perang hasilnya.[67]

Konferensi Sekutu di Bretton Woods dan Yalta berproduksi suatu kesepakatan mengenai pembentukan sistem organisasi internasional baru yang menempatkan Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai pusat daya dunia. Setelah perayaan kemenangan di Eropa, suatu konferensi internasional diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1945. Konferensi ini berproduksi Piagam PBB, yang kesudahan diefektifkan setelah perang usai.[68] Menjelang PD II hasilnya, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir pertama dan menggunakannya untuk mengebom kota-kota Jepang Nagasaki dan Hiroshima pada bulan Agustus. Perang hasilnya pada 2 September 1945 dengan menyerahnya Jepang.[69]

Perang Dingin dan protes politik

Martin Luther King, Jr. menyampaikan pidato "I Have a Dream"-nya, 1963

Audio luar

	Anda dapat menyaksikan pidato "Mengapa Aku Menentang Perang di Vietnam" oleh Martin Luther King di sini.

Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut kekuasaan setelah Perang Dunia II, yang diwujudkan dalam Perang Dingin. Kedua belah pihak berupaya untuk mendominasi urusan militer Eropa melalui NATO dan Pakta Warsawa. Selain itu, kedua negara ini juga terlibat dalam perang proksi dan saling mengembangkan persenjataan nuklir yang kuat. Meskipun demikian, kedua negara ini tetap berusaha untuk menghindari konflik militer secara langsung. AS seringkali menentang gerakan sayap kiri di Dunia Ketiga yang dianggapnya disponsori oleh Soviet. Tentara Amerika melawan tentara Komunis Cina dan Korea Utara dalam Perang Korea (1950-1953). House Un-American Activities Committee dan CIA menyelidiki dan mengusut serangkaian investigasi subversi sayap kiri yang dicurigai, dan Senator Joseph McCarthy menjadi lambang dari sentimen anti-komunis.

Pada 1961, Soviet meluncurkan pesawat antariksa berawak pertama. Untuk menandinginya, Presiden John F. Kennedy memerintahkan untuk "mendaratkan manusia pertama di Bulan", yang terwujudkan pada tahun 1969. Kennedy juga menghadapi konfrontasi nuklir dengan Soviet di Kuba. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terus meningkat secara berkelanjutan. Di tengah-tengah maraknya kehadiran kelompok-kelompok nasionalis kulit putih, khususnya Ku Klux Klan, perkembangan gerakan hak-hak sipil yang menggelar konfrontasi tanpa kekerasan untuk menentang segregasi dan diskriminasi ras juga meningkat. Ini dilambangkan dengan munculnya kelompok-kelompok yang dipimpin oleh kulit hitam Amerika seperti Rosa Parks dan Martin Luther King, Jr.. Di sisi lain, juga benar beberapa kelompok nasionalis kulit hitam seperti Black Panther Party dengan lingkup yang semakin militan.

Setelah pembunuhan Kennedy pada tahun 1963, Undang-Undang Hak Sipil 1964 dan Undang-Undang Hak Pilih 1965 diluluskan oleh pemerintahan Presiden Lyndon B. Johnson.[70][71] Ia juga mengesahkan program Medicare dan Medicaid.[72] Johnson dan penggantinya, Richard Nixon, semakin memperluas intervensi AS dalam perang proksi di Dunia Ketiga. Salah satunya adalah Perang Vietnam di Asia Tenggara. Perang ini tidak sukses dan menjadi kekalahan sangat memalukan untuk Amerika Serikat. Gerakan kontra-kultural tumbuh pesat, yang didorong oleh penentangan terhadap Perang Vietnam, nasionalisme kulit hitam, dan revolusi seksual. Betty Friedan, Gloria Steinem, dan yang lainnya memimpin gelombang baru feminisme yang menuntut kesetaraan politik, sosial, dan ekonomi untuk perempuan.

Sebagai dampak dari skandal Watergate, Nixon menjadi presiden AS pertama yang mengundurkan diri pada tahun 1974. Pemerintahan Jimmy Carter yang berkuasa pada belakang 1970-an dihadapkan pada peristiwa-peristiwa seperti stagflasi dan krisis sandera Iran. Terpilihnya Ronald Reagan sebagai presiden pada tahun 1980 menandai terjadinya pergeseran arah politik Amerika Serikat, yang tercermin dari perubahan besar-besaran dalam prioritas perpajakan dan pengeluaran negara. Terpilihnya Reagan sebagai presiden untuk kedua kalinya menghantarkan AS pada skandal Contra-Iran dan perbaikan hubungan dengan Soviet. Runtuhnya Soviet pada awal 1990-an mengakhiri sekaligus menobatkan AS sebagai pemenang Perang Dingin dan menjadikannya sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.

Era kontemporer

Serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center di New York City.

Di bawah pemerintahan George H. W. Bush, Amerika Serikat memainkan peran penting dalam Perang Teluk. Ekspansi ekonomi terlama dalam sejarah modern Amerika Serikat terjadi pada masa pemerintahan Bill Clinton, dari Maret 1991 hingga Maret 2001, termasuk gelembung dot-com.[73] Skandal seks pada 1998 menyebabkan Clinton dikecam publik, namun ia tetap menjabat sebagai presiden. Pemilu presiden 2000 menjadi salah satu pemilu terketat dalam sejarah Amerika. Pemilu ini dimenangkan oleh George W. Bush, putra dari mantan presiden George H. W. Bush.

Pada tanggal 11 September 2001, teroris al-Qaeda menabrakkan pesawat bajakan ke World Trade Center di New York City dan The Pentagon di tidak jauh Washington, D.C., menewaskan hampir tiga ribu orang. Sebagai tanggapan, pemerintahan Bush melancarkan perang global melawan terorisme, menyerang Afghanistan, menyingkirkan pemerintahan Taliban, dan memburu al-Qaeda ke kamp-kamp pelatihan. Namun Taliban terus mengobarkan perang gerilya. Pada tahun 2003, pemerintahan Bush memulai invasi untuk mengubah rezim di Irak dengan gagasan yang kontroversial.[74]

Tentara Amerika Serikat mulai menginvasi Irak pada 2003 dan sukses mengusir Saddam Hussein. Pada tahun 2005, Badai Katrina menyebabkan kerusakan parah di sepanjang Pantai Teluk, melumpuhkan New Orleans. Pada tahun 2008, di saat AS masih dilanda oleh resesi ekonomi global, Barack Obama terpilih sebagai presiden Afrika-Amerika pertama. Kebijakan utama Obama adalah mereformasi perawatan kesehatan dan sistem keuangan yang mulai diberlakukan dua tahun kesudahan. Pada 2011, suatu serangan oleh Navy SEAL di Pakistan sukses menewaskan pemimpin al-Qaeda Osama bin Laden. Perang Irak secara resmi hasilnya dengan ditariknya seluruh tentara AS dari Irak pada bulan Desember 2011. Pada Oktober 2012, Badai Sandy melanda AS dan menyebabkan kerusakan parah di sepanjang garis pantai Amerika Serikat Timur Laut dan Mid-Atlantik. Menjelang belakang 2012, Barack Obama terpilih kembali sebagai presiden.

Geografi, iklim, dan ekologi

Citra satelit Amerika Serikat daratan.

Luas wilayah daratan utama Amerika Serikat adalah 2.959.064 mil² (7,663,941 km2). Alaska, yang dipisahkan dari daratan utama Amerika Serikat oleh Kanada, adalah negara anggota terluas, dengan luas 663.268 mil² (1,717,856 km2). Hawaii bertempat di tengah-tengah Samudera Pasifik, di sebelah barat daya Amerika Utara, dengan luas wilayah 10.931 mil² (28,311 km2).[75]

Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di dunia (menurut luas daratan dan perairan), di bawah Rusia dan Kanada serta satu tingkat di atas atau di bawah RRC. Pemeringkatan tersebut bervariasi, tergantung pada apakah wilayah-wilayah yang dipersengkatan oleh RRC dan India turut dihitung dan bagaimana pengukuran luas total dari Amerika Serikat sendiri: kisaran anggaran mulai dari 3.676.486 mil² (9,522,055 km2)[76] hingga 3.717.813 mil² (9,629,091 km2)[77] dan 3.794.101 mil² (9,826,676 km2).[4] Jika yang dihitung hanya luas daratan saja, maka AS menempati peringkat ketiga, di bawah Rusia dan RRC serta di atas Kanada.[78]

Dataran di sebelah pesisir Atlantik terdiri dari hutan gugur dan perbukitan Piedmont. Pegunungan Appalachian membagi pantai timur Amerika Serikat menjadi dua anggota, yaitu kawasan Danau-Danau Akbar dan padang rumput Midwest. Sungai Mississippi–Missouri, yang merupakan sistem sungai terpanjang keempat di dunia, mengalir dari utara ke selatan melalui jantung Amerika Serikat. Di sebelah barat, membentang padang rumput Great Plains yang subur dan datar, dan diujungnya terdapat dataran tinggi di sebelah tenggara.

Elang botak, burung nasional Amerika Serikat semenjak 1782.

Pegunungan Rocky terletak di tepi barat Great Plains, membentang dari utara ke selatan di seluruh negara, dengan ketinggian semakin dari 14.000 kaki (4.300 m) di Colorado. Di sebelah baratnya lagi, terdapat Great Basin dan padang gurun seperti Chihuahua dan Mojave. Pegunungan Sierra Nevada dan Cascade terletak di sepanjang pesisir Pasifik, keduanya memiliki tinggi semakin dari 14.000 kaki.

Titik terendah dan tertinggi di Amerika Serikat daratan berada di negara anggota California, keduanya hanya tidak berdekatan 80 mil. Dengan ketinggian 20.320 kaki (6.194 m), Gunung McKinley di Alaska adalah puncak tertinggi di Amerika Serikat dan di Amerika Utara. Gunung api aktif umumnya terdapat di Alaska, misalnya di Kepulauan Alexander dan Aleutian. Hawaii juga memiliki banyak gunung berapi aktif. Supervolcano yang mendasari terbentuknya Taman Nasional Yellowstone adalah situs vulkanis terbesar yang terdapat di Amerika Serikat.[79]

Dengan luasnya yang akbar dan keadaan geografis yang beragam, Amerika Serikat juga memiliki berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar selang kontinental lembap di sebelah utara hingga sub-tropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan sebagian akbar pegunungan di anggota Barat beriklim alpine. Di Great Basin iklimnya kering, barat daya beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Sebagian akbar Alaska beriklim sub-artik atau kutub. Cuaca ekstrim sering terjadi di negara-negara anggota yang bersamaan batasnya dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; sebagian akbar tornado di dunia terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley Midwest.[80]

Amerika Serikat dianggap sebagai negara yang memiliki "mega-keragaman" ekologi; sekitar 17.000 spesies tumbuhan berpembuluh tumbuh di daratan utama Amerika Serikat dan Alaska. Selain itu, semakin dari 1.800 tumbuhan berbunga ditemukan di Hawaii, beberapa di selangnya juga tumbuh di AS daratan.[81] Amerika Serikat juga menjadi kediaman untuk semakin dari 400 mamalia, 750 burung, 500 reptil dan spesies amfibi.[82] Kurang semakin 91.000 spesies serangga juga hidup di Amerika Serikat.[83]

Undang-Undang Pelestarian Spesies 1973 disahkan untuk melindungi spesies-spesies yang habitatnya terancam dan hampir punah. Pelestarian ini dipantau oleh United States Fish and Wildlife Service. Terdapat lima puluh delapan taman nasional dan ratusan taman, hutan, dan padang gurun lainnya yang dikelola oleh pemerintah federal di Amerika Serikat.[84] Secara semuanya, pemerintah pusat menguasai 28,8% dari luas semuanya negara.[85] Sebagian akbarnya adalah kawasan-kawasan yang dilindungi, namun beberapa di selangnya juga disewakan untuk keperluan pengeboran minyak dan gas, pertambangan, logging, atau peternakan, sedangkan 2,4% sisanya dimanfaatkan untuk keperluan militer.[85]

Demografi

Populasi

Kelompok keturunan terbesar menurut county, 2000

Ras/EtnisMenurut ras:Menurut etnis:[87]

(Berdasarkan sensus 2010)[86]
Kulit putih	72,4%
Kulit hitam Amerika	12,6%
Asia	4,8%
Indian Amerika dan Penduduk asli Alaska	0,9%
Penduduk asli Hawaii dan Pemukim Pasifik	0,2%
Lain-lain	6,2%
Multi-rasial (2 atau lebih)	2,9%
Hispanik/Latin (dari ras apapun)	16,3%
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun)	83,7%

Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa penduduk negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2 juta warga negara asing yang diperkirakan menetap secara ilegal.[88] Populasi AS membengkak hampir empat kali lipat di sepanjang masa zaman ke-20, dari sekitar 76 juta jiwa pada tahun 1900.[89] Jumlah ini menjadikan AS sebagai negara dengan jumlah populasi terbanyak di dunia setelah RRC dan India. Di selang ketiga negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran populasinya dapat diproyeksikan.[90]

Dengan angka kelahiran 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata dunia, pertumbuhan populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, semakin tinggi jika dibandingkan dengan biasanya negara-negara maju lainnya.[91] Pada tahun fiskal 2011, semakin dari satu juta imigran (kebanyakan bersumber dari reunifikasi keluarga) diberikan status sebagai warga negara.[92] Meksiko menjadi negara dengan imigran terbanyak yang memasuki AS selama semakin dari dua dekade; semenjak 1998, RRC, India, dan Filipina juga menempati peringkat teratas sebagai negara pemasok imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[93][94] Sekitar sembilan juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[95] Suatu survei pada tahun 2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[96]

Amerika Serikat adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu kelompok keturunan yang masing-masingnya memiliki semakin dari satu juta anggota.[97] Kulit putih Amerika adalah kelompok ras terbesar di AS, yang sangat banyak adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[97] Kulit hitam Amerika adalah kelompok ras minoritas terbesar dan kelompok keturunan terbesar ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[97] Di bawahnya benar Asia-Amerika sebagai kelompok ras minoritas terbesar kedua, yang sangat banyak adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[97]

Pada 2010, sekitar 5,2 juta penduduk AS diperkirakan adalah Indian Amerika atau penduduk asli Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah penduduk asli Hawaii atau pemukim Pasifik (0,5 juta).[98] Hasil sensus juga menemukan bahwa semakin dari 19 juta jiwa penduduk bersumber dari "ras lainnya" yang tidak bisa dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[98]

Pertumbuhan populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut sensus 2010;[98] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[99] Dalam rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%, sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[86] Pertumbuhan ini terutama sekali dikarenakan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS adalah kelahiran asing, 54% di selangnya lahir di Amerika Latin.[100]

Angka kesuburan juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada 2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[101] Kelompok minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36% dari total populasi pada 2010,[102] dan terdapat semakin dari 50% anak-anak berusia di bawah satu tahun[103] yang diperkirakan akan membentuk kelompok mayoritas pada tahun 2042.[104] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54% (2.162.406 dari 3.999.386) kelahiran dalam kelompok minoritas pada 2010 bersumber dari kulit putih non-Hispanik.[101]

Sekitar 82% penduduk Amerika tinggal di kawasan perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4] sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi semakin dari 50.000 jiwa.[105] Pada 2008, 273 tempat di AS memiliki populasi semakin dari 100.000 jiwa. Sembilan di selangnya memiliki jumlah populasi di atas 1 juta jiwa, dan terdapat empat kota global dengan populasi semakin dari dua juta jiwa, yaitu: New York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[106]

Terdapat lima puluh dua kawasan metropolitan di AS dengan populasi semakin dari satu juta jiwa.[107] Dari 50 kawasan metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di selangnya terdapat di Barat dan Selatan.[108] Kawasan metropolitan Dallas, Houston, Atlanta, dan Phoenix merasakan peningkatan jumlah penduduk semakin dari satu juta jiwa selang tahun 2000 dan 2008.[107]

Bahasa

Bahasa (2010)[111]

Inggris	229,7 juta
Spanyol, kecuali Creole	37,0 juta
Mandarin	2,8 juta
Perancis, kecuali Creole	2,1 juta
Tagalog	1,6 juta
Vietnam	1,4 juta
Korea	1,1 juta
Jerman	1,1 juta

Bahasa Inggris (Inggris Amerika) adalah bahasa nasional de facto. Meskipun tidak benar bahasa resmi di tingkat federal, beberapa hukum seperti hukum naturalisasi AS menstandarkan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Pada tahun 2010, sekitar 230 juta, atau 80% dari penduduk yang berusia di atas lima tahun, menuturkan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Bahasa Spanyol diceritakan oleh 12% penduduk, menjadi bahasa kedua yang sangat banyak diceritakan dan diajarkan di Amerika Serikat.[111][112] Beberapa negara anggota menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara, setidaknya di 28 negara anggota.[8] Di Hawaii, bahasa Hawaii dan Inggris adalah bahasa resmi menurut hukum negara anggota.[113]

Sebab tidak memiliki bahasa resmi, New Mexico menetapkan bahsa Spanyol dan Inggris sebagai bahasa resmi, sedangkan Louisiana memilih untuk menggunakan bahasa Perancis dan Inggris.[114] Negara-negara anggota lainnya, seperti California, mewajibkan untuk menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa Spanyol, termasuk dokumen pengadilan.[115] Negara-negara anggota yang sebagian akbar penduduknya menuturkan bahasa non-Inggris menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa yang sangat banyak diceritakan di negara anggota tersebut, yang sangat umum adalah bahasa Spanyol dan Perancis.

Beberapa teritori AS masih menggunakan bahasa asli mereka sebagai bahasa resmi, bersamaan dengan bahasa Inggris; bahasa Samoa dan Chamorro digunakan di Samoa Amerika dan Guam; bahasa Carolinia dan Chamorro diakui sebagai bahasa resmi di Kepulauan Mariana Utara; sedangkan bahasa Spanyol adalah bahasa resmi di Puerto Riko dan secara umum penuturnya semakin banyak jika dibandingkan dengan penutur bahasa Inggris.

Agama

Diagram pai kelompok-kelompok keagamaan di Amerika Serikat (2007).

Secara resmi, Amerika Serikat adalah suatu negara sekuler, Amandemen Pertama Konstitusi AS menjamin kebebasan untuk setiap aktivitas yang dipekerjakan keagamaan dan melarang pembentukan pemerintahan agama. Dalam suatu studi pada 2002, sekitar 59% warga Amerika mengaku bahwa agama "memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka", angka ini jauh semakin tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara kaya lainnya.[116] Menurut suatu survei pada 2007, sekitar 78,4% orang matang di AS mengaku sebagai penganut Kristen;[117] angka ini turun dari 86,4% pada tahun 1990.[118]

Protestan adalah denominasi yang penganutnya sangat banyak di AS, sekitar 51,3%, sedangkan Katolik Roma adalah denominasi terbesar kedua, dengan jumlah penganut sekitar 23,9%.[117] Jumlah penganut agama-agama non-Kristen pada tahun 2007 adalah sebesar 4,7%, merasakan peningkatan dari 3,3% pada tahun 1990.[118] Agama-agama ini di selangnya Yahudi (1,7%), Buddha (0,7%), Islam (0,6%), Hindu (0,4%), dan Unitarian Universalisme (0,3%).[117] Survei tersebut juga melaporkan bahwa sekitar 16,1% warga Amerika mengaku sebagai agnostik, atheis, atau tidak beragama; angka ini naik dari yang sebelumnya hanya 8,2% pada tahun 1990.[117][118]

Terdapat juga penganut Baha'i, Wicca, Druid, Jain, agama pribumi, humanis dan komunitas deis.[119] Keraguan mengenai keberadaan Tuhan atau Dewa semakin berkembang pesat di kalangan warga Amerika yang berusia di bawah 30 tahun.[120] Hasil jajak argumen menunjukkan bahwa tingkat keyakinan warga Amerika terhadap Tuhan menurun secara bertahap,[121] dan warga Amerika yang berusia muda juga semakin tidak relijius.[122]

Yang dibangun keluarga

Pada tahun 2007, 58% warga Amerika yang berusia di atas 18 tahun telah berstatus menikah, 6% telah menjadi janda, 10% bercerai, dan 25% selebihnya belum pernah menikah.[123] Saat ini, biasanya wanita bekerja di luar rumah dan mayoritasnya sudah menyandang gelar sarjana.[124]

Angka kehamilan remaja di AS adalah 79,8 per 1.000 wanita, tertinggi dibandingkan dengan negara-negara OECD lainnya.[125] Kebijakan aborsi diserahkan kepada tiap-tiap negara anggota mencapai Mahkamah Luhur melegalkan praktek aborsi pada tahun 1973. Meskipun demikian, kebijakan ini masih tetap kontroversial. Opini publik umumnya terbagi selama bertahun-tahun; sebagian akbar negara anggota melarang pendanaan publik untuk prosedurnya dan membatasi praktek aborsi, harus dengan persetujuan orang tua, dan mewajibkan masa tunggu aborsi. Rasio aborsi di AS adalah 241 per 1.000 kelahiran hidup, dan angka aborsinya adalah 15 per 1.000 wanita yang berusia selang 15-44 tahun, masih semakin tinggi jika dibandingkan dengan sebagian akbar negara-negara Barat lainnya.[126]

Pernikahan sesama jenis adalah isu yang sangat kontroversial di Amerika Serikat. Beberapa negara anggota mengizinkan kesatuan sipil dan "kumpul kebo" sebagai pengganti pernikahan. Namun, semenjak 2003, beberapa negara anggota telah melegalkan pernikahan sesama jenis. Pemerintah federal dan mayoritas negara anggota menganggap bahwa pernikahan semestinya adalah selang seorang pria dan seorang wanita, dan/atau secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis. Opini publik terhadap masalah ini umumnya telah bergeser dari yang awalnya menentang pada 1990-an menjadi mayoritas mendukung.[127]

Pembagian administratif

Informasi semakin lanjut: Evolusi teritorial Amerika Serikat dan Akuisisi teritorial Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah gabungan federasi dari lima puluh negara anggota. Ketigabelas negara anggota yang asli adalah penerus dari Tiga Belas Koloni yang dulunya memberontak melawan pemerintah Inggris. Tiga negara anggota baru kesudahan dimekarkan dari negara-negara anggota yang sudah ada: Kentucky dari Virginia; Tennessee dari North Carolina; dan Maine dari Massachusetts. Sebagian akbar negara-negara anggota lainnya didapat melalui peperangan atau pembelian oleh pemerintah AS, dengan pengecualian Vermont, Texas, dan Hawaii: ketiganya adalah republik merdeka sebelum bergabung dengan Uni. Saat pecahnya Perang Saudara Amerika, West Virginia memisahkan diri dari Virginia. Negara anggota terakhir yang bergabung dengan Amerika Serikat adalah Hawaii, yaitu pada 21 Agustus 1959.[128] Kesemua negara anggota ini tidak memiliki hak untuk memisahkan diri secara sepihak dari Uni.

Hampir semuanya negara-negara anggota ini bertempat di daratan utama Amerika Serikat, kecuali Alaska dan Hawaii. Dua wilayah lainnya yang dianggap sebagai anggota integral dari Amerika Serikat adalah Distrik Columbia, tempat bertempatnya distrik federal ibu kota Washington D.C.; dan Atol Palmyra, suatu wilayah tak benar penghuninya di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki lima wilayah seberang laut, yaitu: Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Amerika Serikat di Karibia; serta Samoa Amerika, Guam, dan Kepulauan Mariana Utara di Samudera Pasifik.[129] Mereka yang lahir di wilayah-wilayah ini (kecuali Samoa Amerika) memiliki kewarganegaraan AS.[130] Penduduk yang tinggal di wilayah seberang laut AS memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan penduduk yang tinggal di negara-negara anggota, dengan pengecualian dalam membayar pajak penghasilan federal, memilih presiden, dan hanya memiliki perwakilan non-voting dalam Kongres AS.[131]

Amerika Serikat juga memberikan kedaulatan pribumi untuk suku-suku asli. Reservasi-reservasi penduduk asli dibangun di perbatasan negara-negara anggota, namun reservasi-reservasi tersebut tetap memiliki kedaulatan tersendiri. Meskipun Amerika Serikat mengakui kedaulatan ini, tetapi negara-negara lainnya tidak mengakuinya.[132]

Pemerintahan dan politik

Sistem politik Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah federasi tertua di dunia yang masih tetap bertahan mencapai saat ini. AS merupakan suatu negara republik konstitusional dan demokrasi perwakilan, "dengan kekuasaan mayoritas dibatasi oleh hak-hak minoritas yang dilindungi oleh undang-undang".[133] Pemerintahan diatur menurut sistem "check and balance" yang diambil keputusan oleh Konstitusi Amerika Serikat – sumber hukum tertinggi negara.[134]

Dalam sistem federal Amerika Serikat, warga negara biasanya tunduk pada tiga tingkat pemerintahan, yaitu tingkat federal, negara anggota, dan pemerintah daerah. Tugas pemerintah daerah biasanya dibagi selang pemerintah county (setingkat kabupaten) dan munisipal. Secara umum, pejabat legislatif dan eksekutif dipilih melalui pemungutan suara pluralitas oleh warga negara menurut distrik. Tidak benar perwakilan proporsional di tingkat federal, begitu juga dengan tingkat di bawahnya.

Pemerintahan federal terdiri dari tiga badan:

• Legislatif: Kongres dwi-kameral, yang terdiri dari Senat dan DPR. Tugasnya adalah menciptakan undang-undang federal, menyatakan perang, menyetujui perjanjian-perjanjian, menyetujui anggaran,[135] dan memiliki daya untuk menanti pertanggungjawaban pemerintah, yang bisa melengserkan seseorang dari kursi pemerintahan.[136]

• Eksekutif: Presiden adalah panglima militer tertinggi, memiliki hak veto untuk menangguhkan atau menolak Rancangan Undang-Undang legislatif sebelum disahkan menjadi undang-undang (dengan persetujuan Kongres), menunjuk anggota kabinet (dengan persetujuan Senat) dan pejabat pemerintah lainnya untuk mengatur dan menegakkan kebijakan dan undang-undang federal.[137]

• Yudikatif: Mahkamah Luhur dan pengadilan-pengadilan federal yang semakin rendah. Hakim-hakimnya ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan Senat, bekerja menegakkan undang-undang dan mengkaji serta membatalkan hukum yang mereka anggap inkonstitusional.

Dewan Perwakilan Rakyat memiliki 435 anggota dewan yang dipilih melalui pemungutan suara, masing-masingnya mewakili distrik kongresional dengan masa letak dua tahun. Pembagian kursi di DPR ditentukan menurut jumlah penduduk di masing-masing negara anggota setiap sepuluh tahun sekali (sesuai dengan sensus). Misalnya, berdasarkan sensus 2000, tujuh negara anggota memiliki minimal satu wakil, sedangkan California, yang merupakan negara anggota terpadat, memilik 53 wakil di DPR.[138]

Senat memiliki 100 anggota; masing-masing negara anggota diganti oleh dua senator yang dipilih oleh seluruh penduduk negara anggota untuk masa letak enam tahun, sepertiga dari kursi Senat dipilih setiap dua tahun sekali. Presiden menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali dalam pemilihan umum tidak semakin dari dua kali. Presiden tidak dipilih melalui pemungutan suara secara langsung, namun melalui pemilihan tidak langsung oleh electoral college; setiap negara anggota dan Distrik Columbia akan menentukan elektor untuk memilih presiden dan wakilnya.[139] Mahkamah Luhur yang diketuai oleh Ketua Mahkamah Luhur Amerika Serikat memiliki sembilan anggota Hakim Luhur dengan masa letak seumur hidup.[140]

Pemerintah negara anggota memiliki yang dibangun politik yang kurang semakin sama dengan pemerintah federal. Nebraska memiliki yang dibangun yang berbeda, dengan badan legislatif unikameral.[141] Gubernur (kepala eksekutif) di masing-masing negara anggota dipilih secara langsung oleh rakyat. Beberapa hakim negara anggota dan anggota kabinet ditunjuk oleh gubernur di setiap negara anggota, sedangkan yang lainnya dipilih melalui pemungutan suara.

Naskah asli Konstitusi Amerika Serikat menetapkan yang dibangun dan tanggung jawab pemerintah federal dan hubungannya dengan masing-masing negara anggota. Pasal Satu melindungi hak "writ agung" habeas corpus, dan Pasal Tiga menjamin hak untuk mendapat pengadilan berjuri dalam semua kasus kriminal. Amandemen Konstitusi membutuhkan persetujuan setidaknya tiga perempat negara anggota. Konstitusi AS telah diamandemen sebanyak 27 kali;[142] sepuluh amandemen pertama secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights (Deklarasi Hak-Hak), dan Amandemen Keempatbelas melahirkan dasar-dasar utama hak-hak individu warga Amerika. Semua undang-undang dan prosedur pemerintah harus tunduk pada tinjauan yudisial. Setiap undang-undang yang melanggar Konstitusi tidak akan disahkan. Prinsip tinjauan yudisial ini memang tidak diatur secara eksplisit dalam Konstitusi, namun diambil keputusan oleh Mahkamah Luhur dalam Marbury v. Madison (1803).[143]

Partai dan ideologi

Sepanjang sejarahnya, Amerika Serikat dikelola di bawah sistem dua partai.[144] Untuk letak terpilih di sebagian akbar tingkat pemerintahan, negara anggota menyelenggarakan pemilihan umum pendahuluan untuk memilih yang akan menjadi partai-partai utama yang akan bertanding dalam pemilihan umum. Semenjak pemilu 1856, dua partai politik utama di AS adalah Partai Republik (didirikan 1824) dan Demokrat (didirikan 1854). Setelah Perang Saudara, tercatat hanya satu Partai Ketiga yang sukses meraih suara sebesar 20%, yaitu Partai Progresif yang mengusung Theodore Roosevelt dalam pemilu 1912. Partai politik ketiga terbesar saat ini adalah Partai Libertarian.

Dalam cara melakukan sesuatu budi politik Amerika, Partai Republik dianggap beraliran kanan-tengah atau konservatif dan Partai Demokrat beraliran kiri-tengah atau liberal.[145] Negara-negara anggota di Timur Laut dan Pantai Barat serta beberapa negara anggota di Danau-Danau Akbar dikenal sebagai "negara anggota biru", yang cenderung semakin liberal. Sedangkan "negara anggota merah" yang cenderung konservatif terdapat di Selatan, sebagian Great Plains, dan di Pegunungan Rocky.

Pemenang pemilu presiden 2008 dan 2012 adalah kandidat Demokrat Barack Obama. Ia adalah presiden AS ke-44, namun sebenarnya ia adalah individu ke-43 yang menjabat; Grover Cleveland menjabat dua kali secara tidak berurutan dan ia secara kronologis dihitung sebagai presiden ke-22 dan ke-24.

Dalam Kongres ke-113 Amerika Serikat, DPR dikemudikan oleh Partai Republik, sedangkan Partai Demokrat memiliki kontrol terhadap Senat. Saat ini, keanggotaan Senat terdiri dari 53 Demokrat, dua independen yang berkaukus dengan Demokrat, dan 45 Republikan, sedangkan keanggotaan DPR terdiri dari 232 Republikan dan 200 Demokrat (ada tiga kursi kosong). Terdapat 30 Republikan dan 19 Demokrat yang menjabat sebagai gubernur negara anggota, serta satu independen.[146]

Semenjak berdirinya Amerika Serikat mencapai tahun 2000-an, kursi pemerintahan selalu didominasi oleh penduduk kulit putih keturunan Inggris yang beragama Protestan (WASP). Namun, baru-baru ini situasi telah berubah; dari 17 kursi teratas (empat kandidat nasional dari dua partai utama dalam pemilu 2012, empat pemimpin dalam Kongres ke-112, dan sembilan Hakim Luhur) hanya terdapat satu orang WASP.[147][148][149]

Hubungan luar negeri dan militer

Amerika Serikat melakukan upaya besar-besaran untuk mendirikan hubungan luar negeri dan memperkuat militernya. Negara ini adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dan New York City menjadi lokasi dari Markas Akbar PBB. Amerika Serikat juga merupakan anggota G8,[150] G20, dan Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Hampir semua negara-negara di dunia memiliki kedutaan di Washington, D.C., dan banyak juga konsulat-konsulat yang bertebaran di berbagai negara anggota. Secara umum, hampir semua negara telah menjalin hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Negara-negara yang yang tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan AS adalah Kuba, Iran, Korea Utara, Bhutan, dan Republik Cina (Taiwan) – meskipun AS tetap memasok peralatan militer kepada Taiwan.

Amerika Serikat memiliki "hubungan istimewa" dengan Britania Raya[151] dan menjalin hubungan yang akrab dengan Kanada,[152] Australia,[153] Selandia Baru,[154] Filipina,[155] Jepang,[156] Korea Selatan,[157] Israel[158] dan beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman. AS juga bekerja sama dalam isu-isu militer dan keamanan dengan negara kenalannya sesama anggota NATO serta dengan negara tetangganya melalui Organisasi Negara-Negara Amerika dan akad perdagangan bebas sama sekali seperti trilateral Akad Perdagangan Bebas sama sekali Amerika Utara dengan Kanada dan Meksiko. Pada tahun 2008, Amerika Serikat menghabiskan persangkaan bersih sekitar $25,4 miliar untuk bantuan pembangunan resmi; jumlah terbesar di dunia. Namun, sebagai negara dengan Produk Nasional Bruto (PNB) yang akbar, di selang 20 negara-negara donor lainnya, sumbangan Amerika Serikat yang sebesar 0,18% berada di letak terakhir. Sebaliknya, sumbangan pribadi yang diberikan oleh warga Amerika cukup dermawan.[159]

Presiden memegang letak panglima tertinggi tingkatan bersenjata nasional, ia juga memiliki hak untuk menunjuk pemimpin militer, menunjuk menteri pertahanan dan Staff Kepala Gabungan. Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengelola tingkatan bersenjata nasional, termasuk Tingkatan Darat, Tingkatan Laut, Korps Marinir, dan Tingkatan Udara. Pasukan Penjaga Pantai dikelola oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada masa-masa damai dan oleh Departemen Tingkatan Laut pada masa perang. Pada 2008, tingkatan bersenjata AS memiliki 1,4 juta personil yang aktif bekerja. Selain itu, terdapat juga pasukan cadangan dan Garda Nasional yang memiliki 2,3 juta tentara. Departemen Pertahanan juga mempekerjakan sekitar 700.000 warga sipil, tidak termasuk kontraktor.[160]

Pelayanan militer di AS dipertontonkan secara sukarela, namun wajib militer juga bisa terjadi pada masa-masa perang.[161] Militer Amerika memiliki sejumlah akbar armada pesawat udara, sebelas kapal induk aktif Tingkatan Laut, dan Unit Ekspedisi Marinir di laut dengan armada Tingkatan Laut di Pasifik dan Atlantik. Militer AS juga mengoperasikan 865 sarana prasarana dan pangkalan militer di luar negeri,[162] serta memberi sarana prasarana keberadaan kurang semakin 1,4 juta personilnya yang tersebar di 25 negara asing.[163] Sebab begitu bertambah luasnya kehadiran personil militer AS di seluruh dunia, negara ini dianggap seolah-olah masih mendirikan "imperium pangkalan militer".[164]

Total pengeluaran militer AS pada tahun 2011 semakin dari $700 miliar, atau sekitar 41% dari total pengeluaran militer dunia dan semakin akbar dari jumlah pengeluaran militer nasional empat belas negara berikutnya jika digabungkan. Dengan persentase pengeluaran militer 4,7% dari total PDB, AS merupakan negara dengan pemborosan militer tertinggi kedua di dunia setelah Arab Saudi.[165] Berdasarkan persentasenya dari total PDB, persangkaan pertahanan AS adalah yang tertinggi ke-23 di dunia menurut CIA.[166] Persangkaan pertahanan AS umumnya menurun dalam beberapa dekade terakhir, mencapai puncaknya saat Perang Dingin (14,2% pada 1953 dan merosot ke 4,7% pada 2011).[167] Persangkaan militer yang diusulkan oleh Departemen Keamanan pada tahun 2012 adalah $553 miliar; naik 4,2% dari persangkaan militer tahun sebelumnya. Selain itu, $118 miliar juga diusulkan untuk mendanai kampanye militer di Irak dan Afganistan.[168] Tentara Amerika terakhir yang bekerja di Irak ditarik pada bulan Desember 2011;[169] tercatat sebanyak 4.484 prajurit gugur selama Perang Irak.[170] Sekitar 90.000 tentara AS juga bekerja di Afganistan;[171] hingga 4 April 2012, sebanyak 1.924 prajurit AS gugur selama Perang Afganistan.[172]

Perekonomian

Indikator ekonomi

Pengangguran	7,8% (September 2012)	[173]
Pertumbuhan PDB	1,3% (Q2 2012), 1,7% (2011)	[174]
Inflasi CPI	1,7% (Mei 2011 – Mei 2012)	[175]
Kemiskinan	15,1% (2010)	[176]
Utang pemerintah	$15,78 triliun (25 Juni 2012)	[177]
Utang luar negeri	$15,41 triliun (28 September 2012)	[178]
Harta bersih rumah tangga	$58,5 triliun (Q4 2011)	[179]

Amerika Serikat melakukan sistem ekonomi kapitalis campuran yang didukung oleh ketersediaan sumber daya dunia yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan baik, dan produktivitas yang tinggi.[180] Menurut International Monetary Fund (IMF), PDB AS adalah $15,1 triliun, atau sekitar 22% dari produk dunia bruto, dan dengan nilai pertukaran pasar hampir 19% dari total produk dunia bruto menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (KKB).[6] Jika dihitung sebagai negara tunggal, angka ini merupakan yang terbesar di dunia; PDB nasional AS hanya 5% semakin kecil dari total PDB Uni Eropa yang jumlah populasinya 62% semakin banyak.[181] Di selang negara-negara lainnya, Amerika Serikat menempati peringkat ke-9 di dunia menurut PDB nominal per kapita dan peringkat 6 menurut PDB (KKB) per kapita.[6] Dolar Amerika Serikat adalah cadangan mata uang utama di dunia.[182]

Amerika Serikat adalah importir barang terbesar pertama dan eksportir terbesar kedua di dunia, meskipun ekspor per kapita nya masih lebih kurang rendah. Pada tahun 2010, total defisit perdagangan Amerika Serikat adalah $635 biliun.[183] Kanada, RRC, Meksiko, Jepang, dan Jerman adalah mitra perdagangan utama AS.[184] Pada 2010, minyak adalah komoditas impor terbesar, sedangkan alat transportasi adalah komoditas ekspor terbesar Amerika Serikat.[183] RRC dan Jepang adalah dua negara asing terbesar pemegang utang publik AS.[185]

Pada tahun 2009, sektor swasta diperkirakan menyumbangkan 86,4% untuk perekonomian nasional, diiringi oleh perekonomian pemerintah federal sebesar 4,3% dan perekonomian negara anggota dan pemerintah daerah (termasuk transfer federal) sebesar 9,3%.[187] Perekonomian AS tergolong ke dalam perekonomian pasca-industri; sektor jasa menyumbangkan sekitar 67,8% untuk total PDB. Meskipun demikian, AS masih dianggap sebagai daya industri utama di dunia.[188] Ladang bisnis utama menurut penerimaan bisnis bruto bersumber dari sektor perdagangan grosir dan ritel; sedangkan menurut pendapatan bersih, bisnis utama perekonomian AS adalah manufaktur.[189]

Sektor manufaktur didominasi oleh produk-produk kimia.[190] AS merupakan produsen minyak terbesar ketiga di dunia, dan juga importir minyak terbesar.[191] Negara ini juga menjadi produsen terbesar energi nuklir dan listrik, begitu juga dengan gas dunia likuid, sulfur, fosfat, dan garam. Meskipun sektor pertanian hanya menyumbangkan kurang dari 1% untuk total PDB,[188] AS merupakan produsen terbesar tanaman jagung[192] dan kedelai.[193] Bursa Saham New York adalah bursa saham terbesar di dunia menurut jumlah dagangan dalam dolar.[194] Coca-Cola dan McDonald's adalah dua merek dagang asal AS yang sangat terkenal di dunia.[195]

Pada Agustus 2010, tingkatan kerja di Amerika Serikat berjumlah 154,1 juta orang. Sektor pemerintahan adalah sektor yang sangat banyak menyerap tenaga kerja, yang mempekerjakan sekitar 21,2 juta orang. Sedangkan sektor swasta yang sangat banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor kesehatan dan bantuan sosial, mempekerjakan semakin dari 16 juta orang. Sekitar 12% tingkatan kerja di AS telah tergabung ke dalam serikat pekerja, semakin tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara di Eropa Barat (30% secara keseluruhan).[196] Pada 2011, Bank Dunia menempatkan AS di peringkat teratas negara-negara di dunia dari sisi kemudahan dalam merekrut dan memecat tenaga kerja.[197]

Resesi ekonomi global 2008-2012 sangat memengaruhi perekonomian Amerika Serikat. Sebagai contoh, tingkat pengangguran semakin tinggi, Indeks Keyakinan Konsumen rendah, pendapatan rumah tangga terus menurun, dan penyitaan serta kebangkrutan pribadi semakin meningkat, yang ujung-ujungnya memicu krisis utang federal, inflasi, dan melonjaknya harga bahan pangan dan minyak bumi. Meskipun data resmi menunjukkan bahwa perekonomian AS sudah pulih, suatu jajak argumen pada tahun 2000 menunjukkan bahwa separo warga Amerika menganggap perekonomian AS masih dalam keadaan resesi, bahkan semakin parah lagi, depresi.[198] Pada tahun 2009, AS menjadi negara dengan produktivitas tenaga kerja per orang tertinggi ketiga di dunia, di belakang Luxemburg dan Norwegia. Pada tahun yang sama, AS juga menjadi negara keempat yang sangat produktif per jam, di belakang kedua negara yang diistilahkan sebelumnya dan Belanda.[199] Jika dibandingkan dengan negara-negara Eropa, tarif pajak penghasilan di AS masih semakin tinggi, sedangkan pajak konsumen tarifnya semakin rendah.[200]

Pendapatan dan pembangunan manusia

Kompleks perumahan sub-urban kelas menengah di San Jose, California

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat, rata-rata penghasilan rumah tangga warga AS sebelum kena pajak adalah $49.445 per tahun; rata-rata penghasilan rumah tangga Asia-Amerika adalah $65.469, sedangkan rata-rata penghasilan rumah tangga Afrika-Amerika adalah $32.584.[176] Dengan menggunakan tingkat pertukaran kemampuan berbelanja, rata-rata penghasilan semuanya rumah tangga warga AS termasuk yang tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2007, rata-rata penghasilan rumah tangga di AS adalah yang tertinggi kedua di selang negara-negara OECD, satu tingkat di bawah Luxemburg. Masih pada tahun yang sama, rata-rata gaji tenaga kerja di AS adalah yang tertinggi di selang negara-negara OECD lainnya.[201][202] Setelah merosot tajam pada menengah masa zaman ke-20, angka kemiskinan di AS telah stabil pada awal 1970-an; tercatat hanya 11-15% warga Amerika yang hidup di bawah garis kemiskinan setiap tahunnya, dan sekitar 58,5% warga AS pernah hidup dalam kemiskinan selama sekurang-kurangnya satu tahun pada saat berusia 25-75 tahun.[203][204] Pada tahun 2010, 43,2 juta penduduk Amerika hidup dalam garis kemiskinan.[176]

Kesejahteraan hidup di AS adalah salah satu yang sangat tinggi di selang negara-negara maju lainnya, baik dalam mengurangi kemiskinan relatif maupun kemiskinan absolut, yang angkanya jauh semakin kecil dari rata-rata negara kaya lainnya,[205][206] meskipun pengeluaran per kapita pemerintah dan swasta di AS adalah yang tertinggi.[207] Kemiskinan secara efektif susut di kalangan warga yang berusia tua.[208] Suatu studi pada 2007 yang dipertontonkan oleh UNICEF mengenai kesejahteraan anak-anak di 21 negara-negara maju menempatkan AS di peringkat bawah.[209]

Selang tahun 1947 dan 1979, rata-rata pendapatan riil warga AS meningkat semakin dari 80% di semua kelas warga, dengan pendapatan warga miskin meningkat semakin cepat dibandingkan dengan pendapatan warga kaya.[210] Namun, pendapatan gaji menurun, terutama sekali dikarenakan oleh kelesuan ekonomi.[210][211] Pendapatan rumah tangga rata-rata juga meningkat untuk semua kelas semenjak tahun 1980,[212] sebagian akbar dikarenakan oleh terdapatnya semakin dari dua orang pencari nafkah dalam satu rumah tangga, hasilnyanya kesenjangan gaji menurut gender, dan jam kerja yang semakin lama.[205][210][213]

Secara semuanya, pada 2005, hanya 1%—21,8% warga Amerika yang pendapatannya telah meningkat dua kali lipat semenjak 1980,[214] hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kesenjangan pendapatan terbesar jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[205][215] Amerika Serikat mengenakan sistem pajak progresif kepada warga negaranya; penduduk yang berpenghasilan akbar membayar pajak dengan persentase yang semakin akbar dari penghasilan mereka yang terkena pajak.[216] [217]

Kekayaan warga AS, sama halnya dengan pendapatan dan pajak, sangat bervariasi: 10% warga Amerika terkaya menguasai 69,8% kekayaan rumah tangga negara, tertinggi kedua jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[218] 1% di selangnya memiliki 33,4% dari total kekayaan bersih.[219] Pada 2011, United Nations Development Programme (UNDP) menempatkan Amerika Serikat di peringkat ke-23 dari 139 negara menurut kesenjangan indeks pembangunan manusia, atau 19 peringkat di bawah standar IPM.[220]

Infrastruktur

Ilmu ilmu dan teknologi

Neil Armstrong adalah manusia pertama yang mendarat di Bulan.

Amerika Serikat telah menjadi pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi semenjak belakang masa zaman ke-19. Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menerima paten pertama AS atas penemuan telepon.[221] Laboratorium Thomas Edison mengembangkan fonograf, lampu pijar tahan lama, dan kamera film pertama.[222] Nikola Tesla memelopori penciptaan aliran bolak-balik, motor AC, dan radio. Pada awal masa zaman ke-20, perusahaan mobil Ransom E. Olds dan Henry Ford memopulerkan sistem lini perakitan. Pada 1903, Wright bersaudara menciptakan sejarah dengan melakukan penerbangan berkekuatan terkontrol dan berkelanjutan pertama dengan material yang semakin berat dari udara.[223]

Munculnya Nazisme pada 1930-an mendorong ilmuwan-ilmuwan Eropa seperti Albert Einstein, Enrico Fermi, dan John von Neumann untuk berbondong-bondong hijrah ke Amerika Serikat. Selama Perang Dunia II, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir, yang kesudahan menghantarkan dunia ke Zaman Atom. Pertandingan Angkasa pada era Perang Dingin berproduksi kemajuan yang pesat dalam segi peroketan, sains material, dan komputer. IBM, Apple Computer, dan Microsoft memperkenalkan dan memopulerkan penggunaan komputer pribadi (PC).

AS sangat berperan akbar dalam mengembangkan ARPANET dan penerusnya, Internet. Saat ini, sekitar 64% pendanaan untuk keperluan penelitian dan pengembangan bersumber dari sektor swasta.[224] Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam pangsa jurnal dan kutipan ilmiah.[225] Pada April 2011, 80% rumah tangga di Amerika Serikat setidaknya telah memiliki satu komputer, dan 68% di selangnya telah tersambung dengan layanan Internet broadband.[226] Sekitar 85% warga Amerika juga telah memiliki telepon genggam pada tahun 2011.[227] Negara ini juga merupakan pengembang dan penanam utama makanan modifikasi genetik dan memproduksi setengah dari tanaman bioteknologi dunia.[228]

Transportasi

Interstate Highway System, yang membentang sepanjang 46.876 mil (75,440 km).[229]

Transportasi pribadi di AS didominasi oleh mobil, yang beroperasi di semakin dari 13 juta jaringan jalan raya,[230] salah satunya merupakan sistem jalan raya terpanjang di dunia.[231] Amerika Serikat juga merupakan pasar mobil terbesar kedua di dunia (setelah RRC),[232] memiliki angka kepemilikan kendaraan per kapita tertinggi di dunia; dengan rasio 765 kendaraan per 1.000 jiwa.[233] Sekitar 40% dari total kendaraan pribadi adalah mobil van, SUV, atau truk ringan.[234] Rata-rata orang matang di AS menghabiskan waktu 55 menit berkendara setiap harinya, dengan jarak tempuh 29 mil (47 km).[235]

Angkutan massal dipergunakan oleh sekitar 9% perjalanan umum di Amerika Serikat.[236][237] Pemanfaatan kereta api untuk transportasi barang sangat bertambah luas, namun sangat sedikit warga AS yang menggunakan layanan kereta untuk bepergian.[238] Meskipun demikian, jumlah penumpang Amtrak – layanan kereta api penumpang antar kota – meningkat sebesar 37% selang tahun 2000 dan 2010.[239] Pengembangan kereta rel listrik juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.[240] Transportasi sepeda umumnya digunakan oleh para pekerja commute.[241]

Industri penerbangan sipil sepenuhnya dimiliki oleh swasta dan sebagian akbarnya telah teregulasi semenjak tahun 1978, sedangkan hampir semuanya bandar udara utama dimiliki oleh pemerintah. Tiga maskapai penerbangan terbesar di dunia menurut jumlah penumpang yang diangkut berbasis di Amerika Serikat; nomor satunya adalah Delta Cairan Lines.[242] Dari tiga puluh bandar udara penumpang tersibuk di dunia, enam belas di selangnya terdapat di Amerika Serikat; yang tersibuk adalah Bandar Udara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta.[243]

Energi

Pasaran energi Amerika Serikat adalah 29.000 jam-terawatt per tahun. Konsumsi energi per kapita adalah 7,8 ton kesetaraan minyak per tahun; tertinggi ke-10 di dunia. Pada 2005, 40% energi ini bersumber dari minyak bumi, 23% dari batubara, dan 22% dari gas dunia. Sisanya dipasok oleh tenaga nuklir dan sumber energi terbarukan lainnya.[244] Amerika Serikat adalah konsumen minyak bumi terbesar kedua di dunia.[245] Selama beberapa dekade terakhir, tenaga nuklir di Amerika Serikat hanya memainkan peran yang relatif kecil jika dibandingkan dengan sebagian akbar negara maju lainnya; hal ini selang lain dikarenakan oleh persepsi publik yang muncul dampak musibah 1979. Pada tahun 2007, beberapa usulan untuk mendirikan pembangkit nuklir yang baru mulai diajukan.[246] Amerika Serikat juga dilaporkan memiliki 27% dari total cadangan batubara dunia.[247]

Pendidikan

Pendidikan umum di Amerika Serikat dikelola oleh negara anggota dan pemerintah daerah, serta diregulasikan oleh Departemen Pendidikan Amerika Serikat dengan persangkaan dari pemerintah federal. Di sebagian akbar negara anggota, anak-anak diwajibkan bersekolah ketika berusia enam atau tujuh tahun (taman kanak-kanak atau kelas satu) mencapai mereka berusia delapan belas tahun (kira-kira kelas dua belas, belakang dari sekolah menengah atas). Beberapa negara anggota memperbolehkan siswa untuk meninggalkan sekolah pada usia 16 atau 17 tahun.[249] Sekitar 12% anak-anak terdaftar di sekolah swasta keagamaan ataupun non-keagamaan. Hanya 2% anak-anak yang yang mengikuti sekolah rumah (homeschooling).[250]

Amerika Serikat memiliki banyak institusi sekolah tinggi yang kompetitif, baik yang berstatus negeri maupun swasta. Menurut suatu pemeringkatan internasional, 13 dari 15 sekolah tinggi dan universitas di Amerika menempati daftar 20 universitas terkemuka di dunia.[251][252] Benar juga kolese komunitas lokal yang menawarkan kebijakan yang semakin membuka, program akademik yang semakin singkat, dan biaya pendidikan yang semakin murah. Dari semuanya warga Amerika yang berusia di atas 25 tahun, 84,6% di selangnya adalah lulusan sekolah menengah atas, 52,6% masih kuliah di universitas, 27,2% telah menyandang gelar sarjana, dan 9,6% selebihnya telah meraih ijazah pascasarjana.[253] Angka melek huruf di AS diperkirakan sebesar 99%, dengan tafsiran hanya 1% warga AS yang tidak bisa membaca.[4][254] Pada 2006, PBB memberikan Indeks Pendidikan 0,97 kepada Amerika Serikat; yang tertinggi ke-12 di dunia.[255]

Kesehatan

Texas Medical Center di Houston, pusat pengobatan terbesar di dunia.[256]

Angka harapan hidup di Amerika Serikat pada tahun 2011 adalah 78,4 tahun; peringkat ke-50 dari 221 negara.[257] Meningkatnya obesitas di AS dan semakin majunya kesehatan di negara-negara lain adalah faktor utama yang menyebabkan menurunnya peringkat angka harapan hidup negara ini semenjak tahun 1987; yang mana pada saat itu AS menempati peringkat ke-11 di dunia.[258] Tingkat obesitas di Amerika Serikat termasuk yang tertinggi di dunia.[259] Diperkirakan sepertiga dari populasi orang matang mengidap obesitas dan sepertiganya lagi memiliki keunggulan berat badan;[260] tingkat obesitas di negara ini adalah yang tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara industri lainnya, meningkat dua kali lipat dalam seperempat masa zaman terakhir.[261] Diabetes tipe 2, penyakit yang terkait dengan obesitas, telah dianggap sebagai wabah oleh para berbakat kesehatan.[262] Angka kematian bayi adalah 6,06 per 1000, menempatkan AS di peringkat ke-46 dari 222 negara.[263]

Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam inovasi kedokteran. Menurut suatu jajak argumen oleh para dokter pada tahun 2001, Amerika Serikat mengembangkan atau memberikan kontribusi yang signifikan terhadap 9 dari 10 inovasi kedokteran teratas yang sangat penting semenjak tahun 1975, sedangkan Uni Eropa dan Swiss jika digabungkan hanya menyumbangkan lima kontribusi. Semenjak 1966, AS adalah penerima Hadiah Nobel Kedokteran terbanyak daripada negara manapun di dunia. Dari 1989-2002, investasi di perusahaan-perusahaan bioteknologi swasta di Amerika Serikat semakin banyak empat kali lipat jika dibandingkan dengan Eropa.[264][265]

Persangkaan kesehatan di Amerika Serikat jauh semakin tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya, baik yang diukur menurut pengeluaran per kapita ataupun menurut persentasenya dari PDB.[266] Pelayanan kesehatan di AS dikelola melalui kerjasama selang sektor publik dan swasta, dan tidak bersifat universal seperti di biasanya negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2004, asuransi swasta membiayai 36% dari pengeluaran kesehatan pribadi, swasta 15%, dan pemerintah federal, negara anggota, dan pemerintah daerah membiayai 44%.[267]

Pada tahun 2005, 46,6 juta warga Amerika, atau 15,9% dari total populasi, tidak diasuransikan; meningkat dari 5,4 juta pada tahun 2001. Penyebab utama kenaikan ini adalah semakin susutnya jumlah pengusaha Amerika yang mengasuransikan karyawannya.[268] Tingginya jumlah penduduk Amerika yang tidak diasuransikan telah menjadi isu politik utama akhir-akhir ini.[269][270] Pada tahun 2006, Massachusetts menjadi negara anggota pertama yang mewajibkan asuransi kesehatan universal.[271] Suatu Undang-undang federal dirumuskan pada tahun 2010 untuk membentuk suatu sistem asuransi kesehatan universal di seluruh negara anggota, yang akan mulai diberlakukan pada 2014.[272][273]

Kriminalitas dan penegakan hukum

Suatu mobil patroli polisi. Departemen Kepolisian New York (NYPD) adalah badan kepolisian terbesar di Amerika Serikat.[274]

Penegakan hukum di Amerika Serikat adalah tanggung jawab utama badan kepolisian lokal dan departemen sheriff, sedangkan kepolisian negara anggota memberikan pelayanan yang semakin luas. Lembaga-lembaga federal seperti Biro Investigasi Federal (FBI) dan U.S. Marshals Service memiliki tugas-tugas khusus.[275] Di tingkat federal dan hampir di semuanya negara anggota, sistem hukum yang digunakan adalah hukum umum yang diadopsi dari hukum Inggris.

Pengadilan negara anggota bekerja menggelar sebagian akbar persidangan kriminal; pengadilan federal menangani kejahatan-kejahatan tertentu yang tidak bisa ditangani oleh pengadilan kriminal negara anggota. Hukum federal melarang kepemilikan obat-obatan tertentu, namun negara anggota terkadang juga mengeluarkan undang-undang yang bertentangan dengan hukum federal. Usia merokok yang diijinkan untuk warga negara umumnya 18 tahun, dan usia minum umumnya 21 tahun.

Di selang negara-negara maju lainnya, angka kriminalitas di Amerika Serikat cukup tinggi. Aksi kriminal yang sangat banyak terjadi adalah kekerasan bersenjata dan pembunuhan.[276] Pada 2011, terjadi 4,7 kasus pembunuhan per seribu jiwa; 14,5% semakin sedikit dibandingkan dengan tahun 2000 (5,5 kasus), dan 19,0% semakin sedikit semenjak mencapai puncaknya pada 2006 (5,8 kasus).[277][278] Kepemilikan senjata api di AS masih menjadi subjek perdebatan politik yang kontroversial.

Amerika Serikat termasuk salah satu negara yang memiliki tingkat penahanan dan total populasi penjara tertinggi di dunia.[279][280] Pada awal 2008, semakin dari 2,3 juta warga Amerika mendekam di penjara, dengan rasio penahanan 1 per 100 orang matang.[281] Angka penahanan saat ini meningkat hampir tujuh kali lipat semenjak 1980,[282] dan tiga kali lipat semakin tinggi dari angka penahanan di Polandia – negara OECD dengan angka penahanan tertinggi kedua.[283] Jumlah pria Afrika-Amerika yang menghuni penjara empat kali lipat semakin banyak dari jumlah pria kulit putih dan tiga kali lipat semakin banyak dari pria Hispanik.[279] Tingginya tingkat penahanan di Amerika Serikat terutama sekali dikarenakan oleh kebijakan hukuman dan obat-obatan terlarang.[279][284]

Hukuman mati di Amerika Serikat dikenakan kepada kejahatan-kejahatan federal dan militer tertentu, dan diterapkan oleh tiga puluh negara anggota.[285] Tidak benar eksekusi yang dijatuhkan selang tahun 1967-1977 sebab keputusan Mahkamah Luhur saat itu menolak penggunaan hukuman mati. Namun, pada 1976, Mahkamah Luhur memutuskan bahwa hukuman mati secara konstitusional dapat dijatuhkan. Semenjak itu, tercatat semakin dari 1.300 eksekusi telah dipertontonkan di wilayah hukum Amerika Serikat, sebagian akbarnya terjadi di tiga negara bagian; Texas, Virginia, dan Oklahoma.[286] Empat negara anggota telah menghapuskan hukuman mati, namun dua di selangnya (New Mexico dan Connecticut) belum mengubah hukum-hukumnya. Selain itu, pengadilan negara anggota di Massachusetts dan New York belum memutuskan status hukuman mati di wilayah hukum mereka. Pada 2010, Amerika Serikat merupakan negara dengan jumlah hukuman mati tertinggi kelima di dunia, setelah RRC, Iran, Korea Utara, dan Yaman.[287]

Hukum budaya istiadat

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal untuk berbagai kelompok etnis, tradisi, dan nilai-nilai.[9][289] Selain sejumlah kecil penduduk asli Amerika dan penduduk asli Hawaii, hampir semua penduduk Amerika bersumber dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu.[290] Hukum budaya istiadat utama Amerika bersumber dari hukum budaya istiadat Barat yang bersumber dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan kesudahan dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika.[9][291] Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga turut memperkaya khasanah cara melakukan sesuatu budi Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik cara melakukan sesuatu budi asli mereka.[9]

Hukum budaya istiadat Amerika dianggap sebagai hukum budaya istiadat yang sangat individualistik di dunia.[292] Konsep "American Dream", atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika semakin baik, berkembang di kalangan banyak orang dan berperan penting dalam menarik para imigran.[293] Meskipun cara melakukan sesuatu budi mainstream menyatakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan warga tanpa kelas,[294] para berbakat menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini terlihat dalam sisi sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.[295]

Warga Amerika kelas menengah dan profesional telah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme.[296] Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi cara melakukan sesuatu budi warga Amerika telah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat.[297] Sedangkan norma budaya warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu berdasarkan prestasi sosial ekonomi secara umum dianggap sebagai atribut yang positif.[298]

Media populer

Hollywood Sign di Los Angeles, California.

Film komersial pertama di dunia dibuat di New York City pada tahun 1894 dengan menggunakan kinetoskop Thomas Alfa Edison. Setahun kesudahan, skrining film komersial pertama di dunia juga dibuat di New York City. Selama dekade-dekade berikutnya, Amerika Serikat berada di garis depan dalam pengembangan film bersuara. Semenjak awal masa zaman ke-20, sebagian akbar industri film AS telah dipusatkan di sekitar Hollywood, California.

Sutradara D. W. Griffith adalah tokoh utama yang mengembangkan atur bahasa film, dan film Citizen Kane (1941) karya sutradara Orson Welles sering disebut-sebut sebagai film terbaik sepanjang masa.[299] Pemeran-pemeran Amerika seperti John Wayne, John Travolta dan Marilyn Monroe telah menjadi ikon populer di dunia. Produser dan pengusaha Walt Disney adalah pelopor dan tokoh terkemuka dalam film animasi dan pernak-pernik film. Hollywood juga menjadi salah satu produsen film-film terlaris di dunia.[300]

Amerika Serikat memiliki jumlah pemirsa televisi terbanyak di dunia,[301] dan rata-rata waktu menonton televisi terus meningkat sepanjang tahun, mencapai 5 jam per hari pada tahun 2006.[302] Empat jaringan televisi utama adalah aliran komersial. Warga Amerika juga gemar mendengarkan radio, dengan rata-rata semakin dari dua setengah jam per hari. Sebagian akbar aliran radio ini juga bersifat komersial.[303] Selain portal web dan mesin pencari, situs-situs yang sangat populer di Amerika Serikat adalah Facebook, YouTube, Wikipedia, Blogger, eBay, dan Craigslist.[304]

Musik Afrika-Amerika yang bergaya ritmis dan liris telah turut mempengaruhi perkembangan musik Amerika, yang membedakannya dengan musik-musik Eropa. Unsur-unsur musik rakyat seperti blues dan old-time music telah diadopsi dan diubah menjadi genre pop yang menyebar ke seluruh dunia. Musik jazz dikembangkan di AS oleh musisi-musisi seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington pada awal masa zaman ke-20. Musik country berkembang pada tahun 1920-an, dan rhythm and blues pada 1940-an.[305]

Elvis Presley dan Chuck Berry yang populer pada menengah 1950-an adalah pionir dari rock and roll. Pada 1960-an, Bob Dylan muncul dari kebangkitan musik rakyat dan menjadi salah satu penulis lagu Amerika yang sangat terkenal. Pada tahun-tahun berikutnya, James Brown mempelopori perkembangan funk. Genre musik asal Amerika yang baru-baru ini populer ke seluruh dunia adalah musik hip hop dan musik house. Bintang pop Amerika seperti Elvis Presley, Michael Jackson, Madonna, dan Lady Gaga telah menjadi selebriti dunia.[305]

Sastra, filsafat, dan seni

Pada masa zaman ke-18 dan awal masa zaman ke-19, seni dan sastra Amerika sangat dipengaruhi oleh Eropa. Kemudian, penulis-penulis seperti Nathaniel Hawthorne, Edgar Allan Poe, dan Henry David Thoreau mulai membentuk identitas sastra Amerika tersendiri pada menengah masa zaman ke-19. Mark Twain dan penyair Walt Whitman adalah beberapa tokoh sastra terkemuka pada masa zaman ke-20; Emily Dickinson, yang hampir tidak dikenal sepanjang hidupnya, saat ini diakui sebagai salah satu penyair Amerika yang sangat berpengaruh.[306] Sastra Amerika umumnya berisi aspek-aspek fundamental kebangsaan, perjuangan hidup, dan kepahlawanan, termasuk novel-novel yang dijuluki dengan "Great American Novel": Moby-Dick (1851) karya Herman Melville, The Adventures of Huckleberry Finn (1885) karya Twain, dan The Great Gatsby (1925) karya F. Scott Fitzgerald.[307]

Mark Twain, salah satu penulis Amerika terkemuka.

Sejauh ini, benar sebelas warga negara AS yang telah memenangkan Hadiah Nobel Sastra, yang terbaru adalah Toni Morrison pada 1993. William Faulkner dan Ernest Hemingway adalah nama-nama yang sering dianggap sebagai penulis Amerika yang sangat berpengaruh pada masa zaman ke-20.[308] Genre sastra populer seperti fiksi Barat dan fiksi kriminal berkembang di Amerika Serikat. Penulis-penulis dari Beat Generation memelopori pendekatan sastra baru, misalnya penulis-penulis pasca-modernis seperti John Barth, Thomas Pynchon, dan Don DeLillo.

Para rohaniwan, yang dipimpin oleh Thoreau dan Ralph Waldo Emerson, mendirikan pergerakan filsafat Amerika yang pertama. Setelah Perang Saudara, Charles Sanders Peirce, William James, dan John Dewey memepolopori perkembangan aliran pragmatisme. Pada masa zaman ke-20, pemikiran-pemikiran W. V. O. Quine, Richard Rorty, dan Noam Chomsky telah memperkenalkan konsep filsafat analitik ke kalangan akademisi filsafat Amerika. Pada dekade berikutnya, John Rawls dan Robert Nozick memelopori kebangkitan filsafat politik.

Dalam seni rupa, Hudson River School adalah gerakan yang memperkenalkan tradisi naturalisme Eropa di Amerika Serikat pada menengah masa zaman 19. Lukisan-lukisan karya para realis seperti Thomas Eakins saat ini banyak diagung-agungkan. Pameran Armory Show di New York City pada 1913 yang memamerkan karya-karya seni modernis Eropa telah menarik perhatian publik dan mengubah pandangan dunia terhadap seni rupa Amerika.[309] Georgia O'Keeffe, Marsden Hartley, dan yang lainnya bereksperimen dengan gaya-gaya baru yang semakin individualistis. Gaya seni rupa modern baru-baru ini seperti ekspresionisme niskala karya Jackson Pollock dan Willem de Kooning serta seni pop karya Andy Warhol dan Roy Lichtenstein secara umum juga dikembangkan di Amerika Serikat. Gelombang modernisme dan pasca-modernisme telah mentenarkan arsitek-arsitek Amerika seperti Frank Lloyd Wright, Philip Johnson, dan Frank Gehry.

Times Square di New York City, pusat dari Teater Broadway.

Salah satu promotor akbar pertama yang berperan penting dalam perkembangan teater Amerika adalah impresario P. T. Barnum, yang mulai mengoperasikan kompleks hiburan Manhattan pada 1841. Pada belakang 1970-an, tim Harrigan dan Hart memproduksi sejumlah pertunjukan komedi musikal populer di New York. Pada awal masa zaman ke-20, pertunjukan teater mulai dipusatkan di Distik Teater Broadway, New York City. Saat ini, Broadway merupakan salah satu pusat pertunjukan teater berbicara Inggris terkemuka di dunia, bersama dengan Teater West End di London. Lagu-lagu dari komposer teater musikal Broadway seperti Irving Berlin, Cole Porter, dan Stephen Sondheim telah menjadi standar pop. Dramawan Eugene O'Neill memenangkan Nobel Sastra pada tahun 1936. Dramawan Amerika terkemuka lainnya di selangnya pemenang Pulitzer Tennessee Williams, Edward Albee, dan August Wilson.

Meskipun hanya sedikit karya-karyanya yang diketahui, Charles Ives dianggap sebagai komposer musik klasik pertama Amerika Serikat, sedangkan eksperimentalis seperti Henry Cowell dan John Cage menciptakan pendekatan musik klasik Amerika yang berbeda dengan Eropa. Aaron Copland dan George Gershwin mengembangkan sintesis dari musik klasik dan musik pop. Koreografer Isadora Duncan dan Martha Graham juga berperan dalam menciptakan tarian modern, sedangkan George Balanchine dan Jerome Robbins adalah pionir balet pada masa zaman ke-20. Warga Amerika juga memiliki kontribusi akbar dalam perkembangan fotografi modern; fotografer-fotografer Amerika terkemuka di selangnya adalah Alfred Stieglitz, Edward Steichen, dan Ansel Adams. Inovasi Amerika lainnya adalah strip komik dan buku komik. Tokoh komik superhero seperti Superman telah terkenal ke seluruh dunia dan menjadi ikon Amerika.[310]

Kuliner

Tipikal makanan siap saji Amerika, terdiri dari hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan.

Kuliner Amerika serupa dengan kuliner yang benar di negara-negara Barat lainnya. Gandum adalah biji-bijian yang umumnya dipakai sebagai sereal utama. Masakan tradisional Amerika menggunakan bahan-bahan asli, seperti kalkun, daging rusa, kentang, ubi jalar, jagung, labu, dan sirup mapel. Makanan ini dikonsumsi oleh penduduk asli Amerika dan pemukim awal bangsa Eropa.

Barbekyu daging sapi dan babi, kue ketam, keripik kentang, dan kue cokelat adalah makanan-makanan khas Amerika. Soul food, yang dikembangkan oleh budak-budak Afrika, populer di Selatan di kalangan warga Afrika-Amerika. Masakan sinkretis seperti Louisiana creole, Cajun, dan Tex-Mex juga populer di beberapa daerah.

Makanan-makanan seperti pai apel, ayam goreng, pizza, hamburger, dan hot dog diperkenalkan oleh para imigran Eropa. Sedangkan kentang goreng, masakan Meksiko seperti burrito dan taco, serta pasta, diadaptasi dari masakan Italia, dan umumnya dikonsumsi secara luas.[311] Biasanya warga Amerika semakin menyukai kopi daripada teh. Industri di AS sebagian akbar menguasai pasar makanan cepat saji, cola, jus jeruk, dan susu kemasan di seantero dunia.[312]

Industri makanan cepat saji Amerika adalah yang terbesar di dunia, memelopori sistem pesan-antar pada 1930-an. Tingginya konsumsi makanan cepat saji telah memicu masalah kesehatan. Selama periode 1980-an dan 1990-an, asupan kalori warga Amerika meningkat 24%;[311] norma budaya warga Amerika yang seringkali makan di gerai makanan siap saji dikaitkan oleh para berbakat kesehatan dengan apa yang mereka sebut dengan "wabah obesitas Amerika".[313] Minuman ringan juga sangat populer di AS; minuman bergula menyumbangkan 9% untuk asupan kalori warga Amerika.[314]

Olahraga

Bisbol telah diambil keputusan sebagai olahraga nasional semenjak belakang masa zaman 19, sedangkan sepak bola Amerika (futbol) dianggap sebagai olahraga yang sangat populer menurut jumlah penonton.[315] Bola basket dan hoki es adalah dua olahraga populer lainnya, dengan tim-tim yang sukses secara internasional. Pertandingan futbol dan bola basket universitas selalu disaksikan oleh banyak orang. Tinju dan pacuan kuda dulunya adalah olahraga individu yang sangat banyak disaksikan,[316] namun kesudahan digantikan oleh golf dan balap mobil, terutama NASCAR. Sedangkan sepak bola (di Amerika dikata soccer) kurang populer jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tenis dan biasanya olahraga luar ruangan juga populer di kalangan warga Amerika. Turnamen tenis Grand Slam digelar di New York City setiap tahunnya.

Sebagian akbar olahraga utama di AS telah berevolusi dari olahraga Eropa; bola basket, bola voli, skateboarding, snowboarding, dan cheerleading adalah penemuan-penemuan Amerika yang populer di negara-negara lainnya. Lacrosse dan selancar bersumber dari aktivitas yang dipekerjakan penduduk asli Amerika dan penduduk asli Hawaii sebelum kedatangan bangsa Barat. Delapan medan Olimpiade telah diselenggarakan di Amerika Serikat. Sejauh ini, AS telah mendulang 2.301 medali dalam Olimpiade Musim Panas, semakin banyak dari negara manapun,[317] dan 253 medali dalam Olimpiade Musim Dingin; yang terbanyak kedua pada 2006.[318]

Sistem pengukuran

Meskipun Amerika Serikat berwenang dalam menetapkan sistem metrik pada 1866 dan menjadi salah satu negara yang menandatangani Konvensi Meter pada 1875, sistem pengukuran di Amerika Serikat sangat mirip dengan unit imperial Britania dan juga diadopsi dari sistem unit Inggris. Panjang dan jarak diberitahukan dalam inci, kaki, dan mil; berat dalam pon dan ton dari 2000 pon; serta suhu dalam derajat Fahrenheit. Sebagian akbar penamaan unit AS memang sama dengan unit imperial Britania, namun kapasitas pengukurannya berbeda; galon AS dan pint AS setara dengan 83% dalam unit imperial, sedangkan fluid ons AS 4% semakin akbar dari fl.oz imperial. Menurut CIA World Factbook, Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara di dunia yang tidak menggunakan sistem metrik Satuan Internasional (SI) sebagai sistem unit berat dan ukuran resmi mereka. Meskipun demikian, penggunaan SI tetap dominan dalam segi sains, kedokteran, teknologi, dan perdagangan internasional.[319]

Hari libur federal

TanggalNamaKeterangan

1 Januari	Hari tahun baru	Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga	Hari Martin Luther King, Jr.	Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga	Hari Presiden	Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat	Hari Peringatan	Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bekerja.
4 Juli	Hari Kemerdekaan	Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa dikata "The Fourth of July".
September, Senin pertama	Hari Buruh	Memperingati prestasi buruh, dan menandai belakang tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua	Hari Columbus	Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
11 November	Hari Veteran	Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang untuk perdamaian
November, Kamis keempat	Thanksgiving	Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
25 Desember	Hari Natal	Memperingati kelahiran Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.

Lihat juga

Catatan

1. ^ Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum dikata dengan United States, US, atau America.
2. ^ Secara kolektif, perekonomian Uni Eropa memang yang termaju, namun Uni Eropa bukanlah negara tunggal.

Pustaka

1. ^ 36 U.S.C. § 302 Motto nasional
2. ^ "U.S. on the History of "In God We Trust"". United States Department of the Treasury. Diakses 23 February 2013. 
3. ^ Refiguring Mass Communication: A History. University of Illinois Press. 24 March 2010. Diakses 23 February 2013. "Tercantum dalam Deklarasi Kemerdekaan, Konstitusi, dan menjadi motto informal negara." 
4. ^ a b c d e "United States". The World Factbook. CIA. September 30, 2009. Diakses January 5, 2010 (area given in square kilometers). 
5. ^ a b "U.S. POPClock Projection". U.S. Census Bureau.  (figure updated automatically).
6. ^ a b c d e f g h "United States". International Monetary Fund. Diakses January 23, 2013. 
7. ^ "Income, Poverty and Health Insurance Coverage in the United States: 2011". Newsroom. United States Census Bureau. September 12, 2012. Diakses January 23, 2013. 
8. ^ a b Feder, Jody (January 25, 2007). "English as the Official Language of the United States: Legal Background and Analysis of Legislation in the 110th Congress". Ilw.com (Congressional Research Service). Diakses June 19, 2007. 
9. ^ a b c d Adams, J.Q.; Strother-Adams, Pearlie (2001). Dealing with Diversity. Chicago: Kendall/Hunt. ISBN 0-7872-8145-X.
10. ^ Jack P. Greene and J.R. Pole, eds. A Companion to the American Revolution (2008) pp. 352–361.
11. ^ Thomas Bender (2006). A Nation Among Nations: America's Place in World History. Macmillan. hlm. 61. ISBN 9780809072354. 
12. ^ Maddison, Angus (2006). "Historical Statistics for the World Economy". Netherlands: The Groningen Growth and Development Centre, Economics Department of the University of Groningen. Diakses November 6, 2008. 
13. ^ "World Economic Outlook Database". International Monetary Fund. September 2011. Diakses September 11, 2011. 
14. ^ "US, Allies' Share of World Military Spending Shrinking—Study". Reuters. July 7, 2011. Diakses August 8, 2011. 
15. ^ Cohen, Eliot A. (July/August 2004). "History and the Hyperpower". Foreign Affairs (Washington D.C.). Diakses July 14, 2006. 
16. ^ "Country Profile: United States of America". BBC News (London). April 22, 2008. Diakses May 18, 2008. 
17. ^ "Cartographer Put 'America' on the Map 500 years Ago". USA Today (Washington, D.C.). Associated Press. April 24, 2007. Diakses November 30, 2008. 
18. ^ "To the inhabitants of Virginia," by A PLANTER. Dixon and Hunter's Virginia Gazette #1287 – April 6, 1776, Williamsburg, Virginia. Surat ini juga terdapat dalam American Archives Vol. 5
19. ^ Carter, Rusty (August 18, 2012). "You read it here first"[pranala nonaktif]. Virginia Gazette. "He did a search of the archives and found the letter on the front page of the April 6, 1776, edition, published by Hunter & Dixon."
20. ^ DeLear, Byron (August 16, 2012). "Who coined the name 'United States of America'? Mystery gets new twist." Christian Science Monitor (Boston, MA).
21. ^ Jefferson's "original Rough draught" of the Declaration of Independence
22. ^ "The Charters of Freedom". National Archives. Diakses June 20, 2007. 
23. ^ Mary Mostert (2005). The Threat of Anarchy Leads to the Constitution of the United States. CTR Publishing, Inc. hlm. 18. ISBN 9780975385142. 
24. ^ "Get to Know D.C.". Historical Society of Washington, D.C. Diakses July 11, 2011. 
25. ^ Wilson, Kenneth G. (1993). The Columbia Guide to Standard American English. New York: Columbia University Press, pp. 27–28. ISBN 0-231-06989-8.
26. ^ Zimmer, Benjamin (November 24, 2005). "Life in These, Uh, This United States". University of Pennsylvania—Language Log. Diakses January 5, 2013. 
27. ^ G. H. Emerson, The Universalist Quarterly and General Review, Vol. 28 (Jan. 1891), p. 49, quoted in Zimmer paper above.
28. ^ US Embassy in Madrid. Official website
29. ^ "Peopling of Americas". Smithsonian Institution, National Museum of Natural History. June 2004. Diarsipkan dari aslinya tanggal November 28, 2007. Diakses June 19, 2007. 
30. ^ Galloway, Golin G., American Revolution in Indian Country: Crisis and Diversity in Native American Communities. 1995. ISBN 978-0-521-47569-3. p.4-5.
31. ^ Russell, David Lee (2005). The American Revolution in the Southern Colonies. Jefferson, N.C., and London: McFarland, p. 12. ISBN 0-7864-0783-2.
32. ^ Quirk, Joel (May 26, 2011). The Anti-Slavery Project: From the Slave Trade to Human Trafficking. University of Pennsylvania Press. hlm. 195. ISBN 978-0-8122-4333-8. 
33. ^ Bilhartz, Terry D.; Elliott, Alan C. (February 28, 2007). Currents in American History: A Brief History of the United States. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-1817-7. 
34. ^ Wood,. Gordon S. (April 6, 1998). The Creation of the American Republic, 1776–1787. UNC Press Books. hlm. 263. ISBN 978-0-8078-4723-7. 
35. ^ Blackburn, Robin (1998). The Making of New World Slavery: From the Baroque to the Modern, 1492–1800. London and New York: Verso, p. 460. ISBN 1-85984-195-3.
36. ^ Humphrey, Carol Sue (2003). The Revolutionary Era: Primary Documents on Events from 1776 To 1800. Greenwood Publishing. hlm. 8–10. ISBN 978-0-313-32083-5. 
37. ^ Brown, Jerold E. (2001). Historical Dictionary of the U.S. Army. Greenwood Publishing. hlm. 126. ISBN 978-0-313-29322-1. 
38. ^ Fabian Young, Alfred; Nash, Gary B.; Raphael, Ray (2011). Revolutionary Founders: Rebels, Radicals, and Reformers in the Making of the Nation. Random House Digital. hlm. 4–7. ISBN 978-0-307-27110-5. 
39. ^ Boyer, Paul S.; Clark, Cliffoed E. Jr.; Kett, Joseph F.; Salisbury, Neal; Sitkoff, Harvard; Woloch, Nancy (2007). The Enduring Vision: A History of the American People. Cengage Learning. hlm. 192–193. ISBN 9780618801619. 
40. ^ Namun South Carolina kembali melakukannya.
41. ^ Cogliano, Francis D. (March 15, 2008). Thomas Jefferson: Reputation and Legacy. University of Virginia Press. hlm. 219. ISBN 978-0-8139-2733-6. 
42. ^ Hall, Kermit (2002). The Oxford Companion to American Law. Oxford University Press. hlm. 26. ISBN 978-0-19-508878-6. 
43. ^ Clark, Mary Ann (May 2012). Then We'll Sing a New Song: African Influences on America's Religious Landscape. Rowman & Littlefield. hlm. 47. ISBN 978-1-4422-0881-0. 
44. ^ Billington, Ray Allen; Ridge, Martin (2001). Westward Expansion: A History of the American Frontier. UNM Press. hlm. 22. ISBN 978-0-8263-1981-4. 
45. ^ "Louisiana Purchase". National Parks Services. Diakses March 1, 2011. 
46. ^ Wait, Eugene M. (1999). America and the War of 1812. Nova Publishers. hlm. 78. ISBN 978-1-56072-644-9. 
47. ^ Klose, Nelson; Jones, Robert F. (May 13, 1994). United States History to 1877. Barron's Educational Series. hlm. 150. ISBN 978-0-8120-1834-9. 
48. ^ Morrison, Michael A. (August 30, 1999). Slavery and the American West: The Eclipse of Manifest Destiny and the Coming of the Civil War. University of North Carolina Press. hlm. 13–21. ISBN 978-0-8078-4796-1. 
49. ^ Kemp, Roger L. (May 30, 2010). Documents of American Democracy: A Collection of Essential Works. McFarland. hlm. 180. ISBN 978-0-7864-4210-2. 
50. ^ McIlwraith, Thomas F.; Muller, Edward K. (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 61. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
51. ^ Smith-Baranzini, Marlene (June 1, 1999). A Golden State: Mining and Economic Development in Gold Rush California. University of California Press. hlm. 20. ISBN 978-0-520-21771-3. 
52. ^ Black, Jeremy (November 8, 2011). Fighting for America: The Struggle for Mastery in North America, 1519–1871. Indiana University Press. hlm. 275. ISBN 978-0-253-35660-4. 
53. ^ a b Wishart, David J. (September 1, 2004). Encyclopedia of the Great Plains. University of Nebraska Press. hlm. 37. ISBN 978-0-8032-4787-1. 
54. ^ Stuart Murray (2004). Atlas of American Military History. Infobase Publishing. hlm. 76. ISBN 978-1-4381-3025-5. 
55. ^ Thomas F. McIlwraith; Edward K. Muller (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 186. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
56. ^ a b Patrick Karl O'Brien (November 7, 2002). Atlas of World History. Oxford University Press. hlm. 184. ISBN 978-0-19-521921-0. 
57. ^ "1860 Census". U.S. Census Bureau. Diakses June 10, 2007.  Page 7 lists a total slave population of 3,953,760.
58. ^ De Rosa, Marshall L. (1997). The Politics of Dissolution: The Quest for a National Identity and the American Civil War. Edison, NJ: Transaction. p. 266. ISBN 1-56000-349-9.
59. ^ Vinovskis, Maris (1990). "Toward a social history of the American Civil War: exploratory essays". Cambridge University Press. p. 6. ISBN 0-521-39559-3.
60. ^ a b G. Alan Tarr (March 13, 2009). Judicial Process and Judicial Policymaking. Cengage Learning. hlm. 30. ISBN 978-0-495-56736-3. 
61. ^ John Powell (January 1, 2009). Encyclopedia of North American Immigration. Infobase Publishing. hlm. 74. ISBN 978-1-4381-1012-7. 
62. ^ Gates, John M. (August 1984). "War-Related Deaths in the Philippines". Pacific Historical Review. College of Wooster. Diakses September 27, 2007. 
63. ^ Foner, Eric; Garraty, John A. (1991). The Reader's Companion to American History. New York: Houghton Mifflin. p. 576. ISBN 0-395-51372-3.
64. ^ a b McDuffie, Jerome; Piggrem, Gary Wayne; Woodworth, Steven E. (2005). U.S. History Super Review. Piscataway, NJ: Research & Education Association. p. 418. ISBN 0-7386-0070-9.
65. ^ Axinn, June; Stern, Mark J. (2007). Social Welfare: A History of the American Response to Need (ed. 7th). Boston: Allyn & Bacon. ISBN 978-0-205-52215-6. 
66. ^ Burton, Jeffrey F., et al. (July 2000). "A Brief History of Japanese American Relocation During World War II". Confinement and Ethnicity: An Overview of World War II Japanese American Relocation Sites. National Park Service. Diakses April 2, 2010. 
67. ^ Kennedy, Paul (1989). The Rise and Fall of the Great Powers. New York: Vintage. p. 358. ISBN 0-679-72019-7.
68. ^ "The United States and the Founding of the United Nations, August 1941 – October 1945". U.S. Dept. of State, Bureau of Public Affairs, Office of the Historian. October 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 12, 2007. Diakses June 11, 2007. 
69. ^ Pacific War Research Society (2006). Japan's Longest Day. New York: Oxford University Press. ISBN 4-7700-2887-3.
70. ^ Dallek, Robert (2004). Lyndon B. Johnson: Portrait of a President. Oxford University Press. hlm. 169. ISBN 978-0-19-515920-2. 
71. ^ "Our Documents – Civil Rights Act (1964)". United States Department of Justice. Diakses July 28, 2010. 
72. ^ Social Security History, the United States Social Security Administration
73. ^ Voyce, Bill (2006-08-21). "Why the Expansion of the 1990s Lasted So Long". Iowa Workforce Information Network. Diakses 2007-08-16. 
74. ^ "Many Europeans Oppose War in Iraq". USA Today. 2003-02-14. Diakses 2008-09-01. 
75. ^ Lubowski, Ruben; Vesterby, Marlow; Bucholtz, Shawn (July 21, 2006). "AREI Chapter 1.1: Land Use". Economic Research Service. Diakses March 9, 2009. 
76. ^ "United States". Encyclopædia Britannica. Diakses March 25, 2008 (area given in square miles). 
77. ^ "Population by Sex, Rate of Population Increase, Surface Area and Density". Demographic Yearbook 2005. UN Statistics Division. Diakses March 25, 2008 (area given in square kilometers). 
78. ^ "World Factbook: Area Country Comparison Table". Yahoo Education. Diakses February 28, 2007. 
79. ^ O'Hanlon, Larry. "Supervolcano: What's Under Yellowstone?". Discovery Channel. Diakses June 13, 2007. 
80. ^ Perkins, Sid (May 11, 2002). "Tornado Alley, USA". Science News. Diarsipkan dari aslinya tanggal July 1, 2007. Diakses September 20, 2006. 
81. ^ Morin, Nancy. "Vascular Plants of the United States". Plants. National Biological Service. Diakses October 27, 2008. 
82. ^ "Global Significance of Selected U.S. Native Plant and Animal Species". SDI Group. February 9, 2001. Diakses January 20, 2009. 
83. ^ "Numbers of Insects (Species and Individuals)". Smithsonian Institution. Diakses January 20, 2009. 
84. ^ National Park Service (February 28, 2006). National Park Service Announces Addition of Two New Units. Siaran pers. Diakses pada June 13, 2006.
85. ^ a b "Federal Land and Buildings Ownership". Republican Study Committee. May 19, 2005. Diakses March 9, 2009. 
86. ^ a b "2010 Census Data". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. [pranala nonaktif]
87. ^ //www.census.gov/prod/cen2010/briefs/c2010br-02.pdf
88. ^ Camarota, Steven A., and Karen Jensenius (July 2008). "Homeward Bound: Recent Immigration Enforcement and the Decline in the Illegal Alien Population". Center for Immigration Studies. Diakses 2008-08-06. 
89. ^ "Statistical Abstract of the United States" (PDF). United States Census Bureau. 
90. ^ "Executive Summary: A Population Perspective of the United States". Population Resource Center. May 2000. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-04. Diakses 2007-12-20. 
91. ^ "Births: Preliminary Data for 2010". National Vital Statistics Reports, Volume 60. National Center for Health Statistics. 2011. Diakses 2012-08-17. 
92. ^ “U.S. Legal Permanent Residents: 2011”. Office of Immigration Statistics Annual Flow Report.
93. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2011 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 2002 to 2011 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
94. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2007 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 1998 to 2007 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
95. ^ Gay Americans Make Up 4 Percent of Population retrieved August 26, 2012
96. ^ National Survey of Sexual Health and Behavior retrieved 6 January 2013
97. ^ a b c d "Ancestry 2000". U.S.Census Bureau. June 2004. Diakses 2007-06-13. 
98. ^ a b c Humes, Karen R., Nicholas A. Jones, and Roberto R. Ramirez (March 2011). "Overview of Race and Hispanic Origin: 2010". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. 
99. ^ "B03001. Hispanic or Latino Origin by Specific Origin". 2007 American Community Survey. U.S. Census Bureau. Diakses 2008-09-26. 
100. ^ "Tables 41 and 42—Native and Foreign-Born Populations". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
101. ^ a b "National Vital Stattistics Reports: Volume 61, Number 1. Births: Final Data for 2012". Cdc.gov. August 2012. Diakses 2012-11-25. 
102. ^ U.S. Census Bureau: "U.S. Census Bureau Delivers Final State 2010 Census Population Totals for Legislative Redistricting" see custom table, 2nd worksheet
103. ^ Exner, Rich (2012-07-03). "Americans under age one now mostly minorities, but not in Ohio: Statistical Snapshot". The Plain Dealer. Diakses 2012-07-29. 
104. ^ "An Older and More Diverse Nation by Midcentury". U.S. Census Bureau. 2008-08-14. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-08-22. Diakses 2008-09-06. 
105. ^ "United States—Urban/Rural and Inside/Outside Metropolitan Area (GCT-P1. Population, Housing Units, Area, and Density: 2000)". U.S. Census Bureau. 2000-04-01. Diakses 2008-09-23. 
106. ^ "Table 1: Annual Estimates of the Resident Population for Incorporated Places Over 100,000, Ranked by July 1, 2008 Population: April 1, 2000 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau, Population Division. 2009-07-01. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
107. ^ a b "Table 5. Estimates of Population Change for Metropolitan Statistical Areas and Rankings: July 1, 2007 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
108. ^ "Raleigh and Austin are Fastest-Growing Metro Areas". U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diakses 2009-10-11. 
109. ^ "Figure A–3. Census Regions, Census Divisions, and Their Constituent States". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-17. 
110. ^ "Annual Estimates of the Population of Metropolitan and Micropolitan Statistical Areas: April 1, 2010 to July 1, 2011". U.S. Census Bureau. Diakses 2012-06-07. 
111. ^ a b "Language Spoken at Home by the U.S. Population, 2010", American Community Survey, U.S. Census Bureau, in World Almanac and Book of Facts 2012, p. 615.
112. ^ "Foreign Language Enrollments in United States Institutions of Higher Learning". MLA. 24 March 2002. Diakses 2006-10-16. 
113. ^ "The Constitution of the State of Hawaii, Article XV, Section 4". Hawaii Legislative Reference Bureau. 1978-11-07. Diakses 2007-06-19. 
114. ^ Dicker, Susan J. (2003). Languages in America: A Pluralist View. Clevedon, UK: Multilingual Matters. hlm. 216, 220–25. ISBN 1-85359-651-5. 
115. ^ "California Code of Civil Procedure, Section 412.20(6)". Legislative Counsel, State of California. Diakses 2007-12-17.  "California Judicial Council Forms". Judicial Council, State of California. Diakses 2007-12-17. 
116. ^ "Among Wealthy Nations...U.S. Stands Alone in its Embrace of Religion". Pew Global Attitudes Project. Pew Research Center. 2002-12-19. Diakses 2008-10-23. 
117. ^ a b c d "Religious Composition of the U.S.". U.S. Religious Landscape Survey. Pew Forum on Religion & Public Life. 2007. Diakses 2008-10-23. 
118. ^ a b c Kosmin, Barry A., Egon Mayer, and Ariela Kaysar (2001-12-19). "American Religious Identification Survey 2001". CUNY Graduate Center. Diakses 2011-09-16. 
119. ^ Media, Minorities, and Meaning: A Critical Introduction — Page 88, Debra L. Merskin – 2010
120. ^ Merica, Dan (2012-06-12). "Pew Survey: Doubt of God Growing Quickly among Millennials". CNN. Diakses 2012-06-14. 
121. ^ American Confidence In Organized Religion At All Time Low retrieved July 14, 2012
122. ^ "Religion Among the Millenials". The Pew Forum on Religion & Public Life. Diakses 2012-08-29. 
123. ^ "Table 55—Marital Status of the Population by Sex, Race, and Hispanic Origin: 1990 to 2007". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
124. ^ "Women's Advances in Education". Columbia University, Institute for Social and Economic Research and Policy. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-09. Diakses 2007-06-06. 
125. ^ "Teenage birth rate statistics – countries compared – NationMaster People". Nationmaster.com. Diakses 2011-07-10. 
126. ^ Strauss, Lilo T., et al. (2006-11-24). "Abortion Surveillance—United States, 2003". MMWR. Centers for Disease Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion, Division of Reproductive Health. Diakses 2007-06-17. 
127. ^ "For First Time, Majority of Americans Favor Legal Gay Marriage". Gallup.com. Diakses 2011-07-10. 
128. ^ Borreca, Richard (October 18, 1999). "'The Goal Was Democracy for All". Honolulu Star-Bulletin. Diakses February 11, 2012. 
129. ^ Lihat 8 U.S.C. § 1101(a)(36) dan 8 U.S.C. § 1101(a)(38) U.S. Federal Code, Immigration and Nationality Act. 8 U.S.C. § 1101a
130. ^ "Presidential Elections in the United States: A Primer (Page 7)". United States Congressional Research Service. April 17, 2000. Diakses January 18, 2010. 
131. ^ Raskin, James B. (2003). Overruling Democracy: The Supreme Court Vs. the American People. London and New York: Routledge, pp. 36–38. ISBN 0-415-93439-7.
132. ^ Fonseca, Felicia (July 17, 2010). "Native American nations debate sovereignty after Iroquois passport dispute". Deseret News. Diakses July 28, 2012. 
133. ^ Scheb, John M., and John M. Scheb II (2002). An Introduction to the American Legal System. Florence, KY: Delmar, p. 6. ISBN 0-7668-2759-3.
134. ^ Killian, Johnny H. "Constitution of the United States". The Office of the Secretary of the Senate. The Office of the Secretary of the Senate. Diakses February 11, 2012. 
135. ^ "The Legislative Branch". United States Diplomatic Mission to Germany. Diakses August 20, 2012. 
136. ^ "The Process for impeachment". ThinkQuest. Diakses August 20, 2012. 
137. ^ "The Executive Branch". The White House. Diakses August 20, 2012. 
138. ^ "Apportionment of the U.S. House of Representatives Based on the 2010 Census". US Census Bureau. Diakses August 20, 2012. 
139. ^ "What is the Electoral College". National Archives. Diakses August 21, 2012. 
140. ^ Cossack, Roger (July 12, 2000). "Beyond politics: Why Supreme Court justices are appointed for life". CNN. Diakses August 21, 2012. 
141. ^ "Nebraska (state, United States) : Agriculture". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2012-11-11. 
142. ^ "The United States Constitution". Diakses August 20, 2012. 
143. ^ "Marbury v. Madison". Cornell University Law School. Diakses August 20, 2012. 
144. ^ Eric Etheridge with Asger Deleith (August 19, 2009). "A Republic or a Democracy?". The New York Times. Diakses 2010-11-07. "The US system seems essentially a two-party system. ..." 
145. ^ Grigsby, Ellen (2008). Analyzing Politics: An Introduction to Political Science. Cengage Learning. hlm. 106–7. ISBN 0-495-50112-3. 
146. ^ "50 State Governors". netstate.com. Diakses February 27, 2013. 
147. ^ "The End of WASP Rule?". Electoral-vote.com. Diakses 2012-12-27. 
148. ^ Brad Knickerbocker (2012-08-19). "US government and politics no longer run by WASPs. Does it matter?". Csmonitor.com. Diakses 2012-12-27. 
149. ^ "Mitt Romney Religion: Election 2012 is the First With No WASPs in Field". Policymic.com. 2012-08-16. Diakses 2012-12-27. 
150. ^ "What is the G8?". University of Toronto. Diakses February 11, 2012. 
151. ^ Chapman, James (May 26, 2011). "Brotherhood of the Burger Kings: Obama and Cameron Hail 'Stronger than Ever' Special Relationship". Daily Mail (London). Diakses August 28, 2011. 
152. ^ Ek, Carl, and Ian F. Fergusson (September 3, 2010). "Canada–U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
153. ^ Vaughn, Bruce (August 8, 2008). "Australia: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
154. ^ Vaughn, Bruce (May 27, 2011). "New Zealand: Background and Bilateral Relations with the United States". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
155. ^ Lum, Thomas (2011-01-03). "The Republic of the Philippines and U.S. Interests". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-03. 
156. ^ Chanlett-Avery, Emma, et al. (June 8, 2011). "Japan-U.S. Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
157. ^ Manyin, Mark E., Emma Chanlett-Avery, and Mary Beth Nikitin (2011-07-08). "U.S.–South Korea Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-28. 
158. ^ Addis, Casey L. (February 14, 2011). "Israel: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
159. ^ Shah, Anup (April 13, 2009). "U.S. and Foreign Aid Assistance". GlobalIssues.org. Diakses October 11, 2009. 
160. ^ "The Cairan Force in Facts and Figures (Armed Forces Manpower Trends, End Strength in Thousands)". Cairan Force Magazine. May 2009. Diakses 2009-10-09. 
161. ^ "What does Selective Service provide for America?". Selective Service System. Diakses February 11, 2012. 
162. ^ "Base Structure Report, Fiscal Year 2008 Baseline". Department of Defense. Diakses 2009-10-09. 
163. ^ "Active Duty Military Personnel Strengths by Regional Area and by Country (309A)". Department of Defense. 2010-03-31. Diakses 2010-10-07. 
164. ^ Ikenberry, G. John (March/April 2004). "Illusions of Empire: Defining the New American Order". Foreign Affairs.  Kreisler, Harry, and Chalmers Johnson (2004-01-29). "Conversations with History". University of California at Berkeley. Diakses 2007-06-21. 
165. ^ "The 15 Countries with the Highest Military Expenditure in 2011". Stockholm International Peace Research Institute. Diakses 2013-02-04. 
166. ^ "Compare". CIA World Factbook. RealClearWorld. Diakses 2013-02-04. 
167. ^ "Fiscal Year 2013 Historical Tables". Budget of the U.S. Government. White House OMB. Diakses 24 November 2012. 
168. ^ "Fiscal Year 2012 Budget Request Overview". Department of Defense. February 2011. Diakses 2011-07-25. 
169. ^ Basu, Moni (2011-12-18). "Deadly Iraq War Ends with Exit of Last U.S. Troops". CNN. Diakses 2012-02-05. 
170. ^ "Operation Iraqi Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-02-05. Diakses 2012-02-05. 
171. ^ Cherian, John (7 April 2012). "Turning Point". Frontline (The Hindu Group). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2 December 2012. Diakses 2012-12-02. "There are currently 90,000 U.S. troops deployed in the country." 
172. ^ "Operation Enduring Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-04-04. Diakses 2012-04-04. 
173. ^ "Employment Situation Summary". U.S. Dept. of Labor. 2012-10-05. Diakses 2012-10-05. 
174. ^ "National Income and Product Accounts Gross Domestic Product, 1st Quarter 2012 (Advance Estimate)". Bureau of Economic Analysis. 2012-04-27. Diakses 2012-05-08.  Change is based on chained 2005 dollars. Quarterly growth is expressed as an annualized rate.
175. ^ "Consumer Price Index: May 2012". Bureau of Labor Statistics. 2012-06-14. Diakses 2012-06-27. 
176. ^ a b c "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2010". U.S. Census Bureau. 2010-09-14. Diakses 2011-09-16. 
177. ^ "Debt Statistics". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
178. ^ "Gross External Debt Position". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
179. ^ "Flow of Funds Accounts of the United States: Flows and Outstandings Fourth Quarter 2011". U.S. Federal Reserve. 2012-03-08. Diakses 2012-04-17. 
180. ^ Wright, Gavin, and Jesse Czelusta, "Resource-Based Growth Past and Present", in Natural Resources: Neither Curse Nor Destiny, ed. Daniel Lederman and William Maloney (World Bank, 2007), p. 185. ISBN 0-8213-6545-2.
181. ^ "EU27 Population 502.5 Million at 1 January 2011". Eurostat Press Office. July 28, 2011. Diakses 2012-06-19. 
182. ^ "Currency Composition of Official Foreign Exchange Reserves". International Monetary Fund. Diakses 2012-04-09. 
183. ^ a b "Trade Statistics". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-06. 
184. ^ "Top Ten Countries with which the U.S. Trades". U.S. Census Bureau. August 2009. Diakses 2009-10-12. 
185. ^ "National debt: Whom does the US owe?". CSMonitor.com. 2011-02-04. Retrieved 2011-07-14.
186. ^ "Market highlights for first half-year 2010". World Federation of Exchanges. Diakses 2012-11-22. 
187. ^ "GDP by Industry". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-13. 
188. ^ a b "USA Economy in Brief". U.S. Dept. of State, International Information Programs. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-12. Diakses 2008-03-12. 
189. ^ "Table 724—Number of Tax Returns, Receipts, and Net Income by Type of Business and Industry: 2005". U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-12. 
190. ^ "Table 964—Gross Domestic Product in Current and Real (2000) Dollars by Industry: 2006". U.S. Census Bureau. May 2008. Diakses 2009-10-12. 
191. ^ "Rank Order—Oil (Production)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Crude Oil and Total Petroleum Imports Top 15 Countries". U.S. Energy Information Administration. 2009-09-29. Diakses 2009-10-12. 
192. ^ "Corn". U.S. Grains Council. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-01-12. Diakses 2008-03-13. 
193. ^ "Soybean Demand Continues to Drive Production". Worldwatch Institute. 2007-11-06. Diakses 2008-03-13. 
194. ^ NYSE.com
195. ^ "Sony, LG, Wal-Mart among Most Extendible Brands". Cheskin. 2005-06-06. Diakses 2007-06-19. 
196. ^ Fuller, Thomas (2005-06-15). "In the East, Many EU Work Rules Don't Apply". International Herald Tribune. Diakses 2007-06-28. 
197. ^ "Doing Business in the United States (2006)". World Bank. Diakses 2007-06-28. 
198. ^ "Most Americans say U.S. in recession despite data: poll". Reuters. 2011-04-28. 
199. ^ "Total Economy Database, Summary Statistics, 1995–2010". The Conference Board Total Economy Database. The Conference Board. September 2010. Diakses 2009-09-20. 
200. ^ Gumbel, Peter (2004-07-11). "Escape from Tax Hell". Time. Diakses 2007-06-28. 
201. ^ "Household Income". Society at a Glance 2011: OECD Social Indicators. OECD Publishing. 12 April 2011. doi:10.1787/soc_glance-2011-6-en. Diakses 25 November 2012. 
202. ^ "OECD Better Life Index". OECD Publishing. Diakses 25 November 2012. 
203. ^ DeNavas-Walt, Carmen, Bernadette D. Proctor, and Jessica Smith (August 2008). "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2007" (PDF). U.S. Census Bureau. Diakses 2008-11-13. 
204. ^ Hacker, Jacob S. (2006). The Great Risk Shift: The New Economic Insecurity and the Decline of the American Dream. New York: Oxford University Press. ISBN 0-19-533534-1. 
205. ^ a b c Smeeding, T. M. (2005). "Public Policy: Economic Inequality and Poverty: The United States in Comparative Perspective". Social Science Quarterly 86: 955–983. doi:10.1111/j.0038-4941.2005.00331.x. 
206. ^ Kenworthy, L. (1999). "Do Social-Welfare Policies Reduce Poverty? A Cross-National Assessment" Social Forces 77(3), 1119–1139. Bradley, D., E. Huber, S. Moller, F. Nielsen, and J. D. Stephens (2003). "Determinants of Relative Poverty in Advanced Capitalist Democracies". American Sociological Review 68 (1): 22–51. 
207. ^ Fishback, Price V. (May 2010). "Social Welfare Expenditures in the United States and the Nordic Countries: 1900–2003". NBER Working Paper series. 15982. 
208. ^ Orr, D. (November–December, 2004). "Social Security Isn't Broken: So Why the Rush to 'Fix' It?" In C. Sturr and R. Vasudevan, eds. (2007). Current Economic Issues. Boston: Economic Affairs Bureau.
209. ^ UNICEF (2007). "Child Poverty in Perspective: An Overview of Child Well-Being in Rich Countries". BBC. Diakses 2007-09-10. 
210. ^ a b c Hartman, Chris (2008). "By the Numbers: Income". Demos. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2011-07-25. Diakses 2008-07-24. 
211. ^ Bartels, L. M. (2008). Unequal Democracy: The Political Economy of the New Gilded Age. Princeton, NJ: Princeton University Press, p. 20.
212. ^ Henderson, David R. (1998). "The Rich—and Poor—Are Getting Richer". Hoover Digest. Diakses 2007-06-19. 
213. ^ Yellen, J. (2006). "Speech to the Center for the Study of Democracy 2006–2007 Economics of Governance Lecture University of California, Irvine". San Francisco: Federal Reserve Board. Diakses 2008-07-24. Shapiro, Isaac (2005-10-17). "New IRS Data Show Income Inequality Is Again on the Rise". Center on Budget and Policy Priorities. Diakses 2007-05-16. 
214. ^ Johnston, David Cay (2007-03-29). "Income Gap Is Widening, Data Shows". New York Times. Diakses 2007-05-16. 
215. ^ Saez, E. (October 2007). "Table A1: Top Fractiles Income Shares (Excluding Capital Gains) in the U.S., 1913–2005". UC Berkeley. Diakses 2008-07-24. "Field Listing—Distribution of Family Income—Gini Index". The World Factbook. CIA. 2007-06-14. Diakses 2007-06-17. 
216. ^ Hodge, Scott (March 21, 2011). "No Country Leans on Upper-Income Households as Much as U.S". The Tax Foundation. Diakses March 15, 2012. 
217. ^ "Shares of Federal Tax Liabilities, 2004 and 2005". Congressional Budget Office. Diakses 2008-11-02. 
218. ^ Domhoff, G. William (December 2006). "Table 4: Percentage of Wealth Held by the Top 10% of the Adult Population in Various Western Countries". Power in America. University of California at Santa Cruz, Sociology Dept. Diakses 2006-08-21. 
219. ^ Kennickell, Arthur B. (2006-08-02). "Table11a: Amounts (Billions of 2004 Dollars) and Shares of Net Worth and Components Distributed by Net Worth Groups, 2004". Currents and Undercurrents: Changes in the Distribution of Wealth, 1989–2004. Federal Reserve Board. Diakses 2007-06-24. 
220. ^ "2011 Human Development Report". United Nations Development Programme. Diakses 2012-06-01. 
221. ^ "Cuaderno del laboratorio de Alexander Graham Bell, 1875-1876". World Digital Library. 1875-1876. Diakses 2013-07-23. 
222. ^ "Edison's Story". Lemelson Center. Diakses August 21, 2012. 
223. ^ Benedetti, François (2003-12-17). "100 Years Ago, the Dream of Icarus Became Reality". Fédération Aéronautique Internationale (FAI). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-09-12. Diakses 2007-08-15. 
224. ^ "Research and Development (R&D) Expenditures by Source and Objective: 1970 to 2004". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-19. 
225. ^ MacLeod, Donald (2006-03-21). "Britain Second in World Research Rankings". Guardian (London). Diakses 2006-05-14. 
226. ^ "Exploring the Digital Nation—Computer and Internet Use at Home". U.S. Dept. of Commerce, Economics and Statistics Administration. 2011-11-08. Diakses 2012-04-11. 
227. ^ "Report: 90% of Americans own a computerized gadget". CNN. 2011-02-03. Diakses 2012-12-27. 
228. ^ "ISAAA Brief 39-2008: Executive Summary—Global Status of Commercialized Biotech/GM Crops: 2008". International Service for the Acquisition of Agri-Biotech Applications. hlm. 15. Diakses 2010-07-16. 
229. ^ "Interstate FAQ (Question #3)". Federal Highway Administration. 2006. Diakses 2009-03-04. 
230. ^ "Number of Highways". WikiSPEEDia, derived from U.S. Census Bureau. Diakses 2010-06-10. 
231. ^ "China Expressway System to Exceed US Interstates". Newgeography.com. 2011-01-22. Diakses 2011-09-16. 
232. ^ "China overtakes US in car sales". London: Guardian. 2010-01-08. Diakses 2011-07-10. 
233. ^ "Motor vehicles statistics – countries compared worldwide". NationMaster. Diakses 2011-07-10. 
234. ^ "Household, Individual, and Vehicle Characteristics". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
235. ^ "Daily Passenger Travel". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
236. ^ Renne, John L., and Jan S. Wells (2003). "Emerging European-Style Planning in the United States: Transit-Oriented Development (p. 2)" (PDF). Rutgers, The State University of New Jersey. Diakses 2007-06-11. 
237. ^ "NatGeo surveys countries' transit use: guess who comes in last". Switchboard.nrdc.org. 2009-05-18. Diakses 2011-07-10. 
238. ^ "Intercity Passenger Rail: National Policy and Strategies Needed to Maximize Public Benefits from Federal Expenditures". U.S. Government Accountability Office. 2006-11-13. Diakses 2007-06-20. 
239. ^ "Amtrak Ridership Records". Amtrak. 2011-06-08. Diakses 2012-02-29. 
240. ^ McGill, Tracy (2011-01-01). "3 Reasons Light Rail Is an Efficient Transportation Option for U.S. Cities". MetaEfficient. Diakses 2011-08-29. 
241. ^ "Bicycling to Work". Trafficsafety.org. Diakses 2011-07-10. 
242. ^ "Scheduled Passengers Carried". International Cairan Transport Association (IATA). 2011. Diakses 2012-02-17. 
243. ^ "Passenger Traffic 2006 Final". Airports Council International. 2007-07-18. Diakses 2007-08-15. [pranala nonaktif]
244. ^ "Diagram 1: Energy Flow, 2007". EIA Annual Energy Review 2007. U.S. Dept. of Energy, Energy Information Administration. Diakses June 25, 2008. 
245. ^ "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. September 6, 2007. Diakses September 14, 2007. 
246. ^ "Atomic Renaissance". The Economist (London). September 6, 2007. Diakses September 6, 2007. 
247. ^ "BP Statistical Review of World Energy" (XLS). British Petroleum. June 2007. Diakses February 22, 2010. 
248. ^ Rosenstone, Steven J. (2009-12-17). "Public Education for the Common Good". University of Minnesota. Diakses 2009-03-06. 
249. ^ "Ages for Compulsory School Attendance...". U.S. Dept. of Education, National Center for Education Statistics. Diakses 2007-06-10. 
250. ^ "Statistics About Non-Public Education in the United States". U.S. Dept. of Education, Office of Non-Public Education. Diakses 2007-06-05. 
251. ^ "QS World University Rankings". Topuniversities. Diakses 2011-07-10. 
252. ^ "Top 200 – The Times Higher Education World University Rankings 2010–2011". Timeshighereducation.co.uk. Diakses 2011-07-10. 
253. ^ "Educational Attainment in the United States: 2003". U.S. Census Bureau. Diakses 2006-08-01. 
254. ^ For more detail on U.S. literacy, see A First Look at the Literacy of America’s Adults in the 21st century, U.S. Department of Education (2003).
255. ^ "Human Development Indicators". United Nations Development Programme, Human Development Reports. 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-20. Diakses 2008-01-14. 
256. ^ "2007 Facts & Figures". Texas Medical Center. Diakses November 7, 2008. 
257. ^ "Country Comparison: Life Expectancy at Birth". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
258. ^ MacAskill, Ewen (August 13, 2007). "US Tumbles Down the World Ratings List for Life Expectancy". The Guardian (London). Diakses August 15, 2007. 
259. ^ "Slideshow: Most obese countries". Reuters. Retrieved November 22, 2012.
260. ^ "Prevalence of Overweight and Obesity Among Adults: United States, 2003–2004". Centers for Disease Control and Prevention, National Center for Health Statistics. Diakses June 5, 2007. 
261. ^ Schlosser, Eric (2002). Fast Food Nation. New York: Perennial. hlm. 240. ISBN 0-06-093845-5. 
262. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses June 17, 2007. 
263. ^ "Country Comparison: Infant Mortality Rate". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
264. ^ Cowen, Tyler (October 5, 2006). "Poor U.S. Scores in Health Care Don't Measure Nobels and Innovation". The New York Times. Diakses October 9, 2012. 
265. ^ Whitman, Glen; Raad, Raymond. "Bending the Productivity Curve: Why America Leads the World in Medical Innovation". The Cato Institute. Diakses October 9, 2012. 
266. ^ OECD Health Data 2000: A Comparative Analysis of 29 Countries [CD-ROM] (OECD: Paris, 2000). See also "The U.S. Healthcare System: The Best in the World or Just the Most Expensive?". University of Maine. 2001. Diakses November 29, 2006. 
267. ^ "Health, United States, 2006". Centers for Disease Control, National Center for Health Statistics. Diakses November 24, 2006. 
268. ^ "Poverty Remains Higher, and Median Income for Non-Elderly Is Lower, Than When Recession Hit Bottom: Poor Performance Unprecedented for Four-Year Recovery Period". Center for Budget and Policy Priorities. September 1, 2006. Diakses June 24, 2007. 
269. ^ Abelson, Reed (June 10, 2008). "Ranks of Underinsured Are Rising, Study Finds". The New York Times. Diakses October 25, 2008. 
270. ^ Blewett, Lynn A. et al. (December 2006). "How Much Health Insurance Is Enough? Revisiting the Concept of Underinsurance". Medical Care Research and Review 63 (6): 663–700. doi:10.1177/1077558706293634. ISSN 1077-5587. PMID 17099121. 
271. ^ Fahrenthold, David A. (April 5, 2006). "Mass. Bill Requires Health Coverage". The Washington Post. Diakses June 19, 2007. 
272. ^ "Health Care Law 54% Favor Repeal of Health Care Law". Rasmussen Reports. Diakses October 13, 2012. 
273. ^ "Debate on ObamaCare to intensify in the wake of landmark Supreme Court ruling". Fox News. June 29, 2012. Diakses October 14, 2012. 
274. ^ "Local Police Departments, 2003". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. May 2006. Diakses 2011-12-07. 
275. ^ "U.S. Federal LAw Enforcement Agencies, Who Governs & What They Do". chiff.com. Diakses August 21, 2012. 
276. ^ "Eighth United Nations Survey of Crime Trends and Operations of Criminal Justice Systems (2001–2002)". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). 2005-03-31. Diakses 2008-05-18. 
277. ^ "Crime in the United States, 2011". FBI '(Uniform Crime Statistics—Murder)'. Diakses January 23, 2013. 
278. ^ "UNODC Homicide Statistics". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Diakses January 23, 2013. 
279. ^ a b c "New Incarceration Figures: Thirty-Three Consecutive Years of Growth". Sentencing Project. December 2006. Diakses 2007-06-10. 
280. ^ Walmsley, Roy (2005). "World Prison Population List". King's College London, International Centre for Prison Studies. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-28. Diakses 2007-10-19.  For the latest data, see "Prison Brief for United States of America". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2006-06-21. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-08-04. Diakses 2007-10-19.  For other estimates of the incarceration rate in China and North Korea see Adams, Cecil (2004-02-06). "Does the United States Lead the World in Prison Population?". The Straight Dope. Diakses 2007-10-11. 
281. ^ "Pew Report Finds More than One in 100 Adults are Behind Bars". Pew Center on the States. 2008-02-28. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-03. Diakses 2008-03-02. 
282. ^ "Incarceration Rate, 1980–2005". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-11. Diakses 2007-06-10. 
283. ^ "World Prison Population List (8th edition)". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2009. Diakses 2011-07-23. 
284. ^ "The Impact of the War on Drugs on U.S. Incarceration". Human Rights Watch. May 2000. Diakses 2007-06-10. 
285. ^ While there are thirty-three states which include capital punishment within their sentencing statutes, some states (such as New Hampshire and Kansas) have yet to execute anyone since 1976, as demonstrated by the lack of any executions by these states out of the 1317 total executions which have taken place as of December 5, 2012 "U.S. Executions Since 1976". Clark Prosecutor. Diakses 2012-12-05. 
286. ^ "Searchable Execution Database". Death Penalty Information Center. Diakses October 10, 2012. 
287. ^ "Executions Around the World". Death Penalty Information Center. 2010. Diakses 2011-07-23. 
288. ^ "Statue of Liberty". World Heritage. UNESCO. Diakses 2011–10–20. 
289. ^ Thompson, William, and Joseph Hickey (2005). Society in Focus. Boston: Pearson. ISBN 0-205-41365-X.
290. ^ Fiorina, Morris P., and Paul E. Peterson (2000). The New American Democracy. London: Longman, p. 97. ISBN 0-321-07058-5.
291. ^ Holloway, Joseph E. (2005). Africanisms in American Culture, 2d ed. Bloomington: Indiana University Press, pp. 18–38. ISBN 0-253-34479-4. Johnson, Fern L. (1999). Speaking Culturally: Language Diversity in the United States. Thousand Oaks, Calif., London, and New Delhi: Sage, p. 116. ISBN 0-8039-5912-5.
292. ^ "Individualism". Clearly Cultural. Diakses 2009-02-28. 
293. ^ "A Family Affair: Intergenerational Social Mobility across OECD Countries". Economic Policy Reforms: Going for Growth (OECD). 2010. Diakses 2010-09-20.  Blanden, Jo, Paul Gregg, and Stephen Malchin (April 2005). "Intergenerational Mobility in Europe and North America". Centre for Economic Performance. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 23, 2006. Diakses 2006-08-21. 
294. ^ Gutfield, Amon (2002). American Exceptionalism: The Effects of Plenty on the American Experience. Brighton and Portland: Sussex Academic Press. hlm. 65. ISBN 1-903900-08-5. 
295. ^ Zweig, Michael (2004). What's Class Got To Do With It, American Society in the Twenty-First Century. Ithaca, NY: Cornell University Press. ISBN 0-8014-8899-0.  "Effects of Social Class and Interactive Setting on Maternal Speech". Education Resource Information Center. Diakses 2007-01-27. 
296. ^ Ehrenreich, Barbara (1989). Fear of Falling, The Inner Life of the Middle Class. New York: HarperCollins. ISBN 0-06-097333-1. 
297. ^ Eichar, Douglas (1989). Occupation and Class Consciousness in America. Westport, CT: Greenwood Press. ISBN 0-313-26111-3. 
298. ^ O'Keefe, Kevin (2005). The Average American. New York: PublicAffairs. ISBN 1-58648-270-X. 
299. ^ Village Voice: 100 Best Films of the 20th century (2001). Filmsite.org; Sight and Sound Top Ten Poll 2002. BFI. Retrieved on 2007-06-19.
300. ^ "Nigeria surpasses Hollywood as world's second largest film producer – UN". Copyright © United Nations 2012. 2009-05-05. Diakses 2013-02-17. 
301. ^ "Media Statistics > Television Viewing by Country". NationMaster. Diakses 2007-06-03. 
302. ^ "Broadband and Media Consumption". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
303. ^ "TV Fans Spill into Web Sites". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
304. ^ "Top Sites in United States". Alexa. 2010. Diakses 2010-03-27. 
305. ^ a b Biddle, Julian (2001). What Was Hot!: Five Decades of Pop Culture in America. New York: Citadel, p. ix. ISBN 0-8065-2311-5.
306. ^ Bloom, Harold. 1999. Emily Dickinson. Broomall, PA: Chelsea House Publishers. p. 9. ISBN 0-7910-5106-4.
307. ^ Buell, Lawrence (Spring/Summer 2008). "The Unkillable Dream of the Great American Novel: Moby-Dick as Test Case". American Literary History 20 (1–2): 132–155. doi:10.1093/alh/ajn005. ISSN 0896-7148. 
308. ^ Quinn, Edward (2006). A Dictionary of Literary and Thematic Terms. Infobase, p. 361. ISBN 0-8160-6243-9. Seed, David (2009). A Companion to Twentieth-Century United States Fiction. Chichester, West Sussex: John Wiley and Sons, p. 76. ISBN 1-4051-4691-5. Meyers, Jeffrey (1999). Hemingway: A Biography. New York: Da Capo, p. 139. ISBN 0-306-80890-0.
309. ^ Brown, Milton W. (1988 1963). The Story of the Armory Show. New York: Abbeville. ISBN 0-89659-795-4.
310. ^ Daniels, Les (1998). Superman: The Complete History (ed. 1st). Titan Books. hlm. 11. ISBN 1-85286-988-7. 
311. ^ a b Klapthor, James N. (2003-08-23). "What, When, and Where Americans Eat in 2003". Newswise/Institute of Food Technologists. Diakses 2007-06-19. 
312. ^ Smith, Andrew F. (2004). The Oxford Encyclopedia of Food and Drink in America. New York: Oxford University Press, pp. 131–32. ISBN 0-19-515437-1. Levenstein, Harvey (2003). Revolution at the Table: The Transformation of the American Diet. Berkeley, Los Angeles, and London: University of California Press, pp. 154–55. ISBN 0-520-23439-1.
313. ^ Boslaugh, Sarah (2010). "Obesity Epidemic", in Culture Wars: An Encyclopedia of Issues, Viewpoints, and Voices, ed. Roger Chapman. Armonk, N.Y.: M. E. Sharpe, pp. 413–14. ISBN 978-0-7656-1761-3.
314. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses 2007-06-09.  "Let's Eat Out: Americans Weigh Taste, Convenience, and Nutrition". U.S. Dept. of Agriculture. Diakses 2007-06-09. 
315. ^ Krane, David K. (2002-10-30). "Professional Football Widens Its Lead Over Baseball as Nation's Favorite Sport". Harris Interactive. Diakses 2007-09-14.  Maccambridge, Michael (2004). America's Game: The Epic Story of How Pro Football Captured a Nation. New York: Random House. ISBN 0-375-50454-0.
316. ^ Cowen, Tyler, and Kevin Grier (2012-02-09). "What Would the End of Football Look Like?". Grantland/ESPN. Diakses 2012-02-12. 
317. ^ "All-Time Medal Standings, 1896–2004". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Distribution of Medals—2008 Summer Games". Fact Monster. Diakses 2008-09-02. 
318. ^ "All-Time Medal Standings, 1924–2006". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Olympic Medals". Vancouver Organizing Committee. Diakses 2010-03-02.  Norway is first.
319. ^ "Appendix G: Weights and Measures". The World Factbook. CIA. Diakses 2010-04-01. 

Pranala luar

PemerintahanSejarahPeta
edunitas.com

Page 6

Amerika Serikat

United States of America

Kota terbesarBahasa resmiBahasa nasionalDemonimPemerintahanLegislatifKemerdekaanLuasPendudukMata uangZona waktuLajur kemudiKode ISO 3166Ranah InternetKode telepon

Bendera Lambang
Motto:  "In God We Trust" (resmi) (Pada Tuhan Kami Percaya)[1][2] "E pluribus unum" (Latin) (tradisional)[3] (Dari Banyak Menjadi Satu)
Lagu kebangsaan:  The Star-Spangled Banner (Bendera Bertabur Bintang)
Peta Amerika Serikat, meliputi anggota tengah Amerika Utara, Alaska, dan Hawaii
Ibu kota	Washington, D.C. 38°53′LU 77°01′BT / 38,883°LU 77,017°BB / 38.883; -77.017
New York City
Tidak benar bahasa resmi di tingkat federal [a]
Inggris (de facto) [b]
Bangsa Amerika
Republik konstitusional, federal, dua partai, presidensial
-	Presiden	Barack Obama (D)
-	Wakil Presiden	Joe Biden (D)
-	Juru Cakap DPR	John Boehner (R)
-	Ketua Mahkamah Luhur	John Roberts
Kongres
-	Majelis Tinggi	Senat
-	Majelis Rendah	Dewan Perwakilan Rakyat
dari Kerajaan Inggris
-	Deklarasi	4 Juli 1776
-	Diakui	3 September 1783
-	Konstitusi	21 Juni 1788
-	Total	9.826.675 km2 [4][c](ke-3/ke-4)
-	Perairan (%)	6,76
-	Perkiraan 2012	315.585.000 [5] (ke-3)
-	Kepadatan	34,2/km2
PDB (KKB)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-6)
PDB (nominal)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-15)
Gini (2011)	47,7[7]
-	Peringkat Gini	ke-39
IPM (2011)	▲ 0,910 (sangat tinggi) (ke-4)
Dolar Amerika Serikat ($) (USD)
(UTC−5 mencapai −10)
-	Musim panas (DST)	(UTC−4 mencapai −10[e])
kanan
US
.us   .gov   .mil   .edu
+1
1	^ Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di sangat tidak 28 negara anggota. Hal ini berbeda-beda tergantung pada definisi kata "resmi".[8] Di negara anggota Hawaii, bahasa Inggris dan bahasa Hawaii adalah bahasa resmi.
2	^ Bahasa Inggris secara de facto merupakan bahasa yang digunakan oleh pemerintah Amerika Serikat dan merupakan satu-satunya bahasa yang diceritakan oleh 80% warga Amerika yang berusia di atas 5 tahun. Bahasa Spanyol merupakan bahasa kedua terbanyak yang diceritakan.
3	^ Mengenai luas, masih diperdebatkan apakah AS atau RRC yang semakin luas. Angka ini bersumber dari The World Factbook Central Intelligence Agency. Beberapa sumber lainnya memberikan angka yang semakin kecil. Anggaran luas wilayah ini hanya mencakup ke 50 negara anggota dan Distrik Columbia, tidak termasuk teritori lainnya.
4	^ Persangkaan populasi meliputi orang-orang yang tinggal di lima puluh negara anggota dan Distrik Columbia, termasuk pula yang bukan warga negara. Persangkaan ini tidak meliputi penduduk yang tinggal di teritori AS (lebih dari 4 juta jiwa, sebagian akbar di Puerto Riko).
5	^ Lihat zona waktu di Amerika Serikat untuk detail mengenai pembagian zona waktu di Amerika Serikat.
6	^ Tidak termasuk daerah insuler dan Kepulauan Terluar Kecil Amerika Serikat, yang memiliki ISO 3166 tersendiri.

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan 1] adalah suatu negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara anggota dan suatu distrik federal.[4] Negara ini terletak di anggota tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara anggota yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudera Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara anggota lainnya, yaitu Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara anggota Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara anggota Hawaii adalah suatu kepulauan yang bertempat di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan luas wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan jumlah penduduk sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat merupakan negara terluas ketiga atau keempat di dunia, dan terbesar ketiga menurut jumlah penduduk. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang sangat multi-etnis dan sangat multi-kultural di dunia, yang muncul dampak benarnya imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru dunia.[9] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal untuk berbagai spesies.

Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke dataran yang saat ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Setelah tahun 1500 M, kedatangan bangsa Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi jumlah populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan selang Inggris dan para kolonis Amerika menyebabkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini sukses mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini merupakan perang kemerdekaan pertama yang sukses mengalahkan imperium Eropa.[10][11] Konstitusi yang berlangsung saat ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amandemen dipertontonkan di kesudahan hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tidak mengubah isi teks aslinya. Sepuluh amandemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak-hak sipil landasan dan kebebasan.

Didorong oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang masa zaman ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan penduduk asli, merebut serta melakukan pembelian teritori-teritori baru, dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara anggota yang baru. Perang Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika Serikat. Pada belakang masa zaman ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat merupakan perekonomian termaju di dunia.[12] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika dan Perang Dunia I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai daya militer dunia. Setelah Perang Dunia II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di dunia, menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Hasilnyanya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pasca-industri, dan merupakan negara dengan perekonomian termaju di dunia, dengan persangkaan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011.[6][13][catatan 2] PDB perkapita AS adalah yang terbesar keenam di dunia pada 2010.[6] Majunya perekonomian Amerika Serikat didorong oleh ketersediaan sumber daya dunia yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan baik, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pasca-industri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen terbesar di dunia. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[14] dan menjadi yang terdepan dalam segi ekonomi, cara melakukan sesuatu budi, dan politik, serta pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi.[15][16]

Etimologi

Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller menciptakan suatu peta dunia yang di dalamnya terdapat kata "America" untuk merujuk pada benua anggota barat. Penamaan ini dinamakan berdasarkan seorang penjelajah dan kartografer Italia bernama Amerigo Vespucci.[17]

Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of America" terdapat dalam suatu esai anonim yang diterbitkan dalam surat kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[18][19] Pada bulan Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA" dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[20][21] Namun, dalam versi belakang Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut diganti menjadi "united States of America".[22] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[23]

Bentuk pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap digunakan sebagai bentuk standar negara ini. Bentuk umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan "America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional kadang hanya dikata dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam puisi dan lagu-lagu pada belakang 1700-an,[24] pertama kali dikemukakan oleh Christopher Columbus; kata ini menjadi landasan penamaan "Distrik Columbia".

Sebutan standar untuk merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah "American". "United States", "American" dan "U.S." juga digunakan untuk merujuk pada hal-hal yang mengadakan komunikasi dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah "American" jarang digunakan untuk merujuk pada subjek yang tidak terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah suatu benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah "Amerika" ini secara umum digunakan hanya untuk merujuk pada hal-hal yang terkait dengan Amerika Serikat.[25]

Frasa "United States" pada awalnya difungsikan sebagai bentuk jamak untuk mendeskripsikan mengenai kelompok negara-negara merdeka, misalnya dalam Amandemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini kesudahan secara umum difungsikan sebagai bentuk tunggal; misalnya, setelah hasilnyanya Perang Saudara, dinyatakan: "the United States is...". Bentuk tunggal ini lalu digunakan sebagai standar mencapai sekarang, namun bentuk jamaknya masih tetap dipertahankan dalam idiom "these United States".[26] Perbedaan ini dianggap bukanlah sebagai kesalahan penggunaan kata, namun untuk mencerminkan perbedaan selang kelompok negara-negara anggota (states) dan suatu negara berdaulat (country).[27]

Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa "United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga digunakan. Misalnya, di Spanyol, sebutan umum untuk "United States" adalah "Estados Unidos", bersumber dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan "EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini digunakan sebagai bentuk jamak di Spanyol.[28] Dalam bahasa Indonesia, nama yang digunakan adalah Amerika Serikat, bersumber dari frasa "United States of America", dengan bentuk singkat AS, dan umumnya juga dikata dengan "Amerika" saja.

Sejarah

Penduduk asli Amerika dan pemukiman Eropa

Penduduk asli di dataran Amerika bermigrasi dari Asia, yang dimulai sekitar 40.000 hingga 12.000 tahun yang lalu.[29] Beberapa di selangnya, seperti hukum budaya istiadat Mississippi pra-Columbia, telah mengembangkan teknik pertanian yang maju, arsitektur megah, dan warga setingkat negara. Setelah penjelajah Eropa dan para pedagang melakukan kontak pertama dengan para penduduk asli, jutaan dari mereka tewas sebab wabah penyakit yang ditularkan oleh para pendatang Eropa, misalnya cacar.[30]

Plymouth, New England, 1620. Mayflower Compact dibuat oleh pemukim Inggris untuk memperkenalkan bentuk pemerintahan demokrasi ke Dunia Baru.		Columbia dulunya adalah lambang Amerika Serikat, kesudahan digantikan oleh Patung Liberty setelah tahun 1920.

Penjelajah Spanyol pertama kali mendarat di "La Florida" pada tahun 1513. Spanyol mendirikan pemukiman di California dan New Mexico, yang kesudahan bergabung dengan Tiga Belas Koloni. Terdapat juga beberapa pemukiman Perancis di sepanjang Sungai Mississippi.

Pemukiman Inggris bangunan di sepanjang pesisir Atlantik adalah faktor awal yang sangat penting dalam pembentukan Amerika Serikat. Koloni Virginia didirikan pada tahun 1607 dan Koloni Plymouth pada 1620. Sekitar 100.000 Puritan bermigrasi ke New England, terutama ke Koloni Massachusetts Bay. Pada awal 1614, Belanda merebut wilayah yang kelak akan membentuk New York; koloni tersebut mereka namakan New Netherland, dan koloni ini diambilalih oleh Inggris pada tahun 1674, namun pengaruh Belanda yang kuat tetap bertahan di anggota utara New York City, Hudson Valley, selama bergenerasi-generasi lamanya. Para imigran baru dari Afrika diperbudak selama kolonisasi ini.[31] Pada pergantian masa zaman ke-18, para imigran dari Afrika telah menjadi sasaran utama perbudakan di berbagai koloni.[32]

Setelah dimekarkannya Carolina pada 1729 dan didudukinya Georgia pada 1732, Tiga Belas Koloni Inggris yang kelak akan menjadi Amerika Serikat sudah terbentuk.[33] Koloni-koloni ini memiliki pemerintahan daerah tersendiri, namun tetap diwajibkan untuk tunduk dan mengabdi kepada tanah leluhur mereka, yaitu Inggris. Semua koloni melegalkan perdagangan budak Afrika.[34] Dengan angka kelahiran yang tinggi dan angka kematian yang rendah serta imigrasi yang stabil, penduduk kolonial makin tumbuh pesat. Munculnya gerakan kebangkitan Kristen pada periode 1730-an dan 1740-an yang dikenal dengan Great Awakening memicu semangat untuk memerjuangkan kebebasan beragama.

Dalam Perang Perancis-Indian, pasukan Inggris sukses merebut Kanada dari Perancis, namun koloni di Kanada ini terpisah secara politik dari koloni-koloni di selatan. Dengan pengecualian penduduk asli Amerika yang masih mengungsi, ketigabelas koloni Inggris memiliki populasi sekitar 2,6 juta jiwa pada tahun 1770, lebih kurang sepertiga dari total populasi Inggris pada saat itu. Hampir seperlima dari total populasi di Tiga Belas Koloni yang kelak akan membentuk Amerika Serikat adalah budak kulit hitam.[35]

Ekspansi kolonial Inggris ke arah barat ditentang oleh suku-suku asli yang sudah semakin dulu bermukim disana. Mereka berupaya mempertahankan pemukiman mereka dengan berbagai metode seperti bersekutu dengan bangsa Eropa dan bertempur. Di sisi lain, pemukim Inggris di Tiga Belas Koloni dibuat sebagai subjek pajak Inggris, namun hal ini ditentang oleh para kolonis sebab mereka tidak memiliki perwakilan di Parlemen Britania Raya.

Kemerdekaan dan perluasan

Revolusi Amerika adalah perang kemerdekaan kolonial pertama yang sukses dalam melawan daya Eropa. Warga Amerika telah mengembangkan sistem pemerintahan daerah yang demokratis dan ideologi "republikanisme", menyelenggarakan pemerintahan yang bertumpu pada harapan rakyat (bukannya raja), menentang korupsi, dan menuntut kebajikan sipil. Mereka menuntut hak-hak mereka sebagai orang Inggris dan menolak upaya Inggris untuk memungut pajak tanpa persetujuan legislatura kolonial. Inggris tetap bersikeras untuk memungut pajak dan konflik meningkat menjadi perang berskala penuh pada tahun 1775, yang dikenal dengan Perang Revolusi Amerika.[36] Pada tanggal 14 Juni 1775, Kongres Kontinental yang bersidang di Philadelphia membentuk Tentara Kontinental yang di komandoi oleh George Washington.[37] Kongres juga menyatakan bahwa "semua manusia dibuat sama" dan diberkahi dengan "hak asasi tertentu". Kongres ini lalu mengesahkan Deklarasi Kemerdekaan yang disusun oleh Thomas Jefferson pada 4 Juli 1776. Tanggal tersebut selanjutnya diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat. Pada tahun 1777, Pasal Konfederasi mengatur pembentukan suatu pemerintahan lemah yang bertahan mencapai tahun 1789.[38]

Declaration of Independence karya John Trumbull, 1776. Dengan harapan rakyat, Tiga Belas Koloni merdeka dari Kerajaan Inggris.		Akuisisi teritorial Amerika Serikat.

Setelah kekalahan Inggris di Yorktown oleh pasukan Amerika yang dibantu oleh Perancis, Amerika Serikat hasilnya menjadi negara merdeka. Dalam Traktat Perdamaian 1783, Inggris mengakui kedaulatan Amerika Serikat atas sebagian akbar wilayah di sebelah timur Sungai Mississippi. Para nasionalis menyerukan mengenai pembentukan pemerintahan federal yang jauh semakin kuat dengan metode memungut pajak, yang menyebabkan lahirnya konvensi konstitusional pada tahun 1787. Setelah melalui saling berargumentasi panjang, Konstitusi Amerika Serikat hasilnya disahkan pada 1788 oleh ketigabelas negara anggota. Kongres dan Dewan Perwakilan Rakyat pertama diwujudkan dan George Washington ditunjuk sebagai presiden pertama – yang mulai menjabat pada 1789. Bill of Rights, yang melarang pembatasan kebebasan pribadi dan menjamin berbagai perlindungan hukum, disahkan pada tahun 1791.[39]

Sikap terhadap perbudakan juga berubah; semua negara anggota melarang perdagangan budak internasional,[40] dan pemerintah federal mengkriminalisasikan aktivitas yang dipekerjakan impor atau ekspor budak pada tahun 1807.[41] Seluruh negara anggota Utara menghapuskan perbudakan selang tahun 1780 dan 1804. Sementara itu, dengan tingginya produksi kapas setelah tahun 1820, bangsa kulit putih di Selatan memutuskan bahwa perbudakan adalah hal yang positif untuk semua orang, termasuk para budak.[42] Kebangkitan Akbar Kedua, yang dimulai pada 1800-an, menyebabkan jutaan orang memeluk agama Protestan. Di Utara, muncul beberapa gerakan reformasi sosial, termasuk abolisionisme.[43]

Hasrat Amerika untuk memperluas wilayahnya ke arah barat memicu berkobarnya serangkaian peperangan dengan bangsa Indian.[44] Pembelian Louisiana dari Perancis oleh Presiden Thomas Jefferson pada 1803 memperluas wilayah Amerika Serikat hampir dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.[45] Perang 1812 untuk menyingkirkan pengaruh Inggris semakin memperkuat nasionalisme Amerika Serikat.[46] Serangkaian serangan militer AS ke Florida menciptakan Spanyol menyerahkan koloni-koloninya di Pantai Teluk kepada Amerika Serikat pada tahun 1819.[47]

Andrew Jackson menjadi presiden pada 1829 dan memulai serangkaian reformasi yang melahirkan era demokrasi Jacksonian, yang berlanjut dari 1830 – 1850. Reformasi ini termasuk memperluas hak pilih untuk pria, dan beberapa penyesuaian dalam pelimpahan kekuasaan pada pemerintahan federal. Kebijakannya ini juga memicu terbentuknya Sistem Partai Kedua, yang mengacu pada partai-partai dominan yang sudah benar semenjak 1828 mencapai 1854.

Kebijakan Trail of Tears pada 1830-an adalah contoh kebijakan penyingkiran Bangsa Indian dengan metode mendirikan reservasi khusus untuk mereka sendiri dengan subsidi tahunan dari pemerintah. Amerika Serikat menganeksasi Republik Texas pada 1854, di tengah-tengah periode bergulirnya konsep "Manifest Destiny" (Pembuktian Takdir).[48] Traktat Oregon pada tahun 1846 selang AS dengan Inggris menyebabkan AS menguasai wilayah yang saat ini menjadi Amerika Serikat Barat Laut.[49] Sebagai dampak dari kemenangan AS dalam Perang Meksiko-Amerika, Meksiko menyerahkan California pada tahun 1848, penyerahan ini termasuk sebagian akbar wilayah yang saat ini membentuk Amerika Serikat Barat Daya.[50]

Demam Emas California yang berlanjut pada 1848-1849 semakin memacu migrasi bangsa Barat ke daratan Amerika.[51] Jalur kereta api baru dibangun untuk memudahkan relokasi para pendatang. Hal ini semakin meningkatkan konflik dengan penduduk asli Amerika.[52] Selama setengah masa zaman, semakin dari 40 juta kerbau atau bison Amerika dibantai dan diambil kulit dan dagingnya untuk memudahkan pembangunan jalur kereta.[53] Susutnya jumlah kerbau, yang menjadi makanan utama untuk suku Indian, menjadi pukulan serius untuk keberlangsungan hukum budaya istiadat pribumi di dataran Amerika.[53]

Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

Ketegangan selang budak dan negara anggota merdeka memunculkan gagasan mengenai hubungan selang negara anggota dengan pemerintahan federal. Terjadi konflik kekerasan terkait dengan penyebaran perbudakan ke negara anggota yang baru.[54] Abraham Lincoln, kandidat Partai Republik yang anti-perbudakan, terpilih menjadi presiden pada tahun 1860.[55] Sebelum ia menjabat, tujuh negara anggota budak menyatakan memisahkan diri dari Amerika Serikat dan kesudahan membentuk Konfederasi Amerika.[56]

Setelah Konfederasi menyerang Fort Sumter, Perang Saudara pun dimulai dan empat negara anggota budak lainnya juga turut bergabung dengan Konfederasi.[56] Proklamasi Emansipasi yang dikeluarkan oleh Lincoln pada 1863 menyatakan bahwa budak di Negara Konfederasi harus dimerdekakan. Setelah kemenangan Uni pada 1865, tiga amandemen terhadap Konstitusi menjamin kebebasan untuk hampir empat juta penduduk Afrika-Amerika yang telah diperbudak,[57] menjamin kewarganegaraan mereka, dan memberi mereka hak pilih. Perang Saudara dan resolusinya menyebabkan meningkatnya kekuasaan pemerintah federal.[58] Perang ini menjadi konflik sangat mematikan yang pernah terjadi dalam sejarah Amerika Serikat, mengakibatkan kematian semakin dari 620.000 tentara.[59]

Setelah perang, pembunuhan Abraham Lincoln menyebabkan lahirnya kebijakan Rekonstruksi yang berhaluan untuk mengintegrasikan dan mendirikan kembali negara-negara anggota Selatan sembari memastikan hak-hak para budak yang baru dimerdekakan.[60] Namun, sengketa atas hasil pemilu 1876 mengakhiri kebijakan Rekonstruksi ini.[60]

Di negara anggota Utara, terjadi urbanisasi dan masuknya gelombang imigran dari Eropa Timur dan Selatan secara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini turut mempercepat industrialisasi Amerika Serikat. Gelombang imigrasi, yang berlanjut mencapai 1924, memasok AS dengan tenaga kerja dan perlahan-lahan mulai mengubah hukum budaya istiadat Amerika.[61] Pembangunan infrastruktur nasional mendorong pertumbuhan ekonomi. Hasilnyanya Perang Saudara mendorong munculnya pemukiman yang semakin luas dan dikembangkannya American Old West. Hal ini memicu digalakkannya berbagai pembangunan sosial dan teknologi, termasuk dibangunnya Telegraf Trans-kontinental Pertama pada tahun 1861 dan Jalur Kereta Trans-kontinental Pertama pada 1869.

Pembelian Alaska dari Rusia pada tahun 1867 mengakhiri perluasan daratan Amerika Serikat. Pembantaian Wounded Knee pada 1890 adalah konflik bersenjata terakhir yang terjadi selama Perang Indian. Pada 1893, monarki pribumi Kerajaan Hawaii di Pasifik digulingkan dalam kudeta yang dipimpin oleh warga Amerika; Amerika Serikat kesudahan mencaplok Hawaii pada tahun 1898. Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika pada tahun yang sama semakin menunjukkan statusnya bahwa Amerika Serikat adalah daya dunia. Pada tahun-tahun selanjutnya, Amerika Serikat juga merebut Puerto Riko, Guam, dan Filipina.[62] Filipina mendapat kemerdekaan setengah masa zaman kesudahan, sedangkan Puerto Riko dan Guam tetap menjadi teritori AS mencapai saat ini.

Munculnya para industrialis terkemuka pada belakang masa zaman ke-19 menyebabkan lahirnya Era Serikat Buruh, yaitu periode tingginya pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran. Periode ini selanjutnya mendorong munculnya Era Progresif, yang ditandai dengan terjadinya reformasi besar-besaran dalam segi sosial, termasuk perlindungan hukum untuk warga, dan perhatian terhadap keadaan kehidupan kelas pekerja. Presiden Theodore Roosevelt merupakan salah satu pendukung utama reformasi progresif ini.

Perang Dunia I, Depresi Besar, dan Perang Dunia II

Ketika Perang Dunia I meletus pada tahun 1914, Amerika Serikat memilih untuk tetap netral. Sebagian akbar warga Amerika bersimpati pada Inggris dan Perancis, meskipun juga banyak yang menentang intervensi AS.[63] Pada tahun 1917, Amerika Serikat bergabung dengan Sekutu, dan Pasukan Ekspedisi Amerika turut membantu dalam melawan Blok Poros. Presiden Woodrow Wilson memainkan peran penting dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919 yang membantu mendirikan kembali dunia pasca-perang. Wilson menganjurkan supaya AS bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa. Namun, Senat menolak menyetujui hal ini, dan AS tidak turut meratifikasi Akad Versailles, awal pembentukan Liga Bangsa-Bangsa.[64]

'Dust Bowl' menyebabkan terjadinya depresi dalam segi pertanian, memengaruhi pasar industri dan menimbulkan kelesuan ekonomi.		Keikutsertaan AS dalam PD II menyebabkan berkembangnya industri perang, mendorong migrasi ke kota-kota akbar dan meningkatnya skala manufaktur secara besar-besaran.

AS melakukan kebijakan unilateralisme dan isolasionisme.[64] Pada tahun 1920, pemberian hak pilih untuk perempuan sukses lolos dalam amandemen konstitusi. Era kesejahteraan diakhiri dengan Bencana Wall Street 1929 yang kesudahan memicu munculnya era Depresi Akbar.

Setelah terpilih sebagai presiden pada tahun 1932, Franklin D. Roosevelt mengeluarkan kebijakan New Deal, yaitu serangkaian kebijakan yang memperluas campur tangan pemerintah dalam perekonomian, termasuk pembentukan sistem Jaminan Sosial.[65] "Dust Bowl" yang terjadi pada menengah 1930-an melemahkan perekonomian sebagian akbar warga petani dan memacu gelombang baru migrasi Barat.

Amerika Serikat pada awalnya memilih untuk bersikap netral dalam Perang Dunia II. Setelah Jerman Nazi menginvasi Polandia pada 1939, AS mulai memasok senjata kepada pihak Sekutu pada bulan Maret 1941 melalui program Lend-Lease-nya. Pada tanggal 7 Desember 1941, Kekaisaran Jepang melancarkan serangan mendadak ke Pearl Harbor, yang mendorong AS untuk terjun ke dalam kancah peperangan dan bergabung dengan pihak Sekutu dalam melawan Blok Poros.[66] Keikutsertaan AS dalam perang mendorong terjadinya investasi modal dan berkembangnya industri perang. Di selang negara-negara peserta perang, Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang tidak jatuh miskin – bahkan sah semakin kaya lagi – setelah perang hasilnya.[67]

Konferensi Sekutu di Bretton Woods dan Yalta berproduksi suatu kesepakatan mengenai pembentukan sistem organisasi internasional baru yang menempatkan Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai pusat daya dunia. Setelah perayaan kemenangan di Eropa, suatu konferensi internasional diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1945. Konferensi ini berproduksi Piagam PBB, yang kesudahan diefektifkan setelah perang usai.[68] Menjelang PD II hasilnya, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir pertama dan menggunakannya untuk mengebom kota-kota Jepang Nagasaki dan Hiroshima pada bulan Agustus. Perang hasilnya pada 2 September 1945 dengan menyerahnya Jepang.[69]

Perang Dingin dan protes politik

Martin Luther King, Jr. menyampaikan pidato "I Have a Dream"-nya, 1963

Audio luar

	Anda dapat menyaksikan pidato "Mengapa Aku Menentang Perang di Vietnam" oleh Martin Luther King di sini.

Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut kekuasaan setelah Perang Dunia II, yang diwujudkan dalam Perang Dingin. Kedua belah pihak berupaya untuk mendominasi urusan militer Eropa melalui NATO dan Pakta Warsawa. Selain itu, kedua negara ini juga terlibat dalam perang proksi dan saling mengembangkan persenjataan nuklir yang kuat. Meskipun demikian, kedua negara ini tetap berusaha untuk menghindari konflik militer secara langsung. AS seringkali menentang gerakan sayap kiri di Dunia Ketiga yang dianggapnya disponsori oleh Soviet. Tentara Amerika melawan tentara Komunis Cina dan Korea Utara dalam Perang Korea (1950-1953). House Un-American Activities Committee dan CIA menyelidiki dan mengusut serangkaian investigasi subversi sayap kiri yang dicurigai, dan Senator Joseph McCarthy menjadi lambang dari sentimen anti-komunis.

Pada 1961, Soviet meluncurkan pesawat antariksa berawak pertama. Untuk menandinginya, Presiden John F. Kennedy memerintahkan untuk "mendaratkan manusia pertama di Bulan", yang terwujudkan pada tahun 1969. Kennedy juga menghadapi konfrontasi nuklir dengan Soviet di Kuba. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terus meningkat secara berkelanjutan. Di tengah-tengah maraknya kehadiran kelompok-kelompok nasionalis kulit putih, khususnya Ku Klux Klan, perkembangan gerakan hak-hak sipil yang menggelar konfrontasi tanpa kekerasan untuk menentang segregasi dan diskriminasi ras juga meningkat. Ini dilambangkan dengan munculnya kelompok-kelompok yang dipimpin oleh kulit hitam Amerika seperti Rosa Parks dan Martin Luther King, Jr.. Di sisi lain, juga benar beberapa kelompok nasionalis kulit hitam seperti Black Panther Party dengan lingkup yang semakin militan.

Setelah pembunuhan Kennedy pada tahun 1963, Undang-Undang Hak Sipil 1964 dan Undang-Undang Hak Pilih 1965 diluluskan oleh pemerintahan Presiden Lyndon B. Johnson.[70][71] Ia juga mengesahkan program Medicare dan Medicaid.[72] Johnson dan penggantinya, Richard Nixon, semakin memperluas intervensi AS dalam perang proksi di Dunia Ketiga. Salah satunya adalah Perang Vietnam di Asia Tenggara. Perang ini tidak sukses dan menjadi kekalahan sangat memalukan untuk Amerika Serikat. Gerakan kontra-kultural tumbuh pesat, yang didorong oleh penentangan terhadap Perang Vietnam, nasionalisme kulit hitam, dan revolusi seksual. Betty Friedan, Gloria Steinem, dan yang lainnya memimpin gelombang baru feminisme yang menuntut kesetaraan politik, sosial, dan ekonomi untuk perempuan.

Sebagai dampak dari skandal Watergate, Nixon menjadi presiden AS pertama yang mengundurkan diri pada tahun 1974. Pemerintahan Jimmy Carter yang berkuasa pada belakang 1970-an dihadapkan pada peristiwa-peristiwa seperti stagflasi dan krisis sandera Iran. Terpilihnya Ronald Reagan sebagai presiden pada tahun 1980 menandai terjadinya pergeseran arah politik Amerika Serikat, yang tercermin dari perubahan besar-besaran dalam prioritas perpajakan dan pengeluaran negara. Terpilihnya Reagan sebagai presiden untuk kedua kalinya menghantarkan AS pada skandal Contra-Iran dan perbaikan hubungan dengan Soviet. Runtuhnya Soviet pada awal 1990-an mengakhiri sekaligus menobatkan AS sebagai pemenang Perang Dingin dan menjadikannya sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.

Era kontemporer

Serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center di New York City.

Di bawah pemerintahan George H. W. Bush, Amerika Serikat memainkan peran penting dalam Perang Teluk. Ekspansi ekonomi terlama dalam sejarah modern Amerika Serikat terjadi pada masa pemerintahan Bill Clinton, dari Maret 1991 hingga Maret 2001, termasuk gelembung dot-com.[73] Skandal seks pada 1998 menyebabkan Clinton dikecam publik, namun ia tetap menjabat sebagai presiden. Pemilu presiden 2000 menjadi salah satu pemilu terketat dalam sejarah Amerika. Pemilu ini dimenangkan oleh George W. Bush, putra dari mantan presiden George H. W. Bush.

Pada tanggal 11 September 2001, teroris al-Qaeda menabrakkan pesawat bajakan ke World Trade Center di New York City dan The Pentagon di tidak jauh Washington, D.C., menewaskan hampir tiga ribu orang. Sebagai tanggapan, pemerintahan Bush melancarkan perang global melawan terorisme, menyerang Afghanistan, menyingkirkan pemerintahan Taliban, dan memburu al-Qaeda ke kamp-kamp pelatihan. Namun Taliban terus mengobarkan perang gerilya. Pada tahun 2003, pemerintahan Bush memulai invasi untuk mengubah rezim di Irak dengan gagasan yang kontroversial.[74]

Tentara Amerika Serikat mulai menginvasi Irak pada 2003 dan sukses mengusir Saddam Hussein. Pada tahun 2005, Badai Katrina menyebabkan kerusakan parah di sepanjang Pantai Teluk, melumpuhkan New Orleans. Pada tahun 2008, di saat AS masih dilanda oleh resesi ekonomi global, Barack Obama terpilih sebagai presiden Afrika-Amerika pertama. Kebijakan utama Obama adalah mereformasi perawatan kesehatan dan sistem keuangan yang mulai diberlakukan dua tahun kesudahan. Pada 2011, suatu serangan oleh Navy SEAL di Pakistan sukses menewaskan pemimpin al-Qaeda Osama bin Laden. Perang Irak secara resmi hasilnya dengan ditariknya seluruh tentara AS dari Irak pada bulan Desember 2011. Pada Oktober 2012, Badai Sandy melanda AS dan menyebabkan kerusakan parah di sepanjang garis pantai Amerika Serikat Timur Laut dan Mid-Atlantik. Menjelang belakang 2012, Barack Obama terpilih kembali sebagai presiden.

Geografi, iklim, dan ekologi

Citra satelit Amerika Serikat daratan.

Luas wilayah daratan utama Amerika Serikat adalah 2.959.064 mil² (7,663,941 km2). Alaska, yang dipisahkan dari daratan utama Amerika Serikat oleh Kanada, adalah negara anggota terluas, dengan luas 663.268 mil² (1,717,856 km2). Hawaii bertempat di tengah-tengah Samudera Pasifik, di sebelah barat daya Amerika Utara, dengan luas wilayah 10.931 mil² (28,311 km2).[75]

Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di dunia (menurut luas daratan dan perairan), di bawah Rusia dan Kanada serta satu tingkat di atas atau di bawah RRC. Pemeringkatan tersebut bervariasi, tergantung pada apakah wilayah-wilayah yang dipersengkatan oleh RRC dan India turut dihitung dan bagaimana pengukuran luas total dari Amerika Serikat sendiri: kisaran anggaran mulai dari 3.676.486 mil² (9,522,055 km2)[76] hingga 3.717.813 mil² (9,629,091 km2)[77] dan 3.794.101 mil² (9,826,676 km2).[4] Jika yang dihitung hanya luas daratan saja, maka AS menempati peringkat ketiga, di bawah Rusia dan RRC serta di atas Kanada.[78]

Dataran di sebelah pesisir Atlantik terdiri dari hutan gugur dan perbukitan Piedmont. Pegunungan Appalachian membagi pantai timur Amerika Serikat menjadi dua anggota, yaitu kawasan Danau-Danau Akbar dan padang rumput Midwest. Sungai Mississippi–Missouri, yang merupakan sistem sungai terpanjang keempat di dunia, mengalir dari utara ke selatan melalui jantung Amerika Serikat. Di sebelah barat, membentang padang rumput Great Plains yang subur dan datar, dan diujungnya terdapat dataran tinggi di sebelah tenggara.

Elang botak, burung nasional Amerika Serikat semenjak 1782.

Pegunungan Rocky terletak di tepi barat Great Plains, membentang dari utara ke selatan di seluruh negara, dengan ketinggian semakin dari 14.000 kaki (4.300 m) di Colorado. Di sebelah baratnya lagi, terdapat Great Basin dan padang gurun seperti Chihuahua dan Mojave. Pegunungan Sierra Nevada dan Cascade terletak di sepanjang pesisir Pasifik, keduanya memiliki tinggi semakin dari 14.000 kaki.

Titik terendah dan tertinggi di Amerika Serikat daratan berada di negara anggota California, keduanya hanya tidak berdekatan 80 mil. Dengan ketinggian 20.320 kaki (6.194 m), Gunung McKinley di Alaska adalah puncak tertinggi di Amerika Serikat dan di Amerika Utara. Gunung api aktif umumnya terdapat di Alaska, misalnya di Kepulauan Alexander dan Aleutian. Hawaii juga memiliki banyak gunung berapi aktif. Supervolcano yang mendasari terbentuknya Taman Nasional Yellowstone adalah situs vulkanis terbesar yang terdapat di Amerika Serikat.[79]

Dengan luasnya yang akbar dan keadaan geografis yang beragam, Amerika Serikat juga memiliki berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar selang kontinental lembap di sebelah utara hingga sub-tropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan sebagian akbar pegunungan di anggota Barat beriklim alpine. Di Great Basin iklimnya kering, barat daya beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Sebagian akbar Alaska beriklim sub-artik atau kutub. Cuaca ekstrim sering terjadi di negara-negara anggota yang bersamaan batasnya dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; sebagian akbar tornado di dunia terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley Midwest.[80]

Amerika Serikat dianggap sebagai negara yang memiliki "mega-keragaman" ekologi; sekitar 17.000 spesies tumbuhan berpembuluh tumbuh di daratan utama Amerika Serikat dan Alaska. Selain itu, semakin dari 1.800 tumbuhan berbunga ditemukan di Hawaii, beberapa di selangnya juga tumbuh di AS daratan.[81] Amerika Serikat juga menjadi kediaman untuk semakin dari 400 mamalia, 750 burung, 500 reptil dan spesies amfibi.[82] Kurang semakin 91.000 spesies serangga juga hidup di Amerika Serikat.[83]

Undang-Undang Pelestarian Spesies 1973 disahkan untuk melindungi spesies-spesies yang habitatnya terancam dan hampir punah. Pelestarian ini dipantau oleh United States Fish and Wildlife Service. Terdapat lima puluh delapan taman nasional dan ratusan taman, hutan, dan padang gurun lainnya yang dikelola oleh pemerintah federal di Amerika Serikat.[84] Secara semuanya, pemerintah pusat menguasai 28,8% dari luas semuanya negara.[85] Sebagian akbarnya adalah kawasan-kawasan yang dilindungi, namun beberapa di selangnya juga disewakan untuk keperluan pengeboran minyak dan gas, pertambangan, logging, atau peternakan, sedangkan 2,4% sisanya dimanfaatkan untuk keperluan militer.[85]

Demografi

Populasi

Kelompok keturunan terbesar menurut county, 2000

Ras/EtnisMenurut ras:Menurut etnis:[87]

(Berdasarkan sensus 2010)[86]
Kulit putih	72,4%
Kulit hitam Amerika	12,6%
Asia	4,8%
Indian Amerika dan Penduduk asli Alaska	0,9%
Penduduk asli Hawaii dan Pemukim Pasifik	0,2%
Lain-lain	6,2%
Multi-rasial (2 atau lebih)	2,9%
Hispanik/Latin (dari ras apapun)	16,3%
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun)	83,7%

Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa penduduk negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2 juta warga negara asing yang diperkirakan menetap secara ilegal.[88] Populasi AS membengkak hampir empat kali lipat di sepanjang masa zaman ke-20, dari sekitar 76 juta jiwa pada tahun 1900.[89] Jumlah ini menjadikan AS sebagai negara dengan jumlah populasi terbanyak di dunia setelah RRC dan India. Di selang ketiga negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran populasinya dapat diproyeksikan.[90]

Dengan angka kelahiran 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata dunia, pertumbuhan populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, semakin tinggi jika dibandingkan dengan biasanya negara-negara maju lainnya.[91] Pada tahun fiskal 2011, semakin dari satu juta imigran (kebanyakan bersumber dari reunifikasi keluarga) diberikan status sebagai warga negara.[92] Meksiko menjadi negara dengan imigran terbanyak yang memasuki AS selama semakin dari dua dekade; semenjak 1998, RRC, India, dan Filipina juga menempati peringkat teratas sebagai negara pemasok imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[93][94] Sekitar sembilan juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[95] Suatu survei pada tahun 2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[96]

Amerika Serikat adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu kelompok keturunan yang masing-masingnya memiliki semakin dari satu juta anggota.[97] Kulit putih Amerika adalah kelompok ras terbesar di AS, yang sangat banyak adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[97] Kulit hitam Amerika adalah kelompok ras minoritas terbesar dan kelompok keturunan terbesar ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[97] Di bawahnya benar Asia-Amerika sebagai kelompok ras minoritas terbesar kedua, yang sangat banyak adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[97]

Pada 2010, sekitar 5,2 juta penduduk AS diperkirakan adalah Indian Amerika atau penduduk asli Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah penduduk asli Hawaii atau pemukim Pasifik (0,5 juta).[98] Hasil sensus juga menemukan bahwa semakin dari 19 juta jiwa penduduk bersumber dari "ras lainnya" yang tidak bisa dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[98]

Pertumbuhan populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut sensus 2010;[98] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[99] Dalam rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%, sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[86] Pertumbuhan ini terutama sekali dikarenakan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS adalah kelahiran asing, 54% di selangnya lahir di Amerika Latin.[100]

Angka kesuburan juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada 2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[101] Kelompok minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36% dari total populasi pada 2010,[102] dan terdapat semakin dari 50% anak-anak berusia di bawah satu tahun[103] yang diperkirakan akan membentuk kelompok mayoritas pada tahun 2042.[104] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54% (2.162.406 dari 3.999.386) kelahiran dalam kelompok minoritas pada 2010 bersumber dari kulit putih non-Hispanik.[101]

Sekitar 82% penduduk Amerika tinggal di kawasan perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4] sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi semakin dari 50.000 jiwa.[105] Pada 2008, 273 tempat di AS memiliki populasi semakin dari 100.000 jiwa. Sembilan di selangnya memiliki jumlah populasi di atas 1 juta jiwa, dan terdapat empat kota global dengan populasi semakin dari dua juta jiwa, yaitu: New York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[106]

Terdapat lima puluh dua kawasan metropolitan di AS dengan populasi semakin dari satu juta jiwa.[107] Dari 50 kawasan metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di selangnya terdapat di Barat dan Selatan.[108] Kawasan metropolitan Dallas, Houston, Atlanta, dan Phoenix merasakan peningkatan jumlah penduduk semakin dari satu juta jiwa selang tahun 2000 dan 2008.[107]

Bahasa

Bahasa (2010)[111]

Inggris	229,7 juta
Spanyol, kecuali Creole	37,0 juta
Mandarin	2,8 juta
Perancis, kecuali Creole	2,1 juta
Tagalog	1,6 juta
Vietnam	1,4 juta
Korea	1,1 juta
Jerman	1,1 juta

Bahasa Inggris (Inggris Amerika) adalah bahasa nasional de facto. Meskipun tidak benar bahasa resmi di tingkat federal, beberapa hukum seperti hukum naturalisasi AS menstandarkan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Pada tahun 2010, sekitar 230 juta, atau 80% dari penduduk yang berusia di atas lima tahun, menuturkan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Bahasa Spanyol diceritakan oleh 12% penduduk, menjadi bahasa kedua yang sangat banyak diceritakan dan diajarkan di Amerika Serikat.[111][112] Beberapa negara anggota menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara, setidaknya di 28 negara anggota.[8] Di Hawaii, bahasa Hawaii dan Inggris adalah bahasa resmi menurut hukum negara anggota.[113]

Sebab tidak memiliki bahasa resmi, New Mexico menetapkan bahsa Spanyol dan Inggris sebagai bahasa resmi, sedangkan Louisiana memilih untuk menggunakan bahasa Perancis dan Inggris.[114] Negara-negara anggota lainnya, seperti California, mewajibkan untuk menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa Spanyol, termasuk dokumen pengadilan.[115] Negara-negara anggota yang sebagian akbar penduduknya menuturkan bahasa non-Inggris menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa yang sangat banyak diceritakan di negara anggota tersebut, yang sangat umum adalah bahasa Spanyol dan Perancis.

Beberapa teritori AS masih menggunakan bahasa asli mereka sebagai bahasa resmi, bersamaan dengan bahasa Inggris; bahasa Samoa dan Chamorro digunakan di Samoa Amerika dan Guam; bahasa Carolinia dan Chamorro diakui sebagai bahasa resmi di Kepulauan Mariana Utara; sedangkan bahasa Spanyol adalah bahasa resmi di Puerto Riko dan secara umum penuturnya semakin banyak jika dibandingkan dengan penutur bahasa Inggris.

Agama

Diagram pai kelompok-kelompok keagamaan di Amerika Serikat (2007).

Secara resmi, Amerika Serikat adalah suatu negara sekuler, Amandemen Pertama Konstitusi AS menjamin kebebasan untuk setiap aktivitas yang dipekerjakan keagamaan dan melarang pembentukan pemerintahan agama. Dalam suatu studi pada 2002, sekitar 59% warga Amerika mengaku bahwa agama "memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka", angka ini jauh semakin tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara kaya lainnya.[116] Menurut suatu survei pada 2007, sekitar 78,4% orang matang di AS mengaku sebagai penganut Kristen;[117] angka ini turun dari 86,4% pada tahun 1990.[118]

Protestan adalah denominasi yang penganutnya sangat banyak di AS, sekitar 51,3%, sedangkan Katolik Roma adalah denominasi terbesar kedua, dengan jumlah penganut sekitar 23,9%.[117] Jumlah penganut agama-agama non-Kristen pada tahun 2007 adalah sebesar 4,7%, merasakan peningkatan dari 3,3% pada tahun 1990.[118] Agama-agama ini di selangnya Yahudi (1,7%), Buddha (0,7%), Islam (0,6%), Hindu (0,4%), dan Unitarian Universalisme (0,3%).[117] Survei tersebut juga melaporkan bahwa sekitar 16,1% warga Amerika mengaku sebagai agnostik, atheis, atau tidak beragama; angka ini naik dari yang sebelumnya hanya 8,2% pada tahun 1990.[117][118]

Terdapat juga penganut Baha'i, Wicca, Druid, Jain, agama pribumi, humanis dan komunitas deis.[119] Keraguan mengenai keberadaan Tuhan atau Dewa semakin berkembang pesat di kalangan warga Amerika yang berusia di bawah 30 tahun.[120] Hasil jajak argumen menunjukkan bahwa tingkat keyakinan warga Amerika terhadap Tuhan menurun secara bertahap,[121] dan warga Amerika yang berusia muda juga semakin tidak relijius.[122]

Yang dibangun keluarga

Pada tahun 2007, 58% warga Amerika yang berusia di atas 18 tahun telah berstatus menikah, 6% telah menjadi janda, 10% bercerai, dan 25% selebihnya belum pernah menikah.[123] Saat ini, biasanya wanita bekerja di luar rumah dan mayoritasnya sudah menyandang gelar sarjana.[124]

Angka kehamilan remaja di AS adalah 79,8 per 1.000 wanita, tertinggi dibandingkan dengan negara-negara OECD lainnya.[125] Kebijakan aborsi diserahkan kepada tiap-tiap negara anggota mencapai Mahkamah Luhur melegalkan praktek aborsi pada tahun 1973. Meskipun demikian, kebijakan ini masih tetap kontroversial. Opini publik umumnya terbagi selama bertahun-tahun; sebagian akbar negara anggota melarang pendanaan publik untuk prosedurnya dan membatasi praktek aborsi, harus dengan persetujuan orang tua, dan mewajibkan masa tunggu aborsi. Rasio aborsi di AS adalah 241 per 1.000 kelahiran hidup, dan angka aborsinya adalah 15 per 1.000 wanita yang berusia selang 15-44 tahun, masih semakin tinggi jika dibandingkan dengan sebagian akbar negara-negara Barat lainnya.[126]

Pernikahan sesama jenis adalah isu yang sangat kontroversial di Amerika Serikat. Beberapa negara anggota mengizinkan kesatuan sipil dan "kumpul kebo" sebagai pengganti pernikahan. Namun, semenjak 2003, beberapa negara anggota telah melegalkan pernikahan sesama jenis. Pemerintah federal dan mayoritas negara anggota menganggap bahwa pernikahan semestinya adalah selang seorang pria dan seorang wanita, dan/atau secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis. Opini publik terhadap masalah ini umumnya telah bergeser dari yang awalnya menentang pada 1990-an menjadi mayoritas mendukung.[127]

Pembagian administratif

Informasi semakin lanjut: Evolusi teritorial Amerika Serikat dan Akuisisi teritorial Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah gabungan federasi dari lima puluh negara anggota. Ketigabelas negara anggota yang asli adalah penerus dari Tiga Belas Koloni yang dulunya memberontak melawan pemerintah Inggris. Tiga negara anggota baru kesudahan dimekarkan dari negara-negara anggota yang sudah ada: Kentucky dari Virginia; Tennessee dari North Carolina; dan Maine dari Massachusetts. Sebagian akbar negara-negara anggota lainnya didapat melalui peperangan atau pembelian oleh pemerintah AS, dengan pengecualian Vermont, Texas, dan Hawaii: ketiganya adalah republik merdeka sebelum bergabung dengan Uni. Saat pecahnya Perang Saudara Amerika, West Virginia memisahkan diri dari Virginia. Negara anggota terakhir yang bergabung dengan Amerika Serikat adalah Hawaii, yaitu pada 21 Agustus 1959.[128] Kesemua negara anggota ini tidak memiliki hak untuk memisahkan diri secara sepihak dari Uni.

Hampir semuanya negara-negara anggota ini bertempat di daratan utama Amerika Serikat, kecuali Alaska dan Hawaii. Dua wilayah lainnya yang dianggap sebagai anggota integral dari Amerika Serikat adalah Distrik Columbia, tempat bertempatnya distrik federal ibu kota Washington D.C.; dan Atol Palmyra, suatu wilayah tak benar penghuninya di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki lima wilayah seberang laut, yaitu: Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Amerika Serikat di Karibia; serta Samoa Amerika, Guam, dan Kepulauan Mariana Utara di Samudera Pasifik.[129] Mereka yang lahir di wilayah-wilayah ini (kecuali Samoa Amerika) memiliki kewarganegaraan AS.[130] Penduduk yang tinggal di wilayah seberang laut AS memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan penduduk yang tinggal di negara-negara anggota, dengan pengecualian dalam membayar pajak penghasilan federal, memilih presiden, dan hanya memiliki perwakilan non-voting dalam Kongres AS.[131]

Amerika Serikat juga memberikan kedaulatan pribumi untuk suku-suku asli. Reservasi-reservasi penduduk asli dibangun di perbatasan negara-negara anggota, namun reservasi-reservasi tersebut tetap memiliki kedaulatan tersendiri. Meskipun Amerika Serikat mengakui kedaulatan ini, tetapi negara-negara lainnya tidak mengakuinya.[132]

Pemerintahan dan politik

Sistem politik Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah federasi tertua di dunia yang masih tetap bertahan mencapai saat ini. AS merupakan suatu negara republik konstitusional dan demokrasi perwakilan, "dengan kekuasaan mayoritas dibatasi oleh hak-hak minoritas yang dilindungi oleh undang-undang".[133] Pemerintahan diatur menurut sistem "check and balance" yang diambil keputusan oleh Konstitusi Amerika Serikat – sumber hukum tertinggi negara.[134]

Dalam sistem federal Amerika Serikat, warga negara biasanya tunduk pada tiga tingkat pemerintahan, yaitu tingkat federal, negara anggota, dan pemerintah daerah. Tugas pemerintah daerah biasanya dibagi selang pemerintah county (setingkat kabupaten) dan munisipal. Secara umum, pejabat legislatif dan eksekutif dipilih melalui pemungutan suara pluralitas oleh warga negara menurut distrik. Tidak benar perwakilan proporsional di tingkat federal, begitu juga dengan tingkat di bawahnya.

Pemerintahan federal terdiri dari tiga badan:

• Legislatif: Kongres dwi-kameral, yang terdiri dari Senat dan DPR. Tugasnya adalah menciptakan undang-undang federal, menyatakan perang, menyetujui perjanjian-perjanjian, menyetujui anggaran,[135] dan memiliki daya untuk menanti pertanggungjawaban pemerintah, yang bisa melengserkan seseorang dari kursi pemerintahan.[136]

• Eksekutif: Presiden adalah panglima militer tertinggi, memiliki hak veto untuk menangguhkan atau menolak Rancangan Undang-Undang legislatif sebelum disahkan menjadi undang-undang (dengan persetujuan Kongres), menunjuk anggota kabinet (dengan persetujuan Senat) dan pejabat pemerintah lainnya untuk mengatur dan menegakkan kebijakan dan undang-undang federal.[137]

• Yudikatif: Mahkamah Luhur dan pengadilan-pengadilan federal yang semakin rendah. Hakim-hakimnya ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan Senat, bekerja menegakkan undang-undang dan mengkaji serta membatalkan hukum yang mereka anggap inkonstitusional.

Dewan Perwakilan Rakyat memiliki 435 anggota dewan yang dipilih melalui pemungutan suara, masing-masingnya mewakili distrik kongresional dengan masa letak dua tahun. Pembagian kursi di DPR ditentukan menurut jumlah penduduk di masing-masing negara anggota setiap sepuluh tahun sekali (sesuai dengan sensus). Misalnya, berdasarkan sensus 2000, tujuh negara anggota memiliki minimal satu wakil, sedangkan California, yang merupakan negara anggota terpadat, memilik 53 wakil di DPR.[138]

Senat memiliki 100 anggota; masing-masing negara anggota diganti oleh dua senator yang dipilih oleh seluruh penduduk negara anggota untuk masa letak enam tahun, sepertiga dari kursi Senat dipilih setiap dua tahun sekali. Presiden menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali dalam pemilihan umum tidak semakin dari dua kali. Presiden tidak dipilih melalui pemungutan suara secara langsung, namun melalui pemilihan tidak langsung oleh electoral college; setiap negara anggota dan Distrik Columbia akan menentukan elektor untuk memilih presiden dan wakilnya.[139] Mahkamah Luhur yang diketuai oleh Ketua Mahkamah Luhur Amerika Serikat memiliki sembilan anggota Hakim Luhur dengan masa letak seumur hidup.[140]

Pemerintah negara anggota memiliki yang dibangun politik yang kurang semakin sama dengan pemerintah federal. Nebraska memiliki yang dibangun yang berbeda, dengan badan legislatif unikameral.[141] Gubernur (kepala eksekutif) di masing-masing negara anggota dipilih secara langsung oleh rakyat. Beberapa hakim negara anggota dan anggota kabinet ditunjuk oleh gubernur di setiap negara anggota, sedangkan yang lainnya dipilih melalui pemungutan suara.

Naskah asli Konstitusi Amerika Serikat menetapkan yang dibangun dan tanggung jawab pemerintah federal dan hubungannya dengan masing-masing negara anggota. Pasal Satu melindungi hak "writ agung" habeas corpus, dan Pasal Tiga menjamin hak untuk mendapat pengadilan berjuri dalam semua kasus kriminal. Amandemen Konstitusi membutuhkan persetujuan setidaknya tiga perempat negara anggota. Konstitusi AS telah diamandemen sebanyak 27 kali;[142] sepuluh amandemen pertama secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights (Deklarasi Hak-Hak), dan Amandemen Keempatbelas melahirkan dasar-dasar utama hak-hak individu warga Amerika. Semua undang-undang dan prosedur pemerintah harus tunduk pada tinjauan yudisial. Setiap undang-undang yang melanggar Konstitusi tidak akan disahkan. Prinsip tinjauan yudisial ini memang tidak diatur secara eksplisit dalam Konstitusi, namun diambil keputusan oleh Mahkamah Luhur dalam Marbury v. Madison (1803).[143]

Partai dan ideologi

Sepanjang sejarahnya, Amerika Serikat dikelola di bawah sistem dua partai.[144] Untuk letak terpilih di sebagian akbar tingkat pemerintahan, negara anggota menyelenggarakan pemilihan umum pendahuluan untuk memilih yang akan menjadi partai-partai utama yang akan bertanding dalam pemilihan umum. Semenjak pemilu 1856, dua partai politik utama di AS adalah Partai Republik (didirikan 1824) dan Demokrat (didirikan 1854). Setelah Perang Saudara, tercatat hanya satu Partai Ketiga yang sukses meraih suara sebesar 20%, yaitu Partai Progresif yang mengusung Theodore Roosevelt dalam pemilu 1912. Partai politik ketiga terbesar saat ini adalah Partai Libertarian.

Dalam cara melakukan sesuatu budi politik Amerika, Partai Republik dianggap beraliran kanan-tengah atau konservatif dan Partai Demokrat beraliran kiri-tengah atau liberal.[145] Negara-negara anggota di Timur Laut dan Pantai Barat serta beberapa negara anggota di Danau-Danau Akbar dikenal sebagai "negara anggota biru", yang cenderung semakin liberal. Sedangkan "negara anggota merah" yang cenderung konservatif terdapat di Selatan, sebagian Great Plains, dan di Pegunungan Rocky.

Pemenang pemilu presiden 2008 dan 2012 adalah kandidat Demokrat Barack Obama. Ia adalah presiden AS ke-44, namun sebenarnya ia adalah individu ke-43 yang menjabat; Grover Cleveland menjabat dua kali secara tidak berurutan dan ia secara kronologis dihitung sebagai presiden ke-22 dan ke-24.

Dalam Kongres ke-113 Amerika Serikat, DPR dikemudikan oleh Partai Republik, sedangkan Partai Demokrat memiliki kontrol terhadap Senat. Saat ini, keanggotaan Senat terdiri dari 53 Demokrat, dua independen yang berkaukus dengan Demokrat, dan 45 Republikan, sedangkan keanggotaan DPR terdiri dari 232 Republikan dan 200 Demokrat (ada tiga kursi kosong). Terdapat 30 Republikan dan 19 Demokrat yang menjabat sebagai gubernur negara anggota, serta satu independen.[146]

Semenjak berdirinya Amerika Serikat mencapai tahun 2000-an, kursi pemerintahan selalu didominasi oleh penduduk kulit putih keturunan Inggris yang beragama Protestan (WASP). Namun, baru-baru ini situasi telah berubah; dari 17 kursi teratas (empat kandidat nasional dari dua partai utama dalam pemilu 2012, empat pemimpin dalam Kongres ke-112, dan sembilan Hakim Luhur) hanya terdapat satu orang WASP.[147][148][149]

Hubungan luar negeri dan militer

Amerika Serikat melakukan upaya besar-besaran untuk mendirikan hubungan luar negeri dan memperkuat militernya. Negara ini adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dan New York City menjadi lokasi dari Markas Akbar PBB. Amerika Serikat juga merupakan anggota G8,[150] G20, dan Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Hampir semua negara-negara di dunia memiliki kedutaan di Washington, D.C., dan banyak juga konsulat-konsulat yang bertebaran di berbagai negara anggota. Secara umum, hampir semua negara telah menjalin hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Negara-negara yang yang tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan AS adalah Kuba, Iran, Korea Utara, Bhutan, dan Republik Cina (Taiwan) – meskipun AS tetap memasok peralatan militer kepada Taiwan.

Amerika Serikat memiliki "hubungan istimewa" dengan Britania Raya[151] dan menjalin hubungan yang akrab dengan Kanada,[152] Australia,[153] Selandia Baru,[154] Filipina,[155] Jepang,[156] Korea Selatan,[157] Israel[158] dan beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman. AS juga bekerja sama dalam isu-isu militer dan keamanan dengan negara kenalannya sesama anggota NATO serta dengan negara tetangganya melalui Organisasi Negara-Negara Amerika dan akad perdagangan bebas sama sekali seperti trilateral Akad Perdagangan Bebas sama sekali Amerika Utara dengan Kanada dan Meksiko. Pada tahun 2008, Amerika Serikat menghabiskan persangkaan bersih sekitar $25,4 miliar untuk bantuan pembangunan resmi; jumlah terbesar di dunia. Namun, sebagai negara dengan Produk Nasional Bruto (PNB) yang akbar, di selang 20 negara-negara donor lainnya, sumbangan Amerika Serikat yang sebesar 0,18% berada di letak terakhir. Sebaliknya, sumbangan pribadi yang diberikan oleh warga Amerika cukup dermawan.[159]

Presiden memegang letak panglima tertinggi tingkatan bersenjata nasional, ia juga memiliki hak untuk menunjuk pemimpin militer, menunjuk menteri pertahanan dan Staff Kepala Gabungan. Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengelola tingkatan bersenjata nasional, termasuk Tingkatan Darat, Tingkatan Laut, Korps Marinir, dan Tingkatan Udara. Pasukan Penjaga Pantai dikelola oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada masa-masa damai dan oleh Departemen Tingkatan Laut pada masa perang. Pada 2008, tingkatan bersenjata AS memiliki 1,4 juta personil yang aktif bekerja. Selain itu, terdapat juga pasukan cadangan dan Garda Nasional yang memiliki 2,3 juta tentara. Departemen Pertahanan juga mempekerjakan sekitar 700.000 warga sipil, tidak termasuk kontraktor.[160]

Pelayanan militer di AS dipertontonkan secara sukarela, namun wajib militer juga bisa terjadi pada masa-masa perang.[161] Militer Amerika memiliki sejumlah akbar armada pesawat udara, sebelas kapal induk aktif Tingkatan Laut, dan Unit Ekspedisi Marinir di laut dengan armada Tingkatan Laut di Pasifik dan Atlantik. Militer AS juga mengoperasikan 865 sarana prasarana dan pangkalan militer di luar negeri,[162] serta memberi sarana prasarana keberadaan kurang semakin 1,4 juta personilnya yang tersebar di 25 negara asing.[163] Sebab begitu bertambah luasnya kehadiran personil militer AS di seluruh dunia, negara ini dianggap seolah-olah masih mendirikan "imperium pangkalan militer".[164]

Total pengeluaran militer AS pada tahun 2011 semakin dari $700 miliar, atau sekitar 41% dari total pengeluaran militer dunia dan semakin akbar dari jumlah pengeluaran militer nasional empat belas negara berikutnya jika digabungkan. Dengan persentase pengeluaran militer 4,7% dari total PDB, AS merupakan negara dengan pemborosan militer tertinggi kedua di dunia setelah Arab Saudi.[165] Berdasarkan persentasenya dari total PDB, persangkaan pertahanan AS adalah yang tertinggi ke-23 di dunia menurut CIA.[166] Persangkaan pertahanan AS umumnya menurun dalam beberapa dekade terakhir, mencapai puncaknya saat Perang Dingin (14,2% pada 1953 dan merosot ke 4,7% pada 2011).[167] Persangkaan militer yang diusulkan oleh Departemen Keamanan pada tahun 2012 adalah $553 miliar; naik 4,2% dari persangkaan militer tahun sebelumnya. Selain itu, $118 miliar juga diusulkan untuk mendanai kampanye militer di Irak dan Afganistan.[168] Tentara Amerika terakhir yang bekerja di Irak ditarik pada bulan Desember 2011;[169] tercatat sebanyak 4.484 prajurit gugur selama Perang Irak.[170] Sekitar 90.000 tentara AS juga bekerja di Afganistan;[171] hingga 4 April 2012, sebanyak 1.924 prajurit AS gugur selama Perang Afganistan.[172]

Perekonomian

Indikator ekonomi

Pengangguran	7,8% (September 2012)	[173]
Pertumbuhan PDB	1,3% (Q2 2012), 1,7% (2011)	[174]
Inflasi CPI	1,7% (Mei 2011 – Mei 2012)	[175]
Kemiskinan	15,1% (2010)	[176]
Utang pemerintah	$15,78 triliun (25 Juni 2012)	[177]
Utang luar negeri	$15,41 triliun (28 September 2012)	[178]
Harta bersih rumah tangga	$58,5 triliun (Q4 2011)	[179]

Amerika Serikat melakukan sistem ekonomi kapitalis campuran yang didukung oleh ketersediaan sumber daya dunia yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan baik, dan produktivitas yang tinggi.[180] Menurut International Monetary Fund (IMF), PDB AS adalah $15,1 triliun, atau sekitar 22% dari produk dunia bruto, dan dengan nilai pertukaran pasar hampir 19% dari total produk dunia bruto menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (KKB).[6] Jika dihitung sebagai negara tunggal, angka ini merupakan yang terbesar di dunia; PDB nasional AS hanya 5% semakin kecil dari total PDB Uni Eropa yang jumlah populasinya 62% semakin banyak.[181] Di selang negara-negara lainnya, Amerika Serikat menempati peringkat ke-9 di dunia menurut PDB nominal per kapita dan peringkat 6 menurut PDB (KKB) per kapita.[6] Dolar Amerika Serikat adalah cadangan mata uang utama di dunia.[182]

Amerika Serikat adalah importir barang terbesar pertama dan eksportir terbesar kedua di dunia, meskipun ekspor per kapita nya masih lebih kurang rendah. Pada tahun 2010, total defisit perdagangan Amerika Serikat adalah $635 biliun.[183] Kanada, RRC, Meksiko, Jepang, dan Jerman adalah mitra perdagangan utama AS.[184] Pada 2010, minyak adalah komoditas impor terbesar, sedangkan alat transportasi adalah komoditas ekspor terbesar Amerika Serikat.[183] RRC dan Jepang adalah dua negara asing terbesar pemegang utang publik AS.[185]

Pada tahun 2009, sektor swasta diperkirakan menyumbangkan 86,4% untuk perekonomian nasional, diiringi oleh perekonomian pemerintah federal sebesar 4,3% dan perekonomian negara anggota dan pemerintah daerah (termasuk transfer federal) sebesar 9,3%.[187] Perekonomian AS tergolong ke dalam perekonomian pasca-industri; sektor jasa menyumbangkan sekitar 67,8% untuk total PDB. Meskipun demikian, AS masih dianggap sebagai daya industri utama di dunia.[188] Ladang bisnis utama menurut penerimaan bisnis bruto bersumber dari sektor perdagangan grosir dan ritel; sedangkan menurut pendapatan bersih, bisnis utama perekonomian AS adalah manufaktur.[189]

Sektor manufaktur didominasi oleh produk-produk kimia.[190] AS merupakan produsen minyak terbesar ketiga di dunia, dan juga importir minyak terbesar.[191] Negara ini juga menjadi produsen terbesar energi nuklir dan listrik, begitu juga dengan gas dunia likuid, sulfur, fosfat, dan garam. Meskipun sektor pertanian hanya menyumbangkan kurang dari 1% untuk total PDB,[188] AS merupakan produsen terbesar tanaman jagung[192] dan kedelai.[193] Bursa Saham New York adalah bursa saham terbesar di dunia menurut jumlah dagangan dalam dolar.[194] Coca-Cola dan McDonald's adalah dua merek dagang asal AS yang sangat terkenal di dunia.[195]

Pada Agustus 2010, tingkatan kerja di Amerika Serikat berjumlah 154,1 juta orang. Sektor pemerintahan adalah sektor yang sangat banyak menyerap tenaga kerja, yang mempekerjakan sekitar 21,2 juta orang. Sedangkan sektor swasta yang sangat banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor kesehatan dan bantuan sosial, mempekerjakan semakin dari 16 juta orang. Sekitar 12% tingkatan kerja di AS telah tergabung ke dalam serikat pekerja, semakin tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara di Eropa Barat (30% secara keseluruhan).[196] Pada 2011, Bank Dunia menempatkan AS di peringkat teratas negara-negara di dunia dari sisi kemudahan dalam merekrut dan memecat tenaga kerja.[197]

Resesi ekonomi global 2008-2012 sangat memengaruhi perekonomian Amerika Serikat. Sebagai contoh, tingkat pengangguran semakin tinggi, Indeks Keyakinan Konsumen rendah, pendapatan rumah tangga terus menurun, dan penyitaan serta kebangkrutan pribadi semakin meningkat, yang ujung-ujungnya memicu krisis utang federal, inflasi, dan melonjaknya harga bahan pangan dan minyak bumi. Meskipun data resmi menunjukkan bahwa perekonomian AS sudah pulih, suatu jajak argumen pada tahun 2000 menunjukkan bahwa separo warga Amerika menganggap perekonomian AS masih dalam keadaan resesi, bahkan semakin parah lagi, depresi.[198] Pada tahun 2009, AS menjadi negara dengan produktivitas tenaga kerja per orang tertinggi ketiga di dunia, di belakang Luxemburg dan Norwegia. Pada tahun yang sama, AS juga menjadi negara keempat yang sangat produktif per jam, di belakang kedua negara yang diistilahkan sebelumnya dan Belanda.[199] Jika dibandingkan dengan negara-negara Eropa, tarif pajak penghasilan di AS masih semakin tinggi, sedangkan pajak konsumen tarifnya semakin rendah.[200]

Pendapatan dan pembangunan manusia

Kompleks perumahan sub-urban kelas menengah di San Jose, California

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat, rata-rata penghasilan rumah tangga warga AS sebelum kena pajak adalah $49.445 per tahun; rata-rata penghasilan rumah tangga Asia-Amerika adalah $65.469, sedangkan rata-rata penghasilan rumah tangga Afrika-Amerika adalah $32.584.[176] Dengan menggunakan tingkat pertukaran kemampuan berbelanja, rata-rata penghasilan semuanya rumah tangga warga AS termasuk yang tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2007, rata-rata penghasilan rumah tangga di AS adalah yang tertinggi kedua di selang negara-negara OECD, satu tingkat di bawah Luxemburg. Masih pada tahun yang sama, rata-rata gaji tenaga kerja di AS adalah yang tertinggi di selang negara-negara OECD lainnya.[201][202] Setelah merosot tajam pada menengah masa zaman ke-20, angka kemiskinan di AS telah stabil pada awal 1970-an; tercatat hanya 11-15% warga Amerika yang hidup di bawah garis kemiskinan setiap tahunnya, dan sekitar 58,5% warga AS pernah hidup dalam kemiskinan selama sekurang-kurangnya satu tahun pada saat berusia 25-75 tahun.[203][204] Pada tahun 2010, 43,2 juta penduduk Amerika hidup dalam garis kemiskinan.[176]

Kesejahteraan hidup di AS adalah salah satu yang sangat tinggi di selang negara-negara maju lainnya, baik dalam mengurangi kemiskinan relatif maupun kemiskinan absolut, yang angkanya jauh semakin kecil dari rata-rata negara kaya lainnya,[205][206] meskipun pengeluaran per kapita pemerintah dan swasta di AS adalah yang tertinggi.[207] Kemiskinan secara efektif susut di kalangan warga yang berusia tua.[208] Suatu studi pada 2007 yang dipertontonkan oleh UNICEF mengenai kesejahteraan anak-anak di 21 negara-negara maju menempatkan AS di peringkat bawah.[209]

Selang tahun 1947 dan 1979, rata-rata pendapatan riil warga AS meningkat semakin dari 80% di semua kelas warga, dengan pendapatan warga miskin meningkat semakin cepat dibandingkan dengan pendapatan warga kaya.[210] Namun, pendapatan gaji menurun, terutama sekali dikarenakan oleh kelesuan ekonomi.[210][211] Pendapatan rumah tangga rata-rata juga meningkat untuk semua kelas semenjak tahun 1980,[212] sebagian akbar dikarenakan oleh terdapatnya semakin dari dua orang pencari nafkah dalam satu rumah tangga, hasilnyanya kesenjangan gaji menurut gender, dan jam kerja yang semakin lama.[205][210][213]

Secara semuanya, pada 2005, hanya 1%—21,8% warga Amerika yang pendapatannya telah meningkat dua kali lipat semenjak 1980,[214] hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kesenjangan pendapatan terbesar jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[205][215] Amerika Serikat mengenakan sistem pajak progresif kepada warga negaranya; penduduk yang berpenghasilan akbar membayar pajak dengan persentase yang semakin akbar dari penghasilan mereka yang terkena pajak.[216] [217]

Kekayaan warga AS, sama halnya dengan pendapatan dan pajak, sangat bervariasi: 10% warga Amerika terkaya menguasai 69,8% kekayaan rumah tangga negara, tertinggi kedua jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[218] 1% di selangnya memiliki 33,4% dari total kekayaan bersih.[219] Pada 2011, United Nations Development Programme (UNDP) menempatkan Amerika Serikat di peringkat ke-23 dari 139 negara menurut kesenjangan indeks pembangunan manusia, atau 19 peringkat di bawah standar IPM.[220]

Infrastruktur

Ilmu ilmu dan teknologi

Neil Armstrong adalah manusia pertama yang mendarat di Bulan.

Amerika Serikat telah menjadi pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi semenjak belakang masa zaman ke-19. Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menerima paten pertama AS atas penemuan telepon.[221] Laboratorium Thomas Edison mengembangkan fonograf, lampu pijar tahan lama, dan kamera film pertama.[222] Nikola Tesla memelopori penciptaan aliran bolak-balik, motor AC, dan radio. Pada awal masa zaman ke-20, perusahaan mobil Ransom E. Olds dan Henry Ford memopulerkan sistem lini perakitan. Pada 1903, Wright bersaudara menciptakan sejarah dengan melakukan penerbangan berkekuatan terkontrol dan berkelanjutan pertama dengan material yang semakin berat dari udara.[223]

Munculnya Nazisme pada 1930-an mendorong ilmuwan-ilmuwan Eropa seperti Albert Einstein, Enrico Fermi, dan John von Neumann untuk berbondong-bondong hijrah ke Amerika Serikat. Selama Perang Dunia II, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir, yang kesudahan menghantarkan dunia ke Zaman Atom. Pertandingan Angkasa pada era Perang Dingin berproduksi kemajuan yang pesat dalam segi peroketan, sains material, dan komputer. IBM, Apple Computer, dan Microsoft memperkenalkan dan memopulerkan penggunaan komputer pribadi (PC).

AS sangat berperan akbar dalam mengembangkan ARPANET dan penerusnya, Internet. Saat ini, sekitar 64% pendanaan untuk keperluan penelitian dan pengembangan bersumber dari sektor swasta.[224] Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam pangsa jurnal dan kutipan ilmiah.[225] Pada April 2011, 80% rumah tangga di Amerika Serikat setidaknya telah memiliki satu komputer, dan 68% di selangnya telah tersambung dengan layanan Internet broadband.[226] Sekitar 85% warga Amerika juga telah memiliki telepon genggam pada tahun 2011.[227] Negara ini juga merupakan pengembang dan penanam utama makanan modifikasi genetik dan memproduksi setengah dari tanaman bioteknologi dunia.[228]

Transportasi

Interstate Highway System, yang membentang sepanjang 46.876 mil (75,440 km).[229]

Transportasi pribadi di AS didominasi oleh mobil, yang beroperasi di semakin dari 13 juta jaringan jalan raya,[230] salah satunya merupakan sistem jalan raya terpanjang di dunia.[231] Amerika Serikat juga merupakan pasar mobil terbesar kedua di dunia (setelah RRC),[232] memiliki angka kepemilikan kendaraan per kapita tertinggi di dunia; dengan rasio 765 kendaraan per 1.000 jiwa.[233] Sekitar 40% dari total kendaraan pribadi adalah mobil van, SUV, atau truk ringan.[234] Rata-rata orang matang di AS menghabiskan waktu 55 menit berkendara setiap harinya, dengan jarak tempuh 29 mil (47 km).[235]

Angkutan massal dipergunakan oleh sekitar 9% perjalanan umum di Amerika Serikat.[236][237] Pemanfaatan kereta api untuk transportasi barang sangat bertambah luas, namun sangat sedikit warga AS yang menggunakan layanan kereta untuk bepergian.[238] Meskipun demikian, jumlah penumpang Amtrak – layanan kereta api penumpang antar kota – meningkat sebesar 37% selang tahun 2000 dan 2010.[239] Pengembangan kereta rel listrik juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.[240] Transportasi sepeda umumnya digunakan oleh para pekerja commute.[241]

Industri penerbangan sipil sepenuhnya dimiliki oleh swasta dan sebagian akbarnya telah teregulasi semenjak tahun 1978, sedangkan hampir semuanya bandar udara utama dimiliki oleh pemerintah. Tiga maskapai penerbangan terbesar di dunia menurut jumlah penumpang yang diangkut berbasis di Amerika Serikat; nomor satunya adalah Delta Cairan Lines.[242] Dari tiga puluh bandar udara penumpang tersibuk di dunia, enam belas di selangnya terdapat di Amerika Serikat; yang tersibuk adalah Bandar Udara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta.[243]

Energi

Pasaran energi Amerika Serikat adalah 29.000 jam-terawatt per tahun. Konsumsi energi per kapita adalah 7,8 ton kesetaraan minyak per tahun; tertinggi ke-10 di dunia. Pada 2005, 40% energi ini bersumber dari minyak bumi, 23% dari batubara, dan 22% dari gas dunia. Sisanya dipasok oleh tenaga nuklir dan sumber energi terbarukan lainnya.[244] Amerika Serikat adalah konsumen minyak bumi terbesar kedua di dunia.[245] Selama beberapa dekade terakhir, tenaga nuklir di Amerika Serikat hanya memainkan peran yang relatif kecil jika dibandingkan dengan sebagian akbar negara maju lainnya; hal ini selang lain dikarenakan oleh persepsi publik yang muncul dampak musibah 1979. Pada tahun 2007, beberapa usulan untuk mendirikan pembangkit nuklir yang baru mulai diajukan.[246] Amerika Serikat juga dilaporkan memiliki 27% dari total cadangan batubara dunia.[247]

Pendidikan

Pendidikan umum di Amerika Serikat dikelola oleh negara anggota dan pemerintah daerah, serta diregulasikan oleh Departemen Pendidikan Amerika Serikat dengan persangkaan dari pemerintah federal. Di sebagian akbar negara anggota, anak-anak diwajibkan bersekolah ketika berusia enam atau tujuh tahun (taman kanak-kanak atau kelas satu) mencapai mereka berusia delapan belas tahun (kira-kira kelas dua belas, belakang dari sekolah menengah atas). Beberapa negara anggota memperbolehkan siswa untuk meninggalkan sekolah pada usia 16 atau 17 tahun.[249] Sekitar 12% anak-anak terdaftar di sekolah swasta keagamaan ataupun non-keagamaan. Hanya 2% anak-anak yang yang mengikuti sekolah rumah (homeschooling).[250]

Amerika Serikat memiliki banyak institusi sekolah tinggi yang kompetitif, baik yang berstatus negeri maupun swasta. Menurut suatu pemeringkatan internasional, 13 dari 15 sekolah tinggi dan universitas di Amerika menempati daftar 20 universitas terkemuka di dunia.[251][252] Benar juga kolese komunitas lokal yang menawarkan kebijakan yang semakin membuka, program akademik yang semakin singkat, dan biaya pendidikan yang semakin murah. Dari semuanya warga Amerika yang berusia di atas 25 tahun, 84,6% di selangnya adalah lulusan sekolah menengah atas, 52,6% masih kuliah di universitas, 27,2% telah menyandang gelar sarjana, dan 9,6% selebihnya telah meraih ijazah pascasarjana.[253] Angka melek huruf di AS diperkirakan sebesar 99%, dengan tafsiran hanya 1% warga AS yang tidak bisa membaca.[4][254] Pada 2006, PBB memberikan Indeks Pendidikan 0,97 kepada Amerika Serikat; yang tertinggi ke-12 di dunia.[255]

Kesehatan

Texas Medical Center di Houston, pusat pengobatan terbesar di dunia.[256]

Angka harapan hidup di Amerika Serikat pada tahun 2011 adalah 78,4 tahun; peringkat ke-50 dari 221 negara.[257] Meningkatnya obesitas di AS dan semakin majunya kesehatan di negara-negara lain adalah faktor utama yang menyebabkan menurunnya peringkat angka harapan hidup negara ini semenjak tahun 1987; yang mana pada saat itu AS menempati peringkat ke-11 di dunia.[258] Tingkat obesitas di Amerika Serikat termasuk yang tertinggi di dunia.[259] Diperkirakan sepertiga dari populasi orang matang mengidap obesitas dan sepertiganya lagi memiliki keunggulan berat badan;[260] tingkat obesitas di negara ini adalah yang tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara industri lainnya, meningkat dua kali lipat dalam seperempat masa zaman terakhir.[261] Diabetes tipe 2, penyakit yang terkait dengan obesitas, telah dianggap sebagai wabah oleh para berbakat kesehatan.[262] Angka kematian bayi adalah 6,06 per 1000, menempatkan AS di peringkat ke-46 dari 222 negara.[263]

Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam inovasi kedokteran. Menurut suatu jajak argumen oleh para dokter pada tahun 2001, Amerika Serikat mengembangkan atau memberikan kontribusi yang signifikan terhadap 9 dari 10 inovasi kedokteran teratas yang sangat penting semenjak tahun 1975, sedangkan Uni Eropa dan Swiss jika digabungkan hanya menyumbangkan lima kontribusi. Semenjak 1966, AS adalah penerima Hadiah Nobel Kedokteran terbanyak daripada negara manapun di dunia. Dari 1989-2002, investasi di perusahaan-perusahaan bioteknologi swasta di Amerika Serikat semakin banyak empat kali lipat jika dibandingkan dengan Eropa.[264][265]

Persangkaan kesehatan di Amerika Serikat jauh semakin tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya, baik yang diukur menurut pengeluaran per kapita ataupun menurut persentasenya dari PDB.[266] Pelayanan kesehatan di AS dikelola melalui kerjasama selang sektor publik dan swasta, dan tidak bersifat universal seperti di biasanya negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2004, asuransi swasta membiayai 36% dari pengeluaran kesehatan pribadi, swasta 15%, dan pemerintah federal, negara anggota, dan pemerintah daerah membiayai 44%.[267]

Pada tahun 2005, 46,6 juta warga Amerika, atau 15,9% dari total populasi, tidak diasuransikan; meningkat dari 5,4 juta pada tahun 2001. Penyebab utama kenaikan ini adalah semakin susutnya jumlah pengusaha Amerika yang mengasuransikan karyawannya.[268] Tingginya jumlah penduduk Amerika yang tidak diasuransikan telah menjadi isu politik utama akhir-akhir ini.[269][270] Pada tahun 2006, Massachusetts menjadi negara anggota pertama yang mewajibkan asuransi kesehatan universal.[271] Suatu Undang-undang federal dirumuskan pada tahun 2010 untuk membentuk suatu sistem asuransi kesehatan universal di seluruh negara anggota, yang akan mulai diberlakukan pada 2014.[272][273]

Kriminalitas dan penegakan hukum

Suatu mobil patroli polisi. Departemen Kepolisian New York (NYPD) adalah badan kepolisian terbesar di Amerika Serikat.[274]

Penegakan hukum di Amerika Serikat adalah tanggung jawab utama badan kepolisian lokal dan departemen sheriff, sedangkan kepolisian negara anggota memberikan pelayanan yang semakin luas. Lembaga-lembaga federal seperti Biro Investigasi Federal (FBI) dan U.S. Marshals Service memiliki tugas-tugas khusus.[275] Di tingkat federal dan hampir di semuanya negara anggota, sistem hukum yang digunakan adalah hukum umum yang diadopsi dari hukum Inggris.

Pengadilan negara anggota bekerja menggelar sebagian akbar persidangan kriminal; pengadilan federal menangani kejahatan-kejahatan tertentu yang tidak bisa ditangani oleh pengadilan kriminal negara anggota. Hukum federal melarang kepemilikan obat-obatan tertentu, namun negara anggota terkadang juga mengeluarkan undang-undang yang bertentangan dengan hukum federal. Usia merokok yang diijinkan untuk warga negara umumnya 18 tahun, dan usia minum umumnya 21 tahun.

Di selang negara-negara maju lainnya, angka kriminalitas di Amerika Serikat cukup tinggi. Aksi kriminal yang sangat banyak terjadi adalah kekerasan bersenjata dan pembunuhan.[276] Pada 2011, terjadi 4,7 kasus pembunuhan per seribu jiwa; 14,5% semakin sedikit dibandingkan dengan tahun 2000 (5,5 kasus), dan 19,0% semakin sedikit semenjak mencapai puncaknya pada 2006 (5,8 kasus).[277][278] Kepemilikan senjata api di AS masih menjadi subjek perdebatan politik yang kontroversial.

Amerika Serikat termasuk salah satu negara yang memiliki tingkat penahanan dan total populasi penjara tertinggi di dunia.[279][280] Pada awal 2008, semakin dari 2,3 juta warga Amerika mendekam di penjara, dengan rasio penahanan 1 per 100 orang matang.[281] Angka penahanan saat ini meningkat hampir tujuh kali lipat semenjak 1980,[282] dan tiga kali lipat semakin tinggi dari angka penahanan di Polandia – negara OECD dengan angka penahanan tertinggi kedua.[283] Jumlah pria Afrika-Amerika yang menghuni penjara empat kali lipat semakin banyak dari jumlah pria kulit putih dan tiga kali lipat semakin banyak dari pria Hispanik.[279] Tingginya tingkat penahanan di Amerika Serikat terutama sekali dikarenakan oleh kebijakan hukuman dan obat-obatan terlarang.[279][284]

Hukuman mati di Amerika Serikat dikenakan kepada kejahatan-kejahatan federal dan militer tertentu, dan diterapkan oleh tiga puluh negara anggota.[285] Tidak benar eksekusi yang dijatuhkan selang tahun 1967-1977 sebab keputusan Mahkamah Luhur saat itu menolak penggunaan hukuman mati. Namun, pada 1976, Mahkamah Luhur memutuskan bahwa hukuman mati secara konstitusional dapat dijatuhkan. Semenjak itu, tercatat semakin dari 1.300 eksekusi telah dipertontonkan di wilayah hukum Amerika Serikat, sebagian akbarnya terjadi di tiga negara bagian; Texas, Virginia, dan Oklahoma.[286] Empat negara anggota telah menghapuskan hukuman mati, namun dua di selangnya (New Mexico dan Connecticut) belum mengubah hukum-hukumnya. Selain itu, pengadilan negara anggota di Massachusetts dan New York belum memutuskan status hukuman mati di wilayah hukum mereka. Pada 2010, Amerika Serikat merupakan negara dengan jumlah hukuman mati tertinggi kelima di dunia, setelah RRC, Iran, Korea Utara, dan Yaman.[287]

Hukum budaya istiadat

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal untuk berbagai kelompok etnis, tradisi, dan nilai-nilai.[9][289] Selain sejumlah kecil penduduk asli Amerika dan penduduk asli Hawaii, hampir semua penduduk Amerika bersumber dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu.[290] Hukum budaya istiadat utama Amerika bersumber dari hukum budaya istiadat Barat yang bersumber dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan kesudahan dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika.[9][291] Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga turut memperkaya khasanah cara melakukan sesuatu budi Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik cara melakukan sesuatu budi asli mereka.[9]

Hukum budaya istiadat Amerika dianggap sebagai hukum budaya istiadat yang sangat individualistik di dunia.[292] Konsep "American Dream", atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika semakin baik, berkembang di kalangan banyak orang dan berperan penting dalam menarik para imigran.[293] Meskipun cara melakukan sesuatu budi mainstream menyatakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan warga tanpa kelas,[294] para berbakat menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini terlihat dalam sisi sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.[295]

Warga Amerika kelas menengah dan profesional telah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme.[296] Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi cara melakukan sesuatu budi warga Amerika telah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat.[297] Sedangkan norma budaya warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu berdasarkan prestasi sosial ekonomi secara umum dianggap sebagai atribut yang positif.[298]

Media populer

Hollywood Sign di Los Angeles, California.

Film komersial pertama di dunia dibuat di New York City pada tahun 1894 dengan menggunakan kinetoskop Thomas Alfa Edison. Setahun kesudahan, skrining film komersial pertama di dunia juga dibuat di New York City. Selama dekade-dekade berikutnya, Amerika Serikat berada di garis depan dalam pengembangan film bersuara. Semenjak awal masa zaman ke-20, sebagian akbar industri film AS telah dipusatkan di sekitar Hollywood, California.

Sutradara D. W. Griffith adalah tokoh utama yang mengembangkan atur bahasa film, dan film Citizen Kane (1941) karya sutradara Orson Welles sering disebut-sebut sebagai film terbaik sepanjang masa.[299] Pemeran-pemeran Amerika seperti John Wayne, John Travolta dan Marilyn Monroe telah menjadi ikon populer di dunia. Produser dan pengusaha Walt Disney adalah pelopor dan tokoh terkemuka dalam film animasi dan pernak-pernik film. Hollywood juga menjadi salah satu produsen film-film terlaris di dunia.[300]

Amerika Serikat memiliki jumlah pemirsa televisi terbanyak di dunia,[301] dan rata-rata waktu menonton televisi terus meningkat sepanjang tahun, mencapai 5 jam per hari pada tahun 2006.[302] Empat jaringan televisi utama adalah aliran komersial. Warga Amerika juga gemar mendengarkan radio, dengan rata-rata semakin dari dua setengah jam per hari. Sebagian akbar aliran radio ini juga bersifat komersial.[303] Selain portal web dan mesin pencari, situs-situs yang sangat populer di Amerika Serikat adalah Facebook, YouTube, Wikipedia, Blogger, eBay, dan Craigslist.[304]

Musik Afrika-Amerika yang bergaya ritmis dan liris telah turut mempengaruhi perkembangan musik Amerika, yang membedakannya dengan musik-musik Eropa. Unsur-unsur musik rakyat seperti blues dan old-time music telah diadopsi dan diubah menjadi genre pop yang menyebar ke seluruh dunia. Musik jazz dikembangkan di AS oleh musisi-musisi seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington pada awal masa zaman ke-20. Musik country berkembang pada tahun 1920-an, dan rhythm and blues pada 1940-an.[305]

Elvis Presley dan Chuck Berry yang populer pada menengah 1950-an adalah pionir dari rock and roll. Pada 1960-an, Bob Dylan muncul dari kebangkitan musik rakyat dan menjadi salah satu penulis lagu Amerika yang sangat terkenal. Pada tahun-tahun berikutnya, James Brown mempelopori perkembangan funk. Genre musik asal Amerika yang baru-baru ini populer ke seluruh dunia adalah musik hip hop dan musik house. Bintang pop Amerika seperti Elvis Presley, Michael Jackson, Madonna, dan Lady Gaga telah menjadi selebriti dunia.[305]

Sastra, filsafat, dan seni

Pada masa zaman ke-18 dan awal masa zaman ke-19, seni dan sastra Amerika sangat dipengaruhi oleh Eropa. Kemudian, penulis-penulis seperti Nathaniel Hawthorne, Edgar Allan Poe, dan Henry David Thoreau mulai membentuk identitas sastra Amerika tersendiri pada menengah masa zaman ke-19. Mark Twain dan penyair Walt Whitman adalah beberapa tokoh sastra terkemuka pada masa zaman ke-20; Emily Dickinson, yang hampir tidak dikenal sepanjang hidupnya, saat ini diakui sebagai salah satu penyair Amerika yang sangat berpengaruh.[306] Sastra Amerika umumnya berisi aspek-aspek fundamental kebangsaan, perjuangan hidup, dan kepahlawanan, termasuk novel-novel yang dijuluki dengan "Great American Novel": Moby-Dick (1851) karya Herman Melville, The Adventures of Huckleberry Finn (1885) karya Twain, dan The Great Gatsby (1925) karya F. Scott Fitzgerald.[307]

Mark Twain, salah satu penulis Amerika terkemuka.

Sejauh ini, benar sebelas warga negara AS yang telah memenangkan Hadiah Nobel Sastra, yang terbaru adalah Toni Morrison pada 1993. William Faulkner dan Ernest Hemingway adalah nama-nama yang sering dianggap sebagai penulis Amerika yang sangat berpengaruh pada masa zaman ke-20.[308] Genre sastra populer seperti fiksi Barat dan fiksi kriminal berkembang di Amerika Serikat. Penulis-penulis dari Beat Generation memelopori pendekatan sastra baru, misalnya penulis-penulis pasca-modernis seperti John Barth, Thomas Pynchon, dan Don DeLillo.

Para rohaniwan, yang dipimpin oleh Thoreau dan Ralph Waldo Emerson, mendirikan pergerakan filsafat Amerika yang pertama. Setelah Perang Saudara, Charles Sanders Peirce, William James, dan John Dewey memepolopori perkembangan aliran pragmatisme. Pada masa zaman ke-20, pemikiran-pemikiran W. V. O. Quine, Richard Rorty, dan Noam Chomsky telah memperkenalkan konsep filsafat analitik ke kalangan akademisi filsafat Amerika. Pada dekade berikutnya, John Rawls dan Robert Nozick memelopori kebangkitan filsafat politik.

Dalam seni rupa, Hudson River School adalah gerakan yang memperkenalkan tradisi naturalisme Eropa di Amerika Serikat pada menengah masa zaman 19. Lukisan-lukisan karya para realis seperti Thomas Eakins saat ini banyak diagung-agungkan. Pameran Armory Show di New York City pada 1913 yang memamerkan karya-karya seni modernis Eropa telah menarik perhatian publik dan mengubah pandangan dunia terhadap seni rupa Amerika.[309] Georgia O'Keeffe, Marsden Hartley, dan yang lainnya bereksperimen dengan gaya-gaya baru yang semakin individualistis. Gaya seni rupa modern baru-baru ini seperti ekspresionisme niskala karya Jackson Pollock dan Willem de Kooning serta seni pop karya Andy Warhol dan Roy Lichtenstein secara umum juga dikembangkan di Amerika Serikat. Gelombang modernisme dan pasca-modernisme telah mentenarkan arsitek-arsitek Amerika seperti Frank Lloyd Wright, Philip Johnson, dan Frank Gehry.

Times Square di New York City, pusat dari Teater Broadway.

Salah satu promotor akbar pertama yang berperan penting dalam perkembangan teater Amerika adalah impresario P. T. Barnum, yang mulai mengoperasikan kompleks hiburan Manhattan pada 1841. Pada belakang 1970-an, tim Harrigan dan Hart memproduksi sejumlah pertunjukan komedi musikal populer di New York. Pada awal masa zaman ke-20, pertunjukan teater mulai dipusatkan di Distik Teater Broadway, New York City. Saat ini, Broadway merupakan salah satu pusat pertunjukan teater berbicara Inggris terkemuka di dunia, bersama dengan Teater West End di London. Lagu-lagu dari komposer teater musikal Broadway seperti Irving Berlin, Cole Porter, dan Stephen Sondheim telah menjadi standar pop. Dramawan Eugene O'Neill memenangkan Nobel Sastra pada tahun 1936. Dramawan Amerika terkemuka lainnya di selangnya pemenang Pulitzer Tennessee Williams, Edward Albee, dan August Wilson.

Meskipun hanya sedikit karya-karyanya yang diketahui, Charles Ives dianggap sebagai komposer musik klasik pertama Amerika Serikat, sedangkan eksperimentalis seperti Henry Cowell dan John Cage menciptakan pendekatan musik klasik Amerika yang berbeda dengan Eropa. Aaron Copland dan George Gershwin mengembangkan sintesis dari musik klasik dan musik pop. Koreografer Isadora Duncan dan Martha Graham juga berperan dalam menciptakan tarian modern, sedangkan George Balanchine dan Jerome Robbins adalah pionir balet pada masa zaman ke-20. Warga Amerika juga memiliki kontribusi akbar dalam perkembangan fotografi modern; fotografer-fotografer Amerika terkemuka di selangnya adalah Alfred Stieglitz, Edward Steichen, dan Ansel Adams. Inovasi Amerika lainnya adalah strip komik dan buku komik. Tokoh komik superhero seperti Superman telah terkenal ke seluruh dunia dan menjadi ikon Amerika.[310]

Kuliner

Tipikal makanan siap saji Amerika, terdiri dari hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan.

Kuliner Amerika serupa dengan kuliner yang benar di negara-negara Barat lainnya. Gandum adalah biji-bijian yang umumnya dipakai sebagai sereal utama. Masakan tradisional Amerika menggunakan bahan-bahan asli, seperti kalkun, daging rusa, kentang, ubi jalar, jagung, labu, dan sirup mapel. Makanan ini dikonsumsi oleh penduduk asli Amerika dan pemukim awal bangsa Eropa.

Barbekyu daging sapi dan babi, kue ketam, keripik kentang, dan kue cokelat adalah makanan-makanan khas Amerika. Soul food, yang dikembangkan oleh budak-budak Afrika, populer di Selatan di kalangan warga Afrika-Amerika. Masakan sinkretis seperti Louisiana creole, Cajun, dan Tex-Mex juga populer di beberapa daerah.

Makanan-makanan seperti pai apel, ayam goreng, pizza, hamburger, dan hot dog diperkenalkan oleh para imigran Eropa. Sedangkan kentang goreng, masakan Meksiko seperti burrito dan taco, serta pasta, diadaptasi dari masakan Italia, dan umumnya dikonsumsi secara luas.[311] Biasanya warga Amerika semakin menyukai kopi daripada teh. Industri di AS sebagian akbar menguasai pasar makanan cepat saji, cola, jus jeruk, dan susu kemasan di seantero dunia.[312]

Industri makanan cepat saji Amerika adalah yang terbesar di dunia, memelopori sistem pesan-antar pada 1930-an. Tingginya konsumsi makanan cepat saji telah memicu masalah kesehatan. Selama periode 1980-an dan 1990-an, asupan kalori warga Amerika meningkat 24%;[311] norma budaya warga Amerika yang seringkali makan di gerai makanan siap saji dikaitkan oleh para berbakat kesehatan dengan apa yang mereka sebut dengan "wabah obesitas Amerika".[313] Minuman ringan juga sangat populer di AS; minuman bergula menyumbangkan 9% untuk asupan kalori warga Amerika.[314]

Olahraga

Bisbol telah diambil keputusan sebagai olahraga nasional semenjak belakang masa zaman 19, sedangkan sepak bola Amerika (futbol) dianggap sebagai olahraga yang sangat populer menurut jumlah penonton.[315] Bola basket dan hoki es adalah dua olahraga populer lainnya, dengan tim-tim yang sukses secara internasional. Pertandingan futbol dan bola basket universitas selalu disaksikan oleh banyak orang. Tinju dan pacuan kuda dulunya adalah olahraga individu yang sangat banyak disaksikan,[316] namun kesudahan digantikan oleh golf dan balap mobil, terutama NASCAR. Sedangkan sepak bola (di Amerika dikata soccer) kurang populer jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tenis dan biasanya olahraga luar ruangan juga populer di kalangan warga Amerika. Turnamen tenis Grand Slam digelar di New York City setiap tahunnya.

Sebagian akbar olahraga utama di AS telah berevolusi dari olahraga Eropa; bola basket, bola voli, skateboarding, snowboarding, dan cheerleading adalah penemuan-penemuan Amerika yang populer di negara-negara lainnya. Lacrosse dan selancar bersumber dari aktivitas yang dipekerjakan penduduk asli Amerika dan penduduk asli Hawaii sebelum kedatangan bangsa Barat. Delapan medan Olimpiade telah diselenggarakan di Amerika Serikat. Sejauh ini, AS telah mendulang 2.301 medali dalam Olimpiade Musim Panas, semakin banyak dari negara manapun,[317] dan 253 medali dalam Olimpiade Musim Dingin; yang terbanyak kedua pada 2006.[318]

Sistem pengukuran

Meskipun Amerika Serikat berwenang dalam menetapkan sistem metrik pada 1866 dan menjadi salah satu negara yang menandatangani Konvensi Meter pada 1875, sistem pengukuran di Amerika Serikat sangat mirip dengan unit imperial Britania dan juga diadopsi dari sistem unit Inggris. Panjang dan jarak diberitahukan dalam inci, kaki, dan mil; berat dalam pon dan ton dari 2000 pon; serta suhu dalam derajat Fahrenheit. Sebagian akbar penamaan unit AS memang sama dengan unit imperial Britania, namun kapasitas pengukurannya berbeda; galon AS dan pint AS setara dengan 83% dalam unit imperial, sedangkan fluid ons AS 4% semakin akbar dari fl.oz imperial. Menurut CIA World Factbook, Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara di dunia yang tidak menggunakan sistem metrik Satuan Internasional (SI) sebagai sistem unit berat dan ukuran resmi mereka. Meskipun demikian, penggunaan SI tetap dominan dalam segi sains, kedokteran, teknologi, dan perdagangan internasional.[319]

Hari libur federal

TanggalNamaKeterangan

1 Januari	Hari tahun baru	Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga	Hari Martin Luther King, Jr.	Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga	Hari Presiden	Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat	Hari Peringatan	Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bekerja.
4 Juli	Hari Kemerdekaan	Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa dikata "The Fourth of July".
September, Senin pertama	Hari Buruh	Memperingati prestasi buruh, dan menandai belakang tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua	Hari Columbus	Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
11 November	Hari Veteran	Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang untuk perdamaian
November, Kamis keempat	Thanksgiving	Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
25 Desember	Hari Natal	Memperingati kelahiran Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.

Lihat juga

Catatan

1. ^ Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum dikata dengan United States, US, atau America.
2. ^ Secara kolektif, perekonomian Uni Eropa memang yang termaju, namun Uni Eropa bukanlah negara tunggal.

Pustaka

1. ^ 36 U.S.C. § 302 Motto nasional
2. ^ "U.S. on the History of "In God We Trust"". United States Department of the Treasury. Diakses 23 February 2013. 
3. ^ Refiguring Mass Communication: A History. University of Illinois Press. 24 March 2010. Diakses 23 February 2013. "Tercantum dalam Deklarasi Kemerdekaan, Konstitusi, dan menjadi motto informal negara." 
4. ^ a b c d e "United States". The World Factbook. CIA. September 30, 2009. Diakses January 5, 2010 (area given in square kilometers). 
5. ^ a b "U.S. POPClock Projection". U.S. Census Bureau.  (figure updated automatically).
6. ^ a b c d e f g h "United States". International Monetary Fund. Diakses January 23, 2013. 
7. ^ "Income, Poverty and Health Insurance Coverage in the United States: 2011". Newsroom. United States Census Bureau. September 12, 2012. Diakses January 23, 2013. 
8. ^ a b Feder, Jody (January 25, 2007). "English as the Official Language of the United States: Legal Background and Analysis of Legislation in the 110th Congress". Ilw.com (Congressional Research Service). Diakses June 19, 2007. 
9. ^ a b c d Adams, J.Q.; Strother-Adams, Pearlie (2001). Dealing with Diversity. Chicago: Kendall/Hunt. ISBN 0-7872-8145-X.
10. ^ Jack P. Greene and J.R. Pole, eds. A Companion to the American Revolution (2008) pp. 352–361.
11. ^ Thomas Bender (2006). A Nation Among Nations: America's Place in World History. Macmillan. hlm. 61. ISBN 9780809072354. 
12. ^ Maddison, Angus (2006). "Historical Statistics for the World Economy". Netherlands: The Groningen Growth and Development Centre, Economics Department of the University of Groningen. Diakses November 6, 2008. 
13. ^ "World Economic Outlook Database". International Monetary Fund. September 2011. Diakses September 11, 2011. 
14. ^ "US, Allies' Share of World Military Spending Shrinking—Study". Reuters. July 7, 2011. Diakses August 8, 2011. 
15. ^ Cohen, Eliot A. (July/August 2004). "History and the Hyperpower". Foreign Affairs (Washington D.C.). Diakses July 14, 2006. 
16. ^ "Country Profile: United States of America". BBC News (London). April 22, 2008. Diakses May 18, 2008. 
17. ^ "Cartographer Put 'America' on the Map 500 years Ago". USA Today (Washington, D.C.). Associated Press. April 24, 2007. Diakses November 30, 2008. 
18. ^ "To the inhabitants of Virginia," by A PLANTER. Dixon and Hunter's Virginia Gazette #1287 – April 6, 1776, Williamsburg, Virginia. Surat ini juga terdapat dalam American Archives Vol. 5
19. ^ Carter, Rusty (August 18, 2012). "You read it here first"[pranala nonaktif]. Virginia Gazette. "He did a search of the archives and found the letter on the front page of the April 6, 1776, edition, published by Hunter & Dixon."
20. ^ DeLear, Byron (August 16, 2012). "Who coined the name 'United States of America'? Mystery gets new twist." Christian Science Monitor (Boston, MA).
21. ^ Jefferson's "original Rough draught" of the Declaration of Independence
22. ^ "The Charters of Freedom". National Archives. Diakses June 20, 2007. 
23. ^ Mary Mostert (2005). The Threat of Anarchy Leads to the Constitution of the United States. CTR Publishing, Inc. hlm. 18. ISBN 9780975385142. 
24. ^ "Get to Know D.C.". Historical Society of Washington, D.C. Diakses July 11, 2011. 
25. ^ Wilson, Kenneth G. (1993). The Columbia Guide to Standard American English. New York: Columbia University Press, pp. 27–28. ISBN 0-231-06989-8.
26. ^ Zimmer, Benjamin (November 24, 2005). "Life in These, Uh, This United States". University of Pennsylvania—Language Log. Diakses January 5, 2013. 
27. ^ G. H. Emerson, The Universalist Quarterly and General Review, Vol. 28 (Jan. 1891), p. 49, quoted in Zimmer paper above.
28. ^ US Embassy in Madrid. Official website
29. ^ "Peopling of Americas". Smithsonian Institution, National Museum of Natural History. June 2004. Diarsipkan dari aslinya tanggal November 28, 2007. Diakses June 19, 2007. 
30. ^ Galloway, Golin G., American Revolution in Indian Country: Crisis and Diversity in Native American Communities. 1995. ISBN 978-0-521-47569-3. p.4-5.
31. ^ Russell, David Lee (2005). The American Revolution in the Southern Colonies. Jefferson, N.C., and London: McFarland, p. 12. ISBN 0-7864-0783-2.
32. ^ Quirk, Joel (May 26, 2011). The Anti-Slavery Project: From the Slave Trade to Human Trafficking. University of Pennsylvania Press. hlm. 195. ISBN 978-0-8122-4333-8. 
33. ^ Bilhartz, Terry D.; Elliott, Alan C. (February 28, 2007). Currents in American History: A Brief History of the United States. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-1817-7. 
34. ^ Wood,. Gordon S. (April 6, 1998). The Creation of the American Republic, 1776–1787. UNC Press Books. hlm. 263. ISBN 978-0-8078-4723-7. 
35. ^ Blackburn, Robin (1998). The Making of New World Slavery: From the Baroque to the Modern, 1492–1800. London and New York: Verso, p. 460. ISBN 1-85984-195-3.
36. ^ Humphrey, Carol Sue (2003). The Revolutionary Era: Primary Documents on Events from 1776 To 1800. Greenwood Publishing. hlm. 8–10. ISBN 978-0-313-32083-5. 
37. ^ Brown, Jerold E. (2001). Historical Dictionary of the U.S. Army. Greenwood Publishing. hlm. 126. ISBN 978-0-313-29322-1. 
38. ^ Fabian Young, Alfred; Nash, Gary B.; Raphael, Ray (2011). Revolutionary Founders: Rebels, Radicals, and Reformers in the Making of the Nation. Random House Digital. hlm. 4–7. ISBN 978-0-307-27110-5. 
39. ^ Boyer, Paul S.; Clark, Cliffoed E. Jr.; Kett, Joseph F.; Salisbury, Neal; Sitkoff, Harvard; Woloch, Nancy (2007). The Enduring Vision: A History of the American People. Cengage Learning. hlm. 192–193. ISBN 9780618801619. 
40. ^ Namun South Carolina kembali melakukannya.
41. ^ Cogliano, Francis D. (March 15, 2008). Thomas Jefferson: Reputation and Legacy. University of Virginia Press. hlm. 219. ISBN 978-0-8139-2733-6. 
42. ^ Hall, Kermit (2002). The Oxford Companion to American Law. Oxford University Press. hlm. 26. ISBN 978-0-19-508878-6. 
43. ^ Clark, Mary Ann (May 2012). Then We'll Sing a New Song: African Influences on America's Religious Landscape. Rowman & Littlefield. hlm. 47. ISBN 978-1-4422-0881-0. 
44. ^ Billington, Ray Allen; Ridge, Martin (2001). Westward Expansion: A History of the American Frontier. UNM Press. hlm. 22. ISBN 978-0-8263-1981-4. 
45. ^ "Louisiana Purchase". National Parks Services. Diakses March 1, 2011. 
46. ^ Wait, Eugene M. (1999). America and the War of 1812. Nova Publishers. hlm. 78. ISBN 978-1-56072-644-9. 
47. ^ Klose, Nelson; Jones, Robert F. (May 13, 1994). United States History to 1877. Barron's Educational Series. hlm. 150. ISBN 978-0-8120-1834-9. 
48. ^ Morrison, Michael A. (August 30, 1999). Slavery and the American West: The Eclipse of Manifest Destiny and the Coming of the Civil War. University of North Carolina Press. hlm. 13–21. ISBN 978-0-8078-4796-1. 
49. ^ Kemp, Roger L. (May 30, 2010). Documents of American Democracy: A Collection of Essential Works. McFarland. hlm. 180. ISBN 978-0-7864-4210-2. 
50. ^ McIlwraith, Thomas F.; Muller, Edward K. (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 61. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
51. ^ Smith-Baranzini, Marlene (June 1, 1999). A Golden State: Mining and Economic Development in Gold Rush California. University of California Press. hlm. 20. ISBN 978-0-520-21771-3. 
52. ^ Black, Jeremy (November 8, 2011). Fighting for America: The Struggle for Mastery in North America, 1519–1871. Indiana University Press. hlm. 275. ISBN 978-0-253-35660-4. 
53. ^ a b Wishart, David J. (September 1, 2004). Encyclopedia of the Great Plains. University of Nebraska Press. hlm. 37. ISBN 978-0-8032-4787-1. 
54. ^ Stuart Murray (2004). Atlas of American Military History. Infobase Publishing. hlm. 76. ISBN 978-1-4381-3025-5. 
55. ^ Thomas F. McIlwraith; Edward K. Muller (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 186. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
56. ^ a b Patrick Karl O'Brien (November 7, 2002). Atlas of World History. Oxford University Press. hlm. 184. ISBN 978-0-19-521921-0. 
57. ^ "1860 Census". U.S. Census Bureau. Diakses June 10, 2007.  Page 7 lists a total slave population of 3,953,760.
58. ^ De Rosa, Marshall L. (1997). The Politics of Dissolution: The Quest for a National Identity and the American Civil War. Edison, NJ: Transaction. p. 266. ISBN 1-56000-349-9.
59. ^ Vinovskis, Maris (1990). "Toward a social history of the American Civil War: exploratory essays". Cambridge University Press. p. 6. ISBN 0-521-39559-3.
60. ^ a b G. Alan Tarr (March 13, 2009). Judicial Process and Judicial Policymaking. Cengage Learning. hlm. 30. ISBN 978-0-495-56736-3. 
61. ^ John Powell (January 1, 2009). Encyclopedia of North American Immigration. Infobase Publishing. hlm. 74. ISBN 978-1-4381-1012-7. 
62. ^ Gates, John M. (August 1984). "War-Related Deaths in the Philippines". Pacific Historical Review. College of Wooster. Diakses September 27, 2007. 
63. ^ Foner, Eric; Garraty, John A. (1991). The Reader's Companion to American History. New York: Houghton Mifflin. p. 576. ISBN 0-395-51372-3.
64. ^ a b McDuffie, Jerome; Piggrem, Gary Wayne; Woodworth, Steven E. (2005). U.S. History Super Review. Piscataway, NJ: Research & Education Association. p. 418. ISBN 0-7386-0070-9.
65. ^ Axinn, June; Stern, Mark J. (2007). Social Welfare: A History of the American Response to Need (ed. 7th). Boston: Allyn & Bacon. ISBN 978-0-205-52215-6. 
66. ^ Burton, Jeffrey F., et al. (July 2000). "A Brief History of Japanese American Relocation During World War II". Confinement and Ethnicity: An Overview of World War II Japanese American Relocation Sites. National Park Service. Diakses April 2, 2010. 
67. ^ Kennedy, Paul (1989). The Rise and Fall of the Great Powers. New York: Vintage. p. 358. ISBN 0-679-72019-7.
68. ^ "The United States and the Founding of the United Nations, August 1941 – October 1945". U.S. Dept. of State, Bureau of Public Affairs, Office of the Historian. October 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 12, 2007. Diakses June 11, 2007. 
69. ^ Pacific War Research Society (2006). Japan's Longest Day. New York: Oxford University Press. ISBN 4-7700-2887-3.
70. ^ Dallek, Robert (2004). Lyndon B. Johnson: Portrait of a President. Oxford University Press. hlm. 169. ISBN 978-0-19-515920-2. 
71. ^ "Our Documents – Civil Rights Act (1964)". United States Department of Justice. Diakses July 28, 2010. 
72. ^ Social Security History, the United States Social Security Administration
73. ^ Voyce, Bill (2006-08-21). "Why the Expansion of the 1990s Lasted So Long". Iowa Workforce Information Network. Diakses 2007-08-16. 
74. ^ "Many Europeans Oppose War in Iraq". USA Today. 2003-02-14. Diakses 2008-09-01. 
75. ^ Lubowski, Ruben; Vesterby, Marlow; Bucholtz, Shawn (July 21, 2006). "AREI Chapter 1.1: Land Use". Economic Research Service. Diakses March 9, 2009. 
76. ^ "United States". Encyclopædia Britannica. Diakses March 25, 2008 (area given in square miles). 
77. ^ "Population by Sex, Rate of Population Increase, Surface Area and Density". Demographic Yearbook 2005. UN Statistics Division. Diakses March 25, 2008 (area given in square kilometers). 
78. ^ "World Factbook: Area Country Comparison Table". Yahoo Education. Diakses February 28, 2007. 
79. ^ O'Hanlon, Larry. "Supervolcano: What's Under Yellowstone?". Discovery Channel. Diakses June 13, 2007. 
80. ^ Perkins, Sid (May 11, 2002). "Tornado Alley, USA". Science News. Diarsipkan dari aslinya tanggal July 1, 2007. Diakses September 20, 2006. 
81. ^ Morin, Nancy. "Vascular Plants of the United States". Plants. National Biological Service. Diakses October 27, 2008. 
82. ^ "Global Significance of Selected U.S. Native Plant and Animal Species". SDI Group. February 9, 2001. Diakses January 20, 2009. 
83. ^ "Numbers of Insects (Species and Individuals)". Smithsonian Institution. Diakses January 20, 2009. 
84. ^ National Park Service (February 28, 2006). National Park Service Announces Addition of Two New Units. Siaran pers. Diakses pada June 13, 2006.
85. ^ a b "Federal Land and Buildings Ownership". Republican Study Committee. May 19, 2005. Diakses March 9, 2009. 
86. ^ a b "2010 Census Data". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. [pranala nonaktif]
87. ^ //www.census.gov/prod/cen2010/briefs/c2010br-02.pdf
88. ^ Camarota, Steven A., and Karen Jensenius (July 2008). "Homeward Bound: Recent Immigration Enforcement and the Decline in the Illegal Alien Population". Center for Immigration Studies. Diakses 2008-08-06. 
89. ^ "Statistical Abstract of the United States" (PDF). United States Census Bureau. 
90. ^ "Executive Summary: A Population Perspective of the United States". Population Resource Center. May 2000. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-04. Diakses 2007-12-20. 
91. ^ "Births: Preliminary Data for 2010". National Vital Statistics Reports, Volume 60. National Center for Health Statistics. 2011. Diakses 2012-08-17. 
92. ^ “U.S. Legal Permanent Residents: 2011”. Office of Immigration Statistics Annual Flow Report.
93. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2011 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 2002 to 2011 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
94. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2007 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 1998 to 2007 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
95. ^ Gay Americans Make Up 4 Percent of Population retrieved August 26, 2012
96. ^ National Survey of Sexual Health and Behavior retrieved 6 January 2013
97. ^ a b c d "Ancestry 2000". U.S.Census Bureau. June 2004. Diakses 2007-06-13. 
98. ^ a b c Humes, Karen R., Nicholas A. Jones, and Roberto R. Ramirez (March 2011). "Overview of Race and Hispanic Origin: 2010". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. 
99. ^ "B03001. Hispanic or Latino Origin by Specific Origin". 2007 American Community Survey. U.S. Census Bureau. Diakses 2008-09-26. 
100. ^ "Tables 41 and 42—Native and Foreign-Born Populations". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
101. ^ a b "National Vital Stattistics Reports: Volume 61, Number 1. Births: Final Data for 2012". Cdc.gov. August 2012. Diakses 2012-11-25. 
102. ^ U.S. Census Bureau: "U.S. Census Bureau Delivers Final State 2010 Census Population Totals for Legislative Redistricting" see custom table, 2nd worksheet
103. ^ Exner, Rich (2012-07-03). "Americans under age one now mostly minorities, but not in Ohio: Statistical Snapshot". The Plain Dealer. Diakses 2012-07-29. 
104. ^ "An Older and More Diverse Nation by Midcentury". U.S. Census Bureau. 2008-08-14. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-08-22. Diakses 2008-09-06. 
105. ^ "United States—Urban/Rural and Inside/Outside Metropolitan Area (GCT-P1. Population, Housing Units, Area, and Density: 2000)". U.S. Census Bureau. 2000-04-01. Diakses 2008-09-23. 
106. ^ "Table 1: Annual Estimates of the Resident Population for Incorporated Places Over 100,000, Ranked by July 1, 2008 Population: April 1, 2000 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau, Population Division. 2009-07-01. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
107. ^ a b "Table 5. Estimates of Population Change for Metropolitan Statistical Areas and Rankings: July 1, 2007 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
108. ^ "Raleigh and Austin are Fastest-Growing Metro Areas". U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diakses 2009-10-11. 
109. ^ "Figure A–3. Census Regions, Census Divisions, and Their Constituent States". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-17. 
110. ^ "Annual Estimates of the Population of Metropolitan and Micropolitan Statistical Areas: April 1, 2010 to July 1, 2011". U.S. Census Bureau. Diakses 2012-06-07. 
111. ^ a b "Language Spoken at Home by the U.S. Population, 2010", American Community Survey, U.S. Census Bureau, in World Almanac and Book of Facts 2012, p. 615.
112. ^ "Foreign Language Enrollments in United States Institutions of Higher Learning". MLA. 24 March 2002. Diakses 2006-10-16. 
113. ^ "The Constitution of the State of Hawaii, Article XV, Section 4". Hawaii Legislative Reference Bureau. 1978-11-07. Diakses 2007-06-19. 
114. ^ Dicker, Susan J. (2003). Languages in America: A Pluralist View. Clevedon, UK: Multilingual Matters. hlm. 216, 220–25. ISBN 1-85359-651-5. 
115. ^ "California Code of Civil Procedure, Section 412.20(6)". Legislative Counsel, State of California. Diakses 2007-12-17.  "California Judicial Council Forms". Judicial Council, State of California. Diakses 2007-12-17. 
116. ^ "Among Wealthy Nations...U.S. Stands Alone in its Embrace of Religion". Pew Global Attitudes Project. Pew Research Center. 2002-12-19. Diakses 2008-10-23. 
117. ^ a b c d "Religious Composition of the U.S.". U.S. Religious Landscape Survey. Pew Forum on Religion & Public Life. 2007. Diakses 2008-10-23. 
118. ^ a b c Kosmin, Barry A., Egon Mayer, and Ariela Kaysar (2001-12-19). "American Religious Identification Survey 2001". CUNY Graduate Center. Diakses 2011-09-16. 
119. ^ Media, Minorities, and Meaning: A Critical Introduction — Page 88, Debra L. Merskin – 2010
120. ^ Merica, Dan (2012-06-12). "Pew Survey: Doubt of God Growing Quickly among Millennials". CNN. Diakses 2012-06-14. 
121. ^ American Confidence In Organized Religion At All Time Low retrieved July 14, 2012
122. ^ "Religion Among the Millenials". The Pew Forum on Religion & Public Life. Diakses 2012-08-29. 
123. ^ "Table 55—Marital Status of the Population by Sex, Race, and Hispanic Origin: 1990 to 2007". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
124. ^ "Women's Advances in Education". Columbia University, Institute for Social and Economic Research and Policy. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-09. Diakses 2007-06-06. 
125. ^ "Teenage birth rate statistics – countries compared – NationMaster People". Nationmaster.com. Diakses 2011-07-10. 
126. ^ Strauss, Lilo T., et al. (2006-11-24). "Abortion Surveillance—United States, 2003". MMWR. Centers for Disease Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion, Division of Reproductive Health. Diakses 2007-06-17. 
127. ^ "For First Time, Majority of Americans Favor Legal Gay Marriage". Gallup.com. Diakses 2011-07-10. 
128. ^ Borreca, Richard (October 18, 1999). "'The Goal Was Democracy for All". Honolulu Star-Bulletin. Diakses February 11, 2012. 
129. ^ Lihat 8 U.S.C. § 1101(a)(36) dan 8 U.S.C. § 1101(a)(38) U.S. Federal Code, Immigration and Nationality Act. 8 U.S.C. § 1101a
130. ^ "Presidential Elections in the United States: A Primer (Page 7)". United States Congressional Research Service. April 17, 2000. Diakses January 18, 2010. 
131. ^ Raskin, James B. (2003). Overruling Democracy: The Supreme Court Vs. the American People. London and New York: Routledge, pp. 36–38. ISBN 0-415-93439-7.
132. ^ Fonseca, Felicia (July 17, 2010). "Native American nations debate sovereignty after Iroquois passport dispute". Deseret News. Diakses July 28, 2012. 
133. ^ Scheb, John M., and John M. Scheb II (2002). An Introduction to the American Legal System. Florence, KY: Delmar, p. 6. ISBN 0-7668-2759-3.
134. ^ Killian, Johnny H. "Constitution of the United States". The Office of the Secretary of the Senate. The Office of the Secretary of the Senate. Diakses February 11, 2012. 
135. ^ "The Legislative Branch". United States Diplomatic Mission to Germany. Diakses August 20, 2012. 
136. ^ "The Process for impeachment". ThinkQuest. Diakses August 20, 2012. 
137. ^ "The Executive Branch". The White House. Diakses August 20, 2012. 
138. ^ "Apportionment of the U.S. House of Representatives Based on the 2010 Census". US Census Bureau. Diakses August 20, 2012. 
139. ^ "What is the Electoral College". National Archives. Diakses August 21, 2012. 
140. ^ Cossack, Roger (July 12, 2000). "Beyond politics: Why Supreme Court justices are appointed for life". CNN. Diakses August 21, 2012. 
141. ^ "Nebraska (state, United States) : Agriculture". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2012-11-11. 
142. ^ "The United States Constitution". Diakses August 20, 2012. 
143. ^ "Marbury v. Madison". Cornell University Law School. Diakses August 20, 2012. 
144. ^ Eric Etheridge with Asger Deleith (August 19, 2009). "A Republic or a Democracy?". The New York Times. Diakses 2010-11-07. "The US system seems essentially a two-party system. ..." 
145. ^ Grigsby, Ellen (2008). Analyzing Politics: An Introduction to Political Science. Cengage Learning. hlm. 106–7. ISBN 0-495-50112-3. 
146. ^ "50 State Governors". netstate.com. Diakses February 27, 2013. 
147. ^ "The End of WASP Rule?". Electoral-vote.com. Diakses 2012-12-27. 
148. ^ Brad Knickerbocker (2012-08-19). "US government and politics no longer run by WASPs. Does it matter?". Csmonitor.com. Diakses 2012-12-27. 
149. ^ "Mitt Romney Religion: Election 2012 is the First With No WASPs in Field". Policymic.com. 2012-08-16. Diakses 2012-12-27. 
150. ^ "What is the G8?". University of Toronto. Diakses February 11, 2012. 
151. ^ Chapman, James (May 26, 2011). "Brotherhood of the Burger Kings: Obama and Cameron Hail 'Stronger than Ever' Special Relationship". Daily Mail (London). Diakses August 28, 2011. 
152. ^ Ek, Carl, and Ian F. Fergusson (September 3, 2010). "Canada–U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
153. ^ Vaughn, Bruce (August 8, 2008). "Australia: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
154. ^ Vaughn, Bruce (May 27, 2011). "New Zealand: Background and Bilateral Relations with the United States". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
155. ^ Lum, Thomas (2011-01-03). "The Republic of the Philippines and U.S. Interests". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-03. 
156. ^ Chanlett-Avery, Emma, et al. (June 8, 2011). "Japan-U.S. Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
157. ^ Manyin, Mark E., Emma Chanlett-Avery, and Mary Beth Nikitin (2011-07-08). "U.S.–South Korea Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-28. 
158. ^ Addis, Casey L. (February 14, 2011). "Israel: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
159. ^ Shah, Anup (April 13, 2009). "U.S. and Foreign Aid Assistance". GlobalIssues.org. Diakses October 11, 2009. 
160. ^ "The Cairan Force in Facts and Figures (Armed Forces Manpower Trends, End Strength in Thousands)". Cairan Force Magazine. May 2009. Diakses 2009-10-09. 
161. ^ "What does Selective Service provide for America?". Selective Service System. Diakses February 11, 2012. 
162. ^ "Base Structure Report, Fiscal Year 2008 Baseline". Department of Defense. Diakses 2009-10-09. 
163. ^ "Active Duty Military Personnel Strengths by Regional Area and by Country (309A)". Department of Defense. 2010-03-31. Diakses 2010-10-07. 
164. ^ Ikenberry, G. John (March/April 2004). "Illusions of Empire: Defining the New American Order". Foreign Affairs.  Kreisler, Harry, and Chalmers Johnson (2004-01-29). "Conversations with History". University of California at Berkeley. Diakses 2007-06-21. 
165. ^ "The 15 Countries with the Highest Military Expenditure in 2011". Stockholm International Peace Research Institute. Diakses 2013-02-04. 
166. ^ "Compare". CIA World Factbook. RealClearWorld. Diakses 2013-02-04. 
167. ^ "Fiscal Year 2013 Historical Tables". Budget of the U.S. Government. White House OMB. Diakses 24 November 2012. 
168. ^ "Fiscal Year 2012 Budget Request Overview". Department of Defense. February 2011. Diakses 2011-07-25. 
169. ^ Basu, Moni (2011-12-18). "Deadly Iraq War Ends with Exit of Last U.S. Troops". CNN. Diakses 2012-02-05. 
170. ^ "Operation Iraqi Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-02-05. Diakses 2012-02-05. 
171. ^ Cherian, John (7 April 2012). "Turning Point". Frontline (The Hindu Group). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2 December 2012. Diakses 2012-12-02. "There are currently 90,000 U.S. troops deployed in the country." 
172. ^ "Operation Enduring Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-04-04. Diakses 2012-04-04. 
173. ^ "Employment Situation Summary". U.S. Dept. of Labor. 2012-10-05. Diakses 2012-10-05. 
174. ^ "National Income and Product Accounts Gross Domestic Product, 1st Quarter 2012 (Advance Estimate)". Bureau of Economic Analysis. 2012-04-27. Diakses 2012-05-08.  Change is based on chained 2005 dollars. Quarterly growth is expressed as an annualized rate.
175. ^ "Consumer Price Index: May 2012". Bureau of Labor Statistics. 2012-06-14. Diakses 2012-06-27. 
176. ^ a b c "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2010". U.S. Census Bureau. 2010-09-14. Diakses 2011-09-16. 
177. ^ "Debt Statistics". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
178. ^ "Gross External Debt Position". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
179. ^ "Flow of Funds Accounts of the United States: Flows and Outstandings Fourth Quarter 2011". U.S. Federal Reserve. 2012-03-08. Diakses 2012-04-17. 
180. ^ Wright, Gavin, and Jesse Czelusta, "Resource-Based Growth Past and Present", in Natural Resources: Neither Curse Nor Destiny, ed. Daniel Lederman and William Maloney (World Bank, 2007), p. 185. ISBN 0-8213-6545-2.
181. ^ "EU27 Population 502.5 Million at 1 January 2011". Eurostat Press Office. July 28, 2011. Diakses 2012-06-19. 
182. ^ "Currency Composition of Official Foreign Exchange Reserves". International Monetary Fund. Diakses 2012-04-09. 
183. ^ a b "Trade Statistics". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-06. 
184. ^ "Top Ten Countries with which the U.S. Trades". U.S. Census Bureau. August 2009. Diakses 2009-10-12. 
185. ^ "National debt: Whom does the US owe?". CSMonitor.com. 2011-02-04. Retrieved 2011-07-14.
186. ^ "Market highlights for first half-year 2010". World Federation of Exchanges. Diakses 2012-11-22. 
187. ^ "GDP by Industry". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-13. 
188. ^ a b "USA Economy in Brief". U.S. Dept. of State, International Information Programs. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-12. Diakses 2008-03-12. 
189. ^ "Table 724—Number of Tax Returns, Receipts, and Net Income by Type of Business and Industry: 2005". U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-12. 
190. ^ "Table 964—Gross Domestic Product in Current and Real (2000) Dollars by Industry: 2006". U.S. Census Bureau. May 2008. Diakses 2009-10-12. 
191. ^ "Rank Order—Oil (Production)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Crude Oil and Total Petroleum Imports Top 15 Countries". U.S. Energy Information Administration. 2009-09-29. Diakses 2009-10-12. 
192. ^ "Corn". U.S. Grains Council. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-01-12. Diakses 2008-03-13. 
193. ^ "Soybean Demand Continues to Drive Production". Worldwatch Institute. 2007-11-06. Diakses 2008-03-13. 
194. ^ NYSE.com
195. ^ "Sony, LG, Wal-Mart among Most Extendible Brands". Cheskin. 2005-06-06. Diakses 2007-06-19. 
196. ^ Fuller, Thomas (2005-06-15). "In the East, Many EU Work Rules Don't Apply". International Herald Tribune. Diakses 2007-06-28. 
197. ^ "Doing Business in the United States (2006)". World Bank. Diakses 2007-06-28. 
198. ^ "Most Americans say U.S. in recession despite data: poll". Reuters. 2011-04-28. 
199. ^ "Total Economy Database, Summary Statistics, 1995–2010". The Conference Board Total Economy Database. The Conference Board. September 2010. Diakses 2009-09-20. 
200. ^ Gumbel, Peter (2004-07-11). "Escape from Tax Hell". Time. Diakses 2007-06-28. 
201. ^ "Household Income". Society at a Glance 2011: OECD Social Indicators. OECD Publishing. 12 April 2011. doi:10.1787/soc_glance-2011-6-en. Diakses 25 November 2012. 
202. ^ "OECD Better Life Index". OECD Publishing. Diakses 25 November 2012. 
203. ^ DeNavas-Walt, Carmen, Bernadette D. Proctor, and Jessica Smith (August 2008). "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2007" (PDF). U.S. Census Bureau. Diakses 2008-11-13. 
204. ^ Hacker, Jacob S. (2006). The Great Risk Shift: The New Economic Insecurity and the Decline of the American Dream. New York: Oxford University Press. ISBN 0-19-533534-1. 
205. ^ a b c Smeeding, T. M. (2005). "Public Policy: Economic Inequality and Poverty: The United States in Comparative Perspective". Social Science Quarterly 86: 955–983. doi:10.1111/j.0038-4941.2005.00331.x. 
206. ^ Kenworthy, L. (1999). "Do Social-Welfare Policies Reduce Poverty? A Cross-National Assessment" Social Forces 77(3), 1119–1139. Bradley, D., E. Huber, S. Moller, F. Nielsen, and J. D. Stephens (2003). "Determinants of Relative Poverty in Advanced Capitalist Democracies". American Sociological Review 68 (1): 22–51. 
207. ^ Fishback, Price V. (May 2010). "Social Welfare Expenditures in the United States and the Nordic Countries: 1900–2003". NBER Working Paper series. 15982. 
208. ^ Orr, D. (November–December, 2004). "Social Security Isn't Broken: So Why the Rush to 'Fix' It?" In C. Sturr and R. Vasudevan, eds. (2007). Current Economic Issues. Boston: Economic Affairs Bureau.
209. ^ UNICEF (2007). "Child Poverty in Perspective: An Overview of Child Well-Being in Rich Countries". BBC. Diakses 2007-09-10. 
210. ^ a b c Hartman, Chris (2008). "By the Numbers: Income". Demos. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2011-07-25. Diakses 2008-07-24. 
211. ^ Bartels, L. M. (2008). Unequal Democracy: The Political Economy of the New Gilded Age. Princeton, NJ: Princeton University Press, p. 20.
212. ^ Henderson, David R. (1998). "The Rich—and Poor—Are Getting Richer". Hoover Digest. Diakses 2007-06-19. 
213. ^ Yellen, J. (2006). "Speech to the Center for the Study of Democracy 2006–2007 Economics of Governance Lecture University of California, Irvine". San Francisco: Federal Reserve Board. Diakses 2008-07-24. Shapiro, Isaac (2005-10-17). "New IRS Data Show Income Inequality Is Again on the Rise". Center on Budget and Policy Priorities. Diakses 2007-05-16. 
214. ^ Johnston, David Cay (2007-03-29). "Income Gap Is Widening, Data Shows". New York Times. Diakses 2007-05-16. 
215. ^ Saez, E. (October 2007). "Table A1: Top Fractiles Income Shares (Excluding Capital Gains) in the U.S., 1913–2005". UC Berkeley. Diakses 2008-07-24. "Field Listing—Distribution of Family Income—Gini Index". The World Factbook. CIA. 2007-06-14. Diakses 2007-06-17. 
216. ^ Hodge, Scott (March 21, 2011). "No Country Leans on Upper-Income Households as Much as U.S". The Tax Foundation. Diakses March 15, 2012. 
217. ^ "Shares of Federal Tax Liabilities, 2004 and 2005". Congressional Budget Office. Diakses 2008-11-02. 
218. ^ Domhoff, G. William (December 2006). "Table 4: Percentage of Wealth Held by the Top 10% of the Adult Population in Various Western Countries". Power in America. University of California at Santa Cruz, Sociology Dept. Diakses 2006-08-21. 
219. ^ Kennickell, Arthur B. (2006-08-02). "Table11a: Amounts (Billions of 2004 Dollars) and Shares of Net Worth and Components Distributed by Net Worth Groups, 2004". Currents and Undercurrents: Changes in the Distribution of Wealth, 1989–2004. Federal Reserve Board. Diakses 2007-06-24. 
220. ^ "2011 Human Development Report". United Nations Development Programme. Diakses 2012-06-01. 
221. ^ "Cuaderno del laboratorio de Alexander Graham Bell, 1875-1876". World Digital Library. 1875-1876. Diakses 2013-07-23. 
222. ^ "Edison's Story". Lemelson Center. Diakses August 21, 2012. 
223. ^ Benedetti, François (2003-12-17). "100 Years Ago, the Dream of Icarus Became Reality". Fédération Aéronautique Internationale (FAI). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-09-12. Diakses 2007-08-15. 
224. ^ "Research and Development (R&D) Expenditures by Source and Objective: 1970 to 2004". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-19. 
225. ^ MacLeod, Donald (2006-03-21). "Britain Second in World Research Rankings". Guardian (London). Diakses 2006-05-14. 
226. ^ "Exploring the Digital Nation—Computer and Internet Use at Home". U.S. Dept. of Commerce, Economics and Statistics Administration. 2011-11-08. Diakses 2012-04-11. 
227. ^ "Report: 90% of Americans own a computerized gadget". CNN. 2011-02-03. Diakses 2012-12-27. 
228. ^ "ISAAA Brief 39-2008: Executive Summary—Global Status of Commercialized Biotech/GM Crops: 2008". International Service for the Acquisition of Agri-Biotech Applications. hlm. 15. Diakses 2010-07-16. 
229. ^ "Interstate FAQ (Question #3)". Federal Highway Administration. 2006. Diakses 2009-03-04. 
230. ^ "Number of Highways". WikiSPEEDia, derived from U.S. Census Bureau. Diakses 2010-06-10. 
231. ^ "China Expressway System to Exceed US Interstates". Newgeography.com. 2011-01-22. Diakses 2011-09-16. 
232. ^ "China overtakes US in car sales". London: Guardian. 2010-01-08. Diakses 2011-07-10. 
233. ^ "Motor vehicles statistics – countries compared worldwide". NationMaster. Diakses 2011-07-10. 
234. ^ "Household, Individual, and Vehicle Characteristics". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
235. ^ "Daily Passenger Travel". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
236. ^ Renne, John L., and Jan S. Wells (2003). "Emerging European-Style Planning in the United States: Transit-Oriented Development (p. 2)" (PDF). Rutgers, The State University of New Jersey. Diakses 2007-06-11. 
237. ^ "NatGeo surveys countries' transit use: guess who comes in last". Switchboard.nrdc.org. 2009-05-18. Diakses 2011-07-10. 
238. ^ "Intercity Passenger Rail: National Policy and Strategies Needed to Maximize Public Benefits from Federal Expenditures". U.S. Government Accountability Office. 2006-11-13. Diakses 2007-06-20. 
239. ^ "Amtrak Ridership Records". Amtrak. 2011-06-08. Diakses 2012-02-29. 
240. ^ McGill, Tracy (2011-01-01). "3 Reasons Light Rail Is an Efficient Transportation Option for U.S. Cities". MetaEfficient. Diakses 2011-08-29. 
241. ^ "Bicycling to Work". Trafficsafety.org. Diakses 2011-07-10. 
242. ^ "Scheduled Passengers Carried". International Cairan Transport Association (IATA). 2011. Diakses 2012-02-17. 
243. ^ "Passenger Traffic 2006 Final". Airports Council International. 2007-07-18. Diakses 2007-08-15. [pranala nonaktif]
244. ^ "Diagram 1: Energy Flow, 2007". EIA Annual Energy Review 2007. U.S. Dept. of Energy, Energy Information Administration. Diakses June 25, 2008. 
245. ^ "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. September 6, 2007. Diakses September 14, 2007. 
246. ^ "Atomic Renaissance". The Economist (London). September 6, 2007. Diakses September 6, 2007. 
247. ^ "BP Statistical Review of World Energy" (XLS). British Petroleum. June 2007. Diakses February 22, 2010. 
248. ^ Rosenstone, Steven J. (2009-12-17). "Public Education for the Common Good". University of Minnesota. Diakses 2009-03-06. 
249. ^ "Ages for Compulsory School Attendance...". U.S. Dept. of Education, National Center for Education Statistics. Diakses 2007-06-10. 
250. ^ "Statistics About Non-Public Education in the United States". U.S. Dept. of Education, Office of Non-Public Education. Diakses 2007-06-05. 
251. ^ "QS World University Rankings". Topuniversities. Diakses 2011-07-10. 
252. ^ "Top 200 – The Times Higher Education World University Rankings 2010–2011". Timeshighereducation.co.uk. Diakses 2011-07-10. 
253. ^ "Educational Attainment in the United States: 2003". U.S. Census Bureau. Diakses 2006-08-01. 
254. ^ For more detail on U.S. literacy, see A First Look at the Literacy of America’s Adults in the 21st century, U.S. Department of Education (2003).
255. ^ "Human Development Indicators". United Nations Development Programme, Human Development Reports. 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-20. Diakses 2008-01-14. 
256. ^ "2007 Facts & Figures". Texas Medical Center. Diakses November 7, 2008. 
257. ^ "Country Comparison: Life Expectancy at Birth". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
258. ^ MacAskill, Ewen (August 13, 2007). "US Tumbles Down the World Ratings List for Life Expectancy". The Guardian (London). Diakses August 15, 2007. 
259. ^ "Slideshow: Most obese countries". Reuters. Retrieved November 22, 2012.
260. ^ "Prevalence of Overweight and Obesity Among Adults: United States, 2003–2004". Centers for Disease Control and Prevention, National Center for Health Statistics. Diakses June 5, 2007. 
261. ^ Schlosser, Eric (2002). Fast Food Nation. New York: Perennial. hlm. 240. ISBN 0-06-093845-5. 
262. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses June 17, 2007. 
263. ^ "Country Comparison: Infant Mortality Rate". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
264. ^ Cowen, Tyler (October 5, 2006). "Poor U.S. Scores in Health Care Don't Measure Nobels and Innovation". The New York Times. Diakses October 9, 2012. 
265. ^ Whitman, Glen; Raad, Raymond. "Bending the Productivity Curve: Why America Leads the World in Medical Innovation". The Cato Institute. Diakses October 9, 2012. 
266. ^ OECD Health Data 2000: A Comparative Analysis of 29 Countries [CD-ROM] (OECD: Paris, 2000). See also "The U.S. Healthcare System: The Best in the World or Just the Most Expensive?". University of Maine. 2001. Diakses November 29, 2006. 
267. ^ "Health, United States, 2006". Centers for Disease Control, National Center for Health Statistics. Diakses November 24, 2006. 
268. ^ "Poverty Remains Higher, and Median Income for Non-Elderly Is Lower, Than When Recession Hit Bottom: Poor Performance Unprecedented for Four-Year Recovery Period". Center for Budget and Policy Priorities. September 1, 2006. Diakses June 24, 2007. 
269. ^ Abelson, Reed (June 10, 2008). "Ranks of Underinsured Are Rising, Study Finds". The New York Times. Diakses October 25, 2008. 
270. ^ Blewett, Lynn A. et al. (December 2006). "How Much Health Insurance Is Enough? Revisiting the Concept of Underinsurance". Medical Care Research and Review 63 (6): 663–700. doi:10.1177/1077558706293634. ISSN 1077-5587. PMID 17099121. 
271. ^ Fahrenthold, David A. (April 5, 2006). "Mass. Bill Requires Health Coverage". The Washington Post. Diakses June 19, 2007. 
272. ^ "Health Care Law 54% Favor Repeal of Health Care Law". Rasmussen Reports. Diakses October 13, 2012. 
273. ^ "Debate on ObamaCare to intensify in the wake of landmark Supreme Court ruling". Fox News. June 29, 2012. Diakses October 14, 2012. 
274. ^ "Local Police Departments, 2003". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. May 2006. Diakses 2011-12-07. 
275. ^ "U.S. Federal LAw Enforcement Agencies, Who Governs & What They Do". chiff.com. Diakses August 21, 2012. 
276. ^ "Eighth United Nations Survey of Crime Trends and Operations of Criminal Justice Systems (2001–2002)". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). 2005-03-31. Diakses 2008-05-18. 
277. ^ "Crime in the United States, 2011". FBI '(Uniform Crime Statistics—Murder)'. Diakses January 23, 2013. 
278. ^ "UNODC Homicide Statistics". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Diakses January 23, 2013. 
279. ^ a b c "New Incarceration Figures: Thirty-Three Consecutive Years of Growth". Sentencing Project. December 2006. Diakses 2007-06-10. 
280. ^ Walmsley, Roy (2005). "World Prison Population List". King's College London, International Centre for Prison Studies. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-28. Diakses 2007-10-19.  For the latest data, see "Prison Brief for United States of America". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2006-06-21. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-08-04. Diakses 2007-10-19.  For other estimates of the incarceration rate in China and North Korea see Adams, Cecil (2004-02-06). "Does the United States Lead the World in Prison Population?". The Straight Dope. Diakses 2007-10-11. 
281. ^ "Pew Report Finds More than One in 100 Adults are Behind Bars". Pew Center on the States. 2008-02-28. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-03. Diakses 2008-03-02. 
282. ^ "Incarceration Rate, 1980–2005". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-11. Diakses 2007-06-10. 
283. ^ "World Prison Population List (8th edition)". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2009. Diakses 2011-07-23. 
284. ^ "The Impact of the War on Drugs on U.S. Incarceration". Human Rights Watch. May 2000. Diakses 2007-06-10. 
285. ^ While there are thirty-three states which include capital punishment within their sentencing statutes, some states (such as New Hampshire and Kansas) have yet to execute anyone since 1976, as demonstrated by the lack of any executions by these states out of the 1317 total executions which have taken place as of December 5, 2012 "U.S. Executions Since 1976". Clark Prosecutor. Diakses 2012-12-05. 
286. ^ "Searchable Execution Database". Death Penalty Information Center. Diakses October 10, 2012. 
287. ^ "Executions Around the World". Death Penalty Information Center. 2010. Diakses 2011-07-23. 
288. ^ "Statue of Liberty". World Heritage. UNESCO. Diakses 2011–10–20. 
289. ^ Thompson, William, and Joseph Hickey (2005). Society in Focus. Boston: Pearson. ISBN 0-205-41365-X.
290. ^ Fiorina, Morris P., and Paul E. Peterson (2000). The New American Democracy. London: Longman, p. 97. ISBN 0-321-07058-5.
291. ^ Holloway, Joseph E. (2005). Africanisms in American Culture, 2d ed. Bloomington: Indiana University Press, pp. 18–38. ISBN 0-253-34479-4. Johnson, Fern L. (1999). Speaking Culturally: Language Diversity in the United States. Thousand Oaks, Calif., London, and New Delhi: Sage, p. 116. ISBN 0-8039-5912-5.
292. ^ "Individualism". Clearly Cultural. Diakses 2009-02-28. 
293. ^ "A Family Affair: Intergenerational Social Mobility across OECD Countries". Economic Policy Reforms: Going for Growth (OECD). 2010. Diakses 2010-09-20.  Blanden, Jo, Paul Gregg, and Stephen Malchin (April 2005). "Intergenerational Mobility in Europe and North America". Centre for Economic Performance. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 23, 2006. Diakses 2006-08-21. 
294. ^ Gutfield, Amon (2002). American Exceptionalism: The Effects of Plenty on the American Experience. Brighton and Portland: Sussex Academic Press. hlm. 65. ISBN 1-903900-08-5. 
295. ^ Zweig, Michael (2004). What's Class Got To Do With It, American Society in the Twenty-First Century. Ithaca, NY: Cornell University Press. ISBN 0-8014-8899-0.  "Effects of Social Class and Interactive Setting on Maternal Speech". Education Resource Information Center. Diakses 2007-01-27. 
296. ^ Ehrenreich, Barbara (1989). Fear of Falling, The Inner Life of the Middle Class. New York: HarperCollins. ISBN 0-06-097333-1. 
297. ^ Eichar, Douglas (1989). Occupation and Class Consciousness in America. Westport, CT: Greenwood Press. ISBN 0-313-26111-3. 
298. ^ O'Keefe, Kevin (2005). The Average American. New York: PublicAffairs. ISBN 1-58648-270-X. 
299. ^ Village Voice: 100 Best Films of the 20th century (2001). Filmsite.org; Sight and Sound Top Ten Poll 2002. BFI. Retrieved on 2007-06-19.
300. ^ "Nigeria surpasses Hollywood as world's second largest film producer – UN". Copyright © United Nations 2012. 2009-05-05. Diakses 2013-02-17. 
301. ^ "Media Statistics > Television Viewing by Country". NationMaster. Diakses 2007-06-03. 
302. ^ "Broadband and Media Consumption". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
303. ^ "TV Fans Spill into Web Sites". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
304. ^ "Top Sites in United States". Alexa. 2010. Diakses 2010-03-27. 
305. ^ a b Biddle, Julian (2001). What Was Hot!: Five Decades of Pop Culture in America. New York: Citadel, p. ix. ISBN 0-8065-2311-5.
306. ^ Bloom, Harold. 1999. Emily Dickinson. Broomall, PA: Chelsea House Publishers. p. 9. ISBN 0-7910-5106-4.
307. ^ Buell, Lawrence (Spring/Summer 2008). "The Unkillable Dream of the Great American Novel: Moby-Dick as Test Case". American Literary History 20 (1–2): 132–155. doi:10.1093/alh/ajn005. ISSN 0896-7148. 
308. ^ Quinn, Edward (2006). A Dictionary of Literary and Thematic Terms. Infobase, p. 361. ISBN 0-8160-6243-9. Seed, David (2009). A Companion to Twentieth-Century United States Fiction. Chichester, West Sussex: John Wiley and Sons, p. 76. ISBN 1-4051-4691-5. Meyers, Jeffrey (1999). Hemingway: A Biography. New York: Da Capo, p. 139. ISBN 0-306-80890-0.
309. ^ Brown, Milton W. (1988 1963). The Story of the Armory Show. New York: Abbeville. ISBN 0-89659-795-4.
310. ^ Daniels, Les (1998). Superman: The Complete History (ed. 1st). Titan Books. hlm. 11. ISBN 1-85286-988-7. 
311. ^ a b Klapthor, James N. (2003-08-23). "What, When, and Where Americans Eat in 2003". Newswise/Institute of Food Technologists. Diakses 2007-06-19. 
312. ^ Smith, Andrew F. (2004). The Oxford Encyclopedia of Food and Drink in America. New York: Oxford University Press, pp. 131–32. ISBN 0-19-515437-1. Levenstein, Harvey (2003). Revolution at the Table: The Transformation of the American Diet. Berkeley, Los Angeles, and London: University of California Press, pp. 154–55. ISBN 0-520-23439-1.
313. ^ Boslaugh, Sarah (2010). "Obesity Epidemic", in Culture Wars: An Encyclopedia of Issues, Viewpoints, and Voices, ed. Roger Chapman. Armonk, N.Y.: M. E. Sharpe, pp. 413–14. ISBN 978-0-7656-1761-3.
314. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses 2007-06-09.  "Let's Eat Out: Americans Weigh Taste, Convenience, and Nutrition". U.S. Dept. of Agriculture. Diakses 2007-06-09. 
315. ^ Krane, David K. (2002-10-30). "Professional Football Widens Its Lead Over Baseball as Nation's Favorite Sport". Harris Interactive. Diakses 2007-09-14.  Maccambridge, Michael (2004). America's Game: The Epic Story of How Pro Football Captured a Nation. New York: Random House. ISBN 0-375-50454-0.
316. ^ Cowen, Tyler, and Kevin Grier (2012-02-09). "What Would the End of Football Look Like?". Grantland/ESPN. Diakses 2012-02-12. 
317. ^ "All-Time Medal Standings, 1896–2004". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Distribution of Medals—2008 Summer Games". Fact Monster. Diakses 2008-09-02. 
318. ^ "All-Time Medal Standings, 1924–2006". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Olympic Medals". Vancouver Organizing Committee. Diakses 2010-03-02.  Norway is first.
319. ^ "Appendix G: Weights and Measures". The World Factbook. CIA. Diakses 2010-04-01. 

Pranala luar

PemerintahanSejarahPeta
edunitas.com

Page 7

Amerika Serikat

United States of America

Kota terbesarBahasa resmiBahasa nasionalDemonimPemerintahanLegislatifKemerdekaanLuasMasyarakatMata uangZona waktuLajur kemudiKode ISO 3166Ranah InternetKode telepon

Bendera Lambang
Motto:  "In God We Trust" (resmi) (Pada Tuhan Kami Percaya)[1][2] "E pluribus unum" (Latin) (tradisional)[3] (Dari Banyak Menjadi Satu)
Lagu kebangsaan:  The Star-Spangled Banner (Bendera Bertabur Bintang)
Peta Amerika Serikat, mencakup bidang tengah Amerika Utara, Alaska, dan Hawaii
Ibu kota	Washington, D.C. 38°53′LU 77°01′BT / 38,883°LU 77,017°BB / 38.883; -77.017
New York City
Tidak benar bahasa resmi di tingkat federal [a]
Inggris (de facto) [b]
Bangsa Amerika
Republik konstitusional, federal, dua partai, presidensial
-	Presiden	Barack Obama (D)
-	Wakil Presiden	Joe Biden (D)
-	Juru Cakap DPR	John Boehner (R)
-	Ketua Mahkamah Luhur	John Roberts
Kongres
-	Majelis Tinggi	Senat
-	Majelis Rendah	Dewan Perwakilan Rakyat
dari Kerajaan Inggris
-	Deklarasi	4 Juli 1776
-	Diakui	3 September 1783
-	Konstitusi	21 Juni 1788
-	Total	9.826.675 km2 [4][c](ke-3/ke-4)
-	Perairan (%)	6,76
-	Perkiraan 2012	315.585.000 [5] (ke-3)
-	Kepadatan	34,2/km2
PDB (KKB)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-6)
PDB (nominal)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-15)
Gini (2011)	47,7[7]
-	Peringkat Gini	ke-39
IPM (2011)	▲ 0,910 (sangat tinggi) (ke-4)
Dolar Amerika Serikat ($) (USD)
(UTC−5 mencapai −10)
-	Musim panas (DST)	(UTC−4 mencapai −10[e])
kanan
US
.us   .gov   .mil   .edu
+1
1	^ Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di sangat tidak 28 negara bidang. Hal ini berbeda-beda tergantung pada definisi kata "resmi".[8] Di negara bidang Hawaii, bahasa Inggris dan bahasa Hawaii adalah bahasa resmi.
2	^ Bahasa Inggris secara de facto adalah bahasa yang digunakan oleh pemerintah Amerika Serikat dan adalah satu-satunya bahasa yang diceritakan oleh 80% warga Amerika yang berusia di atas 5 tahun. Bahasa Spanyol adalah bahasa kedua terbanyak yang diceritakan.
3	^ Mengenai luas, masih diperdebatkan apakah AS atau RRC yang lebih luas. Angka ini bersumber dari The World Factbook Central Intelligence Agency. Beberapa sumber lainnya memberikan angka yang lebih kecil. Anggaran luas wilayah ini hanya mencakup ke 50 negara bidang dan Distrik Columbia, tidak termasuk teritori lainnya.
4	^ Persangkaan populasi mencakup orang-orang yang tinggal di lima puluh negara bidang dan Distrik Columbia, termasuk pula yang bukan warga negara. Persangkaan ini tidak mencakup masyarakat yang tinggal di teritori AS (lebih dari 4 juta jiwa, sebagian akbar di Puerto Riko).
5	^ Lihat zona waktu di Amerika Serikat untuk detail mengenai pembagian zona waktu di Amerika Serikat.
6	^ Tidak termasuk daerah insuler dan Kepulauan Terluar Kecil Amerika Serikat, yang memiliki ISO 3166 tersendiri.

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan 1] adalah suatu negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara bidang dan suatu distrik federal.[4] Negara ini terletak di bidang tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara bidang yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudera Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara bidang lainnya, adalah Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara bidang Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara bidang Hawaii adalah suatu kepulauan yang bertempat di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan luas wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan jumlah masyarakat sejumlah 315 juta jiwa, Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di dunia, dan terbesar ketiga menurut jumlah masyarakat. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang sangat multi-etnis dan sangat multi-kultural di dunia, yang muncul dampak benarnya imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru dunia.[9] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal untuk berbagai spesies.

Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke dataran yang saat ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Setelah tahun 1500 M, kedatangan bangsa Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi jumlah populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan selang Inggris dan para kolonis Amerika menyebabkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini sukses mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini adalah perang kemerdekaan pertama yang sukses mengalahkan imperium Eropa.[10][11] Konstitusi yang berjalan saat ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amandemen dimainkan di kesudahan hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tidak mengubah isi teks aslinya. Sepuluh amandemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak-hak sipil landasan dan kebebasan.

Didorong oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang masa zaman ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan masyarakat asli, menduduki serta membeli teritori-teritori baru, dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara bidang yang baru. Perang Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika Serikat. Pada kesudahan masa zaman ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat adalah perekonomian termaju di dunia.[12] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika dan Perang Dunia I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai daya militer dunia. Setelah Perang Dunia II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di dunia, menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Hasilnyanya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pasca-industri, dan adalah negara dengan perekonomian termaju di dunia, dengan persangkaan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011.[6][13][catatan 2] PDB perkapita AS adalah yang terbesar keenam di dunia pada 2010.[6] Majunya perekonomian Amerika Serikat didorong oleh ketersediaan sumber daya dunia yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan adun, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pasca-industri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen terbesar di dunia. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[14] dan menjadi yang terdepan dalam segi ekonomi, cara melakukan sesuatu budi, dan politik, serta pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi.[15][16]

Etimologi

Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller menciptakan suatu peta dunia yang di dalamnya terdapat kata "America" untuk merujuk pada benua bidang barat. Penamaan ini dinamakan sesuai seorang penjelajah dan kartografer Italia bernama Amerigo Vespucci.[17]

Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of America" terdapat dalam suatu esai anonim yang diterbitkan dalam surat kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[18][19] Pada bulan Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA" dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[20][21] Namun, dalam versi kesudahan Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut diganti menjadi "united States of America".[22] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[23]

Bentuk pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap digunakan sebagai bentuk standar negara ini. Bentuk umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan "America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional kadang hanya dikata dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam puisi dan lagu-lagu pada kesudahan 1700-an,[24] pertama kali dikemukakan oleh Christopher Columbus; kata ini menjadi landasan penamaan "Distrik Columbia".

Sebutan standar untuk merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah "American". "United States", "American" dan "U.S." juga digunakan untuk merujuk pada hal-hal yang mengadakan komunikasi dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah "American" jarang digunakan untuk merujuk pada subjek yang tidak terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah suatu benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah "Amerika" ini secara umum digunakan hanya untuk merujuk pada hal-hal yang terkait dengan Amerika Serikat.[25]

Frasa "United States" pada awal mulanya difungsikan sebagai bentuk jamak untuk mendeskripsikan mengenai himpunan negara-negara merdeka, misalnya dalam Amandemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini kesudahan secara umum difungsikan sebagai bentuk tunggal; misalnya, setelah hasilnyanya Perang Saudara, dinyatakan: "the United States is...". Bentuk tunggal ini lalu digunakan sebagai standar mencapai sekarang, namun bentuk jamaknya masih tetap dipertahankan dalam idiom "these United States".[26] Perbedaan ini dianggap bukanlah sebagai kesalahan penggunaan kata, namun untuk mencerminkan perbedaan selang himpunan negara-negara bidang (states) dan suatu negara berdaulat (country).[27]

Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa "United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga digunakan. Misalnya, di Spanyol, sebutan umum untuk "United States" adalah "Estados Unidos", bersumber dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan "EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini digunakan sebagai bentuk jamak di Spanyol.[28] Dalam bahasa Indonesia, nama yang digunakan adalah Amerika Serikat, bersumber dari frasa "United States of America", dengan bentuk singkat AS, dan umumnya juga dikata dengan "Amerika" saja.

Sejarah

Masyarakat asli Amerika dan pemukiman Eropa

Masyarakat asli di dataran Amerika bermigrasi dari Asia, yang dimulai sekitar 40.000 hingga 12.000 tahun yang lalu.[29] Beberapa di selangnya, seperti hukum budaya istiadat Mississippi pra-Columbia, telah mengembangkan teknik pertanian yang maju, arsitektur megah, dan warga setingkat negara. Setelah penjelajah Eropa dan para pedagang melaksanakan kontak pertama dengan para masyarakat asli, jutaan dari mereka tewas sebab wabah penyakit yang ditularkan oleh para pendatang Eropa, misalnya cacar.[30]

Plymouth, New England, 1620. Mayflower Compact dibuat oleh pemukim Inggris untuk memperkenalkan bentuk pemerintahan demokrasi ke Dunia Baru.		Columbia dulunya adalah lambang Amerika Serikat, kesudahan digantikan oleh Patung Liberty setelah tahun 1920.

Penjelajah Spanyol pertama kali mendarat di "La Florida" pada tahun 1513. Spanyol mendirikan pemukiman di California dan New Mexico, yang kesudahan bergabung dengan Tiga Belas Koloni. Terdapat juga beberapa pemukiman Perancis di sepanjang Sungai Mississippi.

Pemukiman Inggris bangunan di sepanjang pesisir Atlantik adalah faktor awal yang sangat penting dalam pembentukan Amerika Serikat. Koloni Virginia didirikan pada tahun 1607 dan Koloni Plymouth pada 1620. Sekitar 100.000 Puritan bermigrasi ke New England, terutama ke Koloni Massachusetts Bay. Pada awal 1614, Belanda menduduki wilayah yang kelak akan membentuk New York; koloni tersebut mereka namakan New Netherland, dan koloni ini diambilalih oleh Inggris pada tahun 1674, namun pengaruh Belanda yang kuat tetap bertahan di bidang utara New York City, Hudson Valley, selama bergenerasi-generasi lamanya. Para imigran baru dari Afrika diperbudak selama kolonisasi ini.[31] Pada pergantian masa zaman ke-18, para imigran dari Afrika telah menjadi sasaran utama perbudakan di berbagai koloni.[32]

Setelah dimekarkannya Carolina pada 1729 dan dikuasainya Georgia pada 1732, Tiga Belas Koloni Inggris yang kelak akan menjadi Amerika Serikat sudah terbentuk.[33] Koloni-koloni ini memiliki pemerintahan daerah tersendiri, namun tetap diwajibkan untuk tunduk dan mengabdi kepada tanah leluhur mereka, adalah Inggris. Semua koloni melegalkan perdagangan budak Afrika.[34] Dengan angka kelahiran yang tinggi dan angka kematian yang rendah serta imigrasi yang stabil, masyarakat kolonial semakin tumbuh pesat. Munculnya gerakan kebangkitan Kristen pada periode 1730-an dan 1740-an yang dikenal dengan Great Awakening memicu semangat untuk memerjuangkan kebebasan beragama.

Dalam Perang Perancis-Indian, pasukan Inggris sukses merebut Kanada dari Perancis, namun koloni di Kanada ini terpisah secara politik dari koloni-koloni di selatan. Dengan pengecualian masyarakat asli Amerika yang masih mengungsi, ketigabelas koloni Inggris memiliki populasi sekitar 2,6 juta jiwa pada tahun 1770, lebih kurang sepertiga dari total populasi Inggris pada saat itu. Hampir seperlima dari total populasi di Tiga Belas Koloni yang kelak akan membentuk Amerika Serikat adalah budak kulit hitam.[35]

Ekspansi kolonial Inggris ke arah barat ditentang oleh suku-suku asli yang sudah lebih dulu bermukim disana. Mereka berupaya mempertahankan pemukiman mereka dengan berbagai metode seperti bersekutu dengan bangsa Eropa dan bertempur. Di sisi lain, pemukim Inggris di Tiga Belas Koloni menjadi subjek pajak Inggris, namun hal ini ditentang oleh para kolonis sebab mereka tidak memiliki perwakilan di Parlemen Britania Raya.

Kemerdekaan dan perluasan

Revolusi Amerika adalah perang kemerdekaan kolonial pertama yang sukses dalam melawan daya Eropa. Warga Amerika telah mengembangkan sistem pemerintahan daerah yang demokratis dan ideologi "republikanisme", menyelenggarakan pemerintahan yang bertumpu pada harapan rakyat (bukannya raja), menentang korupsi, dan menuntut kebajikan sipil. Mereka menuntut hak-hak mereka sebagai orang Inggris dan menolak upaya Inggris untuk memungut pajak tanpa persetujuan legislatura kolonial. Inggris tetap bersikeras untuk memungut pajak dan konflik meningkat menjadi perang berskala penuh pada tahun 1775, yang dikenal dengan Perang Revolusi Amerika.[36] Pada tanggal 14 Juni 1775, Kongres Kontinental yang bersidang di Philadelphia membentuk Tentara Kontinental yang di komandoi oleh George Washington.[37] Kongres juga menyatakan bahwa "semua manusia dibuat sama" dan diberkahi dengan "hak asasi tertentu". Kongres ini lalu mengesahkan Deklarasi Kemerdekaan yang disusun oleh Thomas Jefferson pada 4 Juli 1776. Tanggal tersebut selanjutnya diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat. Pada tahun 1777, Pasal Konfederasi mengatur pembentukan suatu pemerintahan lemah yang bertahan mencapai tahun 1789.[38]

Declaration of Independence karya John Trumbull, 1776. Dengan harapan rakyat, Tiga Belas Koloni merdeka dari Kerajaan Inggris.		Akuisisi teritorial Amerika Serikat.

Setelah kekalahan Inggris di Yorktown oleh pasukan Amerika yang dibantu oleh Perancis, Amerika Serikat hasilnya menjadi negara merdeka. Dalam Traktat Perdamaian 1783, Inggris mengakui kedaulatan Amerika Serikat atas sebagian akbar wilayah di sebelah timur Sungai Mississippi. Para nasionalis menyerukan mengenai pembentukan pemerintahan federal yang jauh lebih kuat dengan metode memungut pajak, yang menyebabkan lahirnya konvensi konstitusional pada tahun 1787. Setelah melalui saling berargumentasi panjang, Konstitusi Amerika Serikat hasilnya disahkan pada 1788 oleh ketigabelas negara bidang. Kongres dan Dewan Perwakilan Rakyat pertama diwujudkan dan George Washington ditunjuk sebagai presiden pertama – yang mulai menjabat pada 1789. Bill of Rights, yang melarang pembatasan kebebasan pribadi dan menjamin berbagai perlindungan hukum, disahkan pada tahun 1791.[39]

Sikap terhadap perbudakan juga berubah; semua negara bidang melarang perdagangan budak internasional,[40] dan pemerintah federal mengkriminalisasikan aktivitas yang dipekerjakan impor atau ekspor budak pada tahun 1807.[41] Seluruh negara bidang Utara menghapuskan perbudakan selang tahun 1780 dan 1804. Sementara itu, dengan tingginya produksi kapas setelah tahun 1820, bangsa kulit putih di Selatan memutuskan bahwa perbudakan adalah hal yang positif untuk semua orang, termasuk para budak.[42] Kebangkitan Akbar Kedua, yang dimulai pada 1800-an, menyebabkan jutaan orang memeluk agama Protestan. Di Utara, muncul beberapa gerakan reformasi sosial, termasuk abolisionisme.[43]

Hasrat Amerika untuk memperluas wilayahnya ke arah barat memicu berkobarnya serangkaian peperangan dengan bangsa Indian.[44] Pembelian Louisiana dari Perancis oleh Presiden Thomas Jefferson pada 1803 memperluas wilayah Amerika Serikat hampir dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.[45] Perang 1812 untuk menyingkirkan pengaruh Inggris semakin memperkuat nasionalisme Amerika Serikat.[46] Serangkaian serangan militer AS ke Florida menciptakan Spanyol menyerahkan koloni-koloninya di Pantai Teluk kepada Amerika Serikat pada tahun 1819.[47]

Andrew Jackson menjadi presiden pada 1829 dan memulai serangkaian reformasi yang melahirkan era demokrasi Jacksonian, yang berlanjut dari 1830 – 1850. Reformasi ini termasuk memperluas hak pilih untuk pria, dan beberapa penyesuaian dalam pelimpahan kekuasaan pada pemerintahan federal. Kebijakannya ini juga memicu terbentuknya Sistem Partai Kedua, yang mengacu pada partai-partai dominan yang sudah benar semenjak 1828 mencapai 1854.

Kebijakan Trail of Tears pada 1830-an adalah contoh kebijakan penyingkiran Bangsa Indian dengan metode mendirikan reservasi khusus untuk mereka sendiri dengan subsidi tahunan dari pemerintah. Amerika Serikat menganeksasi Republik Texas pada 1854, di tengah-tengah periode bergulirnya konsep "Manifest Destiny" (Pembuktian Takdir).[48] Traktat Oregon pada tahun 1846 selang AS dengan Inggris menyebabkan AS menguasai wilayah yang saat ini menjadi Amerika Serikat Barat Laut.[49] Sebagai dampak dari kemenangan AS dalam Perang Meksiko-Amerika, Meksiko menyerahkan California pada tahun 1848, penyerahan ini termasuk sebagian akbar wilayah yang saat ini membentuk Amerika Serikat Barat Daya.[50]

Demam Emas California yang berlanjut pada 1848-1849 semakin memacu migrasi bangsa Barat ke daratan Amerika.[51] Jalur kereta api baru dibangun untuk memudahkan relokasi para pendatang. Hal ini semakin meningkatkan konflik dengan masyarakat asli Amerika.[52] Selama setengah masa zaman, lebih dari 40 juta kerbau atau bison Amerika dibantai dan diambil kulit dan dagingnya untuk memudahkan pembangunan jalur kereta.[53] Susutnya jumlah kerbau, yang menjadi makanan utama untuk suku Indian, menjadi pukulan serius untuk keberlangsungan hukum budaya istiadat pribumi di dataran Amerika.[53]

Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

Ketegangan selang budak dan negara bidang merdeka memunculkan gagasan mengenai hubungan selang negara bidang dengan pemerintahan federal. Terjadi konflik kekerasan terkait dengan penyebaran perbudakan ke negara bidang yang baru.[54] Abraham Lincoln, kandidat Partai Republik yang anti-perbudakan, terpilih menjadi presiden pada tahun 1860.[55] Sebelum ia menjabat, tujuh negara bidang budak menyatakan memisahkan diri dari Amerika Serikat dan kesudahan membentuk Konfederasi Amerika.[56]

Setelah Konfederasi menyerang Fort Sumter, Perang Saudara pun dimulai dan empat negara bidang budak lainnya juga turut bergabung dengan Konfederasi.[56] Proklamasi Emansipasi yang dikeluarkan oleh Lincoln pada 1863 menyatakan bahwa budak di Negara Konfederasi harus dimerdekakan. Setelah kemenangan Uni pada 1865, tiga amandemen terhadap Konstitusi menjamin kebebasan untuk hampir empat juta masyarakat Afrika-Amerika yang telah diperbudak,[57] menjamin kewarganegaraan mereka, dan memberi mereka hak pilih. Perang Saudara dan resolusinya menyebabkan meningkatnya kekuasaan pemerintah federal.[58] Perang ini menjadi konflik sangat mematikan yang pernah terjadi dalam sejarah Amerika Serikat, berakibat kematian lebih dari 620.000 tentara.[59]

Setelah perang, pembunuhan Abraham Lincoln menyebabkan lahirnya kebijakan Rekonstruksi yang berhaluan untuk mengintegrasikan dan mendirikan kembali negara-negara bidang Selatan sembari memastikan hak-hak para budak yang baru dimerdekakan.[60] Namun, sengketa atas hasil pemilu 1876 mengakhiri kebijakan Rekonstruksi ini.[60]

Di negara bidang Utara, terjadi urbanisasi dan masuknya gelombang imigran dari Eropa Timur dan Selatan secara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini turut mempercepat industrialisasi Amerika Serikat. Gelombang imigrasi, yang berlanjut mencapai 1924, memasok AS dengan tenaga kerja dan perlahan-lahan mulai mengubah hukum budaya istiadat Amerika.[61] Pembangunan infrastruktur nasional mendorong pertumbuhan ekonomi. Hasilnyanya Perang Saudara mendorong munculnya pemukiman yang lebih luas dan dikembangkannya American Old West. Hal ini memicu digalakkannya berbagai pembangunan sosial dan teknologi, termasuk dibangunnya Telegraf Trans-kontinental Pertama pada tahun 1861 dan Jalur Kereta Trans-kontinental Pertama pada 1869.

Pembelian Alaska dari Rusia pada tahun 1867 mengakhiri perluasan daratan Amerika Serikat. Pembantaian Wounded Knee pada 1890 adalah konflik bersenjata terakhir yang terjadi selama Perang Indian. Pada 1893, monarki pribumi Kerajaan Hawaii di Pasifik digulingkan dalam kudeta yang dipimpin oleh warga Amerika; Amerika Serikat kesudahan mencaplok Hawaii pada tahun 1898. Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika pada tahun yang sama semakin menunjukkan statusnya bahwa Amerika Serikat adalah daya dunia. Pada tahun-tahun selanjutnya, Amerika Serikat juga menduduki Puerto Riko, Guam, dan Filipina.[62] Filipina mendapat kemerdekaan setengah masa zaman kesudahan, sedangkan Puerto Riko dan Guam tetap menjadi teritori AS mencapai saat ini.

Munculnya para industrialis terkemuka pada kesudahan masa zaman ke-19 menyebabkan lahirnya Era Serikat Buruh, adalah periode tingginya pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran. Periode ini selanjutnya mendorong munculnya Era Progresif, yang ditandai dengan terjadinya reformasi besar-besaran dalam segi sosial, termasuk perlindungan hukum untuk warga, dan perhatian terhadap keadaan kehidupan kelas pekerja. Presiden Theodore Roosevelt adalah salah satu pendukung utama reformasi progresif ini.

Perang Dunia I, Depresi Besar, dan Perang Dunia II

Saat Perang Dunia I meletus pada tahun 1914, Amerika Serikat memilih untuk tetap netral. Sebagian akbar warga Amerika bersimpati pada Inggris dan Perancis, meskipun juga banyak yang menentang intervensi AS.[63] Pada tahun 1917, Amerika Serikat bergabung dengan Sekutu, dan Pasukan Ekspedisi Amerika turut menolong dalam melawan Blok Poros. Presiden Woodrow Wilson memainkan peran penting dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919 yang menolong mendirikan kembali dunia pasca-perang. Wilson menganjurkan supaya AS bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa. Namun, Senat menolak menyetujui hal ini, dan AS tidak turut meratifikasi Akad Versailles, awal pembentukan Liga Bangsa-Bangsa.[64]

'Dust Bowl' menyebabkan terjadinya depresi dalam segi pertanian, memengaruhi pasar industri dan menimbulkan kelesuan ekonomi.		Keikutsertaan AS dalam PD II menyebabkan berkembangnya industri perang, mendorong migrasi ke kota-kota akbar dan meningkatnya skala manufaktur secara besar-besaran.

AS melaksanakan kebijakan unilateralisme dan isolasionisme.[64] Pada tahun 1920, pemberian hak pilih untuk perempuan sukses lolos dalam amandemen konstitusi. Era kesejahteraan diakhiri dengan Bencana Wall Street 1929 yang kesudahan memicu munculnya era Depresi Akbar.

Setelah terpilih sebagai presiden pada tahun 1932, Franklin D. Roosevelt mengeluarkan kebijakan New Deal, adalah serangkaian kebijakan yang memperluas campur tangan pemerintah dalam perekonomian, termasuk pembentukan sistem Jaminan Sosial.[65] "Dust Bowl" yang terjadi pada pertengahan 1930-an melemahkan perekonomian sebagian akbar warga petani dan memacu gelombang baru migrasi Barat.

Amerika Serikat pada awal mulanya memilih untuk bersikap netral dalam Perang Dunia II. Setelah Jerman Nazi menginvasi Polandia pada 1939, AS mulai memasok senjata kepada pihak Sekutu pada bulan Maret 1941 melalui program Lend-Lease-nya. Pada tanggal 7 Desember 1941, Kekaisaran Jepang melancarkan serangan mendadak ke Pearl Harbor, yang mendorong AS untuk terjun ke dalam kancah peperangan dan bergabung dengan pihak Sekutu dalam melawan Blok Poros.[66] Keikutsertaan AS dalam perang mendorong terjadinya investasi modal dan berkembangnya industri perang. Di selang negara-negara peserta perang, Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang tidak jatuh miskin – bahkan sah lebih kaya lagi – setelah perang hasilnya.[67]

Konferensi Sekutu di Bretton Woods dan Yalta berproduksi suatu kesepakatan mengenai pembentukan sistem organisasi internasional baru yang menempatkan Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai pusat daya dunia. Setelah perayaan kemenangan di Eropa, suatu konferensi internasional diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1945. Konferensi ini berproduksi Piagam PBB, yang kesudahan diefektifkan setelah perang usai.[68] Menjelang PD II hasilnya, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir pertama dan menggunakannya untuk mengebom kota-kota Jepang Nagasaki dan Hiroshima pada bulan Agustus. Perang hasilnya pada 2 September 1945 dengan menyerahnya Jepang.[69]

Perang Dingin dan protes politik

Martin Luther King, Jr. menyampaikan pidato "I Have a Dream"-nya, 1963

Audio luar

	Anda dapat menyaksikan pidato "Mengapa Aku Menentang Perang di Vietnam" oleh Martin Luther King di sini.

Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut kekuasaan setelah Perang Dunia II, yang diwujudkan dalam Perang Dingin. Kedua belah pihak berupaya untuk mendominasi urusan militer Eropa melalui NATO dan Pakta Warsawa. Selain itu, kedua negara ini juga terlibat dalam perang proksi dan saling mengembangkan persenjataan nuklir yang kuat. Meskipun demikian, kedua negara ini tetap berusaha untuk menghindari konflik militer secara langsung. AS seringkali menentang gerakan sayap kiri di Dunia Ketiga yang dianggapnya disponsori oleh Soviet. Tentara Amerika melawan tentara Komunis Cina dan Korea Utara dalam Perang Korea (1950-1953). House Un-American Activities Committee dan CIA menyelidiki dan mengusut serangkaian investigasi subversi sayap kiri yang dicurigai, dan Senator Joseph McCarthy menjadi lambang dari sentimen anti-komunis.

Pada 1961, Soviet meluncurkan pesawat antariksa berawak pertama. Untuk menandinginya, Presiden John F. Kennedy memerintahkan untuk "mendaratkan manusia pertama di Bulan", yang terwujudkan pada tahun 1969. Kennedy juga menghadapi konfrontasi nuklir dengan Soviet di Kuba. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terus meningkat secara berkelanjutan. Di tengah-tengah maraknya kehadiran kelompok-kelompok nasionalis kulit putih, khususnya Ku Klux Klan, perkembangan gerakan hak-hak sipil yang menggelar konfrontasi tanpa kekerasan untuk menentang segregasi dan diskriminasi ras juga meningkat. Ini dilambangkan dengan munculnya kelompok-kelompok yang dipimpin oleh kulit hitam Amerika seperti Rosa Parks dan Martin Luther King, Jr.. Di sisi lain, juga benar beberapa himpunan nasionalis kulit hitam seperti Black Panther Party dengan lingkup yang lebih militan.

Setelah pembunuhan Kennedy pada tahun 1963, Undang-Undang Hak Sipil 1964 dan Undang-Undang Hak Pilih 1965 diluluskan oleh pemerintahan Presiden Lyndon B. Johnson.[70][71] Ia juga mengesahkan program Medicare dan Medicaid.[72] Johnson dan penggantinya, Richard Nixon, semakin memperluas intervensi AS dalam perang proksi di Dunia Ketiga. Salah satunya adalah Perang Vietnam di Asia Tenggara. Perang ini tidak sukses dan menjadi kekalahan sangat memalukan untuk Amerika Serikat. Gerakan kontra-kultural tumbuh pesat, yang didorong oleh penentangan terhadap Perang Vietnam, nasionalisme kulit hitam, dan revolusi seksual. Betty Friedan, Gloria Steinem, dan lainnyanya memimpin gelombang baru feminisme yang menuntut kesetaraan politik, sosial, dan ekonomi untuk perempuan.

Sebagai dampak dari skandal Watergate, Nixon menjadi presiden AS pertama yang mengundurkan diri pada tahun 1974. Pemerintahan Jimmy Carter yang berkuasa pada kesudahan 1970-an dihadapkan pada peristiwa-peristiwa seperti stagflasi dan krisis sandera Iran. Terpilihnya Ronald Reagan sebagai presiden pada tahun 1980 menandai terjadinya pergeseran arah politik Amerika Serikat, yang tercermin dari perubahan besar-besaran dalam prioritas perpajakan dan pengeluaran negara. Terpilihnya Reagan sebagai presiden untuk kedua kalinya menghantarkan AS pada skandal Contra-Iran dan perbaikan hubungan dengan Soviet. Runtuhnya Soviet pada awal 1990-an mengakhiri sekaligus menobatkan AS sebagai pemenang Perang Dingin dan menjadikannya sebagai satu-satunya negara adidaya di dunia.

Era kontemporer

Serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center di New York City.

Di bawah pemerintahan George H. W. Bush, Amerika Serikat memainkan peran penting dalam Perang Teluk. Ekspansi ekonomi terlama dalam sejarah modern Amerika Serikat terjadi pada masa pemerintahan Bill Clinton, dari Maret 1991 hingga Maret 2001, termasuk gelembung dot-com.[73] Skandal seks pada 1998 menyebabkan Clinton dikecam publik, namun ia tetap menjabat sebagai presiden. Pemilu presiden 2000 menjadi salah satu pemilu terketat dalam sejarah Amerika. Pemilu ini dimenangkan oleh George W. Bush, putra dari mantan presiden George H. W. Bush.

Pada tanggal 11 September 2001, teroris al-Qaeda menabrakkan pesawat bajakan ke World Trade Center di New York City dan The Pentagon di dekat Washington, D.C., menewaskan hampir tiga ribu orang. Sebagai tanggapan, pemerintahan Bush melancarkan perang global melawan terorisme, menyerang Afghanistan, menyingkirkan pemerintahan Taliban, dan memburu al-Qaeda ke kamp-kamp pelatihan. Namun Taliban terus mengobarkan perang gerilya. Pada tahun 2003, pemerintahan Bush memulai invasi untuk mengubah rezim di Irak dengan gagasan yang kontroversial.[74]

Tentara Amerika Serikat mulai menginvasi Irak pada 2003 dan sukses mengusir Saddam Hussein. Pada tahun 2005, Badai Katrina menyebabkan kerusakan parah di sepanjang Pantai Teluk, melumpuhkan New Orleans. Pada tahun 2008, di saat AS masih dilanda oleh resesi ekonomi global, Barack Obama terpilih sebagai presiden Afrika-Amerika pertama. Kebijakan utama Obama adalah mereformasi perawatan kesehatan dan sistem keuangan yang mulai diberlakukan dua tahun kesudahan. Pada 2011, suatu serangan oleh Navy SEAL di Pakistan sukses menewaskan pemimpin al-Qaeda Osama bin Laden. Perang Irak secara resmi hasilnya dengan ditariknya seluruh tentara AS dari Irak pada bulan Desember 2011. Pada Oktober 2012, Badai Sandy melanda AS dan menyebabkan kerusakan parah di sepanjang garis pantai Amerika Serikat Timur Laut dan Mid-Atlantik. Menjelang kesudahan 2012, Barack Obama terpilih kembali sebagai presiden.

Geografi, iklim, dan ekologi

Citra satelit Amerika Serikat daratan.

Luas wilayah daratan utama Amerika Serikat adalah 2.959.064 mil² (7,663,941 km2). Alaska, yang dipisahkan dari daratan utama Amerika Serikat oleh Kanada, adalah negara bidang terluas, dengan luas 663.268 mil² (1,717,856 km2). Hawaii bertempat di tengah-tengah Samudera Pasifik, di sebelah barat daya Amerika Utara, dengan luas wilayah 10.931 mil² (28,311 km2).[75]

Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di dunia (menurut luas daratan dan perairan), di bawah Rusia dan Kanada serta satu tingkat di atas atau di bawah RRC. Pemeringkatan tersebut bervariasi, tergantung pada apakah wilayah-wilayah yang dipersengkatan oleh RRC dan India turut dihitung dan bagaimana pengukuran luas total dari Amerika Serikat sendiri: kisaran anggaran mulai dari 3.676.486 mil² (9,522,055 km2)[76] hingga 3.717.813 mil² (9,629,091 km2)[77] dan 3.794.101 mil² (9,826,676 km2).[4] Jika yang dihitung hanya luas daratan saja, karenanya AS menempati peringkat ketiga, di bawah Rusia dan RRC serta di atas Kanada.[78]

Dataran di sebelah pesisir Atlantik terdiri dari hutan gugur dan perbukitan Piedmont. Pegunungan Appalachian membagi pantai timur Amerika Serikat menjadi dua bidang, adalah daerah Danau-Danau Akbar dan padang rumput Midwest. Sungai Mississippi–Missouri, yang adalah sistem sungai terpanjang keempat di dunia, mengalir dari utara ke selatan melalui jantung Amerika Serikat. Di sebelah barat, membentang padang rumput Great Plains yang subur dan datar, dan diujungnya terdapat dataran tinggi di sebelah tenggara.

Elang botak, burung nasional Amerika Serikat semenjak 1782.

Pegunungan Rocky terletak di tepi barat Great Plains, membentang dari utara ke selatan di seluruh negara, dengan ketinggian lebih dari 14.000 kaki (4.300 m) di Colorado. Di sebelah baratnya lagi, terdapat Great Basin dan padang gurun seperti Chihuahua dan Mojave. Pegunungan Sierra Nevada dan Cascade terletak di sepanjang pesisir Pasifik, keduanya memiliki tinggi lebih dari 14.000 kaki.

Titik terendah dan tertinggi di Amerika Serikat daratan berada di negara bidang California, keduanya hanya tidak berdekatan 80 mil. Dengan ketinggian 20.320 kaki (6.194 m), Gunung McKinley di Alaska adalah puncak tertinggi di Amerika Serikat dan di Amerika Utara. Gunung api aktif umumnya terdapat di Alaska, misalnya di Kepulauan Alexander dan Aleutian. Hawaii juga memiliki banyak gunung berapi aktif. Supervolcano yang mendasari terbentuknya Taman Nasional Yellowstone adalah situs vulkanis terbesar yang terdapat di Amerika Serikat.[79]

Dengan luasnya yang akbar dan keadaan geografis yang beragam, Amerika Serikat juga memiliki berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar selang kontinental lembap di sebelah utara hingga sub-tropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan sebagian akbar pegunungan di bidang Barat beriklim alpine. Di Great Basin iklimnya kering, barat daya beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Sebagian akbar Alaska beriklim sub-artik atau kutub. Cuaca ekstrim sering terjadi di negara-negara bidang yang bersamaan batasnya dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; sebagian akbar tornado di dunia terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley Midwest.[80]

Amerika Serikat dianggap sebagai negara yang memiliki "mega-keragaman" ekologi; sekitar 17.000 spesies tumbuhan berpembuluh tumbuh di daratan utama Amerika Serikat dan Alaska. Selain itu, lebih dari 1.800 tumbuhan berbunga ditemukan di Hawaii, beberapa di selangnya juga tumbuh di AS daratan.[81] Amerika Serikat juga menjadi kediaman untuk lebih dari 400 mamalia, 750 burung, 500 reptil dan spesies amfibi.[82] Kurang lebih 91.000 spesies serangga juga hidup di Amerika Serikat.[83]

Undang-Undang Pelestarian Spesies 1973 disahkan untuk melindungi spesies-spesies yang habitatnya terancam dan hampir punah. Pelestarian ini dipantau oleh United States Fish and Wildlife Service. Terdapat lima puluh delapan taman nasional dan ratusan taman, hutan, dan padang gurun lainnya yang dikemudikan oleh pemerintah federal di Amerika Serikat.[84] Secara semuanya, pemerintah pusat menguasai 28,8% dari luas semuanya negara.[85] Sebagian akbarnya adalah kawasan-kawasan yang dilindungi, namun beberapa di selangnya juga disewakan untuk keperluan pengeboran minyak dan gas, pertambangan, logging, atau peternakan, sedangkan 2,4% sisanya dimanfaatkan untuk keperluan militer.[85]

Demografi

Populasi

Himpunan keturunan terbesar menurut county, 2000

Ras/EtnisMenurut ras:Menurut etnis:[87]

(Sesuai sensus 2010)[86]
Kulit putih	72,4%
Kulit hitam Amerika	12,6%
Asia	4,8%
Indian Amerika dan Masyarakat asli Alaska	0,9%
Masyarakat asli Hawaii dan Pemukim Pasifik	0,2%
Lain-lain	6,2%
Multi-rasial (2 atau lebih)	2,9%
Hispanik/Latin (dari ras apapun)	16,3%
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun)	83,7%

Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa masyarakat negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2 juta warga negara asing yang diperkirakan menetap secara ilegal.[88] Populasi AS membengkak hampir empat kali lipat di sepanjang masa zaman ke-20, dari sekitar 76 juta jiwa pada tahun 1900.[89] Jumlah ini menjadikan AS sebagai negara dengan jumlah populasi terbanyak di dunia setelah RRC dan India. Di selang ketiga negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran populasinya dapat diproyeksikan.[90]

Dengan angka kelahiran 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata dunia, pertumbuhan populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, lebih tinggi jika dibandingkan dengan kebanyakan negara-negara maju lainnya.[91] Pada tahun fiskal 2011, lebih dari satu juta imigran (kebanyakan bersumber dari reunifikasi keluarga) diberikan status sebagai warga negara.[92] Meksiko menjadi negara dengan imigran terbanyak yang memasuki AS selama lebih dari dua dekade; semenjak 1998, RRC, India, dan Filipina juga menempati peringkat teratas sebagai negara pemasok imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[93][94] Sekitar sembilan juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[95] Suatu survei pada tahun 2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[96]

Amerika Serikat adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu himpunan keturunan yang masing-masingnya memiliki lebih dari satu juta anggota.[97] Kulit putih Amerika adalah himpunan ras terbesar di AS, yang sangat banyak adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[97] Kulit hitam Amerika adalah himpunan ras minoritas terbesar dan himpunan keturunan terbesar ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[97] Di bawahnya benar Asia-Amerika sebagai himpunan ras minoritas terbesar kedua, yang sangat banyak adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[97]

Pada 2010, sekitar 5,2 juta masyarakat AS diperkirakan adalah Indian Amerika atau masyarakat asli Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah masyarakat asli Hawaii atau pemukim Pasifik (0,5 juta).[98] Hasil sensus juga menemukan bahwa lebih dari 19 juta jiwa masyarakat bersumber dari "ras lainnya" yang tidak bisa dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[98]

Pertumbuhan populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut sensus 2010;[98] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[99] Dalam rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%, sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[86] Pertumbuhan ini terutama sekali dikarenakan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS adalah kelahiran asing, 54% di selangnya lahir di Amerika Latin.[100]

Angka kesuburan juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada 2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[101] Himpunan minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36% dari total populasi pada 2010,[102] dan terdapat lebih dari 50% anak-anak berusia di bawah satu tahun[103] yang diperkirakan akan membentuk himpunan mayoritas pada tahun 2042.[104] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54% (2.162.406 dari 3.999.386) kelahiran dalam himpunan minoritas pada 2010 bersumber dari kulit putih non-Hispanik.[101]

Sekitar 82% masyarakat Amerika tinggal di daerah perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4] sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi lebih dari 50.000 jiwa.[105] Pada 2008, 273 tempat di AS memiliki populasi lebih dari 100.000 jiwa. Sembilan di selangnya memiliki jumlah populasi di atas 1 juta jiwa, dan terdapat empat kota global dengan populasi lebih dari dua juta jiwa, yaitu: New York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[106]

Terdapat lima puluh dua daerah metropolitan di AS dengan populasi lebih dari satu juta jiwa.[107] Dari 50 daerah metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di selangnya terdapat di Barat dan Selatan.[108] Daerah metropolitan Dallas, Houston, Atlanta, dan Phoenix merasakan peningkatan jumlah masyarakat lebih dari satu juta jiwa selang tahun 2000 dan 2008.[107]

Kota di Amerika Serikat menurut populasiPeringkatKotaPopulasi metroDaerah Statistikal MetropolitanRegion[109]

New York City Los Angeles Chicago
1	New York City	19,015,900	New York–New Jersey–Connecticut–Pennsylvania, NY–NJ–CT–PA MSA	Timur Laut
2	Los Angeles	12,944,801	Los Angeles–Long Beach–Santa Ana, CA MSA	Barat
3	Chicago	9,504,753	Chicago–Joliet–Naperville, IL–IN–WI MSA	Barat Tengah
4	Dallas–Fort Worth	6,526,548	Dallas–Fort Worth–Arlington, TX MSA	Selatan
5	Houston	6,086,538	Houston–Sugar Land–Baytown, TX MSA	Selatan
6	Philadelphia	5,992,414	Philadelphia–Camden–Wilmington, PA–NJ–DE–MD MSA	Timur Laut
7	Washington, D.C.	5,703,948	Washington, DC–VA–MD–WV MSA	Selatan
8	Miami	5,670,125	Miami–Fort Lauderdale–Pompano Beach, FL MSA	Selatan
9	Atlanta	5,359,205	Atlanta–Sandy Springs–Marietta, GA MSA	Selatan
10	Boston	4,591,112	Boston–Cambridge–Quincy, MA–NH MSA	Timur Laut
11	San Francisco	4,391,037	San Francisco–Oakland–Fremont, CA MSA	Barat
12	Riverside-San Bernardino	4,304,997	Riverside–San Bernandino–Ontario, CA MSA	Barat
13	Detroit	4,285,832	Detroit–Warren–Livonia, MI MSA	Barat Tengah
14	Phoenix	4,263,236	Phoenix–Mesa–Glendale, AZ MSA	Barat
15	Seattle	3,500,026	Seattle–Tacoma–Bellevue, WA MSA	Barat
16	Minneapolis–St. Paul	3,318,486	Minneapolis–St. Paul–Bloomington, MN–WI MSA	Barat Tengah
17	San Diego	3,140,069	San Diego–Carlsbad–San Marcos, CA MSA	Barat
18	Tampa–St. Petersburg	2,824,724	Tampa–St. Petersburg–Clearwater, FL MSA	Tenggara
19	St. Louis	2,817,355	St. Louis–St. Charles–Farmington, MO–IL MSA	Barat Tengah
20	Baltimore	2,729,110	Baltimore–Towson, MD MSA	Timur Laut
Sesuai persangkaan populasi 2011 oleh Biro Sensus Amerika Serikat[110]

Bahasa

Bahasa (2010)[111]

Inggris	229,7 juta
Spanyol, kecuali Creole	37,0 juta
Mandarin	2,8 juta
Perancis, kecuali Creole	2,1 juta
Tagalog	1,6 juta
Vietnam	1,4 juta
Korea	1,1 juta
Jerman	1,1 juta

Bahasa Inggris (Inggris Amerika) adalah bahasa nasional de facto. Meskipun tidak benar bahasa resmi di tingkat federal, beberapa hukum seperti hukum naturalisasi AS menstandarkan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Pada tahun 2010, sekitar 230 juta, atau 80% dari masyarakat yang berusia di atas lima tahun, menuturkan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Bahasa Spanyol diceritakan oleh 12% masyarakat, menjadi bahasa kedua yang sangat banyak diceritakan dan diajarkan di Amerika Serikat.[111][112] Beberapa negara bidang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara, setidaknya di 28 negara bidang.[8] Di Hawaii, bahasa Hawaii dan Inggris adalah bahasa resmi menurut hukum negara bidang.[113]

Sebab tidak memiliki bahasa resmi, New Mexico menetapkan bahsa Spanyol dan Inggris sebagai bahasa resmi, sedangkan Louisiana memilih untuk menggunakan bahasa Perancis dan Inggris.[114] Negara-negara bidang lainnya, seperti California, mewajibkan untuk menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa Spanyol, termasuk dokumen pengadilan.[115] Negara-negara bidang yang sebagian akbar masyarakatnya menuturkan bahasa non-Inggris menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa yang sangat banyak diceritakan di negara bidang tersebut, yang sangat umum adalah bahasa Spanyol dan Perancis.

Beberapa teritori AS masih menggunakan bahasa asli mereka sebagai bahasa resmi, bersamaan dengan bahasa Inggris; bahasa Samoa dan Chamorro digunakan di Samoa Amerika dan Guam; bahasa Carolinia dan Chamorro diakui sebagai bahasa resmi di Kepulauan Mariana Utara; sedangkan bahasa Spanyol adalah bahasa resmi di Puerto Riko dan secara umum penuturnya lebih banyak jika dibandingkan dengan penutur bahasa Inggris.

Agama

Diagram pai kelompok-kelompok keagamaan di Amerika Serikat (2007).

Secara resmi, Amerika Serikat adalah suatu negara sekuler, Amandemen Pertama Konstitusi AS menjamin kebebasan untuk setiap aktivitas yang dipekerjakan keagamaan dan melarang pembentukan pemerintahan agama. Dalam suatu studi pada 2002, sekitar 59% warga Amerika mengaku bahwa agama "memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka", angka ini jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara kaya lainnya.[116] Menurut suatu survei pada 2007, sekitar 78,4% orang matang di AS mengaku sebagai penganut Kristen;[117] angka ini turun dari 86,4% pada tahun 1990.[118]

Protestan adalah denominasi yang penganutnya sangat banyak di AS, sekitar 51,3%, sedangkan Katolik Roma adalah denominasi terbesar kedua, dengan jumlah penganut sekitar 23,9%.[117] Jumlah penganut agama-agama non-Kristen pada tahun 2007 adalah sebesar 4,7%, merasakan peningkatan dari 3,3% pada tahun 1990.[118] Agama-agama ini di selangnya Yahudi (1,7%), Buddha (0,7%), Islam (0,6%), Hindu (0,4%), dan Unitarian Universalisme (0,3%).[117] Survei tersebut juga melaporkan bahwa sekitar 16,1% warga Amerika mengaku sebagai agnostik, atheis, atau tidak beragama; angka ini naik dari yang sebelumnya hanya 8,2% pada tahun 1990.[117][118]

Terdapat juga penganut Baha'i, Wicca, Druid, Jain, agama pribumi, humanis dan komunitas deis.[119] Keraguan mengenai keberadaan Tuhan atau Dewa semakin berkembang pesat di kalangan warga Amerika yang berusia di bawah 30 tahun.[120] Hasil jajak argumen menunjukkan bahwa tingkat keyakinan warga Amerika terhadap Tuhan menurun secara bertahap,[121] dan warga Amerika yang berusia muda juga semakin tidak relijius.[122]

Yang dibangun keluarga

Pada tahun 2007, 58% warga Amerika yang berusia di atas 18 tahun telah berstatus menikah, 6% telah menjadi janda, 10% bercerai, dan 25% selebihnya belum pernah menikah.[123] Saat ini, kebanyakan wanita bekerja di luar rumah dan mayoritasnya sudah menyandang gelar sarjana.[124]

Angka kehamilan remaja di AS adalah 79,8 per 1.000 wanita, tertinggi dibandingkan dengan negara-negara OECD lainnya.[125] Kebijakan aborsi diserahkan kepada tiap-tiap negara bidang mencapai Mahkamah Luhur melegalkan praktek aborsi pada tahun 1973. Meskipun demikian, kebijakan ini masih tetap kontroversial. Opini publik umumnya terbagi selama bertahun-tahun; sebagian akbar negara bidang melarang pendanaan publik untuk prosedurnya dan membatasi praktek aborsi, harus dengan persetujuan orang tua, dan mewajibkan masa tunggu aborsi. Rasio aborsi di AS adalah 241 per 1.000 kelahiran hidup, dan angka aborsinya adalah 15 per 1.000 wanita yang berusia selang 15-44 tahun, masih lebih tinggi jika dibandingkan dengan sebagian akbar negara-negara Barat lainnya.[126]

Pernikahan sesama jenis adalah isu yang sangat kontroversial di Amerika Serikat. Beberapa negara bidang mengizinkan kesatuan sipil dan "kumpul kebo" sebagai pengganti pernikahan. Namun, semenjak 2003, beberapa negara bidang telah melegalkan pernikahan sesama jenis. Pemerintah federal dan mayoritas negara bidang menganggap bahwa pernikahan semestinya adalah selang seorang pria dan seorang wanita, dan/atau secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis. Opini publik terhadap persoalan ini umumnya telah bergeser dari yang awal mulanya menentang pada 1990-an menjadi mayoritas mendukung.[127]

Pembagian administratif

Informasi lebih lanjut: Evolusi teritorial Amerika Serikat dan Akuisisi teritorial Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah gabungan federasi dari lima puluh negara bidang. Ketigabelas negara bidang yang asli adalah penerus dari Tiga Belas Koloni yang dulunya memberontak melawan pemerintah Inggris. Tiga negara bidang baru kesudahan dimekarkan dari negara-negara bidang yang sudah ada: Kentucky dari Virginia; Tennessee dari North Carolina; dan Maine dari Massachusetts. Sebagian akbar negara-negara bidang lainnya didapat melalui peperangan atau pembelian oleh pemerintah AS, dengan pengecualian Vermont, Texas, dan Hawaii: ketiganya adalah republik merdeka sebelum bergabung dengan Uni. Saat pecahnya Perang Saudara Amerika, West Virginia memisahkan diri dari Virginia. Negara bidang terakhir yang bergabung dengan Amerika Serikat adalah Hawaii, adalah pada 21 Agustus 1959.[128] Kesemua negara bidang ini tidak memiliki hak untuk memisahkan diri secara sepihak dari Uni.

Hampir semuanya negara-negara bidang ini bertempat di daratan utama Amerika Serikat, kecuali Alaska dan Hawaii. Dua wilayah lainnya yang dianggap sebagai bidang integral dari Amerika Serikat adalah Distrik Columbia, tempat bertempatnya distrik federal ibu kota Washington D.C.; dan Atol Palmyra, suatu wilayah tidak benar penghuninya di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga memiliki lima wilayah seberang laut, yaitu: Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Amerika Serikat di Karibia; serta Samoa Amerika, Guam, dan Kepulauan Mariana Utara di Samudera Pasifik.[129] Mereka yang lahir di wilayah-wilayah ini (kecuali Samoa Amerika) memiliki kewarganegaraan AS.[130] Masyarakat yang tinggal di wilayah seberang laut AS memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan masyarakat yang tinggal di negara-negara bidang, dengan pengecualian dalam membayar pajak penghasilan federal, memilih presiden, dan hanya memiliki perwakilan non-voting dalam Kongres AS.[131]

Amerika Serikat juga memberikan kedaulatan pribumi untuk suku-suku asli. Reservasi-reservasi masyarakat asli dibangun di perbatasan negara-negara bidang, namun reservasi-reservasi tersebut tetap memiliki kedaulatan tersendiri. Meskipun Amerika Serikat mengakui kedaulatan ini, tetapi negara-negara lainnya tidak mengakuinya.[132]

Pemerintahan dan politik

Sistem politik Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah federasi tertua di dunia yang masih tetap bertahan mencapai saat ini. AS adalah suatu negara republik konstitusional dan demokrasi perwakilan, "dengan kekuasaan mayoritas dibatasi oleh hak-hak minoritas yang dilindungi oleh undang-undang".[133] Pemerintahan diatur menurut sistem "check and balance" yang diambil keputusan oleh Konstitusi Amerika Serikat – sumber hukum tertinggi negara.[134]

Dalam sistem federal Amerika Serikat, warga negara biasanya tunduk pada tiga tingkat pemerintahan, adalah tingkat federal, negara bidang, dan pemerintah daerah. Tugas pemerintah daerah biasanya dibagi selang pemerintah county (setingkat kabupaten) dan munisipal. Secara umum, pejabat legislatif dan eksekutif dipilih melalui pemungutan suara pluralitas oleh warga negara menurut distrik. Tidak benar perwakilan proporsional di tingkat federal, begitu juga dengan tingkat di bawahnya.

Pemerintahan federal terdiri dari tiga badan:

• Legislatif: Kongres dwi-kameral, yang terdiri dari Senat dan DPR. Tugasnya adalah menciptakan undang-undang federal, menyatakan perang, menyetujui perjanjian-perjanjian, menyetujui anggaran,[135] dan memiliki daya untuk menanti pertanggungjawaban pemerintah, yang bisa melengserkan seseorang dari kursi pemerintahan.[136]

• Eksekutif: Presiden adalah panglima militer tertinggi, memiliki hak veto untuk menangguhkan atau menolak Rancangan Undang-Undang legislatif sebelum disahkan menjadi undang-undang (dengan persetujuan Kongres), menunjuk anggota kabinet (dengan persetujuan Senat) dan pejabat pemerintah lainnya untuk mengatur dan menegakkan kebijakan dan undang-undang federal.[137]

• Yudikatif: Mahkamah Luhur dan pengadilan-pengadilan federal yang lebih rendah. Hakim-hakimnya ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan Senat, bekerja menegakkan undang-undang dan mengkaji serta membatalkan hukum yang mereka anggap inkonstitusional.

Dewan Perwakilan Rakyat memiliki 435 anggota dewan yang dipilih melalui pemungutan suara, masing-masingnya mewakili distrik kongresional dengan masa jabatan dua tahun. Pembagian kursi di DPR ditentukan menurut jumlah masyarakat di masing-masing negara bidang setiap sepuluh tahun sekali (sesuai dengan sensus). Misalnya, sesuai sensus 2000, tujuh negara bidang memiliki minimal satu wakil, sedangkan California, yang adalah negara bidang terpadat, memilik 53 wakil di DPR.[138]

Senat memiliki 100 anggota; masing-masing negara bidang diwakili oleh dua senator yang dipilih oleh seluruh masyarakat negara bidang untuk masa jabatan enam tahun, sepertiga dari kursi Senat dipilih setiap dua tahun sekali. Presiden menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali dalam pemilihan umum tidak lebih dari dua kali. Presiden tidak dipilih melalui pemungutan suara secara langsung, namun melalui pemilihan tidak langsung oleh electoral college; setiap negara bidang dan Distrik Columbia akan menentukan elektor untuk memilih presiden dan wakilnya.[139] Mahkamah Luhur yang diketuai oleh Ketua Mahkamah Luhur Amerika Serikat memiliki sembilan anggota Hakim Luhur dengan masa jabatan seumur hidup.[140]

Pemerintah negara bidang memiliki yang dibangun politik yang kurang lebih sama dengan pemerintah federal. Nebraska memiliki yang dibangun yang berbeda, dengan badan legislatif unikameral.[141] Gubernur (kepala eksekutif) di masing-masing negara bidang dipilih secara langsung oleh rakyat. Beberapa hakim negara bidang dan anggota kabinet ditunjuk oleh gubernur di setiap negara bidang, sedangkan lainnyanya dipilih melalui pemungutan suara.

Naskah asli Konstitusi Amerika Serikat menetapkan yang dibangun dan tanggung jawab pemerintah federal dan hubungannya dengan masing-masing negara bidang. Pasal Satu melindungi hak "writ agung" habeas corpus, dan Pasal Tiga menjamin hak untuk mendapat pengadilan berjuri dalam semua kasus kriminal. Amandemen Konstitusi membutuhkan persetujuan setidaknya tiga perempat negara bidang. Konstitusi AS telah diamandemen sejumlah 27 kali;[142] sepuluh amandemen pertama secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights (Deklarasi Hak-Hak), dan Amandemen Keempatbelas melahirkan dasar-dasar utama hak-hak individu warga Amerika. Semua undang-undang dan prosedur pemerintah harus tunduk pada tinjauan yudisial. Setiap undang-undang yang melanggar Konstitusi tidak akan disahkan. Prinsip tinjauan yudisial ini memang tidak diatur secara eksplisit dalam Konstitusi, namun diambil keputusan oleh Mahkamah Luhur dalam Marbury v. Madison (1803).[143]

Partai dan ideologi

Sepanjang sejarahnya, Amerika Serikat dikemudikan di bawah sistem dua partai.[144] Untuk jabatan terpilih di sebagian akbar tingkat pemerintahan, negara bidang menyelenggarakan pemilihan umum pendahuluan untuk memilih yang akan menjadi partai-partai utama yang akan bertanding dalam pemilihan umum. Semenjak pemilu 1856, dua partai politik utama di AS adalah Partai Republik (didirikan 1824) dan Demokrat (didirikan 1854). Setelah Perang Saudara, tercatat hanya satu Partai Ketiga yang sukses meraih suara sebesar 20%, adalah Partai Progresif yang mengusung Theodore Roosevelt dalam pemilu 1912. Partai politik ketiga terbesar saat ini adalah Partai Libertarian.

Dalam cara melakukan sesuatu budi politik Amerika, Partai Republik dianggap beraliran kanan-tengah atau konservatif dan Partai Demokrat beraliran kiri-tengah atau liberal.[145] Negara-negara bidang di Timur Laut dan Pantai Barat serta beberapa negara bidang di Danau-Danau Akbar dikenal sebagai "negara bidang biru", yang cenderung lebih liberal. Sedangkan "negara bidang merah" yang cenderung konservatif terdapat di Selatan, sebagian Great Plains, dan di Pegunungan Rocky.

Pemenang pemilu presiden 2008 dan 2012 adalah kandidat Demokrat Barack Obama. Ia adalah presiden AS ke-44, namun sebenarnya ia adalah individu ke-43 yang menjabat; Grover Cleveland menjabat dua kali secara tidak berurutan dan ia secara kronologis dihitung sebagai presiden ke-22 dan ke-24.

Dalam Kongres ke-113 Amerika Serikat, DPR dikemudikan oleh Partai Republik, sedangkan Partai Demokrat memiliki kontrol terhadap Senat. Saat ini, keanggotaan Senat terdiri dari 53 Demokrat, dua independen yang berkaukus dengan Demokrat, dan 45 Republikan, sedangkan keanggotaan DPR terdiri dari 232 Republikan dan 200 Demokrat (ada tiga kursi kosong). Terdapat 30 Republikan dan 19 Demokrat yang menjabat sebagai gubernur negara bidang, serta satu independen.[146]

Semenjak berdirinya Amerika Serikat mencapai tahun 2000-an, kursi pemerintahan selalu didominasi oleh masyarakat kulit putih keturunan Inggris yang beragama Protestan (WASP). Namun, baru-baru ini situasi telah berubah; dari 17 kursi teratas (empat kandidat nasional dari dua partai utama dalam pemilu 2012, empat pemimpin dalam Kongres ke-112, dan sembilan Hakim Luhur) hanya terdapat satu orang WASP.[147][148][149]

Hubungan luar negeri dan militer

Amerika Serikat melaksanakan upaya besar-besaran untuk mendirikan hubungan luar negeri dan memperkuat militernya. Negara ini adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dan New York City menjadi lokasi dari Markas Akbar PBB. Amerika Serikat juga adalah anggota G8,[150] G20, dan Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Hampir semua negara-negara di dunia memiliki kedutaan di Washington, D.C., dan banyak juga konsulat-konsulat yang bertebaran di berbagai negara bidang. Secara umum, hampir semua negara telah menjalin hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Negara-negara yang yang tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan AS adalah Kuba, Iran, Korea Utara, Bhutan, dan Republik Cina (Taiwan) – meskipun AS tetap memasok peralatan militer kepada Taiwan.

Amerika Serikat memiliki "hubungan istimewa" dengan Britania Raya[151] dan menjalin hubungan yang akrab dengan Kanada,[152] Australia,[153] Selandia Baru,[154] Filipina,[155] Jepang,[156] Korea Selatan,[157] Israel[158] dan beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman. AS juga bekerja sama dalam isu-isu militer dan keamanan dengan negara kenalannya sesama anggota NATO serta dengan negara tetangganya melalui Organisasi Negara-Negara Amerika dan akad perdagangan bebas sama sekali seperti trilateral Akad Perdagangan Bebas sama sekali Amerika Utara dengan Kanada dan Meksiko. Pada tahun 2008, Amerika Serikat menghabiskan persangkaan bersih sekitar $25,4 miliar untuk pertolongan pembangunan resmi; jumlah terbesar di dunia. Namun, sebagai negara dengan Produk Nasional Bruto (PNB) yang akbar, di selang 20 negara-negara donor lainnya, sumbangan Amerika Serikat yang sebesar 0,18% berada di kedudukan terakhir. Sebaliknya, sumbangan pribadi yang diberikan oleh warga Amerika cukup dermawan.[159]

Presiden memegang jabatan panglima tertinggi tingkatan bersenjata nasional, ia juga memiliki hak untuk menunjuk pemimpin militer, menunjuk menteri pertahanan dan Staff Kepala Gabungan. Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengelola tingkatan bersenjata nasional, termasuk Tingkatan Darat, Tingkatan Laut, Korps Marinir, dan Tingkatan Udara. Pasukan Penjaga Pantai dikemudikan oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada masa-masa damai dan oleh Departemen Tingkatan Laut pada masa perang. Pada 2008, tingkatan bersenjata AS memiliki 1,4 juta personil yang aktif bekerja. Selain itu, terdapat juga pasukan cadangan dan Garda Nasional yang memiliki 2,3 juta tentara. Departemen Pertahanan juga mempekerjakan sekitar 700.000 warga sipil, tidak termasuk kontraktor.[160]

Pelayanan militer di AS dimainkan secara sukarela, namun harus militer juga bisa terjadi pada masa-masa perang.[161] Militer Amerika memiliki sejumlah akbar armada pesawat udara, sebelas kapal induk aktif Tingkatan Laut, dan Unit Ekspedisi Marinir di laut dengan armada Tingkatan Laut di Pasifik dan Atlantik. Militer AS juga mengoperasikan 865 sarana prasarana dan pangkalan militer di luar negeri,[162] serta memberi sarana prasarana keberadaan kurang lebih 1,4 juta personilnya yang tersebar di 25 negara asing.[163] Sebab begitu meluasnya kehadiran personil militer AS di seluruh dunia, negara ini dianggap seolah-olah masih mendirikan "imperium pangkalan militer".[164]

Total pengeluaran militer AS pada tahun 2011 lebih dari $700 miliar, atau sekitar 41% dari total pengeluaran militer dunia dan lebih akbar dari jumlah pengeluaran militer nasional empat belas negara berikutnya jika digabungkan. Dengan persentase pengeluaran militer 4,7% dari total PDB, AS adalah negara dengan pemborosan militer tertinggi kedua di dunia setelah Arab Saudi.[165] Sesuai persentasenya dari total PDB, persangkaan pertahanan AS adalah yang tertinggi ke-23 di dunia menurut CIA.[166] Persangkaan pertahanan AS umumnya menurun dalam beberapa dekade terakhir, mencapai puncaknya saat Perang Dingin (14,2% pada 1953 dan merosot ke 4,7% pada 2011).[167] Persangkaan militer yang diusulkan oleh Departemen Keamanan pada tahun 2012 adalah $553 miliar; naik 4,2% dari persangkaan militer tahun sebelumnya. Selain itu, $118 miliar juga diusulkan untuk mendanai kampanye militer di Irak dan Afganistan.[168] Tentara Amerika terakhir yang bekerja di Irak ditarik pada bulan Desember 2011;[169] tercatat sejumlah 4.484 prajurit gugur selama Perang Irak.[170] Sekitar 90.000 tentara AS juga bekerja di Afganistan;[171] hingga 4 April 2012, sejumlah 1.924 prajurit AS gugur selama Perang Afganistan.[172]

Perekonomian

Indikator ekonomi

Pengangguran	7,8% (September 2012)	[173]
Pertumbuhan PDB	1,3% (Q2 2012), 1,7% (2011)	[174]
Inflasi CPI	1,7% (Mei 2011 – Mei 2012)	[175]
Kemiskinan	15,1% (2010)	[176]
Utang pemerintah	$15,78 triliun (25 Juni 2012)	[177]
Utang luar negeri	$15,41 triliun (28 September 2012)	[178]
Harta bersih rumah tangga	$58,5 triliun (Q4 2011)	[179]

Amerika Serikat melaksanakan sistem ekonomi kapitalis campuran yang didukung oleh ketersediaan sumber daya dunia yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan adun, dan produktivitas yang tinggi.[180] Menurut International Monetary Fund (IMF), PDB AS adalah $15,1 triliun, atau sekitar 22% dari produk dunia bruto, dan dengan nilai pertukaran pasar hampir 19% dari total produk dunia bruto menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (KKB).[6] Jika dihitung sebagai negara tunggal, angka ini adalah yang terbesar di dunia; PDB nasional AS hanya 5% lebih kecil dari total PDB Uni Eropa yang jumlah populasinya 62% lebih banyak.[181] Di selang negara-negara lainnya, Amerika Serikat menempati peringkat ke-9 di dunia menurut PDB nominal per kapita dan peringkat 6 menurut PDB (KKB) per kapita.[6] Dolar Amerika Serikat adalah cadangan mata uang utama di dunia.[182]

Amerika Serikat adalah importir barang terbesar pertama dan eksportir terbesar kedua di dunia, meskipun ekspor per kapita nya masih lebih kurang rendah. Pada tahun 2010, total defisit perdagangan Amerika Serikat adalah $635 biliun.[183] Kanada, RRC, Meksiko, Jepang, dan Jerman adalah mitra perdagangan utama AS.[184] Pada 2010, minyak adalah komoditas impor terbesar, sedangkan peralatan transportasi adalah komoditas ekspor terbesar Amerika Serikat.[183] RRC dan Jepang adalah dua negara asing terbesar pemegang utang publik AS.[185]

Pada tahun 2009, sektor swasta diperkirakan menyumbangkan 86,4% untuk perekonomian nasional, diiringi oleh perekonomian pemerintah federal sebesar 4,3% dan perekonomian negara bidang dan pemerintah daerah (termasuk transfer federal) sebesar 9,3%.[187] Perekonomian AS tergolong ke dalam perekonomian pasca-industri; sektor jasa menyumbangkan sekitar 67,8% untuk total PDB. Meskipun demikian, AS masih dianggap sebagai daya industri utama di dunia.[188] Ladang bisnis utama menurut penerimaan bisnis bruto bersumber dari sektor perdagangan grosir dan ritel; sedangkan menurut pendapatan bersih, bisnis utama perekonomian AS adalah manufaktur.[189]

Sektor manufaktur didominasi oleh produk-produk kimia.[190] AS adalah produsen minyak terbesar ketiga di dunia, dan juga importir minyak terbesar.[191] Negara ini juga menjadi produsen terbesar energi nuklir dan listrik, begitu juga dengan gas dunia likuid, sulfur, fosfat, dan garam. Meskipun sektor pertanian hanya menyumbangkan kurang dari 1% untuk total PDB,[188] AS adalah produsen terbesar tanaman jagung[192] dan kedelai.[193] Bursa Saham New York adalah bursa saham terbesar di dunia menurut jumlah dagangan dalam dolar.[194] Coca-Cola dan McDonald's adalah dua merek dagang asal AS yang sangat terkenal di dunia.[195]

Pada Agustus 2010, tingkatan kerja di Amerika Serikat berjumlah 154,1 juta orang. Sektor pemerintahan adalah sektor yang sangat banyak menyerap tenaga kerja, yang mempekerjakan sekitar 21,2 juta orang. Sedangkan sektor swasta yang sangat banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor kesehatan dan pertolongan sosial, mempekerjakan lebih dari 16 juta orang. Sekitar 12% tingkatan kerja di AS telah tergabung ke dalam serikat pekerja, lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara di Eropa Barat (30% secara keseluruhan).[196] Pada 2011, Bank Dunia menempatkan AS di peringkat teratas negara-negara di dunia dari sisi kemudahan dalam merekrut dan memecat tenaga kerja.[197]

Resesi ekonomi global 2008-2012 sangat memengaruhi perekonomian Amerika Serikat. Sebagai contoh, tingkat pengangguran semakin tinggi, Indeks Keyakinan Konsumen rendah, pendapatan rumah tangga terus menurun, dan penyitaan serta kebangkrutan pribadi semakin meningkat, yang ujung-ujungnya memicu krisis utang federal, inflasi, dan melonjaknya harga bahan pangan dan minyak bumi. Meskipun data resmi menunjukkan bahwa perekonomian AS sudah membaik, suatu jajak argumen pada tahun 2000 menunjukkan bahwa separo warga Amerika menganggap perekonomian AS masih dalam keadaan resesi, bahkan lebih parah lagi, depresi.[198] Pada tahun 2009, AS menjadi negara dengan produktivitas tenaga kerja per orang tertinggi ketiga di dunia, di belakang Luxemburg dan Norwegia. Pada tahun yang sama, AS juga menjadi negara keempat yang sangat produktif per jam, di belakang kedua negara yang diistilahkan sebelumnya dan Belanda.[199] Jika dibandingkan dengan negara-negara Eropa, tarif pajak penghasilan di AS masih lebih tinggi, sedangkan pajak konsumen tarifnya lebih rendah.[200]

Pendapatan dan pembangunan manusia

Kompleks perumahan sub-urban kelas menengah di San Jose, California

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat, rata-rata penghasilan rumah tangga warga AS sebelum kena pajak adalah $49.445 per tahun; rata-rata penghasilan rumah tangga Asia-Amerika adalah $65.469, sedangkan rata-rata penghasilan rumah tangga Afrika-Amerika adalah $32.584.[176] Dengan menggunakan tingkat pertukaran kemampuan berbelanja, rata-rata penghasilan semuanya rumah tangga warga AS termasuk yang tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2007, rata-rata penghasilan rumah tangga di AS adalah yang tertinggi kedua di selang negara-negara OECD, satu tingkat di bawah Luxemburg. Masih pada tahun yang sama, rata-rata gaji tenaga kerja di AS adalah yang tertinggi di selang negara-negara OECD lainnya.[201][202] Setelah merosot tajam pada pertengahan masa zaman ke-20, angka kemiskinan di AS telah stabil pada awal 1970-an; tercatat hanya 11-15% warga Amerika yang hidup di bawah garis kemiskinan setiap tahunnya, dan sekitar 58,5% warga AS pernah hidup dalam kemiskinan selama sekurang-kurangnya satu tahun pada saat berusia 25-75 tahun.[203][204] Pada tahun 2010, 43,2 juta masyarakat Amerika hidup dalam garis kemiskinan.[176]

Kesejahteraan hidup di AS adalah salah satu yang sangat tinggi di selang negara-negara maju lainnya, adun dalam mengurangi kemiskinan relatif maupun kemiskinan absolut, yang angkanya jauh lebih kecil dari rata-rata negara kaya lainnya,[205][206] meskipun pengeluaran per kapita pemerintah dan swasta di AS adalah yang tertinggi.[207] Kemiskinan secara efektif susut di kalangan warga yang berusia tua.[208] Suatu studi pada 2007 yang dimainkan oleh UNICEF mengenai kesejahteraan anak-anak di 21 negara-negara maju menempatkan AS di peringkat bawah.[209]

Selang tahun 1947 dan 1979, rata-rata pendapatan riil warga AS meningkat lebih dari 80% di semua kelas warga, dengan pendapatan warga miskin meningkat lebih cepat dibandingkan dengan pendapatan warga kaya.[210] Namun, pendapatan gaji menurun, terutama sekali dikarenakan oleh kelesuan ekonomi.[210][211] Pendapatan rumah tangga rata-rata juga meningkat untuk semua kelas semenjak tahun 1980,[212] sebagian akbar dikarenakan oleh terdapatnya lebih dari dua orang pencari nafkah dalam satu rumah tangga, hasilnyanya kesenjangan gaji menurut gender, dan jam kerja yang lebih lama.[205][210][213]

Secara semuanya, pada 2005, hanya 1%—21,8% warga Amerika yang pendapatannya telah meningkat dua kali lipat semenjak 1980,[214] hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kesenjangan pendapatan terbesar jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[205][215] Amerika Serikat mengenakan sistem pajak progresif kepada warga negaranya; masyarakat yang berpenghasilan akbar membayar pajak dengan persentase yang lebih akbar dari penghasilan mereka yang terkena pajak.[216] [217]

Kekayaan warga AS, sama halnya dengan pendapatan dan pajak, sangat bervariasi: 10% warga Amerika terkaya menguasai 69,8% kekayaan rumah tangga negara, tertinggi kedua jika dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[218] 1% di selangnya memiliki 33,4% dari total kekayaan bersih.[219] Pada 2011, United Nations Development Programme (UNDP) menempatkan Amerika Serikat di peringkat ke-23 dari 139 negara menurut kesenjangan indeks pembangunan manusia, atau 19 peringkat di bawah standar IPM.[220]

Infrastruktur

Ilmu ilmu dan teknologi

Neil Armstrong adalah manusia pertama yang mendarat di Bulan.

Amerika Serikat telah menjadi pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi semenjak kesudahan masa zaman ke-19. Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menerima paten pertama AS atas penemuan telepon.[221] Laboratorium Thomas Edison mengembangkan fonograf, lampu pijar tahan lama, dan kamera film pertama.[222] Nikola Tesla memelopori penciptaan aliran bolak-balik, motor AC, dan radio. Pada awal masa zaman ke-20, perusahaan mobil Ransom E. Olds dan Henry Ford memopulerkan sistem lini perakitan. Pada 1903, Wright bersaudara menciptakan sejarah dengan melaksanakan penerbangan bertenaga terkontrol dan berkelanjutan pertama dengan material yang lebih berat dari udara.[223]

Munculnya Nazisme pada 1930-an mendorong ilmuwan-ilmuwan Eropa seperti Albert Einstein, Enrico Fermi, dan John von Neumann untuk berbondong-bondong hijrah ke Amerika Serikat. Selama Perang Dunia II, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir, yang kesudahan menghantarkan dunia ke Zaman Atom. Pertandingan Angkasa pada era Perang Dingin berproduksi kemajuan yang pesat dalam segi peroketan, sains material, dan komputer. IBM, Apple Computer, dan Microsoft memperkenalkan dan memopulerkan penggunaan komputer pribadi (PC).

AS sangat berperan akbar dalam mengembangkan ARPANET dan penerusnya, Internet. Saat ini, sekitar 64% pendanaan untuk keperluan penelitian dan pengembangan bersumber dari sektor swasta.[224] Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam pangsa jurnal dan kutipan ilmiah.[225] Pada April 2011, 80% rumah tangga di Amerika Serikat setidaknya telah memiliki satu komputer, dan 68% di selangnya telah tersambung dengan layanan Internet broadband.[226] Sekitar 85% warga Amerika juga telah memiliki telepon genggam pada tahun 2011.[227] Negara ini juga adalah pengembang dan penanam utama makanan modifikasi genetik dan memproduksi setengah dari tanaman bioteknologi dunia.[228]

Transportasi

Interstate Highway System, yang membentang sepanjang 46.876 mil (75,440 km).[229]

Transportasi pribadi di AS didominasi oleh mobil, yang beroperasi di lebih dari 13 juta jaringan perlintasan raya,[230] salah satunya adalah sistem perlintasan raya terpanjang di dunia.[231] Amerika Serikat juga adalah pasar mobil terbesar kedua di dunia (setelah RRC),[232] memiliki angka kepemilikan kendaraan per kapita tertinggi di dunia; dengan rasio 765 kendaraan per 1.000 jiwa.[233] Sekitar 40% dari total kendaraan pribadi adalah mobil van, SUV, atau truk ringan.[234] Rata-rata orang matang di AS menghabiskan waktu 55 menit berkendara setiap harinya, dengan jarak tempuh 29 mil (47 km).[235]

Angkutan massal dipergunakan oleh sekitar 9% perjalanan umum di Amerika Serikat.[236][237] Pemanfaatan kereta api untuk transportasi barang sangat meluas, namun sangat sedikit warga AS yang menggunakan layanan kereta untuk berkunjung.[238] Meskipun demikian, jumlah penumpang Amtrak – layanan kereta api penumpang antar kota – meningkat sebesar 37% selang tahun 2000 dan 2010.[239] Pengembangan kereta rel listrik juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.[240] Transportasi sepeda umumnya digunakan oleh para pekerja commute.[241]

Industri penerbangan sipil sepenuhnya dimiliki oleh swasta dan sebagian akbarnya telah teregulasi semenjak tahun 1978, sedangkan hampir semuanya bandar udara utama dimiliki oleh pemerintah. Tiga maskapai penerbangan terbesar di dunia menurut jumlah penumpang yang diangkut berbasis di Amerika Serikat; nomor satunya adalah Delta Cairan Lines.[242] Dari tiga puluh bandar udara penumpang tersibuk di dunia, enam belas di selangnya terdapat di Amerika Serikat; yang tersibuk adalah Bandar Udara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta.[243]

Energi

Pasaran energi Amerika Serikat adalah 29.000 jam-terawatt per tahun. Konsumsi energi per kapita adalah 7,8 ton kesetaraan minyak per tahun; tertinggi ke-10 di dunia. Pada 2005, 40% energi ini bersumber dari minyak bumi, 23% dari batubara, dan 22% dari gas dunia. Sisanya dipasok oleh tenaga nuklir dan sumber energi terbarukan lainnya.[244] Amerika Serikat adalah konsumen minyak bumi terbesar kedua di dunia.[245] Selama beberapa dekade terakhir, tenaga nuklir di Amerika Serikat hanya memainkan peran yang relatif kecil jika dibandingkan dengan sebagian akbar negara maju lainnya; hal ini selang lain dikarenakan oleh persepsi publik yang muncul dampak musibah 1979. Pada tahun 2007, beberapa usulan untuk mendirikan pembangkit nuklir yang baru mulai diajukan.[246] Amerika Serikat juga dilaporkan memiliki 27% dari total cadangan batubara dunia.[247]

Pendidikan

Pendidikan umum di Amerika Serikat dikemudikan oleh negara bidang dan pemerintah daerah, serta diregulasikan oleh Departemen Pendidikan Amerika Serikat dengan persangkaan dari pemerintah federal. Di sebagian akbar negara bidang, anak-anak diwajibkan bersekolah saat berusia enam atau tujuh tahun (taman kanak-kanak atau kelas satu) mencapai mereka berusia delapan belas tahun (kira-kira kelas dua belas, kesudahan dari sekolah menengah atas). Beberapa negara bidang memperbolehkan siswa untuk meninggalkan sekolah pada usia 16 atau 17 tahun.[249] Sekitar 12% anak-anak terdaftar di sekolah swasta keagamaan ataupun non-keagamaan. Hanya 2% anak-anak yang yang mengikuti sekolah rumah (homeschooling).[250]

Amerika Serikat memiliki banyak institusi sekolah tinggi yang kompetitif, adun yang berstatus negeri maupun swasta. Menurut suatu pemeringkatan internasional, 13 dari 15 sekolah tinggi dan universitas di Amerika menempati daftar 20 universitas terkemuka di dunia.[251][252] Benar juga kolese komunitas lokal yang menawarkan kebijakan yang lebih membuka, program akademik yang lebih singkat, dan biaya pendidikan yang lebih murah. Dari semuanya warga Amerika yang berusia di atas 25 tahun, 84,6% di selangnya adalah lulusan sekolah menengah atas, 52,6% masih kuliah di universitas, 27,2% telah menyandang gelar sarjana, dan 9,6% selebihnya telah meraih ijazah pascasarjana.[253] Angka melek huruf di AS diperkirakan sebesar 99%, dengan tafsiran hanya 1% warga AS yang tidak bisa membaca.[4][254] Pada 2006, PBB memberikan Indeks Pendidikan 0,97 kepada Amerika Serikat; yang tertinggi ke-12 di dunia.[255]

Kesehatan

Texas Medical Center di Houston, pusat pengobatan terbesar di dunia.[256]

Angka harapan hidup di Amerika Serikat pada tahun 2011 adalah 78,4 tahun; peringkat ke-50 dari 221 negara.[257] Meningkatnya obesitas di AS dan semakin majunya kesehatan di negara-negara lain adalah faktor utama yang menyebabkan menurunnya peringkat angka harapan hidup negara ini semenjak tahun 1987; yang mana pada saat itu AS menempati peringkat ke-11 di dunia.[258] Tingkat obesitas di Amerika Serikat termasuk yang tertinggi di dunia.[259] Diperkirakan sepertiga dari populasi orang matang mengidap obesitas dan sepertiganya lagi memiliki keunggulan berat badan;[260] tingkat obesitas di negara ini adalah yang tertinggi jika dibandingkan dengan negara-negara industri lainnya, meningkat dua kali lipat dalam seperempat masa zaman terakhir.[261] Diabetes tipe 2, penyakit yang terkait dengan obesitas, telah dianggap sebagai wabah oleh para berbakat kesehatan.[262] Angka kematian bayi adalah 6,06 per 1000, menempatkan AS di peringkat ke-46 dari 222 negara.[263]

Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam inovasi kedokteran. Menurut suatu jajak argumen oleh para dokter pada tahun 2001, Amerika Serikat mengembangkan atau memberikan kontribusi yang signifikan terhadap 9 dari 10 inovasi kedokteran teratas yang sangat penting semenjak tahun 1975, sedangkan Uni Eropa dan Swiss jika digabungkan hanya menyumbangkan lima kontribusi. Semenjak 1966, AS adalah penerima Hadiah Nobel Kedokteran terbanyak daripada negara manapun di dunia. Dari 1989-2002, investasi di perusahaan-perusahaan bioteknologi swasta di Amerika Serikat lebih banyak empat kali lipat jika dibandingkan dengan Eropa.[264][265]

Persangkaan kesehatan di Amerika Serikat jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya, adun yang diukur menurut pengeluaran per kapita ataupun menurut persentasenya dari PDB.[266] Pelayanan kesehatan di AS dikemudikan melalui kerjasama selang sektor publik dan swasta, dan tidak bersifat universal seperti di kebanyakan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2004, asuransi swasta membiayai 36% dari pengeluaran kesehatan pribadi, swasta 15%, dan pemerintah federal, negara bidang, dan pemerintah daerah membiayai 44%.[267]

Pada tahun 2005, 46,6 juta warga Amerika, atau 15,9% dari total populasi, tidak diasuransikan; meningkat dari 5,4 juta pada tahun 2001. Penyebab utama kenaikan ini adalah semakin susutnya jumlah pengusaha Amerika yang mengasuransikan karyawannya.[268] Tingginya jumlah masyarakat Amerika yang tidak diasuransikan telah menjadi isu politik utama akhir-akhir ini.[269][270] Pada tahun 2006, Massachusetts menjadi negara bidang pertama yang mewajibkan asuransi kesehatan universal.[271] Suatu Undang-undang federal dirumuskan pada tahun 2010 untuk membentuk suatu sistem asuransi kesehatan universal di seluruh negara bidang, yang akan mulai diberlakukan pada 2014.[272][273]

Kriminalitas dan penegakan hukum

Suatu mobil patroli polisi. Departemen Kepolisian New York (NYPD) adalah badan kepolisian terbesar di Amerika Serikat.[274]

Penegakan hukum di Amerika Serikat adalah tanggung jawab utama badan kepolisian lokal dan departemen sheriff, sedangkan kepolisian negara bidang memberikan pelayanan yang lebih luas. Lembaga-lembaga federal seperti Biro Investigasi Federal (FBI) dan U.S. Marshals Service memiliki tugas-tugas khusus.[275] Di tingkat federal dan hampir di semuanya negara bidang, sistem hukum yang digunakan adalah hukum umum yang diadopsi dari hukum Inggris.

Pengadilan negara bidang bekerja menggelar sebagian akbar persidangan kriminal; pengadilan federal menangani kejahatan-kejahatan tertentu yang tidak bisa ditangani oleh pengadilan kriminal negara bidang. Hukum federal melarang kepemilikan obat-obatan tertentu, namun negara bidang terkadang juga mengeluarkan undang-undang yang bertentangan dengan hukum federal. Usia merokok yang diijinkan untuk warga negara umumnya 18 tahun, dan usia minum umumnya 21 tahun.

Di selang negara-negara maju lainnya, angka kriminalitas di Amerika Serikat cukup tinggi. Aksi kriminal yang sangat banyak terjadi adalah kekerasan bersenjata dan pembunuhan.[276] Pada 2011, terjadi 4,7 kasus pembunuhan per seribu jiwa; 14,5% lebih sedikit dibandingkan dengan tahun 2000 (5,5 kasus), dan 19,0% lebih sedikit semenjak mencapai puncaknya pada 2006 (5,8 kasus).[277][278] Kepemilikan senjata api di AS masih menjadi subjek perdebatan politik yang kontroversial.

Amerika Serikat termasuk salah satu negara yang memiliki tingkat penahanan dan total populasi penjara tertinggi di dunia.[279][280] Pada awal 2008, lebih dari 2,3 juta warga Amerika mendekam di penjara, dengan rasio penahanan 1 per 100 orang matang.[281] Angka penahanan saat ini meningkat hampir tujuh kali lipat semenjak 1980,[282] dan tiga kali lipat lebih tinggi dari angka penahanan di Polandia – negara OECD dengan angka penahanan tertinggi kedua.[283] Jumlah pria Afrika-Amerika yang menghuni penjara empat kali lipat lebih banyak dari jumlah pria kulit putih dan tiga kali lipat lebih banyak dari pria Hispanik.[279] Tingginya tingkat penahanan di Amerika Serikat terutama sekali dikarenakan oleh kebijakan hukuman dan obat-obatan terlarang.[279][284]

Hukuman mati di Amerika Serikat dikenakan kepada kejahatan-kejahatan federal dan militer tertentu, dan diterapkan oleh tiga puluh negara bidang.[285] Tidak benar eksekusi yang dijatuhkan selang tahun 1967-1977 sebab keputusan Mahkamah Luhur saat itu menolak penggunaan hukuman mati. Namun, pada 1976, Mahkamah Luhur memutuskan bahwa hukuman mati secara konstitusional dapat dijatuhkan. Semenjak itu, tercatat lebih dari 1.300 eksekusi telah dimainkan di wilayah hukum Amerika Serikat, sebagian akbarnya terjadi di tiga negara bagian; Texas, Virginia, dan Oklahoma.[286] Empat negara bidang telah menghapuskan hukuman mati, namun dua di selangnya (New Mexico dan Connecticut) belum mengubah hukum-hukumnya. Selain itu, pengadilan negara bidang di Massachusetts dan New York belum memutuskan status hukuman mati di wilayah hukum mereka. Pada 2010, Amerika Serikat adalah negara dengan jumlah hukuman mati tertinggi kelima di dunia, setelah RRC, Iran, Korea Utara, dan Yaman.[287]

Hukum budaya istiadat

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal untuk berbagai himpunan etnis, tradisi, dan nilai-nilai.[9][289] Selain sejumlah kecil masyarakat asli Amerika dan masyarakat asli Hawaii, hampir semua masyarakat Amerika bersumber dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu.[290] Hukum budaya istiadat utama Amerika bersumber dari hukum budaya istiadat Barat yang bersumber dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan kesudahan dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika.[9][291] Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga turut memperkaya khasanah cara melakukan sesuatu budi Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik cara melakukan sesuatu budi asli mereka.[9]

Hukum budaya istiadat Amerika dianggap sebagai hukum budaya istiadat yang sangat individualistik di dunia.[292] Konsep "American Dream", atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika lebih adun, berkembang di kalangan banyak orang dan berperan penting dalam menarik para imigran.[293] Meskipun cara melakukan sesuatu budi mainstream menyatakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan warga tanpa kelas,[294] para berbakat menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini terlihat dalam sisi sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.[295]

Warga Amerika kelas menengah dan profesional telah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme.[296] Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi cara melakukan sesuatu budi warga Amerika telah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat.[297] Sedangkan norma budaya warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu sesuai prestasi sosial ekonomi secara umum dianggap sebagai atribut yang positif.[298]

Media populer

Hollywood Sign di Los Angeles, California.

Film komersial pertama di dunia dibuat di New York City pada tahun 1894 dengan menggunakan kinetoskop Thomas Alfa Edison. Setahun kesudahan, skrining film komersial pertama di dunia juga dibuat di New York City. Selama dekade-dekade berikutnya, Amerika Serikat berada di garis depan dalam pengembangan film bersuara. Semenjak awal masa zaman ke-20, sebagian akbar industri film AS telah dipusatkan di sekitar Hollywood, California.

Sutradara D. W. Griffith adalah tokoh utama yang mengembangkan atur bahasa film, dan film Citizen Kane (1941) karya sutradara Orson Welles sering disebut-sebut sebagai film terbaik sepanjang masa.[299] Pemeran-pemeran Amerika seperti John Wayne, John Travolta dan Marilyn Monroe telah menjadi ikon populer di dunia. Produser dan pengusaha Walt Disney adalah pelopor dan tokoh terkemuka dalam film animasi dan pernak-pernik film. Hollywood juga menjadi salah satu produsen film-film terlaris di dunia.[300]

Amerika Serikat memiliki jumlah pemirsa televisi terbanyak di dunia,[301] dan rata-rata waktu menonton televisi terus meningkat sepanjang tahun, mencapai 5 jam per hari pada tahun 2006.[302] Empat jaringan televisi utama adalah aliran komersial. Warga Amerika juga gemar mendengarkan radio, dengan rata-rata lebih dari dua setengah jam per hari. Sebagian akbar aliran radio ini juga bersifat komersial.[303] Selain portal web dan mesin pencari, situs-situs yang sangat populer di Amerika Serikat adalah Facebook, YouTube, Wikipedia, Blogger, eBay, dan Craigslist.[304]

Musik Afrika-Amerika yang bergaya ritmis dan liris telah turut mempengaruhi perkembangan musik Amerika, yang membedakannya dengan musik-musik Eropa. Unsur-unsur musik rakyat seperti blues dan old-time music telah diadopsi dan diubah menjadi genre pop yang menyebar ke seluruh dunia. Musik jazz dikembangkan di AS oleh musisi-musisi seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington pada awal masa zaman ke-20. Musik country berkembang pada tahun 1920-an, dan rhythm and blues pada 1940-an.[305]

Elvis Presley dan Chuck Berry yang populer pada pertengahan 1950-an adalah pionir dari rock and roll. Pada 1960-an, Bob Dylan muncul dari kebangkitan musik rakyat dan menjadi salah satu penulis lagu Amerika yang sangat terkenal. Pada tahun-tahun berikutnya, James Brown mempelopori perkembangan funk. Genre musik asal Amerika yang baru-baru ini populer ke seluruh dunia adalah musik hip hop dan musik house. Bintang pop Amerika seperti Elvis Presley, Michael Jackson, Madonna, dan Lady Gaga telah menjadi selebriti dunia.[305]

Sastra, filsafat, dan seni

Pada masa zaman ke-18 dan awal masa zaman ke-19, seni dan sastra Amerika sangat dipengaruhi oleh Eropa. Kemudian, penulis-penulis seperti Nathaniel Hawthorne, Edgar Allan Poe, dan Henry David Thoreau mulai membentuk identitas sastra Amerika tersendiri pada pertengahan masa zaman ke-19. Mark Twain dan penyair Walt Whitman adalah beberapa tokoh sastra terkemuka pada masa zaman ke-20; Emily Dickinson, yang hampir tidak dikenal sepanjang hidupnya, saat ini diakui sebagai salah satu penyair Amerika yang sangat berpengaruh.[306] Sastra Amerika umumnya berisi aspek-aspek fundamental kebangsaan, perjuangan hidup, dan kepahlawanan, termasuk novel-novel yang dijuluki dengan "Great American Novel": Moby-Dick (1851) karya Herman Melville, The Adventures of Huckleberry Finn (1885) karya Twain, dan The Great Gatsby (1925) karya F. Scott Fitzgerald.[307]

Mark Twain, salah satu penulis Amerika terkemuka.

Sejauh ini, benar sebelas warga negara AS yang telah memenangkan Hadiah Nobel Sastra, yang terbaru adalah Toni Morrison pada 1993. William Faulkner dan Ernest Hemingway adalah nama-nama yang sering dianggap sebagai penulis Amerika yang sangat berpengaruh pada masa zaman ke-20.[308] Genre sastra populer seperti fiksi Barat dan fiksi kriminal berkembang di Amerika Serikat. Penulis-penulis dari Beat Generation memelopori pendekatan sastra baru, misalnya penulis-penulis pasca-modernis seperti John Barth, Thomas Pynchon, dan Don DeLillo.

Para rohaniwan, yang dipimpin oleh Thoreau dan Ralph Waldo Emerson, mendirikan pergerakan filsafat Amerika yang pertama. Setelah Perang Saudara, Charles Sanders Peirce, William James, dan John Dewey memepolopori perkembangan aliran pragmatisme. Pada masa zaman ke-20, pemikiran-pemikiran W. V. O. Quine, Richard Rorty, dan Noam Chomsky telah memperkenalkan konsep filsafat analitik ke kalangan akademisi filsafat Amerika. Pada dekade berikutnya, John Rawls dan Robert Nozick memelopori kebangkitan filsafat politik.

Dalam seni rupa, Hudson River School adalah gerakan yang memperkenalkan tradisi naturalisme Eropa di Amerika Serikat pada pertengahan masa zaman 19. Lukisan-lukisan karya para realis seperti Thomas Eakins saat ini banyak diagung-agungkan. Pameran Armory Show di New York City pada 1913 yang memamerkan karya-karya seni modernis Eropa telah menarik perhatian publik dan mengubah pandangan dunia terhadap seni rupa Amerika.[309] Georgia O'Keeffe, Marsden Hartley, dan lainnyanya bereksperimen dengan gaya-gaya baru yang lebih individualistis. Gaya seni rupa modern baru-baru ini seperti ekspresionisme niskala karya Jackson Pollock dan Willem de Kooning serta seni pop karya Andy Warhol dan Roy Lichtenstein secara umum juga dikembangkan di Amerika Serikat. Gelombang modernisme dan pasca-modernisme telah mentenarkan arsitek-arsitek Amerika seperti Frank Lloyd Wright, Philip Johnson, dan Frank Gehry.

Times Square di New York City, pusat dari Teater Broadway.

Salah satu promotor akbar pertama yang berperan penting dalam perkembangan teater Amerika adalah impresario P. T. Barnum, yang mulai mengoperasikan kompleks hiburan Manhattan pada 1841. Pada kesudahan 1970-an, tim Harrigan dan Hart memproduksi sejumlah pertunjukan komedi musikal populer di New York. Pada awal masa zaman ke-20, pertunjukan teater mulai dipusatkan di Distik Teater Broadway, New York City. Saat ini, Broadway adalah salah satu pusat pertunjukan teater berbicara Inggris terkemuka di dunia, bersama dengan Teater West End di London. Lagu-lagu dari komposer teater musikal Broadway seperti Irving Berlin, Cole Porter, dan Stephen Sondheim telah menjadi standar pop. Dramawan Eugene O'Neill memenangkan Nobel Sastra pada tahun 1936. Dramawan Amerika terkemuka lainnya di selangnya pemenang Pulitzer Tennessee Williams, Edward Albee, dan August Wilson.

Meskipun hanya sedikit karya-karyanya yang dikenal, Charles Ives dianggap sebagai komposer musik klasik pertama Amerika Serikat, sedangkan eksperimentalis seperti Henry Cowell dan John Cage menciptakan pendekatan musik klasik Amerika yang berbeda dengan Eropa. Aaron Copland dan George Gershwin mengembangkan sintesis dari musik klasik dan musik pop. Koreografer Isadora Duncan dan Martha Graham juga berperan dalam menciptakan tarian modern, sedangkan George Balanchine dan Jerome Robbins adalah pionir balet pada masa zaman ke-20. Warga Amerika juga memiliki kontribusi akbar dalam perkembangan fotografi modern; fotografer-fotografer Amerika terkemuka di selangnya adalah Alfred Stieglitz, Edward Steichen, dan Ansel Adams. Inovasi Amerika lainnya adalah strip komik dan buku komik. Tokoh komik superhero seperti Superman telah terkenal ke seluruh dunia dan menjadi ikon Amerika.[310]

Kuliner

Tipikal makanan siap saji Amerika, terdiri dari hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan.

Kuliner Amerika serupa dengan kuliner yang benar di negara-negara Barat lainnya. Gandum adalah biji-bijian yang umumnya dipakai sebagai sereal utama. Masakan tradisional Amerika menggunakan bahan-bahan asli, seperti kalkun, daging rusa, kentang, ubi jalar, jagung, labu, dan sirup mapel. Makanan ini dikonsumsi oleh masyarakat asli Amerika dan pemukim awal bangsa Eropa.

Barbekyu daging sapi dan babi, kue ketam, keripik kentang, dan kue cokelat adalah makanan-makanan khas Amerika. Soul food, yang dikembangkan oleh budak-budak Afrika, populer di Selatan di kalangan warga Afrika-Amerika. Masakan sinkretis seperti Louisiana creole, Cajun, dan Tex-Mex juga populer di beberapa daerah.

Makanan-makanan seperti pai apel, ayam goreng, pizza, hamburger, dan hot dog diperkenalkan oleh para imigran Eropa. Sedangkan kentang goreng, masakan Meksiko seperti burrito dan taco, serta pasta, diadaptasi dari masakan Italia, dan umumnya dikonsumsi secara luas.[311] Kebanyakan warga Amerika lebih menyukai kopi daripada teh. Industri di AS sebagian akbar menguasai pasar makanan cepat saji, cola, jus jeruk, dan susu kemasan di seantero dunia.[312]

Industri makanan cepat saji Amerika adalah yang terbesar di dunia, memelopori sistem pesan-antar pada 1930-an. Tingginya konsumsi makanan cepat saji telah memicu persoalan kesehatan. Selama periode 1980-an dan 1990-an, asupan kalori warga Amerika meningkat 24%;[311] norma budaya warga Amerika yang seringkali makan di gerai makanan siap saji dikaitkan oleh para berbakat kesehatan dengan apa yang mereka sebut dengan "wabah obesitas Amerika".[313] Minuman ringan juga sangat populer di AS; minuman bergula menyumbangkan 9% untuk asupan kalori warga Amerika.[314]

Olahraga

Bisbol telah diambil keputusan sebagai olahraga nasional semenjak kesudahan masa zaman 19, sedangkan sepak bola Amerika (futbol) dianggap sebagai olahraga yang sangat populer menurut jumlah penonton.[315] Bola basket dan hoki es adalah dua olahraga populer lainnya, dengan tim-tim yang sukses secara internasional. Pertandingan futbol dan bola basket universitas selalu disaksikan oleh banyak orang. Tinju dan pacuan kuda dulunya adalah olahraga individu yang sangat banyak disaksikan,[316] namun kesudahan digantikan oleh golf dan balap mobil, terutama NASCAR. Sedangkan sepak bola (di Amerika dikata soccer) kurang populer jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tenis dan kebanyakan olahraga luar ruangan juga populer di kalangan warga Amerika. Turnamen tenis Grand Slam digelar di New York City setiap tahunnya.

Sebagian akbar olahraga utama di AS telah berevolusi dari olahraga Eropa; bola basket, bola voli, skateboarding, snowboarding, dan cheerleading adalah penemuan-penemuan Amerika yang populer di negara-negara lainnya. Lacrosse dan selancar bersumber dari aktivitas yang dipekerjakan masyarakat asli Amerika dan masyarakat asli Hawaii sebelum kedatangan bangsa Barat. Delapan medan Olimpiade telah diselenggarakan di Amerika Serikat. Sejauh ini, AS telah mendulang 2.301 medali dalam Olimpiade Musim Panas, lebih banyak dari negara manapun,[317] dan 253 medali dalam Olimpiade Musim Dingin; yang terbanyak kedua pada 2006.[318]

Sistem pengukuran

Meskipun Amerika Serikat berwenang dalam menetapkan sistem metrik pada 1866 dan menjadi salah satu negara yang menandatangani Konvensi Meter pada 1875, sistem pengukuran di Amerika Serikat sangat mirip dengan unit imperial Britania dan juga diadopsi dari sistem unit Inggris. Panjang dan jarak diberitahukan dalam inci, kaki, dan mil; berat dalam pon dan ton dari 2000 pon; serta suhu dalam derajat Fahrenheit. Sebagian akbar penamaan unit AS memang sama dengan unit imperial Britania, namun kapasitas pengukurannya berbeda; galon AS dan pint AS setara dengan 83% dalam unit imperial, sedangkan fluid ons AS 4% lebih akbar dari fl.oz imperial. Menurut CIA World Factbook, Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara di dunia yang tidak menggunakan sistem metrik Satuan Internasional (SI) sebagai sistem unit berat dan ukuran resmi mereka. Meskipun demikian, penggunaan SI tetap dominan dalam segi sains, kedokteran, teknologi, dan perdagangan internasional.[319]

Hari libur federal

TanggalNamaKeterangan

1 Januari	Hari tahun baru	Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga	Hari Martin Luther King, Jr.	Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga	Hari Presiden	Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat	Hari Peringatan	Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bekerja.
4 Juli	Hari Kemerdekaan	Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa dikata "The Fourth of July".
September, Senin pertama	Hari Buruh	Memperingati prestasi buruh, dan menandai kesudahan tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua	Hari Columbus	Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
11 November	Hari Veteran	Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang untuk perdamaian
November, Kamis keempat	Thanksgiving	Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
25 Desember	Hari Natal	Memperingati kelahiran Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.

Lihat juga

Catatan

1. ^ Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum dikata dengan United States, US, atau America.
2. ^ Secara kolektif, perekonomian Uni Eropa memang yang termaju, namun Uni Eropa bukanlah negara tunggal.

Pustaka

1. ^ 36 U.S.C. § 302 Motto nasional
2. ^ "U.S. on the History of "In God We Trust"". United States Department of the Treasury. Diakses 23 February 2013. 
3. ^ Refiguring Mass Communication: A History. University of Illinois Press. 24 March 2010. Diakses 23 February 2013. "Tercantum dalam Deklarasi Kemerdekaan, Konstitusi, dan menjadi motto informal negara." 
4. ^ a b c d e "United States". The World Factbook. CIA. September 30, 2009. Diakses January 5, 2010 (area given in square kilometers). 
5. ^ a b "U.S. POPClock Projection". U.S. Census Bureau.  (figure updated automatically).
6. ^ a b c d e f g h "United States". International Monetary Fund. Diakses January 23, 2013. 
7. ^ "Income, Poverty and Health Insurance Coverage in the United States: 2011". Newsroom. United States Census Bureau. September 12, 2012. Diakses January 23, 2013. 
8. ^ a b Feder, Jody (January 25, 2007). "English as the Official Language of the United States: Legal Background and Analysis of Legislation in the 110th Congress". Ilw.com (Congressional Research Service). Diakses June 19, 2007. 
9. ^ a b c d Adams, J.Q.; Strother-Adams, Pearlie (2001). Dealing with Diversity. Chicago: Kendall/Hunt. ISBN 0-7872-8145-X.
10. ^ Jack P. Greene and J.R. Pole, eds. A Companion to the American Revolution (2008) pp. 352–361.
11. ^ Thomas Bender (2006). A Nation Among Nations: America's Place in World History. Macmillan. hlm. 61. ISBN 9780809072354. 
12. ^ Maddison, Angus (2006). "Historical Statistics for the World Economy". Netherlands: The Groningen Growth and Development Centre, Economics Department of the University of Groningen. Diakses November 6, 2008. 
13. ^ "World Economic Outlook Database". International Monetary Fund. September 2011. Diakses September 11, 2011. 
14. ^ "US, Allies' Share of World Military Spending Shrinking—Study". Reuters. July 7, 2011. Diakses August 8, 2011. 
15. ^ Cohen, Eliot A. (July/August 2004). "History and the Hyperpower". Foreign Affairs (Washington D.C.). Diakses July 14, 2006. 
16. ^ "Country Profile: United States of America". BBC News (London). April 22, 2008. Diakses May 18, 2008. 
17. ^ "Cartographer Put 'America' on the Map 500 years Ago". USA Today (Washington, D.C.). Associated Press. April 24, 2007. Diakses November 30, 2008. 
18. ^ "To the inhabitants of Virginia," by A PLANTER. Dixon and Hunter's Virginia Gazette #1287 – April 6, 1776, Williamsburg, Virginia. Surat ini juga terdapat dalam American Archives Vol. 5
19. ^ Carter, Rusty (August 18, 2012). "You read it here first"[pranala nonaktif]. Virginia Gazette. "He did a search of the archives and found the letter on the front page of the April 6, 1776, edition, published by Hunter & Dixon."
20. ^ DeLear, Byron (August 16, 2012). "Who coined the name 'United States of America'? Mystery gets new twist." Christian Science Monitor (Boston, MA).
21. ^ Jefferson's "original Rough draught" of the Declaration of Independence
22. ^ "The Charters of Freedom". National Archives. Diakses June 20, 2007. 
23. ^ Mary Mostert (2005). The Threat of Anarchy Leads to the Constitution of the United States. CTR Publishing, Inc. hlm. 18. ISBN 9780975385142. 
24. ^ "Get to Know D.C.". Historical Society of Washington, D.C. Diakses July 11, 2011. 
25. ^ Wilson, Kenneth G. (1993). The Columbia Guide to Standard American English. New York: Columbia University Press, pp. 27–28. ISBN 0-231-06989-8.
26. ^ Zimmer, Benjamin (November 24, 2005). "Life in These, Uh, This United States". University of Pennsylvania—Language Log. Diakses January 5, 2013. 
27. ^ G. H. Emerson, The Universalist Quarterly and General Review, Vol. 28 (Jan. 1891), p. 49, quoted in Zimmer paper above.
28. ^ US Embassy in Madrid. Official website
29. ^ "Peopling of Americas". Smithsonian Institution, National Museum of Natural History. June 2004. Diarsipkan dari aslinya tanggal November 28, 2007. Diakses June 19, 2007. 
30. ^ Galloway, Golin G., American Revolution in Indian Country: Crisis and Diversity in Native American Communities. 1995. ISBN 978-0-521-47569-3. p.4-5.
31. ^ Russell, David Lee (2005). The American Revolution in the Southern Colonies. Jefferson, N.C., and London: McFarland, p. 12. ISBN 0-7864-0783-2.
32. ^ Quirk, Joel (May 26, 2011). The Anti-Slavery Project: From the Slave Trade to Human Trafficking. University of Pennsylvania Press. hlm. 195. ISBN 978-0-8122-4333-8. 
33. ^ Bilhartz, Terry D.; Elliott, Alan C. (February 28, 2007). Currents in American History: A Brief History of the United States. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-1817-7. 
34. ^ Wood,. Gordon S. (April 6, 1998). The Creation of the American Republic, 1776–1787. UNC Press Books. hlm. 263. ISBN 978-0-8078-4723-7. 
35. ^ Blackburn, Robin (1998). The Making of New World Slavery: From the Baroque to the Modern, 1492–1800. London and New York: Verso, p. 460. ISBN 1-85984-195-3.
36. ^ Humphrey, Carol Sue (2003). The Revolutionary Era: Primary Documents on Events from 1776 To 1800. Greenwood Publishing. hlm. 8–10. ISBN 978-0-313-32083-5. 
37. ^ Brown, Jerold E. (2001). Historical Dictionary of the U.S. Army. Greenwood Publishing. hlm. 126. ISBN 978-0-313-29322-1. 
38. ^ Fabian Young, Alfred; Nash, Gary B.; Raphael, Ray (2011). Revolutionary Founders: Rebels, Radicals, and Reformers in the Making of the Nation. Random House Digital. hlm. 4–7. ISBN 978-0-307-27110-5. 
39. ^ Boyer, Paul S.; Clark, Cliffoed E. Jr.; Kett, Joseph F.; Salisbury, Neal; Sitkoff, Harvard; Woloch, Nancy (2007). The Enduring Vision: A History of the American People. Cengage Learning. hlm. 192–193. ISBN 9780618801619. 
40. ^ Namun South Carolina kembali melaksanakannya.
41. ^ Cogliano, Francis D. (March 15, 2008). Thomas Jefferson: Reputation and Legacy. University of Virginia Press. hlm. 219. ISBN 978-0-8139-2733-6. 
42. ^ Hall, Kermit (2002). The Oxford Companion to American Law. Oxford University Press. hlm. 26. ISBN 978-0-19-508878-6. 
43. ^ Clark, Mary Ann (May 2012). Then We'll Sing a New Song: African Influences on America's Religious Landscape. Rowman & Littlefield. hlm. 47. ISBN 978-1-4422-0881-0. 
44. ^ Billington, Ray Allen; Ridge, Martin (2001). Westward Expansion: A History of the American Frontier. UNM Press. hlm. 22. ISBN 978-0-8263-1981-4. 
45. ^ "Louisiana Purchase". National Parks Services. Diakses March 1, 2011. 
46. ^ Wait, Eugene M. (1999). America and the War of 1812. Nova Publishers. hlm. 78. ISBN 978-1-56072-644-9. 
47. ^ Klose, Nelson; Jones, Robert F. (May 13, 1994). United States History to 1877. Barron's Educational Series. hlm. 150. ISBN 978-0-8120-1834-9. 
48. ^ Morrison, Michael A. (August 30, 1999). Slavery and the American West: The Eclipse of Manifest Destiny and the Coming of the Civil War. University of North Carolina Press. hlm. 13–21. ISBN 978-0-8078-4796-1. 
49. ^ Kemp, Roger L. (May 30, 2010). Documents of American Democracy: A Collection of Essential Works. McFarland. hlm. 180. ISBN 978-0-7864-4210-2. 
50. ^ McIlwraith, Thomas F.; Muller, Edward K. (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 61. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
51. ^ Smith-Baranzini, Marlene (June 1, 1999). A Golden State: Mining and Economic Development in Gold Rush California. University of California Press. hlm. 20. ISBN 978-0-520-21771-3. 
52. ^ Black, Jeremy (November 8, 2011). Fighting for America: The Struggle for Mastery in North America, 1519–1871. Indiana University Press. hlm. 275. ISBN 978-0-253-35660-4. 
53. ^ a b Wishart, David J. (September 1, 2004). Encyclopedia of the Great Plains. University of Nebraska Press. hlm. 37. ISBN 978-0-8032-4787-1. 
54. ^ Stuart Murray (2004). Atlas of American Military History. Infobase Publishing. hlm. 76. ISBN 978-1-4381-3025-5. 
55. ^ Thomas F. McIlwraith; Edward K. Muller (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 186. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
56. ^ a b Patrick Karl O'Brien (November 7, 2002). Atlas of World History. Oxford University Press. hlm. 184. ISBN 978-0-19-521921-0. 
57. ^ "1860 Census". U.S. Census Bureau. Diakses June 10, 2007.  Page 7 lists a total slave population of 3,953,760.
58. ^ De Rosa, Marshall L. (1997). The Politics of Dissolution: The Quest for a National Identity and the American Civil War. Edison, NJ: Transaction. p. 266. ISBN 1-56000-349-9.
59. ^ Vinovskis, Maris (1990). "Toward a social history of the American Civil War: exploratory essays". Cambridge University Press. p. 6. ISBN 0-521-39559-3.
60. ^ a b G. Alan Tarr (March 13, 2009). Judicial Process and Judicial Policymaking. Cengage Learning. hlm. 30. ISBN 978-0-495-56736-3. 
61. ^ John Powell (January 1, 2009). Encyclopedia of North American Immigration. Infobase Publishing. hlm. 74. ISBN 978-1-4381-1012-7. 
62. ^ Gates, John M. (August 1984). "War-Related Deaths in the Philippines". Pacific Historical Review. College of Wooster. Diakses September 27, 2007. 
63. ^ Foner, Eric; Garraty, John A. (1991). The Reader's Companion to American History. New York: Houghton Mifflin. p. 576. ISBN 0-395-51372-3.
64. ^ a b McDuffie, Jerome; Piggrem, Gary Wayne; Woodworth, Steven E. (2005). U.S. History Super Review. Piscataway, NJ: Research & Education Association. p. 418. ISBN 0-7386-0070-9.
65. ^ Axinn, June; Stern, Mark J. (2007). Social Welfare: A History of the American Response to Need (ed. 7th). Boston: Allyn & Bacon. ISBN 978-0-205-52215-6. 
66. ^ Burton, Jeffrey F., et al. (July 2000). "A Brief History of Japanese American Relocation During World War II". Confinement and Ethnicity: An Overview of World War II Japanese American Relocation Sites. National Park Service. Diakses April 2, 2010. 
67. ^ Kennedy, Paul (1989). The Rise and Fall of the Great Powers. New York: Vintage. p. 358. ISBN 0-679-72019-7.
68. ^ "The United States and the Founding of the United Nations, August 1941 – October 1945". U.S. Dept. of State, Bureau of Public Affairs, Office of the Historian. October 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 12, 2007. Diakses June 11, 2007. 
69. ^ Pacific War Research Society (2006). Japan's Longest Day. New York: Oxford University Press. ISBN 4-7700-2887-3.
70. ^ Dallek, Robert (2004). Lyndon B. Johnson: Portrait of a President. Oxford University Press. hlm. 169. ISBN 978-0-19-515920-2. 
71. ^ "Our Documents – Civil Rights Act (1964)". United States Department of Justice. Diakses July 28, 2010. 
72. ^ Social Security History, the United States Social Security Administration
73. ^ Voyce, Bill (2006-08-21). "Why the Expansion of the 1990s Lasted So Long". Iowa Workforce Information Network. Diakses 2007-08-16. 
74. ^ "Many Europeans Oppose War in Iraq". USA Today. 2003-02-14. Diakses 2008-09-01. 
75. ^ Lubowski, Ruben; Vesterby, Marlow; Bucholtz, Shawn (July 21, 2006). "AREI Chapter 1.1: Land Use". Economic Research Service. Diakses March 9, 2009. 
76. ^ "United States". Encyclopædia Britannica. Diakses March 25, 2008 (area given in square miles). 
77. ^ "Population by Sex, Rate of Population Increase, Surface Ajang and Density". Demographic Yearbook 2005. UN Statistics Division. Diakses March 25, 2008 (area given in square kilometers). 
78. ^ "World Factbook: Ajang Country Comparison Table". Yahoo Education. Diakses February 28, 2007. 
79. ^ O'Hanlon, Larry. "Supervolcano: What's Under Yellowstone?". Discovery Channel. Diakses June 13, 2007. 
80. ^ Perkins, Sid (May 11, 2002). "Tornado Alley, USA". Science News. Diarsipkan dari aslinya tanggal July 1, 2007. Diakses September 20, 2006. 
81. ^ Morin, Nancy. "Vascular Plants of the United States". Plants. National Biological Service. Diakses October 27, 2008. 
82. ^ "Global Significance of Selected U.S. Native Plant and Animal Species". SDI Group. February 9, 2001. Diakses January 20, 2009. 
83. ^ "Numbers of Insects (Species and Individuals)". Smithsonian Institution. Diakses January 20, 2009. 
84. ^ National Park Service (February 28, 2006). National Park Service Announces Addition of Two New Units. Siaran pers. Diakses pada June 13, 2006.
85. ^ a b "Federal Land and Buildings Ownership". Republican Study Committee. May 19, 2005. Diakses March 9, 2009. 
86. ^ a b "2010 Census Data". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. [pranala nonaktif]
87. ^ //www.census.gov/prod/cen2010/briefs/c2010br-02.pdf
88. ^ Camarota, Steven A., and Karen Jensenius (July 2008). "Homeward Bound: Recent Immigration Enforcement and the Decline in the Illegal Alien Population". Center for Immigration Studies. Diakses 2008-08-06. 
89. ^ "Statistical Abstract of the United States" (PDF). United States Census Bureau. 
90. ^ "Executive Summary: A Population Perspective of the United States". Population Resource Center. May 2000. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-04. Diakses 2007-12-20. 
91. ^ "Births: Preliminary Data for 2010". National Vital Statistics Reports, Volume 60. National Center for Health Statistics. 2011. Diakses 2012-08-17. 
92. ^ “U.S. Legal Permanent Residents: 2011”. Office of Immigration Statistics Annual Flow Report.
93. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2011 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 2002 to 2011 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
94. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2007 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 1998 to 2007 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
95. ^ Gay Americans Make Up 4 Percent of Population retrieved August 26, 2012
96. ^ National Survey of Sexual Health and Behavior retrieved 6 January 2013
97. ^ a b c d "Ancestry 2000". U.S.Census Bureau. June 2004. Diakses 2007-06-13. 
98. ^ a b c Humes, Karen R., Nicholas A. Jones, and Roberto R. Ramirez (March 2011). "Overview of Race and Hispanic Origin: 2010". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. 
99. ^ "B03001. Hispanic or Latino Origin by Specific Origin". 2007 American Community Survey. U.S. Census Bureau. Diakses 2008-09-26. 
100. ^ "Tables 41 and 42—Native and Foreign-Born Populations". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
101. ^ a b "National Vital Stattistics Reports: Volume 61, Number 1. Births: Final Data for 2012". Cdc.gov. August 2012. Diakses 2012-11-25. 
102. ^ U.S. Census Bureau: "U.S. Census Bureau Delivers Final State 2010 Census Population Totals for Legislative Redistricting" see custom table, 2nd worksheet
103. ^ Exner, Rich (2012-07-03). "Americans under age one now mostly minorities, but not in Ohio: Statistical Snapshot". The Plain Dealer. Diakses 2012-07-29. 
104. ^ "An Older and More Diverse Nation by Midcentury". U.S. Census Bureau. 2008-08-14. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-08-22. Diakses 2008-09-06. 
105. ^ "United States—Urban/Rural and Inside/Outside Metropolitan Ajang (GCT-P1. Population, Housing Units, Area, and Density: 2000)". U.S. Census Bureau. 2000-04-01. Diakses 2008-09-23. 
106. ^ "Table 1: Annual Estimates of the Resident Population for Incorporated Places Over 100,000, Ranked by July 1, 2008 Population: April 1, 2000 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau, Population Division. 2009-07-01. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
107. ^ a b "Table 5. Estimates of Population Change for Metropolitan Statistical Areas and Rankings: July 1, 2007 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
108. ^ "Raleigh and Austin are Fastest-Growing Metro Areas". U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diakses 2009-10-11. 
109. ^ "Figure A–3. Census Regions, Census Divisions, and Their Constituent States". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-17. 
110. ^ "Annual Estimates of the Population of Metropolitan and Micropolitan Statistical Areas: April 1, 2010 to July 1, 2011". U.S. Census Bureau. Diakses 2012-06-07. 
111. ^ a b "Language Spoken at Home by the U.S. Population, 2010", American Community Survey, U.S. Census Bureau, in World Almanac and Book of Facts 2012, p. 615.
112. ^ "Foreign Language Enrollments in United States Institutions of Higher Learning". MLA. 24 March 2002. Diakses 2006-10-16. 
113. ^ "The Constitution of the State of Hawaii, Article XV, Section 4". Hawaii Legislative Reference Bureau. 1978-11-07. Diakses 2007-06-19. 
114. ^ Dicker, Susan J. (2003). Languages in America: A Pluralist View. Clevedon, UK: Multilingual Matters. hlm. 216, 220–25. ISBN 1-85359-651-5. 
115. ^ "California Code of Civil Procedure, Section 412.20(6)". Legislative Counsel, State of California. Diakses 2007-12-17.  "California Judicial Council Forms". Judicial Council, State of California. Diakses 2007-12-17. 
116. ^ "Among Wealthy Nations...U.S. Stands Alone in its Embrace of Religion". Pew Global Attitudes Project. Pew Research Center. 2002-12-19. Diakses 2008-10-23. 
117. ^ a b c d "Religious Composition of the U.S.". U.S. Religious Landscape Survey. Pew Forum on Religion & Public Life. 2007. Diakses 2008-10-23. 
118. ^ a b c Kosmin, Barry A., Egon Mayer, and Ariela Kaysar (2001-12-19). "American Religious Identification Survey 2001". CUNY Graduate Center. Diakses 2011-09-16. 
119. ^ Media, Minorities, and Meaning: A Critical Introduction — Page 88, Debra L. Merskin – 2010
120. ^ Merica, Dan (2012-06-12). "Pew Survey: Doubt of God Growing Quickly among Millennials". CNN. Diakses 2012-06-14. 
121. ^ American Confidence In Organized Religion At All Time Low retrieved July 14, 2012
122. ^ "Religion Among the Millenials". The Pew Forum on Religion & Public Life. Diakses 2012-08-29. 
123. ^ "Table 55—Marital Status of the Population by Sex, Race, and Hispanic Origin: 1990 to 2007". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
124. ^ "Women's Advances in Education". Columbia University, Institute for Social and Economic Research and Policy. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-09. Diakses 2007-06-06. 
125. ^ "Teenage birth rate statistics – countries compared – NationMaster People". Nationmaster.com. Diakses 2011-07-10. 
126. ^ Strauss, Lilo T., et al. (2006-11-24). "Abortion Surveillance—United States, 2003". MMWR. Centers for Disease Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion, Division of Reproductive Health. Diakses 2007-06-17. 
127. ^ "For First Time, Majority of Americans Favor Legal Gay Marriage". Gallup.com. Diakses 2011-07-10. 
128. ^ Borreca, Richard (October 18, 1999). "'The Goal Was Democracy for All". Honolulu Star-Bulletin. Diakses February 11, 2012. 
129. ^ Lihat 8 U.S.C. § 1101(a)(36) dan 8 U.S.C. § 1101(a)(38) U.S. Federal Code, Immigration and Nationality Act. 8 U.S.C. § 1101a
130. ^ "Presidential Elections in the United States: A Primer (Page 7)". United States Congressional Research Service. April 17, 2000. Diakses January 18, 2010. 
131. ^ Raskin, James B. (2003). Overruling Democracy: The Supreme Court Vs. the American People. London and New York: Routledge, pp. 36–38. ISBN 0-415-93439-7.
132. ^ Fonseca, Felicia (July 17, 2010). "Native American nations debate sovereignty after Iroquois passport dispute". Deseret News. Diakses July 28, 2012. 
133. ^ Scheb, John M., and John M. Scheb II (2002). An Introduction to the American Legal System. Florence, KY: Delmar, p. 6. ISBN 0-7668-2759-3.
134. ^ Killian, Johnny H. "Constitution of the United States". The Office of the Secretary of the Senate. The Office of the Secretary of the Senate. Diakses February 11, 2012. 
135. ^ "The Legislative Branch". United States Diplomatic Mission to Germany. Diakses August 20, 2012. 
136. ^ "The Process for impeachment". ThinkQuest. Diakses August 20, 2012. 
137. ^ "The Executive Branch". The White House. Diakses August 20, 2012. 
138. ^ "Apportionment of the U.S. House of Representatives Based on the 2010 Census". US Census Bureau. Diakses August 20, 2012. 
139. ^ "What is the Electoral College". National Archives. Diakses August 21, 2012. 
140. ^ Cossack, Roger (July 12, 2000). "Beyond politics: Why Supreme Court justices are appointed for life". CNN. Diakses August 21, 2012. 
141. ^ "Nebraska (state, United States) : Agriculture". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2012-11-11. 
142. ^ "The United States Constitution". Diakses August 20, 2012. 
143. ^ "Marbury v. Madison". Cornell University Law School. Diakses August 20, 2012. 
144. ^ Eric Etheridge with Asger Deleith (August 19, 2009). "A Republic or a Democracy?". The New York Times. Diakses 2010-11-07. "The US system seems essentially a two-party system. ..." 
145. ^ Grigsby, Ellen (2008). Analyzing Politics: An Introduction to Political Science. Cengage Learning. hlm. 106–7. ISBN 0-495-50112-3. 
146. ^ "50 State Governors". netstate.com. Diakses February 27, 2013. 
147. ^ "The End of WASP Rule?". Electoral-vote.com. Diakses 2012-12-27. 
148. ^ Brad Knickerbocker (2012-08-19). "US government and politics no longer run by WASPs. Does it matter?". Csmonitor.com. Diakses 2012-12-27. 
149. ^ "Mitt Romney Religion: Election 2012 is the First With No WASPs in Field". Policymic.com. 2012-08-16. Diakses 2012-12-27. 
150. ^ "What is the G8?". University of Toronto. Diakses February 11, 2012. 
151. ^ Chapman, James (May 26, 2011). "Brotherhood of the Burger Kings: Obama and Cameron Hail 'Stronger than Ever' Special Relationship". Daily Mail (London). Diakses August 28, 2011. 
152. ^ Ek, Carl, and Ian F. Fergusson (September 3, 2010). "Canada–U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
153. ^ Vaughn, Bruce (August 8, 2008). "Australia: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
154. ^ Vaughn, Bruce (May 27, 2011). "New Zealand: Background and Bilateral Relations with the United States". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
155. ^ Lum, Thomas (2011-01-03). "The Republic of the Philippines and U.S. Interests". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-03. 
156. ^ Chanlett-Avery, Emma, et al. (June 8, 2011). "Japan-U.S. Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
157. ^ Manyin, Mark E., Emma Chanlett-Avery, and Mary Beth Nikitin (2011-07-08). "U.S.–South Korea Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-28. 
158. ^ Addis, Casey L. (February 14, 2011). "Israel: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
159. ^ Shah, Anup (April 13, 2009). "U.S. and Foreign Aid Assistance". GlobalIssues.org. Diakses October 11, 2009. 
160. ^ "The Cairan Force in Facts and Figures (Armed Forces Manpower Trends, End Strength in Thousands)". Cairan Force Magazine. May 2009. Diakses 2009-10-09. 
161. ^ "What does Selective Service provide for America?". Selective Service System. Diakses February 11, 2012. 
162. ^ "Base Structure Report, Fiscal Year 2008 Baseline". Department of Defense. Diakses 2009-10-09. 
163. ^ "Active Duty Military Personnel Strengths by Regional Ajang and by Country (309A)". Department of Defense. 2010-03-31. Diakses 2010-10-07. 
164. ^ Ikenberry, G. John (March/April 2004). "Illusions of Empire: Defining the New American Order". Foreign Affairs.  Kreisler, Harry, and Chalmers Johnson (2004-01-29). "Conversations with History". University of California at Berkeley. Diakses 2007-06-21. 
165. ^ "The 15 Countries with the Highest Military Expenditure in 2011". Stockholm International Peace Research Institute. Diakses 2013-02-04. 
166. ^ "Compare". CIA World Factbook. RealClearWorld. Diakses 2013-02-04. 
167. ^ "Fiscal Year 2013 Historical Tables". Budget of the U.S. Government. White House OMB. Diakses 24 November 2012. 
168. ^ "Fiscal Year 2012 Budget Request Overview". Department of Defense. February 2011. Diakses 2011-07-25. 
169. ^ Basu, Moni (2011-12-18). "Deadly Iraq War Ends with Exit of Last U.S. Troops". CNN. Diakses 2012-02-05. 
170. ^ "Operation Iraqi Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-02-05. Diakses 2012-02-05. 
171. ^ Cherian, John (7 April 2012). "Turning Point". Frontline (The Hindu Group). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2 December 2012. Diakses 2012-12-02. "There are currently 90,000 U.S. troops deployed in the country." 
172. ^ "Operation Enduring Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-04-04. Diakses 2012-04-04. 
173. ^ "Employment Situation Summary". U.S. Dept. of Labor. 2012-10-05. Diakses 2012-10-05. 
174. ^ "National Income and Product Accounts Gross Domestic Product, 1st Quarter 2012 (Advance Estimate)". Bureau of Economic Analysis. 2012-04-27. Diakses 2012-05-08.  Change is based on chained 2005 dollars. Quarterly growth is expressed as an annualized rate.
175. ^ "Consumer Price Index: May 2012". Bureau of Labor Statistics. 2012-06-14. Diakses 2012-06-27. 
176. ^ a b c "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2010". U.S. Census Bureau. 2010-09-14. Diakses 2011-09-16. 
177. ^ "Debt Statistics". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
178. ^ "Gross External Debt Position". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
179. ^ "Flow of Funds Accounts of the United States: Flows and Outstandings Fourth Quarter 2011". U.S. Federal Reserve. 2012-03-08. Diakses 2012-04-17. 
180. ^ Wright, Gavin, and Jesse Czelusta, "Resource-Based Growth Past and Present", in Natural Resources: Neither Curse Nor Destiny, ed. Daniel Lederman and William Maloney (World Bank, 2007), p. 185. ISBN 0-8213-6545-2.
181. ^ "EU27 Population 502.5 Million at 1 January 2011". Eurostat Press Office. July 28, 2011. Diakses 2012-06-19. 
182. ^ "Currency Composition of Official Foreign Exchange Reserves". International Monetary Fund. Diakses 2012-04-09. 
183. ^ a b "Trade Statistics". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-06. 
184. ^ "Top Ten Countries with which the U.S. Trades". U.S. Census Bureau. August 2009. Diakses 2009-10-12. 
185. ^ "National debt: Whom does the US owe?". CSMonitor.com. 2011-02-04. Retrieved 2011-07-14.
186. ^ "Market highlights for first half-year 2010". World Federation of Exchanges. Diakses 2012-11-22. 
187. ^ "GDP by Industry". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-13. 
188. ^ a b "USA Economy in Brief". U.S. Dept. of State, International Information Programs. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-12. Diakses 2008-03-12. 
189. ^ "Table 724—Number of Tax Returns, Receipts, and Net Income by Type of Business and Industry: 2005". U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-12. 
190. ^ "Table 964—Gross Domestic Product in Current and Real (2000) Dollars by Industry: 2006". U.S. Census Bureau. May 2008. Diakses 2009-10-12. 
191. ^ "Rank Order—Oil (Production)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Crude Oil and Total Petroleum Imports Top 15 Countries". U.S. Energy Information Administration. 2009-09-29. Diakses 2009-10-12. 
192. ^ "Corn". U.S. Grains Council. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-01-12. Diakses 2008-03-13. 
193. ^ "Soybean Demand Continues to Drive Production". Worldwatch Institute. 2007-11-06. Diakses 2008-03-13. 
194. ^ NYSE.com
195. ^ "Sony, LG, Wal-Mart among Most Extendible Brands". Cheskin. 2005-06-06. Diakses 2007-06-19. 
196. ^ Fuller, Thomas (2005-06-15). "In the East, Many EU Work Rules Don't Apply". International Herald Tribune. Diakses 2007-06-28. 
197. ^ "Doing Business in the United States (2006)". World Bank. Diakses 2007-06-28. 
198. ^ "Most Americans say U.S. in recession despite data: poll". Reuters. 2011-04-28. 
199. ^ "Total Economy Database, Summary Statistics, 1995–2010". The Conference Board Total Economy Database. The Conference Board. September 2010. Diakses 2009-09-20. 
200. ^ Gumbel, Peter (2004-07-11). "Escape from Tax Hell". Time. Diakses 2007-06-28. 
201. ^ "Household Income". Society at a Glance 2011: OECD Social Indicators. OECD Publishing. 12 April 2011. doi:10.1787/soc_glance-2011-6-en. Diakses 25 November 2012. 
202. ^ "OECD Better Life Index". OECD Publishing. Diakses 25 November 2012. 
203. ^ DeNavas-Walt, Carmen, Bernadette D. Proctor, and Jessica Smith (August 2008). "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2007" (PDF). U.S. Census Bureau. Diakses 2008-11-13. 
204. ^ Hacker, Jacob S. (2006). The Great Risk Shift: The New Economic Insecurity and the Decline of the American Dream. New York: Oxford University Press. ISBN 0-19-533534-1. 
205. ^ a b c Smeeding, T. M. (2005). "Public Policy: Economic Inequality and Poverty: The United States in Comparative Perspective". Social Science Quarterly 86: 955–983. doi:10.1111/j.0038-4941.2005.00331.x. 
206. ^ Kenworthy, L. (1999). "Do Social-Welfare Policies Reduce Poverty? A Cross-National Assessment" Social Forces 77(3), 1119–1139. Bradley, D., E. Huber, S. Moller, F. Nielsen, and J. D. Stephens (2003). "Determinants of Relative Poverty in Advanced Capitalist Democracies". American Sociological Review 68 (1): 22–51. 
207. ^ Fishback, Price V. (May 2010). "Social Welfare Expenditures in the United States and the Nordic Countries: 1900–2003". NBER Working Paper series. 15982. 
208. ^ Orr, D. (November–December, 2004). "Social Security Isn't Broken: So Why the Rush to 'Fix' It?" In C. Sturr and R. Vasudevan, eds. (2007). Current Economic Issues. Boston: Economic Affairs Bureau.
209. ^ UNICEF (2007). "Child Poverty in Perspective: An Overview of Child Well-Being in Rich Countries". BBC. Diakses 2007-09-10. 
210. ^ a b c Hartman, Chris (2008). "By the Numbers: Income". Demos. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2011-07-25. Diakses 2008-07-24. 
211. ^ Bartels, L. M. (2008). Unequal Democracy: The Political Economy of the New Gilded Age. Princeton, NJ: Princeton University Press, p. 20.
212. ^ Henderson, David R. (1998). "The Rich—and Poor—Are Getting Richer". Hoover Digest. Diakses 2007-06-19. 
213. ^ Yellen, J. (2006). "Speech to the Center for the Study of Democracy 2006–2007 Economics of Governance Lecture University of California, Irvine". San Francisco: Federal Reserve Board. Diakses 2008-07-24. Shapiro, Isaac (2005-10-17). "New IRS Data Show Income Inequality Is Again on the Rise". Center on Budget and Policy Priorities. Diakses 2007-05-16. 
214. ^ Johnston, David Cay (2007-03-29). "Income Gap Is Widening, Data Shows". New York Times. Diakses 2007-05-16. 
215. ^ Saez, E. (October 2007). "Table A1: Top Fractiles Income Shares (Excluding Capital Gains) in the U.S., 1913–2005". UC Berkeley. Diakses 2008-07-24. "Field Listing—Distribution of Family Income—Gini Index". The World Factbook. CIA. 2007-06-14. Diakses 2007-06-17. 
216. ^ Hodge, Scott (March 21, 2011). "No Country Leans on Upper-Income Households as Much as U.S". The Tax Foundation. Diakses March 15, 2012. 
217. ^ "Shares of Federal Tax Liabilities, 2004 and 2005". Congressional Budget Office. Diakses 2008-11-02. 
218. ^ Domhoff, G. William (December 2006). "Table 4: Percentage of Wealth Held by the Top 10% of the Adult Population in Various Western Countries". Power in America. University of California at Santa Cruz, Sociology Dept. Diakses 2006-08-21. 
219. ^ Kennickell, Arthur B. (2006-08-02). "Table11a: Amounts (Billions of 2004 Dollars) and Shares of Net Worth and Components Distributed by Net Worth Groups, 2004". Currents and Undercurrents: Changes in the Distribution of Wealth, 1989–2004. Federal Reserve Board. Diakses 2007-06-24. 
220. ^ "2011 Human Development Report". United Nations Development Programme. Diakses 2012-06-01. 
221. ^ "Cuaderno del laboratorio de Alexander Graham Bell, 1875-1876". World Digital Library. 1875-1876. Diakses 2013-07-23. 
222. ^ "Edison's Story". Lemelson Center. Diakses August 21, 2012. 
223. ^ Benedetti, François (2003-12-17). "100 Years Ago, the Dream of Icarus Became Reality". Fédération Aéronautique Internationale (FAI). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-09-12. Diakses 2007-08-15. 
224. ^ "Research and Development (R&D) Expenditures by Source and Objective: 1970 to 2004". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-19. 
225. ^ MacLeod, Donald (2006-03-21). "Britain Second in World Research Rankings". Guardian (London). Diakses 2006-05-14. 
226. ^ "Exploring the Digital Nation—Computer and Internet Use at Home". U.S. Dept. of Commerce, Economics and Statistics Administration. 2011-11-08. Diakses 2012-04-11. 
227. ^ "Report: 90% of Americans own a computerized gadget". CNN. 2011-02-03. Diakses 2012-12-27. 
228. ^ "ISAAA Brief 39-2008: Executive Summary—Global Status of Commercialized Biotech/GM Crops: 2008". International Service for the Acquisition of Agri-Biotech Applications. hlm. 15. Diakses 2010-07-16. 
229. ^ "Interstate FAQ (Question #3)". Federal Highway Administration. 2006. Diakses 2009-03-04. 
230. ^ "Number of Highways". WikiSPEEDia, derived from U.S. Census Bureau. Diakses 2010-06-10. 
231. ^ "China Expressway System to Exceed US Interstates". Newgeography.com. 2011-01-22. Diakses 2011-09-16. 
232. ^ "China overtakes US in car sales". London: Guardian. 2010-01-08. Diakses 2011-07-10. 
233. ^ "Motor vehicles statistics – countries compared worldwide". NationMaster. Diakses 2011-07-10. 
234. ^ "Household, Individual, and Vehicle Characteristics". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
235. ^ "Daily Passenger Travel". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
236. ^ Renne, John L., and Jan S. Wells (2003). "Emerging European-Style Planning in the United States: Transit-Oriented Development (p. 2)" (PDF). Rutgers, The State University of New Jersey. Diakses 2007-06-11. 
237. ^ "NatGeo surveys countries' transit use: guess who comes in last". Switchboard.nrdc.org. 2009-05-18. Diakses 2011-07-10. 
238. ^ "Intercity Passenger Rail: National Policy and Strategies Needed to Maximize Public Benefits from Federal Expenditures". U.S. Government Accountability Office. 2006-11-13. Diakses 2007-06-20. 
239. ^ "Amtrak Ridership Records". Amtrak. 2011-06-08. Diakses 2012-02-29. 
240. ^ McGill, Tracy (2011-01-01). "3 Reasons Light Rail Is an Efficient Transportation Option for U.S. Cities". MetaEfficient. Diakses 2011-08-29. 
241. ^ "Bicycling to Work". Trafficsafety.org. Diakses 2011-07-10. 
242. ^ "Scheduled Passengers Carried". International Cairan Transport Association (IATA). 2011. Diakses 2012-02-17. 
243. ^ "Passenger Traffic 2006 Final". Airports Council International. 2007-07-18. Diakses 2007-08-15. [pranala nonaktif]
244. ^ "Diagram 1: Energy Flow, 2007". EIA Annual Energy Review 2007. U.S. Dept. of Energy, Energy Information Administration. Diakses June 25, 2008. 
245. ^ "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. September 6, 2007. Diakses September 14, 2007. 
246. ^ "Atomic Renaissance". The Economist (London). September 6, 2007. Diakses September 6, 2007. 
247. ^ "BP Statistical Review of World Energy" (XLS). British Petroleum. June 2007. Diakses February 22, 2010. 
248. ^ Rosenstone, Steven J. (2009-12-17). "Public Education for the Common Good". University of Minnesota. Diakses 2009-03-06. 
249. ^ "Ages for Compulsory School Attendance...". U.S. Dept. of Education, National Center for Education Statistics. Diakses 2007-06-10. 
250. ^ "Statistics About Non-Public Education in the United States". U.S. Dept. of Education, Office of Non-Public Education. Diakses 2007-06-05. 
251. ^ "QS World University Rankings". Topuniversities. Diakses 2011-07-10. 
252. ^ "Top 200 – The Times Higher Education World University Rankings 2010–2011". Timeshighereducation.co.uk. Diakses 2011-07-10. 
253. ^ "Educational Attainment in the United States: 2003". U.S. Census Bureau. Diakses 2006-08-01. 
254. ^ For more detail on U.S. literacy, see A First Look at the Literacy of America’s Adults in the 21st century, U.S. Department of Education (2003).
255. ^ "Human Development Indicators". United Nations Development Programme, Human Development Reports. 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-20. Diakses 2008-01-14. 
256. ^ "2007 Facts & Figures". Texas Medical Center. Diakses November 7, 2008. 
257. ^ "Country Comparison: Life Expectancy at Birth". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
258. ^ MacAskill, Ewen (August 13, 2007). "US Tumbles Down the World Ratings List for Life Expectancy". The Guardian (London). Diakses August 15, 2007. 
259. ^ "Slideshow: Most obese countries". Reuters. Retrieved November 22, 2012.
260. ^ "Prevalence of Overweight and Obesity Among Adults: United States, 2003–2004". Centers for Disease Control and Prevention, National Center for Health Statistics. Diakses June 5, 2007. 
261. ^ Schlosser, Eric (2002). Fast Food Nation. New York: Perennial. hlm. 240. ISBN 0-06-093845-5. 
262. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses June 17, 2007. 
263. ^ "Country Comparison: Infant Mortality Rate". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
264. ^ Cowen, Tyler (October 5, 2006). "Poor U.S. Scores in Health Care Don't Measure Nobels and Innovation". The New York Times. Diakses October 9, 2012. 
265. ^ Whitman, Glen; Raad, Raymond. "Bending the Productivity Curve: Why America Leads the World in Medical Innovation". The Cato Institute. Diakses October 9, 2012. 
266. ^ OECD Health Data 2000: A Comparative Analysis of 29 Countries [CD-ROM] (OECD: Paris, 2000). See also "The U.S. Healthcare System: The Best in the World or Just the Most Expensive?". University of Maine. 2001. Diakses November 29, 2006. 
267. ^ "Health, United States, 2006". Centers for Disease Control, National Center for Health Statistics. Diakses November 24, 2006. 
268. ^ "Poverty Remains Higher, and Median Income for Non-Elderly Is Lower, Than When Recession Hit Bottom: Poor Performance Unprecedented for Four-Year Recovery Period". Center for Budget and Policy Priorities. September 1, 2006. Diakses June 24, 2007. 
269. ^ Abelson, Reed (June 10, 2008). "Ranks of Underinsured Are Rising, Study Finds". The New York Times. Diakses October 25, 2008. 
270. ^ Blewett, Lynn A. et al. (December 2006). "How Much Health Insurance Is Enough? Revisiting the Concept of Underinsurance". Medical Care Research and Review 63 (6): 663–700. doi:10.1177/1077558706293634. ISSN 1077-5587. PMID 17099121. 
271. ^ Fahrenthold, David A. (April 5, 2006). "Mass. Bill Requires Health Coverage". The Washington Post. Diakses June 19, 2007. 
272. ^ "Health Care Law 54% Favor Repeal of Health Care Law". Rasmussen Reports. Diakses October 13, 2012. 
273. ^ "Debate on ObamaCare to intensify in the wake of landmark Supreme Court ruling". Fox News. June 29, 2012. Diakses October 14, 2012. 
274. ^ "Local Police Departments, 2003". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. May 2006. Diakses 2011-12-07. 
275. ^ "U.S. Federal LAw Enforcement Agencies, Who Governs & What They Do". chiff.com. Diakses August 21, 2012. 
276. ^ "Eighth United Nations Survey of Crime Trends and Operations of Criminal Justice Systems (2001–2002)". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). 2005-03-31. Diakses 2008-05-18. 
277. ^ "Crime in the United States, 2011". FBI '(Uniform Crime Statistics—Murder)'. Diakses January 23, 2013. 
278. ^ "UNODC Homicide Statistics". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Diakses January 23, 2013. 
279. ^ a b c "New Incarceration Figures: Thirty-Three Consecutive Years of Growth". Sentencing Project. December 2006. Diakses 2007-06-10. 
280. ^ Walmsley, Roy (2005). "World Prison Population List". King's College London, International Centre for Prison Studies. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-28. Diakses 2007-10-19.  For the latest data, see "Prison Brief for United States of America". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2006-06-21. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-08-04. Diakses 2007-10-19.  For other estimates of the incarceration rate in China and North Korea see Adams, Cecil (2004-02-06). "Does the United States Lead the World in Prison Population?". The Straight Dope. Diakses 2007-10-11. 
281. ^ "Pew Report Finds More than One in 100 Adults are Behind Bars". Pew Center on the States. 2008-02-28. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-03. Diakses 2008-03-02. 
282. ^ "Incarceration Rate, 1980–2005". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-11. Diakses 2007-06-10. 
283. ^ "World Prison Population List (8th edition)". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2009. Diakses 2011-07-23. 
284. ^ "The Impact of the War on Drugs on U.S. Incarceration". Human Rights Watch. May 2000. Diakses 2007-06-10. 
285. ^ While there are thirty-three states which include capital punishment within their sentencing statutes, some states (such as New Hampshire and Kansas) have yet to execute anyone since 1976, as demonstrated by the lack of any executions by these states out of the 1317 total executions which have taken place as of December 5, 2012 "U.S. Executions Since 1976". Clark Prosecutor. Diakses 2012-12-05. 
286. ^ "Searchable Execution Database". Death Penalty Information Center. Diakses October 10, 2012. 
287. ^ "Executions Around the World". Death Penalty Information Center. 2010. Diakses 2011-07-23. 
288. ^ "Statue of Liberty". World Heritage. UNESCO. Diakses 2011–10–20. 
289. ^ Thompson, William, and Joseph Hickey (2005). Society in Focus. Boston: Pearson. ISBN 0-205-41365-X.
290. ^ Fiorina, Morris P., and Paul E. Peterson (2000). The New American Democracy. London: Longman, p. 97. ISBN 0-321-07058-5.
291. ^ Holloway, Joseph E. (2005). Africanisms in American Culture, 2d ed. Bloomington: Indiana University Press, pp. 18–38. ISBN 0-253-34479-4. Johnson, Fern L. (1999). Speaking Culturally: Language Diversity in the United States. Thousand Oaks, Calif., London, and New Delhi: Sage, p. 116. ISBN 0-8039-5912-5.
292. ^ "Individualism". Clearly Cultural. Diakses 2009-02-28. 
293. ^ "A Family Affair: Intergenerational Social Mobility across OECD Countries". Economic Policy Reforms: Going for Growth (OECD). 2010. Diakses 2010-09-20.  Blanden, Jo, Paul Gregg, and Stephen Malchin (April 2005). "Intergenerational Mobility in Europe and North America". Centre for Economic Performance. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 23, 2006. Diakses 2006-08-21. 
294. ^ Gutfield, Amon (2002). American Exceptionalism: The Effects of Plenty on the American Experience. Brighton and Portland: Sussex Academic Press. hlm. 65. ISBN 1-903900-08-5. 
295. ^ Zweig, Michael (2004). What's Class Got To Do With It, American Society in the Twenty-First Century. Ithaca, NY: Cornell University Press. ISBN 0-8014-8899-0.  "Effects of Social Class and Interactive Setting on Maternal Speech". Education Resource Information Center. Diakses 2007-01-27. 
296. ^ Ehrenreich, Barbara (1989). Fear of Falling, The Inner Life of the Middle Class. New York: HarperCollins. ISBN 0-06-097333-1. 
297. ^ Eichar, Douglas (1989). Occupation and Class Consciousness in America. Westport, CT: Greenwood Press. ISBN 0-313-26111-3. 
298. ^ O'Keefe, Kevin (2005). The Average American. New York: PublicAffairs. ISBN 1-58648-270-X. 
299. ^ Village Voice: 100 Best Films of the 20th century (2001). Filmsite.org; Sight and Sound Top Ten Poll 2002. BFI. Retrieved on 2007-06-19.
300. ^ "Nigeria surpasses Hollywood as world's second largest film producer – UN". Copyright © United Nations 2012. 2009-05-05. Diakses 2013-02-17. 
301. ^ "Media Statistics > Television Viewing by Country". NationMaster. Diakses 2007-06-03. 
302. ^ "Broadband and Media Consumption". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
303. ^ "TV Fans Spill into Web Sites". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
304. ^ "Top Sites in United States". Alexa. 2010. Diakses 2010-03-27. 
305. ^ a b Biddle, Julian (2001). What Was Hot!: Five Decades of Pop Culture in America. New York: Citadel, p. ix. ISBN 0-8065-2311-5.
306. ^ Bloom, Harold. 1999. Emily Dickinson. Broomall, PA: Chelsea House Publishers. p. 9. ISBN 0-7910-5106-4.
307. ^ Buell, Lawrence (Spring/Summer 2008). "The Unkillable Dream of the Great American Novel: Moby-Dick as Test Case". American Literary History 20 (1–2): 132–155. doi:10.1093/alh/ajn005. ISSN 0896-7148. 
308. ^ Quinn, Edward (2006). A Dictionary of Literary and Thematic Terms. Infobase, p. 361. ISBN 0-8160-6243-9. Seed, David (2009). A Companion to Twentieth-Century United States Fiction. Chichester, West Sussex: John Wiley and Sons, p. 76. ISBN 1-4051-4691-5. Meyers, Jeffrey (1999). Hemingway: A Biography. New York: Da Capo, p. 139. ISBN 0-306-80890-0.
309. ^ Brown, Milton W. (1988 1963). The Story of the Armory Show. New York: Abbeville. ISBN 0-89659-795-4.
310. ^ Daniels, Les (1998). Superman: The Complete History (ed. 1st). Titan Books. hlm. 11. ISBN 1-85286-988-7. 
311. ^ a b Klapthor, James N. (2003-08-23). "What, When, and Where Americans Eat in 2003". Newswise/Institute of Food Technologists. Diakses 2007-06-19. 
312. ^ Smith, Andrew F. (2004). The Oxford Encyclopedia of Food and Drink in America. New York: Oxford University Press, pp. 131–32. ISBN 0-19-515437-1. Levenstein, Harvey (2003). Revolution at the Table: The Transformation of the American Diet. Berkeley, Los Angeles, and London: University of California Press, pp. 154–55. ISBN 0-520-23439-1.
313. ^ Boslaugh, Sarah (2010). "Obesity Epidemic", in Culture Wars: An Encyclopedia of Issues, Viewpoints, and Voices, ed. Roger Chapman. Armonk, N.Y.: M. E. Sharpe, pp. 413–14. ISBN 978-0-7656-1761-3.
314. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses 2007-06-09.  "Let's Eat Out: Americans Weigh Taste, Convenience, and Nutrition". U.S. Dept. of Agriculture. Diakses 2007-06-09. 
315. ^ Krane, David K. (2002-10-30). "Professional Football Widens Its Lead Over Baseball as Nation's Favorite Sport". Harris Interactive. Diakses 2007-09-14.  Maccambridge, Michael (2004). America's Game: The Epic Story of How Pro Football Captured a Nation. New York: Random House. ISBN 0-375-50454-0.
316. ^ Cowen, Tyler, and Kevin Grier (2012-02-09). "What Would the End of Football Look Like?". Grantland/ESPN. Diakses 2012-02-12. 
317. ^ "All-Time Medal Standings, 1896–2004". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Distribution of Medals—2008 Summer Games". Fact Monster. Diakses 2008-09-02. 
318. ^ "All-Time Medal Standings, 1924–2006". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Olympic Medals". Vancouver Organizing Committee. Diakses 2010-03-02.  Norway is first.
319. ^ "Appendix G: Weights and Measures". The World Factbook. CIA. Diakses 2010-04-01. 

Tautan luar

PemerintahanSejarahPeta
edunitas.com

Page 8

Amerika Selatan

Gambar Amerika Selatan yang diambil dari citra satelit

Peta topografi Amerika Selatan

Amerika Selatan adalah sebuah benua yang berada di selang Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik yang tersambung dengan Amerika Utara melewati Tanah Genting Panama. Benua ini dilalui oleh garis khatulistiwa, dan sebagian akbar dataran benua tersebut berada di belahan bumi selatan.

Bidang barat benua Amerika Selatan terdiri dari barisan pegunungan Andes dari utara sampai ke selatan, sedangkan bidang timur benua merupakan dataran rendah sebagian akbar merupakan basin sungai Amazon, dengan hutan tropis yang lebat.

Diduga Amerika Selatan didiami pertama kali oleh manusia yang bermigrasi dari Asia melewati Tanah Genting Bering (sekarang merupakan Selat Bering) menuju Amerika Utara dan ke selatan menuju Amerika Selatan. Dugaan lain tentang hal migrasi tersebut ke Amerika Selatan adalah dari bidang selatan Samudera Pasifik melewati kepulauan di Oceania.

Luas medan Amerika Selatan berada pada peringkat keempat setelah Asia, Afrika dan Amerika Utara sedangkan populasinya mempunyai pada peringkat kelima setelah Asia, Afrika, Eropa dan Amerika Utara.

Ekonomi

Pada 2002, tingkat pengangguran di Amerika Selatan adalah 10,8%. Dikarenakan inflasi yang tinggi di hampir semua negara-negara Amerika Selatan, suku bunga ikut meningkat dan investasi menurun. Suku bunga biasanya dua kali lipat dibanding dengan Amerika Serikat. Contohnya, suku bunga di Venezuela sekitar 22% dan 23% di Suriname. Dengan pengecualian di Chili, yang dimulai sejak 1973 di bawah Augusto Pinochet.

South American Community of Nations adalah sebuah zona dagang lepas sama sekali yang direncanakan di benua ini bagi menyatukan dua organisasi perdagangan lepas sama sekali yang telah ada; Mercosur dan Andean Community.

Di Amerika Selatan, perbedaan selang yang kaya dan miskin sangat akbar. Di Venezuela, Paraguay, Brasil, dan banyak negara Amerika Selatan lainnya, orang-orang 20 persen yang terkaya dapat mempunyai semakin dari 60% kekayaan negara, sedangkan 20 persen termiskin hanya mempunyai kurang dari 5%. Perbedaan ini dapat dilihat di banyak kota-kota akbar Amerika Selatan yang mempunyai rumah kumuh dan gubuk tidak jauh dengan pencakar langit dan apartemen mewah kelas-atas.

Pembagian wilayah secara politik

Nama region dan
territoral dengan benderaLuas
(km²)Populasi
(perkiraan 1 Juli 2008)Kepadatan Penduduk
(per km²)Ibu kota

Argentina	2.766.890	39.537.943	14,3	Buenos Aires
Bolivia	1.098.580	8.857.870	8,1	La Paz, Sucre [1]
Brasil	8.511.965	186.112.794	21,9	Brasília
Chili	756.950	16.800.000	21,1	Santiago, Valparaíso [2]
Kolombia	1.138.910	42.954.279	37,7	Bogotá
Ekuador	283.560	13.363.593	47,1	Quito
Kepulauan Falkland [3]	12.173	2.967	0,24	Stanley
Guyana Perancis	91.000	195.506	2,1	Cayenne
Guyana	214.970	765.283	3,6	Georgetown
Paraguay	406.750	6.347.884	15,6	Asunción
Peru	1.285.220	27.925.628	21,7	Lima
Georgia Selatan dan Kepulauan Sandwich Selatan [4]	3.093	—	—	Grytviken
Suriname	163.270	438.144	2,7	Paramaribo
Uruguay	176.220	3.415.920	19,4	Montevideo
Venezuela	912.050	25.375.281	27,8	Caracas
Total	17.821.601	371.274.004	20,8

Catatan:

1. ^ La Paz adalah ibu kota administratif Bolivia; Sucre adalah ibu kota secara konstitusi.
   
2. ^ Santiago adalah ibu kota administratif Chili; Valparaíso adalah lokasi rapat legislatif.
   
3. ^ Diklaim oleh Argentina.
   
4. ^ Biasanya digolongkan sebagai bidang dari daerah Antartika (karena kedekatan jarak). Kepulauan itu tidak mempunyai populasi permanen, hanya sebuah kelompok beranggota sekitar 100 peneliti dan pengunjung yang datang kadang kala.
   

* Tergantung rumusannya, Panama dan Trinidad dan Tobago mempunyai salah satu atau dua wilayah di Amerika Utara dan Selatan.

Pranala luar

Lihat pula Bidang dunia

edunitas.com

Page 9

Amerika Selatan

Gambar Amerika Selatan yang diambil dari citra satelit

Peta topografi Amerika Selatan

Amerika Selatan adalah sebuah benua yang berada di selang Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik yang tersambung dengan Amerika Utara melewati Tanah Genting Panama. Benua ini dilalui oleh garis khatulistiwa, dan sebagian akbar dataran benua tersebut berada di belahan bumi selatan.

Bidang barat benua Amerika Selatan terdiri dari barisan pegunungan Andes dari utara sampai ke selatan, sedangkan bidang timur benua merupakan dataran rendah sebagian akbar merupakan basin sungai Amazon, dengan hutan tropis yang lebat.

Diduga Amerika Selatan didiami pertama kali oleh manusia yang bermigrasi dari Asia melewati Tanah Genting Bering (sekarang merupakan Selat Bering) menuju Amerika Utara dan ke selatan menuju Amerika Selatan. Dugaan lain tentang hal migrasi tersebut ke Amerika Selatan adalah dari bidang selatan Samudera Pasifik melewati kepulauan di Oceania.

Luas medan Amerika Selatan berada pada peringkat keempat setelah Asia, Afrika dan Amerika Utara sedangkan populasinya mempunyai pada peringkat kelima setelah Asia, Afrika, Eropa dan Amerika Utara.

Ekonomi

Pada 2002, tingkat pengangguran di Amerika Selatan adalah 10,8%. Dikarenakan inflasi yang tinggi di hampir semua negara-negara Amerika Selatan, suku bunga ikut meningkat dan investasi menurun. Suku bunga kebanyakan dua kali lipat dibanding dengan Amerika Serikat. Contohnya, suku bunga di Venezuela sekitar 22% dan 23% di Suriname. Dengan pengecualian di Chili, yang dimulai sejak 1973 di bawah Augusto Pinochet.

South American Community of Nations adalah sebuah zona dagang lepas sama sekali yang direncanakan di benua ini bagi menyatukan dua organisasi perdagangan lepas sama sekali yang telah ada; Mercosur dan Andean Community.

Di Amerika Selatan, perbedaan selang yang kaya dan miskin sangat akbar. Di Venezuela, Paraguay, Brasil, dan banyak negara Amerika Selatan lainnya, orang-orang 20 persen yang terkaya dapat mempunyai semakin dari 60% kekayaan negara, sedangkan 20 persen termiskin hanya mempunyai kurang dari 5%. Perbedaan ini dapat diamati di banyak kota-kota akbar Amerika Selatan yang mempunyai rumah kumuh dan gubuk tidak jauh dengan pencakar langit dan apartemen mewah kelas-atas.

Pembagian wilayah secara politik

Catatan:

1. ^ La Paz adalah ibu kota administratif Bolivia; Sucre adalah ibu kota secara konstitusi.
   
2. ^ Santiago adalah ibu kota administratif Chili; Valparaíso adalah lokasi rapat legislatif.
   
3. ^ Diklaim oleh Argentina.
   
4. ^ Kebanyakan digolongkan sebagai bidang dari daerah Antartika (karena kedekatan jarak). Kepulauan itu tidak mempunyai populasi permanen, hanya sebuah kelompok beranggota sekitar 100 peneliti dan pengunjung yang datang kadang kala.
   

* Tergantung rumusannya, Panama dan Trinidad dan Tobago mempunyai salah satu atau dua wilayah di Amerika Utara dan Selatan.

Pranala luar

Lihat pula Bidang dunia

edunitas.com

Page 10

Amerika Selatan

Gambar Amerika Selatan yang diambil dari citra satelit

Peta topografi Amerika Selatan

Amerika Selatan adalah sebuah benua yang berada di selang Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik yang tersambung dengan Amerika Utara melewati Tanah Genting Panama. Benua ini dilalui oleh garis khatulistiwa, dan sebagian akbar dataran benua tersebut berada di belahan bumi selatan.

Bidang barat benua Amerika Selatan terdiri dari barisan pegunungan Andes dari utara sampai ke selatan, sedangkan bidang timur benua merupakan dataran rendah sebagian akbar merupakan basin sungai Amazon, dengan hutan tropis yang lebat.

Diduga Amerika Selatan didiami pertama kali oleh manusia yang bermigrasi dari Asia melewati Tanah Genting Bering (sekarang merupakan Selat Bering) menuju Amerika Utara dan ke selatan menuju Amerika Selatan. Dugaan lain tentang hal migrasi tersebut ke Amerika Selatan adalah dari bidang selatan Samudera Pasifik melewati kepulauan di Oceania.

Luas medan Amerika Selatan berada pada peringkat keempat setelah Asia, Afrika dan Amerika Utara sedangkan populasinya mempunyai pada peringkat kelima setelah Asia, Afrika, Eropa dan Amerika Utara.

Ekonomi

Pada 2002, tingkat pengangguran di Amerika Selatan adalah 10,8%. Dikarenakan inflasi yang tinggi di hampir semua negara-negara Amerika Selatan, suku bunga ikut meningkat dan investasi menurun. Suku bunga kebanyakan dua kali lipat dibanding dengan Amerika Serikat. Contohnya, suku bunga di Venezuela sekitar 22% dan 23% di Suriname. Dengan pengecualian di Chili, yang dimulai sejak 1973 di bawah Augusto Pinochet.

South American Community of Nations adalah sebuah zona dagang lepas sama sekali yang direncanakan di benua ini bagi menyatukan dua organisasi perdagangan lepas sama sekali yang telah ada; Mercosur dan Andean Community.

Di Amerika Selatan, perbedaan selang yang kaya dan miskin sangat akbar. Di Venezuela, Paraguay, Brasil, dan banyak negara Amerika Selatan lainnya, orang-orang 20 persen yang terkaya dapat mempunyai semakin dari 60% kekayaan negara, sedangkan 20 persen termiskin hanya mempunyai kurang dari 5%. Perbedaan ini dapat diamati di banyak kota-kota akbar Amerika Selatan yang mempunyai rumah kumuh dan gubuk tidak jauh dengan pencakar langit dan apartemen mewah kelas-atas.

Pembagian wilayah secara politik

Catatan:

1. ^ La Paz adalah ibu kota administratif Bolivia; Sucre adalah ibu kota secara konstitusi.
   
2. ^ Santiago adalah ibu kota administratif Chili; Valparaíso adalah lokasi rapat legislatif.
   
3. ^ Diklaim oleh Argentina.
   
4. ^ Kebanyakan digolongkan sebagai bidang dari daerah Antartika (karena kedekatan jarak). Kepulauan itu tidak mempunyai populasi permanen, hanya sebuah kelompok beranggota sekitar 100 peneliti dan pengunjung yang datang kadang kala.
   

* Tergantung rumusannya, Panama dan Trinidad dan Tobago mempunyai salah satu atau dua wilayah di Amerika Utara dan Selatan.

Pranala luar

Lihat pula Bidang dunia

edunitas.com

Page 11

Amerika Selatan

Gambar Amerika Selatan yang diambil dari citra satelit

Peta topografi Amerika Selatan

Amerika Selatan adalah sebuah benua yang berada di selang Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik yang tersambung dengan Amerika Utara melewati Tanah Genting Panama. Benua ini dilalui oleh garis khatulistiwa, dan sebagian akbar dataran benua tersebut berada di belahan bumi selatan.

Bidang barat benua Amerika Selatan terdiri dari barisan pegunungan Andes dari utara sampai ke selatan, sedangkan bidang timur benua merupakan dataran rendah sebagian akbar merupakan basin sungai Amazon, dengan hutan tropis yang lebat.

Diduga Amerika Selatan didiami pertama kali oleh manusia yang bermigrasi dari Asia melewati Tanah Genting Bering (sekarang merupakan Selat Bering) menuju Amerika Utara dan ke selatan menuju Amerika Selatan. Dugaan lain tentang hal migrasi tersebut ke Amerika Selatan adalah dari bidang selatan Samudera Pasifik melewati kepulauan di Oceania.

Luas medan Amerika Selatan berada pada peringkat keempat setelah Asia, Afrika dan Amerika Utara sedangkan populasinya mempunyai pada peringkat kelima setelah Asia, Afrika, Eropa dan Amerika Utara.

Ekonomi

Pada 2002, tingkat pengangguran di Amerika Selatan adalah 10,8%. Dikarenakan inflasi yang tinggi di hampir semua negara-negara Amerika Selatan, suku bunga ikut meningkat dan investasi menurun. Suku bunga biasanya dua kali lipat dibanding dengan Amerika Serikat. Contohnya, suku bunga di Venezuela sekitar 22% dan 23% di Suriname. Dengan pengecualian di Chili, yang dimulai sejak 1973 di bawah Augusto Pinochet.

South American Community of Nations adalah sebuah zona dagang lepas sama sekali yang direncanakan di benua ini bagi menyatukan dua organisasi perdagangan lepas sama sekali yang telah ada; Mercosur dan Andean Community.

Di Amerika Selatan, perbedaan selang yang kaya dan miskin sangat akbar. Di Venezuela, Paraguay, Brasil, dan banyak negara Amerika Selatan lainnya, orang-orang 20 persen yang terkaya dapat mempunyai semakin dari 60% kekayaan negara, sedangkan 20 persen termiskin hanya mempunyai kurang dari 5%. Perbedaan ini dapat dilihat di banyak kota-kota akbar Amerika Selatan yang mempunyai rumah kumuh dan gubuk tidak jauh dengan pencakar langit dan apartemen mewah kelas-atas.

Pembagian wilayah secara politik

Nama region dan
territoral dengan benderaLuas
(km²)Populasi
(perkiraan 1 Juli 2008)Kepadatan Penduduk
(per km²)Ibu kota

Argentina	2.766.890	39.537.943	14,3	Buenos Aires
Bolivia	1.098.580	8.857.870	8,1	La Paz, Sucre [1]
Brasil	8.511.965	186.112.794	21,9	Brasília
Chili	756.950	16.800.000	21,1	Santiago, Valparaíso [2]
Kolombia	1.138.910	42.954.279	37,7	Bogotá
Ekuador	283.560	13.363.593	47,1	Quito
Kepulauan Falkland [3]	12.173	2.967	0,24	Stanley
Guyana Perancis	91.000	195.506	2,1	Cayenne
Guyana	214.970	765.283	3,6	Georgetown
Paraguay	406.750	6.347.884	15,6	Asunción
Peru	1.285.220	27.925.628	21,7	Lima
Georgia Selatan dan Kepulauan Sandwich Selatan [4]	3.093	—	—	Grytviken
Suriname	163.270	438.144	2,7	Paramaribo
Uruguay	176.220	3.415.920	19,4	Montevideo
Venezuela	912.050	25.375.281	27,8	Caracas
Total	17.821.601	371.274.004	20,8

Catatan:

1. ^ La Paz adalah ibu kota administratif Bolivia; Sucre adalah ibu kota secara konstitusi.
   
2. ^ Santiago adalah ibu kota administratif Chili; Valparaíso adalah lokasi rapat legislatif.
   
3. ^ Diklaim oleh Argentina.
   
4. ^ Biasanya digolongkan sebagai bidang dari daerah Antartika (karena kedekatan jarak). Kepulauan itu tidak mempunyai populasi permanen, hanya sebuah kelompok beranggota sekitar 100 peneliti dan pengunjung yang datang kadang kala.
   

* Tergantung rumusannya, Panama dan Trinidad dan Tobago mempunyai salah satu atau dua wilayah di Amerika Utara dan Selatan.

Pranala luar

Lihat pula Bidang dunia

edunitas.com

Page 12

Amerika Latin

WilayahPopulasiNegaraTeritoriGDPBahasaZona waktuKota terbesar

21,069,501 km²

541 million

20

10

$3,33 trilyun (nilai ganti) $5,62 trilyun (keseimbangan kemampuan berbelanja)

Spanyol, Portugis, Quechua, Aymara, Nahuatl, Maya, Guaraní, Italia, Inggris, Perancis, Kreol Haiti, Jerman, Wales, Belanda, Kantonis, Jepang, Vietnam, dan lainnya.

UTC -2.00 (Brasil) hingga UTC -8.00 (Meksiko)

1. Mexico City 2. São Paulo 3. Buenos Aires 4. Rio de Janeiro 5. Lima 6. Bogotá 7. Santiago de Chile 8. Caracas 9. Guadalajara 10. Monterrey

Amerika Latin (bahasa Portugis dan bahasa Spanyol: América Latina; bahasa Perancis: Amérique Latine) adalah sebutan untuk wilayah benua Amerika yang sebagian akbar masyarakatnya merupakan penutur asli bahasa-bahasa Roman (terutama bahasa Spanyol dan bahasa Portugis) yang bersumber dari bahasa Latin. Istilah Amerika Latin dipakai untuk membedakan wilayah ini dengan wilayah Anglo-Amerika yang kadang-kadang dipakai untuk menyebut wilayah benua Amerika dengan mayoritas masyarakat adalah penutur asli bahasa Inggris.

Daftar isi

• 1 Definisi
• 2 Etimologi
• 3 Catatan dan pustaka
• 4 Tautan luar

Definisi

Berikut ini adalah beberapa definisi untuk Amerika Latin, namun tidak benar satu pun definisi berikut yang konsisten dan memuaskan semua pihak.

• Dalam pengertian sempit, Amerika Latin merujuk kepada negara dan teritori di benua Amerika yang masyarakatnya adalah penutur asli bahasa Roman (bahasa yang bersumber dari bahasa Latin), seperti: bahasa Spanyol, Portugis, Perancis, dan bahasa-bahasa Kreol yang didasarkan darinya. Menurut definisi ini, Amerika Latin juga mencakup teritori dan kesan teritori Perancis, adalah Quebec di Kanada, Haiti, Martinique, dan Guadeloupe di Karibia, serta Guyana Perancis di Amerika Selatan.

• Suriname, Antillen Belanda, dan Aruba yang ketiganya kesan koloni Belanda, sering tidak termasuk sebagai negara dan teritori di Amerika Latin. Walaupun demikian, mayoritas masyarakat Antillen Belanda dan Aruba bercakap bahasa Kreol Papiamento yang bersumber dari dialek Iberia.

• Dalam konteks sejarah, "Amerika Latin" berarti semua wilayah benua Amerika yang dulunya merupakan koloni kerajaan Spanyol, Portugis, dan Perancis yang masyarakatnya bercakap bahasa-bahasa yang bersumber dari bahasa Latin. Dalam pengertian ini, wilayah Amerika Serikat Barat Daya seperti Florida dan Louisiana Perancis juga termasuk Amerika Latin.

Pembedaan "Amerika Latin" dan "Anglo Amerika" sering dianggap sebagai pembedaan yang mengagungkan peninggalan bangsa-bangsa Eropa. Kedua istilah ini tidak mempertimbangkan fakta sebagian wilayah benua Amerika (misalnya Peru dan Guatemala) dihuni masyarakat asli Amerika yang memiliki bahasa sendiri. Selain itu, masih benar lagi wilayah dengan pengaruh hukum budaya istiadat Afrika yang kuat, seperti Karibia, sebagian Kolombia, Venezuela, dan daerah pesisir Brasil.

Etimologi

Peta kontur Amerika Latin

Istilah Amérique latine bersumber dari istilah geopolitik yang dibuat Kaisar Napoleon III dari Perancis, yang menyebut istilah Amérique latine and Indochine sebagai tujuan ekpansi Perancis semasa masa pemerintahannya. Walaupun awalnya dipakai untuk membantu ambisi Napoleon mengklaim wilayah di Amerika sebagai milik Perancis, istilah Amérique latine hasilnya digunakan untuk menyebut daerah di benua Amerika yang masyarakatnya dari masa zaman ke-15 dan ke-19 adalah pemukim yang bercakap bahasa-bahasa Roman asal Spanyol, Perancis, dan Portugal. Selain bersumber sebagai istilah politik Napoleon, istilah "Amerika Latin" juga dipakai Michel Chevalier pada tahun 1836 dalam tulisan berjudul Lettres sur l'Amèrique du Nord.

Di Amerika Serikat, istilah "Amerika Latin" ("Latin America")baru digunakan semenjak tahun 1890-an, dan belum menjadi istilah umum untuk menyebut daerah di sebelah selatan Amerika Serikat hingga di awal masa zaman ke-20. Sebelumnya, orang Amerika Serikat menyebutnya sebagai "Amerika Spanyol" ("Spanish America")[1]

Di kesudahan hari, istilah "Amerika Latin" menjadi istilah setara "Eropa Latin", dan dipakai sebagai identitas bersama negara-negara di daerah Amerika Latin.

Catatan dan pustaka

1. ^ "Latin American". Diakses 15 Juli. 

Tautan luar

edunitas.com

Page 13

Amerika Latin

Amerika Latin (bahasa Portugis dan bahasa Spanyol: América Latina; bahasa Perancis: Amérique Latine) adalah sebutan untuk wilayah benua Amerika yang sebagian akbar penduduknya merupakan penutur asli bahasa-bahasa Roman (terutama bahasa Spanyol dan bahasa Portugis) yang bersumber dari bahasa Latin. Istilah Amerika Latin dipakai untuk membedakan wilayah ini dengan wilayah Anglo-Amerika yang kadang-kadang dipakai untuk menyebut wilayah benua Amerika dengan mayoritas penduduk adalah penutur asli bahasa Inggris.

Daftar pokok

• 1 Rumusan
• 2 Etimologi
• 3 Catatan dan pustaka
• 4 Tautan luar

Rumusan

Berikut ini adalah beberapa rumusan untuk Amerika Latin, namun tidak benar satu pun rumusan berikut yang konsisten dan memuaskan semua pihak.

• Dalam pengertian sempit, Amerika Latin merujuk kepada negara dan teritori di benua Amerika yang penduduknya adalah penutur asli bahasa Roman (bahasa yang bersumber dari bahasa Latin), seperti: bahasa Spanyol, Portugis, Perancis, dan bahasa-bahasa Kreol yang didasarkan darinya. Menurut rumusan ini, Amerika Latin juga mencakup teritori dan kesan teritori Perancis, adalah Quebec di Kanada, Haiti, Martinique, dan Guadeloupe di Karibia, serta Guyana Perancis di Amerika Selatan.

• Suriname, Antillen Belanda, dan Aruba yang ketiganya kesan koloni Belanda, sering tidak termasuk sebagai negara dan teritori di Amerika Latin. Walaupun demikian, mayoritas penduduk Antillen Belanda dan Aruba bercakap bahasa Kreol Papiamento yang bersumber dari dialek Iberia.

• Dalam konteks sejarah, "Amerika Latin" berarti semua wilayah benua Amerika yang dulunya merupakan koloni kerajaan Spanyol, Portugis, dan Perancis yang penduduknya bercakap bahasa-bahasa yang bersumber dari bahasa Latin. Dalam pengertian ini, wilayah Amerika Serikat Barat Daya seperti Florida dan Louisiana Perancis juga termasuk Amerika Latin.

Pembedaan "Amerika Latin" dan "Anglo Amerika" sering dianggap sebagai pembedaan yang mengagungkan peninggalan bangsa-bangsa Eropa. Kedua istilah ini tidak mempertimbangkan fakta sebagian wilayah benua Amerika (misalnya Peru dan Guatemala) dihuni penduduk asli Amerika yang memiliki bahasa sendiri. Selain itu, masih benar lagi wilayah dengan pengaruh hukum budaya istiadat Afrika yang kuat, seperti Karibia, sebagian Kolombia, Venezuela, dan kawasan pesisir Brasil.

Etimologi

Peta kontur Amerika Latin

Istilah Amérique latine bersumber dari istilah geopolitik yang dibuat Kaisar Napoleon III dari Perancis, yang menyebut istilah Amérique latine and Indochine sebagai tujuan ekpansi Perancis semasa masa pemerintahannya. Walaupun awalnya dipakai untuk membantu ambisi Napoleon mengklaim wilayah di Amerika sebagai milik Perancis, istilah Amérique latine hasilnya digunakan untuk menyebut kawasan di benua Amerika yang penduduknya dari masa zaman ke-15 dan ke-19 adalah pemukim yang bercakap bahasa-bahasa Roman asal Spanyol, Perancis, dan Portugal. Selain bersumber sebagai istilah politik Napoleon, istilah "Amerika Latin" juga dipakai Michel Chevalier pada tahun 1836 dalam tulisan berjudul Lettres sur l'Amèrique du Nord.

Di Amerika Serikat, istilah "Amerika Latin" ("Latin America")baru digunakan semenjak tahun 1890-an, dan belum menjadi istilah umum untuk menyebut kawasan di sebelah selatan Amerika Serikat hingga di awal masa zaman ke-20. Sebelumnya, orang Amerika Serikat menyebutnya sebagai "Amerika Spanyol" ("Spanish America")[1]

Di kesudahan hari, istilah "Amerika Latin" menjadi istilah setara "Eropa Latin", dan dipakai sebagai identitas bersama negara-negara di kawasan Amerika Latin.

Catatan dan pustaka

1. ^ "Latin American". Diakses 15 Juli. 

Tautan luar

edunitas.com

Page 14

Amerika Latin

Amerika Latin (bahasa Portugis dan bahasa Spanyol: América Latina; bahasa Perancis: Amérique Latine) adalah sebutan untuk wilayah benua Amerika yang sebagian akbar penduduknya merupakan penutur asli bahasa-bahasa Roman (terutama bahasa Spanyol dan bahasa Portugis) yang bersumber dari bahasa Latin. Istilah Amerika Latin dipakai untuk membedakan wilayah ini dengan wilayah Anglo-Amerika yang kadang-kadang dipakai untuk menyebut wilayah benua Amerika dengan mayoritas penduduk adalah penutur asli bahasa Inggris.

Daftar pokok

• 1 Rumusan
• 2 Etimologi
• 3 Catatan dan pustaka
• 4 Tautan luar

Rumusan

Berikut ini adalah beberapa rumusan untuk Amerika Latin, namun tidak benar satu pun rumusan berikut yang konsisten dan memuaskan semua pihak.

• Dalam pengertian sempit, Amerika Latin merujuk kepada negara dan teritori di benua Amerika yang penduduknya adalah penutur asli bahasa Roman (bahasa yang bersumber dari bahasa Latin), seperti: bahasa Spanyol, Portugis, Perancis, dan bahasa-bahasa Kreol yang didasarkan darinya. Menurut rumusan ini, Amerika Latin juga mencakup teritori dan kesan teritori Perancis, adalah Quebec di Kanada, Haiti, Martinique, dan Guadeloupe di Karibia, serta Guyana Perancis di Amerika Selatan.

• Suriname, Antillen Belanda, dan Aruba yang ketiganya kesan koloni Belanda, sering tidak termasuk sebagai negara dan teritori di Amerika Latin. Walaupun demikian, mayoritas penduduk Antillen Belanda dan Aruba bercakap bahasa Kreol Papiamento yang bersumber dari dialek Iberia.

• Dalam konteks sejarah, "Amerika Latin" berarti semua wilayah benua Amerika yang dulunya merupakan koloni kerajaan Spanyol, Portugis, dan Perancis yang penduduknya bercakap bahasa-bahasa yang bersumber dari bahasa Latin. Dalam pengertian ini, wilayah Amerika Serikat Barat Daya seperti Florida dan Louisiana Perancis juga termasuk Amerika Latin.

Pembedaan "Amerika Latin" dan "Anglo Amerika" sering dianggap sebagai pembedaan yang mengagungkan peninggalan bangsa-bangsa Eropa. Kedua istilah ini tidak mempertimbangkan fakta sebagian wilayah benua Amerika (misalnya Peru dan Guatemala) dihuni penduduk asli Amerika yang memiliki bahasa sendiri. Selain itu, masih benar lagi wilayah dengan pengaruh hukum budaya istiadat Afrika yang kuat, seperti Karibia, sebagian Kolombia, Venezuela, dan kawasan pesisir Brasil.

Etimologi

Peta kontur Amerika Latin

Istilah Amérique latine bersumber dari istilah geopolitik yang dibuat Kaisar Napoleon III dari Perancis, yang menyebut istilah Amérique latine and Indochine sebagai tujuan ekpansi Perancis semasa masa pemerintahannya. Walaupun awalnya dipakai untuk membantu ambisi Napoleon mengklaim wilayah di Amerika sebagai milik Perancis, istilah Amérique latine hasilnya digunakan untuk menyebut kawasan di benua Amerika yang penduduknya dari masa zaman ke-15 dan ke-19 adalah pemukim yang bercakap bahasa-bahasa Roman asal Spanyol, Perancis, dan Portugal. Selain bersumber sebagai istilah politik Napoleon, istilah "Amerika Latin" juga dipakai Michel Chevalier pada tahun 1836 dalam tulisan berjudul Lettres sur l'Amèrique du Nord.

Di Amerika Serikat, istilah "Amerika Latin" ("Latin America")baru digunakan semenjak tahun 1890-an, dan belum menjadi istilah umum untuk menyebut kawasan di sebelah selatan Amerika Serikat hingga di awal masa zaman ke-20. Sebelumnya, orang Amerika Serikat menyebutnya sebagai "Amerika Spanyol" ("Spanish America")[1]

Di kesudahan hari, istilah "Amerika Latin" menjadi istilah setara "Eropa Latin", dan dipakai sebagai identitas bersama negara-negara di kawasan Amerika Latin.

Catatan dan pustaka

1. ^ "Latin American". Diakses 15 Juli. 

Tautan luar

edunitas.com

Page 15

Amerika Latin

WilayahPopulasiNegaraTeritoriGDPBahasaZona waktuKota terbesar

21,069,501 km²

541 million

20

10

$3,33 trilyun (nilai ganti) $5,62 trilyun (keseimbangan kemampuan berbelanja)

Spanyol, Portugis, Quechua, Aymara, Nahuatl, Maya, Guaraní, Italia, Inggris, Perancis, Kreol Haiti, Jerman, Wales, Belanda, Kantonis, Jepang, Vietnam, dan lainnya.

UTC -2.00 (Brasil) hingga UTC -8.00 (Meksiko)

1. Mexico City 2. São Paulo 3. Buenos Aires 4. Rio de Janeiro 5. Lima 6. Bogotá 7. Santiago de Chile 8. Caracas 9. Guadalajara 10. Monterrey

Amerika Latin (bahasa Portugis dan bahasa Spanyol: América Latina; bahasa Perancis: Amérique Latine) adalah sebutan untuk wilayah benua Amerika yang sebagian akbar masyarakatnya merupakan penutur asli bahasa-bahasa Roman (terutama bahasa Spanyol dan bahasa Portugis) yang bersumber dari bahasa Latin. Istilah Amerika Latin dipakai untuk membedakan wilayah ini dengan wilayah Anglo-Amerika yang kadang-kadang dipakai untuk menyebut wilayah benua Amerika dengan mayoritas masyarakat adalah penutur asli bahasa Inggris.

Daftar isi

• 1 Definisi
• 2 Etimologi
• 3 Catatan dan pustaka
• 4 Tautan luar

Definisi

Berikut ini adalah beberapa definisi untuk Amerika Latin, namun tidak benar satu pun definisi berikut yang konsisten dan memuaskan semua pihak.

• Dalam pengertian sempit, Amerika Latin merujuk kepada negara dan teritori di benua Amerika yang masyarakatnya adalah penutur asli bahasa Roman (bahasa yang bersumber dari bahasa Latin), seperti: bahasa Spanyol, Portugis, Perancis, dan bahasa-bahasa Kreol yang didasarkan darinya. Menurut definisi ini, Amerika Latin juga mencakup teritori dan kesan teritori Perancis, adalah Quebec di Kanada, Haiti, Martinique, dan Guadeloupe di Karibia, serta Guyana Perancis di Amerika Selatan.

• Suriname, Antillen Belanda, dan Aruba yang ketiganya kesan koloni Belanda, sering tidak termasuk sebagai negara dan teritori di Amerika Latin. Walaupun demikian, mayoritas masyarakat Antillen Belanda dan Aruba bercakap bahasa Kreol Papiamento yang bersumber dari dialek Iberia.

• Dalam konteks sejarah, "Amerika Latin" berarti semua wilayah benua Amerika yang dulunya merupakan koloni kerajaan Spanyol, Portugis, dan Perancis yang masyarakatnya bercakap bahasa-bahasa yang bersumber dari bahasa Latin. Dalam pengertian ini, wilayah Amerika Serikat Barat Daya seperti Florida dan Louisiana Perancis juga termasuk Amerika Latin.

Pembedaan "Amerika Latin" dan "Anglo Amerika" sering dianggap sebagai pembedaan yang mengagungkan peninggalan bangsa-bangsa Eropa. Kedua istilah ini tidak mempertimbangkan fakta sebagian wilayah benua Amerika (misalnya Peru dan Guatemala) dihuni masyarakat asli Amerika yang memiliki bahasa sendiri. Selain itu, masih benar lagi wilayah dengan pengaruh hukum budaya istiadat Afrika yang kuat, seperti Karibia, sebagian Kolombia, Venezuela, dan daerah pesisir Brasil.

Etimologi

Peta kontur Amerika Latin

Istilah Amérique latine bersumber dari istilah geopolitik yang dibuat Kaisar Napoleon III dari Perancis, yang menyebut istilah Amérique latine and Indochine sebagai tujuan ekpansi Perancis semasa masa pemerintahannya. Walaupun awalnya dipakai untuk membantu ambisi Napoleon mengklaim wilayah di Amerika sebagai milik Perancis, istilah Amérique latine hasilnya digunakan untuk menyebut daerah di benua Amerika yang masyarakatnya dari masa zaman ke-15 dan ke-19 adalah pemukim yang bercakap bahasa-bahasa Roman asal Spanyol, Perancis, dan Portugal. Selain bersumber sebagai istilah politik Napoleon, istilah "Amerika Latin" juga dipakai Michel Chevalier pada tahun 1836 dalam tulisan berjudul Lettres sur l'Amèrique du Nord.

Di Amerika Serikat, istilah "Amerika Latin" ("Latin America")baru digunakan semenjak tahun 1890-an, dan belum menjadi istilah umum untuk menyebut daerah di sebelah selatan Amerika Serikat hingga di awal masa zaman ke-20. Sebelumnya, orang Amerika Serikat menyebutnya sebagai "Amerika Spanyol" ("Spanish America")[1]

Di kesudahan hari, istilah "Amerika Latin" menjadi istilah setara "Eropa Latin", dan dipakai sebagai identitas bersama negara-negara di daerah Amerika Latin.

Catatan dan pustaka

1. ^ "Latin American". Diakses 15 Juli. 

Tautan luar

edunitas.com

Page 16

Tags (tagged): amerika, unkris, amerika dalam bahasa, indonesia amerika, biasanya, merujuk, serikat namun, ia merujuk, kepada, benua, amerika utara, amerika tengah, selatan amerika, negara, kanada amerika, serikat, meksiko amerika tengah, pusat ilmu, pengetahuan, amerika selatan beberapa, negara amerika, latin, edunitas amerika

Page 17

Tags (tagged): amerika, unkris, amerika dalam bahasa, indonesia amerika, biasanya, merujuk, serikat namun, ia merujuk, kepada, benua, amerika utara, amerika tengah, selatan amerika, negara, kanada amerika, serikat, meksiko amerika tengah, pusat ilmu, pengetahuan, amerika selatan beberapa, negara amerika, latin, edunitas amerika

Page 18

Tags (tagged): america, unkris, amerika dalam bahasa, indonesia amerika, biasanya, merujuk, serikat namun, ia merujuk, kepada, benua, amerika utara, amerika tengah, amerika, selatan amerika, negara, kanada amerika, serikat, meksiko amerika tengah, center of, studies, amerika selatan beberapa, negara amerika, latin, edunitas america

Page 19

Tags (tagged): america, unkris, amerika dalam bahasa, indonesia amerika, biasanya, merujuk, serikat namun, ia merujuk, kepada, benua, amerika utara, amerika tengah, amerika, selatan amerika, negara, kanada amerika, serikat, meksiko amerika tengah, center of, studies, amerika selatan beberapa, negara amerika, latin, edunitas america

Page 20

Amerika Latin

WilayahPopulasiNegaraTeritoriGDPBahasaZona waktuKota terbesar

21,069,501 km²

541 million

20

10

$3,33 trilyun (nilai tukar) $5,62 trilyun (keseimbangan kemampuan berbelanja)

Spanyol, Portugis, Quechua, Aymara, Nahuatl, Maya, Guaraní, Italia, Inggris, Perancis, Kreol Haiti, Jerman, Wales, Belanda, Kantonis, Jepang, Vietnam, dan lainnya.

UTC -2.00 (Brasil) sampai UTC -8.00 (Meksiko)

1. Mexico City 2. São Paulo 3. Buenos Aires 4. Rio de Janeiro 5. Lima 6. Bogotá 7. Santiago de Chile 8. Caracas 9. Guadalajara 10. Monterrey

Amerika Latin (bahasa Portugis dan bahasa Spanyol: América Latina; bahasa Perancis: Amérique Latine) adalah sebutan kepada wilayah benua Amerika yang sebagian akbar penduduknya merupakan penutur asli bahasa-bahasa Roman (terutama bahasa Spanyol dan bahasa Portugis) yang berasal dari bahasa Latin. Istilah Amerika Latin dipakai kepada membedakan wilayah ini dengan wilayah Anglo-Amerika yang kadang-kadang dipakai kepada mengatakan wilayah benua Amerika dengan mayoritas penduduk adalah penutur asli bahasa Inggris.

Daftar konten

• 1 Rumusan
• 2 Etimologi
• 3 Catatan dan referensi
• 4 Pranala luar

Rumusan

Berikut ini adalah beberapa rumusan kepada Amerika Latin, namun tidak mempunyai satu pun rumusan berikut yang konsisten dan memuaskan semua pihak.

• Dalam pengertian sempit, Amerika Latin merujuk kepada negara dan teritori di benua Amerika yang penduduknya adalah penutur asli bahasa Roman (bahasa yang berasal dari bahasa Latin), seperti: bahasa Spanyol, Portugis, Perancis, dan bahasa-bahasa Kreol yang didasarkan darinya. Menurut rumusan ini, Amerika Latin juga meliputi teritori dan bekas teritori Perancis, adalah Quebec di Kanada, Haiti, Martinique, dan Guadeloupe di Karibia, serta Guyana Perancis di Amerika Selatan.

• Suriname, Antillen Belanda, dan Aruba yang ketiganya bekas koloni Belanda, sering tidak termasuk sbg negara dan teritori di Amerika Latin. Meskipun demikian, mayoritas penduduk Antillen Belanda dan Aruba berucap bahasa Kreol Papiamento yang berasal dari dialek Iberia.

• Dalam konteks sejarah, "Amerika Latin" berarti semua wilayah benua Amerika yang dahulunya merupakan koloni kerajaan Spanyol, Portugis, dan Perancis yang penduduknya berucap bahasa-bahasa yang berasal dari bahasa Latin. Dalam pengertian ini, wilayah Amerika Serikat Barat Daya seperti Florida dan Louisiana Perancis juga termasuk Amerika Latin.

Pembedaan "Amerika Latin" dan "Anglo Amerika" sering dianggap sbg pembedaan yang mengagungkan peninggalan bangsa-bangsa Eropa. Kedua istilah ini tidak mempertimbangkan fakta sebagian wilayah benua Amerika (misalnya Peru dan Guatemala) dihuni penduduk asli Amerika yang memiliki bahasa sendiri. Selain itu, masih mempunyai lagi wilayah dengan pengaruh kebudayaan Afrika yang kuat, seperti Karibia, sebagian Kolombia, Venezuela, dan kawasan pesisir Brasil.

Etimologi

Peta kontur Amerika Latin

Istilah Amérique latine bermula dari istilah geopolitik yang diciptakan Kaisar Napoleon III dari Perancis, yang mengatakan istilah Amérique latine and Indochine sbg sasaran ekpansi Perancis semasa saat pemerintahannya. Meskipun permulaannya dipakai kepada membantu ambisi Napoleon mengklaim wilayah di Amerika sbg milik Perancis, istilah Amérique latine akhir-akhirnya digunakan kepada mengatakan kawasan di benua Amerika yang penduduknya dari zaman ke-15 dan ke-19 adalah pemukim yang berucap bahasa-bahasa Roman asal Spanyol, Perancis, dan Portugal. Selain bermula sbg istilah politik Napoleon, istilah "Amerika Latin" juga dipakai Michel Chevalier pada tahun 1836 dalam tulisan berjudul Lettres sur l'Amèrique du Nord.

Di Amerika Serikat, istilah "Amerika Latin" ("Latin America")baru digunakan sejak tahun 1890-an, dan belum diproduksi bentuk sebagai istilah umum kepada mengatakan kawasan di sebelah selatan Amerika Serikat sampai di permulaan zaman ke-20. Sebelumnya, orang Amerika Serikat mengatakannya sbg "Amerika Spanyol" ("Spanish America")[1]

Di yang belakang sekali hari, istilah "Amerika Latin" diproduksi bentuk sebagai istilah setara "Eropa Latin", dan dipakai sbg identitas bersama negara-negara di kawasan Amerika Latin.

Catatan dan referensi

1. ^ "Latin American". Diakses 15 Juli. 

Pranala luar

edunitas.com

Page 21

Amerika Selatan

Gambar Amerika Selatan yang diambil dari citra satelit

Peta topografi Amerika Selatan

Amerika Selatan adalah suatu benua yang telah tersedia di sela Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik yang tersambung dengan Amerika Utara melewati Tanah Genting Panama. Benua ini dilewati oleh garis khatulistiwa, dan beberapa agung dataran benua tersebut telah tersedia di belahan bumi selatan.

Anggota barat benua Amerika Selatan terdiri dari barisan pegunungan Andes dari utara sampai ke selatan, sedangkan anggota timur benua adalah dataran rendah beberapa agung adalah basin sungai Amazon, dengan hutan tropis yang lebat.

Diduga Amerika Selatan ditinggali pertama kali oleh manusia yang bermigrasi dari Asia melewati Tanah Genting Bering (sekarang adalah Selat Bering) menuju Amerika Utara dan ke selatan menuju Amerika Selatan. Dugaan lain tentang hal migrasi tersebut ke Amerika Selatan adalah dari anggota selatan Samudera Pasifik melewati kepulauan di Oceania.

Lapang area Amerika Selatan telah tersedia pada peringkat keempat sesudah Asia, Afrika dan Amerika Utara sedangkan populasinya terdapat pada peringkat kelima sesudah Asia, Afrika, Eropa dan Amerika Utara.

Ekonomi

Pada 2002, tingkat pengangguran di Amerika Selatan adalah 10,8%. Dikarenakan inflasi yang tinggi di nyaris seluruh negara-negara Amerika Selatan, suku bunga ikut meningkat dan investasi menurun. Suku bunga kebanyakan dua kali lipat dibanding dengan Amerika Serikat. Contohnya, suku bunga di Venezuela sekitar 22% dan 23% di Suriname. Dengan pengecualian di Chili, yang dimulai semenjak 1973 di bawah Augusto Pinochet.

South American Community of Nations adalah suatu zona dagang tidak terikat yang direncanakan di benua ini sebagai menyatukan dua organisasi perdagangan tidak terikat yang sudah ada; Mercosur dan Andean Community.

Di Amerika Selatan, perbedaan sela yang kaya dan miskin sangat agung. Di Venezuela, Paraguay, Brasil, dan banyak negara Amerika Selatan lainnya, orang-orang 20 persen yang terkaya dapat benar semakin dari 60% kekayaan negara, sedangkan 20 persen termiskin hanya benar kurang dari 5%. Perbedaan ini dapat dilihat dan diamankan di banyak kota-kota agung Amerika Selatan yang benar rumah kumuh dan gubuk tidak jauh dengan pencakar langit dan apartemen mewah kelas-atas.

Pembagian wilayah secara politik

Nama region dan
territoral dengan benderaLapang
(km²)Populasi
(perkiraan 1 Juli 2008)Kepadatan Warga
(per km²)Ibu kota

Argentina	2.766.890	39.537.943	14,3	Buenos Aires
Bolivia	1.098.580	8.857.870	8,1	La Paz, Sucre [1]
Brasil	8.511.965	186.112.794	21,9	Brasília
Chili	756.950	16.800.000	21,1	Santiago, Valparaíso [2]
Kolombia	1.138.910	42.954.279	37,7	Bogotá
Ekuador	283.560	13.363.593	47,1	Quito
Kepulauan Falkland [3]	12.173	2.967	0,24	Stanley
Guyana Perancis	91.000	195.506	2,1	Cayenne
Guyana	214.970	765.283	3,6	Georgetown
Paraguay	406.750	6.347.884	15,6	Asunción
Peru	1.285.220	27.925.628	21,7	Lima
Georgia Selatan dan Kepulauan Sandwich Selatan [4]	3.093	—	—	Grytviken
Suriname	163.270	438.144	2,7	Paramaribo
Uruguay	176.220	3.415.920	19,4	Montevideo
Venezuela	912.050	25.375.281	27,8	Caracas
Total	17.821.601	371.274.004	20,8

Catatan:

1. ^ La Paz adalah ibu kota administratif Bolivia; Sucre adalah ibu kota secara konstitusi.
   
2. ^ Santiago adalah ibu kota administratif Chili; Valparaíso adalah lokasi rapat legislatif.
   
3. ^ Diklaim oleh Argentina.
   
4. ^ Kebanyakan digolongkan sebagai anggota dari kawasan Antartika (karena kedekatan jarak). Kepulauan itu tak benar populasi permanen, hanya suatu himpunan beranggotakan sekitar 100 peneliti dan pengunjung yang datang kadang kala.
   

* Tergantung ruang lingkupnya, Panama dan Trinidad dan Tobago benar salah satu atau dua wilayah di Amerika Utara dan Selatan.

Pranala luar

Lihat pula Anggota lingkungan kehidupan

edunitas.com

Page 22

Amerika Serikat

United States of America

Kota paling agungBahasa resmiBahasa nasionalDemonimPemerintahanLegislatifKemerdekaanLapangWargaMata uangZona waktuLajur kemudiKode ISO 3166Ranah InternetKode telepon

Bendera Lambang
Motto:  "In God We Trust" (resmi) (Pada Tuhan Kami Percaya)[1][2] "E pluribus unum" (Latin) (tradisional)[3] (Dari Banyak Menjadi Satu)
Lagu kebangsaan:  The Star-Spangled Banner (Bendera Bertabur Bintang)
Peta Amerika Serikat, meliputi anggota tengah Amerika Utara, Alaska, dan Hawaii
Ibu kota	Washington, D.C. 38°53′LU 77°01′BT / 38,883°LU 77,017°BB / 38.883; -77.017
New York City
Tidak telah tersedia bahasa resmi di tingkat federal [a]
Inggris (de facto) [b]
Bangsa Amerika
Republik konstitusional, federal, dua partai, presidensial
-	Presiden	Barack Obama (D)
-	Wakil Presiden	Joe Biden (D)
-	Juru Bicara DPR	John Boehner (R)
-	Ketua Mahkamah Mulia	John Roberts
Kongres
-	Majelis Tinggi	Senat
-	Majelis Rendah	Dewan Kaki tangan Rakyat
dari Kerajaan Inggris
-	Deklarasi	4 Juli 1776
-	Diakui	3 September 1783
-	Konstitusi	21 Juni 1788
-	Total	9.826.675 km2 [4][c](ke-3/ke-4)
-	Perairan (%)	6,76
-	Perkiraan 2012	315.585.000 [5] (ke-3)
-	Kepadatan	34,2/km2
PDB (KKB)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-6)
PDB (nominal)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-15)
Gini (2011)	47,7[7]
-	Peringkat Gini	ke-39
IPM (2011)	▲ 0,910 (sangat tinggi) (ke-4)
Dolar Amerika Serikat ($) (USD)
(UTC−5 sampai −10)
-	Musim panas (DST)	(UTC−4 sampai −10[e])
kanan
US
.us   .gov   .mil   .edu
+1
1	^ Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di paling tidak 28 negara anggota. Hal ini berbeda-beda tergantung pada ruang lingkup kata "resmi".[8] Di negara anggota Hawaii, bahasa Inggris dan bahasa Hawaii adalah bahasa resmi.
2	^ Bahasa Inggris secara de facto merupakan bahasa yang dipakai oleh pemerintah Amerika Serikat dan merupakan satu-satunya bahasa yang dituturkan oleh 80% warga Amerika yang berusia di atas 5 tahun. Bahasa Spanyol merupakan bahasa kedua terbanyak yang dituturkan.
3	^ Mengenai lapang, sedang diperdebatkan apakah AS atau RRC yang lebih lapang. Angka ini berasal dari The World Factbook Central Intelligence Agency. Beberapa sumber lainnya memberikan angka yang lebih kecil. Anggaran lapang wilayah ini hanya mencakup ke 50 negara anggota dan Distrik Columbia, tidak termasuk teritori lainnya.
4	^ Aturan populasi meliputi orang-orang yang tinggal di lima puluh negara anggota dan Distrik Columbia, termasuk pula yang bukan warga negara. Aturan ini tidak meliputi warga yang tinggal di teritori AS (lebih dari 4 juta jiwa, beberapa agung di Puerto Riko).
5	^ Lihat zona waktu di Amerika Serikat untuk detail mengenai pembagian zona waktu di Amerika Serikat.
6	^ Tidak termasuk kawasan insuler dan Kepulauan Terluar Kecil Amerika Serikat, yang benar ISO 3166 tersendiri.

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan 1] adalah sebuah negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara anggota dan sebuah distrik federal.[4] Negara ini terletak di anggota tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara anggota yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudera Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara anggota lainnya, yaitu Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara anggota Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara anggota Hawaii adalah sebuah kepulauan yang bertempat di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga benar beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan lapang wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan banyak warga sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat merupakan negara terluas ketiga atau keempat di lingkungan kehidupan, dan paling agung ketiga menurut banyak warga. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang paling multi-etnis dan paling multi-kultural di lingkungan kehidupan, yang muncul dampak hal telah tersedia imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru lingkungan kehidupan.[9] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal untuk berbagai spesies.

Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke dataran yang saat ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Setelah tahun 1500 M, kedatangan bangsa Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi banyak populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan sela Inggris dan para kolonis Amerika menyebabkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini sukses mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini merupakan perang kemerdekaan pertama yang sukses mengalahkan imperium Eropa.[10][11] Konstitusi yang berlanjut saat ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amandemen dilakukan di yang belakang sekali hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tidak mengubah pokok teks aslinya. Sepuluh amandemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak-hak sipil dasar dan kebebasan.

Didorong oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang seratus tahun ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan warga asli, menduduki serta membeli teritori-teritori baru, dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara anggota yang baru. Perang Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika Serikat. Pada belakang seratus tahun ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat merupakan perekonomian termaju di lingkungan kehidupan.[12] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika dan Perang Lingkungan kehidupan I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai kekuatan militer lingkungan kehidupan. Setelah Perang Lingkungan kehidupan II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di lingkungan kehidupan, menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Akibatnyanya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di lingkungan kehidupan.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pasca-industri, dan merupakan negara dengan perekonomian termaju di lingkungan kehidupan, dengan aturan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011.[6][13][catatan 2] PDB perkapita AS adalah yang paling agung keenam di lingkungan kehidupan pada 2010.[6] Majunya perekonomian Amerika Serikat didorong oleh ketersediaan sumber kekuatan lingkungan kehidupan yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan berpegang pada kebenaran, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pasca-industri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen paling agung di lingkungan kehidupan. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[14] dan menjadi yang terdepan dalam anggota ekonomi, budaya, dan politik, serta pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi.[15][16]

Etimologi

Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller membuat sebuah peta lingkungan kehidupan yang di dalamnya terdapat kata "America" untuk merujuk pada benua anggota barat. Penamaan ini dinamakan berlandaskan seorang penjelajah dan kartografer Italia bernama Amerigo Vespucci.[17]

Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of America" terdapat dalam sebuah esai anonim yang diterbitkan dalam surat kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[18][19] Pada bulan Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA" dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[20][21] Namun, dalam versi belakang Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut diganti menjadi "united States of America".[22] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[23]

Bangun-bangun pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap dipakai sebagai bangun-bangun standar negara ini. Bangun-bangun umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan "America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional kadang hanya dinamakan dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam puisi dan lagu-lagu pada belakang 1700-an,[24] pertama kali dikatakan oleh Christopher Columbus; kata ini menjadi dasar penamaan "Distrik Columbia".

Sebutan standar untuk merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah "American". "United States", "American" dan "U.S." juga dipakai untuk merujuk pada hal-hal yang bertalian dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah "American" jarang dipakai untuk merujuk pada subjek yang tidak terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah sebuah benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah "Amerika" ini secara umum dipakai hanya untuk merujuk pada hal-hal yang terkait dengan Amerika Serikat.[25]

Frasa "United States" pada awal mulanya difungsikan sebagai bangun-bangun jamak untuk mendeskripsikan mengenai himpunan negara-negara merdeka, misalnya dalam Amandemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini yang belakang sekali secara umum difungsikan sebagai bangun-bangun tunggal; misalnya, setelah akibatnyanya Perang Saudara, dinyatakan: "the United States is...". Bangun-bangun tunggal ini lalu dipakai sebagai standar sampai sekarang, namun bangun-bangun jamaknya sedang tetap dipertahankan dalam idiom "these United States".[26] Perbedaan ini dianggap bukanlah sebagai kesalahan penggunaan kata, namun untuk mencerminkan perbedaan sela himpunan negara-negara anggota (states) dan sebuah negara berdaulat (country).[27]

Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa "United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga dipakai. Misalnya, di Spanyol, sebutan umum untuk "United States" adalah "Estados Unidos", berasal dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan "EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini dipakai sebagai bangun-bangun jamak di Spanyol.[28] Dalam bahasa Indonesia, nama yang dipakai adalah Amerika Serikat, berasal dari frasa "United States of America", dengan bangun-bangun singkat AS, dan umumnya juga dinamakan dengan "Amerika" saja.

Sejarah

Warga asli Amerika dan pemukiman Eropa

Warga asli di dataran Amerika bermigrasi dari Asia, yang dimulai sekitar 40.000 sampai 12.000 tahun yang lalu.[29] Beberapa di selanya, seperti kebudayaan Mississippi pra-Columbia, telah mengembangkan teknik pertanian yang maju, arsitektur megah, dan warga setingkat negara. Setelah penjelajah Eropa dan para pedagang melakukan kontak pertama dengan para warga asli, jutaan dari mereka tewas karena wabah penyakit yang ditularkan oleh para pendatang Eropa, misalnya cacar.[30]

Plymouth, New England, 1620. Mayflower Compact dibuat oleh pemukim Inggris untuk memperkenalkan bangun-bangun pemerintahan demokrasi ke Lingkungan kehidupan Baru.		Columbia dulunya adalah simbol Amerika Serikat, yang belakang sekali digantikan oleh Patung Liberty setelah tahun 1920.

Penjelajah Spanyol pertama kali mendarat di "La Florida" pada tahun 1513. Spanyol membangun pemukiman di California dan New Mexico, yang yang belakang sekali bergabung dengan Tiga Belas Koloni. Terdapat juga beberapa pemukiman Perancis di sepanjang Sungai Mississippi.

Pemukiman Inggris yang didirikan di sepanjang pesisir Atlantik adalah faktor awal yang paling penting dalam pembentukan Amerika Serikat. Koloni Virginia didirikan pada tahun 1607 dan Koloni Plymouth pada 1620. Sekitar 100.000 Puritan bermigrasi ke New England, terutama ke Koloni Massachusetts Bay. Pada awal 1614, Belanda menduduki wilayah yang kelak akan membentuk New York; koloni tersebut mereka namakan New Netherland, dan koloni ini diambilalih oleh Inggris pada tahun 1674, namun pengaruh Belanda yang kuat tetap bertahan di anggota utara New York City, Hudson Valley, selama bergenerasi-generasi lamanya. Para imigran baru dari Afrika diperbudak selama kolonisasi ini.[31] Pada pergantian seratus tahun ke-18, para imigran dari Afrika telah menjadi sasaran utama perbudakan di berbagai koloni.[32]

Setelah dimekarkannya Carolina pada 1729 dan dikuasainya Georgia pada 1732, Tiga Belas Koloni Inggris yang kelak akan menjadi Amerika Serikat sudah terbentuk.[33] Koloni-koloni ini benar pemerintahan kawasan tersendiri, namun tetap diwajibkan untuk tunduk dan mengabdi kepada tanah leluhur mereka, yaitu Inggris. Semua koloni melegalkan perdagangan budak Afrika.[34] Dengan angka kelahiran yang tinggi dan angka kematian yang rendah serta imigrasi yang stabil, warga kolonial makin tumbuh pesat. Munculnya gerakan kebangkitan Kristen pada periode 1730-an dan 1740-an yang dikenal dengan Great Awakening memicu semangat untuk memerjuangkan kebebasan beragama.

Dalam Perang Perancis-Indian, pasukan Inggris sukses merebut Kanada dari Perancis, namun koloni di Kanada ini terpisah secara politik dari koloni-koloni di selatan. Dengan pengecualian warga asli Amerika yang sedang mengungsi, ketigabelas koloni Inggris benar populasi sekitar 2,6 juta jiwa pada tahun 1770, aturan sepertiga dari total populasi Inggris pada saat itu. Hampir seperlima dari total populasi di Tiga Belas Koloni yang kelak akan membentuk Amerika Serikat adalah budak kulit hitam.[35]

Ekspansi kolonial Inggris ke arah barat ditentang oleh suku-suku asli yang sudah lebih dulu bermukim disana. Mereka berupaya mempertahankan pemukiman mereka dengan berbagai aktivitas seperti bersekutu dengan bangsa Eropa dan bertempur. Di sisi lain, pemukim Inggris di Tiga Belas Koloni menjadi subjek pajak Inggris, namun hal ini ditentang oleh para kolonis karena mereka tidak benar kaki tangan di Parlemen Britania Raya.

Kemerdekaan dan perluasan

Revolusi Amerika adalah perang kemerdekaan kolonial pertama yang sukses dalam melawan kekuatan Eropa. Warga Amerika telah mengembangkan sistem pemerintahan kawasan yang demokratis dan ideologi "republikanisme", menyelenggarakan pemerintahan yang bertumpu pada keinginan rakyat (bukannya raja), menentang korupsi, dan menuntut kebajikan sipil. Mereka menuntut hak-hak mereka sebagai orang Inggris dan menolak upaya Inggris untuk memungut pajak tanpa persetujuan legislatura kolonial. Inggris tetap bersikeras untuk memungut pajak dan konflik meningkat menjadi perang berskala penuh pada tahun 1775, yang dikenal dengan Perang Revolusi Amerika.[36] Pada tanggal 14 Juni 1775, Kongres Kontinental yang bersidang di Philadelphia membentuk Tentara Kontinental yang di komandoi oleh George Washington.[37] Kongres juga menyatakan bahwa "semua manusia diciptakan sama" dan diberkahi dengan "hak asasi tertentu". Kongres ini lalu mengesahkan Deklarasi Kemerdekaan yang disusun oleh Thomas Jefferson pada 4 Juli 1776. Tanggal tersebut berikutnya diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat. Pada tahun 1777, Pasal Konfederasi mengatur pembentukan sebuah pemerintahan lemah yang bertahan sampai tahun 1789.[38]

Declaration of Independence karya John Trumbull, 1776. Dengan keinginan rakyat, Tiga Belas Koloni merdeka dari Kerajaan Inggris.		Akuisisi teritorial Amerika Serikat.

Setelah kekalahan Inggris di Yorktown oleh pasukan Amerika yang dibantu oleh Perancis, Amerika Serikat akhir-akhirnya menjadi negara merdeka. Dalam Traktat Perdamaian 1783, Inggris mengakui kedaulatan Amerika Serikat atas beberapa agung wilayah di sebelah timur Sungai Mississippi. Para nasionalis menyerukan mengenai pembentukan pemerintahan federal yang jauh lebih kuat dengan aktivitas memungut pajak, yang menyebabkan lahirnya konvensi konstitusional pada tahun 1787. Setelah menempuh debat panjang, Konstitusi Amerika Serikat akhir-akhirnya disahkan pada 1788 oleh ketigabelas negara anggota. Kongres dan Dewan Kaki tangan Rakyat pertama dibuat dan George Washington ditunjuk sebagai presiden pertama – yang mulai menjabat pada 1789. Bill of Rights, yang melarang pembatasan kebebasan pribadi dan menjamin berbagai perlindungan hukum, disahkan pada tahun 1791.[39]

Sikap terhadap perbudakan juga berubah; semua negara anggota melarang perdagangan budak internasional,[40] dan pemerintah federal mengkriminalisasikan aktivitas impor atau ekspor budak pada tahun 1807.[41] Seluruh negara anggota Utara menghapuskan perbudakan sela tahun 1780 dan 1804. Sementara itu, dengan tingginya produksi kapas setelah tahun 1820, bangsa kulit putih di Selatan memutuskan bahwa perbudakan adalah hal yang positif untuk semua orang, termasuk para budak.[42] Kebangkitan Agung Kedua, yang dimulai pada 1800-an, menyebabkan jutaan orang memeluk agama Protestan. Di Utara, muncul beberapa gerakan reformasi sosial, termasuk abolisionisme.[43]

Hasrat Amerika untuk meluaskan wilayahnya ke arah barat memicu berkobarnya serangkaian peperangan dengan bangsa Indian.[44] Pembelian Louisiana dari Perancis oleh Presiden Thomas Jefferson pada 1803 meluaskan wilayah Amerika Serikat hampir dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.[45] Perang 1812 untuk menyingkirkan pengaruh Inggris semakin memperkuat nasionalisme Amerika Serikat.[46] Serangkaian agresi militer AS ke Florida membuat Spanyol menyerahkan koloni-koloninya di Pantai Teluk kepada Amerika Serikat pada tahun 1819.[47]

Andrew Jackson menjadi presiden pada 1829 dan memulai serangkaian reformasi yang melahirkan era demokrasi Jacksonian, yang berlanjut dari 1830 – 1850. Reformasi ini termasuk meluaskan hak pilih untuk pria, dan beberapa penyesuaian dalam pelimpahan kekuasaan pada pemerintahan federal. Kebijakannya ini juga memicu terbentuknya Sistem Partai Kedua, yang mengacu pada partai-partai dominan yang sudah telah tersedia semenjak 1828 sampai 1854.

Kebijakan Trail of Tears pada 1830-an adalah contoh kebijakan penyingkiran Bangsa Indian dengan aktivitas membangun reservasi khusus untuk mereka sendiri dengan subsidi tahunan dari pemerintah. Amerika Serikat menganeksasi Republik Texas pada 1854, di tengah-tengah periode bergulirnya pemikiran "Manifest Destiny" (Pembuktian Takdir).[48] Traktat Oregon pada tahun 1846 sela AS dengan Inggris menyebabkan AS menguasai wilayah yang saat ini menjadi Amerika Serikat Barat Laut.[49] Sebagai dampak dari kemenangan AS dalam Perang Meksiko-Amerika, Meksiko menyerahkan California pada tahun 1848, penyerahan ini termasuk beberapa agung wilayah yang saat ini membentuk Amerika Serikat Barat Kekuatan.[50]

Demam Emas California yang berlanjut pada 1848-1849 semakin memacu migrasi bangsa Barat ke daratan Amerika.[51] Jalur kereta api baru didirikan untuk memudahkan relokasi para pendatang. Hal ini semakin meningkatkan konflik dengan warga asli Amerika.[52] Selama setengah seratus tahun, lebih dari 40 juta kerbau atau bison Amerika dibantai dan diambil kulit dan dagingnya untuk memudahkan pembangunan jalur kereta.[53] Menjadi kurangnya banyak kerbau, yang menjadi makanan utama untuk suku Indian, menjadi pukulan serius untuk keberlangsungan kebudayaan pribumi di dataran Amerika.[53]

Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

Ketegangan sela budak dan negara anggota merdeka memunculkan pendapat mengenai hubungan sela negara anggota dengan pemerintahan federal. Terjadi konflik kekerasan terkait dengan penyebaran perbudakan ke negara anggota yang baru.[54] Abraham Lincoln, kandidat Partai Republik yang anti-perbudakan, terpilih menjadi presiden pada tahun 1860.[55] Sebelum beliau menjabat, tujuh negara anggota budak menyatakan memisahkan diri dari Amerika Serikat dan yang belakang sekali membentuk Konfederasi Amerika.[56]

Setelah Konfederasi menyerang Fort Sumter, Perang Saudara pun dimulai dan empat negara anggota budak lainnya juga ikut bergabung dengan Konfederasi.[56] Proklamasi Emansipasi yang dikeluarkan oleh Lincoln pada 1863 menyatakan bahwa budak di Negara Konfederasi harus dimerdekakan. Setelah kemenangan Uni pada 1865, tiga amandemen terhadap Konstitusi menjamin kebebasan untuk hampir empat juta warga Afrika-Amerika yang telah diperbudak,[57] menjamin kewarganegaraan mereka, dan memberi mereka hak pilih. Perang Saudara dan resolusinya menyebabkan meningkatnya kekuasaan pemerintah federal.[58] Perang ini menjadi konflik paling mematikan yang pernah terjadi dalam sejarah Amerika Serikat, mengakibatkan kematian lebih dari 620.000 tentara.[59]

Setelah perang, pembunuhan Abraham Lincoln menyebabkan lahirnya kebijakan Rekonstruksi yang benar tujuan untuk mengintegrasikan dan membangun kembali negara-negara anggota Selatan sembari memastikan hak-hak para budak yang baru dimerdekakan.[60] Namun, sengketa atas hasil pemilu 1876 mengakhiri kebijakan Rekonstruksi ini.[60]

Di negara anggota Utara, terjadi urbanisasi dan masuknya gelombang imigran dari Eropa Timur dan Selatan secara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini ikut mempercepat industrialisasi Amerika Serikat. Gelombang imigrasi, yang berlanjut sampai 1924, memasok AS dengan tenaga kerja dan perlahan-lahan mulai mengubah kebudayaan Amerika.[61] Pembangunan infrastruktur nasional mendorong pertumbuhan ekonomi. Akibatnyanya Perang Saudara mendorong munculnya pemukiman yang lebih lapang dan dikembangkannya American Old West. Hal ini memicu digalakkannya berbagai pembangunan sosial dan teknologi, termasuk didirikannya Telegraf Trans-kontinental Pertama pada tahun 1861 dan Jalur Kereta Trans-kontinental Pertama pada 1869.

Pembelian Alaska dari Rusia pada tahun 1867 mengakhiri perluasan daratan Amerika Serikat. Pembantaian Wounded Knee pada 1890 adalah konflik bersenjata terakhir yang terjadi selama Perang Indian. Pada 1893, monarki pribumi Kerajaan Hawaii di Pasifik digulingkan dalam kudeta yang dipimpin oleh warga Amerika; Amerika Serikat yang belakang sekali mencaplok Hawaii pada tahun 1898. Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika pada tahun yang sama semakin menunjukkan statusnya bahwa Amerika Serikat adalah kekuatan lingkungan kehidupan. Pada tahun-tahun berikutnya, Amerika Serikat juga menduduki Puerto Riko, Guam, dan Filipina.[62] Filipina memperoleh kemerdekaan setengah seratus tahun yang belakang sekali, sedangkan Puerto Riko dan Guam tetap menjadi teritori AS sampai saat ini.

Munculnya para industrialis terkemuka pada belakang seratus tahun ke-19 menyebabkan lahirnya Era Serikat Buruh, yaitu periode tingginya pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran. Periode ini berikutnya mendorong munculnya Era Progresif, yang ditandai dengan terjadinya reformasi besar-besaran dalam anggota sosial, termasuk perlindungan hukum untuk warga, dan perhatian terhadap kondisi kehidupan kelas pekerja. Presiden Theodore Roosevelt merupakan salah satu pendukung utama reformasi progresif ini.

Perang Lingkungan kehidupan I, Depresi Besar, dan Perang Lingkungan kehidupan II

Ketika Perang Lingkungan kehidupan I meletus pada tahun 1914, Amerika Serikat memilih untuk tetap netral. Beberapa agung warga Amerika bersimpati pada Inggris dan Perancis, meskipun juga banyak yang menentang intervensi AS.[63] Pada tahun 1917, Amerika Serikat bergabung dengan Sekutu, dan Pasukan Ekspedisi Amerika ikut menolong dalam melawan Blok Poros. Presiden Woodrow Wilson memainkan peran penting dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919 yang menolong membangun kembali lingkungan kehidupan pasca-perang. Wilson menganjurkan agar AS bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa. Namun, Senat menolak menyetujui hal ini, dan AS tidak ikut meratifikasi Perjanjian Versailles, awal pembentukan Liga Bangsa-Bangsa.[64]

'Dust Bowl' menyebabkan terjadinya depresi dalam anggota pertanian, memengaruhi pasar industri dan menimbulkan kelesuan ekonomi.		Keikutsertaan AS dalam PD II menyebabkan mengembangnya industri perang, mendorong migrasi ke kota-kota agung dan meningkatnya skala manufaktur secara besar-besaran.

AS melakukan kebijakan unilateralisme dan isolasionisme.[64] Pada tahun 1920, pemberian hak pilih untuk perempuan sukses lolos dalam amandemen konstitusi. Era kesejahteraan diakhiri dengan Bencana Wall Street 1929 yang yang belakang sekali memicu munculnya era Depresi Agung.

Setelah terpilih sebagai presiden pada tahun 1932, Franklin D. Roosevelt mengeluarkan kebijakan New Deal, yaitu serangkaian kebijakan yang meluaskan campur tangan pemerintah dalam perekonomian, termasuk pembentukan sistem Jaminan Sosial.[65] "Dust Bowl" yang terjadi pada pertengahan 1930-an melemahkan perekonomian beberapa agung warga petani dan memacu gelombang baru migrasi Barat.

Amerika Serikat pada awal mulanya memilih untuk bersikap netral dalam Perang Lingkungan kehidupan II. Setelah Jerman Nazi menginvasi Polandia pada 1939, AS mulai memasok senjata kepada pihak Sekutu pada bulan Maret 1941 menempuh program Lend-Lease-nya. Pada tanggal 7 Desember 1941, Kekaisaran Jepang melancarkan agresi mendadak ke Pearl Harbor, yang mendorong AS untuk terjun ke dalam kancah peperangan dan bergabung dengan pihak Sekutu dalam melawan Blok Poros.[66] Keikutsertaan AS dalam perang mendorong terjadinya investasi modal dan mengembangnya industri perang. Di sela negara-negara peserta perang, Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang tidak jatuh miskin – bahkan jadi lebih kaya lagi – setelah perang akhir-akhirnya.[67]

Konferensi Sekutu di Bretton Woods dan Yalta menghasilkan sebuah kesepakatan mengenai pembentukan sistem organisasi internasional baru yang menaruh Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai pusat kekuatan lingkungan kehidupan. Setelah perayaan kemenangan di Eropa, sebuah konferensi internasional diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1945. Konferensi ini menghasilkan Piagam PBB, yang yang belakang sekali diefektifkan setelah perang usai.[68] Menjelang PD II akhir-akhirnya, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir pertama dan menggunakannya untuk mengebom kota-kota Jepang Nagasaki dan Hiroshima pada bulan Agustus. Perang akhir-akhirnya pada 2 September 1945 dengan menyerahnya Jepang.[69]

Perang Dingin dan protes politik

Martin Luther King, Jr. menyampaikan pidato "I Have a Dream"-nya, 1963

Audio luar

	Anda dapat menyaksikan pidato "Mengapa Saya Menentang Perang di Vietnam" oleh Martin Luther King di sini.

Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut kekuasaan setelah Perang Lingkungan kehidupan II, yang diwujudkan dalam Perang Dingin. Kedua belah pihak berupaya untuk mendominasi urusan militer Eropa menempuh NATO dan Pakta Warsawa. Selain itu, kedua negara ini juga terlibat dalam perang proksi dan saling mengembangkan persenjataan nuklir yang kuat. Meskipun demikian, kedua negara ini tetap berusaha untuk menghindari konflik militer secara langsung. AS seringkali menentang gerakan sayap kiri di Lingkungan kehidupan Ketiga yang dianggapnya disponsori oleh Soviet. Tentara Amerika melawan tentara Komunis Cina dan Korea Utara dalam Perang Korea (1950-1953). House Un-American Activities Committee dan CIA menyelidiki dan mengusut serangkaian investigasi subversi sayap kiri yang dicurigai, dan Senator Joseph McCarthy menjadi simbol dari sentimen anti-komunis.

Pada 1961, Soviet meluncurkan pesawat antariksa berawak pertama. Untuk menandinginya, Presiden John F. Kennedy memerintahkan untuk "mendaratkan manusia pertama di Bulan", yang terwujudkan pada tahun 1969. Kennedy juga menghadapi konfrontasi nuklir dengan Soviet di Kuba. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terus meningkat secara berkelanjutan. Di tengah-tengah maraknya kehadiran kelompok-kelompok nasionalis kulit putih, khususnya Ku Klux Klan, perkembangan gerakan hak-hak sipil yang menggelar konfrontasi tanpa kekerasan untuk menentang segregasi dan diskriminasi ras juga meningkat. Ini dilambangkan dengan munculnya kelompok-kelompok yang dipimpin oleh kulit hitam Amerika seperti Rosa Parks dan Martin Luther King, Jr.. Di sisi lain, juga telah tersedia beberapa himpunan nasionalis kulit hitam seperti Black Panther Party dengan lingkup yang lebih militan.

Setelah pembunuhan Kennedy pada tahun 1963, Undang-Undang Hak Sipil 1964 dan Undang-Undang Hak Pilih 1965 diluluskan oleh pemerintahan Presiden Lyndon B. Johnson.[70][71] Beliau juga mengesahkan program Medicare dan Medicaid.[72] Johnson dan penggantinya, Richard Nixon, semakin meluaskan intervensi AS dalam perang proksi di Lingkungan kehidupan Ketiga. Salah satunya adalah Perang Vietnam di Asia Tenggara. Perang ini tidak sukses dan menjadi kekalahan paling memalukan untuk Amerika Serikat. Gerakan kontra-kultural tumbuh pesat, yang didorong oleh penentangan terhadap Perang Vietnam, nasionalisme kulit hitam, dan revolusi seksual. Betty Friedan, Gloria Steinem, dan yang lainnya memimpin gelombang baru feminisme yang menuntut kesetaraan politik, sosial, dan ekonomi untuk perempuan.

Sebagai dampak dari skandal Watergate, Nixon menjadi presiden AS pertama yang mengundurkan diri pada tahun 1974. Pemerintahan Jimmy Carter yang berkuasa pada belakang 1970-an dihadapkan pada peristiwa-peristiwa seperti stagflasi dan krisis sandera Iran. Terpilihnya Ronald Reagan sebagai presiden pada tahun 1980 menandai terjadinya pergeseran arah politik Amerika Serikat, yang tercermin dari perubahan besar-besaran dalam prioritas perpajakan dan pengeluaran negara. Terpilihnya Reagan sebagai presiden untuk kedua kalinya menghantarkan AS pada skandal Contra-Iran dan perbaikan hubungan dengan Soviet. Runtuhnya Soviet pada awal 1990-an mengakhiri sekaligus menobatkan AS sebagai pemenang Perang Dingin dan menjadikannya sebagai satu-satunya negara adidaya di lingkungan kehidupan.

Era kontemporer

Agresi 11 September 2001 terhadap World Trade Center di New York City.

Di bawah pemerintahan George H. W. Bush, Amerika Serikat memainkan peran penting dalam Perang Teluk. Ekspansi ekonomi terlama dalam sejarah modern Amerika Serikat terjadi pada masa pemerintahan Bill Clinton, dari Maret 1991 sampai Maret 2001, termasuk gelembung dot-com.[73] Skandal seks pada 1998 menyebabkan Clinton dikecam publik, namun beliau tetap menjabat sebagai presiden. Pemilu presiden 2000 menjadi salah satu pemilu terketat dalam sejarah Amerika. Pemilu ini dimenangkan oleh George W. Bush, putra dari mantan presiden George H. W. Bush.

Pada tanggal 11 September 2001, teroris al-Qaeda menabrakkan pesawat bajakan ke World Trade Center di New York City dan The Pentagon di tidak jauh Washington, D.C., menewaskan hampir tiga ribu orang. Sebagai tanggapan, pemerintahan Bush melancarkan perang global melawan terorisme, menyerang Afghanistan, menyingkirkan pemerintahan Taliban, dan memburu al-Qaeda ke kamp-kamp pelatihan. Namun Taliban terus mengobarkan perang gerilya. Pada tahun 2003, pemerintahan Bush memulai invasi untuk mengubah rezim di Irak dengan gagasan yang kontroversial.[74]

Tentara Amerika Serikat mulai menginvasi Irak pada 2003 dan sukses mengusir Saddam Hussein. Pada tahun 2005, Badai Katrina menyebabkan kerusakan parah di sepanjang Pantai Teluk, melumpuhkan New Orleans. Pada tahun 2008, di saat AS sedang dilanda oleh resesi ekonomi global, Barack Obama terpilih sebagai presiden Afrika-Amerika pertama. Kebijakan utama Obama adalah mereformasi perawatan kesehatan dan sistem keuangan yang mulai diberlakukan dua tahun yang belakang sekali. Pada 2011, sebuah agresi oleh Navy SEAL di Pakistan sukses menewaskan pemimpin al-Qaeda Osama bin Laden. Perang Irak secara resmi akhir-akhirnya dengan ditariknya seluruh tentara AS dari Irak pada bulan Desember 2011. Pada Oktober 2012, Badai Sandy melanda AS dan menyebabkan kerusakan parah di sepanjang garis pantai Amerika Serikat Timur Laut dan Mid-Atlantik. Menjelang belakang 2012, Barack Obama terpilih kembali sebagai presiden.

Geografi, iklim, dan ekologi

Citra satelit Amerika Serikat daratan.

Lapang wilayah daratan utama Amerika Serikat adalah 2.959.064 mil² (7,663,941 km2). Alaska, yang dipisahkan dari daratan utama Amerika Serikat oleh Kanada, adalah negara anggota terluas, dengan lapang 663.268 mil² (1,717,856 km2). Hawaii bertempat di tengah-tengah Samudera Pasifik, di sebelah barat kekuatan Amerika Utara, dengan lapang wilayah 10.931 mil² (28,311 km2).[75]

Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di lingkungan kehidupan (menurut lapang daratan dan perairan), di bawah Rusia dan Kanada serta satu tingkat di atas atau di bawah RRC. Pemeringkatan tersebut bervariasi, tergantung pada apakah wilayah-wilayah yang dipersengkatan oleh RRC dan India ikut dihitung dan bagaimana pengukuran lapang total dari Amerika Serikat sendiri: kisaran anggaran mulai dari 3.676.486 mil² (9,522,055 km2)[76] sampai 3.717.813 mil² (9,629,091 km2)[77] dan 3.794.101 mil² (9,826,676 km2).[4] Bila yang dihitung hanya lapang daratan saja, maka AS menempati peringkat ketiga, di bawah Rusia dan RRC serta di atas Kanada.[78]

Dataran di sebelah pesisir Atlantik terdiri dari hutan gugur dan perbukitan Piedmont. Pegunungan Appalachian membagi pantai timur Amerika Serikat menjadi dua anggota, yaitu kawasan Danau-Danau Agung dan padang rumput Midwest. Sungai Mississippi–Missouri, yang merupakan sistem sungai terpanjang keempat di lingkungan kehidupan, mengalir dari utara ke selatan menempuh jantung Amerika Serikat. Di sebelah barat, membentang padang rumput Great Plains yang subur dan datar, dan diujungnya terdapat dataran tinggi di sebelah tenggara.

Elang botak, burung nasional Amerika Serikat semenjak 1782.

Pegunungan Rocky terletak di tepi barat Great Plains, membentang dari utara ke selatan di seluruh negara, dengan ketinggian lebih dari 14.000 kaki (4.300 m) di Colorado. Di sebelah baratnya lagi, terdapat Great Basin dan padang gurun seperti Chihuahua dan Mojave. Pegunungan Sierra Nevada dan Cascade terletak di sepanjang pesisir Pasifik, keduanya benar tinggi lebih dari 14.000 kaki.

Titik terendah dan tertinggi di Amerika Serikat daratan berada di negara anggota California, keduanya hanya berjarak 80 mil. Dengan ketinggian 20.320 kaki (6.194 m), Gunung McKinley di Alaska adalah puncak tertinggi di Amerika Serikat dan di Amerika Utara. Gunung api giat umumnya terdapat di Alaska, misalnya di Kepulauan Alexander dan Aleutian. Hawaii juga benar banyak gunung berapi giat. Supervolcano yang mendasari terbentuknya Taman Nasional Yellowstone adalah situs vulkanis paling agung yang terdapat di Amerika Serikat.[79]

Dengan lapangnya yang agung dan keadaan geografis yang beragam, Amerika Serikat juga benar berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar sela kontinental lembap di sebelah utara sampai sub-tropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan beberapa agung pegunungan di anggota Barat beriklim alpine. Di Great Basin iklimnya kering, barat kekuatan beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Beberapa agung Alaska beriklim sub-artik atau kutub. Cuaca ekstrim sering terjadi di negara-negara anggota yang bersamaan batasnya dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; beberapa agung tornado di lingkungan kehidupan terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley Midwest.[80]

Amerika Serikat dianggap sebagai negara yang benar "mega-keragaman" ekologi; sekitar 17.000 spesies tumbuhan berpembuluh tumbuh di daratan utama Amerika Serikat dan Alaska. Selain itu, lebih dari 1.800 tumbuhan berbunga ditemukan di Hawaii, beberapa di selanya juga tumbuh di AS daratan.[81] Amerika Serikat juga menjadi kediaman untuk lebih dari 400 mamalia, 750 burung, 500 reptil dan spesies amfibi.[82] Kurang lebih 91.000 spesies serangga juga hidup di Amerika Serikat.[83]

Undang-Undang Pelestarian Spesies 1973 disahkan untuk melindungi spesies-spesies yang habitatnya terancam dan hampir punah. Pelestarian ini dipantau oleh United States Fish and Wildlife Service. Terdapat lima puluh delapan taman nasional dan ratusan taman, hutan, dan padang gurun lainnya yang diurus oleh pemerintah federal di Amerika Serikat.[84] Secara semuanya, pemerintah pusat menguasai 28,8% dari lapang semuanya negara.[85] Beberapa agungnya adalah kawasan-kawasan yang diamankan, namun beberapa di selanya juga disewakan untuk kebutuhan pengeboran minyak dan gas, pertambangan, logging, atau peternakan, sedangkan 2,4% sisanya dimanfaatkan untuk kebutuhan militer.[85]

Demografi

Populasi

Himpunan keturunan paling agung menurut county, 2000

Ras/EtnisMenurut ras:Menurut etnis:[87]

(Berlandaskan sensus 2010)[86]
Kulit putih	72,4%
Kulit hitam Amerika	12,6%
Asia	4,8%
Indian Amerika dan Warga asli Alaska	0,9%
Warga asli Hawaii dan Pemukim Pasifik	0,2%
Lain-lain	6,2%
Multi-rasial (2 atau lebih)	2,9%
Hispanik/Latin (dari ras apapun)	16,3%
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun)	83,7%

Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa warga negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2 juta warga negara asing yang dianggarkan menetap secara ilegal.[88] Populasi AS membengkak hampir empat kali lipat di sepanjang seratus tahun ke-20, dari sekitar 76 juta jiwa pada tahun 1900.[89] Banyak ini menjadikan AS sebagai negara dengan banyak populasi terbanyak di lingkungan kehidupan setelah RRC dan India. Di sela ketiga negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran populasinya dapat diproyeksikan.[90]

Dengan angka kelahiran 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata lingkungan kehidupan, pertumbuhan populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, lebih tinggi bila dibandingkan dengan kebanyakan negara-negara maju lainnya.[91] Pada tahun fiskal 2011, lebih dari satu juta imigran (kebanyakan berasal dari reunifikasi keluarga) diberikan status sebagai warga negara.[92] Meksiko menjadi negara dengan imigran terbanyak yang memasuki AS selama lebih dari dua dekade; semenjak 1998, RRC, India, dan Filipina juga menempati peringkat teratas sebagai negara pemasok imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[93][94] Sekitar sembilan juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[95] Sebuah survei pada tahun 2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[96]

Amerika Serikat adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu himpunan keturunan yang masing-masingnya benar lebih dari satu juta anggota.[97] Kulit putih Amerika adalah himpunan ras paling agung di AS, yang paling banyak adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[97] Kulit hitam Amerika adalah himpunan ras minoritas paling agung dan himpunan keturunan paling agung ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[97] Di bawahnya telah tersedia Asia-Amerika sebagai himpunan ras minoritas paling agung kedua, yang paling banyak adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[97]

Pada 2010, sekitar 5,2 juta warga AS dianggarkan adalah Indian Amerika atau warga asli Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah warga asli Hawaii atau pemukim Pasifik (0,5 juta).[98] Hasil sensus juga menemukan bahwa lebih dari 19 juta jiwa warga berasal dari "ras lainnya" yang tidak bisa dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[98]

Pertumbuhan populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut sensus 2010;[98] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[99] Dalam rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%, sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[86] Pertumbuhan ini terutama sekali disebabkan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS adalah kelahiran asing, 54% di selanya lahir di Amerika Latin.[100]

Angka kesuburan juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada 2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[101] Himpunan minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36% dari total populasi pada 2010,[102] dan terdapat lebih dari 50% anak-anak berusia di bawah satu tahun[103] yang dianggarkan akan membentuk himpunan mayoritas pada tahun 2042.[104] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54% (2.162.406 dari 3.999.386) kelahiran dalam himpunan minoritas pada 2010 berasal dari kulit putih non-Hispanik.[101]

Sekitar 82% warga Amerika tinggal di kawasan perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4] sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi lebih dari 50.000 jiwa.[105] Pada 2008, 273 tempat di AS benar populasi lebih dari 100.000 jiwa. Sembilan di selanya benar banyak populasi di atas 1 juta jiwa, dan terdapat empat kota global dengan populasi lebih dari dua juta jiwa, yaitu: New York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[106]

Terdapat lima puluh dua kawasan metropolitan di AS dengan populasi lebih dari satu juta jiwa.[107] Dari 50 kawasan metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di selanya terdapat di Barat dan Selatan.[108] Kawasan metropolitan Dallas, Houston, Atlanta, dan Phoenix merasakan peningkatan banyak warga lebih dari satu juta jiwa sela tahun 2000 dan 2008.[107]

Kota di Amerika Serikat menurut populasiPeringkatKotaPopulasi metroKawasan Statistikal MetropolitanRegion[109]

New York City Los Angeles Chicago
1	New York City	19,015,900	New York–New Jersey–Connecticut–Pennsylvania, NY–NJ–CT–PA MSA	Timur Laut
2	Los Angeles	12,944,801	Los Angeles–Long Beach–Santa Ana, CA MSA	Barat
3	Chicago	9,504,753	Chicago–Joliet–Naperville, IL–IN–WI MSA	Barat Tengah
4	Dallas–Fort Worth	6,526,548	Dallas–Fort Worth–Arlington, TX MSA	Selatan
5	Houston	6,086,538	Houston–Sugar Land–Baytown, TX MSA	Selatan
6	Philadelphia	5,992,414	Philadelphia–Camden–Wilmington, PA–NJ–DE–MD MSA	Timur Laut
7	Washington, D.C.	5,703,948	Washington, DC–VA–MD–WV MSA	Selatan
8	Miami	5,670,125	Miami–Fort Lauderdale–Pompano Beach, FL MSA	Selatan
9	Atlanta	5,359,205	Atlanta–Sandy Springs–Marietta, GA MSA	Selatan
10	Boston	4,591,112	Boston–Cambridge–Quincy, MA–NH MSA	Timur Laut
11	San Francisco	4,391,037	San Francisco–Oakland–Fremont, CA MSA	Barat
12	Riverside-San Bernardino	4,304,997	Riverside–San Bernandino–Ontario, CA MSA	Barat
13	Detroit	4,285,832	Detroit–Warren–Livonia, MI MSA	Barat Tengah
14	Phoenix	4,263,236	Phoenix–Mesa–Glendale, AZ MSA	Barat
15	Seattle	3,500,026	Seattle–Tacoma–Bellevue, WA MSA	Barat
16	Minneapolis–St. Paul	3,318,486	Minneapolis–St. Paul–Bloomington, MN–WI MSA	Barat Tengah
17	San Diego	3,140,069	San Diego–Carlsbad–San Marcos, CA MSA	Barat
18	Tampa–St. Petersburg	2,824,724	Tampa–St. Petersburg–Clearwater, FL MSA	Tenggara
19	St. Louis	2,817,355	St. Louis–St. Charles–Farmington, MO–IL MSA	Barat Tengah
20	Baltimore	2,729,110	Baltimore–Towson, MD MSA	Timur Laut
Berlandaskan aturan populasi 2011 oleh Biro Sensus Amerika Serikat[110]

Bahasa

Bahasa (2010)[111]

Inggris	229,7 juta
Spanyol, kecuali Creole	37,0 juta
Mandarin	2,8 juta
Perancis, kecuali Creole	2,1 juta
Tagalog	1,6 juta
Vietnam	1,4 juta
Korea	1,1 juta
Jerman	1,1 juta

Bahasa Inggris (Inggris Amerika) adalah bahasa nasional de facto. Meskipun tidak telah tersedia bahasa resmi di tingkat federal, beberapa hukum seperti hukum naturalisasi AS menstandarkan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Pada tahun 2010, sekitar 230 juta, atau 80% dari warga yang berusia di atas lima tahun, menuturkan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Bahasa Spanyol dituturkan oleh 12% warga, menjadi bahasa kedua yang paling banyak dituturkan dan diajarkan di Amerika Serikat.[111][112] Beberapa negara anggota menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara, setidaknya di 28 negara anggota.[8] Di Hawaii, bahasa Hawaii dan Inggris adalah bahasa resmi menurut hukum negara anggota.[113]

Karena tidak benar bahasa resmi, New Mexico menetapkan bahsa Spanyol dan Inggris sebagai bahasa resmi, sedangkan Louisiana memilih untuk menggunakan bahasa Perancis dan Inggris.[114] Negara-negara anggota lainnya, seperti California, mewajibkan untuk menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa Spanyol, termasuk dokumen pengadilan.[115] Negara-negara anggota yang beberapa agung warganya menuturkan bahasa non-Inggris menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa yang paling banyak dituturkan di negara anggota tersebut, yang paling umum adalah bahasa Spanyol dan Perancis.

Beberapa teritori AS sedang menggunakan bahasa asli mereka sebagai bahasa resmi, bersamaan dengan bahasa Inggris; bahasa Samoa dan Chamorro dipakai di Samoa Amerika dan Guam; bahasa Carolinia dan Chamorro diakui sebagai bahasa resmi di Kepulauan Mariana Utara; sedangkan bahasa Spanyol adalah bahasa resmi di Puerto Riko dan secara umum penuturnya kebanyakan bila dibandingkan dengan penutur bahasa Inggris.

Agama

Diagram pai kelompok-kelompok keagamaan di Amerika Serikat (2007).

Secara resmi, Amerika Serikat adalah sebuah negara sekuler, Amandemen Pertama Konstitusi AS menjamin kebebasan untuk setiap aktivitas keagamaan dan melarang pembentukan pemerintahan agama. Dalam sebuah studi pada 2002, sekitar 59% warga Amerika mengaku bahwa agama "memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka", angka ini jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara kaya lainnya.[116] Menurut sebuah survei pada 2007, sekitar 78,4% orang dewasa di AS mengaku sebagai penganut Kristen;[117] angka ini turun dari 86,4% pada tahun 1990.[118]

Protestan adalah denominasi yang penganutnya paling banyak di AS, sekitar 51,3%, sedangkan Katolik Roma adalah denominasi paling agung kedua, dengan banyak penganut sekitar 23,9%.[117] Banyak penganut agama-agama non-Kristen pada tahun 2007 adalah sebesar 4,7%, merasakan peningkatan dari 3,3% pada tahun 1990.[118] Agama-agama ini di selanya Yahudi (1,7%), Buddha (0,7%), Islam (0,6%), Hindu (0,4%), dan Unitarian Universalisme (0,3%).[117] Survei tersebut juga melaporkan bahwa sekitar 16,1% warga Amerika mengaku sebagai agnostik, atheis, atau tidak beragama; angka ini naik dari yang sebelumnya hanya 8,2% pada tahun 1990.[117][118]

Terdapat juga penganut Baha'i, Wicca, Druid, Jain, agama pribumi, humanis dan komunitas deis.[119] Keraguan mengenai keberadaan Tuhan atau Dewa semakin mengembang pesat di kalangan warga Amerika yang berusia di bawah 30 tahun.[120] Hasil jajak pendapat menunjukkan bahwa tingkat keyakinan warga Amerika terhadap Tuhan menurun secara bertahap,[121] dan warga Amerika yang berusia muda juga semakin tidak relijius.[122]

Bangun keluarga

Pada tahun 2007, 58% warga Amerika yang berusia di atas 18 tahun telah berstatus menikah, 6% telah menjadi janda, 10% bercerai, dan 25% selebihnya belum pernah menikah.[123] Saat ini, kebanyakan wanita melakukan pekerjaan di luar rumah dan mayoritasnya sudah menyandang gelar sarjana.[124]

Angka kehamilan remaja di AS adalah 79,8 per 1.000 wanita, tertinggi dibandingkan dengan negara-negara OECD lainnya.[125] Kebijakan aborsi diserahkan kepada tiap-tiap negara anggota sampai Mahkamah Mulia melegalkan praktek aborsi pada tahun 1973. Meskipun demikian, kebijakan ini sedang tetap kontroversial. Opini publik umumnya terbagi selama bertahun-tahun; beberapa agung negara anggota melarang pendanaan publik untuk prosedurnya dan membatasi praktek aborsi, harus dengan persetujuan orang tua, dan mewajibkan masa tunggu aborsi. Rasio aborsi di AS adalah 241 per 1.000 kelahiran hidup, dan angka aborsinya adalah 15 per 1.000 wanita yang berusia sela 15-44 tahun, sedang lebih tinggi bila dibandingkan dengan beberapa agung negara-negara Barat lainnya.[126]

Pernikahan sesama jenis adalah isu yang sangat kontroversial di Amerika Serikat. Beberapa negara anggota mengizinkan kesatuan sipil dan "kumpul kebo" sebagai pengganti pernikahan. Namun, semenjak 2003, beberapa negara anggota telah melegalkan pernikahan sesama jenis. Pemerintah federal dan mayoritas negara anggota menganggap bahwa pernikahan semestinya adalah sela seorang pria dan seorang wanita, dan/atau secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis. Opini publik terhadap masalah ini umumnya telah bergeser dari yang awal mulanya menentang pada 1990-an menjadi mayoritas mendukung.[127]

Pembagian administratif

Informasi lebih lanjut: Evolusi teritorial Amerika Serikat dan Akuisisi teritorial Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah gabungan federasi dari lima puluh negara anggota. Ketigabelas negara anggota yang asli adalah penerus dari Tiga Belas Koloni yang dulunya memberontak melawan pemerintah Inggris. Tiga negara anggota baru yang belakang sekali dimekarkan dari negara-negara anggota yang sudah ada: Kentucky dari Virginia; Tennessee dari North Carolina; dan Maine dari Massachusetts. Beberapa agung negara-negara anggota lainnya diperoleh menempuh peperangan atau pembelian oleh pemerintah AS, dengan pengecualian Vermont, Texas, dan Hawaii: ketiganya adalah republik merdeka sebelum bergabung dengan Uni. Saat pecahnya Perang Saudara Amerika, West Virginia memisahkan diri dari Virginia. Negara anggota terakhir yang bergabung dengan Amerika Serikat adalah Hawaii, yaitu pada 21 Agustus 1959.[128] Kesemua negara anggota ini tidak benar hak untuk memisahkan diri secara sepihak dari Uni.

Hampir semuanya negara-negara anggota ini bertempat di daratan utama Amerika Serikat, kecuali Alaska dan Hawaii. Dua wilayah lainnya yang dianggap sebagai anggota integral dari Amerika Serikat adalah Distrik Columbia, tempat bertempatnya distrik federal ibu kota Washington D.C.; dan Atol Palmyra, sebuah wilayah tak berpenghuni di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga benar lima wilayah seberang laut, yaitu: Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Amerika Serikat di Karibia; serta Samoa Amerika, Guam, dan Kepulauan Mariana Utara di Samudera Pasifik.[129] Mereka yang lahir di wilayah-wilayah ini (kecuali Samoa Amerika) benar kewarganegaraan AS.[130] Warga yang tinggal di wilayah seberang laut AS benar hak dan kewajiban yang sama dengan warga yang tinggal di negara-negara anggota, dengan pengecualian dalam membayar pajak penghasilan federal, memilih presiden, dan hanya benar kaki tangan non-voting dalam Kongres AS.[131]

Amerika Serikat juga memberikan kedaulatan pribumi untuk suku-suku asli. Reservasi-reservasi warga asli didirikan di perbatasan negara-negara anggota, namun reservasi-reservasi tersebut tetap benar kedaulatan tersendiri. Meskipun Amerika Serikat mengakui kedaulatan ini, tapi negara-negara lainnya tidak mengakuinya.[132]

Pemerintahan dan politik

Sistem politik Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah federasi tertua di lingkungan kehidupan yang sedang tetap bertahan sampai saat ini. AS merupakan sebuah negara republik konstitusional dan demokrasi kaki tangan, "dengan kekuasaan mayoritas dibatasi oleh hak-hak minoritas yang diamankan oleh undang-undang".[133] Pemerintahan diatur menurut sistem "check and balance" yang diputuskan oleh Konstitusi Amerika Serikat – sumber hukum tertinggi negara.[134]

Dalam sistem federal Amerika Serikat, warga negara biasanya tunduk pada tiga tingkat pemerintahan, yaitu tingkat federal, negara anggota, dan pemerintah kawasan. Tugas pemerintah kawasan biasanya dibagi sela pemerintah county (setingkat kabupaten) dan munisipal. Secara umum, pejabat legislatif dan eksekutif dipilih menempuh pemungutan suara pluralitas oleh warga negara menurut distrik. Tidak telah tersedia kaki tangan proporsional di tingkat federal, begitu juga dengan tingkat di bawahnya.

Pemerintahan federal terdiri dari tiga badan:

• Legislatif: Kongres dwi-kameral, yang terdiri dari Senat dan DPR. Tugasnya adalah membuat undang-undang federal, menyatakan perang, menyetujui perjanjian-perjanjian, menyetujui anggaran,[135] dan benar kekuatan untuk meminta pertanggungjawaban pemerintah, yang bisa melengserkan seseorang dari kursi pemerintahan.[136]

• Eksekutif: Presiden adalah panglima militer tertinggi, benar hak veto untuk menangguhkan atau menolak Rancangan Undang-Undang legislatif sebelum disahkan menjadi undang-undang (dengan persetujuan Kongres), menunjuk anggota kabinet (dengan persetujuan Senat) dan pejabat pemerintah lainnya untuk mengatur dan menegakkan kebijakan dan undang-undang federal.[137]

• Yudikatif: Mahkamah Mulia dan pengadilan-pengadilan federal yang lebih rendah. Hakim-hakimnya ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan Senat, bertugas menegakkan undang-undang dan mengkaji serta membatalkan hukum yang mereka anggap inkonstitusional.

Dewan Kaki tangan Rakyat benar 435 anggota dewan yang dipilih menempuh pemungutan suara, masing-masingnya mewakili distrik kongresional dengan masa posisi dua tahun. Pembagian kursi di DPR ditentukan menurut banyak warga di masing-masing negara anggota setiap sepuluh tahun sekali (sesuai dengan sensus). Misalnya, berlandaskan sensus 2000, tujuh negara anggota benar minimal satu wakil, sedangkan California, yang merupakan negara anggota terpadat, memilik 53 wakil di DPR.[138]

Senat benar 100 anggota; masing-masing negara anggota diwakili oleh dua senator yang dipilih oleh seluruh warga negara anggota untuk masa posisi enam tahun, sepertiga dari kursi Senat dipilih setiap dua tahun sekali. Presiden menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali dalam pemilihan umum tidak lebih dari dua kali. Presiden tidak dipilih menempuh pemungutan suara secara langsung, namun menempuh pemilihan tidak langsung oleh electoral college; setiap negara anggota dan Distrik Columbia akan menentukan elektor untuk memilih presiden dan wakilnya.[139] Mahkamah Mulia yang diketuai oleh Ketua Mahkamah Mulia Amerika Serikat benar sembilan anggota Hakim Mulia dengan masa posisi seumur hidup.[140]

Pemerintah negara anggota benar bangun politik yang kurang lebih sama dengan pemerintah federal. Nebraska benar bangun yang beda, dengan badan legislatif unikameral.[141] Gubernur (kepala eksekutif) di masing-masing negara anggota dipilih secara langsung oleh rakyat. Beberapa hakim negara anggota dan anggota kabinet ditunjuk oleh gubernur di setiap negara anggota, sedangkan yang lainnya dipilih menempuh pemungutan suara.

Naskah asli Konstitusi Amerika Serikat menetapkan bangun dan tanggung jawab pemerintah federal dan hubungannya dengan masing-masing negara anggota. Pasal Satu melindungi hak "writ agung" habeas corpus, dan Pasal Tiga menjamin hak untuk memperoleh pengadilan berjuri dalam semua kasus kriminal. Amandemen Konstitusi memerlukan persetujuan setidaknya tiga perempat negara anggota. Konstitusi AS telah diamandemen sebanyak 27 kali;[142] sepuluh amandemen pertama secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights (Deklarasi Hak-Hak), dan Amandemen Keempatbelas melahirkan dasar-dasar utama hak-hak individu warga Amerika. Semua undang-undang dan prosedur pemerintah harus tunduk pada tinjauan yudisial. Setiap undang-undang yang melanggar Konstitusi tidak akan disahkan. Prinsip tinjauan yudisial ini memang tidak diatur secara eksplisit dalam Konstitusi, namun diputuskan oleh Mahkamah Mulia dalam Marbury v. Madison (1803).[143]

Partai dan ideologi

Sepanjang sejarahnya, Amerika Serikat diurus di bawah sistem dua partai.[144] Untuk posisi terpilih di beberapa agung tingkat pemerintahan, negara anggota menyelenggarakan pemilihan umum pendahuluan untuk memilih calon partai-partai utama yang akan bertanding dalam pemilihan umum. Semenjak pemilu 1856, dua partai politik utama di AS adalah Partai Republik (didirikan 1824) dan Demokrat (didirikan 1854). Setelah Perang Saudara, tercatat hanya satu Partai Ketiga yang sukses meraih suara sebesar 20%, yaitu Partai Progresif yang mengusung Theodore Roosevelt dalam pemilu 1912. Partai politik ketiga paling agung saat ini adalah Partai Libertarian.

Dalam budaya politik Amerika, Partai Republik dianggap beraliran kanan-tengah atau konservatif dan Partai Demokrat beraliran kiri-tengah atau liberal.[145] Negara-negara anggota di Timur Laut dan Pantai Barat serta beberapa negara anggota di Danau-Danau Agung dikenal sebagai "negara anggota biru", yang cenderung lebih liberal. Sedangkan "negara anggota merah" yang cenderung konservatif terdapat di Selatan, beberapa Great Plains, dan di Pegunungan Rocky.

Pemenang pemilu presiden 2008 dan 2012 adalah kandidat Demokrat Barack Obama. Beliau adalah presiden AS ke-44, namun sebenarnya beliau adalah individu ke-43 yang menjabat; Grover Cleveland menjabat dua kali secara tidak berurutan dan beliau secara kronologis dihitung sebagai presiden ke-22 dan ke-24.

Dalam Kongres ke-113 Amerika Serikat, DPR diurus oleh Partai Republik, sedangkan Partai Demokrat benar kontrol terhadap Senat. Saat ini, keanggotaan Senat terdiri dari 53 Demokrat, dua independen yang berkaukus dengan Demokrat, dan 45 Republikan, sedangkan keanggotaan DPR terdiri dari 232 Republikan dan 200 Demokrat (ada tiga kursi kosong). Terdapat 30 Republikan dan 19 Demokrat yang menjabat sebagai gubernur negara anggota, serta satu independen.[146]

Semenjak berdirinya Amerika Serikat sampai tahun 2000-an, kursi pemerintahan selalu didominasi oleh warga kulit putih keturunan Inggris yang beragama Protestan (WASP). Namun, baru-baru ini situasi telah berubah; dari 17 kursi teratas (empat kandidat nasional dari dua partai utama dalam pemilu 2012, empat pemimpin dalam Kongres ke-112, dan sembilan Hakim Mulia) hanya terdapat satu orang WASP.[147][148][149]

Hubungan luar negeri dan militer

Amerika Serikat melakukan upaya besar-besaran untuk membangun hubungan luar negeri dan memperkuat militernya. Negara ini adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dan New York City menjadi lokasi dari Markas Agung PBB. Amerika Serikat juga merupakan anggota G8,[150] G20, dan Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Hampir semua negara-negara di lingkungan kehidupan benar kedutaan di Washington, D.C., dan banyak juga konsulat-konsulat yang bertebaran di berbagai negara anggota. Secara umum, hampir semua negara telah menjalin hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Negara-negara yang yang tidak benar hubungan diplomatik resmi dengan AS adalah Kuba, Iran, Korea Utara, Bhutan, dan Republik Cina (Taiwan) – meskipun AS tetap memasok peralatan militer kepada Taiwan.

Amerika Serikat benar "hubungan istimewa" dengan Britania Raya[151] dan menjalin hubungan yang erat dengan Kanada,[152] Australia,[153] Selandia Baru,[154] Filipina,[155] Jepang,[156] Korea Selatan,[157] Israel[158] dan beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman. AS juga melakukan pekerjaan sama dalam isu-isu militer dan keamanan dengan negara sahabatnya sesama anggota NATO serta dengan negara tetangganya menempuh Organisasi Negara-Negara Amerika dan perjanjian perdagangan tidak terikat seperti trilateral Perjanjian Perdagangan Tidak terikat Amerika Utara dengan Kanada dan Meksiko. Pada tahun 2008, Amerika Serikat menghabiskan aturan bersih sekitar $25,4 miliar untuk bantuan pembangunan resmi; banyak paling agung di lingkungan kehidupan. Namun, sebagai negara dengan Produk Nasional Bruto (PNB) yang agung, di sela 20 negara-negara donor lainnya, sumbangan Amerika Serikat yang sebesar 0,18% berada di posisi terakhir. Sebaliknya, sumbangan pribadi yang diberikan oleh warga Amerika cukup dermawan.[159]

Presiden memegang posisi panglima tertinggi tingkatan bersenjata nasional, beliau juga benar hak untuk menunjuk pemimpin militer, menunjuk menteri pertahanan dan Staff Kepala Gabungan. Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengelola tingkatan bersenjata nasional, termasuk Tingkatan Darat, Tingkatan Laut, Korps Marinir, dan Tingkatan Udara. Pasukan Penjaga Pantai diurus oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada masa-masa damai dan oleh Departemen Tingkatan Laut pada masa perang. Pada 2008, tingkatan bersenjata AS benar 1,4 juta personil yang giat bertugas. Selain itu, terdapat juga pasukan cadangan dan Garda Nasional yang benar 2,3 juta tentara. Departemen Pertahanan juga mempekerjakan sekitar 700.000 warga sipil, tidak termasuk kontraktor.[160]

Pelayanan militer di AS dilakukan secara sukarela, namun harus militer juga bisa terjadi pada masa-masa perang.[161] Militer Amerika benar sebanyak agung armada pesawat udara, sebelas kapal induk giat Tingkatan Laut, dan Unit Ekspedisi Marinir di laut dengan armada Tingkatan Laut di Pasifik dan Atlantik. Militer AS juga mengoperasikan 865 fasilitas dan pangkalan militer di luar negeri,[162] serta memfasilitasi keberadaan kurang lebih 1,4 juta personilnya yang tersebar di 25 negara asing.[163] Karena begitu bertambah lapangnya kehadiran personil militer AS di seluruh lingkungan kehidupan, negara ini dianggap seolah-olah sedang membangun "imperium pangkalan militer".[164]

Total pengeluaran militer AS pada tahun 2011 lebih dari $700 miliar, atau sekitar 41% dari total pengeluaran militer lingkungan kehidupan dan lebih agung dari banyak pengeluaran militer nasional empat belas negara berikutnya bila digabungkan. Dengan persentase pengeluaran militer 4,7% dari total PDB, AS merupakan negara dengan pemborosan militer tertinggi kedua di lingkungan kehidupan setelah Arab Saudi.[165] Berlandaskan persentasenya dari total PDB, aturan pertahanan AS adalah yang tertinggi ke-23 di lingkungan kehidupan menurut CIA.[166] Aturan pertahanan AS umumnya menurun dalam beberapa dekade terakhir, sampai puncaknya saat Perang Dingin (14,2% pada 1953 dan merosot ke 4,7% pada 2011).[167] Aturan militer yang diusulkan oleh Departemen Keamanan pada tahun 2012 adalah $553 miliar; naik 4,2% dari aturan militer tahun sebelumnya. Selain itu, $118 miliar juga diusulkan untuk mendanai kampanye militer di Irak dan Afganistan.[168] Tentara Amerika terakhir yang bertugas di Irak ditarik pada bulan Desember 2011;[169] tercatat sebanyak 4.484 prajurit gugur selama Perang Irak.[170] Sekitar 90.000 tentara AS juga bertugas di Afganistan;[171] sampai 4 April 2012, sebanyak 1.924 prajurit AS gugur selama Perang Afganistan.[172]

Perekonomian

Indikator ekonomi

Pengangguran	7,8% (September 2012)	[173]
Pertumbuhan PDB	1,3% (Q2 2012), 1,7% (2011)	[174]
Inflasi CPI	1,7% (Mei 2011 – Mei 2012)	[175]
Kemiskinan	15,1% (2010)	[176]
Utang pemerintah	$15,78 triliun (25 Juni 2012)	[177]
Utang luar negeri	$15,41 triliun (28 September 2012)	[178]
Harta bersih rumah tangga	$58,5 triliun (Q4 2011)	[179]

Amerika Serikat melakukan sistem ekonomi kapitalis campuran yang didukung oleh ketersediaan sumber kekuatan lingkungan kehidupan yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan berpegang pada kebenaran, dan produktivitas yang tinggi.[180] Menurut International Monetary Fund (IMF), PDB AS adalah $15,1 triliun, atau sekitar 22% dari produk lingkungan kehidupan bruto, dan dengan nilai pertukaran pasar hampir 19% dari total produk lingkungan kehidupan bruto menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (KKB).[6] Bila dihitung sebagai negara tunggal, angka ini merupakan yang paling agung di dunia; PDB nasional AS hanya 5% lebih kecil dari total PDB Uni Eropa yang banyak populasinya 62% kebanyakan.[181] Di sela negara-negara lainnya, Amerika Serikat menempati peringkat ke-9 di lingkungan kehidupan menurut PDB nominal per kapita dan peringkat 6 menurut PDB (KKB) per kapita.[6] Dolar Amerika Serikat adalah cadangan mata uang utama di lingkungan kehidupan.[182]

Amerika Serikat adalah importir barang paling agung pertama dan eksportir paling agung kedua di lingkungan kehidupan, meskipun ekspor per kapita nya sedang perkiraan rendah. Pada tahun 2010, total defisit perdagangan Amerika Serikat adalah $635 biliun.[183] Kanada, RRC, Meksiko, Jepang, dan Jerman adalah mitra perdagangan utama AS.[184] Pada 2010, minyak adalah komoditas impor paling agung, sedangkan alat transportasi adalah komoditas ekspor paling agung Amerika Serikat.[183] RRC dan Jepang adalah dua negara asing paling agung pemegang utang publik AS.[185]

Pada tahun 2009, sektor swasta dianggarkan menyumbangkan 86,4% untuk perekonomian nasional, didampingi oleh perekonomian pemerintah federal sebesar 4,3% dan perekonomian negara anggota dan pemerintah kawasan (termasuk transfer federal) sebesar 9,3%.[187] Perekonomian AS tergolong ke dalam perekonomian pasca-industri; sektor jasa menyumbangkan sekitar 67,8% untuk total PDB. Meskipun demikian, AS sedang dianggap sebagai kekuatan industri utama di lingkungan kehidupan.[188] Ladang bisnis utama menurut penerimaan bisnis bruto berasal dari sektor perdagangan grosir dan ritel; sedangkan menurut pendapatan bersih, bisnis utama perekonomian AS adalah manufaktur.[189]

Sektor manufaktur didominasi oleh produk-produk kimia.[190] AS merupakan produsen minyak paling agung ketiga di lingkungan kehidupan, dan juga importir minyak paling agung.[191] Negara ini juga menjadi produsen paling agung energi nuklir dan listrik, begitu juga dengan gas lingkungan kehidupan likuid, sulfur, fosfat, dan garam. Meskipun sektor pertanian hanya menyumbangkan kurang dari 1% untuk total PDB,[188] AS merupakan produsen paling agung tanaman jagung[192] dan kedelai.[193] Bursa Saham New York adalah bursa saham paling agung di lingkungan kehidupan menurut banyak dagangan dalam dolar.[194] Coca-Cola dan McDonald's adalah dua merek dagang asal AS yang paling terkenal di lingkungan kehidupan.[195]

Pada Agustus 2010, tingkatan kerja di Amerika Serikat berjumlah 154,1 juta orang. Sektor pemerintahan adalah sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja, yang mempekerjakan sekitar 21,2 juta orang. Sedangkan sektor swasta yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor kesehatan dan bantuan sosial, mempekerjakan lebih dari 16 juta orang. Sekitar 12% tingkatan kerja di AS telah tergabung ke dalam serikat pekerja, lebih tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara di Eropa Barat (30% secara keseluruhan).[196] Pada 2011, Bank Lingkungan kehidupan menaruh AS di peringkat teratas negara-negara di lingkungan kehidupan dari bidang kemudahan dalam merekrut dan memecat tenaga kerja.[197]

Resesi ekonomi global 2008-2012 sangat memengaruhi perekonomian Amerika Serikat. Sebagai contoh, tingkat pengangguran semakin tinggi, Indeks Keyakinan Konsumen rendah, pendapatan rumah tangga terus menurun, dan penyitaan serta kebangkrutan pribadi semakin meningkat, yang ujung-ujungnya memicu krisis utang federal, inflasi, dan melonjaknya harga bahan pangan dan minyak bumi. Meskipun data resmi menunjukkan bahwa perekonomian AS sudah pulih, sebuah jajak pendapat pada tahun 2000 menunjukkan bahwa separo warga Amerika menganggap perekonomian AS sedang dalam keadaan resesi, bahkan lebih parah lagi, depresi.[198] Pada tahun 2009, AS menjadi negara dengan produktivitas tenaga kerja per orang tertinggi ketiga di lingkungan kehidupan, di balik Luxemburg dan Norwegia. Pada tahun yang sama, AS juga menjadi negara keempat yang paling produktif per jam, di balik kedua negara yang diceritakan sebelumnya dan Belanda.[199] Bila dibandingkan dengan negara-negara Eropa, tarif pajak penghasilan di AS sedang lebih tinggi, sedangkan pajak konsumen tarifnya lebih rendah.[200]

Pendapatan dan pembangunan manusia

Kompleks perumahan sub-urban kelas menengah di San Jose, California

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat, rata-rata penghasilan rumah tangga warga AS sebelum kena pajak adalah $49.445 per tahun; rata-rata penghasilan rumah tangga Asia-Amerika adalah $65.469, sedangkan rata-rata penghasilan rumah tangga Afrika-Amerika adalah $32.584.[176] Dengan menggunakan tingkat pertukaran kemampuan berbelanja, rata-rata penghasilan semuanya rumah tangga warga AS termasuk yang tertinggi bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2007, rata-rata penghasilan rumah tangga di AS adalah yang tertinggi kedua di sela negara-negara OECD, satu tingkat di bawah Luxemburg. Sedang pada tahun yang sama, rata-rata gaji tenaga kerja di AS adalah yang tertinggi di sela negara-negara OECD lainnya.[201][202] Setelah merosot tajam pada pertengahan seratus tahun ke-20, angka kemiskinan di AS telah stabil pada awal 1970-an; tercatat hanya 11-15% warga Amerika yang hidup di bawah garis kemiskinan setiap tahunnya, dan sekitar 58,5% warga AS pernah hidup dalam kemiskinan selama sekurang-kurangnya satu tahun pada saat berusia 25-75 tahun.[203][204] Pada tahun 2010, 43,2 juta warga Amerika hidup dalam garis kemiskinan.[176]

Kesejahteraan hidup di AS adalah salah satu yang paling tinggi di sela negara-negara maju lainnya, berpegang pada kebenaran dalam mengurangi kemiskinan relatif maupun kemiskinan absolut, yang angkanya jauh lebih kecil dari rata-rata negara kaya lainnya,[205][206] meskipun pengeluaran per kapita pemerintah dan swasta di AS adalah yang tertinggi.[207] Kemiskinan secara efektif menjadi kurang di kalangan warga yang berusia tua.[208] Sebuah studi pada 2007 yang dilakukan oleh UNICEF mengenai kesejahteraan anak-anak di 21 negara-negara maju menaruh AS di peringkat bawah.[209]

Sela tahun 1947 dan 1979, rata-rata pendapatan riil warga AS meningkat lebih dari 80% di semua kelas warga, dengan pendapatan warga miskin meningkat lebih cepat dibandingkan dengan pendapatan warga kaya.[210] Namun, pendapatan gaji menurun, terutama sekali disebabkan oleh kelesuan ekonomi.[210][211] Pendapatan rumah tangga rata-rata juga meningkat untuk semua kelas semenjak tahun 1980,[212] beberapa agung disebabkan oleh terdapatnya lebih dari dua orang pencari nafkah dalam satu rumah tangga, akibatnyanya kesenjangan gaji menurut gender, dan jam kerja yang lebih lama.[205][210][213]

Secara semuanya, pada 2005, hanya 1%—21,8% warga Amerika yang pendapatannya telah meningkat dua kali lipat semenjak 1980,[214] hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kesenjangan pendapatan paling agung bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[205][215] Amerika Serikat mengenakan sistem pajak progresif kepada warga negaranya; warga yang berpenghasilan agung membayar pajak dengan persentase yang lebih agung dari penghasilan mereka yang terkena pajak.[216] [217]

Kekayaan warga AS, sama halnya dengan pendapatan dan pajak, sangat bervariasi: 10% warga Amerika terkaya menguasai 69,8% kekayaan rumah tangga negara, tertinggi kedua bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[218] 1% di selanya benar 33,4% dari total kekayaan bersih.[219] Pada 2011, United Nations Development Programme (UNDP) menaruh Amerika Serikat di peringkat ke-23 dari 139 negara menurut kesenjangan indeks pembangunan manusia, atau 19 peringkat di bawah standar IPM.[220]

Infrastruktur

Ilmu ilmu dan teknologi

Neil Armstrong adalah manusia pertama yang mendarat di Bulan.

Amerika Serikat telah menjadi pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi semenjak belakang seratus tahun ke-19. Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menerima paten pertama AS atas penemuan telepon.[221] Laboratorium Thomas Edison mengembangkan fonograf, lampu pijar tahan lama, dan kamera film pertama.[222] Nikola Tesla memelopori penciptaan arus bolak-balik, motor AC, dan radio. Pada awal seratus tahun ke-20, perusahaan mobil Ransom E. Olds dan Henry Ford memopulerkan sistem lini perakitan. Pada 1903, Wright bersaudara menciptakan sejarah dengan melakukan penerbangan berkekuatan terkontrol dan berkelanjutan pertama dengan material yang lebih berat dari udara.[223]

Munculnya Nazisme pada 1930-an mendorong ilmuwan-ilmuwan Eropa seperti Albert Einstein, Enrico Fermi, dan John von Neumann untuk berbondong-bondong hijrah ke Amerika Serikat. Selama Perang Lingkungan kehidupan II, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir, yang yang belakang sekali menghantarkan lingkungan kehidupan ke Zaman Atom. Hal mengadukan Angkasa pada era Perang Dingin menghasilkan kemajuan yang pesat dalam anggota peroketan, sains material, dan komputer. IBM, Apple Computer, dan Microsoft memperkenalkan dan memopulerkan penggunaan komputer pribadi (PC).

AS sangat berperan agung dalam mengembangkan ARPANET dan penerusnya, Internet. Saat ini, sekitar 64% pendanaan untuk kebutuhan penelitian dan pengembangan berasal dari sektor swasta.[224] Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam pangsa jurnal dan kutipan ilmiah.[225] Pada April 2011, 80% rumah tangga di Amerika Serikat setidaknya telah benar satu komputer, dan 68% di selanya telah tersambung dengan layanan Internet broadband.[226] Sekitar 85% warga Amerika juga telah benar telepon genggam pada tahun 2011.[227] Negara ini juga merupakan pengembang dan penanam utama makanan modifikasi genetik dan memproduksi setengah dari tanaman bioteknologi lingkungan kehidupan.[228]

Transportasi

Interstate Highway System, yang membentang sepanjang 46.876 mil (75,440 km).[229]

Transportasi pribadi di AS didominasi oleh mobil, yang beroperasi di lebih dari 13 juta jaringan jalan raya,[230] salah satunya merupakan sistem jalan raya terpanjang di lingkungan kehidupan.[231] Amerika Serikat juga merupakan pasar mobil paling agung kedua di lingkungan kehidupan (setelah RRC),[232] benar angka kepemilikan kendaraan per kapita tertinggi di dunia; dengan rasio 765 kendaraan per 1.000 jiwa.[233] Sekitar 40% dari total kendaraan pribadi adalah mobil van, SUV, atau truk ringan.[234] Rata-rata orang dewasa di AS menghabiskan waktu 55 menit berkendaraan setiap harinya, dengan jarak tempuh 29 mil (47 km).[235]

Angkutan massal dipergunakan oleh sekitar 9% perjalanan umum di Amerika Serikat.[236][237] Pemanfaatan kereta api untuk transportasi barang sangat bertambah lapang, namun sangat sedikit warga AS yang menggunakan layanan kereta untuk berkunjung.[238] Meskipun demikian, banyak penumpang Amtrak – layanan kereta api penumpang antar kota – meningkat sebesar 37% sela tahun 2000 dan 2010.[239] Pengembangan kereta rel listrik juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.[240] Transportasi sepeda umumnya dipakai oleh para pekerja commute.[241]

Industri penerbangan sipil sepenuhnya dimiliki oleh swasta dan beberapa agungnya telah teregulasi semenjak tahun 1978, sedangkan hampir semuanya bandar udara utama dimiliki oleh pemerintah. Tiga maskapai penerbangan paling agung di lingkungan kehidupan menurut banyak penumpang yang diangkut berbasis di Amerika Serikat; nomor satunya adalah Delta Air Lines.[242] Dari tiga puluh bandar udara penumpang tersibuk di lingkungan kehidupan, enam belas di selanya terdapat di Amerika Serikat; yang tersibuk adalah Bandar Udara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta.[243]

Energi

Pasaran energi Amerika Serikat adalah 29.000 jam-terawatt per tahun. Makanan energi per kapita adalah 7,8 ton kesetaraan minyak per tahun; tertinggi ke-10 di lingkungan kehidupan. Pada 2005, 40% energi ini berasal dari minyak bumi, 23% dari batubara, dan 22% dari gas lingkungan kehidupan. Sisanya dipasok oleh tenaga nuklir dan sumber energi terbarukan lainnya.[244] Amerika Serikat adalah konsumen minyak bumi paling agung kedua di lingkungan kehidupan.[245] Selama beberapa dekade terakhir, tenaga nuklir di Amerika Serikat hanya memainkan peran yang relatif kecil bila dibandingkan dengan beberapa agung negara maju lainnya; hal ini sela lain disebabkan oleh persepsi publik yang muncul dampak musibah 1979. Pada tahun 2007, beberapa usulan untuk membangun pembangkit nuklir yang baru mulai diajukan.[246] Amerika Serikat juga dilaporkan benar 27% dari total cadangan batubara lingkungan kehidupan.[247]

Pendidikan

Pendidikan umum di Amerika Serikat diurus oleh negara anggota dan pemerintah kawasan, serta diregulasikan oleh Departemen Pendidikan Amerika Serikat dengan aturan dari pemerintah federal. Di beberapa agung negara anggota, anak-anak diwajibkan bersekolah ketika berusia enam atau tujuh tahun (taman kanak-kanak atau kelas satu) sampai mereka berusia delapan belas tahun (kira-kira kelas dua belas, belakang dari sekolah menengah atas). Beberapa negara anggota memperbolehkan siswa untuk meninggalkan sekolah pada usia 16 atau 17 tahun.[249] Sekitar 12% anak-anak terdaftar di sekolah swasta keagamaan ataupun non-keagamaan. Hanya 2% anak-anak yang yang mengikuti sekolah rumah (homeschooling).[250]

Amerika Serikat benar banyak institusi sekolah tinggi yang kompetitif, berpegang pada kebenaran yang berstatus negeri maupun swasta. Menurut sebuah pemeringkatan internasional, 13 dari 15 sekolah tinggi dan universitas di Amerika menempati daftar 20 universitas terkemuka di lingkungan kehidupan.[251][252] Telah tersedia juga kolese komunitas lokal yang menawarkan kebijakan yang lebih terbuka, program akademik yang lebih singkat, dan biaya pendidikan yang lebih murah. Dari semuanya warga Amerika yang berusia di atas 25 tahun, 84,6% di selanya adalah lulusan sekolah menengah atas, 52,6% sedang kuliah di universitas, 27,2% telah menyandang gelar sarjana, dan 9,6% selebihnya telah meraih ijazah pascasarjana.[253] Angka melek huruf di AS dianggarkan sebesar 99%, dengan arti hanya 1% warga AS yang tidak bisa membaca.[4][254] Pada 2006, PBB memberikan Indeks Pendidikan 0,97 kepada Amerika Serikat; yang tertinggi ke-12 di lingkungan kehidupan.[255]

Kesehatan

Texas Medical Center di Houston, pusat pengobatan paling agung di lingkungan kehidupan.[256]

Angka keinginan hidup di Amerika Serikat pada tahun 2011 adalah 78,4 tahun; peringkat ke-50 dari 221 negara.[257] Meningkatnya obesitas di AS dan semakin majunya kesehatan di negara-negara lain adalah faktor utama yang menyebabkan menurunnya peringkat angka keinginan hidup negara ini semenjak tahun 1987; yang mana pada saat itu AS menempati peringkat ke-11 di lingkungan kehidupan.[258] Tingkat obesitas di Amerika Serikat termasuk yang tertinggi di lingkungan kehidupan.[259] Dianggarkan sepertiga dari populasi orang dewasa mengidap obesitas dan sepertiganya lagi benar keunggulan berat badan;[260] tingkat obesitas di negara ini adalah yang tertinggi bila dibandingkan dengan negara-negara industri lainnya, meningkat dua kali lipat dalam seperempat seratus tahun terakhir.[261] Diabetes tipe 2, penyakit yang terkait dengan obesitas, telah dianggap sebagai wabah oleh para mahir kesehatan.[262] Angka kematian bayi adalah 6,06 per 1000, menaruh AS di peringkat ke-46 dari 222 negara.[263]

Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam inovasi kedokteran. Menurut sebuah jajak pendapat oleh para dokter pada tahun 2001, Amerika Serikat mengembangkan atau memberikan kontribusi yang signifikan terhadap 9 dari 10 inovasi kedokteran teratas yang paling penting semenjak tahun 1975, sedangkan Uni Eropa dan Swiss bila digabungkan hanya menyumbangkan lima kontribusi. Semenjak 1966, AS adalah penerima Hadiah Nobel Kedokteran terbanyak daripada negara manapun di lingkungan kehidupan. Dari 1989-2002, investasi di perusahaan-perusahaan bioteknologi swasta di Amerika Serikat kebanyakan empat kali lipat bila dibandingkan dengan Eropa.[264][265]

Aturan kesehatan di Amerika Serikat jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya, berpegang pada kebenaran yang diukur menurut pengeluaran per kapita ataupun menurut persentasenya dari PDB.[266] Pelayanan kesehatan di AS diurus menempuh kerjasama sela sektor publik dan swasta, dan tidak bersifat universal seperti di kebanyakan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2004, asuransi swasta membiayai 36% dari pengeluaran kesehatan pribadi, swasta 15%, dan pemerintah federal, negara anggota, dan pemerintah kawasan membiayai 44%.[267]

Pada tahun 2005, 46,6 juta warga Amerika, atau 15,9% dari total populasi, tidak diasuransikan; meningkat dari 5,4 juta pada tahun 2001. Penyebab utama kenaikan ini adalah semakin menjadi kurangnya banyak pengusaha Amerika yang mengasuransikan karyawannya.[268] Tingginya banyak warga Amerika yang tidak diasuransikan telah menjadi isu politik utama akhir-akhir ini.[269][270] Pada tahun 2006, Massachusetts menjadi negara anggota pertama yang mewajibkan asuransi kesehatan universal.[271] Sebuah Undang-undang federal dirumuskan pada tahun 2010 untuk membentuk suatu sistem asuransi kesehatan universal di seluruh negara anggota, yang akan mulai diberlakukan pada 2014.[272][273]

Kriminalitas dan penegakan hukum

Sebuah mobil patroli polisi. Departemen Kepolisian New York (NYPD) adalah badan kepolisian paling agung di Amerika Serikat.[274]

Penegakan hukum di Amerika Serikat adalah tanggung jawab utama badan kepolisian lokal dan departemen sheriff, sedangkan kepolisian negara anggota memberikan pelayanan yang lebih lapang. Lembaga-lembaga federal seperti Biro Investigasi Federal (FBI) dan U.S. Marshals Service benar tugas-tugas khusus.[275] Di tingkat federal dan hampir di semuanya negara anggota, sistem hukum yang dipakai adalah hukum umum yang diadopsi dari hukum Inggris.

Pengadilan negara anggota bertugas menggelar beberapa agung persidangan kriminal; pengadilan federal menangani kejahatan-kejahatan tertentu yang tidak bisa ditangani oleh pengadilan kriminal negara anggota. Hukum federal melarang kepemilikan obat-obatan tertentu, namun negara anggota terkadang juga mengeluarkan undang-undang yang bertentangan dengan hukum federal. Usia merokok yang diijinkan untuk warga negara umumnya 18 tahun, dan usia minum umumnya 21 tahun.

Di sela negara-negara maju lainnya, angka kriminalitas di Amerika Serikat cukup tinggi. Tindakan kriminal yang paling banyak terjadi adalah kekerasan bersenjata dan pembunuhan.[276] Pada 2011, terjadi 4,7 kasus pembunuhan per seribu jiwa; 14,5% lebih sedikit dibandingkan dengan tahun 2000 (5,5 kasus), dan 19,0% lebih sedikit semenjak sampai puncaknya pada 2006 (5,8 kasus).[277][278] Kepemilikan senjata api di AS sedang menjadi subjek perdebatan politik yang kontroversial.

Amerika Serikat termasuk salah satu negara yang benar tingkat penahanan dan total populasi penjara tertinggi di lingkungan kehidupan.[279][280] Pada awal 2008, lebih dari 2,3 juta warga Amerika mendekam di penjara, dengan rasio penahanan 1 per 100 orang dewasa.[281] Angka penahanan saat ini meningkat hampir tujuh kali lipat semenjak 1980,[282] dan tiga kali lipat lebih tinggi dari angka penahanan di Polandia – negara OECD dengan angka penahanan tertinggi kedua.[283] Banyak pria Afrika-Amerika yang menghuni penjara empat kali lipat kebanyakan dari banyak pria kulit putih dan tiga kali lipat kebanyakan dari pria Hispanik.[279] Tingginya tingkat penahanan di Amerika Serikat terutama sekali disebabkan oleh kebijakan hukuman dan obat-obatan terlarang.[279][284]

Hukuman mati di Amerika Serikat dikenakan kepada kejahatan-kejahatan federal dan militer tertentu, dan diterapkan oleh tiga puluh negara anggota.[285] Tidak telah tersedia eksekusi yang dijatuhkan sela tahun 1967-1977 karena keputusan Mahkamah Mulia saat itu menolak penggunaan hukuman mati. Namun, pada 1976, Mahkamah Mulia memutuskan bahwa hukuman mati secara konstitusional dapat dijatuhkan. Semenjak itu, tercatat lebih dari 1.300 eksekusi telah dilakukan di wilayah hukum Amerika Serikat, beberapa agungnya terjadi di tiga negara bagian; Texas, Virginia, dan Oklahoma.[286] Empat negara anggota telah menghapuskan hukuman mati, namun dua di selanya (New Mexico dan Connecticut) belum mengubah hukum-hukumnya. Selain itu, pengadilan negara anggota di Massachusetts dan New York belum memutuskan status hukuman mati di wilayah hukum mereka. Pada 2010, Amerika Serikat merupakan negara dengan banyak hukuman mati tertinggi kelima di lingkungan kehidupan, setelah RRC, Iran, Korea Utara, dan Yaman.[287]

Kebudayaan

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal untuk berbagai himpunan etnis, tradisi, dan nilai-nilai.[9][289] Selain sebanyak kecil warga asli Amerika dan warga asli Hawaii, hampir semua warga Amerika berasal dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu.[290] Kebudayaan utama Amerika berasal dari kebudayaan Barat yang berasal dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan yang belakang sekali dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika.[9][291] Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga ikut memperkaya khasanah budaya Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik budaya asli mereka.[9]

Kebudayaan Amerika dianggap sebagai kebudayaan yang paling individualistik di lingkungan kehidupan.[292] Pemikiran "American Dream", atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika lebih berpegang pada kebenaran, mengembang di kalangan banyak orang dan berperan penting dalam menarik para imigran.[293] Meskipun budaya mainstream menyatakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan warga tanpa kelas,[294] para mahir menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini tampak dalam bidang sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.[295]

Warga Amerika kelas menengah dan profesional telah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme.[296] Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi budaya warga Amerika telah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat.[297] Sedangkan kebiasaan warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu berlandaskan prestasi sosial ekonomi secara umum dianggap sebagai atribut yang positif.[298]

Media populer

Hollywood Sign di Los Angeles, California.

Film komersial pertama di lingkungan kehidupan dibuat di New York City pada tahun 1894 dengan menggunakan kinetoskop Thomas Alfa Edison. Setahun yang belakang sekali, skrining film komersial pertama di lingkungan kehidupan juga dibuat di New York City. Selama dekade-dekade berikutnya, Amerika Serikat berada di garis depan dalam pengembangan film bersuara. Semenjak awal seratus tahun ke-20, beberapa agung industri film AS telah dipusatkan di sekitar Hollywood, California.

Sutradara D. W. Griffith adalah tokoh utama yang mengembangkan atur bahasa film, dan film Citizen Kane (1941) karya sutradara Orson Welles sering disebut-sebut sebagai film terbaik sepanjang masa.[299] Pemeran-pemeran Amerika seperti John Wayne, John Travolta dan Marilyn Monroe telah menjadi ikon populer di lingkungan kehidupan. Produser dan pengusaha Walt Disney adalah pelopor dan tokoh terkemuka dalam film animasi dan pernak-pernik film. Hollywood juga menjadi salah satu produsen film-film terlaris di lingkungan kehidupan.[300]

Amerika Serikat benar banyak pemirsa televisi terbanyak di dunia,[301] dan rata-rata waktu menonton televisi terus meningkat sepanjang tahun, sampai 5 jam per hari pada tahun 2006.[302] Empat jaringan televisi utama adalah arus komersial. Warga Amerika juga gemar mendengarkan radio, dengan rata-rata lebih dari dua setengah jam per hari. Beberapa agung arus radio ini juga bersifat komersial.[303] Selain portal web dan mesin pencari, situs-situs yang paling populer di Amerika Serikat adalah Facebook, YouTube, Wikipedia, Blogger, eBay, dan Craigslist.[304]

Musik Afrika-Amerika yang bergaya ritmis dan liris telah ikut mempengaruhi perkembangan musik Amerika, yang membedakannya dengan musik-musik Eropa. Unsur-unsur musik rakyat seperti blues dan old-time music telah diadopsi dan diubah menjadi genre pop yang menyebar ke seluruh lingkungan kehidupan. Musik jazz dikembangkan di AS oleh musisi-musisi seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington pada awal seratus tahun ke-20. Musik country mengembang pada tahun 1920-an, dan rhythm and blues pada 1940-an.[305]

Elvis Presley dan Chuck Berry yang populer pada pertengahan 1950-an adalah pionir dari rock and roll. Pada 1960-an, Bob Dylan muncul dari kebangkitan musik rakyat dan menjadi salah satu penulis lagu Amerika yang paling terkenal. Pada tahun-tahun berikutnya, James Brown mempelopori perkembangan funk. Genre musik asal Amerika yang baru-baru ini populer ke seluruh lingkungan kehidupan adalah musik hip hop dan musik house. Bintang pop Amerika seperti Elvis Presley, Michael Jackson, Madonna, dan Lady Gaga telah menjadi selebriti lingkungan kehidupan.[305]

Sastra, filsafat, dan seni

Pada seratus tahun ke-18 dan awal seratus tahun ke-19, seni dan sastra Amerika sangat dipengaruhi oleh Eropa. Kemudian, penulis-penulis seperti Nathaniel Hawthorne, Edgar Allan Poe, dan Henry David Thoreau mulai membentuk identitas sastra Amerika tersendiri pada pertengahan seratus tahun ke-19. Mark Twain dan penyair Walt Whitman adalah beberapa tokoh sastra terkemuka pada seratus tahun ke-20; Emily Dickinson, yang hampir tidak dikenal sepanjang hidupnya, saat ini diakui sebagai salah satu penyair Amerika yang paling berpengaruh.[306] Sastra Amerika umumnya mengandung aspek-aspek fundamental kebangsaan, perjuangan hidup, dan kepahlawanan, termasuk novel-novel yang dijuluki dengan "Great American Novel": Moby-Dick (1851) karya Herman Melville, The Adventures of Huckleberry Finn (1885) karya Twain, dan The Great Gatsby (1925) karya F. Scott Fitzgerald.[307]

Mark Twain, salah satu penulis Amerika terkemuka.

Sejauh ini, telah tersedia sebelas warga negara AS yang telah memenangkan Hadiah Nobel Sastra, yang terbaru adalah Toni Morrison pada 1993. William Faulkner dan Ernest Hemingway adalah nama-nama yang sering dianggap sebagai penulis Amerika yang paling berpengaruh pada seratus tahun ke-20.[308] Genre sastra populer seperti fiksi Barat dan fiksi kriminal mengembang di Amerika Serikat. Penulis-penulis dari Beat Generation memelopori pendekatan sastra baru, misalnya penulis-penulis pasca-modernis seperti John Barth, Thomas Pynchon, dan Don DeLillo.

Para rohaniwan, yang dipimpin oleh Thoreau dan Ralph Waldo Emerson, membangun pergerakan filsafat Amerika yang pertama. Setelah Perang Saudara, Charles Sanders Peirce, William James, dan John Dewey memepolopori perkembangan arus pragmatisme. Pada seratus tahun ke-20, pemikiran-pemikiran W. V. O. Quine, Richard Rorty, dan Noam Chomsky telah memperkenalkan pemikiran filsafat analitik ke kalangan akademisi filsafat Amerika. Pada dekade berikutnya, John Rawls dan Robert Nozick memelopori kebangkitan filsafat politik.

Dalam seni rupa, Hudson River School adalah gerakan yang memperkenalkan tradisi naturalisme Eropa di Amerika Serikat pada pertengahan seratus tahun 19. Lukisan-lukisan karya para realis seperti Thomas Eakins saat ini banyak diagung-agungkan. Pameran Armory Show di New York City pada 1913 yang memamerkan karya-karya seni modernis Eropa telah menarik perhatian publik dan mengubah pandangan lingkungan kehidupan terhadap seni rupa Amerika.[309] Georgia O'Keeffe, Marsden Hartley, dan yang lainnya bereksperimen dengan gaya-gaya baru yang lebih individualistis. Gaya seni rupa modern baru-baru ini seperti ekspresionisme tidak terwujud karya Jackson Pollock dan Willem de Kooning serta seni pop karya Andy Warhol dan Roy Lichtenstein secara umum juga dikembangkan di Amerika Serikat. Gelombang modernisme dan pasca-modernisme telah mentenarkan arsitek-arsitek Amerika seperti Frank Lloyd Wright, Philip Johnson, dan Frank Gehry.

Times Square di New York City, pusat dari Teater Broadway.

Salah satu promotor agung pertama yang berperan penting dalam perkembangan teater Amerika adalah impresario P. T. Barnum, yang mulai mengoperasikan kompleks hiburan Manhattan pada 1841. Pada belakang 1970-an, tim Harrigan dan Hart memproduksi sebanyak pertunjukan komedi musikal populer di New York. Pada awal seratus tahun ke-20, pertunjukan teater mulai dipusatkan di Distik Teater Broadway, New York City. Saat ini, Broadway merupakan salah satu pusat pertunjukan teater berbahasa Inggris terkemuka di lingkungan kehidupan, bersama dengan Teater West End di London. Lagu-lagu dari komposer teater musikal Broadway seperti Irving Berlin, Cole Porter, dan Stephen Sondheim telah menjadi standar pop. Dramawan Eugene O'Neill memenangkan Nobel Sastra pada tahun 1936. Dramawan Amerika terkemuka lainnya di selanya pemenang Pulitzer Tennessee Williams, Edward Albee, dan August Wilson.

Meskipun hanya sedikit karya-karyanya yang dikenal, Charles Ives dianggap sebagai komposer musik klasik pertama Amerika Serikat, sedangkan eksperimentalis seperti Henry Cowell dan John Cage menciptakan pendekatan musik klasik Amerika yang beda dengan Eropa. Aaron Copland dan George Gershwin mengembangkan sintesis dari musik klasik dan musik pop. Koreografer Isadora Duncan dan Martha Graham juga berperan dalam menciptakan tarian modern, sedangkan George Balanchine dan Jerome Robbins adalah pionir balet pada seratus tahun ke-20. Warga Amerika juga benar kontribusi agung dalam perkembangan fotografi modern; fotografer-fotografer Amerika terkemuka di selanya adalah Alfred Stieglitz, Edward Steichen, dan Ansel Adams. Inovasi Amerika lainnya adalah strip komik dan buku komik. Tokoh komik superhero seperti Superman telah terkenal ke seluruh lingkungan kehidupan dan menjadi ikon Amerika.[310]

Kuliner

Tipikal makanan siap saji Amerika, terdiri dari hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan.

Kuliner Amerika serupa dengan kuliner yang telah tersedia di negara-negara Barat lainnya. Gandum adalah biji-bijian yang umumnya dipakai sebagai sereal utama. Masakan tradisional Amerika menggunakan bahan-bahan asli, seperti kalkun, daging rusa, kentang, ubi jalar, jagung, labu, dan sirup mapel. Makanan ini dikonsumsi oleh warga asli Amerika dan pemukim awal bangsa Eropa.

Barbekyu daging sapi dan babi, kue ketam, keripik kentang, dan kue cokelat adalah makanan-makanan khas Amerika. Soul food, yang dikembangkan oleh budak-budak Afrika, populer di Selatan di kalangan warga Afrika-Amerika. Masakan sinkretis seperti Louisiana creole, Cajun, dan Tex-Mex juga populer di beberapa kawasan.

Makanan-makanan seperti pai apel, ayam goreng, pizza, hamburger, dan hot dog diperkenalkan oleh para imigran Eropa. Sedangkan kentang goreng, masakan Meksiko seperti burrito dan taco, serta pasta, diadaptasi dari masakan Italia, dan umumnya dikonsumsi secara lapang.[311] Kebanyakan warga Amerika lebih menyukai kopi daripada teh. Industri di AS beberapa agung menguasai pasar makanan cepat saji, cola, jus jeruk, dan susu kemasan di seantero lingkungan kehidupan.[312]

Industri makanan cepat saji Amerika adalah yang paling agung di lingkungan kehidupan, memelopori sistem pesan-antar pada 1930-an. Tingginya makanan makanan cepat saji telah memicu masalah kesehatan. Selama periode 1980-an dan 1990-an, asupan kalori warga Amerika meningkat 24%;[311] kebiasaan warga Amerika yang seringkali makan di gerai makanan siap saji dikaitkan oleh para mahir kesehatan dengan apa yang mereka sebut dengan "wabah obesitas Amerika".[313] Minuman ringan juga sangat populer di AS; minuman bergula menyumbangkan 9% untuk asupan kalori warga Amerika.[314]

Olahraga

Bisbol telah diputuskan sebagai olahraga nasional semenjak belakang seratus tahun 19, sedangkan sepak bola Amerika (futbol) dianggap sebagai olahraga yang paling populer menurut banyak penonton.[315] Bola basket dan hoki es adalah dua olahraga populer lainnya, dengan tim-tim yang sukses secara internasional. Pertandingan futbol dan bola basket universitas selalu disaksikan oleh banyak orang. Tinju dan pacuan kuda dulunya adalah olahraga individu yang paling banyak disaksikan,[316] namun yang belakang sekali digantikan oleh golf dan balap mobil, terutama NASCAR. Sedangkan sepak bola (di Amerika dinamakan soccer) kurang populer bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tenis dan kebanyakan olahraga luar ruangan juga populer di kalangan warga Amerika. Turnamen tenis Grand Slam digelar di New York City setiap tahunnya.

Beberapa agung olahraga utama di AS telah berevolusi dari olahraga Eropa; bola basket, bola voli, skateboarding, snowboarding, dan cheerleading adalah penemuan-penemuan Amerika yang populer di negara-negara lainnya. Lacrosse dan selancar berasal dari aktivitas warga asli Amerika dan warga asli Hawaii sebelum kedatangan bangsa Barat. Delapan area Olimpiade telah diselenggarakan di Amerika Serikat. Sejauh ini, AS telah mendulang 2.301 medali dalam Olimpiade Musim Panas, kebanyakan dari negara manapun,[317] dan 253 medali dalam Olimpiade Musim Dingin; yang terbanyak kedua pada 2006.[318]

Sistem pengukuran

Meskipun Amerika Serikat berwenang dalam menetapkan sistem metrik pada 1866 dan menjadi salah satu negara yang menandatangani Konvensi Meter pada 1875, sistem pengukuran di Amerika Serikat sangat mirip dengan unit imperial Britania dan juga diadopsi dari sistem unit Inggris. Panjang dan jarak dinyatakan dalam inci, kaki, dan mil; berat dalam pon dan ton dari 2000 pon; serta suhu dalam derajat Fahrenheit. Beberapa agung penamaan unit AS memang sama dengan unit imperial Britania, namun kapasitas pengukurannya berbeda; galon AS dan pint AS setara dengan 83% dalam unit imperial, sedangkan fluid ons AS 4% lebih agung dari fl.oz imperial. Menurut CIA World Factbook, Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara di lingkungan kehidupan yang tidak menggunakan sistem metrik Satuan Internasional (SI) sebagai sistem unit berat dan ukuran resmi mereka. Meskipun demikian, penggunaan SI tetap dominan dalam anggota sains, kedokteran, teknologi, dan perdagangan internasional.[319]

Hari libur federal

TanggalNamaKeterangan

1 Januari	Hari tahun baru	Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga	Hari Martin Luther King, Jr.	Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga	Hari Presiden	Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat	Hari Peringatan	Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bertugas.
4 Juli	Hari Kemerdekaan	Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa dinamakan "The Fourth of July".
September, Senin pertama	Hari Buruh	Memperingati prestasi buruh, dan menandai belakang tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua	Hari Columbus	Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
11 November	Hari Veteran	Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang untuk perdamaian
November, Kamis keempat	Thanksgiving	Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
25 Desember	Hari Natal	Memperingati kelahiran Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.

Lihat juga

Catatan

1. ^ Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum dinamakan dengan United States, US, atau America.
2. ^ Secara kolektif, perekonomian Uni Eropa memang yang termaju, namun Uni Eropa bukanlah negara tunggal.

Referensi

1. ^ 36 U.S.C. § 302 Motto nasional
2. ^ "U.S. on the History of "In God We Trust"". United States Department of the Treasury. Diakses 23 February 2013. 
3. ^ Refiguring Mass Communication: A History. University of Illinois Press. 24 March 2010. Diakses 23 February 2013. "Tercantum dalam Deklarasi Kemerdekaan, Konstitusi, dan menjadi motto tidak resmi negara." 
4. ^ a b c d e "United States". The World Factbook. CIA. September 30, 2009. Diakses January 5, 2010 (area given in square kilometers). 
5. ^ a b "U.S. POPClock Projection". U.S. Census Bureau.  (figure updated automatically).
6. ^ a b c d e f g h "United States". International Monetary Fund. Diakses January 23, 2013. 
7. ^ "Income, Poverty and Health Insurance Coverage in the United States: 2011". Newsroom. United States Census Bureau. September 12, 2012. Diakses January 23, 2013. 
8. ^ a b Feder, Jody (January 25, 2007). "English as the Official Language of the United States: Legal Background and Analysis of Legislation in the 110th Congress". Ilw.com (Congressional Research Service). Diakses June 19, 2007. 
9. ^ a b c d Adams, J.Q.; Strother-Adams, Pearlie (2001). Dealing with Diversity. Chicago: Kendall/Hunt. ISBN 0-7872-8145-X.
10. ^ Jack P. Greene and J.R. Pole, eds. A Companion to the American Revolution (2008) pp. 352–361.
11. ^ Thomas Bender (2006). A Nation Among Nations: America's Place in World History. Macmillan. hlm. 61. ISBN 9780809072354. 
12. ^ Maddison, Angus (2006). "Historical Statistics for the World Economy". Netherlands: The Groningen Growth and Development Centre, Economics Department of the University of Groningen. Diakses November 6, 2008. 
13. ^ "World Economic Outlook Database". International Monetary Fund. September 2011. Diakses September 11, 2011. 
14. ^ "US, Allies' Share of World Military Spending Shrinking—Study". Reuters. July 7, 2011. Diakses August 8, 2011. 
15. ^ Cohen, Eliot A. (July/August 2004). "History and the Hyperpower". Foreign Affairs (Washington D.C.). Diakses July 14, 2006. 
16. ^ "Country Profile: United States of America". BBC News (London). April 22, 2008. Diakses May 18, 2008. 
17. ^ "Cartographer Put 'America' on the Map 500 years Ago". USA Today (Washington, D.C.). Associated Press. April 24, 2007. Diakses November 30, 2008. 
18. ^ "To the inhabitants of Virginia," by A PLANTER. Dixon and Hunter's Virginia Gazette #1287 – April 6, 1776, Williamsburg, Virginia. Surat ini juga terdapat dalam American Archives Vol. 5
19. ^ Carter, Rusty (August 18, 2012). "You read it here first"[pranala nonaktif]. Virginia Gazette. "He did a search of the archives and found the letter on the front page of the April 6, 1776, edition, published by Hunter & Dixon."
20. ^ DeLear, Byron (August 16, 2012). "Who coined the name 'United States of America'? Mystery gets new twist." Christian Science Monitor (Boston, MA).
21. ^ Jefferson's "original Rough draught" of the Declaration of Independence
22. ^ "The Charters of Freedom". National Archives. Diakses June 20, 2007. 
23. ^ Mary Mostert (2005). The Threat of Anarchy Leads to the Constitution of the United States. CTR Publishing, Inc. hlm. 18. ISBN 9780975385142. 
24. ^ "Get to Know D.C.". Historical Society of Washington, D.C. Diakses July 11, 2011. 
25. ^ Wilson, Kenneth G. (1993). The Columbia Guide to Standard American English. New York: Columbia University Press, pp. 27–28. ISBN 0-231-06989-8.
26. ^ Zimmer, Benjamin (November 24, 2005). "Life in These, Uh, This United States". University of Pennsylvania—Language Log. Diakses January 5, 2013. 
27. ^ G. H. Emerson, The Universalist Quarterly and General Review, Vol. 28 (Jan. 1891), p. 49, quoted in Zimmer paper above.
28. ^ US Embassy in Madrid. Official website
29. ^ "Peopling of Americas". Smithsonian Institution, National Museum of Natural History. June 2004. Diarsipkan dari aslinya tanggal November 28, 2007. Diakses June 19, 2007. 
30. ^ Galloway, Golin G., American Revolution in Indian Country: Crisis and Diversity in Native American Communities. 1995. ISBN 978-0-521-47569-3. p.4-5.
31. ^ Russell, David Lee (2005). The American Revolution in the Southern Colonies. Jefferson, N.C., and London: McFarland, p. 12. ISBN 0-7864-0783-2.
32. ^ Quirk, Joel (May 26, 2011). The Anti-Slavery Project: From the Slave Trade to Human Trafficking. University of Pennsylvania Press. hlm. 195. ISBN 978-0-8122-4333-8. 
33. ^ Bilhartz, Terry D.; Elliott, Alan C. (February 28, 2007). Currents in American History: A Brief History of the United States. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-1817-7. 
34. ^ Wood,. Gordon S. (April 6, 1998). The Creation of the American Republic, 1776–1787. UNC Press Books. hlm. 263. ISBN 978-0-8078-4723-7. 
35. ^ Blackburn, Robin (1998). The Making of New World Slavery: From the Baroque to the Modern, 1492–1800. London and New York: Verso, p. 460. ISBN 1-85984-195-3.
36. ^ Humphrey, Carol Sue (2003). The Revolutionary Era: Primary Documents on Events from 1776 To 1800. Greenwood Publishing. hlm. 8–10. ISBN 978-0-313-32083-5. 
37. ^ Brown, Jerold E. (2001). Historical Dictionary of the U.S. Army. Greenwood Publishing. hlm. 126. ISBN 978-0-313-29322-1. 
38. ^ Fabian Young, Alfred; Nash, Gary B.; Raphael, Ray (2011). Revolutionary Founders: Rebels, Radicals, and Reformers in the Making of the Nation. Random House Digital. hlm. 4–7. ISBN 978-0-307-27110-5. 
39. ^ Boyer, Paul S.; Clark, Cliffoed E. Jr.; Kett, Joseph F.; Salisbury, Neal; Sitkoff, Harvard; Woloch, Nancy (2007). The Enduring Vision: A History of the American People. Cengage Learning. hlm. 192–193. ISBN 9780618801619. 
40. ^ Namun South Carolina kembali melakukannya.
41. ^ Cogliano, Francis D. (March 15, 2008). Thomas Jefferson: Reputation and Legacy. University of Virginia Press. hlm. 219. ISBN 978-0-8139-2733-6. 
42. ^ Hall, Kermit (2002). The Oxford Companion to American Law. Oxford University Press. hlm. 26. ISBN 978-0-19-508878-6. 
43. ^ Clark, Mary Ann (May 2012). Then We'll Sing a New Song: African Influences on America's Religious Landscape. Rowman & Littlefield. hlm. 47. ISBN 978-1-4422-0881-0. 
44. ^ Billington, Ray Allen; Ridge, Martin (2001). Westward Expansion: A History of the American Frontier. UNM Press. hlm. 22. ISBN 978-0-8263-1981-4. 
45. ^ "Louisiana Purchase". National Parks Services. Diakses March 1, 2011. 
46. ^ Wait, Eugene M. (1999). America and the War of 1812. Nova Publishers. hlm. 78. ISBN 978-1-56072-644-9. 
47. ^ Klose, Nelson; Jones, Robert F. (May 13, 1994). United States History to 1877. Barron's Educational Series. hlm. 150. ISBN 978-0-8120-1834-9. 
48. ^ Morrison, Michael A. (August 30, 1999). Slavery and the American West: The Eclipse of Manifest Destiny and the Coming of the Civil War. University of North Carolina Press. hlm. 13–21. ISBN 978-0-8078-4796-1. 
49. ^ Kemp, Roger L. (May 30, 2010). Documents of American Democracy: A Collection of Essential Works. McFarland. hlm. 180. ISBN 978-0-7864-4210-2. 
50. ^ McIlwraith, Thomas F.; Muller, Edward K. (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 61. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
51. ^ Smith-Baranzini, Marlene (June 1, 1999). A Golden State: Mining and Economic Development in Gold Rush California. University of California Press. hlm. 20. ISBN 978-0-520-21771-3. 
52. ^ Black, Jeremy (November 8, 2011). Fighting for America: The Struggle for Mastery in North America, 1519–1871. Indiana University Press. hlm. 275. ISBN 978-0-253-35660-4. 
53. ^ a b Wishart, David J. (September 1, 2004). Encyclopedia of the Great Plains. University of Nebraska Press. hlm. 37. ISBN 978-0-8032-4787-1. 
54. ^ Stuart Murray (2004). Atlas of American Military History. Infobase Publishing. hlm. 76. ISBN 978-1-4381-3025-5. 
55. ^ Thomas F. McIlwraith; Edward K. Muller (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 186. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
56. ^ a b Patrick Karl O'Brien (November 7, 2002). Atlas of World History. Oxford University Press. hlm. 184. ISBN 978-0-19-521921-0. 
57. ^ "1860 Census". U.S. Census Bureau. Diakses June 10, 2007.  Page 7 lists a total slave population of 3,953,760.
58. ^ De Rosa, Marshall L. (1997). The Politics of Dissolution: The Quest for a National Identity and the American Civil War. Edison, NJ: Transaction. p. 266. ISBN 1-56000-349-9.
59. ^ Vinovskis, Maris (1990). "Toward a social history of the American Civil War: exploratory essays". Cambridge University Press. p. 6. ISBN 0-521-39559-3.
60. ^ a b G. Alan Tarr (March 13, 2009). Judicial Process and Judicial Policymaking. Cengage Learning. hlm. 30. ISBN 978-0-495-56736-3. 
61. ^ John Powell (January 1, 2009). Encyclopedia of North American Immigration. Infobase Publishing. hlm. 74. ISBN 978-1-4381-1012-7. 
62. ^ Gates, John M. (August 1984). "War-Related Deaths in the Philippines". Pacific Historical Review. College of Wooster. Diakses September 27, 2007. 
63. ^ Foner, Eric; Garraty, John A. (1991). The Reader's Companion to American History. New York: Houghton Mifflin. p. 576. ISBN 0-395-51372-3.
64. ^ a b McDuffie, Jerome; Piggrem, Gary Wayne; Woodworth, Steven E. (2005). U.S. History Super Review. Piscataway, NJ: Research & Education Association. p. 418. ISBN 0-7386-0070-9.
65. ^ Axinn, June; Stern, Mark J. (2007). Social Welfare: A History of the American Response to Need (ed. 7th). Boston: Allyn & Bacon. ISBN 978-0-205-52215-6. 
66. ^ Burton, Jeffrey F., et al. (July 2000). "A Brief History of Japanese American Relocation During World War II". Confinement and Ethnicity: An Overview of World War II Japanese American Relocation Sites. National Park Service. Diakses April 2, 2010. 
67. ^ Kennedy, Paul (1989). The Rise and Fall of the Great Powers. New York: Vintage. p. 358. ISBN 0-679-72019-7.
68. ^ "The United States and the Founding of the United Nations, August 1941 – October 1945". U.S. Dept. of State, Bureau of Public Affairs, Office of the Historian. October 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 12, 2007. Diakses June 11, 2007. 
69. ^ Pacific War Research Society (2006). Japan's Longest Day. New York: Oxford University Press. ISBN 4-7700-2887-3.
70. ^ Dallek, Robert (2004). Lyndon B. Johnson: Portrait of a President. Oxford University Press. hlm. 169. ISBN 978-0-19-515920-2. 
71. ^ "Our Documents – Civil Rights Act (1964)". United States Department of Justice. Diakses July 28, 2010. 
72. ^ Social Security History, the United States Social Security Administration
73. ^ Voyce, Bill (2006-08-21). "Why the Expansion of the 1990s Lasted So Long". Iowa Workforce Information Network. Diakses 2007-08-16. 
74. ^ "Many Europeans Oppose War in Iraq". USA Today. 2003-02-14. Diakses 2008-09-01. 
75. ^ Lubowski, Ruben; Vesterby, Marlow; Bucholtz, Shawn (July 21, 2006). "AREI Chapter 1.1: Land Use". Economic Research Service. Diakses March 9, 2009. 
76. ^ "United States". Encyclopædia Britannica. Diakses March 25, 2008 (area given in square miles). 
77. ^ "Population by Sex, Rate of Population Increase, Surface Area and Density". Demographic Yearbook 2005. UN Statistics Division. Diakses March 25, 2008 (area given in square kilometers). 
78. ^ "World Factbook: Area Country Comparison Table". Yahoo Education. Diakses February 28, 2007. 
79. ^ O'Hanlon, Larry. "Supervolcano: What's Under Yellowstone?". Discovery Channel. Diakses June 13, 2007. 
80. ^ Perkins, Sid (May 11, 2002). "Tornado Alley, USA". Science News. Diarsipkan dari aslinya tanggal July 1, 2007. Diakses September 20, 2006. 
81. ^ Morin, Nancy. "Vascular Plants of the United States". Plants. National Biological Service. Diakses October 27, 2008. 
82. ^ "Global Significance of Selected U.S. Native Plant and Animal Species". SDI Group. February 9, 2001. Diakses January 20, 2009. 
83. ^ "Numbers of Insects (Species and Individuals)". Smithsonian Institution. Diakses January 20, 2009. 
84. ^ National Park Service (February 28, 2006). National Park Service Announces Addition of Two New Units. Siaran pers. Diakses pada June 13, 2006.
85. ^ a b "Federal Land and Buildings Ownership". Republican Study Committee. May 19, 2005. Diakses March 9, 2009. 
86. ^ a b "2010 Census Data". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. [pranala nonaktif]
87. ^ //www.census.gov/prod/cen2010/briefs/c2010br-02.pdf
88. ^ Camarota, Steven A., and Karen Jensenius (July 2008). "Homeward Bound: Recent Immigration Enforcement and the Decline in the Illegal Alien Population". Center for Immigration Studies. Diakses 2008-08-06. 
89. ^ "Statistical Abstract of the United States" (PDF). United States Census Bureau. 
90. ^ "Executive Summary: A Population Perspective of the United States". Population Resource Center. May 2000. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-04. Diakses 2007-12-20. 
91. ^ "Births: Preliminary Data for 2010". National Vital Statistics Reports, Volume 60. National Center for Health Statistics. 2011. Diakses 2012-08-17. 
92. ^ “U.S. Legal Permanent Residents: 2011”. Office of Immigration Statistics Annual Flow Report.
93. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2011 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 2002 to 2011 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
94. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2007 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 1998 to 2007 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
95. ^ Gay Americans Make Up 4 Percent of Population retrieved August 26, 2012
96. ^ National Survey of Sexual Health and Behavior retrieved 6 January 2013
97. ^ a b c d "Ancestry 2000". U.S.Census Bureau. June 2004. Diakses 2007-06-13. 
98. ^ a b c Humes, Karen R., Nicholas A. Jones, and Roberto R. Ramirez (March 2011). "Overview of Race and Hispanic Origin: 2010". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. 
99. ^ "B03001. Hispanic or Latino Origin by Specific Origin". 2007 American Community Survey. U.S. Census Bureau. Diakses 2008-09-26. 
100. ^ "Tables 41 and 42—Native and Foreign-Born Populations". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
101. ^ a b "National Vital Stattistics Reports: Volume 61, Number 1. Births: Final Data for 2012". Cdc.gov. August 2012. Diakses 2012-11-25. 
102. ^ U.S. Census Bureau: "U.S. Census Bureau Delivers Final State 2010 Census Population Totals for Legislative Redistricting" see custom table, 2nd worksheet
103. ^ Exner, Rich (2012-07-03). "Americans under age one now mostly minorities, but not in Ohio: Statistical Snapshot". The Plain Dealer. Diakses 2012-07-29. 
104. ^ "An Older and More Diverse Nation by Midcentury". U.S. Census Bureau. 2008-08-14. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-08-22. Diakses 2008-09-06. 
105. ^ "United States—Urban/Rural and Inside/Outside Metropolitan Area (GCT-P1. Population, Housing Units, Area, and Density: 2000)". U.S. Census Bureau. 2000-04-01. Diakses 2008-09-23. 
106. ^ "Table 1: Annual Estimates of the Resident Population for Incorporated Places Over 100,000, Ranked by July 1, 2008 Population: April 1, 2000 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau, Population Division. 2009-07-01. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
107. ^ a b "Table 5. Estimates of Population Change for Metropolitan Statistical Areas and Rankings: July 1, 2007 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
108. ^ "Raleigh and Austin are Fastest-Growing Metro Areas". U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diakses 2009-10-11. 
109. ^ "Figure A–3. Census Regions, Census Divisions, and Their Constituent States". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-17. 
110. ^ "Annual Estimates of the Population of Metropolitan and Micropolitan Statistical Areas: April 1, 2010 to July 1, 2011". U.S. Census Bureau. Diakses 2012-06-07. 
111. ^ a b "Language Spoken at Home by the U.S. Population, 2010", American Community Survey, U.S. Census Bureau, in World Almanac and Book of Facts 2012, p. 615.
112. ^ "Foreign Language Enrollments in United States Institutions of Higher Learning". MLA. 24 March 2002. Diakses 2006-10-16. 
113. ^ "The Constitution of the State of Hawaii, Article XV, Section 4". Hawaii Legislative Reference Bureau. 1978-11-07. Diakses 2007-06-19. 
114. ^ Dicker, Susan J. (2003). Languages in America: A Pluralist View. Clevedon, UK: Multilingual Matters. hlm. 216, 220–25. ISBN 1-85359-651-5. 
115. ^ "California Code of Civil Procedure, Section 412.20(6)". Legislative Counsel, State of California. Diakses 2007-12-17.  "California Judicial Council Forms". Judicial Council, State of California. Diakses 2007-12-17. 
116. ^ "Among Wealthy Nations...U.S. Stands Alone in its Embrace of Religion". Pew Global Attitudes Project. Pew Research Center. 2002-12-19. Diakses 2008-10-23. 
117. ^ a b c d "Religious Composition of the U.S.". U.S. Religious Landscape Survey. Pew Forum on Religion & Public Life. 2007. Diakses 2008-10-23. 
118. ^ a b c Kosmin, Barry A., Egon Mayer, and Ariela Kaysar (2001-12-19). "American Religious Identification Survey 2001". CUNY Graduate Center. Diakses 2011-09-16. 
119. ^ Media, Minorities, and Meaning: A Critical Introduction — Page 88, Debra L. Merskin – 2010
120. ^ Merica, Dan (2012-06-12). "Pew Survey: Doubt of God Growing Quickly among Millennials". CNN. Diakses 2012-06-14. 
121. ^ American Confidence In Organized Religion At All Time Low retrieved July 14, 2012
122. ^ "Religion Among the Millenials". The Pew Forum on Religion & Public Life. Diakses 2012-08-29. 
123. ^ "Table 55—Marital Status of the Population by Sex, Race, and Hispanic Origin: 1990 to 2007". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
124. ^ "Women's Advances in Education". Columbia University, Institute for Social and Economic Research and Policy. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-09. Diakses 2007-06-06. 
125. ^ "Teenage birth rate statistics – countries compared – NationMaster People". Nationmaster.com. Diakses 2011-07-10. 
126. ^ Strauss, Lilo T., et al. (2006-11-24). "Abortion Surveillance—United States, 2003". MMWR. Centers for Disease Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion, Division of Reproductive Health. Diakses 2007-06-17. 
127. ^ "For First Time, Majority of Americans Favor Legal Gay Marriage". Gallup.com. Diakses 2011-07-10. 
128. ^ Borreca, Richard (October 18, 1999). "'The Goal Was Democracy for All". Honolulu Star-Bulletin. Diakses February 11, 2012. 
129. ^ Lihat 8 U.S.C. § 1101(a)(36) dan 8 U.S.C. § 1101(a)(38) U.S. Federal Code, Immigration and Nationality Act. 8 U.S.C. § 1101a
130. ^ "Presidential Elections in the United States: A Primer (Page 7)". United States Congressional Research Service. April 17, 2000. Diakses January 18, 2010. 
131. ^ Raskin, James B. (2003). Overruling Democracy: The Supreme Court Vs. the American People. London and New York: Routledge, pp. 36–38. ISBN 0-415-93439-7.
132. ^ Fonseca, Felicia (July 17, 2010). "Native American nations debate sovereignty after Iroquois passport dispute". Deseret News. Diakses July 28, 2012. 
133. ^ Scheb, John M., and John M. Scheb II (2002). An Introduction to the American Legal System. Florence, KY: Delmar, p. 6. ISBN 0-7668-2759-3.
134. ^ Killian, Johnny H. "Constitution of the United States". The Office of the Secretary of the Senate. The Office of the Secretary of the Senate. Diakses February 11, 2012. 
135. ^ "The Legislative Branch". United States Diplomatic Mission to Germany. Diakses August 20, 2012. 
136. ^ "The Process for impeachment". ThinkQuest. Diakses August 20, 2012. 
137. ^ "The Executive Branch". The White House. Diakses August 20, 2012. 
138. ^ "Apportionment of the U.S. House of Representatives Based on the 2010 Census". US Census Bureau. Diakses August 20, 2012. 
139. ^ "What is the Electoral College". National Archives. Diakses August 21, 2012. 
140. ^ Cossack, Roger (July 12, 2000). "Beyond politics: Why Supreme Court justices are appointed for life". CNN. Diakses August 21, 2012. 
141. ^ "Nebraska (state, United States) : Agriculture". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2012-11-11. 
142. ^ "The United States Constitution". Diakses August 20, 2012. 
143. ^ "Marbury v. Madison". Cornell University Law School. Diakses August 20, 2012. 
144. ^ Eric Etheridge with Asger Deleith (August 19, 2009). "A Republic or a Democracy?". The New York Times. Diakses 2010-11-07. "The US system seems essentially a two-party system. ... ." 
145. ^ Grigsby, Ellen (2008). Analyzing Politics: An Introduction to Political Science. Cengage Learning. hlm. 106–7. ISBN 0-495-50112-3. 
146. ^ "50 State Governors". netstate.com. Diakses February 27, 2013. 
147. ^ "The End of WASP Rule?". Electoral-vote.com. Diakses 2012-12-27. 
148. ^ Brad Knickerbocker (2012-08-19). "US government and politics no longer run by WASPs. Does it matter?". Csmonitor.com. Diakses 2012-12-27. 
149. ^ "Mitt Romney Religion: Election 2012 is the First With No WASPs in Field". Policymic.com. 2012-08-16. Diakses 2012-12-27. 
150. ^ "What is the G8?". University of Toronto. Diakses February 11, 2012. 
151. ^ Chapman, James (May 26, 2011). "Brotherhood of the Burger Kings: Obama and Cameron Hail 'Stronger than Ever' Special Relationship". Daily Mail (London). Diakses August 28, 2011. 
152. ^ Ek, Carl, and Ian F. Fergusson (September 3, 2010). "Canada–U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
153. ^ Vaughn, Bruce (August 8, 2008). "Australia: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
154. ^ Vaughn, Bruce (May 27, 2011). "New Zealand: Background and Bilateral Relations with the United States". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
155. ^ Lum, Thomas (2011-01-03). "The Republic of the Philippines and U.S. Interests". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-03. 
156. ^ Chanlett-Avery, Emma, et al. (June 8, 2011). "Japan-U.S. Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
157. ^ Manyin, Mark E., Emma Chanlett-Avery, and Mary Beth Nikitin (2011-07-08). "U.S.–South Korea Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-28. 
158. ^ Addis, Casey L. (February 14, 2011). "Israel: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
159. ^ Shah, Anup (April 13, 2009). "U.S. and Foreign Aid Assistance". GlobalIssues.org. Diakses October 11, 2009. 
160. ^ "The Air Force in Facts and Figures (Armed Forces Manpower Trends, End Strength in Thousands)". Air Force Magazine. May 2009. Diakses 2009-10-09. 
161. ^ "What does Selective Service provide for America?". Selective Service System. Diakses February 11, 2012. 
162. ^ "Base Structure Report, Fiscal Year 2008 Baseline". Department of Defense. Diakses 2009-10-09. 
163. ^ "Active Duty Military Personnel Strengths by Regional Area and by Country (309A)". Department of Defense. 2010-03-31. Diakses 2010-10-07. 
164. ^ Ikenberry, G. John (March/April 2004). "Illusions of Empire: Defining the New American Order". Foreign Affairs.  Kreisler, Harry, and Chalmers Johnson (2004-01-29). "Conversations with History". University of California at Berkeley. Diakses 2007-06-21. 
165. ^ "The 15 Countries with the Highest Military Expenditure in 2011". Stockholm International Peace Research Institute. Diakses 2013-02-04. 
166. ^ "Compare". CIA World Factbook. RealClearWorld. Diakses 2013-02-04. 
167. ^ "Fiscal Year 2013 Historical Tables". Budget of the U.S. Government. White House OMB. Diakses 24 November 2012. 
168. ^ "Fiscal Year 2012 Budget Request Overview". Department of Defense. February 2011. Diakses 2011-07-25. 
169. ^ Basu, Moni (2011-12-18). "Deadly Iraq War Ends with Exit of Last U.S. Troops". CNN. Diakses 2012-02-05. 
170. ^ "Operation Iraqi Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-02-05. Diakses 2012-02-05. 
171. ^ Cherian, John (7 April 2012). "Turning Point". Frontline (The Hindu Group). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2 December 2012. Diakses 2012-12-02. "There are currently 90,000 U.S. troops deployed in the country." 
172. ^ "Operation Enduring Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-04-04. Diakses 2012-04-04. 
173. ^ "Employment Situation Summary". U.S. Dept. of Labor. 2012-10-05. Diakses 2012-10-05. 
174. ^ "National Income and Product Accounts Gross Domestic Product, 1st Quarter 2012 (Advance Estimate)". Bureau of Economic Analysis. 2012-04-27. Diakses 2012-05-08.  Change is based on chained 2005 dollars. Quarterly growth is expressed as an annualized rate.
175. ^ "Consumer Price Index: May 2012". Bureau of Labor Statistics. 2012-06-14. Diakses 2012-06-27. 
176. ^ a b c "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2010". U.S. Census Bureau. 2010-09-14. Diakses 2011-09-16. 
177. ^ "Debt Statistics". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
178. ^ "Gross External Debt Position". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
179. ^ "Flow of Funds Accounts of the United States: Flows and Outstandings Fourth Quarter 2011". U.S. Federal Reserve. 2012-03-08. Diakses 2012-04-17. 
180. ^ Wright, Gavin, and Jesse Czelusta, "Resource-Based Growth Past and Present", in Natural Resources: Neither Curse Nor Destiny, ed. Daniel Lederman and William Maloney (World Bank, 2007), p. 185. ISBN 0-8213-6545-2.
181. ^ "EU27 Population 502.5 Million at 1 January 2011". Eurostat Press Office. July 28, 2011. Diakses 2012-06-19. 
182. ^ "Currency Composition of Official Foreign Exchange Reserves". International Monetary Fund. Diakses 2012-04-09. 
183. ^ a b "Trade Statistics". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-06. 
184. ^ "Top Ten Countries with which the U.S. Trades". U.S. Census Bureau. August 2009. Diakses 2009-10-12. 
185. ^ "National debt: Whom does the US owe?". CSMonitor.com. 2011-02-04. Retrieved 2011-07-14.
186. ^ "Market highlights for first half-year 2010". World Federation of Exchanges. Diakses 2012-11-22. 
187. ^ "GDP by Industry". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-13. 
188. ^ a b "USA Economy in Brief". U.S. Dept. of State, International Information Programs. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-12. Diakses 2008-03-12. 
189. ^ "Table 724—Number of Tax Returns, Receipts, and Net Income by Type of Business and Industry: 2005". U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-12. 
190. ^ "Table 964—Gross Domestic Product in Current and Real (2000) Dollars by Industry: 2006". U.S. Census Bureau. May 2008. Diakses 2009-10-12. 
191. ^ "Rank Order—Oil (Production)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Crude Oil and Total Petroleum Imports Top 15 Countries". U.S. Energy Information Administration. 2009-09-29. Diakses 2009-10-12. 
192. ^ "Corn". U.S. Grains Council. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-01-12. Diakses 2008-03-13. 
193. ^ "Soybean Demand Continues to Drive Production". Worldwatch Institute. 2007-11-06. Diakses 2008-03-13. 
194. ^ NYSE.com
195. ^ "Sony, LG, Wal-Mart among Most Extendible Brands". Cheskin. 2005-06-06. Diakses 2007-06-19. 
196. ^ Fuller, Thomas (2005-06-15). "In the East, Many EU Work Rules Don't Apply". International Herald Tribune. Diakses 2007-06-28. 
197. ^ "Doing Business in the United States (2006)". World Bank. Diakses 2007-06-28. 
198. ^ "Most Americans say U.S. in recession despite data: poll". Reuters. 2011-04-28. 
199. ^ "Total Economy Database, Summary Statistics, 1995–2010". The Conference Board Total Economy Database. The Conference Board. September 2010. Diakses 2009-09-20. 
200. ^ Gumbel, Peter (2004-07-11). "Escape from Tax Hell". Time. Diakses 2007-06-28. 
201. ^ "Household Income". Society at a Glance 2011: OECD Social Indicators. OECD Publishing. 12 April 2011. doi:10.1787/soc_glance-2011-6-en. Diakses 25 November 2012. 
202. ^ "OECD Better Life Index". OECD Publishing. Diakses 25 November 2012. 
203. ^ DeNavas-Walt, Carmen, Bernadette D. Proctor, and Jessica Smith (August 2008). "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2007" (PDF). U.S. Census Bureau. Diakses 2008-11-13. 
204. ^ Hacker, Jacob S. (2006). The Great Risk Shift: The New Economic Insecurity and the Decline of the American Dream. New York: Oxford University Press. ISBN 0-19-533534-1. 
205. ^ a b c Smeeding, T. M. (2005). "Public Policy: Economic Inequality and Poverty: The United States in Comparative Perspective". Social Science Quarterly 86: 955–983. doi:10.1111/j.0038-4941.2005.00331.x. 
206. ^ Kenworthy, L. (1999). "Do Social-Welfare Policies Reduce Poverty? A Cross-National Assessment" Social Forces 77(3), 1119–1139. Bradley, D., E. Huber, S. Moller, F. Nielsen, and J. D. Stephens (2003). "Determinants of Relative Poverty in Advanced Capitalist Democracies". American Sociological Review 68 (1): 22–51. 
207. ^ Fishback, Price V. (May 2010). "Social Welfare Expenditures in the United States and the Nordic Countries: 1900–2003". NBER Working Paper series. 15982. 
208. ^ Orr, D. (November–December, 2004). "Social Security Isn't Broken: So Why the Rush to 'Fix' It?" In C. Sturr and R. Vasudevan, eds. (2007). Current Economic Issues. Boston: Economic Affairs Bureau.
209. ^ UNICEF (2007). "Child Poverty in Perspective: An Overview of Child Well-Being in Rich Countries". BBC. Diakses 2007-09-10. 
210. ^ a b c Hartman, Chris (2008). "By the Numbers: Income". Demos. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2011-07-25. Diakses 2008-07-24. 
211. ^ Bartels, L. M. (2008). Unequal Democracy: The Political Economy of the New Gilded Age. Princeton, NJ: Princeton University Press, p. 20.
212. ^ Henderson, David R. (1998). "The Rich—and Poor—Are Getting Richer". Hoover Digest. Diakses 2007-06-19. 
213. ^ Yellen, J. (2006). "Speech to the Center for the Study of Democracy 2006–2007 Economics of Governance Lecture University of California, Irvine". San Francisco: Federal Reserve Board. Diakses 2008-07-24. Shapiro, Isaac (2005-10-17). "New IRS Data Show Income Inequality Is Again on the Rise". Center on Budget and Policy Priorities. Diakses 2007-05-16. 
214. ^ Johnston, David Cay (2007-03-29). "Income Gap Is Widening, Data Shows". New York Times. Diakses 2007-05-16. 
215. ^ Saez, E. (October 2007). "Table A1: Top Fractiles Income Shares (Excluding Capital Gains) in the U.S., 1913–2005". UC Berkeley. Diakses 2008-07-24. "Field Listing—Distribution of Family Income—Gini Index". The World Factbook. CIA. 2007-06-14. Diakses 2007-06-17. 
216. ^ Hodge, Scott (March 21, 2011). "No Country Leans on Upper-Income Households as Much as U.S". The Tax Foundation. Diakses March 15, 2012. 
217. ^ "Shares of Federal Tax Liabilities, 2004 and 2005". Congressional Budget Office. Diakses 2008-11-02. 
218. ^ Domhoff, G. William (December 2006). "Table 4: Percentage of Wealth Held by the Top 10% of the Adult Population in Various Western Countries". Power in America. University of California at Santa Cruz, Sociology Dept. Diakses 2006-08-21. 
219. ^ Kennickell, Arthur B. (2006-08-02). "Table11a: Amounts (Billions of 2004 Dollars) and Shares of Net Worth and Components Distributed by Net Worth Groups, 2004". Currents and Undercurrents: Changes in the Distribution of Wealth, 1989–2004. Federal Reserve Board. Diakses 2007-06-24. 
220. ^ "2011 Human Development Report". United Nations Development Programme. Diakses 2012-06-01. 
221. ^ "Cuaderno del laboratorio de Alexander Graham Bell, 1875-1876". World Digital Library. 1875-1876. Diakses 2013-07-23. 
222. ^ "Edison's Story". Lemelson Center. Diakses August 21, 2012. 
223. ^ Benedetti, François (2003-12-17). "100 Years Ago, the Dream of Icarus Became Reality". Fédération Aéronautique Internationale (FAI). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-09-12. Diakses 2007-08-15. 
224. ^ "Research and Development (R&D) Expenditures by Source and Objective: 1970 to 2004". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-19. 
225. ^ MacLeod, Donald (2006-03-21). "Britain Second in World Research Rankings". Guardian (London). Diakses 2006-05-14. 
226. ^ "Exploring the Digital Nation—Computer and Internet Use at Home". U.S. Dept. of Commerce, Economics and Statistics Administration. 2011-11-08. Diakses 2012-04-11. 
227. ^ "Report: 90% of Americans own a computerized gadget". CNN. 2011-02-03. Diakses 2012-12-27. 
228. ^ "ISAAA Brief 39-2008: Executive Summary—Global Status of Commercialized Biotech/GM Crops: 2008". International Service for the Acquisition of Agri-Biotech Applications. hlm. 15. Diakses 2010-07-16. 
229. ^ "Interstate FAQ (Question #3)". Federal Highway Administration. 2006. Diakses 2009-03-04. 
230. ^ "Number of Highways". WikiSPEEDia, derived from U.S. Census Bureau. Diakses 2010-06-10. 
231. ^ "China Expressway System to Exceed US Interstates". Newgeography.com. 2011-01-22. Diakses 2011-09-16. 
232. ^ "China overtakes US in car sales". London: Guardian. 2010-01-08. Diakses 2011-07-10. 
233. ^ "Motor vehicles statistics – countries compared worldwide". NationMaster. Diakses 2011-07-10. 
234. ^ "Household, Individual, and Vehicle Characteristics". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
235. ^ "Daily Passenger Travel". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
236. ^ Renne, John L., and Jan S. Wells (2003). "Emerging European-Style Planning in the United States: Transit-Oriented Development (p. 2)" (PDF). Rutgers, The State University of New Jersey. Diakses 2007-06-11. 
237. ^ "NatGeo surveys countries' transit use: guess who comes in last". Switchboard.nrdc.org. 2009-05-18. Diakses 2011-07-10. 
238. ^ "Intercity Passenger Rail: National Policy and Strategies Needed to Maximize Public Benefits from Federal Expenditures". U.S. Government Accountability Office. 2006-11-13. Diakses 2007-06-20. 
239. ^ "Amtrak Ridership Records". Amtrak. 2011-06-08. Diakses 2012-02-29. 
240. ^ McGill, Tracy (2011-01-01). "3 Reasons Light Rail Is an Efficient Transportation Option for U.S. Cities". MetaEfficient. Diakses 2011-08-29. 
241. ^ "Bicycling to Work". Trafficsafety.org. Diakses 2011-07-10. 
242. ^ "Scheduled Passengers Carried". International Air Transport Association (IATA). 2011. Diakses 2012-02-17. 
243. ^ "Passenger Traffic 2006 Final". Airports Council International. 2007-07-18. Diakses 2007-08-15. [pranala nonaktif]
244. ^ "Diagram 1: Energy Flow, 2007". EIA Annual Energy Review 2007. U.S. Dept. of Energy, Energy Information Administration. Diakses June 25, 2008. 
245. ^ "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. September 6, 2007. Diakses September 14, 2007. 
246. ^ "Atomic Renaissance". The Economist (London). September 6, 2007. Diakses September 6, 2007. 
247. ^ "BP Statistical Review of World Energy" (XLS). British Petroleum. June 2007. Diakses February 22, 2010. 
248. ^ Rosenstone, Steven J. (2009-12-17). "Public Education for the Common Good". University of Minnesota. Diakses 2009-03-06. 
249. ^ "Ages for Compulsory School Attendance...". U.S. Dept. of Education, National Center for Education Statistics. Diakses 2007-06-10. 
250. ^ "Statistics About Non-Public Education in the United States". U.S. Dept. of Education, Office of Non-Public Education. Diakses 2007-06-05. 
251. ^ "QS World University Rankings". Topuniversities. Diakses 2011-07-10. 
252. ^ "Top 200 – The Times Higher Education World University Rankings 2010–2011". Timeshighereducation.co.uk. Diakses 2011-07-10. 
253. ^ "Educational Attainment in the United States: 2003". U.S. Census Bureau. Diakses 2006-08-01. 
254. ^ For more detail on U.S. literacy, see A First Look at the Literacy of America’s Adults in the 21st century, U.S. Department of Education (2003).
255. ^ "Human Development Indicators". United Nations Development Programme, Human Development Reports. 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-20. Diakses 2008-01-14. 
256. ^ "2007 Facts & Figures". Texas Medical Center. Diakses November 7, 2008. 
257. ^ "Country Comparison: Life Expectancy at Birth". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
258. ^ MacAskill, Ewen (August 13, 2007). "US Tumbles Down the World Ratings List for Life Expectancy". The Guardian (London). Diakses August 15, 2007. 
259. ^ "Slideshow: Most obese countries". Reuters. Retrieved November 22, 2012.
260. ^ "Prevalence of Overweight and Obesity Among Adults: United States, 2003–2004". Centers for Disease Control and Prevention, National Center for Health Statistics. Diakses June 5, 2007. 
261. ^ Schlosser, Eric (2002). Fast Food Nation. New York: Perennial. hlm. 240. ISBN 0-06-093845-5. 
262. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses June 17, 2007. 
263. ^ "Country Comparison: Infant Mortality Rate". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
264. ^ Cowen, Tyler (October 5, 2006). "Poor U.S. Scores in Health Care Don't Measure Nobels and Innovation". The New York Times. Diakses October 9, 2012. 
265. ^ Whitman, Glen; Raad, Raymond. "Bending the Productivity Curve: Why America Leads the World in Medical Innovation". The Cato Institute. Diakses October 9, 2012. 
266. ^ OECD Health Data 2000: A Comparative Analysis of 29 Countries [CD-ROM] (OECD: Paris, 2000). See also "The U.S. Healthcare System: The Best in the World or Just the Most Expensive?". University of Maine. 2001. Diakses November 29, 2006. 
267. ^ "Health, United States, 2006". Centers for Disease Control, National Center for Health Statistics. Diakses November 24, 2006. 
268. ^ "Poverty Remains Higher, and Median Income for Non-Elderly Is Lower, Than When Recession Hit Bottom: Poor Performance Unprecedented for Four-Year Recovery Period". Center for Budget and Policy Priorities. September 1, 2006. Diakses June 24, 2007. 
269. ^ Abelson, Reed (June 10, 2008). "Ranks of Underinsured Are Rising, Study Finds". The New York Times. Diakses October 25, 2008. 
270. ^ Blewett, Lynn A. et al. (December 2006). "How Much Health Insurance Is Enough? Revisiting the Concept of Underinsurance". Medical Care Research and Review 63 (6): 663–700. doi:10.1177/1077558706293634. ISSN 1077-5587. PMID 17099121. 
271. ^ Fahrenthold, David A. (April 5, 2006). "Mass. Bill Requires Health Coverage". The Washington Post. Diakses June 19, 2007. 
272. ^ "Health Care Law 54% Favor Repeal of Health Care Law". Rasmussen Reports. Diakses October 13, 2012. 
273. ^ "Debate on ObamaCare to intensify in the wake of landmark Supreme Court ruling". Fox News. June 29, 2012. Diakses October 14, 2012. 
274. ^ "Local Police Departments, 2003". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. May 2006. Diakses 2011-12-07. 
275. ^ "U.S. Federal LAw Enforcement Agencies, Who Governs & What They Do". chiff.com. Diakses August 21, 2012. 
276. ^ "Eighth United Nations Survey of Crime Trends and Operations of Criminal Justice Systems (2001–2002)". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). 2005-03-31. Diakses 2008-05-18. 
277. ^ "Crime in the United States, 2011". FBI '(Uniform Crime Statistics—Murder)'. Diakses January 23, 2013. 
278. ^ "UNODC Homicide Statistics". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Diakses January 23, 2013. 
279. ^ a b c "New Incarceration Figures: Thirty-Three Consecutive Years of Growth". Sentencing Project. December 2006. Diakses 2007-06-10. 
280. ^ Walmsley, Roy (2005). "World Prison Population List". King's College London, International Centre for Prison Studies. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-28. Diakses 2007-10-19.  For the latest data, see "Prison Brief for United States of America". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2006-06-21. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-08-04. Diakses 2007-10-19.  For other estimates of the incarceration rate in China and North Korea see Adams, Cecil (2004-02-06). "Does the United States Lead the World in Prison Population?". The Straight Dope. Diakses 2007-10-11. 
281. ^ "Pew Report Finds More than One in 100 Adults are Behind Bars". Pew Center on the States. 2008-02-28. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-03. Diakses 2008-03-02. 
282. ^ "Incarceration Rate, 1980–2005". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-11. Diakses 2007-06-10. 
283. ^ "World Prison Population List (8th edition)". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2009. Diakses 2011-07-23. 
284. ^ "The Impact of the War on Drugs on U.S. Incarceration". Human Rights Watch. May 2000. Diakses 2007-06-10. 
285. ^ While there are thirty-three states which include capital punishment within their sentencing statutes, some states (such as New Hampshire and Kansas) have yet to execute anyone since 1976, as demonstrated by the lack of any executions by these states out of the 1317 total executions which have taken place as of December 5, 2012 "U.S. Executions Since 1976". Clark Prosecutor. Diakses 2012-12-05. 
286. ^ "Searchable Execution Database". Death Penalty Information Center. Diakses October 10, 2012. 
287. ^ "Executions Around the World". Death Penalty Information Center. 2010. Diakses 2011-07-23. 
288. ^ "Statue of Liberty". World Heritage. UNESCO. Diakses 2011–10–20. 
289. ^ Thompson, William, and Joseph Hickey (2005). Society in Focus. Boston: Pearson. ISBN 0-205-41365-X.
290. ^ Fiorina, Morris P., and Paul E. Peterson (2000). The New American Democracy. London: Longman, p. 97. ISBN 0-321-07058-5.
291. ^ Holloway, Joseph E. (2005). Africanisms in American Culture, 2d ed. Bloomington: Indiana University Press, pp. 18–38. ISBN 0-253-34479-4. Johnson, Fern L. (1999). Speaking Culturally: Language Diversity in the United States. Thousand Oaks, Calif., London, and New Delhi: Sage, p. 116. ISBN 0-8039-5912-5.
292. ^ "Individualism". Clearly Cultural. Diakses 2009-02-28. 
293. ^ "A Family Affair: Intergenerational Social Mobility across OECD Countries". Economic Policy Reforms: Going for Growth (OECD). 2010. Diakses 2010-09-20.  Blanden, Jo, Paul Gregg, and Stephen Malchin (April 2005). "Intergenerational Mobility in Europe and North America". Centre for Economic Performance. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 23, 2006. Diakses 2006-08-21. 
294. ^ Gutfield, Amon (2002). American Exceptionalism: The Effects of Plenty on the American Experience. Brighton and Portland: Sussex Academic Press. hlm. 65. ISBN 1-903900-08-5. 
295. ^ Zweig, Michael (2004). What's Class Got To Do With It, American Society in the Twenty-First Century. Ithaca, NY: Cornell University Press. ISBN 0-8014-8899-0.  "Effects of Social Class and Interactive Setting on Maternal Speech". Education Resource Information Center. Diakses 2007-01-27. 
296. ^ Ehrenreich, Barbara (1989). Fear of Falling, The Inner Life of the Middle Class. New York: HarperCollins. ISBN 0-06-097333-1. 
297. ^ Eichar, Douglas (1989). Occupation and Class Consciousness in America. Westport, CT: Greenwood Press. ISBN 0-313-26111-3. 
298. ^ O'Keefe, Kevin (2005). The Average American. New York: PublicAffairs. ISBN 1-58648-270-X. 
299. ^ Village Voice: 100 Best Films of the 20th century (2001). Filmsite.org; Sight and Sound Top Ten Poll 2002. BFI. Retrieved on 2007-06-19.
300. ^ "Nigeria surpasses Hollywood as world's second largest film producer – UN". Copyright © United Nations 2012. 2009-05-05. Diakses 2013-02-17. 
301. ^ "Media Statistics > Television Viewing by Country". NationMaster. Diakses 2007-06-03. 
302. ^ "Broadband and Media Consumption". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
303. ^ "TV Fans Spill into Web Sites". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
304. ^ "Top Sites in United States". Alexa. 2010. Diakses 2010-03-27. 
305. ^ a b Biddle, Julian (2001). What Was Hot!: Five Decades of Pop Culture in America. New York: Citadel, p. ix. ISBN 0-8065-2311-5.
306. ^ Bloom, Harold. 1999. Emily Dickinson. Broomall, PA: Chelsea House Publishers. p. 9. ISBN 0-7910-5106-4.
307. ^ Buell, Lawrence (Spring/Summer 2008). "The Unkillable Dream of the Great American Novel: Moby-Dick as Test Case". American Literary History 20 (1–2): 132–155. doi:10.1093/alh/ajn005. ISSN 0896-7148. 
308. ^ Quinn, Edward (2006). A Dictionary of Literary and Thematic Terms. Infobase, p. 361. ISBN 0-8160-6243-9. Seed, David (2009). A Companion to Twentieth-Century United States Fiction. Chichester, West Sussex: John Wiley and Sons, p. 76. ISBN 1-4051-4691-5. Meyers, Jeffrey (1999). Hemingway: A Biography. New York: Da Capo, p. 139. ISBN 0-306-80890-0.
309. ^ Brown, Milton W. (1988 1963). The Story of the Armory Show. New York: Abbeville. ISBN 0-89659-795-4.
310. ^ Daniels, Les (1998). Superman: The Complete History (ed. 1st). Titan Books. hlm. 11. ISBN 1-85286-988-7. 
311. ^ a b Klapthor, James N. (2003-08-23). "What, When, and Where Americans Eat in 2003". Newswise/Institute of Food Technologists. Diakses 2007-06-19. 
312. ^ Smith, Andrew F. (2004). The Oxford Encyclopedia of Food and Drink in America. New York: Oxford University Press, pp. 131–32. ISBN 0-19-515437-1. Levenstein, Harvey (2003). Revolution at the Table: The Transformation of the American Diet. Berkeley, Los Angeles, and London: University of California Press, pp. 154–55. ISBN 0-520-23439-1.
313. ^ Boslaugh, Sarah (2010). "Obesity Epidemic", in Culture Wars: An Encyclopedia of Issues, Viewpoints, and Voices, ed. Roger Chapman. Armonk, N.Y.: M. E. Sharpe, pp. 413–14. ISBN 978-0-7656-1761-3.
314. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses 2007-06-09.  "Let's Eat Out: Americans Weigh Taste, Convenience, and Nutrition". U.S. Dept. of Agriculture. Diakses 2007-06-09. 
315. ^ Krane, David K. (2002-10-30). "Professional Football Widens Its Lead Over Baseball as Nation's Favorite Sport". Harris Interactive. Diakses 2007-09-14.  Maccambridge, Michael (2004). America's Game: The Epic Story of How Pro Football Captured a Nation. New York: Random House. ISBN 0-375-50454-0.
316. ^ Cowen, Tyler, and Kevin Grier (2012-02-09). "What Would the End of Football Look Like?". Grantland/ESPN. Diakses 2012-02-12. 
317. ^ "All-Time Medal Standings, 1896–2004". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Distribution of Medals—2008 Summer Games". Fact Monster. Diakses 2008-09-02. 
318. ^ "All-Time Medal Standings, 1924–2006". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Olympic Medals". Vancouver Organizing Committee. Diakses 2010-03-02.  Norway is first.
319. ^ "Appendix G: Weights and Measures". The World Factbook. CIA. Diakses 2010-04-01. 

Pranala luar

PemerintahanSejarahPeta
edunitas.com

Page 23

Amerika Serikat

United States of America

Kota sangat agungBahasa resmiBahasa nasionalDemonimPemerintahanLegislatifKemerdekaanLapangWargaMata uangZona waktuLajur kendaliKode ISO 3166Ranah InternetKode telepon

Bendera Simbol
Motto:  "In God We Trust" (resmi) (Pada Tuhan Kami Percaya)[1][2] "E pluribus unum" (Latin) (tradisional)[3] (Dari Banyak Menjadi Satu)
Lagu kebangsaan:  The Star-Spangled Banner (Bendera Bertabur Bintang)
Peta Amerika Serikat, meliputi anggota tengah Amerika Utara, Alaska, dan Hawaii
Ibu kota	Washington, D.C. 38°53′LU 77°01′BT / 38,883°LU 77,017°BB / 38.883; -77.017
New York City
Tak telah tersedia bahasa resmi di tingkat federal [a]
Inggris (de facto) [b]
Bangsa Amerika
Republik konstitusional, federal, dua partai, presidensial
-	Presiden	Barack Obama (D)
-	Wakil Presiden	Joe Biden (D)
-	Juru Bicara DPR	John Boehner (R)
-	Ketua Mahkamah Mulia	John Roberts
Kongres
-	Majelis Tinggi	Senat
-	Majelis Rendah	Dewan Kaki tangan Rakyat
dari Kerajaan Inggris
-	Deklarasi	4 Juli 1776
-	Diakui	3 September 1783
-	Konstitusi	21 Juni 1788
-	Total	9.826.675 km2 [4][c](ke-3/ke-4)
-	Perairan (%)	6,76
-	Perkiraan 2012	315.585.000 [5] (ke-3)
-	Kepadatan	34,2/km2
PDB (KKB)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-6)
PDB (nominal)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-15)
Gini (2011)	47,7[7]
-	Peringkat Gini	ke-39
IPM (2011)	▲ 0,910 (sangat tinggi) (ke-4)
Dolar Amerika Serikat ($) (USD)
(UTC−5 sampai −10)
-	Musim panas (DST)	(UTC−4 sampai −10[e])
kanan
US
.us   .gov   .mil   .edu
+1
1	^ Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di sangat tak 28 negara anggota. Hal ini berbeda-beda tergantung pada ruang lingkup kata "resmi".[8] Di negara anggota Hawaii, bahasa Inggris dan bahasa Hawaii adalah bahasa resmi.
2	^ Bahasa Inggris secara de facto adalah bahasa yang dipakai oleh pemerintah Amerika Serikat dan adalah satu-satunya bahasa yang dituturkan oleh 80% warga Amerika yang berusia di atas 5 tahun. Bahasa Spanyol adalah bahasa kedua terbanyak yang dituturkan.
3	^ Mengenai lapang, sedang diperdebatkan apakah AS atau RRC yang semakin lapang. Angka ini berasal dari The World Factbook Central Intelligence Agency. Beberapa sumber lainnya memberikan angka yang semakin kecil. Anggaran lapang wilayah ini hanya mencakup ke 50 negara anggota dan Distrik Columbia, tak termasuk teritori lainnya.
4	^ Aturan populasi meliputi orang-orang yang tinggal di lima puluh negara anggota dan Distrik Columbia, termasuk pula yang bukan warga negara. Aturan ini tak meliputi warga yang tinggal di teritori AS (lebih dari 4 juta jiwa, beberapa agung di Puerto Riko).
5	^ Lihat zona waktu di Amerika Serikat sebagai detail mengenai pembagian zona waktu di Amerika Serikat.
6	^ Tak termasuk kawasan insuler dan Kepulauan Terluar Kecil Amerika Serikat, yang benar ISO 3166 tersendiri.

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan 1] adalah suatu negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara anggota dan suatu distrik federal.[4] Negara ini terletak di anggota tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara anggota yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudera Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara anggota lainnya, yaitu Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara anggota Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara anggota Hawaii adalah suatu kepulauan yang bertempat di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga benar beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan lapang wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan banyak warga sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di lingkungan kehidupan, dan sangat agung ketiga menurut banyak warga. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang sangat multi-etnis dan sangat multi-kultural di lingkungan kehidupan, yang muncul dampak hal telah tersedia imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru lingkungan kehidupan.[9] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal untuk berbagai spesies.

Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke dataran yang ketika ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Sesudah tahun 1500 M, kedatangan bangsa Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi banyak populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan sela Inggris dan para kolonis Amerika mengakibatkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini sukses mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini adalah perang kemerdekaan pertama yang sukses mengalahkan imperium Eropa.[10][11] Konstitusi yang berlanjut ketika ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amandemen dilakukan di yang belakang sekali hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tak mengubah pokok teks aslinya. Sepuluh amandemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak-hak sipil landasan dan kebebasan.

Ditolak oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang seratus tahun ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan warga asli, menguasai serta memainkan pembelian teritori-teritori baru, dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara anggota yang baru. Perang Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika Serikat. Pada belakang seratus tahun ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat adalah perekonomian termaju di lingkungan kehidupan.[12] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika dan Perang Lingkungan kehidupan I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai kekuatan militer lingkungan kehidupan. Sesudah Perang Lingkungan kehidupan II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di lingkungan kehidupan, menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Akibatnyanya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di lingkungan kehidupan.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pasca-industri, dan adalah negara dengan perekonomian termaju di lingkungan kehidupan, dengan aturan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011.[6][13][catatan 2] PDB perkapita AS adalah yang sangat agung keenam di lingkungan kehidupan pada 2010.[6] Majunya perekonomian Amerika Serikat ditolak oleh ketersediaan sumber kekuatan lingkungan kehidupan yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan berpegang pada kebenaran, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pasca-industri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen sangat agung di lingkungan kehidupan. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[14] dan menjadi yang terdepan dalam anggota ekonomi, kebiasaan, dan politik, serta pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi.[15][16]

Etimologi

Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller membuat suatu peta lingkungan kehidupan yang di dalamnya terdapat kata "America" sebagai merujuk pada benua anggota barat. Penamaan ini dinamakan berlandaskan seorang penjelajah dan kartografer Italia bernama Amerigo Vespucci.[17]

Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of America" terdapat dalam suatu esai anonim yang diterbitkan dalam surat kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[18][19] Pada bulan Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA" dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[20][21] Namun, dalam versi belakang Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut ditukar menjadi "united States of America".[22] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[23]

Bangun-bangun pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap dipakai sebagai bangun-bangun standar negara ini. Bangun-bangun umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan "America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional kadang hanya dinamakan dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam puisi dan lagu-lagu pada belakang 1700-an,[24] pertama kali dikatakan oleh Christopher Columbus; kata ini menjadi landasan penamaan "Distrik Columbia".

Sebutan standar sebagai merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah "American". "United States", "American" dan "U.S." juga dipakai sebagai merujuk pada hal-hal yang bertalian dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah "American" jarang dipakai sebagai merujuk pada subjek yang tak terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah suatu benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah "Amerika" ini secara umum dipakai hanya sebagai merujuk pada hal-hal yang terkait dengan Amerika Serikat.[25]

Frasa "United States" pada awal mulanya difungsikan sebagai bangun-bangun jamak sebagai mendeskripsikan mengenai himpunan negara-negara merdeka, misalnya dalam Amandemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini yang belakang sekali secara umum difungsikan sebagai bangun-bangun tunggal; misalnya, sesudah akibatnyanya Perang Saudara, dinyatakan: "the United States is...". Bangun-bangun tunggal ini lalu dipakai sebagai standar sampai sekarang, namun bangun-bangun jamaknya sedang tetap dipertahankan dalam idiom "these United States".[26] Perbedaan ini diasumsikan bukanlah sebagai kekeliruan penggunaan kata, namun sebagai mencerminkan perbedaan sela himpunan negara-negara anggota (states) dan suatu negara berdaulat (country).[27]

Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa "United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga dipakai. Misalnya, di Spanyol, sebutan umum sebagai "United States" adalah "Estados Unidos", berasal dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan "EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini dipakai sebagai bangun-bangun jamak di Spanyol.[28] Dalam bahasa Indonesia, nama yang dipakai adalah Amerika Serikat, berasal dari frasa "United States of America", dengan bangun-bangun singkat AS, dan umumnya juga dinamakan dengan "Amerika" saja.

Sejarah

Warga asli Amerika dan pemukiman Eropa

Warga asli di dataran Amerika bermigrasi dari Asia, yang dimulai sekitar 40.000 sampai 12.000 tahun yang lalu.[29] Beberapa di selanya, seperti kebiasaan istiadat Mississippi pra-Columbia, sudah mengembangkan teknik pertanian yang maju, arsitektur megah, dan warga setingkat negara. Sesudah penjelajah Eropa dan para pedagang melaksanakan kontak pertama dengan para warga asli, jutaan dari mereka tewas karena wabah penyakit yang ditularkan oleh para pendatang Eropa, misalnya cacar.[30]

Plymouth, New England, 1620. Mayflower Compact diproduksi oleh pemukim Inggris sebagai memperkenalkan bangun-bangun pemerintahan demokrasi ke Lingkungan kehidupan Baru.		Columbia dahulunya adalah simbol Amerika Serikat, yang belakang sekali dialihkan oleh Patung Liberty sesudah tahun 1920.

Penjelajah Spanyol pertama kali mendarat di "La Florida" pada tahun 1513. Spanyol membangun pemukiman di California dan New Mexico, yang yang belakang sekali bergabung dengan Tiga Belas Koloni. Terdapat juga beberapa pemukiman Perancis di sepanjang Sungai Mississippi.

Pemukiman Inggris yang didirikan di sepanjang pesisir Atlantik adalah faktor awal yang sangat penting dalam pembentukan Amerika Serikat. Koloni Virginia didirikan pada tahun 1607 dan Koloni Plymouth pada 1620. Sekitar 100.000 Puritan bermigrasi ke New England, terutama ke Koloni Massachusetts Bay. Pada awal 1614, Belanda menguasai wilayah yang kelak akan membentuk New York; koloni tersebut mereka namakan New Netherland, dan koloni ini diambilalih oleh Inggris pada tahun 1674, namun pengaruh Belanda yang kuat tetap bertahan di anggota utara New York City, Hudson Valley, selama bergenerasi-generasi lamanya. Para imigran baru dari Afrika diperbudak selama kolonisasi ini.[31] Pada pergantian seratus tahun ke-18, para imigran dari Afrika sudah menjadi sasaran utama perbudakan di berbagai koloni.[32]

Sesudah dimekarkannya Carolina pada 1729 dan ditinggalinya Georgia pada 1732, Tiga Belas Koloni Inggris yang kelak akan menjadi Amerika Serikat sudah terbentuk.[33] Koloni-koloni ini benar pemerintahan kawasan tersendiri, namun tetap diwajibkan sebagai tunduk dan mengabdi untuk tanah leluhur mereka, yaitu Inggris. Seluruh koloni melegalkan perdagangan budak Afrika.[34] Dengan angka lahir yang tinggi dan angka kematian yang rendah serta imigrasi yang stabil, warga kolonial makin tumbuh pesat. Munculnya gerakan kebangkitan Kristen pada periode 1730-an dan 1740-an yang dikenal dengan Great Awakening memicu semangat sebagai memerjuangkan kebebasan beragama.

Dalam Perang Perancis-Indian, pasukan Inggris sukses menguasai Kanada dari Perancis, namun koloni di Kanada ini terpisah secara politik dari koloni-koloni di selatan. Dengan pengecualian warga asli Amerika yang sedang mengungsi, ketigabelas koloni Inggris benar populasi sekitar 2,6 juta jiwa pada tahun 1770, aturan sepertiga dari total populasi Inggris pada ketika itu. Nyaris seperlima dari total populasi di Tiga Belas Koloni yang kelak akan membentuk Amerika Serikat adalah budak kulit hitam.[35]

Ekspansi kolonial Inggris ke arah barat ditentang oleh suku-suku asli yang sudah semakin dahulu bermukim disana. Mereka berupaya mempertahankan pemukiman mereka dengan berbagai aktivitas seperti bersekutu dengan bangsa Eropa dan bertempur. Di sisi lain, pemukim Inggris di Tiga Belas Koloni menjadi subjek pajak Inggris, namun hal ini ditentang oleh para kolonis karena mereka tak benar kaki tangan di Parlemen Britania Raya.

Kemerdekaan dan perluasan

Revolusi Amerika adalah perang kemerdekaan kolonial pertama yang sukses dalam melawan kekuatan Eropa. Warga Amerika sudah mengembangkan sistem pemerintahan kawasan yang demokratis dan ideologi "republikanisme", menyelenggarakan pemerintahan yang bertumpu pada keinginan rakyat (bukannya raja), menentang korupsi, dan menuntut kebajikan sipil. Mereka menuntut hak-hak mereka sebagai orang Inggris dan menolak upaya Inggris sebagai memungut pajak tanpa persetujuan legislatura kolonial. Inggris tetap bersikeras sebagai memungut pajak dan konflik meningkat menjadi perang berskala penuh pada tahun 1775, yang dikenal dengan Perang Revolusi Amerika.[36] Pada tanggal 14 Juni 1775, Kongres Kontinental yang bersidang di Philadelphia membentuk Tentara Kontinental yang di komandoi oleh George Washington.[37] Kongres juga menyalakan bahwa "semua manusia diproduksi sama" dan diberkahi dengan "hak asasi tertentu". Kongres ini lalu mengesahkan Deklarasi Kemerdekaan yang disusun oleh Thomas Jefferson pada 4 Juli 1776. Tanggal tersebut berikutnya diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat. Pada tahun 1777, Pasal Konfederasi mengatur pembentukan suatu pemerintahan lemah yang bertahan sampai tahun 1789.[38]

Declaration of Independence karya John Trumbull, 1776. Dengan keinginan rakyat, Tiga Belas Koloni merdeka dari Kerajaan Inggris.		Akuisisi teritorial Amerika Serikat.

Sesudah kekalahan Inggris di Yorktown oleh pasukan Amerika yang dibantu oleh Perancis, Amerika Serikat akhir-akhirnya menjadi negara merdeka. Dalam Traktat Perdamaian 1783, Inggris mengakui kedaulatan Amerika Serikat atas beberapa agung wilayah di sebelah timur Sungai Mississippi. Para nasionalis menyerukan mengenai pembentukan pemerintahan federal yang jauh semakin kuat dengan aktivitas memungut pajak, yang mengakibatkan lahirnya konvensi konstitusional pada tahun 1787. Sesudah melewati debat panjang, Konstitusi Amerika Serikat akhir-akhirnya disahkan pada 1788 oleh ketigabelas negara anggota. Kongres dan Dewan Kaki tangan Rakyat pertama diproduksi dan George Washington ditunjuk sebagai presiden pertama – yang mulai menjabat pada 1789. Bill of Rights, yang melarang pembatasan kebebasan pribadi dan menjamin berbagai perlindungan hukum, disahkan pada tahun 1791.[39]

Sikap terhadap perbudakan juga berubah; seluruh negara anggota melarang perdagangan budak internasional,[40] dan pemerintah federal mengkriminalisasikan aktivitas impor atau ekspor budak pada tahun 1807.[41] Seluruh negara anggota Utara mencerai-beraikan perbudakan sela tahun 1780 dan 1804. Sementara itu, dengan tingginya produksi kapas sesudah tahun 1820, bangsa kulit putih di Selatan memutuskan bahwa perbudakan adalah hal yang positif untuk seluruh orang, termasuk para budak.[42] Kebangkitan Agung Kedua, yang dimulai pada 1800-an, mengakibatkan jutaan orang memeluk agama Protestan. Di Utara, muncul beberapa gerakan reformasi sosial, termasuk abolisionisme.[43]

Hasrat Amerika sebagai meluaskan wilayahnya ke arah barat memicu berkobarnya serangkaian peperangan dengan bangsa Indian.[44] Pembelian Louisiana dari Perancis oleh Presiden Thomas Jefferson pada 1803 meluaskan wilayah Amerika Serikat nyaris dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.[45] Perang 1812 sebagai menyingkirkan pengaruh Inggris semakin memperkuat nasionalisme Amerika Serikat.[46] Serangkaian agresi militer AS ke Florida membuat Spanyol menyerahkan koloni-koloninya di Pantai Teluk untuk Amerika Serikat pada tahun 1819.[47]

Andrew Jackson menjadi presiden pada 1829 dan memulai serangkaian reformasi yang melahirkan era demokrasi Jacksonian, yang berlanjut dari 1830 – 1850. Reformasi ini termasuk meluaskan hak pilih untuk pria, dan beberapa penyesuaian dalam pelimpahan kekuasaan pada pemerintahan federal. Kebijakannya ini juga memicu terbentuknya Sistem Partai Kedua, yang mengacu pada partai-partai dominan yang sudah telah tersedia semenjak 1828 sampai 1854.

Kebijakan Trail of Tears pada 1830-an adalah contoh kebijakan penyingkiran Bangsa Indian dengan aktivitas membangun reservasi khusus sebagai mereka sendiri dengan subsidi tahunan dari pemerintah. Amerika Serikat menganeksasi Republik Texas pada 1854, di tengah-tengah periode bergulirnya pemikiran "Manifest Destiny" (Pembuktian Takdir).[48] Traktat Oregon pada tahun 1846 sela AS dengan Inggris mengakibatkan AS menguasai wilayah yang ketika ini menjadi Amerika Serikat Barat Laut.[49] Sebagai dampak dari kemenangan AS dalam Perang Meksiko-Amerika, Meksiko menyerahkan California pada tahun 1848, penyerahan ini termasuk beberapa agung wilayah yang ketika ini membentuk Amerika Serikat Barat Kekuatan.[50]

Demam Emas California yang berlanjut pada 1848-1849 semakin memacu migrasi bangsa Barat ke daratan Amerika.[51] Jalur kereta api baru didirikan sebagai memudahkan relokasi para pendatang. Hal ini semakin meningkatkan konflik dengan warga asli Amerika.[52] Selama setengah seratus tahun, semakin dari 40 juta kerbau atau bison Amerika dibantai dan diambil kulit dan dagingnya sebagai memudahkan pembangunan jalur kereta.[53] Menjadi kurangnya banyak kerbau, yang menjadi makanan utama untuk suku Indian, menjadi pukulan serius untuk keberlangsungan kebiasaan istiadat pribumi di dataran Amerika.[53]

Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

Ketegangan sela budak dan negara anggota merdeka memunculkan pendapat mengenai hubungan sela negara anggota dengan pemerintahan federal. Terjadi konflik kekerasan terkait dengan penyebaran perbudakan ke negara anggota yang baru.[54] Abraham Lincoln, kandidat Partai Republik yang anti-perbudakan, terpilih menjadi presiden pada tahun 1860.[55] Sebelum beliau menjabat, tujuh negara anggota budak menyalakan memisahkan diri dari Amerika Serikat dan yang belakang sekali membentuk Konfederasi Amerika.[56]

Sesudah Konfederasi menyerang Fort Sumter, Perang Saudara pun dimulai dan empat negara anggota budak lainnya juga ikut bergabung dengan Konfederasi.[56] Proklamasi Emansipasi yang dikeluarkan oleh Lincoln pada 1863 menyalakan bahwa budak di Negara Konfederasi mesti dimerdekakan. Sesudah kemenangan Uni pada 1865, tiga amandemen terhadap Konstitusi menjamin kebebasan untuk nyaris empat juta warga Afrika-Amerika yang sudah diperbudak,[57] menjamin kewarganegaraan mereka, dan memberi mereka hak pilih. Perang Saudara dan resolusinya mengakibatkan meningkatnya kekuasaan pemerintah federal.[58] Perang ini menjadi konflik sangat mematikan yang pernah terjadi dalam sejarah Amerika Serikat, mengakibatkan kematian semakin dari 620.000 tentara.[59]

Sesudah perang, pembunuhan Abraham Lincoln mengakibatkan lahirnya kebijakan Rekonstruksi yang benar tujuan sebagai mengintegrasikan dan membangun kembali negara-negara anggota Selatan sembari memastikan hak-hak para budak yang baru dimerdekakan.[60] Namun, sengketa atas hasil pemilu 1876 mengakhiri kebijakan Rekonstruksi ini.[60]

Di negara anggota Utara, terjadi urbanisasi dan masuknya gelombang imigran dari Eropa Timur dan Selatan secara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini ikut mempercepat industrialisasi Amerika Serikat. Gelombang imigrasi, yang berlanjut sampai 1924, memasok AS dengan tenaga kerja dan perlahan-lahan mulai mengubah kebiasaan istiadat Amerika.[61] Pembangunan infrastruktur nasional mendorong pertumbuhan ekonomi. Akibatnyanya Perang Saudara mendorong munculnya pemukiman yang semakin lapang dan dikembangkannya American Old West. Hal ini memicu digalakkannya berbagai pembangunan sosial dan teknologi, termasuk didirikannya Telegraf Trans-kontinental Pertama pada tahun 1861 dan Jalur Kereta Trans-kontinental Pertama pada 1869.

Pembelian Alaska dari Rusia pada tahun 1867 mengakhiri perluasan daratan Amerika Serikat. Pembantaian Wounded Knee pada 1890 adalah konflik bersenjata terakhir yang terjadi selama Perang Indian. Pada 1893, monarki pribumi Kerajaan Hawaii di Pasifik digulingkan dalam kudeta yang dipimpin oleh warga Amerika; Amerika Serikat yang belakang sekali mencaplok Hawaii pada tahun 1898. Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika pada tahun yang sama semakin menunjukkan statusnya bahwa Amerika Serikat adalah kekuatan lingkungan kehidupan. Pada tahun-tahun berikutnya, Amerika Serikat juga menguasai Puerto Riko, Guam, dan Filipina.[62] Filipina mendapat kemerdekaan setengah seratus tahun yang belakang sekali, sedangkan Puerto Riko dan Guam tetap menjadi teritori AS sampai ketika ini.

Munculnya para industrialis terkemuka pada belakang seratus tahun ke-19 mengakibatkan lahirnya Era Serikat Buruh, yaitu periode tingginya pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran. Periode ini berikutnya mendorong munculnya Era Progresif, yang ditandai dengan terjadinya reformasi besar-besaran dalam anggota sosial, termasuk perlindungan hukum untuk warga, dan perhatian terhadap kondisi kehidupan kelas pekerja. Presiden Theodore Roosevelt adalah salah satu pendukung utama reformasi progresif ini.

Perang Lingkungan kehidupan I, Depresi Besar, dan Perang Lingkungan kehidupan II

Ketika Perang Lingkungan kehidupan I meletus pada tahun 1914, Amerika Serikat memilih sebagai tetap netral. Beberapa agung warga Amerika bersimpati pada Inggris dan Perancis, meskipun juga banyak yang menentang intervensi AS.[63] Pada tahun 1917, Amerika Serikat bergabung dengan Sekutu, dan Pasukan Ekspedisi Amerika ikut menolong dalam melawan Blok Poros. Presiden Woodrow Wilson memperagakan peran penting dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919 yang menolong membangun kembali lingkungan kehidupan pasca-perang. Wilson menganjurkan agar AS bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa. Namun, Senat menolak menyetujui hal ini, dan AS tak ikut meratifikasi Perjanjian Versailles, awal pembentukan Liga Bangsa-Bangsa.[64]

'Dust Bowl' mengakibatkan terjadinya depresi dalam anggota pertanian, memengaruhi pasar industri dan menimbulkan kelesuan ekonomi.		Keikutsertaan AS dalam PD II mengakibatkan mengembangnya industri perang, mendorong migrasi ke kota-kota agung dan meningkatnya skala manufaktur secara besar-besaran.

AS melaksanakan kebijakan unilateralisme dan isolasionisme.[64] Pada tahun 1920, pemberian hak pilih untuk perempuan sukses lolos dalam amandemen konstitusi. Era kesejahteraan diakhiri dengan Bencana Wall Street 1929 yang yang belakang sekali memicu munculnya era Depresi Agung.

Sesudah terpilih sebagai presiden pada tahun 1932, Franklin D. Roosevelt mengeluarkan kebijakan New Deal, yaitu serangkaian kebijakan yang meluaskan campur tangan pemerintah dalam perekonomian, termasuk pembentukan sistem Jaminan Sosial.[65] "Dust Bowl" yang terjadi pada menengah 1930-an melemahkan perekonomian beberapa agung warga petani dan memacu gelombang baru migrasi Barat.

Amerika Serikat pada awal mulanya memilih sebagai bersikap netral dalam Perang Lingkungan kehidupan II. Sesudah Jerman Nazi menginvasi Polandia pada 1939, AS mulai memasok senjata untuk pihak Sekutu pada bulan Maret 1941 melewati program Lend-Lease-nya. Pada tanggal 7 Desember 1941, Kekaisaran Jepang melancarkan agresi mendadak ke Pearl Harbor, yang mendorong AS sebagai terjun ke dalam kancah peperangan dan bergabung dengan pihak Sekutu dalam melawan Blok Poros.[66] Keikutsertaan AS dalam perang mendorong terjadinya investasi modal dan mengembangnya industri perang. Di sela negara-negara peserta perang, Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang tak jatuh miskin – bahkan jadi semakin kaya lagi – sesudah perang akhir-akhirnya.[67]

Konferensi Sekutu di Bretton Woods dan Yalta menghasilkan suatu kesepakatan mengenai pembentukan sistem organisasi internasional baru yang menaruh Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai pusat kekuatan lingkungan kehidupan. Sesudah perayaan kemenangan di Eropa, suatu konferensi internasional diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1945. Konferensi ini menghasilkan Piagam PBB, yang yang belakang sekali diefektifkan sesudah perang selesai.[68] Menjelang PD II akhir-akhirnya, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir pertama dan menggunakannya sebagai mengebom kota-kota Jepang Nagasaki dan Hiroshima pada bulan Agustus. Perang akhir-akhirnya pada 2 September 1945 dengan menyerahnya Jepang.[69]

Perang Dingin dan protes politik

Martin Luther King, Jr. menyampaikan pidato "I Have a Dream"-nya, 1963

Audio luar

	Anda dapat menyaksikan pidato "Mengapa Saya Menentang Perang di Vietnam" oleh Martin Luther King di sini.

Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut kekuasaan sesudah Perang Lingkungan kehidupan II, yang diwujudkan dalam Perang Dingin. Kedua belah pihak berupaya sebagai mendominasi urusan militer Eropa melewati NATO dan Pakta Warsawa. Selain itu, kedua negara ini juga terlibat dalam perang proksi dan saling mengembangkan persenjataan nuklir yang kuat. Meskipun demikian, kedua negara ini tetap berupaya sebagai menghindari konflik militer secara langsung. AS seringkali menentang gerakan sayap kiri di Lingkungan kehidupan Ketiga yang diasumsikannya disponsori oleh Soviet. Tentara Amerika melawan tentara Komunis Cina dan Korea Utara dalam Perang Korea (1950-1953). House Un-American Activities Committee dan CIA menyelidiki dan mengusut serangkaian investigasi subversi sayap kiri yang dicurigai, dan Senator Joseph McCarthy menjadi simbol dari sentimen anti-komunis.

Pada 1961, Soviet meluncurkan pesawat antariksa berawak pertama. Sebagai menandinginya, Presiden John F. Kennedy memerintahkan sebagai "mendaratkan manusia pertama di Bulan", yang terwujudkan pada tahun 1969. Kennedy juga menghadapi konfrontasi nuklir dengan Soviet di Kuba. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terus meningkat secara berkelanjutan. Di tengah-tengah maraknya kehadiran kelompok-kelompok nasionalis kulit putih, khususnya Ku Klux Klan, perkembangan gerakan hak-hak sipil yang menggelar konfrontasi tanpa kekerasan sebagai menentang segregasi dan diskriminasi ras juga meningkat. Ini dilambangkan dengan munculnya kelompok-kelompok yang dipimpin oleh kulit hitam Amerika seperti Rosa Parks dan Martin Luther King, Jr.. Di sisi lain, juga telah tersedia beberapa himpunan nasionalis kulit hitam seperti Black Panther Party dengan lingkup yang semakin militan.

Sesudah pembunuhan Kennedy pada tahun 1963, Undang-Undang Hak Sipil 1964 dan Undang-Undang Hak Pilih 1965 diluluskan oleh pemerintahan Presiden Lyndon B. Johnson.[70][71] Beliau juga mengesahkan program Medicare dan Medicaid.[72] Johnson dan penggantinya, Richard Nixon, semakin meluaskan intervensi AS dalam perang proksi di Lingkungan kehidupan Ketiga. Salah satunya adalah Perang Vietnam di Asia Tenggara. Perang ini tak sukses dan menjadi kekalahan sangat memalukan untuk Amerika Serikat. Gerakan kontra-kultural tumbuh pesat, yang ditolak oleh penentangan terhadap Perang Vietnam, nasionalisme kulit hitam, dan revolusi seksual. Betty Friedan, Gloria Steinem, dan yang lainnya memimpin gelombang baru feminisme yang menuntut kesetaraan politik, sosial, dan ekonomi untuk perempuan.

Sebagai dampak dari skandal Watergate, Nixon menjadi presiden AS pertama yang mengundurkan diri pada tahun 1974. Pemerintahan Jimmy Carter yang berkuasa pada belakang 1970-an dihadapkan pada peristiwa-peristiwa seperti stagflasi dan krisis sandera Iran. Terpilihnya Ronald Reagan sebagai presiden pada tahun 1980 menandai terjadinya pergeseran arah politik Amerika Serikat, yang tercermin dari perubahan besar-besaran dalam prioritas perpajakan dan pengeluaran negara. Terpilihnya Reagan sebagai presiden sebagai kedua kalinya menghantarkan AS pada skandal Contra-Iran dan perbaikan hubungan dengan Soviet. Runtuhnya Soviet pada awal 1990-an mengakhiri sekaligus menobatkan AS sebagai pemenang Perang Dingin dan menjadikannya sebagai satu-satunya negara adidaya di lingkungan kehidupan.

Era kontemporer

Agresi 11 September 2001 terhadap World Trade Center di New York City.

Di bawah pemerintahan George H. W. Bush, Amerika Serikat memperagakan peran penting dalam Perang Teluk. Ekspansi ekonomi terlama dalam sejarah modern Amerika Serikat terjadi pada masa pemerintahan Bill Clinton, dari Maret 1991 sampai Maret 2001, termasuk gelembung dot-com.[73] Skandal seks pada 1998 mengakibatkan Clinton dikecam publik, namun beliau tetap menjabat sebagai presiden. Pemilu presiden 2000 menjadi salah satu pemilu terketat dalam sejarah Amerika. Pemilu ini dimenangkan oleh George W. Bush, putra dari mantan presiden George H. W. Bush.

Pada tanggal 11 September 2001, teroris al-Qaeda menabrakkan pesawat bajakan ke World Trade Center di New York City dan The Pentagon di tidak jauh Washington, D.C., menewaskan nyaris tiga ribu orang. Sebagai tanggapan, pemerintahan Bush melancarkan perang global melawan terorisme, menyerang Afghanistan, menyingkirkan pemerintahan Taliban, dan memburu al-Qaeda ke kamp-kamp pelatihan. Namun Taliban terus mengobarkan perang gerilya. Pada tahun 2003, pemerintahan Bush memulai invasi sebagai mengubah rezim di Irak dengan gagasan yang kontroversial.[74]

Tentara Amerika Serikat mulai menginvasi Irak pada 2003 dan sukses mengusir Saddam Hussein. Pada tahun 2005, Badai Katrina mengakibatkan kerusakan parah di sepanjang Pantai Teluk, melumpuhkan New Orleans. Pada tahun 2008, di ketika AS sedang dilanda oleh resesi ekonomi global, Barack Obama terpilih sebagai presiden Afrika-Amerika pertama. Kebijakan utama Obama adalah mereformasi perawatan kesehatan dan sistem keuangan yang mulai diberlakukan dua tahun yang belakang sekali. Pada 2011, suatu agresi oleh Navy SEAL di Pakistan sukses menewaskan pemimpin al-Qaeda Osama bin Laden. Perang Irak secara resmi akhir-akhirnya dengan ditariknya seluruh tentara AS dari Irak pada bulan Desember 2011. Pada Oktober 2012, Badai Sandy melanda AS dan mengakibatkan kerusakan parah di sepanjang garis pantai Amerika Serikat Timur Laut dan Mid-Atlantik. Menjelang belakang 2012, Barack Obama terpilih kembali sebagai presiden.

Geografi, iklim, dan ekologi

Citra satelit Amerika Serikat daratan.

Lapang wilayah daratan utama Amerika Serikat adalah 2.959.064 mil² (7,663,941 km2). Alaska, yang dipisahkan dari daratan utama Amerika Serikat oleh Kanada, adalah negara anggota terluas, dengan lapang 663.268 mil² (1,717,856 km2). Hawaii bertempat di tengah-tengah Samudera Pasifik, di sebelah barat kekuatan Amerika Utara, dengan lapang wilayah 10.931 mil² (28,311 km2).[75]

Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di lingkungan kehidupan (menurut lapang daratan dan perairan), di bawah Rusia dan Kanada serta satu tingkat di atas atau di bawah RRC. Pemeringkatan tersebut bervariasi, tergantung pada apakah wilayah-wilayah yang dipersengkatan oleh RRC dan India ikut dihitung dan bagaimana pengukuran lapang total dari Amerika Serikat sendiri: kisaran anggaran mulai dari 3.676.486 mil² (9,522,055 km2)[76] sampai 3.717.813 mil² (9,629,091 km2)[77] dan 3.794.101 mil² (9,826,676 km2).[4] Bila yang dihitung hanya lapang daratan saja, maka AS mendiami peringkat ketiga, di bawah Rusia dan RRC serta di atas Kanada.[78]

Dataran di sebelah pesisir Atlantik terdiri dari hutan gugur dan perbukitan Piedmont. Pegunungan Appalachian membagi pantai timur Amerika Serikat menjadi dua anggota, yaitu kawasan Danau-Danau Agung dan padang rumput Midwest. Sungai Mississippi–Missouri, yang adalah sistem sungai terpanjang keempat di lingkungan kehidupan, mengalir dari utara ke selatan melewati jantung Amerika Serikat. Di sebelah barat, membentang padang rumput Great Plains yang subur dan datar, dan diujungnya terdapat dataran tinggi di sebelah tenggara.

Elang botak, burung nasional Amerika Serikat semenjak 1782.

Pegunungan Rocky terletak di tepi barat Great Plains, membentang dari utara ke selatan di seluruh negara, dengan ketinggian semakin dari 14.000 kaki (4.300 m) di Colorado. Di sebelah baratnya lagi, terdapat Great Basin dan padang gurun seperti Chihuahua dan Mojave. Pegunungan Sierra Nevada dan Cascade terletak di sepanjang pesisir Pasifik, keduanya benar tinggi semakin dari 14.000 kaki.

Titik terendah dan tertinggi di Amerika Serikat daratan telah tersedia di negara anggota California, keduanya hanya berjarak 80 mil. Dengan ketinggian 20.320 kaki (6.194 m), Gunung McKinley di Alaska adalah puncak tertinggi di Amerika Serikat dan di Amerika Utara. Gunung api giat umumnya terdapat di Alaska, misalnya di Kepulauan Alexander dan Aleutian. Hawaii juga benar banyak gunung berapi giat. Supervolcano yang mendasari terbentuknya Taman Nasional Yellowstone adalah situs vulkanis sangat agung yang terdapat di Amerika Serikat.[79]

Dengan lapangnya yang agung dan kondisi geografis yang beragam, Amerika Serikat juga benar berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar sela kontinental lembap di sebelah utara sampai sub-tropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan beberapa agung pegunungan di anggota Barat beriklim alpine. Di Great Basin iklimnya kering, barat kekuatan beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Beberapa agung Alaska beriklim sub-artik atau kutub. Cuaca ekstrim sering terjadi di negara-negara anggota yang bersamaan batasnya dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; beberapa agung tornado di lingkungan kehidupan terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley Midwest.[80]

Amerika Serikat diasumsikan sebagai negara yang benar "mega-keragaman" ekologi; sekitar 17.000 spesies tumbuhan berpembuluh tumbuh di daratan utama Amerika Serikat dan Alaska. Selain itu, semakin dari 1.800 tumbuhan berbunga ditemukan di Hawaii, beberapa di selanya juga tumbuh di AS daratan.[81] Amerika Serikat juga menjadi kediaman untuk semakin dari 400 mamalia, 750 burung, 500 reptil dan spesies amfibi.[82] Kurang semakin 91.000 spesies serangga juga hidup di Amerika Serikat.[83]

Undang-Undang Pelestarian Spesies 1973 disahkan sebagai melindungi spesies-spesies yang habitatnya terancam dan nyaris punah. Pelestarian ini dipantau oleh United States Fish and Wildlife Service. Terdapat lima puluh delapan taman nasional dan ratusan taman, hutan, dan padang gurun lainnya yang diurus oleh pemerintah federal di Amerika Serikat.[84] Secara semuanya, pemerintah pusat menguasai 28,8% dari lapang semuanya negara.[85] Beberapa agungnya adalah kawasan-kawasan yang diamankan, namun beberapa di selanya juga disewakan sebagai kebutuhan pengeboran minyak dan gas, pertambangan, logging, atau peternakan, sedangkan 2,4% sisanya dimanfaatkan sebagai kebutuhan militer.[85]

Demografi

Populasi

Himpunan keturunan sangat agung menurut county, 2000

Ras/EtnisMenurut ras:Menurut etnis:[87]

(Berlandaskan sensus 2010)[86]
Kulit putih	72,4%
Kulit hitam Amerika	12,6%
Asia	4,8%
Indian Amerika dan Warga asli Alaska	0,9%
Warga asli Hawaii dan Pemukim Pasifik	0,2%
Lain-lain	6,2%
Multi-rasial (2 atau lebih)	2,9%
Hispanik/Latin (dari ras apapun)	16,3%
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun)	83,7%

Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa warga negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2 juta warga negara asing yang dianggarkan menetap secara ilegal.[88] Populasi AS membengkak nyaris empat kali lipat di sepanjang seratus tahun ke-20, dari sekitar 76 juta jiwa pada tahun 1900.[89] Banyak ini menjadikan AS sebagai negara dengan banyak populasi terbanyak di lingkungan kehidupan sesudah RRC dan India. Di sela ketiga negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran populasinya dapat diproyeksikan.[90]

Dengan angka lahir 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata lingkungan kehidupan, pertumbuhan populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, semakin tinggi bila dibandingkan dengan kebanyakan negara-negara maju lainnya.[91] Pada tahun fiskal 2011, semakin dari satu juta imigran (kebanyakan berasal dari reunifikasi keluarga) diberikan status sebagai warga negara.[92] Meksiko menjadi negara dengan imigran terbanyak yang memasuki AS selama semakin dari dua dekade; semenjak 1998, RRC, India, dan Filipina juga mendiami peringkat teratas sebagai negara pemasok imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[93][94] Sekitar sembilan juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[95] Suatu survei pada tahun 2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[96]

Amerika Serikat adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu himpunan keturunan yang masing-masingnya benar semakin dari satu juta anggota.[97] Kulit putih Amerika adalah himpunan ras sangat agung di AS, yang sangat banyak adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[97] Kulit hitam Amerika adalah himpunan ras minoritas sangat agung dan himpunan keturunan sangat agung ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[97] Di bawahnya telah tersedia Asia-Amerika sebagai himpunan ras minoritas sangat agung kedua, yang sangat banyak adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[97]

Pada 2010, sekitar 5,2 juta warga AS dianggarkan adalah Indian Amerika atau warga asli Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah warga asli Hawaii atau pemukim Pasifik (0,5 juta).[98] Hasil sensus juga menemukan bahwa semakin dari 19 juta jiwa warga berasal dari "ras lainnya" yang tak bisa dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[98]

Pertumbuhan populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut sensus 2010;[98] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[99] Dalam rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%, sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[86] Pertumbuhan ini terutama sekali diakibatkan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS adalah lahir asing, 54% di selanya lahir di Amerika Latin.[100]

Angka kesuburan juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada 2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[101] Himpunan minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36% dari total populasi pada 2010,[102] dan terdapat semakin dari 50% anak-anak berusia di bawah satu tahun[103] yang dianggarkan akan membentuk himpunan mayoritas pada tahun 2042.[104] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54% (2.162.406 dari 3.999.386) lahir dalam himpunan minoritas pada 2010 berasal dari kulit putih non-Hispanik.[101]

Sekitar 82% warga Amerika tinggal di kawasan perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4] sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi semakin dari 50.000 jiwa.[105] Pada 2008, 273 tempat di AS benar populasi semakin dari 100.000 jiwa. Sembilan di selanya benar banyak populasi di atas 1 juta jiwa, dan terdapat empat kota global dengan populasi semakin dari dua juta jiwa, yaitu: New York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[106]

Terdapat lima puluh dua kawasan metropolitan di AS dengan populasi semakin dari satu juta jiwa.[107] Dari 50 kawasan metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di selanya terdapat di Barat dan Selatan.[108] Kawasan metropolitan Dallas, Houston, Atlanta, dan Phoenix merasakan peningkatan banyak warga semakin dari satu juta jiwa sela tahun 2000 dan 2008.[107]

Bahasa

Bahasa (2010)[111]

Inggris	229,7 juta
Spanyol, kecuali Creole	37,0 juta
Mandarin	2,8 juta
Perancis, kecuali Creole	2,1 juta
Tagalog	1,6 juta
Vietnam	1,4 juta
Korea	1,1 juta
Jerman	1,1 juta

Bahasa Inggris (Inggris Amerika) adalah bahasa nasional de facto. Meskipun tak telah tersedia bahasa resmi di tingkat federal, beberapa hukum seperti hukum naturalisasi AS menstandarkan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Pada tahun 2010, sekitar 230 juta, atau 80% dari warga yang berusia di atas lima tahun, menuturkan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Bahasa Spanyol dituturkan oleh 12% warga, menjadi bahasa kedua yang sangat banyak dituturkan dan diajarkan di Amerika Serikat.[111][112] Beberapa negara anggota menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara, setidaknya di 28 negara anggota.[8] Di Hawaii, bahasa Hawaii dan Inggris adalah bahasa resmi menurut hukum negara anggota.[113]

Karena tak benar bahasa resmi, New Mexico menetapkan bahsa Spanyol dan Inggris sebagai bahasa resmi, sedangkan Louisiana memilih sebagai menggunakan bahasa Perancis dan Inggris.[114] Negara-negara anggota lainnya, seperti California, mewajibkan sebagai menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa Spanyol, termasuk dokumen pengadilan.[115] Negara-negara anggota yang beberapa agung warganya menuturkan bahasa non-Inggris menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa yang sangat banyak dituturkan di negara anggota tersebut, yang sangat umum adalah bahasa Spanyol dan Perancis.

Beberapa teritori AS sedang menggunakan bahasa asli mereka sebagai bahasa resmi, bersamaan dengan bahasa Inggris; bahasa Samoa dan Chamorro dipakai di Samoa Amerika dan Guam; bahasa Carolinia dan Chamorro diakui sebagai bahasa resmi di Kepulauan Mariana Utara; sedangkan bahasa Spanyol adalah bahasa resmi di Puerto Riko dan secara umum penuturnya kebanyakan bila dibandingkan dengan penutur bahasa Inggris.

Agama

Diagram pai kelompok-kelompok keagamaan di Amerika Serikat (2007).

Secara resmi, Amerika Serikat adalah suatu negara sekuler, Amandemen Pertama Konstitusi AS menjamin kebebasan untuk setiap aktivitas keagamaan dan melarang pembentukan pemerintahan agama. Dalam suatu studi pada 2002, sekitar 59% warga Amerika mengaku bahwa agama "memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka", angka ini jauh semakin tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara kaya lainnya.[116] Menurut suatu survei pada 2007, sekitar 78,4% orang dewasa di AS mengaku sebagai penganut Kristen;[117] angka ini turun dari 86,4% pada tahun 1990.[118]

Protestan adalah denominasi yang penganutnya sangat banyak di AS, sekitar 51,3%, sedangkan Katolik Roma adalah denominasi sangat agung kedua, dengan banyak penganut sekitar 23,9%.[117] Banyak penganut agama-agama non-Kristen pada tahun 2007 adalah sebesar 4,7%, merasakan peningkatan dari 3,3% pada tahun 1990.[118] Agama-agama ini di selanya Yahudi (1,7%), Buddha (0,7%), Islam (0,6%), Hindu (0,4%), dan Unitarian Universalisme (0,3%).[117] Survei tersebut juga melaporkan bahwa sekitar 16,1% warga Amerika mengaku sebagai agnostik, atheis, atau tak beragama; angka ini naik dari yang sebelumnya hanya 8,2% pada tahun 1990.[117][118]

Terdapat juga penganut Baha'i, Wicca, Druid, Jain, agama pribumi, humanis dan komunitas deis.[119] Keraguan mengenai keberadaan Tuhan atau Dewa semakin mengembang pesat di kalangan warga Amerika yang berusia di bawah 30 tahun.[120] Hasil jajak pendapat menunjukkan bahwa tingkat keyakinan warga Amerika terhadap Tuhan menurun secara bertahap,[121] dan warga Amerika yang berusia muda juga semakin tak relijius.[122]

Bangun keluarga

Pada tahun 2007, 58% warga Amerika yang berusia di atas 18 tahun sudah berstatus menikah, 6% sudah menjadi janda, 10% bercerai, dan 25% selebihnya belum pernah menikah.[123] Ketika ini, kebanyakan wanita memainkan pekerjaan di luar rumah dan mayoritasnya sudah menyandang gelar sarjana.[124]

Angka kehamilan remaja di AS adalah 79,8 per 1.000 wanita, tertinggi dibandingkan dengan negara-negara OECD lainnya.[125] Kebijakan aborsi diserahkan untuk tiap-tiap negara anggota sampai Mahkamah Mulia melegalkan praktek aborsi pada tahun 1973. Meskipun demikian, kebijakan ini sedang tetap kontroversial. Opini publik umumnya terbagi selama bertahun-tahun; beberapa agung negara anggota melarang pendanaan publik sebagai aktivitasnya dan membatasi praktek aborsi, mesti dengan persetujuan orang tua, dan mewajibkan masa tunggu aborsi. Rasio aborsi di AS adalah 241 per 1.000 lahir hidup, dan angka aborsinya adalah 15 per 1.000 wanita yang berusia sela 15-44 tahun, sedang semakin tinggi bila dibandingkan dengan beberapa agung negara-negara Barat lainnya.[126]

Pernikahan sesama jenis adalah isu yang sangat kontroversial di Amerika Serikat. Beberapa negara anggota mengizinkan kesatuan sipil dan "kumpul kebo" sebagai pengganti pernikahan. Namun, semenjak 2003, beberapa negara anggota sudah melegalkan pernikahan sesama jenis. Pemerintah federal dan mayoritas negara anggota menganggap bahwa pernikahan semestinya adalah sela seorang pria dan seorang wanita, dan/atau secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis. Opini publik terhadap masalah ini umumnya sudah bergeser dari yang awal mulanya menentang pada 1990-an menjadi mayoritas mendukung.[127]

Pembagian administratif

Informasi semakin lanjut: Evolusi teritorial Amerika Serikat dan Akuisisi teritorial Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah gabungan federasi dari lima puluh negara anggota. Ketigabelas negara anggota yang asli adalah penerus dari Tiga Belas Koloni yang dahulunya memberontak melawan pemerintah Inggris. Tiga negara anggota baru yang belakang sekali dimekarkan dari negara-negara anggota yang sudah ada: Kentucky dari Virginia; Tennessee dari North Carolina; dan Maine dari Massachusetts. Beberapa agung negara-negara anggota lainnya diperoleh melewati peperangan atau pembelian oleh pemerintah AS, dengan pengecualian Vermont, Texas, dan Hawaii: ketiganya adalah republik merdeka sebelum bergabung dengan Uni. Ketika pecahnya Perang Saudara Amerika, West Virginia memisahkan diri dari Virginia. Negara anggota terakhir yang bergabung dengan Amerika Serikat adalah Hawaii, yaitu pada 21 Agustus 1959.[128] Kesemua negara anggota ini tak benar hak sebagai memisahkan diri secara sepihak dari Uni.

Nyaris semuanya negara-negara anggota ini bertempat di daratan utama Amerika Serikat, kecuali Alaska dan Hawaii. Dua wilayah lainnya yang diasumsikan sebagai anggota integral dari Amerika Serikat adalah Distrik Columbia, tempat bertempatnya distrik federal ibu kota Washington D.C.; dan Atol Palmyra, suatu wilayah tak berpenghuni di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga benar lima wilayah seberang laut, yaitu: Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Amerika Serikat di Karibia; serta Samoa Amerika, Guam, dan Kepulauan Mariana Utara di Samudera Pasifik.[129] Mereka yang lahir di wilayah-wilayah ini (kecuali Samoa Amerika) benar kewarganegaraan AS.[130] Warga yang tinggal di wilayah seberang laut AS benar hak dan kewajiban yang sama dengan warga yang tinggal di negara-negara anggota, dengan pengecualian dalam membayar pajak penghasilan federal, memilih presiden, dan hanya benar kaki tangan non-voting dalam Kongres AS.[131]

Amerika Serikat juga memberikan kedaulatan pribumi untuk suku-suku asli. Reservasi-reservasi warga asli didirikan di perbatasan negara-negara anggota, namun reservasi-reservasi tersebut tetap benar kedaulatan tersendiri. Meskipun Amerika Serikat mengakui kedaulatan ini, tapi negara-negara lainnya tak mengakuinya.[132]

Pemerintahan dan politik

Sistem politik Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah federasi tertua di lingkungan kehidupan yang sedang tetap bertahan sampai ketika ini. AS adalah suatu negara republik konstitusional dan demokrasi kaki tangan, "dengan kekuasaan mayoritas dibatasi oleh hak-hak minoritas yang diamankan oleh undang-undang".[133] Pemerintahan diatur menurut sistem "check and balance" yang diputuskan oleh Konstitusi Amerika Serikat – sumber hukum tertinggi negara.[134]

Dalam sistem federal Amerika Serikat, warga negara kebanyakan tunduk pada tiga tingkat pemerintahan, yaitu tingkat federal, negara anggota, dan pemerintah kawasan. Tugas pemerintah kawasan kebanyakan dibagi sela pemerintah county (setingkat kabupaten) dan munisipal. Secara umum, pejabat legislatif dan eksekutif dipilih melewati pemungutan suara pluralitas oleh warga negara menurut distrik. Tak telah tersedia kaki tangan proporsional di tingkat federal, begitu juga dengan tingkat di bawahnya.

Pemerintahan federal terdiri dari tiga badan:

• Legislatif: Kongres dwi-kameral, yang terdiri dari Senat dan DPR. Tugasnya adalah membuat undang-undang federal, menyalakan perang, menyetujui perjanjian-perjanjian, menyetujui anggaran,[135] dan benar kekuatan sebagai meminta pertanggungjawaban pemerintah, yang bisa melengserkan seseorang dari kursi pemerintahan.[136]

• Eksekutif: Presiden adalah panglima militer tertinggi, benar hak veto sebagai menangguhkan atau menolak Rancangan Undang-Undang legislatif sebelum disahkan menjadi undang-undang (dengan persetujuan Kongres), menunjuk anggota kabinet (dengan persetujuan Senat) dan pejabat pemerintah lainnya sebagai mengatur dan menegakkan kebijakan dan undang-undang federal.[137]

• Yudikatif: Mahkamah Mulia dan pengadilan-pengadilan federal yang semakin rendah. Hakim-hakimnya ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan Senat, bekerja menegakkan undang-undang dan mengkaji serta membatalkan hukum yang mereka anggap inkonstitusional.

Dewan Kaki tangan Rakyat benar 435 anggota dewan yang dipilih melewati pemungutan suara, masing-masingnya mewakili distrik kongresional dengan masa posisi dua tahun. Pembagian kursi di DPR ditentukan menurut banyak warga di masing-masing negara anggota setiap sepuluh tahun sekali (sesuai dengan sensus). Misalnya, berlandaskan sensus 2000, tujuh negara anggota benar minimal satu wakil, sedangkan California, yang adalah negara anggota terpadat, memilik 53 wakil di DPR.[138]

Senat benar 100 anggota; masing-masing negara anggota ditukar oleh dua senator yang dipilih oleh seluruh warga negara anggota sebagai masa posisi enam tahun, sepertiga dari kursi Senat dipilih setiap dua tahun sekali. Presiden menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali dalam pemilihan umum tak semakin dari dua kali. Presiden tak dipilih melewati pemungutan suara secara langsung, namun melewati pemilihan tak langsung oleh electoral college; setiap negara anggota dan Distrik Columbia akan menentukan elektor sebagai memilih presiden dan wakilnya.[139] Mahkamah Mulia yang diketuai oleh Ketua Mahkamah Mulia Amerika Serikat benar sembilan anggota Hakim Mulia dengan masa posisi seumur hidup.[140]

Pemerintah negara anggota benar bangun politik yang kurang semakin sama dengan pemerintah federal. Nebraska benar bangun yang beda, dengan badan legislatif unikameral.[141] Gubernur (kepala eksekutif) di masing-masing negara anggota dipilih secara langsung oleh rakyat. Beberapa hakim negara anggota dan anggota kabinet ditunjuk oleh gubernur di setiap negara anggota, sedangkan yang lainnya dipilih melewati pemungutan suara.

Naskah asli Konstitusi Amerika Serikat menetapkan bangun dan tanggung jawab pemerintah federal dan hubungannya dengan masing-masing negara anggota. Pasal Satu melindungi hak "writ agung" habeas corpus, dan Pasal Tiga menjamin hak sebagai mendapat pengadilan berjuri dalam seluruh kasus kriminal. Amandemen Konstitusi memerlukan persetujuan setidaknya tiga perempat negara anggota. Konstitusi AS sudah diamandemen sebanyak 27 kali;[142] sepuluh amandemen pertama secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights (Deklarasi Hak-Hak), dan Amandemen Keempatbelas melahirkan dasar-dasar utama hak-hak individu warga Amerika. Seluruh undang-undang dan aktivitas pemerintah mesti tunduk pada tinjauan yudisial. Setiap undang-undang yang melanggar Konstitusi tak akan disahkan. Prinsip tinjauan yudisial ini memang tak diatur secara eksplisit dalam Konstitusi, namun diputuskan oleh Mahkamah Mulia dalam Marbury v. Madison (1803).[143]

Partai dan ideologi

Sepanjang sejarahnya, Amerika Serikat diurus di bawah sistem dua partai.[144] Sebagai posisi terpilih di beberapa agung tingkat pemerintahan, negara anggota menyelenggarakan pemilihan umum pendahuluan sebagai memilih calon partai-partai utama yang akan bertanding dalam pemilihan umum. Semenjak pemilu 1856, dua partai politik utama di AS adalah Partai Republik (didirikan 1824) dan Demokrat (didirikan 1854). Sesudah Perang Saudara, tercatat hanya satu Partai Ketiga yang sukses meraih suara sebesar 20%, yaitu Partai Progresif yang mengusung Theodore Roosevelt dalam pemilu 1912. Partai politik ketiga sangat agung ketika ini adalah Partai Libertarian.

Dalam kebiasaan politik Amerika, Partai Republik diasumsikan beraliran kanan-tengah atau konservatif dan Partai Demokrat beraliran kiri-tengah atau liberal.[145] Negara-negara anggota di Timur Laut dan Pantai Barat serta beberapa negara anggota di Danau-Danau Agung dikenal sebagai "negara anggota biru", yang cenderung semakin liberal. Sedangkan "negara anggota merah" yang cenderung konservatif terdapat di Selatan, beberapa Great Plains, dan di Pegunungan Rocky.

Pemenang pemilu presiden 2008 dan 2012 adalah kandidat Demokrat Barack Obama. Beliau adalah presiden AS ke-44, namun sebenarnya beliau adalah individu ke-43 yang menjabat; Grover Cleveland menjabat dua kali secara tak berurutan dan beliau secara kronologis dihitung sebagai presiden ke-22 dan ke-24.

Dalam Kongres ke-113 Amerika Serikat, DPR diurus oleh Partai Republik, sedangkan Partai Demokrat benar kontrol terhadap Senat. Ketika ini, keanggotaan Senat terdiri dari 53 Demokrat, dua independen yang berkaukus dengan Demokrat, dan 45 Republikan, sedangkan keanggotaan DPR terdiri dari 232 Republikan dan 200 Demokrat (ada tiga kursi kosong). Terdapat 30 Republikan dan 19 Demokrat yang menjabat sebagai gubernur negara anggota, serta satu independen.[146]

Semenjak berdirinya Amerika Serikat sampai tahun 2000-an, kursi pemerintahan selalu didominasi oleh warga kulit putih keturunan Inggris yang beragama Protestan (WASP). Namun, baru-baru ini situasi sudah berubah; dari 17 kursi teratas (empat kandidat nasional dari dua partai utama dalam pemilu 2012, empat pemimpin dalam Kongres ke-112, dan sembilan Hakim Mulia) hanya terdapat satu orang WASP.[147][148][149]

Hubungan luar negeri dan militer

Amerika Serikat melaksanakan upaya besar-besaran sebagai membangun hubungan luar negeri dan memperkuat militernya. Negara ini adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dan New York City menjadi lokasi dari Markas Agung PBB. Amerika Serikat juga adalah anggota G8,[150] G20, dan Organisasi sebagai Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Nyaris seluruh negara-negara di lingkungan kehidupan benar kedutaan di Washington, D.C., dan banyak juga konsulat-konsulat yang bertebaran di berbagai negara anggota. Secara umum, nyaris seluruh negara sudah menjalin hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Negara-negara yang yang tak benar hubungan diplomatik resmi dengan AS adalah Kuba, Iran, Korea Utara, Bhutan, dan Republik Cina (Taiwan) – meskipun AS tetap memasok peralatan militer untuk Taiwan.

Amerika Serikat benar "hubungan istimewa" dengan Britania Raya[151] dan menjalin hubungan yang ketat dengan Kanada,[152] Australia,[153] Selandia Baru,[154] Filipina,[155] Jepang,[156] Korea Selatan,[157] Israel[158] dan beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman. AS juga memainkan pekerjaan sama dalam isu-isu militer dan keamanan dengan negara sahabatnya sesama anggota NATO serta dengan negara tetangganya melewati Organisasi Negara-Negara Amerika dan perjanjian perdagangan tidak terikat seperti trilateral Perjanjian Perdagangan Tidak terikat Amerika Utara dengan Kanada dan Meksiko. Pada tahun 2008, Amerika Serikat menghabiskan aturan bersih sekitar $25,4 miliar sebagai bantuan pembangunan resmi; banyak sangat agung di lingkungan kehidupan. Namun, sebagai negara dengan Produk Nasional Bruto (PNB) yang agung, di sela 20 negara-negara donor lainnya, sumbangan Amerika Serikat yang sebesar 0,18% telah tersedia di posisi terakhir. Sebaliknya, sumbangan pribadi yang diberikan oleh warga Amerika cukup dermawan.[159]

Presiden memegang posisi panglima tertinggi tingkatan bersenjata nasional, beliau juga benar hak sebagai menunjuk pemimpin militer, menunjuk menteri pertahanan dan Staff Kepala Gabungan. Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengelola tingkatan bersenjata nasional, termasuk Tingkatan Darat, Tingkatan Laut, Korps Marinir, dan Tingkatan Udara. Pasukan Penjaga Pantai diurus oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada masa-masa damai dan oleh Departemen Tingkatan Laut pada masa perang. Pada 2008, tingkatan bersenjata AS benar 1,4 juta personil yang giat bekerja. Selain itu, terdapat juga pasukan cadangan dan Garda Nasional yang benar 2,3 juta tentara. Departemen Pertahanan juga mempekerjakan sekitar 700.000 warga sipil, tak termasuk kontraktor.[160]

Pelayanan militer di AS dilakukan secara sukarela, namun mesti militer juga bisa terjadi pada masa-masa perang.[161] Militer Amerika benar sebanyak agung armada pesawat udara, sebelas kapal induk giat Tingkatan Laut, dan Unit Ekspedisi Marinir di laut dengan armada Tingkatan Laut di Pasifik dan Atlantik. Militer AS juga mengoperasikan 865 fasilitas prasarana dan pangkalan militer di luar negeri,[162] serta memfasilitasi keberadaan kurang semakin 1,4 juta personilnya yang tersebar di 25 negara asing.[163] Karena begitu lebih lapangnya kehadiran personil militer AS di seluruh lingkungan kehidupan, negara ini diasumsikan seolah-olah sedang membangun "imperium pangkalan militer".[164]

Total pengeluaran militer AS pada tahun 2011 semakin dari $700 miliar, atau sekitar 41% dari total pengeluaran militer lingkungan kehidupan dan semakin agung dari banyak pengeluaran militer nasional empat belas negara berikutnya bila digabungkan. Dengan persentase pengeluaran militer 4,7% dari total PDB, AS adalah negara dengan pemborosan militer tertinggi kedua di lingkungan kehidupan sesudah Arab Saudi.[165] Berlandaskan persentasenya dari total PDB, aturan pertahanan AS adalah yang tertinggi ke-23 di lingkungan kehidupan menurut CIA.[166] Aturan pertahanan AS umumnya menurun dalam beberapa dekade terakhir, sampai puncaknya ketika Perang Dingin (14,2% pada 1953 dan merosot ke 4,7% pada 2011).[167] Aturan militer yang diusulkan oleh Departemen Keamanan pada tahun 2012 adalah $553 miliar; naik 4,2% dari aturan militer tahun sebelumnya. Selain itu, $118 miliar juga diusulkan sebagai mendanai kampanye militer di Irak dan Afganistan.[168] Tentara Amerika terakhir yang bekerja di Irak ditarik pada bulan Desember 2011;[169] tercatat sebanyak 4.484 prajurit gugur selama Perang Irak.[170] Sekitar 90.000 tentara AS juga bekerja di Afganistan;[171] sampai 4 April 2012, sebanyak 1.924 prajurit AS gugur selama Perang Afganistan.[172]

Perekonomian

Indikator ekonomi

Pengangguran	7,8% (September 2012)	[173]
Pertumbuhan PDB	1,3% (Q2 2012), 1,7% (2011)	[174]
Inflasi CPI	1,7% (Mei 2011 – Mei 2012)	[175]
Kemiskinan	15,1% (2010)	[176]
Utang pemerintah	$15,78 triliun (25 Juni 2012)	[177]
Utang luar negeri	$15,41 triliun (28 September 2012)	[178]
Harta bersih rumah tangga	$58,5 triliun (Q4 2011)	[179]

Amerika Serikat melaksanakan sistem ekonomi kapitalis campuran yang didukung oleh ketersediaan sumber kekuatan lingkungan kehidupan yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan berpegang pada kebenaran, dan produktivitas yang tinggi.[180] Menurut International Monetary Fund (IMF), PDB AS adalah $15,1 triliun, atau sekitar 22% dari produk lingkungan kehidupan bruto, dan dengan nilai pertukaran pasar nyaris 19% dari total produk lingkungan kehidupan bruto menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (KKB).[6] Bila dihitung sebagai negara tunggal, angka ini adalah yang sangat agung di dunia; PDB nasional AS hanya 5% semakin kecil dari total PDB Uni Eropa yang banyak populasinya 62% kebanyakan.[181] Di sela negara-negara lainnya, Amerika Serikat mendiami peringkat ke-9 di lingkungan kehidupan menurut PDB nominal per kapita dan peringkat 6 menurut PDB (KKB) per kapita.[6] Dolar Amerika Serikat adalah cadangan mata uang utama di lingkungan kehidupan.[182]

Amerika Serikat adalah importir benda/barang sangat agung pertama dan eksportir sangat agung kedua di lingkungan kehidupan, meskipun ekspor per kapita nya sedang perkiraan rendah. Pada tahun 2010, total defisit perdagangan Amerika Serikat adalah $635 biliun.[183] Kanada, RRC, Meksiko, Jepang, dan Jerman adalah mitra perdagangan utama AS.[184] Pada 2010, minyak adalah komoditas impor sangat agung, sedangkan alat transportasi adalah komoditas ekspor sangat agung Amerika Serikat.[183] RRC dan Jepang adalah dua negara asing sangat agung pemegang utang publik AS.[185]

Pada tahun 2009, sektor swasta dianggarkan menyumbangkan 86,4% untuk perekonomian nasional, didampingi oleh perekonomian pemerintah federal sebesar 4,3% dan perekonomian negara anggota dan pemerintah kawasan (termasuk transfer federal) sebesar 9,3%.[187] Perekonomian AS tergolong ke dalam perekonomian pasca-industri; sektor perbuatan yang berguna menyumbangkan sekitar 67,8% untuk total PDB. Meskipun demikian, AS sedang diasumsikan sebagai kekuatan industri utama di lingkungan kehidupan.[188] Ladang bidang usaha utama menurut penerimaan bidang usaha bruto berasal dari sektor perdagangan grosir dan ritel; sedangkan menurut pendapatan bersih, bidang usaha utama perekonomian AS adalah manufaktur.[189]

Sektor manufaktur didominasi oleh produk-produk kimia.[190] AS adalah produsen minyak sangat agung ketiga di lingkungan kehidupan, dan juga importir minyak sangat agung.[191] Negara ini juga menjadi produsen sangat agung energi nuklir dan listrik, begitu juga dengan gas lingkungan kehidupan likuid, sulfur, fosfat, dan garam. Meskipun sektor pertanian hanya menyumbangkan kurang dari 1% untuk total PDB,[188] AS adalah produsen sangat agung tanaman jagung[192] dan kedelai.[193] Bursa Saham New York adalah bursa saham sangat agung di lingkungan kehidupan menurut banyak dagangan dalam dolar.[194] Coca-Cola dan McDonald's adalah dua merek dagang asal AS yang sangat terkenal di lingkungan kehidupan.[195]

Pada Agustus 2010, tingkatan kerja di Amerika Serikat berjumlah 154,1 juta orang. Sektor pemerintahan adalah sektor yang sangat banyak menyerap tenaga kerja, yang mempekerjakan sekitar 21,2 juta orang. Sedangkan sektor swasta yang sangat banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor kesehatan dan bantuan sosial, mempekerjakan semakin dari 16 juta orang. Sekitar 12% tingkatan kerja di AS sudah tergabung ke dalam serikat pekerja, semakin tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara di Eropa Barat (30% secara keseluruhan).[196] Pada 2011, Bank Lingkungan kehidupan menaruh AS di peringkat teratas negara-negara di lingkungan kehidupan dari bidang kemudahan dalam merekrut dan melepas tenaga kerja.[197]

Resesi ekonomi global 2008-2012 sangat memengaruhi perekonomian Amerika Serikat. Sebagai contoh, tingkat pengangguran semakin tinggi, Indeks Keyakinan Konsumen rendah, pendapatan rumah tangga terus menurun, dan penyitaan serta kebangkrutan pribadi semakin meningkat, yang ujung-ujungnya memicu krisis utang federal, inflasi, dan melonjaknya harga bahan pangan dan minyak bumi. Meskipun data resmi menunjukkan bahwa perekonomian AS sudah pulih, suatu jajak pendapat pada tahun 2000 menunjukkan bahwa separo warga Amerika menganggap perekonomian AS sedang dalam kondisi resesi, bahkan semakin parah lagi, depresi.[198] Pada tahun 2009, AS menjadi negara dengan produktivitas tenaga kerja per orang tertinggi ketiga di lingkungan kehidupan, di balik Luxemburg dan Norwegia. Pada tahun yang sama, AS juga menjadi negara keempat yang sangat produktif per jam, di balik kedua negara yang diceritakan sebelumnya dan Belanda.[199] Bila dibandingkan dengan negara-negara Eropa, tarif pajak penghasilan di AS sedang semakin tinggi, sedangkan pajak konsumen tarifnya semakin rendah.[200]

Pendapatan dan pembangunan manusia

Kompleks perumahan sub-urban kelas menengah di San Jose, California

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat, rata-rata penghasilan rumah tangga warga AS sebelum kena pajak adalah $49.445 per tahun; rata-rata penghasilan rumah tangga Asia-Amerika adalah $65.469, sedangkan rata-rata penghasilan rumah tangga Afrika-Amerika adalah $32.584.[176] Dengan menggunakan tingkat pertukaran kemampuan berbelanja, rata-rata penghasilan semuanya rumah tangga warga AS termasuk yang tertinggi bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2007, rata-rata penghasilan rumah tangga di AS adalah yang tertinggi kedua di sela negara-negara OECD, satu tingkat di bawah Luxemburg. Sedang pada tahun yang sama, rata-rata gaji tenaga kerja di AS adalah yang tertinggi di sela negara-negara OECD lainnya.[201][202] Sesudah merosot tajam pada menengah seratus tahun ke-20, angka kemiskinan di AS sudah stabil pada awal 1970-an; tercatat hanya 11-15% warga Amerika yang hidup di bawah garis kemiskinan setiap tahunnya, dan sekitar 58,5% warga AS pernah hidup dalam kemiskinan selama sekurang-kurangnya satu tahun pada ketika berusia 25-75 tahun.[203][204] Pada tahun 2010, 43,2 juta warga Amerika hidup dalam garis kemiskinan.[176]

Kesejahteraan hidup di AS adalah salah satu yang sangat tinggi di sela negara-negara maju lainnya, berpegang pada kebenaran dalam mengurangi kemiskinan relatif maupun kemiskinan absolut, yang angkanya jauh semakin kecil dari rata-rata negara kaya lainnya,[205][206] meskipun pengeluaran per kapita pemerintah dan swasta di AS adalah yang tertinggi.[207] Kemiskinan secara efektif menjadi kurang di kalangan warga yang berusia tua.[208] Suatu studi pada 2007 yang dilakukan oleh UNICEF mengenai kesejahteraan anak-anak di 21 negara-negara maju menaruh AS di peringkat bawah.[209]

Sela tahun 1947 dan 1979, rata-rata pendapatan riil warga AS meningkat semakin dari 80% di seluruh kelas warga, dengan pendapatan warga miskin meningkat semakin cepat dibandingkan dengan pendapatan warga kaya.[210] Namun, pendapatan gaji menurun, terutama sekali diakibatkan oleh kelesuan ekonomi.[210][211] Pendapatan rumah tangga rata-rata juga meningkat sebagai seluruh kelas semenjak tahun 1980,[212] beberapa agung diakibatkan oleh terdapatnya semakin dari dua orang pencari nafkah dalam satu rumah tangga, akibatnyanya kesenjangan gaji menurut gender, dan jam kerja yang semakin lama.[205][210][213]

Secara semuanya, pada 2005, hanya 1%—21,8% warga Amerika yang pendapatannya sudah meningkat dua kali lipat semenjak 1980,[214] hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kesenjangan pendapatan sangat agung bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[205][215] Amerika Serikat mengenakan sistem pajak progresif untuk warga negaranya; warga yang berpenghasilan agung membayar pajak dengan persentase yang semakin agung dari penghasilan mereka yang terkena pajak.[216] [217]

Kekayaan warga AS, sama halnya dengan pendapatan dan pajak, sangat bervariasi: 10% warga Amerika terkaya menguasai 69,8% kekayaan rumah tangga negara, tertinggi kedua bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[218] 1% di selanya benar 33,4% dari total kekayaan bersih.[219] Pada 2011, United Nations Development Programme (UNDP) menaruh Amerika Serikat di peringkat ke-23 dari 139 negara menurut kesenjangan indeks pembangunan manusia, atau 19 peringkat di bawah standar IPM.[220]

Infrastruktur

Ilmu ilmu dan teknologi

Neil Armstrong adalah manusia pertama yang mendarat di Bulan.

Amerika Serikat sudah menjadi pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi semenjak belakang seratus tahun ke-19. Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menerima paten pertama AS atas penemuan telepon.[221] Laboratorium Thomas Edison mengembangkan fonograf, lampu pijar tahan lama, dan kamera film pertama.[222] Nikola Tesla memelopori penciptaan arus bolak-balik, motor AC, dan radio. Pada awal seratus tahun ke-20, perusahaan mobil Ransom E. Olds dan Henry Ford memopulerkan sistem lini perakitan. Pada 1903, Wright bersaudara membuat sejarah dengan melaksanakan penerbangan berkekuatan terkontrol dan berkelanjutan pertama dengan material yang semakin berat dari udara.[223]

Munculnya Nazisme pada 1930-an mendorong ilmuwan-ilmuwan Eropa seperti Albert Einstein, Enrico Fermi, dan John von Neumann sebagai berbondong-bondong hijrah ke Amerika Serikat. Selama Perang Lingkungan kehidupan II, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir, yang yang belakang sekali menghantarkan lingkungan kehidupan ke Zaman Atom. Hal mengadukan Angkasa pada era Perang Dingin menghasilkan kemajuan yang pesat dalam anggota peroketan, sains material, dan komputer. IBM, Apple Computer, dan Microsoft memperkenalkan dan memopulerkan penggunaan komputer pribadi (PC).

AS sangat memerankan agung dalam mengembangkan ARPANET dan penerusnya, Internet. Ketika ini, sekitar 64% pendanaan sebagai kebutuhan penelitian dan pengembangan berasal dari sektor swasta.[224] Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam pangsa jurnal dan kutipan ilmiah.[225] Pada April 2011, 80% rumah tangga di Amerika Serikat setidaknya sudah benar satu komputer, dan 68% di selanya sudah tersambung dengan layanan Internet broadband.[226] Sekitar 85% warga Amerika juga sudah benar telepon genggam pada tahun 2011.[227] Negara ini juga adalah pengembang dan penanam utama makanan modifikasi genetik dan menghasilkan setengah dari tanaman bioteknologi lingkungan kehidupan.[228]

Transportasi

Interstate Highway System, yang membentang sepanjang 46.876 mil (75,440 km).[229]

Transportasi pribadi di AS didominasi oleh mobil, yang beroperasi di semakin dari 13 juta jaringan jalan raya,[230] salah satunya adalah sistem jalan raya terpanjang di lingkungan kehidupan.[231] Amerika Serikat juga adalah pasar mobil sangat agung kedua di lingkungan kehidupan (setelah RRC),[232] benar angka kepemilikan kendaraan per kapita tertinggi di dunia; dengan rasio 765 kendaraan per 1.000 jiwa.[233] Sekitar 40% dari total kendaraan pribadi adalah mobil van, SUV, atau truk ringan.[234] Rata-rata orang dewasa di AS menghabiskan waktu 55 menit berkendaraan setiap harinya, dengan jarak tempuh 29 mil (47 km).[235]

Angkutan massal dipergunakan oleh sekitar 9% perjalanan umum di Amerika Serikat.[236][237] Pemanfaatan kereta api sebagai transportasi benda/barang sangat lebih lapang, namun sangat sedikit warga AS yang menggunakan layanan kereta sebagai berkunjung.[238] Meskipun demikian, banyak penumpang Amtrak – layanan kereta api penumpang antar kota – meningkat sebesar 37% sela tahun 2000 dan 2010.[239] Pengembangan kereta rel listrik juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.[240] Transportasi sepeda umumnya dipakai oleh para pekerja commute.[241]

Industri penerbangan sipil sepenuhnya dimiliki oleh swasta dan beberapa agungnya sudah teregulasi semenjak tahun 1978, sedangkan nyaris semuanya bandar udara utama dimiliki oleh pemerintah. Tiga maskapai penerbangan sangat agung di lingkungan kehidupan menurut banyak penumpang yang diangkut berbasis di Amerika Serikat; nomor satunya adalah Delta Air Lines.[242] Dari tiga puluh bandar udara penumpang tersibuk di lingkungan kehidupan, enam belas di selanya terdapat di Amerika Serikat; yang tersibuk adalah Bandar Udara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta.[243]

Energi

Pasaran energi Amerika Serikat adalah 29.000 jam-terawatt per tahun. Makanan energi per kapita adalah 7,8 ton kesetaraan minyak per tahun; tertinggi ke-10 di lingkungan kehidupan. Pada 2005, 40% energi ini berasal dari minyak bumi, 23% dari batubara, dan 22% dari gas lingkungan kehidupan. Sisanya dipasok oleh tenaga nuklir dan sumber energi terbarukan lainnya.[244] Amerika Serikat adalah konsumen minyak bumi sangat agung kedua di lingkungan kehidupan.[245] Selama beberapa dekade terakhir, tenaga nuklir di Amerika Serikat hanya memperagakan peran yang relatif kecil bila dibandingkan dengan beberapa agung negara maju lainnya; hal ini sela lain diakibatkan oleh persepsi publik yang muncul dampak musibah 1979. Pada tahun 2007, beberapa usulan sebagai membangun pembangkit nuklir yang baru mulai diajukan.[246] Amerika Serikat juga dilaporkan benar 27% dari total cadangan batubara lingkungan kehidupan.[247]

Pendidikan

Pendidikan umum di Amerika Serikat diurus oleh negara anggota dan pemerintah kawasan, serta diregulasikan oleh Departemen Pendidikan Amerika Serikat dengan aturan dari pemerintah federal. Di beberapa agung negara anggota, anak-anak diwajibkan bersekolah ketika berusia enam atau tujuh tahun (taman kanak-kanak atau kelas satu) sampai mereka berusia delapan belas tahun (kira-kira kelas dua belas, belakang dari sekolah menengah atas). Beberapa negara anggota memperbolehkan siswa sebagai meninggalkan sekolah pada usia 16 atau 17 tahun.[249] Sekitar 12% anak-anak terdaftar di sekolah swasta keagamaan ataupun non-keagamaan. Hanya 2% anak-anak yang yang mengikuti sekolah rumah (homeschooling).[250]

Amerika Serikat benar banyak institusi sekolah tinggi yang kompetitif, berpegang pada kebenaran yang berstatus negeri maupun swasta. Menurut suatu pemeringkatan internasional, 13 dari 15 sekolah tinggi dan universitas di Amerika mendiami daftar 20 universitas terkemuka di lingkungan kehidupan.[251][252] Telah tersedia juga kolese komunitas lokal yang menawarkan kebijakan yang semakin terbuka, program akademik yang semakin singkat, dan biaya pendidikan yang semakin murah. Dari semuanya warga Amerika yang berusia di atas 25 tahun, 84,6% di selanya adalah lulusan sekolah menengah atas, 52,6% sedang kuliah di universitas, 27,2% sudah menyandang gelar sarjana, dan 9,6% selebihnya sudah meraih ijazah pascasarjana.[253] Angka melek huruf di AS dianggarkan sebesar 99%, dengan definisi hanya 1% warga AS yang tak bisa membaca.[4][254] Pada 2006, PBB memberikan Indeks Pendidikan 0,97 untuk Amerika Serikat; yang tertinggi ke-12 di lingkungan kehidupan.[255]

Kesehatan

Texas Medical Center di Houston, pusat pengobatan sangat agung di lingkungan kehidupan.[256]

Angka keinginan hidup di Amerika Serikat pada tahun 2011 adalah 78,4 tahun; peringkat ke-50 dari 221 negara.[257] Meningkatnya obesitas di AS dan semakin majunya kesehatan di negara-negara lain adalah faktor utama yang mengakibatkan menurunnya peringkat angka keinginan hidup negara ini semenjak tahun 1987; yang mana pada ketika itu AS mendiami peringkat ke-11 di lingkungan kehidupan.[258] Tingkat obesitas di Amerika Serikat termasuk yang tertinggi di lingkungan kehidupan.[259] Dianggarkan sepertiga dari populasi orang dewasa mengidap obesitas dan sepertiganya lagi benar keunggulan berat badan;[260] tingkat obesitas di negara ini adalah yang tertinggi bila dibandingkan dengan negara-negara industri lainnya, meningkat dua kali lipat dalam seperempat seratus tahun terakhir.[261] Diabetes tipe 2, penyakit yang terkait dengan obesitas, sudah diasumsikan sebagai wabah oleh para mahir kesehatan.[262] Angka kematian bayi adalah 6,06 per 1000, menaruh AS di peringkat ke-46 dari 222 negara.[263]

Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam inovasi kedokteran. Menurut suatu jajak pendapat oleh para dokter pada tahun 2001, Amerika Serikat mengembangkan atau memberikan kontribusi yang signifikan terhadap 9 dari 10 inovasi kedokteran teratas yang sangat penting semenjak tahun 1975, sedangkan Uni Eropa dan Swiss bila digabungkan hanya menyumbangkan lima kontribusi. Semenjak 1966, AS adalah penerima Hadiah Nobel Kedokteran terbanyak daripada negara manapun di lingkungan kehidupan. Dari 1989-2002, investasi di perusahaan-perusahaan bioteknologi swasta di Amerika Serikat kebanyakan empat kali lipat bila dibandingkan dengan Eropa.[264][265]

Aturan kesehatan di Amerika Serikat jauh semakin tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya, berpegang pada kebenaran yang diukur menurut pengeluaran per kapita ataupun menurut persentasenya dari PDB.[266] Pelayanan kesehatan di AS diurus melewati kerjasama sela sektor publik dan swasta, dan tak bersifat universal seperti di kebanyakan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2004, asuransi swasta membiayai 36% dari pengeluaran kesehatan pribadi, swasta 15%, dan pemerintah federal, negara anggota, dan pemerintah kawasan membiayai 44%.[267]

Pada tahun 2005, 46,6 juta warga Amerika, atau 15,9% dari total populasi, tak diasuransikan; meningkat dari 5,4 juta pada tahun 2001. Penyebab utama kenaikan ini adalah semakin menjadi kurangnya banyak pengusaha Amerika yang mengasuransikan karyawannya.[268] Tingginya banyak warga Amerika yang tak diasuransikan sudah menjadi isu politik utama akhir-akhir ini.[269][270] Pada tahun 2006, Massachusetts menjadi negara anggota pertama yang mewajibkan asuransi kesehatan universal.[271] Suatu Undang-undang federal dirumuskan pada tahun 2010 sebagai membentuk suatu sistem asuransi kesehatan universal di seluruh negara anggota, yang akan mulai diberlakukan pada 2014.[272][273]

Kriminalitas dan penegakan hukum

Suatu mobil patroli polisi. Departemen Kepolisian New York (NYPD) adalah badan kepolisian sangat agung di Amerika Serikat.[274]

Penegakan hukum di Amerika Serikat adalah tanggung jawab utama badan kepolisian lokal dan departemen sheriff, sedangkan kepolisian negara anggota memberikan pelayanan yang semakin lapang. Lembaga-lembaga federal seperti Biro Investigasi Federal (FBI) dan U.S. Marshals Service benar tugas-tugas khusus.[275] Di tingkat federal dan nyaris di semuanya negara anggota, sistem hukum yang dipakai adalah hukum umum yang diadopsi dari hukum Inggris.

Pengadilan negara anggota bekerja menggelar beberapa agung persidangan kriminal; pengadilan federal menangani kejahatan-kejahatan tertentu yang tak bisa ditangani oleh pengadilan kriminal negara anggota. Hukum federal melarang kepemilikan obat-obatan tertentu, namun negara anggota terkadang juga mengeluarkan undang-undang yang bertentangan dengan hukum federal. Usia merokok yang diijinkan untuk warga negara umumnya 18 tahun, dan usia minum umumnya 21 tahun.

Di sela negara-negara maju lainnya, angka kriminalitas di Amerika Serikat cukup tinggi. Tindakan kriminal yang sangat banyak terjadi adalah kekerasan bersenjata dan pembunuhan.[276] Pada 2011, terjadi 4,7 kasus pembunuhan per seribu jiwa; 14,5% semakin sedikit dibandingkan dengan tahun 2000 (5,5 kasus), dan 19,0% semakin sedikit semenjak sampai puncaknya pada 2006 (5,8 kasus).[277][278] Kepemilikan senjata api di AS sedang menjadi subjek perdebatan politik yang kontroversial.

Amerika Serikat termasuk salah satu negara yang benar tingkat penahanan dan total populasi penjara tertinggi di lingkungan kehidupan.[279][280] Pada awal 2008, semakin dari 2,3 juta warga Amerika mendekam di penjara, dengan rasio penahanan 1 per 100 orang dewasa.[281] Angka penahanan ketika ini meningkat nyaris tujuh kali lipat semenjak 1980,[282] dan tiga kali lipat semakin tinggi dari angka penahanan di Polandia – negara OECD dengan angka penahanan tertinggi kedua.[283] Banyak pria Afrika-Amerika yang menghuni penjara empat kali lipat kebanyakan dari banyak pria kulit putih dan tiga kali lipat kebanyakan dari pria Hispanik.[279] Tingginya tingkat penahanan di Amerika Serikat terutama sekali diakibatkan oleh kebijakan hukuman dan obat-obatan terlarang.[279][284]

Hukuman mati di Amerika Serikat dikenakan untuk kejahatan-kejahatan federal dan militer tertentu, dan dilaksanakan oleh tiga puluh negara anggota.[285] Tak telah tersedia eksekusi yang dijatuhkan sela tahun 1967-1977 karena keputusan Mahkamah Mulia ketika itu menolak penggunaan hukuman mati. Namun, pada 1976, Mahkamah Mulia memutuskan bahwa hukuman mati secara konstitusional dapat dijatuhkan. Semenjak itu, tercatat semakin dari 1.300 eksekusi sudah dilakukan di wilayah hukum Amerika Serikat, beberapa agungnya terjadi di tiga negara bagian; Texas, Virginia, dan Oklahoma.[286] Empat negara anggota sudah mencerai-beraikan hukuman mati, namun dua di selanya (New Mexico dan Connecticut) belum mengubah hukum-hukumnya. Selain itu, pengadilan negara anggota di Massachusetts dan New York belum memutuskan status hukuman mati di wilayah hukum mereka. Pada 2010, Amerika Serikat adalah negara dengan banyak hukuman mati tertinggi kelima di lingkungan kehidupan, sesudah RRC, Iran, Korea Utara, dan Yaman.[287]

Kebiasaan istiadat

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal untuk berbagai himpunan etnis, tradisi, dan nilai-nilai.[9][289] Selain sebanyak kecil warga asli Amerika dan warga asli Hawaii, nyaris seluruh warga Amerika berasal dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu.[290] Kebiasaan istiadat utama Amerika berasal dari kebiasaan istiadat Barat yang berasal dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan yang belakang sekali dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika.[9][291] Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga ikut memperkaya khasanah kebiasaan Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik kebiasaan asli mereka.[9]

Kebiasaan istiadat Amerika diasumsikan sebagai kebiasaan istiadat yang sangat individualistik di lingkungan kehidupan.[292] Pemikiran "American Dream", atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika semakin berpegang pada kebenaran, mengembang di kalangan banyak orang dan memerankan penting dalam menarik para imigran.[293] Meskipun kebiasaan mainstream menyalakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan warga tanpa kelas,[294] para mahir menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini tampak dalam bidang sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.[295]

Warga Amerika kelas menengah dan profesional sudah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme.[296] Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi kebiasaan warga Amerika sudah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat.[297] Sedangkan kebiasaan warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu berlandaskan prestasi sosial ekonomi secara umum diasumsikan sebagai atribut yang positif.[298]

Media populer

Hollywood Sign di Los Angeles, California.

Film komersial pertama di lingkungan kehidupan diproduksi di New York City pada tahun 1894 dengan menggunakan kinetoskop Thomas Alfa Edison. Setahun yang belakang sekali, skrining film komersial pertama di lingkungan kehidupan juga diproduksi di New York City. Selama dekade-dekade berikutnya, Amerika Serikat telah tersedia di garis depan dalam pengembangan film bersuara. Semenjak awal seratus tahun ke-20, beberapa agung industri film AS sudah dipusatkan di sekitar Hollywood, California.

Sutradara D. W. Griffith adalah tokoh utama yang mengembangkan atur bahasa film, dan film Citizen Kane (1941) karya sutradara Orson Welles sering disebut-sebut sebagai film terbaik sepanjang masa.[299] Pemeran-pemeran Amerika seperti John Wayne, John Travolta dan Marilyn Monroe sudah menjadi ikon populer di lingkungan kehidupan. Produser dan pengusaha Walt Disney adalah pelopor dan tokoh terkemuka dalam film animasi dan pernak-pernik film. Hollywood juga menjadi salah satu produsen film-film terlaris di lingkungan kehidupan.[300]

Amerika Serikat benar banyak pemirsa televisi terbanyak di dunia,[301] dan rata-rata waktu menonton televisi terus meningkat sepanjang tahun, sampai 5 jam per hari pada tahun 2006.[302] Empat jaringan televisi utama adalah arus komersial. Warga Amerika juga gemar mendengarkan radio, dengan rata-rata semakin dari dua setengah jam per hari. Beberapa agung arus radio ini juga bersifat komersial.[303] Selain portal web dan mesin pencari, situs-situs yang terpopuler di Amerika Serikat adalah Facebook, YouTube, Wikipedia, Blogger, eBay, dan Craigslist.[304]

Musik Afrika-Amerika yang bergaya ritmis dan liris sudah ikut mempengaruhi perkembangan musik Amerika, yang membedakannya dengan musik-musik Eropa. Unsur-unsur musik rakyat seperti blues dan old-time music sudah diadopsi dan diubah menjadi genre pop yang menyebar ke seluruh lingkungan kehidupan. Musik jazz dikembangkan di AS oleh musisi-musisi seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington pada awal seratus tahun ke-20. Musik country mengembang pada tahun 1920-an, dan rhythm and blues pada 1940-an.[305]

Elvis Presley dan Chuck Berry yang populer pada menengah 1950-an adalah pionir dari rock and roll. Pada 1960-an, Bob Dylan muncul dari kebangkitan musik rakyat dan menjadi salah satu penulis lagu Amerika yang sangat terkenal. Pada tahun-tahun berikutnya, James Brown mempelopori perkembangan funk. Genre musik asal Amerika yang baru-baru ini populer ke seluruh lingkungan kehidupan adalah musik hip hop dan musik house. Bintang pop Amerika seperti Elvis Presley, Michael Jackson, Madonna, dan Lady Gaga sudah menjadi selebriti lingkungan kehidupan.[305]

Sastra, filsafat, dan seni

Pada seratus tahun ke-18 dan awal seratus tahun ke-19, seni dan sastra Amerika sangat dipengaruhi oleh Eropa. Kemudian, penulis-penulis seperti Nathaniel Hawthorne, Edgar Allan Poe, dan Henry David Thoreau mulai membentuk identitas sastra Amerika tersendiri pada menengah seratus tahun ke-19. Mark Twain dan penyair Walt Whitman adalah beberapa tokoh sastra terkemuka pada seratus tahun ke-20; Emily Dickinson, yang nyaris tak dikenal sepanjang hidupnya, ketika ini diakui sebagai salah satu penyair Amerika yang sangat berpengaruh.[306] Sastra Amerika umumnya mengandung aspek-aspek fundamental kebangsaan, perjuangan hidup, dan kepahlawanan, termasuk novel-novel yang dijuluki dengan "Great American Novel": Moby-Dick (1851) karya Herman Melville, The Adventures of Huckleberry Finn (1885) karya Twain, dan The Great Gatsby (1925) karya F. Scott Fitzgerald.[307]

Mark Twain, salah satu penulis Amerika terkemuka.

Sejauh ini, telah tersedia sebelas warga negara AS yang sudah memenangkan Hadiah Nobel Sastra, yang terbaru adalah Toni Morrison pada 1993. William Faulkner dan Ernest Hemingway adalah nama-nama yang sering diasumsikan sebagai penulis Amerika yang sangat berpengaruh pada seratus tahun ke-20.[308] Genre sastra populer seperti fiksi Barat dan fiksi kriminal mengembang di Amerika Serikat. Penulis-penulis dari Beat Generation memelopori pendekatan sastra baru, misalnya penulis-penulis pasca-modernis seperti John Barth, Thomas Pynchon, dan Don DeLillo.

Para rohaniwan, yang dipimpin oleh Thoreau dan Ralph Waldo Emerson, membangun pergerakan filsafat Amerika yang pertama. Sesudah Perang Saudara, Charles Sanders Peirce, William James, dan John Dewey memepolopori perkembangan arus pragmatisme. Pada seratus tahun ke-20, pemikiran-pemikiran W. V. O. Quine, Richard Rorty, dan Noam Chomsky sudah memperkenalkan pemikiran filsafat analitik ke kalangan akademisi filsafat Amerika. Pada dekade berikutnya, John Rawls dan Robert Nozick memelopori kebangkitan filsafat politik.

Dalam seni rupa, Hudson River School adalah gerakan yang memperkenalkan tradisi naturalisme Eropa di Amerika Serikat pada menengah seratus tahun 19. Lukisan-lukisan karya para realis seperti Thomas Eakins ketika ini banyak diagung-agungkan. Pameran Armory Show di New York City pada 1913 yang memamerkan karya-karya seni modernis Eropa sudah menarik perhatian publik dan mengubah pandangan lingkungan kehidupan terhadap seni rupa Amerika.[309] Georgia O'Keeffe, Marsden Hartley, dan yang lainnya bereksperimen dengan gaya-gaya baru yang semakin individualistis. Gaya seni rupa modern baru-baru ini seperti ekspresionisme tidak terwujud karya Jackson Pollock dan Willem de Kooning serta seni pop karya Andy Warhol dan Roy Lichtenstein secara umum juga dikembangkan di Amerika Serikat. Gelombang modernisme dan pasca-modernisme sudah mentenarkan arsitek-arsitek Amerika seperti Frank Lloyd Wright, Philip Johnson, dan Frank Gehry.

Times Square di New York City, pusat dari Teater Broadway.

Salah satu promotor agung pertama yang memerankan penting dalam perkembangan teater Amerika adalah impresario P. T. Barnum, yang mulai mengoperasikan kompleks hiburan Manhattan pada 1841. Pada belakang 1970-an, tim Harrigan dan Hart menghasilkan sebanyak pertunjukan komedi musikal populer di New York. Pada awal seratus tahun ke-20, pertunjukan teater mulai dipusatkan di Distik Teater Broadway, New York City. Ketika ini, Broadway adalah salah satu pusat pertunjukan teater berbahasa Inggris terkemuka di lingkungan kehidupan, bersama dengan Teater West End di London. Lagu-lagu dari komposer teater musikal Broadway seperti Irving Berlin, Cole Porter, dan Stephen Sondheim sudah menjadi standar pop. Dramawan Eugene O'Neill memenangkan Nobel Sastra pada tahun 1936. Dramawan Amerika terkemuka lainnya di selanya pemenang Pulitzer Tennessee Williams, Edward Albee, dan August Wilson.

Meskipun hanya sedikit karya-karyanya yang dikenal, Charles Ives diasumsikan sebagai komposer musik klasik pertama Amerika Serikat, sedangkan eksperimentalis seperti Henry Cowell dan John Cage membuat pendekatan musik klasik Amerika yang beda dengan Eropa. Aaron Copland dan George Gershwin mengembangkan sintesis dari musik klasik dan musik pop. Koreografer Isadora Duncan dan Martha Graham juga memerankan dalam membuat tarian modern, sedangkan George Balanchine dan Jerome Robbins adalah pionir balet pada seratus tahun ke-20. Warga Amerika juga benar kontribusi agung dalam perkembangan fotografi modern; fotografer-fotografer Amerika terkemuka di selanya adalah Alfred Stieglitz, Edward Steichen, dan Ansel Adams. Inovasi Amerika lainnya adalah strip komik dan buku komik. Tokoh komik superhero seperti Superman sudah terkenal ke seluruh lingkungan kehidupan dan menjadi ikon Amerika.[310]

Kuliner

Tipikal makanan siap saji Amerika, terdiri dari hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan.

Kuliner Amerika serupa dengan kuliner yang telah tersedia di negara-negara Barat lainnya. Gandum adalah biji-bijian yang umumnya dipakai sebagai sereal utama. Masakan tradisional Amerika menggunakan bahan-bahan asli, seperti kalkun, daging rusa, kentang, ubi jalar, jagung, labu, dan sirup mapel. Makanan ini dikonsumsi oleh warga asli Amerika dan pemukim awal bangsa Eropa.

Barbekyu daging sapi dan babi, kue ketam, keripik kentang, dan kue cokelat adalah makanan-makanan khas Amerika. Soul food, yang dikembangkan oleh budak-budak Afrika, populer di Selatan di kalangan warga Afrika-Amerika. Masakan sinkretis seperti Louisiana creole, Cajun, dan Tex-Mex juga populer di beberapa kawasan.

Makanan-makanan seperti pai apel, ayam goreng, pizza, hamburger, dan hot dog dikenalkan oleh para imigran Eropa. Sedangkan kentang goreng, masakan Meksiko seperti burrito dan taco, serta pasta, diadaptasi dari masakan Italia, dan umumnya dikonsumsi secara lapang.[311] Kebanyakan warga Amerika semakin menyukai kopi daripada teh. Industri di AS beberapa agung menguasai pasar makanan cepat saji, cola, jus jeruk, dan susu kemasan di seantero lingkungan kehidupan.[312]

Industri makanan cepat saji Amerika adalah yang sangat agung di lingkungan kehidupan, memelopori sistem pesan-antar pada 1930-an. Tingginya makanan makanan cepat saji sudah memicu masalah kesehatan. Selama periode 1980-an dan 1990-an, asupan kalori warga Amerika meningkat 24%;[311] kebiasaan warga Amerika yang seringkali makan di gerai makanan siap saji dikaitkan oleh para mahir kesehatan dengan apa yang mereka sebut dengan "wabah obesitas Amerika".[313] Minuman ringan juga sangat populer di AS; minuman bergula menyumbangkan 9% untuk asupan kalori warga Amerika.[314]

Olahraga

Bisbol sudah diputuskan sebagai olahraga nasional semenjak belakang seratus tahun 19, sedangkan sepak bola Amerika (futbol) diasumsikan sebagai olahraga yang terpopuler menurut banyak penonton.[315] Bola basket dan hoki es adalah dua olahraga populer lainnya, dengan tim-tim yang sukses secara internasional. Pertandingan futbol dan bola basket universitas selalu disaksikan oleh banyak orang. Tinju dan pacuan kuda dahulunya adalah olahraga individu yang sangat banyak disaksikan,[316] namun yang belakang sekali dialihkan oleh golf dan balap mobil, terutama NASCAR. Sedangkan sepak bola (di Amerika dinamakan soccer) kurang populer bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tenis dan kebanyakan olahraga luar ruangan juga populer di kalangan warga Amerika. Turnamen tenis Grand Slam digelar di New York City setiap tahunnya.

Beberapa agung olahraga utama di AS sudah berevolusi dari olahraga Eropa; bola basket, bola voli, skateboarding, snowboarding, dan cheerleading adalah penemuan-penemuan Amerika yang populer di negara-negara lainnya. Lacrosse dan selancar berasal dari aktivitas warga asli Amerika dan warga asli Hawaii sebelum kedatangan bangsa Barat. Delapan area Olimpiade sudah diselenggarakan di Amerika Serikat. Sejauh ini, AS sudah mendulang 2.301 medali dalam Olimpiade Musim Panas, kebanyakan dari negara manapun,[317] dan 253 medali dalam Olimpiade Musim Dingin; yang terbanyak kedua pada 2006.[318]

Sistem pengukuran

Meskipun Amerika Serikat berwenang dalam menetapkan sistem metrik pada 1866 dan menjadi salah satu negara yang menandatangani Konvensi Meter pada 1875, sistem pengukuran di Amerika Serikat sangat mirip dengan unit imperial Britania dan juga diadopsi dari sistem unit Inggris. Panjang dan jarak dinyatakan dalam inci, kaki, dan mil; berat dalam pon dan ton dari 2000 pon; serta suhu dalam derajat Fahrenheit. Beberapa agung penamaan unit AS memang sama dengan unit imperial Britania, namun kapasitas pengukurannya berbeda; galon AS dan pint AS setara dengan 83% dalam unit imperial, sedangkan fluid ons AS 4% semakin agung dari fl.oz imperial. Menurut CIA World Factbook, Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara di lingkungan kehidupan yang tak menggunakan sistem metrik Satuan Internasional (SI) sebagai sistem unit berat dan ukuran resmi mereka. Meskipun demikian, penggunaan SI tetap dominan dalam anggota sains, kedokteran, teknologi, dan perdagangan internasional.[319]

Hari libur federal

TanggalNamaKeterangan

1 Januari	Hari tahun baru	Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga	Hari Martin Luther King, Jr.	Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga	Hari Presiden	Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat	Hari Peringatan	Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bekerja.
4 Juli	Hari Kemerdekaan	Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa dinamakan "The Fourth of July".
September, Senin pertama	Hari Buruh	Memperingati prestasi buruh, dan menandai belakang tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua	Hari Columbus	Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
11 November	Hari Veteran	Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang sebagai perdamaian
November, Kamis keempat	Thanksgiving	Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
25 Desember	Hari Natal	Memperingati lahir Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.

Lihat juga

Catatan

1. ^ Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum dinamakan dengan United States, US, atau America.
2. ^ Secara kolektif, perekonomian Uni Eropa memang yang termaju, namun Uni Eropa bukanlah negara tunggal.

Referensi

1. ^ 36 U.S.C. § 302 Motto nasional
2. ^ "U.S. on the History of "In God We Trust"". United States Department of the Treasury. Diakses 23 February 2013. 
3. ^ Refiguring Mass Communication: A History. University of Illinois Press. 24 March 2010. Diakses 23 February 2013. "Tercantum dalam Deklarasi Kemerdekaan, Konstitusi, dan menjadi motto tak resmi negara." 
4. ^ a b c d e "United States". The World Factbook. CIA. September 30, 2009. Diakses January 5, 2010 (area given in square kilometers). 
5. ^ a b "U.S. POPClock Projection". U.S. Census Bureau.  (figure updated automatically).
6. ^ a b c d e f g h "United States". International Monetary Fund. Diakses January 23, 2013. 
7. ^ "Income, Poverty and Health Insurance Coverage in the United States: 2011". Newsroom. United States Census Bureau. September 12, 2012. Diakses January 23, 2013. 
8. ^ a b Feder, Jody (January 25, 2007). "English as the Official Language of the United States: Legal Background and Analysis of Legislation in the 110th Congress". Ilw.com (Congressional Research Service). Diakses June 19, 2007. 
9. ^ a b c d Adams, J.Q.; Strother-Adams, Pearlie (2001). Dealing with Diversity. Chicago: Kendall/Hunt. ISBN 0-7872-8145-X.
10. ^ Jack P. Greene and J.R. Pole, eds. A Companion to the American Revolution (2008) pp. 352–361.
11. ^ Thomas Bender (2006). A Nation Among Nations: America's Place in World History. Macmillan. hlm. 61. ISBN 9780809072354. 
12. ^ Maddison, Angus (2006). "Historical Statistics for the World Economy". Netherlands: The Groningen Growth and Development Centre, Economics Department of the University of Groningen. Diakses November 6, 2008. 
13. ^ "World Economic Outlook Database". International Monetary Fund. September 2011. Diakses September 11, 2011. 
14. ^ "US, Allies' Share of World Military Spending Shrinking—Study". Reuters. July 7, 2011. Diakses August 8, 2011. 
15. ^ Cohen, Eliot A. (July/August 2004). "History and the Hyperpower". Foreign Affairs (Washington D.C.). Diakses July 14, 2006. 
16. ^ "Country Profile: United States of America". BBC News (London). April 22, 2008. Diakses May 18, 2008. 
17. ^ "Cartographer Put 'America' on the Map 500 years Ago". USA Today (Washington, D.C.). Associated Press. April 24, 2007. Diakses November 30, 2008. 
18. ^ "To the inhabitants of Virginia," by A PLANTER. Dixon and Hunter's Virginia Gazette #1287 – April 6, 1776, Williamsburg, Virginia. Surat ini juga terdapat dalam American Archives Vol. 5
19. ^ Carter, Rusty (August 18, 2012). "You read it here first"[tautan nonaktif]. Virginia Gazette. "He did a search of the archives and found the letter on the front page of the April 6, 1776, edition, published by Hunter & Dixon."
20. ^ DeLear, Byron (August 16, 2012). "Who coined the name 'United States of America'? Mystery gets new twist." Christian Science Monitor (Boston, MA).
21. ^ Jefferson's "original Rough draught" of the Declaration of Independence
22. ^ "The Charters of Freedom". National Archives. Diakses June 20, 2007. 
23. ^ Mary Mostert (2005). The Threat of Anarchy Leads to the Constitution of the United States. CTR Publishing, Inc. hlm. 18. ISBN 9780975385142. 
24. ^ "Get to Know D.C.". Historical Society of Washington, D.C. Diakses July 11, 2011. 
25. ^ Wilson, Kenneth G. (1993). The Columbia Guide to Standard American English. New York: Columbia University Press, pp. 27–28. ISBN 0-231-06989-8.
26. ^ Zimmer, Benjamin (November 24, 2005). "Life in These, Uh, This United States". University of Pennsylvania—Language Log. Diakses January 5, 2013. 
27. ^ G. H. Emerson, The Universalist Quarterly and General Review, Vol. 28 (Jan. 1891), p. 49, quoted in Zimmer paper above.
28. ^ US Embassy in Madrid. Official website
29. ^ "Peopling of Americas". Smithsonian Institution, National Museum of Natural History. June 2004. Diarsipkan dari aslinya tanggal November 28, 2007. Diakses June 19, 2007. 
30. ^ Galloway, Golin G., American Revolution in Indian Country: Crisis and Diversity in Native American Communities. 1995. ISBN 978-0-521-47569-3. p.4-5.
31. ^ Russell, David Lee (2005). The American Revolution in the Southern Colonies. Jefferson, N.C., and London: McFarland, p. 12. ISBN 0-7864-0783-2.
32. ^ Quirk, Joel (May 26, 2011). The Anti-Slavery Project: From the Slave Trade to Human Trafficking. University of Pennsylvania Press. hlm. 195. ISBN 978-0-8122-4333-8. 
33. ^ Bilhartz, Terry D.; Elliott, Alan C. (February 28, 2007). Currents in American History: A Brief History of the United States. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-1817-7. 
34. ^ Wood,. Gordon S. (April 6, 1998). The Creation of the American Republic, 1776–1787. UNC Press Books. hlm. 263. ISBN 978-0-8078-4723-7. 
35. ^ Blackburn, Robin (1998). The Making of New World Slavery: From the Baroque to the Modern, 1492–1800. London and New York: Verso, p. 460. ISBN 1-85984-195-3.
36. ^ Humphrey, Carol Sue (2003). The Revolutionary Era: Primary Documents on Events from 1776 To 1800. Greenwood Publishing. hlm. 8–10. ISBN 978-0-313-32083-5. 
37. ^ Brown, Jerold E. (2001). Historical Dictionary of the U.S. Army. Greenwood Publishing. hlm. 126. ISBN 978-0-313-29322-1. 
38. ^ Fabian Young, Alfred; Nash, Gary B.; Raphael, Ray (2011). Revolutionary Founders: Rebels, Radicals, and Reformers in the Making of the Nation. Random House Digital. hlm. 4–7. ISBN 978-0-307-27110-5. 
39. ^ Boyer, Paul S.; Clark, Cliffoed E. Jr.; Kett, Joseph F.; Salisbury, Neal; Sitkoff, Harvard; Woloch, Nancy (2007). The Enduring Vision: A History of the American People. Cengage Learning. hlm. 192–193. ISBN 9780618801619. 
40. ^ Namun South Carolina kembali melaksanakannya.
41. ^ Cogliano, Francis D. (March 15, 2008). Thomas Jefferson: Reputation and Legacy. University of Virginia Press. hlm. 219. ISBN 978-0-8139-2733-6. 
42. ^ Hall, Kermit (2002). The Oxford Companion to American Law. Oxford University Press. hlm. 26. ISBN 978-0-19-508878-6. 
43. ^ Clark, Mary Ann (May 2012). Then We'll Sing a New Song: African Influences on America's Religious Landscape. Rowman & Littlefield. hlm. 47. ISBN 978-1-4422-0881-0. 
44. ^ Billington, Ray Allen; Ridge, Martin (2001). Westward Expansion: A History of the American Frontier. UNM Press. hlm. 22. ISBN 978-0-8263-1981-4. 
45. ^ "Louisiana Purchase". National Parks Services. Diakses March 1, 2011. 
46. ^ Wait, Eugene M. (1999). America and the War of 1812. Nova Publishers. hlm. 78. ISBN 978-1-56072-644-9. 
47. ^ Klose, Nelson; Jones, Robert F. (May 13, 1994). United States History to 1877. Barron's Educational Series. hlm. 150. ISBN 978-0-8120-1834-9. 
48. ^ Morrison, Michael A. (August 30, 1999). Slavery and the American West: The Eclipse of Manifest Destiny and the Coming of the Civil War. University of North Carolina Press. hlm. 13–21. ISBN 978-0-8078-4796-1. 
49. ^ Kemp, Roger L. (May 30, 2010). Documents of American Democracy: A Collection of Essential Works. McFarland. hlm. 180. ISBN 978-0-7864-4210-2. 
50. ^ McIlwraith, Thomas F.; Muller, Edward K. (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 61. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
51. ^ Smith-Baranzini, Marlene (June 1, 1999). A Golden State: Mining and Economic Development in Gold Rush California. University of California Press. hlm. 20. ISBN 978-0-520-21771-3. 
52. ^ Black, Jeremy (November 8, 2011). Fighting for America: The Struggle for Mastery in North America, 1519–1871. Indiana University Press. hlm. 275. ISBN 978-0-253-35660-4. 
53. ^ a b Wishart, David J. (September 1, 2004). Encyclopedia of the Great Plains. University of Nebraska Press. hlm. 37. ISBN 978-0-8032-4787-1. 
54. ^ Stuart Murray (2004). Atlas of American Military History. Infobase Publishing. hlm. 76. ISBN 978-1-4381-3025-5. 
55. ^ Thomas F. McIlwraith; Edward K. Muller (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 186. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
56. ^ a b Patrick Karl O'Brien (November 7, 2002). Atlas of World History. Oxford University Press. hlm. 184. ISBN 978-0-19-521921-0. 
57. ^ "1860 Census". U.S. Census Bureau. Diakses June 10, 2007.  Page 7 lists a total slave population of 3,953,760.
58. ^ De Rosa, Marshall L. (1997). The Politics of Dissolution: The Quest for a National Identity and the American Civil War. Edison, NJ: Transaction. p. 266. ISBN 1-56000-349-9.
59. ^ Vinovskis, Maris (1990). "Toward a social history of the American Civil War: exploratory essays". Cambridge University Press. p. 6. ISBN 0-521-39559-3.
60. ^ a b G. Alan Tarr (March 13, 2009). Judicial Process and Judicial Policymaking. Cengage Learning. hlm. 30. ISBN 978-0-495-56736-3. 
61. ^ John Powell (January 1, 2009). Encyclopedia of North American Immigration. Infobase Publishing. hlm. 74. ISBN 978-1-4381-1012-7. 
62. ^ Gates, John M. (August 1984). "War-Related Deaths in the Philippines". Pacific Historical Review. College of Wooster. Diakses September 27, 2007. 
63. ^ Foner, Eric; Garraty, John A. (1991). The Reader's Companion to American History. New York: Houghton Mifflin. p. 576. ISBN 0-395-51372-3.
64. ^ a b McDuffie, Jerome; Piggrem, Gary Wayne; Woodworth, Steven E. (2005). U.S. History Super Review. Piscataway, NJ: Research & Education Association. p. 418. ISBN 0-7386-0070-9.
65. ^ Axinn, June; Stern, Mark J. (2007). Social Welfare: A History of the American Response to Need (ed. 7th). Boston: Allyn & Bacon. ISBN 978-0-205-52215-6. 
66. ^ Burton, Jeffrey F., et al. (July 2000). "A Brief History of Japanese American Relocation During World War II". Confinement and Ethnicity: An Overview of World War II Japanese American Relocation Sites. National Park Service. Diakses April 2, 2010. 
67. ^ Kennedy, Paul (1989). The Rise and Fall of the Great Powers. New York: Vintage. p. 358. ISBN 0-679-72019-7.
68. ^ "The United States and the Founding of the United Nations, August 1941 – October 1945". U.S. Dept. of State, Bureau of Public Affairs, Office of the Historian. October 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 12, 2007. Diakses June 11, 2007. 
69. ^ Pacific War Research Society (2006). Japan's Longest Day. New York: Oxford University Press. ISBN 4-7700-2887-3.
70. ^ Dallek, Robert (2004). Lyndon B. Johnson: Portrait of a President. Oxford University Press. hlm. 169. ISBN 978-0-19-515920-2. 
71. ^ "Our Documents – Civil Rights Act (1964)". United States Department of Justice. Diakses July 28, 2010. 
72. ^ Social Security History, the United States Social Security Administration
73. ^ Voyce, Bill (2006-08-21). "Why the Expansion of the 1990s Lasted So Long". Iowa Workforce Information Network. Diakses 2007-08-16. 
74. ^ "Many Europeans Oppose War in Iraq". USA Today. 2003-02-14. Diakses 2008-09-01. 
75. ^ Lubowski, Ruben; Vesterby, Marlow; Bucholtz, Shawn (July 21, 2006). "AREI Chapter 1.1: Land Use". Economic Research Service. Diakses March 9, 2009. 
76. ^ "United States". Encyclopædia Britannica. Diakses March 25, 2008 (area given in square miles). 
77. ^ "Population by Sex, Rate of Population Increase, Surface Area and Density". Demographic Yearbook 2005. UN Statistics Division. Diakses March 25, 2008 (area given in square kilometers). 
78. ^ "World Factbook: Area Country Comparison Table". Yahoo Education. Diakses February 28, 2007. 
79. ^ O'Hanlon, Larry. "Supervolcano: What's Under Yellowstone?". Discovery Channel. Diakses June 13, 2007. 
80. ^ Perkins, Sid (May 11, 2002). "Tornado Alley, USA". Science News. Diarsipkan dari aslinya tanggal July 1, 2007. Diakses September 20, 2006. 
81. ^ Morin, Nancy. "Vascular Plants of the United States". Plants. National Biological Service. Diakses October 27, 2008. 
82. ^ "Global Significance of Selected U.S. Native Plant and Animal Species". SDI Group. February 9, 2001. Diakses January 20, 2009. 
83. ^ "Numbers of Insects (Species and Individuals)". Smithsonian Institution. Diakses January 20, 2009. 
84. ^ National Park Service (February 28, 2006). National Park Service Announces Addition of Two New Units. Siaran pers. Diakses pada June 13, 2006.
85. ^ a b "Federal Land and Buildings Ownership". Republican Study Committee. May 19, 2005. Diakses March 9, 2009. 
86. ^ a b "2010 Census Data". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. [tautan nonaktif]
87. ^ //www.census.gov/prod/cen2010/briefs/c2010br-02.pdf
88. ^ Camarota, Steven A., and Karen Jensenius (July 2008). "Homeward Bound: Recent Immigration Enforcement and the Decline in the Illegal Alien Population". Center for Immigration Studies. Diakses 2008-08-06. 
89. ^ "Statistical Abstract of the United States" (PDF). United States Census Bureau. 
90. ^ "Executive Summary: A Population Perspective of the United States". Population Resource Center. May 2000. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-04. Diakses 2007-12-20. 
91. ^ "Births: Preliminary Data for 2010". National Vital Statistics Reports, Volume 60. National Center for Health Statistics. 2011. Diakses 2012-08-17. 
92. ^ “U.S. Legal Permanent Residents: 2011”. Office of Immigration Statistics Annual Flow Report.
93. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2011 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 2002 to 2011 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
94. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2007 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 1998 to 2007 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
95. ^ Gay Americans Make Up 4 Percent of Population retrieved August 26, 2012
96. ^ National Survey of Sexual Health and Behavior retrieved 6 January 2013
97. ^ a b c d "Ancestry 2000". U.S.Census Bureau. June 2004. Diakses 2007-06-13. 
98. ^ a b c Humes, Karen R., Nicholas A. Jones, and Roberto R. Ramirez (March 2011). "Overview of Race and Hispanic Origin: 2010". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. 
99. ^ "B03001. Hispanic or Latino Origin by Specific Origin". 2007 American Community Survey. U.S. Census Bureau. Diakses 2008-09-26. 
100. ^ "Tables 41 and 42—Native and Foreign-Born Populations". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
101. ^ a b "National Vital Stattistics Reports: Volume 61, Number 1. Births: Final Data for 2012". Cdc.gov. August 2012. Diakses 2012-11-25. 
102. ^ U.S. Census Bureau: "U.S. Census Bureau Delivers Final State 2010 Census Population Totals for Legislative Redistricting" see custom table, 2nd worksheet
103. ^ Exner, Rich (2012-07-03). "Americans under age one now mostly minorities, but not in Ohio: Statistical Snapshot". The Plain Dealer. Diakses 2012-07-29. 
104. ^ "An Older and More Diverse Nation by Midcentury". U.S. Census Bureau. 2008-08-14. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-08-22. Diakses 2008-09-06. 
105. ^ "United States—Urban/Rural and Inside/Outside Metropolitan Area (GCT-P1. Population, Housing Units, Area, and Density: 2000)". U.S. Census Bureau. 2000-04-01. Diakses 2008-09-23. 
106. ^ "Table 1: Annual Estimates of the Resident Population for Incorporated Places Over 100,000, Ranked by July 1, 2008 Population: April 1, 2000 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau, Population Division. 2009-07-01. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
107. ^ a b "Table 5. Estimates of Population Change for Metropolitan Statistical Areas and Rankings: July 1, 2007 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
108. ^ "Raleigh and Austin are Fastest-Growing Metro Areas". U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diakses 2009-10-11. 
109. ^ "Figure A–3. Census Regions, Census Divisions, and Their Constituent States". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-17. 
110. ^ "Annual Estimates of the Population of Metropolitan and Micropolitan Statistical Areas: April 1, 2010 to July 1, 2011". U.S. Census Bureau. Diakses 2012-06-07. 
111. ^ a b "Language Spoken at Home by the U.S. Population, 2010", American Community Survey, U.S. Census Bureau, in World Almanac and Book of Facts 2012, p. 615.
112. ^ "Foreign Language Enrollments in United States Institutions of Higher Learning". MLA. 24 March 2002. Diakses 2006-10-16. 
113. ^ "The Constitution of the State of Hawaii, Article XV, Section 4". Hawaii Legislative Reference Bureau. 1978-11-07. Diakses 2007-06-19. 
114. ^ Dicker, Susan J. (2003). Languages in America: A Pluralist View. Clevedon, UK: Multilingual Matters. hlm. 216, 220–25. ISBN 1-85359-651-5. 
115. ^ "California Code of Civil Procedure, Section 412.20(6)". Legislative Counsel, State of California. Diakses 2007-12-17.  "California Judicial Council Forms". Judicial Council, State of California. Diakses 2007-12-17. 
116. ^ "Among Wealthy Nations...U.S. Stands Alone in its Embrace of Religion". Pew Global Attitudes Project. Pew Research Center. 2002-12-19. Diakses 2008-10-23. 
117. ^ a b c d "Religious Composition of the U.S.". U.S. Religious Landscape Survey. Pew Forum on Religion & Public Life. 2007. Diakses 2008-10-23. 
118. ^ a b c Kosmin, Barry A., Egon Mayer, and Ariela Kaysar (2001-12-19). "American Religious Identification Survey 2001". CUNY Graduate Center. Diakses 2011-09-16. 
119. ^ Media, Minorities, and Meaning: A Critical Introduction — Page 88, Debra L. Merskin – 2010
120. ^ Merica, Dan (2012-06-12). "Pew Survey: Doubt of God Growing Quickly among Millennials". CNN. Diakses 2012-06-14. 
121. ^ American Confidence In Organized Religion At All Time Low retrieved July 14, 2012
122. ^ "Religion Among the Millenials". The Pew Forum on Religion & Public Life. Diakses 2012-08-29. 
123. ^ "Table 55—Marital Status of the Population by Sex, Race, and Hispanic Origin: 1990 to 2007". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
124. ^ "Women's Advances in Education". Columbia University, Institute for Social and Economic Research and Policy. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-09. Diakses 2007-06-06. 
125. ^ "Teenage birth rate statistics – countries compared – NationMaster People". Nationmaster.com. Diakses 2011-07-10. 
126. ^ Strauss, Lilo T., et al. (2006-11-24). "Abortion Surveillance—United States, 2003". MMWR. Centers for Disease Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion, Division of Reproductive Health. Diakses 2007-06-17. 
127. ^ "For First Time, Majority of Americans Favor Legal Gay Marriage". Gallup.com. Diakses 2011-07-10. 
128. ^ Borreca, Richard (October 18, 1999). "'The Goal Was Democracy for All". Honolulu Star-Bulletin. Diakses February 11, 2012. 
129. ^ Lihat 8 U.S.C. § 1101(a)(36) dan 8 U.S.C. § 1101(a)(38) U.S. Federal Code, Immigration and Nationality Act. 8 U.S.C. § 1101a
130. ^ "Presidential Elections in the United States: A Primer (Page 7)". United States Congressional Research Service. April 17, 2000. Diakses January 18, 2010. 
131. ^ Raskin, James B. (2003). Overruling Democracy: The Supreme Court Vs. the American People. London and New York: Routledge, pp. 36–38. ISBN 0-415-93439-7.
132. ^ Fonseca, Felicia (July 17, 2010). "Native American nations debate sovereignty after Iroquois passport dispute". Deseret News. Diakses July 28, 2012. 
133. ^ Scheb, John M., and John M. Scheb II (2002). An Introduction to the American Legal System. Florence, KY: Delmar, p. 6. ISBN 0-7668-2759-3.
134. ^ Killian, Johnny H. "Constitution of the United States". The Office of the Secretary of the Senate. The Office of the Secretary of the Senate. Diakses February 11, 2012. 
135. ^ "The Legislative Branch". United States Diplomatic Mission to Germany. Diakses August 20, 2012. 
136. ^ "The Process for impeachment". ThinkQuest. Diakses August 20, 2012. 
137. ^ "The Executive Branch". The White House. Diakses August 20, 2012. 
138. ^ "Apportionment of the U.S. House of Representatives Based on the 2010 Census". US Census Bureau. Diakses August 20, 2012. 
139. ^ "What is the Electoral College". National Archives. Diakses August 21, 2012. 
140. ^ Cossack, Roger (July 12, 2000). "Beyond politics: Why Supreme Court justices are appointed for life". CNN. Diakses August 21, 2012. 
141. ^ "Nebraska (state, United States) : Agriculture". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2012-11-11. 
142. ^ "The United States Constitution". Diakses August 20, 2012. 
143. ^ "Marbury v. Madison". Cornell University Law School. Diakses August 20, 2012. 
144. ^ Eric Etheridge with Asger Deleith (August 19, 2009). "A Republic or a Democracy?". The New York Times. Diakses 2010-11-07. "The US system seems essentially a two-party system. ... ." 
145. ^ Grigsby, Ellen (2008). Analyzing Politics: An Introduction to Political Science. Cengage Learning. hlm. 106–7. ISBN 0-495-50112-3. 
146. ^ "50 State Governors". netstate.com. Diakses February 27, 2013. 
147. ^ "The End of WASP Rule?". Electoral-vote.com. Diakses 2012-12-27. 
148. ^ Brad Knickerbocker (2012-08-19). "US government and politics no longer run by WASPs. Does it matter?". Csmonitor.com. Diakses 2012-12-27. 
149. ^ "Mitt Romney Religion: Election 2012 is the First With No WASPs in Field". Policymic.com. 2012-08-16. Diakses 2012-12-27. 
150. ^ "What is the G8?". University of Toronto. Diakses February 11, 2012. 
151. ^ Chapman, James (May 26, 2011). "Brotherhood of the Burger Kings: Obama and Cameron Hail 'Stronger than Ever' Special Relationship". Daily Mail (London). Diakses August 28, 2011. 
152. ^ Ek, Carl, and Ian F. Fergusson (September 3, 2010). "Canada–U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
153. ^ Vaughn, Bruce (August 8, 2008). "Australia: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
154. ^ Vaughn, Bruce (May 27, 2011). "New Zealand: Background and Bilateral Relations with the United States". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
155. ^ Lum, Thomas (2011-01-03). "The Republic of the Philippines and U.S. Interests". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-03. 
156. ^ Chanlett-Avery, Emma, et al. (June 8, 2011). "Japan-U.S. Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
157. ^ Manyin, Mark E., Emma Chanlett-Avery, and Mary Beth Nikitin (2011-07-08). "U.S.–South Korea Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-28. 
158. ^ Addis, Casey L. (February 14, 2011). "Israel: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
159. ^ Shah, Anup (April 13, 2009). "U.S. and Foreign Aid Assistance". GlobalIssues.org. Diakses October 11, 2009. 
160. ^ "The Air Force in Facts and Figures (Armed Forces Manpower Trends, End Strength in Thousands)". Air Force Magazine. May 2009. Diakses 2009-10-09. 
161. ^ "What does Selective Service provide for America?". Selective Service System. Diakses February 11, 2012. 
162. ^ "Base Structure Report, Fiscal Year 2008 Baseline". Department of Defense. Diakses 2009-10-09. 
163. ^ "Active Duty Military Personnel Strengths by Regional Area and by Country (309A)". Department of Defense. 2010-03-31. Diakses 2010-10-07. 
164. ^ Ikenberry, G. John (March/April 2004). "Illusions of Empire: Defining the New American Order". Foreign Affairs.  Kreisler, Harry, and Chalmers Johnson (2004-01-29). "Conversations with History". University of California at Berkeley. Diakses 2007-06-21. 
165. ^ "The 15 Countries with the Highest Military Expenditure in 2011". Stockholm International Peace Research Institute. Diakses 2013-02-04. 
166. ^ "Compare". CIA World Factbook. RealClearWorld. Diakses 2013-02-04. 
167. ^ "Fiscal Year 2013 Historical Tables". Budget of the U.S. Government. White House OMB. Diakses 24 November 2012. 
168. ^ "Fiscal Year 2012 Budget Request Overview". Department of Defense. February 2011. Diakses 2011-07-25. 
169. ^ Basu, Moni (2011-12-18). "Deadly Iraq War Ends with Exit of Last U.S. Troops". CNN. Diakses 2012-02-05. 
170. ^ "Operation Iraqi Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-02-05. Diakses 2012-02-05. 
171. ^ Cherian, John (7 April 2012). "Turning Point". Frontline (The Hindu Group). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2 December 2012. Diakses 2012-12-02. "There are currently 90,000 U.S. troops deployed in the country." 
172. ^ "Operation Enduring Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-04-04. Diakses 2012-04-04. 
173. ^ "Employment Situation Summary". U.S. Dept. of Labor. 2012-10-05. Diakses 2012-10-05. 
174. ^ "National Income and Product Accounts Gross Domestic Product, 1st Quarter 2012 (Advance Estimate)". Bureau of Economic Analysis. 2012-04-27. Diakses 2012-05-08.  Change is based on chained 2005 dollars. Quarterly growth is expressed as an annualized rate.
175. ^ "Consumer Price Index: May 2012". Bureau of Labor Statistics. 2012-06-14. Diakses 2012-06-27. 
176. ^ a b c "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2010". U.S. Census Bureau. 2010-09-14. Diakses 2011-09-16. 
177. ^ "Debt Statistics". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
178. ^ "Gross External Debt Position". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
179. ^ "Flow of Funds Accounts of the United States: Flows and Outstandings Fourth Quarter 2011". U.S. Federal Reserve. 2012-03-08. Diakses 2012-04-17. 
180. ^ Wright, Gavin, and Jesse Czelusta, "Resource-Based Growth Past and Present", in Natural Resources: Neither Curse Nor Destiny, ed. Daniel Lederman and William Maloney (World Bank, 2007), p. 185. ISBN 0-8213-6545-2.
181. ^ "EU27 Population 502.5 Million at 1 January 2011". Eurostat Press Office. July 28, 2011. Diakses 2012-06-19. 
182. ^ "Currency Composition of Official Foreign Exchange Reserves". International Monetary Fund. Diakses 2012-04-09. 
183. ^ a b "Trade Statistics". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-06. 
184. ^ "Top Ten Countries with which the U.S. Trades". U.S. Census Bureau. August 2009. Diakses 2009-10-12. 
185. ^ "National debt: Whom does the US owe?". CSMonitor.com. 2011-02-04. Retrieved 2011-07-14.
186. ^ "Market highlights for first half-year 2010". World Federation of Exchanges. Diakses 2012-11-22. 
187. ^ "GDP by Industry". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-13. 
188. ^ a b "USA Economy in Brief". U.S. Dept. of State, International Information Programs. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-12. Diakses 2008-03-12. 
189. ^ "Table 724—Number of Tax Returns, Receipts, and Net Income by Type of Business and Industry: 2005". U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-12. 
190. ^ "Table 964—Gross Domestic Product in Current and Real (2000) Dollars by Industry: 2006". U.S. Census Bureau. May 2008. Diakses 2009-10-12. 
191. ^ "Rank Order—Oil (Production)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Crude Oil and Total Petroleum Imports Top 15 Countries". U.S. Energy Information Administration. 2009-09-29. Diakses 2009-10-12. 
192. ^ "Corn". U.S. Grains Council. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-01-12. Diakses 2008-03-13. 
193. ^ "Soybean Demand Continues to Drive Production". Worldwatch Institute. 2007-11-06. Diakses 2008-03-13. 
194. ^ NYSE.com
195. ^ "Sony, LG, Wal-Mart among Most Extendible Brands". Cheskin. 2005-06-06. Diakses 2007-06-19. 
196. ^ Fuller, Thomas (2005-06-15). "In the East, Many EU Work Rules Don't Apply". International Herald Tribune. Diakses 2007-06-28. 
197. ^ "Doing Business in the United States (2006)". World Bank. Diakses 2007-06-28. 
198. ^ "Most Americans say U.S. in recession despite data: poll". Reuters. 2011-04-28. 
199. ^ "Total Economy Database, Summary Statistics, 1995–2010". The Conference Board Total Economy Database. The Conference Board. September 2010. Diakses 2009-09-20. 
200. ^ Gumbel, Peter (2004-07-11). "Escape from Tax Hell". Time. Diakses 2007-06-28. 
201. ^ "Household Income". Society at a Glance 2011: OECD Social Indicators. OECD Publishing. 12 April 2011. doi:10.1787/soc_glance-2011-6-en. Diakses 25 November 2012. 
202. ^ "OECD Better Life Index". OECD Publishing. Diakses 25 November 2012. 
203. ^ DeNavas-Walt, Carmen, Bernadette D. Proctor, and Jessica Smith (August 2008). "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2007" (PDF). U.S. Census Bureau. Diakses 2008-11-13. 
204. ^ Hacker, Jacob S. (2006). The Great Risk Shift: The New Economic Insecurity and the Decline of the American Dream. New York: Oxford University Press. ISBN 0-19-533534-1. 
205. ^ a b c Smeeding, T. M. (2005). "Public Policy: Economic Inequality and Poverty: The United States in Comparative Perspective". Social Science Quarterly 86: 955–983. doi:10.1111/j.0038-4941.2005.00331.x. 
206. ^ Kenworthy, L. (1999). "Do Social-Welfare Policies Reduce Poverty? A Cross-National Assessment" Social Forces 77(3), 1119–1139. Bradley, D., E. Huber, S. Moller, F. Nielsen, and J. D. Stephens (2003). "Determinants of Relative Poverty in Advanced Capitalist Democracies". American Sociological Review 68 (1): 22–51. 
207. ^ Fishback, Price V. (May 2010). "Social Welfare Expenditures in the United States and the Nordic Countries: 1900–2003". NBER Working Paper series. 15982. 
208. ^ Orr, D. (November–December, 2004). "Social Security Isn't Broken: So Why the Rush to 'Fix' It?" In C. Sturr and R. Vasudevan, eds. (2007). Current Economic Issues. Boston: Economic Affairs Bureau.
209. ^ UNICEF (2007). "Child Poverty in Perspective: An Overview of Child Well-Being in Rich Countries". BBC. Diakses 2007-09-10. 
210. ^ a b c Hartman, Chris (2008). "By the Numbers: Income". Demos. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2011-07-25. Diakses 2008-07-24. 
211. ^ Bartels, L. M. (2008). Unequal Democracy: The Political Economy of the New Gilded Age. Princeton, NJ: Princeton University Press, p. 20.
212. ^ Henderson, David R. (1998). "The Rich—and Poor—Are Getting Richer". Hoover Digest. Diakses 2007-06-19. 
213. ^ Yellen, J. (2006). "Speech to the Center for the Study of Democracy 2006–2007 Economics of Governance Lecture University of California, Irvine". San Francisco: Federal Reserve Board. Diakses 2008-07-24. Shapiro, Isaac (2005-10-17). "New IRS Data Show Income Inequality Is Again on the Rise". Center on Budget and Policy Priorities. Diakses 2007-05-16. 
214. ^ Johnston, David Cay (2007-03-29). "Income Gap Is Widening, Data Shows". New York Times. Diakses 2007-05-16. 
215. ^ Saez, E. (October 2007). "Table A1: Top Fractiles Income Shares (Excluding Capital Gains) in the U.S., 1913–2005". UC Berkeley. Diakses 2008-07-24. "Field Listing—Distribution of Family Income—Gini Index". The World Factbook. CIA. 2007-06-14. Diakses 2007-06-17. 
216. ^ Hodge, Scott (March 21, 2011). "No Country Leans on Upper-Income Households as Much as U.S". The Tax Foundation. Diakses March 15, 2012. 
217. ^ "Shares of Federal Tax Liabilities, 2004 and 2005". Congressional Budget Office. Diakses 2008-11-02. 
218. ^ Domhoff, G. William (December 2006). "Table 4: Percentage of Wealth Held by the Top 10% of the Adult Population in Various Western Countries". Power in America. University of California at Santa Cruz, Sociology Dept. Diakses 2006-08-21. 
219. ^ Kennickell, Arthur B. (2006-08-02). "Table11a: Amounts (Billions of 2004 Dollars) and Shares of Net Worth and Components Distributed by Net Worth Groups, 2004". Currents and Undercurrents: Changes in the Distribution of Wealth, 1989–2004. Federal Reserve Board. Diakses 2007-06-24. 
220. ^ "2011 Human Development Report". United Nations Development Programme. Diakses 2012-06-01. 
221. ^ "Cuaderno del laboratorio de Alexander Graham Bell, 1875-1876". World Digital Library. 1875-1876. Diakses 2013-07-23. 
222. ^ "Edison's Story". Lemelson Center. Diakses August 21, 2012. 
223. ^ Benedetti, François (2003-12-17). "100 Years Ago, the Dream of Icarus Became Reality". Fédération Aéronautique Internationale (FAI). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-09-12. Diakses 2007-08-15. 
224. ^ "Research and Development (R&D) Expenditures by Source and Objective: 1970 to 2004". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-19. 
225. ^ MacLeod, Donald (2006-03-21). "Britain Second in World Research Rankings". Guardian (London). Diakses 2006-05-14. 
226. ^ "Exploring the Digital Nation—Computer and Internet Use at Home". U.S. Dept. of Commerce, Economics and Statistics Administration. 2011-11-08. Diakses 2012-04-11. 
227. ^ "Report: 90% of Americans own a computerized gadget". CNN. 2011-02-03. Diakses 2012-12-27. 
228. ^ "ISAAA Brief 39-2008: Executive Summary—Global Status of Commercialized Biotech/GM Crops: 2008". International Service for the Acquisition of Agri-Biotech Applications. hlm. 15. Diakses 2010-07-16. 
229. ^ "Interstate FAQ (Question #3)". Federal Highway Administration. 2006. Diakses 2009-03-04. 
230. ^ "Number of Highways". WikiSPEEDia, derived from U.S. Census Bureau. Diakses 2010-06-10. 
231. ^ "China Expressway System to Exceed US Interstates". Newgeography.com. 2011-01-22. Diakses 2011-09-16. 
232. ^ "China overtakes US in car sales". London: Guardian. 2010-01-08. Diakses 2011-07-10. 
233. ^ "Motor vehicles statistics – countries compared worldwide". NationMaster. Diakses 2011-07-10. 
234. ^ "Household, Individual, and Vehicle Characteristics". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
235. ^ "Daily Passenger Travel". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
236. ^ Renne, John L., and Jan S. Wells (2003). "Emerging European-Style Planning in the United States: Transit-Oriented Development (p. 2)" (PDF). Rutgers, The State University of New Jersey. Diakses 2007-06-11. 
237. ^ "NatGeo surveys countries' transit use: guess who comes in last". Switchboard.nrdc.org. 2009-05-18. Diakses 2011-07-10. 
238. ^ "Intercity Passenger Rail: National Policy and Strategies Needed to Maximize Public Benefits from Federal Expenditures". U.S. Government Accountability Office. 2006-11-13. Diakses 2007-06-20. 
239. ^ "Amtrak Ridership Records". Amtrak. 2011-06-08. Diakses 2012-02-29. 
240. ^ McGill, Tracy (2011-01-01). "3 Reasons Light Rail Is an Efficient Transportation Option for U.S. Cities". MetaEfficient. Diakses 2011-08-29. 
241. ^ "Bicycling to Work". Trafficsafety.org. Diakses 2011-07-10. 
242. ^ "Scheduled Passengers Carried". International Air Transport Association (IATA). 2011. Diakses 2012-02-17. 
243. ^ "Passenger Traffic 2006 Final". Airports Council International. 2007-07-18. Diakses 2007-08-15. [tautan nonaktif]
244. ^ "Diagram 1: Energy Flow, 2007". EIA Annual Energy Review 2007. U.S. Dept. of Energy, Energy Information Administration. Diakses June 25, 2008. 
245. ^ "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. September 6, 2007. Diakses September 14, 2007. 
246. ^ "Atomic Renaissance". The Economist (London). September 6, 2007. Diakses September 6, 2007. 
247. ^ "BP Statistical Review of World Energy" (XLS). British Petroleum. June 2007. Diakses February 22, 2010. 
248. ^ Rosenstone, Steven J. (2009-12-17). "Public Education for the Common Good". University of Minnesota. Diakses 2009-03-06. 
249. ^ "Ages for Compulsory School Attendance...". U.S. Dept. of Education, National Center for Education Statistics. Diakses 2007-06-10. 
250. ^ "Statistics About Non-Public Education in the United States". U.S. Dept. of Education, Office of Non-Public Education. Diakses 2007-06-05. 
251. ^ "QS World University Rankings". Topuniversities. Diakses 2011-07-10. 
252. ^ "Top 200 – The Times Higher Education World University Rankings 2010–2011". Timeshighereducation.co.uk. Diakses 2011-07-10. 
253. ^ "Educational Attainment in the United States: 2003". U.S. Census Bureau. Diakses 2006-08-01. 
254. ^ For more detail on U.S. literacy, see A First Look at the Literacy of America’s Adults in the 21st century, U.S. Department of Education (2003).
255. ^ "Human Development Indicators". United Nations Development Programme, Human Development Reports. 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-20. Diakses 2008-01-14. 
256. ^ "2007 Facts & Figures". Texas Medical Center. Diakses November 7, 2008. 
257. ^ "Country Comparison: Life Expectancy at Birth". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
258. ^ MacAskill, Ewen (August 13, 2007). "US Tumbles Down the World Ratings List for Life Expectancy". The Guardian (London). Diakses August 15, 2007. 
259. ^ "Slideshow: Most obese countries". Reuters. Retrieved November 22, 2012.
260. ^ "Prevalence of Overweight and Obesity Among Adults: United States, 2003–2004". Centers for Disease Control and Prevention, National Center for Health Statistics. Diakses June 5, 2007. 
261. ^ Schlosser, Eric (2002). Fast Food Nation. New York: Perennial. hlm. 240. ISBN 0-06-093845-5. 
262. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses June 17, 2007. 
263. ^ "Country Comparison: Infant Mortality Rate". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
264. ^ Cowen, Tyler (October 5, 2006). "Poor U.S. Scores in Health Care Don't Measure Nobels and Innovation". The New York Times. Diakses October 9, 2012. 
265. ^ Whitman, Glen; Raad, Raymond. "Bending the Productivity Curve: Why America Leads the World in Medical Innovation". The Cato Institute. Diakses October 9, 2012. 
266. ^ OECD Health Data 2000: A Comparative Analysis of 29 Countries [CD-ROM] (OECD: Paris, 2000). See also "The U.S. Healthcare System: The Best in the World or Just the Most Expensive?". University of Maine. 2001. Diakses November 29, 2006. 
267. ^ "Health, United States, 2006". Centers for Disease Control, National Center for Health Statistics. Diakses November 24, 2006. 
268. ^ "Poverty Remains Higher, and Median Income for Non-Elderly Is Lower, Than When Recession Hit Bottom: Poor Performance Unprecedented for Four-Year Recovery Period". Center for Budget and Policy Priorities. September 1, 2006. Diakses June 24, 2007. 
269. ^ Abelson, Reed (June 10, 2008). "Ranks of Underinsured Are Rising, Study Finds". The New York Times. Diakses October 25, 2008. 
270. ^ Blewett, Lynn A. et al. (December 2006). "How Much Health Insurance Is Enough? Revisiting the Concept of Underinsurance". Medical Care Research and Review 63 (6): 663–700. doi:10.1177/1077558706293634. ISSN 1077-5587. PMID 17099121. 
271. ^ Fahrenthold, David A. (April 5, 2006). "Mass. Bill Requires Health Coverage". The Washington Post. Diakses June 19, 2007. 
272. ^ "Health Care Law 54% Favor Repeal of Health Care Law". Rasmussen Reports. Diakses October 13, 2012. 
273. ^ "Debate on ObamaCare to intensify in the wake of landmark Supreme Court ruling". Fox News. June 29, 2012. Diakses October 14, 2012. 
274. ^ "Local Police Departments, 2003". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. May 2006. Diakses 2011-12-07. 
275. ^ "U.S. Federal LAw Enforcement Agencies, Who Governs & What They Do". chiff.com. Diakses August 21, 2012. 
276. ^ "Eighth United Nations Survey of Crime Trends and Operations of Criminal Justice Systems (2001–2002)". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). 2005-03-31. Diakses 2008-05-18. 
277. ^ "Crime in the United States, 2011". FBI '(Uniform Crime Statistics—Murder)'. Diakses January 23, 2013. 
278. ^ "UNODC Homicide Statistics". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Diakses January 23, 2013. 
279. ^ a b c "New Incarceration Figures: Thirty-Three Consecutive Years of Growth". Sentencing Project. December 2006. Diakses 2007-06-10. 
280. ^ Walmsley, Roy (2005). "World Prison Population List". King's College London, International Centre for Prison Studies. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-28. Diakses 2007-10-19.  For the latest data, see "Prison Brief for United States of America". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2006-06-21. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-08-04. Diakses 2007-10-19.  For other estimates of the incarceration rate in China and North Korea see Adams, Cecil (2004-02-06). "Does the United States Lead the World in Prison Population?". The Straight Dope. Diakses 2007-10-11. 
281. ^ "Pew Report Finds More than One in 100 Adults are Behind Bars". Pew Center on the States. 2008-02-28. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-03. Diakses 2008-03-02. 
282. ^ "Incarceration Rate, 1980–2005". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-11. Diakses 2007-06-10. 
283. ^ "World Prison Population List (8th edition)". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2009. Diakses 2011-07-23. 
284. ^ "The Impact of the War on Drugs on U.S. Incarceration". Human Rights Watch. May 2000. Diakses 2007-06-10. 
285. ^ While there are thirty-three states which include capital punishment within their sentencing statutes, some states (such as New Hampshire and Kansas) have yet to execute anyone since 1976, as demonstrated by the lack of any executions by these states out of the 1317 total executions which have taken place as of December 5, 2012 "U.S. Executions Since 1976". Clark Prosecutor. Diakses 2012-12-05. 
286. ^ "Searchable Execution Database". Death Penalty Information Center. Diakses October 10, 2012. 
287. ^ "Executions Around the World". Death Penalty Information Center. 2010. Diakses 2011-07-23. 
288. ^ "Statue of Liberty". World Heritage. UNESCO. Diakses 2011–10–20. 
289. ^ Thompson, William, and Joseph Hickey (2005). Society in Focus. Boston: Pearson. ISBN 0-205-41365-X.
290. ^ Fiorina, Morris P., and Paul E. Peterson (2000). The New American Democracy. London: Longman, p. 97. ISBN 0-321-07058-5.
291. ^ Holloway, Joseph E. (2005). Africanisms in American Culture, 2d ed. Bloomington: Indiana University Press, pp. 18–38. ISBN 0-253-34479-4. Johnson, Fern L. (1999). Speaking Culturally: Language Diversity in the United States. Thousand Oaks, Calif., London, and New Delhi: Sage, p. 116. ISBN 0-8039-5912-5.
292. ^ "Individualism". Clearly Cultural. Diakses 2009-02-28. 
293. ^ "A Family Affair: Intergenerational Social Mobility across OECD Countries". Economic Policy Reforms: Going for Growth (OECD). 2010. Diakses 2010-09-20.  Blanden, Jo, Paul Gregg, and Stephen Malchin (April 2005). "Intergenerational Mobility in Europe and North America". Centre for Economic Performance. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 23, 2006. Diakses 2006-08-21. 
294. ^ Gutfield, Amon (2002). American Exceptionalism: The Effects of Plenty on the American Experience. Brighton and Portland: Sussex Academic Press. hlm. 65. ISBN 1-903900-08-5. 
295. ^ Zweig, Michael (2004). What's Class Got To Do With It, American Society in the Twenty-First Century. Ithaca, NY: Cornell University Press. ISBN 0-8014-8899-0.  "Effects of Social Class and Interactive Setting on Maternal Speech". Education Resource Information Center. Diakses 2007-01-27. 
296. ^ Ehrenreich, Barbara (1989). Fear of Falling, The Inner Life of the Middle Class. New York: HarperCollins. ISBN 0-06-097333-1. 
297. ^ Eichar, Douglas (1989). Occupation and Class Consciousness in America. Westport, CT: Greenwood Press. ISBN 0-313-26111-3. 
298. ^ O'Keefe, Kevin (2005). The Average American. New York: PublicAffairs. ISBN 1-58648-270-X. 
299. ^ Village Voice: 100 Best Films of the 20th century (2001). Filmsite.org; Sight and Sound Top Ten Poll 2002. BFI. Retrieved on 2007-06-19.
300. ^ "Nigeria surpasses Hollywood as world's second largest film producer – UN". Copyright © United Nations 2012. 2009-05-05. Diakses 2013-02-17. 
301. ^ "Media Statistics > Television Viewing by Country". NationMaster. Diakses 2007-06-03. 
302. ^ "Broadband and Media Consumption". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
303. ^ "TV Fans Spill into Web Sites". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
304. ^ "Top Sites in United States". Alexa. 2010. Diakses 2010-03-27. 
305. ^ a b Biddle, Julian (2001). What Was Hot!: Five Decades of Pop Culture in America. New York: Citadel, p. ix. ISBN 0-8065-2311-5.
306. ^ Bloom, Harold. 1999. Emily Dickinson. Broomall, PA: Chelsea House Publishers. p. 9. ISBN 0-7910-5106-4.
307. ^ Buell, Lawrence (Spring/Summer 2008). "The Unkillable Dream of the Great American Novel: Moby-Dick as Test Case". American Literary History 20 (1–2): 132–155. doi:10.1093/alh/ajn005. ISSN 0896-7148. 
308. ^ Quinn, Edward (2006). A Dictionary of Literary and Thematic Terms. Infobase, p. 361. ISBN 0-8160-6243-9. Seed, David (2009). A Companion to Twentieth-Century United States Fiction. Chichester, West Sussex: John Wiley and Sons, p. 76. ISBN 1-4051-4691-5. Meyers, Jeffrey (1999). Hemingway: A Biography. New York: Da Capo, p. 139. ISBN 0-306-80890-0.
309. ^ Brown, Milton W. (1988 1963). The Story of the Armory Show. New York: Abbeville. ISBN 0-89659-795-4.
310. ^ Daniels, Les (1998). Superman: The Complete History (ed. 1st). Titan Books. hlm. 11. ISBN 1-85286-988-7. 
311. ^ a b Klapthor, James N. (2003-08-23). "What, When, and Where Americans Eat in 2003". Newswise/Institute of Food Technologists. Diakses 2007-06-19. 
312. ^ Smith, Andrew F. (2004). The Oxford Encyclopedia of Food and Drink in America. New York: Oxford University Press, pp. 131–32. ISBN 0-19-515437-1. Levenstein, Harvey (2003). Revolution at the Table: The Transformation of the American Diet. Berkeley, Los Angeles, and London: University of California Press, pp. 154–55. ISBN 0-520-23439-1.
313. ^ Boslaugh, Sarah (2010). "Obesity Epidemic", in Culture Wars: An Encyclopedia of Issues, Viewpoints, and Voices, ed. Roger Chapman. Armonk, N.Y.: M. E. Sharpe, pp. 413–14. ISBN 978-0-7656-1761-3.
314. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses 2007-06-09.  "Let's Eat Out: Americans Weigh Taste, Convenience, and Nutrition". U.S. Dept. of Agriculture. Diakses 2007-06-09. 
315. ^ Krane, David K. (2002-10-30). "Professional Football Widens Its Lead Over Baseball as Nation's Favorite Sport". Harris Interactive. Diakses 2007-09-14.  Maccambridge, Michael (2004). America's Game: The Epic Story of How Pro Football Captured a Nation. New York: Random House. ISBN 0-375-50454-0.
316. ^ Cowen, Tyler, and Kevin Grier (2012-02-09). "What Would the End of Football Look Like?". Grantland/ESPN. Diakses 2012-02-12. 
317. ^ "All-Time Medal Standings, 1896–2004". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Distribution of Medals—2008 Summer Games". Fact Monster. Diakses 2008-09-02. 
318. ^ "All-Time Medal Standings, 1924–2006". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Olympic Medals". Vancouver Organizing Committee. Diakses 2010-03-02.  Norway is first.
319. ^ "Appendix G: Weights and Measures". The World Factbook. CIA. Diakses 2010-04-01. 

Pranala luar

PemerintahanSejarahPeta
edunitas.com

Page 24

Amerika Serikat

United States of America

Kota sangat agungBahasa resmiBahasa nasionalDemonimPemerintahanLegislatifKemerdekaanLapangWargaMata uangZona waktuLajur kendaliKode ISO 3166Ranah InternetKode telepon

Bendera Simbol
Motto:  "In God We Trust" (resmi) (Pada Tuhan Kami Percaya)[1][2] "E pluribus unum" (Latin) (tradisional)[3] (Dari Banyak Menjadi Satu)
Lagu kebangsaan:  The Star-Spangled Banner (Bendera Bertabur Bintang)
Peta Amerika Serikat, meliputi anggota tengah Amerika Utara, Alaska, dan Hawaii
Ibu kota	Washington, D.C. 38°53′LU 77°01′BT / 38,883°LU 77,017°BB / 38.883; -77.017
New York City
Tak telah tersedia bahasa resmi di tingkat federal [a]
Inggris (de facto) [b]
Bangsa Amerika
Republik konstitusional, federal, dua partai, presidensial
-	Presiden	Barack Obama (D)
-	Wakil Presiden	Joe Biden (D)
-	Juru Bicara DPR	John Boehner (R)
-	Ketua Mahkamah Mulia	John Roberts
Kongres
-	Majelis Tinggi	Senat
-	Majelis Rendah	Dewan Kaki tangan Rakyat
dari Kerajaan Inggris
-	Deklarasi	4 Juli 1776
-	Diakui	3 September 1783
-	Konstitusi	21 Juni 1788
-	Total	9.826.675 km2 [4][c](ke-3/ke-4)
-	Perairan (%)	6,76
-	Perkiraan 2012	315.585.000 [5] (ke-3)
-	Kepadatan	34,2/km2
PDB (KKB)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-6)
PDB (nominal)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-15)
Gini (2011)	47,7[7]
-	Peringkat Gini	ke-39
IPM (2011)	▲ 0,910 (sangat tinggi) (ke-4)
Dolar Amerika Serikat ($) (USD)
(UTC−5 sampai −10)
-	Musim panas (DST)	(UTC−4 sampai −10[e])
kanan
US
.us   .gov   .mil   .edu
+1
1	^ Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di sangat tak 28 negara anggota. Hal ini berbeda-beda tergantung pada ruang lingkup kata "resmi".[8] Di negara anggota Hawaii, bahasa Inggris dan bahasa Hawaii adalah bahasa resmi.
2	^ Bahasa Inggris secara de facto adalah bahasa yang dipakai oleh pemerintah Amerika Serikat dan adalah satu-satunya bahasa yang dituturkan oleh 80% warga Amerika yang berusia di atas 5 tahun. Bahasa Spanyol adalah bahasa kedua terbanyak yang dituturkan.
3	^ Mengenai lapang, sedang diperdebatkan apakah AS atau RRC yang semakin lapang. Angka ini berasal dari The World Factbook Central Intelligence Agency. Beberapa sumber lainnya memberikan angka yang semakin kecil. Anggaran lapang wilayah ini hanya mencakup ke 50 negara anggota dan Distrik Columbia, tak termasuk teritori lainnya.
4	^ Aturan populasi meliputi orang-orang yang tinggal di lima puluh negara anggota dan Distrik Columbia, termasuk pula yang bukan warga negara. Aturan ini tak meliputi warga yang tinggal di teritori AS (lebih dari 4 juta jiwa, beberapa agung di Puerto Riko).
5	^ Lihat zona waktu di Amerika Serikat sebagai detail mengenai pembagian zona waktu di Amerika Serikat.
6	^ Tak termasuk kawasan insuler dan Kepulauan Terluar Kecil Amerika Serikat, yang benar ISO 3166 tersendiri.

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan 1] adalah suatu negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara anggota dan suatu distrik federal.[4] Negara ini terletak di anggota tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara anggota yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudera Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara anggota lainnya, yaitu Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara anggota Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara anggota Hawaii adalah suatu kepulauan yang bertempat di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga benar beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan lapang wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan banyak warga sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di lingkungan kehidupan, dan sangat agung ketiga menurut banyak warga. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang sangat multi-etnis dan sangat multi-kultural di lingkungan kehidupan, yang muncul dampak hal telah tersedia imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru lingkungan kehidupan.[9] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal untuk berbagai spesies.

Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke dataran yang ketika ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Sesudah tahun 1500 M, kedatangan bangsa Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi banyak populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan sela Inggris dan para kolonis Amerika mengakibatkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini sukses mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini adalah perang kemerdekaan pertama yang sukses mengalahkan imperium Eropa.[10][11] Konstitusi yang berlanjut ketika ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amandemen dilakukan di yang belakang sekali hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tak mengubah pokok teks aslinya. Sepuluh amandemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak-hak sipil landasan dan kebebasan.

Ditolak oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang seratus tahun ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan warga asli, menguasai serta memainkan pembelian teritori-teritori baru, dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara anggota yang baru. Perang Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika Serikat. Pada belakang seratus tahun ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat adalah perekonomian termaju di lingkungan kehidupan.[12] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika dan Perang Lingkungan kehidupan I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai kekuatan militer lingkungan kehidupan. Sesudah Perang Lingkungan kehidupan II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di lingkungan kehidupan, menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Akibatnyanya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di lingkungan kehidupan.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pasca-industri, dan adalah negara dengan perekonomian termaju di lingkungan kehidupan, dengan aturan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011.[6][13][catatan 2] PDB perkapita AS adalah yang sangat agung keenam di lingkungan kehidupan pada 2010.[6] Majunya perekonomian Amerika Serikat ditolak oleh ketersediaan sumber kekuatan lingkungan kehidupan yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan berpegang pada kebenaran, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pasca-industri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen sangat agung di lingkungan kehidupan. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[14] dan menjadi yang terdepan dalam anggota ekonomi, kebiasaan, dan politik, serta pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi.[15][16]

Etimologi

Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller membuat suatu peta lingkungan kehidupan yang di dalamnya terdapat kata "America" sebagai merujuk pada benua anggota barat. Penamaan ini dinamakan berlandaskan seorang penjelajah dan kartografer Italia bernama Amerigo Vespucci.[17]

Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of America" terdapat dalam suatu esai anonim yang diterbitkan dalam surat kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[18][19] Pada bulan Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA" dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[20][21] Namun, dalam versi belakang Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut ditukar menjadi "united States of America".[22] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[23]

Bangun-bangun pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap dipakai sebagai bangun-bangun standar negara ini. Bangun-bangun umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan "America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional kadang hanya dinamakan dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam puisi dan lagu-lagu pada belakang 1700-an,[24] pertama kali dikatakan oleh Christopher Columbus; kata ini menjadi landasan penamaan "Distrik Columbia".

Sebutan standar sebagai merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah "American". "United States", "American" dan "U.S." juga dipakai sebagai merujuk pada hal-hal yang bertalian dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah "American" jarang dipakai sebagai merujuk pada subjek yang tak terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah suatu benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah "Amerika" ini secara umum dipakai hanya sebagai merujuk pada hal-hal yang terkait dengan Amerika Serikat.[25]

Frasa "United States" pada awal mulanya difungsikan sebagai bangun-bangun jamak sebagai mendeskripsikan mengenai himpunan negara-negara merdeka, misalnya dalam Amandemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini yang belakang sekali secara umum difungsikan sebagai bangun-bangun tunggal; misalnya, sesudah akibatnyanya Perang Saudara, dinyatakan: "the United States is...". Bangun-bangun tunggal ini lalu dipakai sebagai standar sampai sekarang, namun bangun-bangun jamaknya sedang tetap dipertahankan dalam idiom "these United States".[26] Perbedaan ini diasumsikan bukanlah sebagai kekeliruan penggunaan kata, namun sebagai mencerminkan perbedaan sela himpunan negara-negara anggota (states) dan suatu negara berdaulat (country).[27]

Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa "United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga dipakai. Misalnya, di Spanyol, sebutan umum sebagai "United States" adalah "Estados Unidos", berasal dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan "EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini dipakai sebagai bangun-bangun jamak di Spanyol.[28] Dalam bahasa Indonesia, nama yang dipakai adalah Amerika Serikat, berasal dari frasa "United States of America", dengan bangun-bangun singkat AS, dan umumnya juga dinamakan dengan "Amerika" saja.

Sejarah

Warga asli Amerika dan pemukiman Eropa

Warga asli di dataran Amerika bermigrasi dari Asia, yang dimulai sekitar 40.000 sampai 12.000 tahun yang lalu.[29] Beberapa di selanya, seperti kebiasaan istiadat Mississippi pra-Columbia, sudah mengembangkan teknik pertanian yang maju, arsitektur megah, dan warga setingkat negara. Sesudah penjelajah Eropa dan para pedagang melaksanakan kontak pertama dengan para warga asli, jutaan dari mereka tewas karena wabah penyakit yang ditularkan oleh para pendatang Eropa, misalnya cacar.[30]

Plymouth, New England, 1620. Mayflower Compact diproduksi oleh pemukim Inggris sebagai memperkenalkan bangun-bangun pemerintahan demokrasi ke Lingkungan kehidupan Baru.		Columbia dahulunya adalah simbol Amerika Serikat, yang belakang sekali dialihkan oleh Patung Liberty sesudah tahun 1920.

Penjelajah Spanyol pertama kali mendarat di "La Florida" pada tahun 1513. Spanyol membangun pemukiman di California dan New Mexico, yang yang belakang sekali bergabung dengan Tiga Belas Koloni. Terdapat juga beberapa pemukiman Perancis di sepanjang Sungai Mississippi.

Pemukiman Inggris yang didirikan di sepanjang pesisir Atlantik adalah faktor awal yang sangat penting dalam pembentukan Amerika Serikat. Koloni Virginia didirikan pada tahun 1607 dan Koloni Plymouth pada 1620. Sekitar 100.000 Puritan bermigrasi ke New England, terutama ke Koloni Massachusetts Bay. Pada awal 1614, Belanda menguasai wilayah yang kelak akan membentuk New York; koloni tersebut mereka namakan New Netherland, dan koloni ini diambilalih oleh Inggris pada tahun 1674, namun pengaruh Belanda yang kuat tetap bertahan di anggota utara New York City, Hudson Valley, selama bergenerasi-generasi lamanya. Para imigran baru dari Afrika diperbudak selama kolonisasi ini.[31] Pada pergantian seratus tahun ke-18, para imigran dari Afrika sudah menjadi sasaran utama perbudakan di berbagai koloni.[32]

Sesudah dimekarkannya Carolina pada 1729 dan ditinggalinya Georgia pada 1732, Tiga Belas Koloni Inggris yang kelak akan menjadi Amerika Serikat sudah terbentuk.[33] Koloni-koloni ini benar pemerintahan kawasan tersendiri, namun tetap diwajibkan sebagai tunduk dan mengabdi untuk tanah leluhur mereka, yaitu Inggris. Seluruh koloni melegalkan perdagangan budak Afrika.[34] Dengan angka lahir yang tinggi dan angka kematian yang rendah serta imigrasi yang stabil, warga kolonial makin tumbuh pesat. Munculnya gerakan kebangkitan Kristen pada periode 1730-an dan 1740-an yang dikenal dengan Great Awakening memicu semangat sebagai memerjuangkan kebebasan beragama.

Dalam Perang Perancis-Indian, pasukan Inggris sukses menguasai Kanada dari Perancis, namun koloni di Kanada ini terpisah secara politik dari koloni-koloni di selatan. Dengan pengecualian warga asli Amerika yang sedang mengungsi, ketigabelas koloni Inggris benar populasi sekitar 2,6 juta jiwa pada tahun 1770, aturan sepertiga dari total populasi Inggris pada ketika itu. Nyaris seperlima dari total populasi di Tiga Belas Koloni yang kelak akan membentuk Amerika Serikat adalah budak kulit hitam.[35]

Ekspansi kolonial Inggris ke arah barat ditentang oleh suku-suku asli yang sudah semakin dahulu bermukim disana. Mereka berupaya mempertahankan pemukiman mereka dengan berbagai aktivitas seperti bersekutu dengan bangsa Eropa dan bertempur. Di sisi lain, pemukim Inggris di Tiga Belas Koloni menjadi subjek pajak Inggris, namun hal ini ditentang oleh para kolonis karena mereka tak benar kaki tangan di Parlemen Britania Raya.

Kemerdekaan dan perluasan

Revolusi Amerika adalah perang kemerdekaan kolonial pertama yang sukses dalam melawan kekuatan Eropa. Warga Amerika sudah mengembangkan sistem pemerintahan kawasan yang demokratis dan ideologi "republikanisme", menyelenggarakan pemerintahan yang bertumpu pada keinginan rakyat (bukannya raja), menentang korupsi, dan menuntut kebajikan sipil. Mereka menuntut hak-hak mereka sebagai orang Inggris dan menolak upaya Inggris sebagai memungut pajak tanpa persetujuan legislatura kolonial. Inggris tetap bersikeras sebagai memungut pajak dan konflik meningkat menjadi perang berskala penuh pada tahun 1775, yang dikenal dengan Perang Revolusi Amerika.[36] Pada tanggal 14 Juni 1775, Kongres Kontinental yang bersidang di Philadelphia membentuk Tentara Kontinental yang di komandoi oleh George Washington.[37] Kongres juga menyalakan bahwa "semua manusia diproduksi sama" dan diberkahi dengan "hak asasi tertentu". Kongres ini lalu mengesahkan Deklarasi Kemerdekaan yang disusun oleh Thomas Jefferson pada 4 Juli 1776. Tanggal tersebut berikutnya diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat. Pada tahun 1777, Pasal Konfederasi mengatur pembentukan suatu pemerintahan lemah yang bertahan sampai tahun 1789.[38]

Declaration of Independence karya John Trumbull, 1776. Dengan keinginan rakyat, Tiga Belas Koloni merdeka dari Kerajaan Inggris.		Akuisisi teritorial Amerika Serikat.

Sesudah kekalahan Inggris di Yorktown oleh pasukan Amerika yang dibantu oleh Perancis, Amerika Serikat akhir-akhirnya menjadi negara merdeka. Dalam Traktat Perdamaian 1783, Inggris mengakui kedaulatan Amerika Serikat atas beberapa agung wilayah di sebelah timur Sungai Mississippi. Para nasionalis menyerukan mengenai pembentukan pemerintahan federal yang jauh semakin kuat dengan aktivitas memungut pajak, yang mengakibatkan lahirnya konvensi konstitusional pada tahun 1787. Sesudah melewati debat panjang, Konstitusi Amerika Serikat akhir-akhirnya disahkan pada 1788 oleh ketigabelas negara anggota. Kongres dan Dewan Kaki tangan Rakyat pertama diproduksi dan George Washington ditunjuk sebagai presiden pertama – yang mulai menjabat pada 1789. Bill of Rights, yang melarang pembatasan kebebasan pribadi dan menjamin berbagai perlindungan hukum, disahkan pada tahun 1791.[39]

Sikap terhadap perbudakan juga berubah; seluruh negara anggota melarang perdagangan budak internasional,[40] dan pemerintah federal mengkriminalisasikan aktivitas impor atau ekspor budak pada tahun 1807.[41] Seluruh negara anggota Utara mencerai-beraikan perbudakan sela tahun 1780 dan 1804. Sementara itu, dengan tingginya produksi kapas sesudah tahun 1820, bangsa kulit putih di Selatan memutuskan bahwa perbudakan adalah hal yang positif untuk seluruh orang, termasuk para budak.[42] Kebangkitan Agung Kedua, yang dimulai pada 1800-an, mengakibatkan jutaan orang memeluk agama Protestan. Di Utara, muncul beberapa gerakan reformasi sosial, termasuk abolisionisme.[43]

Hasrat Amerika sebagai meluaskan wilayahnya ke arah barat memicu berkobarnya serangkaian peperangan dengan bangsa Indian.[44] Pembelian Louisiana dari Perancis oleh Presiden Thomas Jefferson pada 1803 meluaskan wilayah Amerika Serikat nyaris dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.[45] Perang 1812 sebagai menyingkirkan pengaruh Inggris semakin memperkuat nasionalisme Amerika Serikat.[46] Serangkaian agresi militer AS ke Florida membuat Spanyol menyerahkan koloni-koloninya di Pantai Teluk untuk Amerika Serikat pada tahun 1819.[47]

Andrew Jackson menjadi presiden pada 1829 dan memulai serangkaian reformasi yang melahirkan era demokrasi Jacksonian, yang berlanjut dari 1830 – 1850. Reformasi ini termasuk meluaskan hak pilih untuk pria, dan beberapa penyesuaian dalam pelimpahan kekuasaan pada pemerintahan federal. Kebijakannya ini juga memicu terbentuknya Sistem Partai Kedua, yang mengacu pada partai-partai dominan yang sudah telah tersedia semenjak 1828 sampai 1854.

Kebijakan Trail of Tears pada 1830-an adalah contoh kebijakan penyingkiran Bangsa Indian dengan aktivitas membangun reservasi khusus sebagai mereka sendiri dengan subsidi tahunan dari pemerintah. Amerika Serikat menganeksasi Republik Texas pada 1854, di tengah-tengah periode bergulirnya pemikiran "Manifest Destiny" (Pembuktian Takdir).[48] Traktat Oregon pada tahun 1846 sela AS dengan Inggris mengakibatkan AS menguasai wilayah yang ketika ini menjadi Amerika Serikat Barat Laut.[49] Sebagai dampak dari kemenangan AS dalam Perang Meksiko-Amerika, Meksiko menyerahkan California pada tahun 1848, penyerahan ini termasuk beberapa agung wilayah yang ketika ini membentuk Amerika Serikat Barat Kekuatan.[50]

Demam Emas California yang berlanjut pada 1848-1849 semakin memacu migrasi bangsa Barat ke daratan Amerika.[51] Jalur kereta api baru didirikan sebagai memudahkan relokasi para pendatang. Hal ini semakin meningkatkan konflik dengan warga asli Amerika.[52] Selama setengah seratus tahun, semakin dari 40 juta kerbau atau bison Amerika dibantai dan diambil kulit dan dagingnya sebagai memudahkan pembangunan jalur kereta.[53] Menjadi kurangnya banyak kerbau, yang menjadi makanan utama untuk suku Indian, menjadi pukulan serius untuk keberlangsungan kebiasaan istiadat pribumi di dataran Amerika.[53]

Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

Ketegangan sela budak dan negara anggota merdeka memunculkan pendapat mengenai hubungan sela negara anggota dengan pemerintahan federal. Terjadi konflik kekerasan terkait dengan penyebaran perbudakan ke negara anggota yang baru.[54] Abraham Lincoln, kandidat Partai Republik yang anti-perbudakan, terpilih menjadi presiden pada tahun 1860.[55] Sebelum beliau menjabat, tujuh negara anggota budak menyalakan memisahkan diri dari Amerika Serikat dan yang belakang sekali membentuk Konfederasi Amerika.[56]

Sesudah Konfederasi menyerang Fort Sumter, Perang Saudara pun dimulai dan empat negara anggota budak lainnya juga ikut bergabung dengan Konfederasi.[56] Proklamasi Emansipasi yang dikeluarkan oleh Lincoln pada 1863 menyalakan bahwa budak di Negara Konfederasi mesti dimerdekakan. Sesudah kemenangan Uni pada 1865, tiga amandemen terhadap Konstitusi menjamin kebebasan untuk nyaris empat juta warga Afrika-Amerika yang sudah diperbudak,[57] menjamin kewarganegaraan mereka, dan memberi mereka hak pilih. Perang Saudara dan resolusinya mengakibatkan meningkatnya kekuasaan pemerintah federal.[58] Perang ini menjadi konflik sangat mematikan yang pernah terjadi dalam sejarah Amerika Serikat, mengakibatkan kematian semakin dari 620.000 tentara.[59]

Sesudah perang, pembunuhan Abraham Lincoln mengakibatkan lahirnya kebijakan Rekonstruksi yang benar tujuan sebagai mengintegrasikan dan membangun kembali negara-negara anggota Selatan sembari memastikan hak-hak para budak yang baru dimerdekakan.[60] Namun, sengketa atas hasil pemilu 1876 mengakhiri kebijakan Rekonstruksi ini.[60]

Di negara anggota Utara, terjadi urbanisasi dan masuknya gelombang imigran dari Eropa Timur dan Selatan secara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini ikut mempercepat industrialisasi Amerika Serikat. Gelombang imigrasi, yang berlanjut sampai 1924, memasok AS dengan tenaga kerja dan perlahan-lahan mulai mengubah kebiasaan istiadat Amerika.[61] Pembangunan infrastruktur nasional mendorong pertumbuhan ekonomi. Akibatnyanya Perang Saudara mendorong munculnya pemukiman yang semakin lapang dan dikembangkannya American Old West. Hal ini memicu digalakkannya berbagai pembangunan sosial dan teknologi, termasuk didirikannya Telegraf Trans-kontinental Pertama pada tahun 1861 dan Jalur Kereta Trans-kontinental Pertama pada 1869.

Pembelian Alaska dari Rusia pada tahun 1867 mengakhiri perluasan daratan Amerika Serikat. Pembantaian Wounded Knee pada 1890 adalah konflik bersenjata terakhir yang terjadi selama Perang Indian. Pada 1893, monarki pribumi Kerajaan Hawaii di Pasifik digulingkan dalam kudeta yang dipimpin oleh warga Amerika; Amerika Serikat yang belakang sekali mencaplok Hawaii pada tahun 1898. Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika pada tahun yang sama semakin menunjukkan statusnya bahwa Amerika Serikat adalah kekuatan lingkungan kehidupan. Pada tahun-tahun berikutnya, Amerika Serikat juga menguasai Puerto Riko, Guam, dan Filipina.[62] Filipina mendapat kemerdekaan setengah seratus tahun yang belakang sekali, sedangkan Puerto Riko dan Guam tetap menjadi teritori AS sampai ketika ini.

Munculnya para industrialis terkemuka pada belakang seratus tahun ke-19 mengakibatkan lahirnya Era Serikat Buruh, yaitu periode tingginya pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran. Periode ini berikutnya mendorong munculnya Era Progresif, yang ditandai dengan terjadinya reformasi besar-besaran dalam anggota sosial, termasuk perlindungan hukum untuk warga, dan perhatian terhadap kondisi kehidupan kelas pekerja. Presiden Theodore Roosevelt adalah salah satu pendukung utama reformasi progresif ini.

Perang Lingkungan kehidupan I, Depresi Besar, dan Perang Lingkungan kehidupan II

Ketika Perang Lingkungan kehidupan I meletus pada tahun 1914, Amerika Serikat memilih sebagai tetap netral. Beberapa agung warga Amerika bersimpati pada Inggris dan Perancis, meskipun juga banyak yang menentang intervensi AS.[63] Pada tahun 1917, Amerika Serikat bergabung dengan Sekutu, dan Pasukan Ekspedisi Amerika ikut menolong dalam melawan Blok Poros. Presiden Woodrow Wilson memperagakan peran penting dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919 yang menolong membangun kembali lingkungan kehidupan pasca-perang. Wilson menganjurkan agar AS bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa. Namun, Senat menolak menyetujui hal ini, dan AS tak ikut meratifikasi Perjanjian Versailles, awal pembentukan Liga Bangsa-Bangsa.[64]

'Dust Bowl' mengakibatkan terjadinya depresi dalam anggota pertanian, memengaruhi pasar industri dan menimbulkan kelesuan ekonomi.		Keikutsertaan AS dalam PD II mengakibatkan mengembangnya industri perang, mendorong migrasi ke kota-kota agung dan meningkatnya skala manufaktur secara besar-besaran.

AS melaksanakan kebijakan unilateralisme dan isolasionisme.[64] Pada tahun 1920, pemberian hak pilih untuk perempuan sukses lolos dalam amandemen konstitusi. Era kesejahteraan diakhiri dengan Bencana Wall Street 1929 yang yang belakang sekali memicu munculnya era Depresi Agung.

Sesudah terpilih sebagai presiden pada tahun 1932, Franklin D. Roosevelt mengeluarkan kebijakan New Deal, yaitu serangkaian kebijakan yang meluaskan campur tangan pemerintah dalam perekonomian, termasuk pembentukan sistem Jaminan Sosial.[65] "Dust Bowl" yang terjadi pada menengah 1930-an melemahkan perekonomian beberapa agung warga petani dan memacu gelombang baru migrasi Barat.

Amerika Serikat pada awal mulanya memilih sebagai bersikap netral dalam Perang Lingkungan kehidupan II. Sesudah Jerman Nazi menginvasi Polandia pada 1939, AS mulai memasok senjata untuk pihak Sekutu pada bulan Maret 1941 melewati program Lend-Lease-nya. Pada tanggal 7 Desember 1941, Kekaisaran Jepang melancarkan agresi mendadak ke Pearl Harbor, yang mendorong AS sebagai terjun ke dalam kancah peperangan dan bergabung dengan pihak Sekutu dalam melawan Blok Poros.[66] Keikutsertaan AS dalam perang mendorong terjadinya investasi modal dan mengembangnya industri perang. Di sela negara-negara peserta perang, Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang tak jatuh miskin – bahkan jadi semakin kaya lagi – sesudah perang akhir-akhirnya.[67]

Konferensi Sekutu di Bretton Woods dan Yalta menghasilkan suatu kesepakatan mengenai pembentukan sistem organisasi internasional baru yang menaruh Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai pusat kekuatan lingkungan kehidupan. Sesudah perayaan kemenangan di Eropa, suatu konferensi internasional diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1945. Konferensi ini menghasilkan Piagam PBB, yang yang belakang sekali diefektifkan sesudah perang selesai.[68] Menjelang PD II akhir-akhirnya, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir pertama dan menggunakannya sebagai mengebom kota-kota Jepang Nagasaki dan Hiroshima pada bulan Agustus. Perang akhir-akhirnya pada 2 September 1945 dengan menyerahnya Jepang.[69]

Perang Dingin dan protes politik

Martin Luther King, Jr. menyampaikan pidato "I Have a Dream"-nya, 1963

Audio luar

	Anda dapat menyaksikan pidato "Mengapa Saya Menentang Perang di Vietnam" oleh Martin Luther King di sini.

Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut kekuasaan sesudah Perang Lingkungan kehidupan II, yang diwujudkan dalam Perang Dingin. Kedua belah pihak berupaya sebagai mendominasi urusan militer Eropa melewati NATO dan Pakta Warsawa. Selain itu, kedua negara ini juga terlibat dalam perang proksi dan saling mengembangkan persenjataan nuklir yang kuat. Meskipun demikian, kedua negara ini tetap berupaya sebagai menghindari konflik militer secara langsung. AS seringkali menentang gerakan sayap kiri di Lingkungan kehidupan Ketiga yang diasumsikannya disponsori oleh Soviet. Tentara Amerika melawan tentara Komunis Cina dan Korea Utara dalam Perang Korea (1950-1953). House Un-American Activities Committee dan CIA menyelidiki dan mengusut serangkaian investigasi subversi sayap kiri yang dicurigai, dan Senator Joseph McCarthy menjadi simbol dari sentimen anti-komunis.

Pada 1961, Soviet meluncurkan pesawat antariksa berawak pertama. Sebagai menandinginya, Presiden John F. Kennedy memerintahkan sebagai "mendaratkan manusia pertama di Bulan", yang terwujudkan pada tahun 1969. Kennedy juga menghadapi konfrontasi nuklir dengan Soviet di Kuba. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terus meningkat secara berkelanjutan. Di tengah-tengah maraknya kehadiran kelompok-kelompok nasionalis kulit putih, khususnya Ku Klux Klan, perkembangan gerakan hak-hak sipil yang menggelar konfrontasi tanpa kekerasan sebagai menentang segregasi dan diskriminasi ras juga meningkat. Ini dilambangkan dengan munculnya kelompok-kelompok yang dipimpin oleh kulit hitam Amerika seperti Rosa Parks dan Martin Luther King, Jr.. Di sisi lain, juga telah tersedia beberapa himpunan nasionalis kulit hitam seperti Black Panther Party dengan lingkup yang semakin militan.

Sesudah pembunuhan Kennedy pada tahun 1963, Undang-Undang Hak Sipil 1964 dan Undang-Undang Hak Pilih 1965 diluluskan oleh pemerintahan Presiden Lyndon B. Johnson.[70][71] Beliau juga mengesahkan program Medicare dan Medicaid.[72] Johnson dan penggantinya, Richard Nixon, semakin meluaskan intervensi AS dalam perang proksi di Lingkungan kehidupan Ketiga. Salah satunya adalah Perang Vietnam di Asia Tenggara. Perang ini tak sukses dan menjadi kekalahan sangat memalukan untuk Amerika Serikat. Gerakan kontra-kultural tumbuh pesat, yang ditolak oleh penentangan terhadap Perang Vietnam, nasionalisme kulit hitam, dan revolusi seksual. Betty Friedan, Gloria Steinem, dan yang lainnya memimpin gelombang baru feminisme yang menuntut kesetaraan politik, sosial, dan ekonomi untuk perempuan.

Sebagai dampak dari skandal Watergate, Nixon menjadi presiden AS pertama yang mengundurkan diri pada tahun 1974. Pemerintahan Jimmy Carter yang berkuasa pada belakang 1970-an dihadapkan pada peristiwa-peristiwa seperti stagflasi dan krisis sandera Iran. Terpilihnya Ronald Reagan sebagai presiden pada tahun 1980 menandai terjadinya pergeseran arah politik Amerika Serikat, yang tercermin dari perubahan besar-besaran dalam prioritas perpajakan dan pengeluaran negara. Terpilihnya Reagan sebagai presiden sebagai kedua kalinya menghantarkan AS pada skandal Contra-Iran dan perbaikan hubungan dengan Soviet. Runtuhnya Soviet pada awal 1990-an mengakhiri sekaligus menobatkan AS sebagai pemenang Perang Dingin dan menjadikannya sebagai satu-satunya negara adidaya di lingkungan kehidupan.

Era kontemporer

Agresi 11 September 2001 terhadap World Trade Center di New York City.

Di bawah pemerintahan George H. W. Bush, Amerika Serikat memperagakan peran penting dalam Perang Teluk. Ekspansi ekonomi terlama dalam sejarah modern Amerika Serikat terjadi pada masa pemerintahan Bill Clinton, dari Maret 1991 sampai Maret 2001, termasuk gelembung dot-com.[73] Skandal seks pada 1998 mengakibatkan Clinton dikecam publik, namun beliau tetap menjabat sebagai presiden. Pemilu presiden 2000 menjadi salah satu pemilu terketat dalam sejarah Amerika. Pemilu ini dimenangkan oleh George W. Bush, putra dari mantan presiden George H. W. Bush.

Pada tanggal 11 September 2001, teroris al-Qaeda menabrakkan pesawat bajakan ke World Trade Center di New York City dan The Pentagon di tidak jauh Washington, D.C., menewaskan nyaris tiga ribu orang. Sebagai tanggapan, pemerintahan Bush melancarkan perang global melawan terorisme, menyerang Afghanistan, menyingkirkan pemerintahan Taliban, dan memburu al-Qaeda ke kamp-kamp pelatihan. Namun Taliban terus mengobarkan perang gerilya. Pada tahun 2003, pemerintahan Bush memulai invasi sebagai mengubah rezim di Irak dengan gagasan yang kontroversial.[74]

Tentara Amerika Serikat mulai menginvasi Irak pada 2003 dan sukses mengusir Saddam Hussein. Pada tahun 2005, Badai Katrina mengakibatkan kerusakan parah di sepanjang Pantai Teluk, melumpuhkan New Orleans. Pada tahun 2008, di ketika AS sedang dilanda oleh resesi ekonomi global, Barack Obama terpilih sebagai presiden Afrika-Amerika pertama. Kebijakan utama Obama adalah mereformasi perawatan kesehatan dan sistem keuangan yang mulai diberlakukan dua tahun yang belakang sekali. Pada 2011, suatu agresi oleh Navy SEAL di Pakistan sukses menewaskan pemimpin al-Qaeda Osama bin Laden. Perang Irak secara resmi akhir-akhirnya dengan ditariknya seluruh tentara AS dari Irak pada bulan Desember 2011. Pada Oktober 2012, Badai Sandy melanda AS dan mengakibatkan kerusakan parah di sepanjang garis pantai Amerika Serikat Timur Laut dan Mid-Atlantik. Menjelang belakang 2012, Barack Obama terpilih kembali sebagai presiden.

Geografi, iklim, dan ekologi

Citra satelit Amerika Serikat daratan.

Lapang wilayah daratan utama Amerika Serikat adalah 2.959.064 mil² (7,663,941 km2). Alaska, yang dipisahkan dari daratan utama Amerika Serikat oleh Kanada, adalah negara anggota terluas, dengan lapang 663.268 mil² (1,717,856 km2). Hawaii bertempat di tengah-tengah Samudera Pasifik, di sebelah barat kekuatan Amerika Utara, dengan lapang wilayah 10.931 mil² (28,311 km2).[75]

Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di lingkungan kehidupan (menurut lapang daratan dan perairan), di bawah Rusia dan Kanada serta satu tingkat di atas atau di bawah RRC. Pemeringkatan tersebut bervariasi, tergantung pada apakah wilayah-wilayah yang dipersengkatan oleh RRC dan India ikut dihitung dan bagaimana pengukuran lapang total dari Amerika Serikat sendiri: kisaran anggaran mulai dari 3.676.486 mil² (9,522,055 km2)[76] sampai 3.717.813 mil² (9,629,091 km2)[77] dan 3.794.101 mil² (9,826,676 km2).[4] Bila yang dihitung hanya lapang daratan saja, maka AS mendiami peringkat ketiga, di bawah Rusia dan RRC serta di atas Kanada.[78]

Dataran di sebelah pesisir Atlantik terdiri dari hutan gugur dan perbukitan Piedmont. Pegunungan Appalachian membagi pantai timur Amerika Serikat menjadi dua anggota, yaitu kawasan Danau-Danau Agung dan padang rumput Midwest. Sungai Mississippi–Missouri, yang adalah sistem sungai terpanjang keempat di lingkungan kehidupan, mengalir dari utara ke selatan melewati jantung Amerika Serikat. Di sebelah barat, membentang padang rumput Great Plains yang subur dan datar, dan diujungnya terdapat dataran tinggi di sebelah tenggara.

Elang botak, burung nasional Amerika Serikat semenjak 1782.

Pegunungan Rocky terletak di tepi barat Great Plains, membentang dari utara ke selatan di seluruh negara, dengan ketinggian semakin dari 14.000 kaki (4.300 m) di Colorado. Di sebelah baratnya lagi, terdapat Great Basin dan padang gurun seperti Chihuahua dan Mojave. Pegunungan Sierra Nevada dan Cascade terletak di sepanjang pesisir Pasifik, keduanya benar tinggi semakin dari 14.000 kaki.

Titik terendah dan tertinggi di Amerika Serikat daratan telah tersedia di negara anggota California, keduanya hanya berjarak 80 mil. Dengan ketinggian 20.320 kaki (6.194 m), Gunung McKinley di Alaska adalah puncak tertinggi di Amerika Serikat dan di Amerika Utara. Gunung api giat umumnya terdapat di Alaska, misalnya di Kepulauan Alexander dan Aleutian. Hawaii juga benar banyak gunung berapi giat. Supervolcano yang mendasari terbentuknya Taman Nasional Yellowstone adalah situs vulkanis sangat agung yang terdapat di Amerika Serikat.[79]

Dengan lapangnya yang agung dan kondisi geografis yang beragam, Amerika Serikat juga benar berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar sela kontinental lembap di sebelah utara sampai sub-tropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan beberapa agung pegunungan di anggota Barat beriklim alpine. Di Great Basin iklimnya kering, barat kekuatan beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Beberapa agung Alaska beriklim sub-artik atau kutub. Cuaca ekstrim sering terjadi di negara-negara anggota yang bersamaan batasnya dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; beberapa agung tornado di lingkungan kehidupan terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley Midwest.[80]

Amerika Serikat diasumsikan sebagai negara yang benar "mega-keragaman" ekologi; sekitar 17.000 spesies tumbuhan berpembuluh tumbuh di daratan utama Amerika Serikat dan Alaska. Selain itu, semakin dari 1.800 tumbuhan berbunga ditemukan di Hawaii, beberapa di selanya juga tumbuh di AS daratan.[81] Amerika Serikat juga menjadi kediaman untuk semakin dari 400 mamalia, 750 burung, 500 reptil dan spesies amfibi.[82] Kurang semakin 91.000 spesies serangga juga hidup di Amerika Serikat.[83]

Undang-Undang Pelestarian Spesies 1973 disahkan sebagai melindungi spesies-spesies yang habitatnya terancam dan nyaris punah. Pelestarian ini dipantau oleh United States Fish and Wildlife Service. Terdapat lima puluh delapan taman nasional dan ratusan taman, hutan, dan padang gurun lainnya yang diurus oleh pemerintah federal di Amerika Serikat.[84] Secara semuanya, pemerintah pusat menguasai 28,8% dari lapang semuanya negara.[85] Beberapa agungnya adalah kawasan-kawasan yang diamankan, namun beberapa di selanya juga disewakan sebagai kebutuhan pengeboran minyak dan gas, pertambangan, logging, atau peternakan, sedangkan 2,4% sisanya dimanfaatkan sebagai kebutuhan militer.[85]

Demografi

Populasi

Himpunan keturunan sangat agung menurut county, 2000

Ras/EtnisMenurut ras:Menurut etnis:[87]

(Berlandaskan sensus 2010)[86]
Kulit putih	72,4%
Kulit hitam Amerika	12,6%
Asia	4,8%
Indian Amerika dan Warga asli Alaska	0,9%
Warga asli Hawaii dan Pemukim Pasifik	0,2%
Lain-lain	6,2%
Multi-rasial (2 atau lebih)	2,9%
Hispanik/Latin (dari ras apapun)	16,3%
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun)	83,7%

Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa warga negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2 juta warga negara asing yang dianggarkan menetap secara ilegal.[88] Populasi AS membengkak nyaris empat kali lipat di sepanjang seratus tahun ke-20, dari sekitar 76 juta jiwa pada tahun 1900.[89] Banyak ini menjadikan AS sebagai negara dengan banyak populasi terbanyak di lingkungan kehidupan sesudah RRC dan India. Di sela ketiga negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran populasinya dapat diproyeksikan.[90]

Dengan angka lahir 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata lingkungan kehidupan, pertumbuhan populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, semakin tinggi bila dibandingkan dengan kebanyakan negara-negara maju lainnya.[91] Pada tahun fiskal 2011, semakin dari satu juta imigran (kebanyakan berasal dari reunifikasi keluarga) diberikan status sebagai warga negara.[92] Meksiko menjadi negara dengan imigran terbanyak yang memasuki AS selama semakin dari dua dekade; semenjak 1998, RRC, India, dan Filipina juga mendiami peringkat teratas sebagai negara pemasok imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[93][94] Sekitar sembilan juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[95] Suatu survei pada tahun 2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[96]

Amerika Serikat adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu himpunan keturunan yang masing-masingnya benar semakin dari satu juta anggota.[97] Kulit putih Amerika adalah himpunan ras sangat agung di AS, yang sangat banyak adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[97] Kulit hitam Amerika adalah himpunan ras minoritas sangat agung dan himpunan keturunan sangat agung ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[97] Di bawahnya telah tersedia Asia-Amerika sebagai himpunan ras minoritas sangat agung kedua, yang sangat banyak adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[97]

Pada 2010, sekitar 5,2 juta warga AS dianggarkan adalah Indian Amerika atau warga asli Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah warga asli Hawaii atau pemukim Pasifik (0,5 juta).[98] Hasil sensus juga menemukan bahwa semakin dari 19 juta jiwa warga berasal dari "ras lainnya" yang tak bisa dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[98]

Pertumbuhan populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut sensus 2010;[98] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[99] Dalam rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%, sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[86] Pertumbuhan ini terutama sekali diakibatkan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS adalah lahir asing, 54% di selanya lahir di Amerika Latin.[100]

Angka kesuburan juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada 2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[101] Himpunan minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36% dari total populasi pada 2010,[102] dan terdapat semakin dari 50% anak-anak berusia di bawah satu tahun[103] yang dianggarkan akan membentuk himpunan mayoritas pada tahun 2042.[104] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54% (2.162.406 dari 3.999.386) lahir dalam himpunan minoritas pada 2010 berasal dari kulit putih non-Hispanik.[101]

Sekitar 82% warga Amerika tinggal di kawasan perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4] sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi semakin dari 50.000 jiwa.[105] Pada 2008, 273 tempat di AS benar populasi semakin dari 100.000 jiwa. Sembilan di selanya benar banyak populasi di atas 1 juta jiwa, dan terdapat empat kota global dengan populasi semakin dari dua juta jiwa, yaitu: New York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[106]

Terdapat lima puluh dua kawasan metropolitan di AS dengan populasi semakin dari satu juta jiwa.[107] Dari 50 kawasan metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di selanya terdapat di Barat dan Selatan.[108] Kawasan metropolitan Dallas, Houston, Atlanta, dan Phoenix merasakan peningkatan banyak warga semakin dari satu juta jiwa sela tahun 2000 dan 2008.[107]

Bahasa

Bahasa (2010)[111]

Inggris	229,7 juta
Spanyol, kecuali Creole	37,0 juta
Mandarin	2,8 juta
Perancis, kecuali Creole	2,1 juta
Tagalog	1,6 juta
Vietnam	1,4 juta
Korea	1,1 juta
Jerman	1,1 juta

Bahasa Inggris (Inggris Amerika) adalah bahasa nasional de facto. Meskipun tak telah tersedia bahasa resmi di tingkat federal, beberapa hukum seperti hukum naturalisasi AS menstandarkan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Pada tahun 2010, sekitar 230 juta, atau 80% dari warga yang berusia di atas lima tahun, menuturkan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Bahasa Spanyol dituturkan oleh 12% warga, menjadi bahasa kedua yang sangat banyak dituturkan dan diajarkan di Amerika Serikat.[111][112] Beberapa negara anggota menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara, setidaknya di 28 negara anggota.[8] Di Hawaii, bahasa Hawaii dan Inggris adalah bahasa resmi menurut hukum negara anggota.[113]

Karena tak benar bahasa resmi, New Mexico menetapkan bahsa Spanyol dan Inggris sebagai bahasa resmi, sedangkan Louisiana memilih sebagai menggunakan bahasa Perancis dan Inggris.[114] Negara-negara anggota lainnya, seperti California, mewajibkan sebagai menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa Spanyol, termasuk dokumen pengadilan.[115] Negara-negara anggota yang beberapa agung warganya menuturkan bahasa non-Inggris menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa yang sangat banyak dituturkan di negara anggota tersebut, yang sangat umum adalah bahasa Spanyol dan Perancis.

Beberapa teritori AS sedang menggunakan bahasa asli mereka sebagai bahasa resmi, bersamaan dengan bahasa Inggris; bahasa Samoa dan Chamorro dipakai di Samoa Amerika dan Guam; bahasa Carolinia dan Chamorro diakui sebagai bahasa resmi di Kepulauan Mariana Utara; sedangkan bahasa Spanyol adalah bahasa resmi di Puerto Riko dan secara umum penuturnya kebanyakan bila dibandingkan dengan penutur bahasa Inggris.

Agama

Diagram pai kelompok-kelompok keagamaan di Amerika Serikat (2007).

Secara resmi, Amerika Serikat adalah suatu negara sekuler, Amandemen Pertama Konstitusi AS menjamin kebebasan untuk setiap aktivitas keagamaan dan melarang pembentukan pemerintahan agama. Dalam suatu studi pada 2002, sekitar 59% warga Amerika mengaku bahwa agama "memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka", angka ini jauh semakin tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara kaya lainnya.[116] Menurut suatu survei pada 2007, sekitar 78,4% orang dewasa di AS mengaku sebagai penganut Kristen;[117] angka ini turun dari 86,4% pada tahun 1990.[118]

Protestan adalah denominasi yang penganutnya sangat banyak di AS, sekitar 51,3%, sedangkan Katolik Roma adalah denominasi sangat agung kedua, dengan banyak penganut sekitar 23,9%.[117] Banyak penganut agama-agama non-Kristen pada tahun 2007 adalah sebesar 4,7%, merasakan peningkatan dari 3,3% pada tahun 1990.[118] Agama-agama ini di selanya Yahudi (1,7%), Buddha (0,7%), Islam (0,6%), Hindu (0,4%), dan Unitarian Universalisme (0,3%).[117] Survei tersebut juga melaporkan bahwa sekitar 16,1% warga Amerika mengaku sebagai agnostik, atheis, atau tak beragama; angka ini naik dari yang sebelumnya hanya 8,2% pada tahun 1990.[117][118]

Terdapat juga penganut Baha'i, Wicca, Druid, Jain, agama pribumi, humanis dan komunitas deis.[119] Keraguan mengenai keberadaan Tuhan atau Dewa semakin mengembang pesat di kalangan warga Amerika yang berusia di bawah 30 tahun.[120] Hasil jajak pendapat menunjukkan bahwa tingkat keyakinan warga Amerika terhadap Tuhan menurun secara bertahap,[121] dan warga Amerika yang berusia muda juga semakin tak relijius.[122]

Bangun keluarga

Pada tahun 2007, 58% warga Amerika yang berusia di atas 18 tahun sudah berstatus menikah, 6% sudah menjadi janda, 10% bercerai, dan 25% selebihnya belum pernah menikah.[123] Ketika ini, kebanyakan wanita memainkan pekerjaan di luar rumah dan mayoritasnya sudah menyandang gelar sarjana.[124]

Angka kehamilan remaja di AS adalah 79,8 per 1.000 wanita, tertinggi dibandingkan dengan negara-negara OECD lainnya.[125] Kebijakan aborsi diserahkan untuk tiap-tiap negara anggota sampai Mahkamah Mulia melegalkan praktek aborsi pada tahun 1973. Meskipun demikian, kebijakan ini sedang tetap kontroversial. Opini publik umumnya terbagi selama bertahun-tahun; beberapa agung negara anggota melarang pendanaan publik sebagai aktivitasnya dan membatasi praktek aborsi, mesti dengan persetujuan orang tua, dan mewajibkan masa tunggu aborsi. Rasio aborsi di AS adalah 241 per 1.000 lahir hidup, dan angka aborsinya adalah 15 per 1.000 wanita yang berusia sela 15-44 tahun, sedang semakin tinggi bila dibandingkan dengan beberapa agung negara-negara Barat lainnya.[126]

Pernikahan sesama jenis adalah isu yang sangat kontroversial di Amerika Serikat. Beberapa negara anggota mengizinkan kesatuan sipil dan "kumpul kebo" sebagai pengganti pernikahan. Namun, semenjak 2003, beberapa negara anggota sudah melegalkan pernikahan sesama jenis. Pemerintah federal dan mayoritas negara anggota menganggap bahwa pernikahan semestinya adalah sela seorang pria dan seorang wanita, dan/atau secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis. Opini publik terhadap masalah ini umumnya sudah bergeser dari yang awal mulanya menentang pada 1990-an menjadi mayoritas mendukung.[127]

Pembagian administratif

Informasi semakin lanjut: Evolusi teritorial Amerika Serikat dan Akuisisi teritorial Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah gabungan federasi dari lima puluh negara anggota. Ketigabelas negara anggota yang asli adalah penerus dari Tiga Belas Koloni yang dahulunya memberontak melawan pemerintah Inggris. Tiga negara anggota baru yang belakang sekali dimekarkan dari negara-negara anggota yang sudah ada: Kentucky dari Virginia; Tennessee dari North Carolina; dan Maine dari Massachusetts. Beberapa agung negara-negara anggota lainnya diperoleh melewati peperangan atau pembelian oleh pemerintah AS, dengan pengecualian Vermont, Texas, dan Hawaii: ketiganya adalah republik merdeka sebelum bergabung dengan Uni. Ketika pecahnya Perang Saudara Amerika, West Virginia memisahkan diri dari Virginia. Negara anggota terakhir yang bergabung dengan Amerika Serikat adalah Hawaii, yaitu pada 21 Agustus 1959.[128] Kesemua negara anggota ini tak benar hak sebagai memisahkan diri secara sepihak dari Uni.

Nyaris semuanya negara-negara anggota ini bertempat di daratan utama Amerika Serikat, kecuali Alaska dan Hawaii. Dua wilayah lainnya yang diasumsikan sebagai anggota integral dari Amerika Serikat adalah Distrik Columbia, tempat bertempatnya distrik federal ibu kota Washington D.C.; dan Atol Palmyra, suatu wilayah tak berpenghuni di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga benar lima wilayah seberang laut, yaitu: Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Amerika Serikat di Karibia; serta Samoa Amerika, Guam, dan Kepulauan Mariana Utara di Samudera Pasifik.[129] Mereka yang lahir di wilayah-wilayah ini (kecuali Samoa Amerika) benar kewarganegaraan AS.[130] Warga yang tinggal di wilayah seberang laut AS benar hak dan kewajiban yang sama dengan warga yang tinggal di negara-negara anggota, dengan pengecualian dalam membayar pajak penghasilan federal, memilih presiden, dan hanya benar kaki tangan non-voting dalam Kongres AS.[131]

Amerika Serikat juga memberikan kedaulatan pribumi untuk suku-suku asli. Reservasi-reservasi warga asli didirikan di perbatasan negara-negara anggota, namun reservasi-reservasi tersebut tetap benar kedaulatan tersendiri. Meskipun Amerika Serikat mengakui kedaulatan ini, tapi negara-negara lainnya tak mengakuinya.[132]

Pemerintahan dan politik

Sistem politik Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah federasi tertua di lingkungan kehidupan yang sedang tetap bertahan sampai ketika ini. AS adalah suatu negara republik konstitusional dan demokrasi kaki tangan, "dengan kekuasaan mayoritas dibatasi oleh hak-hak minoritas yang diamankan oleh undang-undang".[133] Pemerintahan diatur menurut sistem "check and balance" yang diputuskan oleh Konstitusi Amerika Serikat – sumber hukum tertinggi negara.[134]

Dalam sistem federal Amerika Serikat, warga negara kebanyakan tunduk pada tiga tingkat pemerintahan, yaitu tingkat federal, negara anggota, dan pemerintah kawasan. Tugas pemerintah kawasan kebanyakan dibagi sela pemerintah county (setingkat kabupaten) dan munisipal. Secara umum, pejabat legislatif dan eksekutif dipilih melewati pemungutan suara pluralitas oleh warga negara menurut distrik. Tak telah tersedia kaki tangan proporsional di tingkat federal, begitu juga dengan tingkat di bawahnya.

Pemerintahan federal terdiri dari tiga badan:

• Legislatif: Kongres dwi-kameral, yang terdiri dari Senat dan DPR. Tugasnya adalah membuat undang-undang federal, menyalakan perang, menyetujui perjanjian-perjanjian, menyetujui anggaran,[135] dan benar kekuatan sebagai meminta pertanggungjawaban pemerintah, yang bisa melengserkan seseorang dari kursi pemerintahan.[136]

• Eksekutif: Presiden adalah panglima militer tertinggi, benar hak veto sebagai menangguhkan atau menolak Rancangan Undang-Undang legislatif sebelum disahkan menjadi undang-undang (dengan persetujuan Kongres), menunjuk anggota kabinet (dengan persetujuan Senat) dan pejabat pemerintah lainnya sebagai mengatur dan menegakkan kebijakan dan undang-undang federal.[137]

• Yudikatif: Mahkamah Mulia dan pengadilan-pengadilan federal yang semakin rendah. Hakim-hakimnya ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan Senat, bekerja menegakkan undang-undang dan mengkaji serta membatalkan hukum yang mereka anggap inkonstitusional.

Dewan Kaki tangan Rakyat benar 435 anggota dewan yang dipilih melewati pemungutan suara, masing-masingnya mewakili distrik kongresional dengan masa posisi dua tahun. Pembagian kursi di DPR ditentukan menurut banyak warga di masing-masing negara anggota setiap sepuluh tahun sekali (sesuai dengan sensus). Misalnya, berlandaskan sensus 2000, tujuh negara anggota benar minimal satu wakil, sedangkan California, yang adalah negara anggota terpadat, memilik 53 wakil di DPR.[138]

Senat benar 100 anggota; masing-masing negara anggota ditukar oleh dua senator yang dipilih oleh seluruh warga negara anggota sebagai masa posisi enam tahun, sepertiga dari kursi Senat dipilih setiap dua tahun sekali. Presiden menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali dalam pemilihan umum tak semakin dari dua kali. Presiden tak dipilih melewati pemungutan suara secara langsung, namun melewati pemilihan tak langsung oleh electoral college; setiap negara anggota dan Distrik Columbia akan menentukan elektor sebagai memilih presiden dan wakilnya.[139] Mahkamah Mulia yang diketuai oleh Ketua Mahkamah Mulia Amerika Serikat benar sembilan anggota Hakim Mulia dengan masa posisi seumur hidup.[140]

Pemerintah negara anggota benar bangun politik yang kurang semakin sama dengan pemerintah federal. Nebraska benar bangun yang beda, dengan badan legislatif unikameral.[141] Gubernur (kepala eksekutif) di masing-masing negara anggota dipilih secara langsung oleh rakyat. Beberapa hakim negara anggota dan anggota kabinet ditunjuk oleh gubernur di setiap negara anggota, sedangkan yang lainnya dipilih melewati pemungutan suara.

Naskah asli Konstitusi Amerika Serikat menetapkan bangun dan tanggung jawab pemerintah federal dan hubungannya dengan masing-masing negara anggota. Pasal Satu melindungi hak "writ agung" habeas corpus, dan Pasal Tiga menjamin hak sebagai mendapat pengadilan berjuri dalam seluruh kasus kriminal. Amandemen Konstitusi memerlukan persetujuan setidaknya tiga perempat negara anggota. Konstitusi AS sudah diamandemen sebanyak 27 kali;[142] sepuluh amandemen pertama secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights (Deklarasi Hak-Hak), dan Amandemen Keempatbelas melahirkan dasar-dasar utama hak-hak individu warga Amerika. Seluruh undang-undang dan aktivitas pemerintah mesti tunduk pada tinjauan yudisial. Setiap undang-undang yang melanggar Konstitusi tak akan disahkan. Prinsip tinjauan yudisial ini memang tak diatur secara eksplisit dalam Konstitusi, namun diputuskan oleh Mahkamah Mulia dalam Marbury v. Madison (1803).[143]

Partai dan ideologi

Sepanjang sejarahnya, Amerika Serikat diurus di bawah sistem dua partai.[144] Sebagai posisi terpilih di beberapa agung tingkat pemerintahan, negara anggota menyelenggarakan pemilihan umum pendahuluan sebagai memilih calon partai-partai utama yang akan bertanding dalam pemilihan umum. Semenjak pemilu 1856, dua partai politik utama di AS adalah Partai Republik (didirikan 1824) dan Demokrat (didirikan 1854). Sesudah Perang Saudara, tercatat hanya satu Partai Ketiga yang sukses meraih suara sebesar 20%, yaitu Partai Progresif yang mengusung Theodore Roosevelt dalam pemilu 1912. Partai politik ketiga sangat agung ketika ini adalah Partai Libertarian.

Dalam kebiasaan politik Amerika, Partai Republik diasumsikan beraliran kanan-tengah atau konservatif dan Partai Demokrat beraliran kiri-tengah atau liberal.[145] Negara-negara anggota di Timur Laut dan Pantai Barat serta beberapa negara anggota di Danau-Danau Agung dikenal sebagai "negara anggota biru", yang cenderung semakin liberal. Sedangkan "negara anggota merah" yang cenderung konservatif terdapat di Selatan, beberapa Great Plains, dan di Pegunungan Rocky.

Pemenang pemilu presiden 2008 dan 2012 adalah kandidat Demokrat Barack Obama. Beliau adalah presiden AS ke-44, namun sebenarnya beliau adalah individu ke-43 yang menjabat; Grover Cleveland menjabat dua kali secara tak berurutan dan beliau secara kronologis dihitung sebagai presiden ke-22 dan ke-24.

Dalam Kongres ke-113 Amerika Serikat, DPR diurus oleh Partai Republik, sedangkan Partai Demokrat benar kontrol terhadap Senat. Ketika ini, keanggotaan Senat terdiri dari 53 Demokrat, dua independen yang berkaukus dengan Demokrat, dan 45 Republikan, sedangkan keanggotaan DPR terdiri dari 232 Republikan dan 200 Demokrat (ada tiga kursi kosong). Terdapat 30 Republikan dan 19 Demokrat yang menjabat sebagai gubernur negara anggota, serta satu independen.[146]

Semenjak berdirinya Amerika Serikat sampai tahun 2000-an, kursi pemerintahan selalu didominasi oleh warga kulit putih keturunan Inggris yang beragama Protestan (WASP). Namun, baru-baru ini situasi sudah berubah; dari 17 kursi teratas (empat kandidat nasional dari dua partai utama dalam pemilu 2012, empat pemimpin dalam Kongres ke-112, dan sembilan Hakim Mulia) hanya terdapat satu orang WASP.[147][148][149]

Hubungan luar negeri dan militer

Amerika Serikat melaksanakan upaya besar-besaran sebagai membangun hubungan luar negeri dan memperkuat militernya. Negara ini adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dan New York City menjadi lokasi dari Markas Agung PBB. Amerika Serikat juga adalah anggota G8,[150] G20, dan Organisasi sebagai Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Nyaris seluruh negara-negara di lingkungan kehidupan benar kedutaan di Washington, D.C., dan banyak juga konsulat-konsulat yang bertebaran di berbagai negara anggota. Secara umum, nyaris seluruh negara sudah menjalin hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Negara-negara yang yang tak benar hubungan diplomatik resmi dengan AS adalah Kuba, Iran, Korea Utara, Bhutan, dan Republik Cina (Taiwan) – meskipun AS tetap memasok peralatan militer untuk Taiwan.

Amerika Serikat benar "hubungan istimewa" dengan Britania Raya[151] dan menjalin hubungan yang ketat dengan Kanada,[152] Australia,[153] Selandia Baru,[154] Filipina,[155] Jepang,[156] Korea Selatan,[157] Israel[158] dan beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman. AS juga memainkan pekerjaan sama dalam isu-isu militer dan keamanan dengan negara sahabatnya sesama anggota NATO serta dengan negara tetangganya melewati Organisasi Negara-Negara Amerika dan perjanjian perdagangan tidak terikat seperti trilateral Perjanjian Perdagangan Tidak terikat Amerika Utara dengan Kanada dan Meksiko. Pada tahun 2008, Amerika Serikat menghabiskan aturan bersih sekitar $25,4 miliar sebagai bantuan pembangunan resmi; banyak sangat agung di lingkungan kehidupan. Namun, sebagai negara dengan Produk Nasional Bruto (PNB) yang agung, di sela 20 negara-negara donor lainnya, sumbangan Amerika Serikat yang sebesar 0,18% telah tersedia di posisi terakhir. Sebaliknya, sumbangan pribadi yang diberikan oleh warga Amerika cukup dermawan.[159]

Presiden memegang posisi panglima tertinggi tingkatan bersenjata nasional, beliau juga benar hak sebagai menunjuk pemimpin militer, menunjuk menteri pertahanan dan Staff Kepala Gabungan. Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengelola tingkatan bersenjata nasional, termasuk Tingkatan Darat, Tingkatan Laut, Korps Marinir, dan Tingkatan Udara. Pasukan Penjaga Pantai diurus oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada masa-masa damai dan oleh Departemen Tingkatan Laut pada masa perang. Pada 2008, tingkatan bersenjata AS benar 1,4 juta personil yang giat bekerja. Selain itu, terdapat juga pasukan cadangan dan Garda Nasional yang benar 2,3 juta tentara. Departemen Pertahanan juga mempekerjakan sekitar 700.000 warga sipil, tak termasuk kontraktor.[160]

Pelayanan militer di AS dilakukan secara sukarela, namun mesti militer juga bisa terjadi pada masa-masa perang.[161] Militer Amerika benar sebanyak agung armada pesawat udara, sebelas kapal induk giat Tingkatan Laut, dan Unit Ekspedisi Marinir di laut dengan armada Tingkatan Laut di Pasifik dan Atlantik. Militer AS juga mengoperasikan 865 fasilitas prasarana dan pangkalan militer di luar negeri,[162] serta memfasilitasi keberadaan kurang semakin 1,4 juta personilnya yang tersebar di 25 negara asing.[163] Karena begitu lebih lapangnya kehadiran personil militer AS di seluruh lingkungan kehidupan, negara ini diasumsikan seolah-olah sedang membangun "imperium pangkalan militer".[164]

Total pengeluaran militer AS pada tahun 2011 semakin dari $700 miliar, atau sekitar 41% dari total pengeluaran militer lingkungan kehidupan dan semakin agung dari banyak pengeluaran militer nasional empat belas negara berikutnya bila digabungkan. Dengan persentase pengeluaran militer 4,7% dari total PDB, AS adalah negara dengan pemborosan militer tertinggi kedua di lingkungan kehidupan sesudah Arab Saudi.[165] Berlandaskan persentasenya dari total PDB, aturan pertahanan AS adalah yang tertinggi ke-23 di lingkungan kehidupan menurut CIA.[166] Aturan pertahanan AS umumnya menurun dalam beberapa dekade terakhir, sampai puncaknya ketika Perang Dingin (14,2% pada 1953 dan merosot ke 4,7% pada 2011).[167] Aturan militer yang diusulkan oleh Departemen Keamanan pada tahun 2012 adalah $553 miliar; naik 4,2% dari aturan militer tahun sebelumnya. Selain itu, $118 miliar juga diusulkan sebagai mendanai kampanye militer di Irak dan Afganistan.[168] Tentara Amerika terakhir yang bekerja di Irak ditarik pada bulan Desember 2011;[169] tercatat sebanyak 4.484 prajurit gugur selama Perang Irak.[170] Sekitar 90.000 tentara AS juga bekerja di Afganistan;[171] sampai 4 April 2012, sebanyak 1.924 prajurit AS gugur selama Perang Afganistan.[172]

Perekonomian

Indikator ekonomi

Pengangguran	7,8% (September 2012)	[173]
Pertumbuhan PDB	1,3% (Q2 2012), 1,7% (2011)	[174]
Inflasi CPI	1,7% (Mei 2011 – Mei 2012)	[175]
Kemiskinan	15,1% (2010)	[176]
Utang pemerintah	$15,78 triliun (25 Juni 2012)	[177]
Utang luar negeri	$15,41 triliun (28 September 2012)	[178]
Harta bersih rumah tangga	$58,5 triliun (Q4 2011)	[179]

Amerika Serikat melaksanakan sistem ekonomi kapitalis campuran yang didukung oleh ketersediaan sumber kekuatan lingkungan kehidupan yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan berpegang pada kebenaran, dan produktivitas yang tinggi.[180] Menurut International Monetary Fund (IMF), PDB AS adalah $15,1 triliun, atau sekitar 22% dari produk lingkungan kehidupan bruto, dan dengan nilai pertukaran pasar nyaris 19% dari total produk lingkungan kehidupan bruto menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (KKB).[6] Bila dihitung sebagai negara tunggal, angka ini adalah yang sangat agung di dunia; PDB nasional AS hanya 5% semakin kecil dari total PDB Uni Eropa yang banyak populasinya 62% kebanyakan.[181] Di sela negara-negara lainnya, Amerika Serikat mendiami peringkat ke-9 di lingkungan kehidupan menurut PDB nominal per kapita dan peringkat 6 menurut PDB (KKB) per kapita.[6] Dolar Amerika Serikat adalah cadangan mata uang utama di lingkungan kehidupan.[182]

Amerika Serikat adalah importir benda/barang sangat agung pertama dan eksportir sangat agung kedua di lingkungan kehidupan, meskipun ekspor per kapita nya sedang perkiraan rendah. Pada tahun 2010, total defisit perdagangan Amerika Serikat adalah $635 biliun.[183] Kanada, RRC, Meksiko, Jepang, dan Jerman adalah mitra perdagangan utama AS.[184] Pada 2010, minyak adalah komoditas impor sangat agung, sedangkan alat transportasi adalah komoditas ekspor sangat agung Amerika Serikat.[183] RRC dan Jepang adalah dua negara asing sangat agung pemegang utang publik AS.[185]

Pada tahun 2009, sektor swasta dianggarkan menyumbangkan 86,4% untuk perekonomian nasional, didampingi oleh perekonomian pemerintah federal sebesar 4,3% dan perekonomian negara anggota dan pemerintah kawasan (termasuk transfer federal) sebesar 9,3%.[187] Perekonomian AS tergolong ke dalam perekonomian pasca-industri; sektor perbuatan yang berguna menyumbangkan sekitar 67,8% untuk total PDB. Meskipun demikian, AS sedang diasumsikan sebagai kekuatan industri utama di lingkungan kehidupan.[188] Ladang bidang usaha utama menurut penerimaan bidang usaha bruto berasal dari sektor perdagangan grosir dan ritel; sedangkan menurut pendapatan bersih, bidang usaha utama perekonomian AS adalah manufaktur.[189]

Sektor manufaktur didominasi oleh produk-produk kimia.[190] AS adalah produsen minyak sangat agung ketiga di lingkungan kehidupan, dan juga importir minyak sangat agung.[191] Negara ini juga menjadi produsen sangat agung energi nuklir dan listrik, begitu juga dengan gas lingkungan kehidupan likuid, sulfur, fosfat, dan garam. Meskipun sektor pertanian hanya menyumbangkan kurang dari 1% untuk total PDB,[188] AS adalah produsen sangat agung tanaman jagung[192] dan kedelai.[193] Bursa Saham New York adalah bursa saham sangat agung di lingkungan kehidupan menurut banyak dagangan dalam dolar.[194] Coca-Cola dan McDonald's adalah dua merek dagang asal AS yang sangat terkenal di lingkungan kehidupan.[195]

Pada Agustus 2010, tingkatan kerja di Amerika Serikat berjumlah 154,1 juta orang. Sektor pemerintahan adalah sektor yang sangat banyak menyerap tenaga kerja, yang mempekerjakan sekitar 21,2 juta orang. Sedangkan sektor swasta yang sangat banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor kesehatan dan bantuan sosial, mempekerjakan semakin dari 16 juta orang. Sekitar 12% tingkatan kerja di AS sudah tergabung ke dalam serikat pekerja, semakin tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara di Eropa Barat (30% secara keseluruhan).[196] Pada 2011, Bank Lingkungan kehidupan menaruh AS di peringkat teratas negara-negara di lingkungan kehidupan dari bidang kemudahan dalam merekrut dan melepas tenaga kerja.[197]

Resesi ekonomi global 2008-2012 sangat memengaruhi perekonomian Amerika Serikat. Sebagai contoh, tingkat pengangguran semakin tinggi, Indeks Keyakinan Konsumen rendah, pendapatan rumah tangga terus menurun, dan penyitaan serta kebangkrutan pribadi semakin meningkat, yang ujung-ujungnya memicu krisis utang federal, inflasi, dan melonjaknya harga bahan pangan dan minyak bumi. Meskipun data resmi menunjukkan bahwa perekonomian AS sudah pulih, suatu jajak pendapat pada tahun 2000 menunjukkan bahwa separo warga Amerika menganggap perekonomian AS sedang dalam kondisi resesi, bahkan semakin parah lagi, depresi.[198] Pada tahun 2009, AS menjadi negara dengan produktivitas tenaga kerja per orang tertinggi ketiga di lingkungan kehidupan, di balik Luxemburg dan Norwegia. Pada tahun yang sama, AS juga menjadi negara keempat yang sangat produktif per jam, di balik kedua negara yang diceritakan sebelumnya dan Belanda.[199] Bila dibandingkan dengan negara-negara Eropa, tarif pajak penghasilan di AS sedang semakin tinggi, sedangkan pajak konsumen tarifnya semakin rendah.[200]

Pendapatan dan pembangunan manusia

Kompleks perumahan sub-urban kelas menengah di San Jose, California

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat, rata-rata penghasilan rumah tangga warga AS sebelum kena pajak adalah $49.445 per tahun; rata-rata penghasilan rumah tangga Asia-Amerika adalah $65.469, sedangkan rata-rata penghasilan rumah tangga Afrika-Amerika adalah $32.584.[176] Dengan menggunakan tingkat pertukaran kemampuan berbelanja, rata-rata penghasilan semuanya rumah tangga warga AS termasuk yang tertinggi bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2007, rata-rata penghasilan rumah tangga di AS adalah yang tertinggi kedua di sela negara-negara OECD, satu tingkat di bawah Luxemburg. Sedang pada tahun yang sama, rata-rata gaji tenaga kerja di AS adalah yang tertinggi di sela negara-negara OECD lainnya.[201][202] Sesudah merosot tajam pada menengah seratus tahun ke-20, angka kemiskinan di AS sudah stabil pada awal 1970-an; tercatat hanya 11-15% warga Amerika yang hidup di bawah garis kemiskinan setiap tahunnya, dan sekitar 58,5% warga AS pernah hidup dalam kemiskinan selama sekurang-kurangnya satu tahun pada ketika berusia 25-75 tahun.[203][204] Pada tahun 2010, 43,2 juta warga Amerika hidup dalam garis kemiskinan.[176]

Kesejahteraan hidup di AS adalah salah satu yang sangat tinggi di sela negara-negara maju lainnya, berpegang pada kebenaran dalam mengurangi kemiskinan relatif maupun kemiskinan absolut, yang angkanya jauh semakin kecil dari rata-rata negara kaya lainnya,[205][206] meskipun pengeluaran per kapita pemerintah dan swasta di AS adalah yang tertinggi.[207] Kemiskinan secara efektif menjadi kurang di kalangan warga yang berusia tua.[208] Suatu studi pada 2007 yang dilakukan oleh UNICEF mengenai kesejahteraan anak-anak di 21 negara-negara maju menaruh AS di peringkat bawah.[209]

Sela tahun 1947 dan 1979, rata-rata pendapatan riil warga AS meningkat semakin dari 80% di seluruh kelas warga, dengan pendapatan warga miskin meningkat semakin cepat dibandingkan dengan pendapatan warga kaya.[210] Namun, pendapatan gaji menurun, terutama sekali diakibatkan oleh kelesuan ekonomi.[210][211] Pendapatan rumah tangga rata-rata juga meningkat sebagai seluruh kelas semenjak tahun 1980,[212] beberapa agung diakibatkan oleh terdapatnya semakin dari dua orang pencari nafkah dalam satu rumah tangga, akibatnyanya kesenjangan gaji menurut gender, dan jam kerja yang semakin lama.[205][210][213]

Secara semuanya, pada 2005, hanya 1%—21,8% warga Amerika yang pendapatannya sudah meningkat dua kali lipat semenjak 1980,[214] hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kesenjangan pendapatan sangat agung bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[205][215] Amerika Serikat mengenakan sistem pajak progresif untuk warga negaranya; warga yang berpenghasilan agung membayar pajak dengan persentase yang semakin agung dari penghasilan mereka yang terkena pajak.[216] [217]

Kekayaan warga AS, sama halnya dengan pendapatan dan pajak, sangat bervariasi: 10% warga Amerika terkaya menguasai 69,8% kekayaan rumah tangga negara, tertinggi kedua bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[218] 1% di selanya benar 33,4% dari total kekayaan bersih.[219] Pada 2011, United Nations Development Programme (UNDP) menaruh Amerika Serikat di peringkat ke-23 dari 139 negara menurut kesenjangan indeks pembangunan manusia, atau 19 peringkat di bawah standar IPM.[220]

Infrastruktur

Ilmu ilmu dan teknologi

Neil Armstrong adalah manusia pertama yang mendarat di Bulan.

Amerika Serikat sudah menjadi pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi semenjak belakang seratus tahun ke-19. Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menerima paten pertama AS atas penemuan telepon.[221] Laboratorium Thomas Edison mengembangkan fonograf, lampu pijar tahan lama, dan kamera film pertama.[222] Nikola Tesla memelopori penciptaan arus bolak-balik, motor AC, dan radio. Pada awal seratus tahun ke-20, perusahaan mobil Ransom E. Olds dan Henry Ford memopulerkan sistem lini perakitan. Pada 1903, Wright bersaudara membuat sejarah dengan melaksanakan penerbangan berkekuatan terkontrol dan berkelanjutan pertama dengan material yang semakin berat dari udara.[223]

Munculnya Nazisme pada 1930-an mendorong ilmuwan-ilmuwan Eropa seperti Albert Einstein, Enrico Fermi, dan John von Neumann sebagai berbondong-bondong hijrah ke Amerika Serikat. Selama Perang Lingkungan kehidupan II, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir, yang yang belakang sekali menghantarkan lingkungan kehidupan ke Zaman Atom. Hal mengadukan Angkasa pada era Perang Dingin menghasilkan kemajuan yang pesat dalam anggota peroketan, sains material, dan komputer. IBM, Apple Computer, dan Microsoft memperkenalkan dan memopulerkan penggunaan komputer pribadi (PC).

AS sangat memerankan agung dalam mengembangkan ARPANET dan penerusnya, Internet. Ketika ini, sekitar 64% pendanaan sebagai kebutuhan penelitian dan pengembangan berasal dari sektor swasta.[224] Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam pangsa jurnal dan kutipan ilmiah.[225] Pada April 2011, 80% rumah tangga di Amerika Serikat setidaknya sudah benar satu komputer, dan 68% di selanya sudah tersambung dengan layanan Internet broadband.[226] Sekitar 85% warga Amerika juga sudah benar telepon genggam pada tahun 2011.[227] Negara ini juga adalah pengembang dan penanam utama makanan modifikasi genetik dan menghasilkan setengah dari tanaman bioteknologi lingkungan kehidupan.[228]

Transportasi

Interstate Highway System, yang membentang sepanjang 46.876 mil (75,440 km).[229]

Transportasi pribadi di AS didominasi oleh mobil, yang beroperasi di semakin dari 13 juta jaringan jalan raya,[230] salah satunya adalah sistem jalan raya terpanjang di lingkungan kehidupan.[231] Amerika Serikat juga adalah pasar mobil sangat agung kedua di lingkungan kehidupan (setelah RRC),[232] benar angka kepemilikan kendaraan per kapita tertinggi di dunia; dengan rasio 765 kendaraan per 1.000 jiwa.[233] Sekitar 40% dari total kendaraan pribadi adalah mobil van, SUV, atau truk ringan.[234] Rata-rata orang dewasa di AS menghabiskan waktu 55 menit berkendaraan setiap harinya, dengan jarak tempuh 29 mil (47 km).[235]

Angkutan massal dipergunakan oleh sekitar 9% perjalanan umum di Amerika Serikat.[236][237] Pemanfaatan kereta api sebagai transportasi benda/barang sangat lebih lapang, namun sangat sedikit warga AS yang menggunakan layanan kereta sebagai berkunjung.[238] Meskipun demikian, banyak penumpang Amtrak – layanan kereta api penumpang antar kota – meningkat sebesar 37% sela tahun 2000 dan 2010.[239] Pengembangan kereta rel listrik juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.[240] Transportasi sepeda umumnya dipakai oleh para pekerja commute.[241]

Industri penerbangan sipil sepenuhnya dimiliki oleh swasta dan beberapa agungnya sudah teregulasi semenjak tahun 1978, sedangkan nyaris semuanya bandar udara utama dimiliki oleh pemerintah. Tiga maskapai penerbangan sangat agung di lingkungan kehidupan menurut banyak penumpang yang diangkut berbasis di Amerika Serikat; nomor satunya adalah Delta Air Lines.[242] Dari tiga puluh bandar udara penumpang tersibuk di lingkungan kehidupan, enam belas di selanya terdapat di Amerika Serikat; yang tersibuk adalah Bandar Udara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta.[243]

Energi

Pasaran energi Amerika Serikat adalah 29.000 jam-terawatt per tahun. Makanan energi per kapita adalah 7,8 ton kesetaraan minyak per tahun; tertinggi ke-10 di lingkungan kehidupan. Pada 2005, 40% energi ini berasal dari minyak bumi, 23% dari batubara, dan 22% dari gas lingkungan kehidupan. Sisanya dipasok oleh tenaga nuklir dan sumber energi terbarukan lainnya.[244] Amerika Serikat adalah konsumen minyak bumi sangat agung kedua di lingkungan kehidupan.[245] Selama beberapa dekade terakhir, tenaga nuklir di Amerika Serikat hanya memperagakan peran yang relatif kecil bila dibandingkan dengan beberapa agung negara maju lainnya; hal ini sela lain diakibatkan oleh persepsi publik yang muncul dampak musibah 1979. Pada tahun 2007, beberapa usulan sebagai membangun pembangkit nuklir yang baru mulai diajukan.[246] Amerika Serikat juga dilaporkan benar 27% dari total cadangan batubara lingkungan kehidupan.[247]

Pendidikan

Pendidikan umum di Amerika Serikat diurus oleh negara anggota dan pemerintah kawasan, serta diregulasikan oleh Departemen Pendidikan Amerika Serikat dengan aturan dari pemerintah federal. Di beberapa agung negara anggota, anak-anak diwajibkan bersekolah ketika berusia enam atau tujuh tahun (taman kanak-kanak atau kelas satu) sampai mereka berusia delapan belas tahun (kira-kira kelas dua belas, belakang dari sekolah menengah atas). Beberapa negara anggota memperbolehkan siswa sebagai meninggalkan sekolah pada usia 16 atau 17 tahun.[249] Sekitar 12% anak-anak terdaftar di sekolah swasta keagamaan ataupun non-keagamaan. Hanya 2% anak-anak yang yang mengikuti sekolah rumah (homeschooling).[250]

Amerika Serikat benar banyak institusi sekolah tinggi yang kompetitif, berpegang pada kebenaran yang berstatus negeri maupun swasta. Menurut suatu pemeringkatan internasional, 13 dari 15 sekolah tinggi dan universitas di Amerika mendiami daftar 20 universitas terkemuka di lingkungan kehidupan.[251][252] Telah tersedia juga kolese komunitas lokal yang menawarkan kebijakan yang semakin terbuka, program akademik yang semakin singkat, dan biaya pendidikan yang semakin murah. Dari semuanya warga Amerika yang berusia di atas 25 tahun, 84,6% di selanya adalah lulusan sekolah menengah atas, 52,6% sedang kuliah di universitas, 27,2% sudah menyandang gelar sarjana, dan 9,6% selebihnya sudah meraih ijazah pascasarjana.[253] Angka melek huruf di AS dianggarkan sebesar 99%, dengan definisi hanya 1% warga AS yang tak bisa membaca.[4][254] Pada 2006, PBB memberikan Indeks Pendidikan 0,97 untuk Amerika Serikat; yang tertinggi ke-12 di lingkungan kehidupan.[255]

Kesehatan

Texas Medical Center di Houston, pusat pengobatan sangat agung di lingkungan kehidupan.[256]

Angka keinginan hidup di Amerika Serikat pada tahun 2011 adalah 78,4 tahun; peringkat ke-50 dari 221 negara.[257] Meningkatnya obesitas di AS dan semakin majunya kesehatan di negara-negara lain adalah faktor utama yang mengakibatkan menurunnya peringkat angka keinginan hidup negara ini semenjak tahun 1987; yang mana pada ketika itu AS mendiami peringkat ke-11 di lingkungan kehidupan.[258] Tingkat obesitas di Amerika Serikat termasuk yang tertinggi di lingkungan kehidupan.[259] Dianggarkan sepertiga dari populasi orang dewasa mengidap obesitas dan sepertiganya lagi benar keunggulan berat badan;[260] tingkat obesitas di negara ini adalah yang tertinggi bila dibandingkan dengan negara-negara industri lainnya, meningkat dua kali lipat dalam seperempat seratus tahun terakhir.[261] Diabetes tipe 2, penyakit yang terkait dengan obesitas, sudah diasumsikan sebagai wabah oleh para mahir kesehatan.[262] Angka kematian bayi adalah 6,06 per 1000, menaruh AS di peringkat ke-46 dari 222 negara.[263]

Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam inovasi kedokteran. Menurut suatu jajak pendapat oleh para dokter pada tahun 2001, Amerika Serikat mengembangkan atau memberikan kontribusi yang signifikan terhadap 9 dari 10 inovasi kedokteran teratas yang sangat penting semenjak tahun 1975, sedangkan Uni Eropa dan Swiss bila digabungkan hanya menyumbangkan lima kontribusi. Semenjak 1966, AS adalah penerima Hadiah Nobel Kedokteran terbanyak daripada negara manapun di lingkungan kehidupan. Dari 1989-2002, investasi di perusahaan-perusahaan bioteknologi swasta di Amerika Serikat kebanyakan empat kali lipat bila dibandingkan dengan Eropa.[264][265]

Aturan kesehatan di Amerika Serikat jauh semakin tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya, berpegang pada kebenaran yang diukur menurut pengeluaran per kapita ataupun menurut persentasenya dari PDB.[266] Pelayanan kesehatan di AS diurus melewati kerjasama sela sektor publik dan swasta, dan tak bersifat universal seperti di kebanyakan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2004, asuransi swasta membiayai 36% dari pengeluaran kesehatan pribadi, swasta 15%, dan pemerintah federal, negara anggota, dan pemerintah kawasan membiayai 44%.[267]

Pada tahun 2005, 46,6 juta warga Amerika, atau 15,9% dari total populasi, tak diasuransikan; meningkat dari 5,4 juta pada tahun 2001. Penyebab utama kenaikan ini adalah semakin menjadi kurangnya banyak pengusaha Amerika yang mengasuransikan karyawannya.[268] Tingginya banyak warga Amerika yang tak diasuransikan sudah menjadi isu politik utama akhir-akhir ini.[269][270] Pada tahun 2006, Massachusetts menjadi negara anggota pertama yang mewajibkan asuransi kesehatan universal.[271] Suatu Undang-undang federal dirumuskan pada tahun 2010 sebagai membentuk suatu sistem asuransi kesehatan universal di seluruh negara anggota, yang akan mulai diberlakukan pada 2014.[272][273]

Kriminalitas dan penegakan hukum

Suatu mobil patroli polisi. Departemen Kepolisian New York (NYPD) adalah badan kepolisian sangat agung di Amerika Serikat.[274]

Penegakan hukum di Amerika Serikat adalah tanggung jawab utama badan kepolisian lokal dan departemen sheriff, sedangkan kepolisian negara anggota memberikan pelayanan yang semakin lapang. Lembaga-lembaga federal seperti Biro Investigasi Federal (FBI) dan U.S. Marshals Service benar tugas-tugas khusus.[275] Di tingkat federal dan nyaris di semuanya negara anggota, sistem hukum yang dipakai adalah hukum umum yang diadopsi dari hukum Inggris.

Pengadilan negara anggota bekerja menggelar beberapa agung persidangan kriminal; pengadilan federal menangani kejahatan-kejahatan tertentu yang tak bisa ditangani oleh pengadilan kriminal negara anggota. Hukum federal melarang kepemilikan obat-obatan tertentu, namun negara anggota terkadang juga mengeluarkan undang-undang yang bertentangan dengan hukum federal. Usia merokok yang diijinkan untuk warga negara umumnya 18 tahun, dan usia minum umumnya 21 tahun.

Di sela negara-negara maju lainnya, angka kriminalitas di Amerika Serikat cukup tinggi. Tindakan kriminal yang sangat banyak terjadi adalah kekerasan bersenjata dan pembunuhan.[276] Pada 2011, terjadi 4,7 kasus pembunuhan per seribu jiwa; 14,5% semakin sedikit dibandingkan dengan tahun 2000 (5,5 kasus), dan 19,0% semakin sedikit semenjak sampai puncaknya pada 2006 (5,8 kasus).[277][278] Kepemilikan senjata api di AS sedang menjadi subjek perdebatan politik yang kontroversial.

Amerika Serikat termasuk salah satu negara yang benar tingkat penahanan dan total populasi penjara tertinggi di lingkungan kehidupan.[279][280] Pada awal 2008, semakin dari 2,3 juta warga Amerika mendekam di penjara, dengan rasio penahanan 1 per 100 orang dewasa.[281] Angka penahanan ketika ini meningkat nyaris tujuh kali lipat semenjak 1980,[282] dan tiga kali lipat semakin tinggi dari angka penahanan di Polandia – negara OECD dengan angka penahanan tertinggi kedua.[283] Banyak pria Afrika-Amerika yang menghuni penjara empat kali lipat kebanyakan dari banyak pria kulit putih dan tiga kali lipat kebanyakan dari pria Hispanik.[279] Tingginya tingkat penahanan di Amerika Serikat terutama sekali diakibatkan oleh kebijakan hukuman dan obat-obatan terlarang.[279][284]

Hukuman mati di Amerika Serikat dikenakan untuk kejahatan-kejahatan federal dan militer tertentu, dan dilaksanakan oleh tiga puluh negara anggota.[285] Tak telah tersedia eksekusi yang dijatuhkan sela tahun 1967-1977 karena keputusan Mahkamah Mulia ketika itu menolak penggunaan hukuman mati. Namun, pada 1976, Mahkamah Mulia memutuskan bahwa hukuman mati secara konstitusional dapat dijatuhkan. Semenjak itu, tercatat semakin dari 1.300 eksekusi sudah dilakukan di wilayah hukum Amerika Serikat, beberapa agungnya terjadi di tiga negara bagian; Texas, Virginia, dan Oklahoma.[286] Empat negara anggota sudah mencerai-beraikan hukuman mati, namun dua di selanya (New Mexico dan Connecticut) belum mengubah hukum-hukumnya. Selain itu, pengadilan negara anggota di Massachusetts dan New York belum memutuskan status hukuman mati di wilayah hukum mereka. Pada 2010, Amerika Serikat adalah negara dengan banyak hukuman mati tertinggi kelima di lingkungan kehidupan, sesudah RRC, Iran, Korea Utara, dan Yaman.[287]

Kebiasaan istiadat

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal untuk berbagai himpunan etnis, tradisi, dan nilai-nilai.[9][289] Selain sebanyak kecil warga asli Amerika dan warga asli Hawaii, nyaris seluruh warga Amerika berasal dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu.[290] Kebiasaan istiadat utama Amerika berasal dari kebiasaan istiadat Barat yang berasal dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan yang belakang sekali dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika.[9][291] Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga ikut memperkaya khasanah kebiasaan Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik kebiasaan asli mereka.[9]

Kebiasaan istiadat Amerika diasumsikan sebagai kebiasaan istiadat yang sangat individualistik di lingkungan kehidupan.[292] Pemikiran "American Dream", atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika semakin berpegang pada kebenaran, mengembang di kalangan banyak orang dan memerankan penting dalam menarik para imigran.[293] Meskipun kebiasaan mainstream menyalakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan warga tanpa kelas,[294] para mahir menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini tampak dalam bidang sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.[295]

Warga Amerika kelas menengah dan profesional sudah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme.[296] Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi kebiasaan warga Amerika sudah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat.[297] Sedangkan kebiasaan warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu berlandaskan prestasi sosial ekonomi secara umum diasumsikan sebagai atribut yang positif.[298]

Media populer

Hollywood Sign di Los Angeles, California.

Film komersial pertama di lingkungan kehidupan diproduksi di New York City pada tahun 1894 dengan menggunakan kinetoskop Thomas Alfa Edison. Setahun yang belakang sekali, skrining film komersial pertama di lingkungan kehidupan juga diproduksi di New York City. Selama dekade-dekade berikutnya, Amerika Serikat telah tersedia di garis depan dalam pengembangan film bersuara. Semenjak awal seratus tahun ke-20, beberapa agung industri film AS sudah dipusatkan di sekitar Hollywood, California.

Sutradara D. W. Griffith adalah tokoh utama yang mengembangkan atur bahasa film, dan film Citizen Kane (1941) karya sutradara Orson Welles sering disebut-sebut sebagai film terbaik sepanjang masa.[299] Pemeran-pemeran Amerika seperti John Wayne, John Travolta dan Marilyn Monroe sudah menjadi ikon populer di lingkungan kehidupan. Produser dan pengusaha Walt Disney adalah pelopor dan tokoh terkemuka dalam film animasi dan pernak-pernik film. Hollywood juga menjadi salah satu produsen film-film terlaris di lingkungan kehidupan.[300]

Amerika Serikat benar banyak pemirsa televisi terbanyak di dunia,[301] dan rata-rata waktu menonton televisi terus meningkat sepanjang tahun, sampai 5 jam per hari pada tahun 2006.[302] Empat jaringan televisi utama adalah arus komersial. Warga Amerika juga gemar mendengarkan radio, dengan rata-rata semakin dari dua setengah jam per hari. Beberapa agung arus radio ini juga bersifat komersial.[303] Selain portal web dan mesin pencari, situs-situs yang terpopuler di Amerika Serikat adalah Facebook, YouTube, Wikipedia, Blogger, eBay, dan Craigslist.[304]

Musik Afrika-Amerika yang bergaya ritmis dan liris sudah ikut mempengaruhi perkembangan musik Amerika, yang membedakannya dengan musik-musik Eropa. Unsur-unsur musik rakyat seperti blues dan old-time music sudah diadopsi dan diubah menjadi genre pop yang menyebar ke seluruh lingkungan kehidupan. Musik jazz dikembangkan di AS oleh musisi-musisi seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington pada awal seratus tahun ke-20. Musik country mengembang pada tahun 1920-an, dan rhythm and blues pada 1940-an.[305]

Elvis Presley dan Chuck Berry yang populer pada menengah 1950-an adalah pionir dari rock and roll. Pada 1960-an, Bob Dylan muncul dari kebangkitan musik rakyat dan menjadi salah satu penulis lagu Amerika yang sangat terkenal. Pada tahun-tahun berikutnya, James Brown mempelopori perkembangan funk. Genre musik asal Amerika yang baru-baru ini populer ke seluruh lingkungan kehidupan adalah musik hip hop dan musik house. Bintang pop Amerika seperti Elvis Presley, Michael Jackson, Madonna, dan Lady Gaga sudah menjadi selebriti lingkungan kehidupan.[305]

Sastra, filsafat, dan seni

Pada seratus tahun ke-18 dan awal seratus tahun ke-19, seni dan sastra Amerika sangat dipengaruhi oleh Eropa. Kemudian, penulis-penulis seperti Nathaniel Hawthorne, Edgar Allan Poe, dan Henry David Thoreau mulai membentuk identitas sastra Amerika tersendiri pada menengah seratus tahun ke-19. Mark Twain dan penyair Walt Whitman adalah beberapa tokoh sastra terkemuka pada seratus tahun ke-20; Emily Dickinson, yang nyaris tak dikenal sepanjang hidupnya, ketika ini diakui sebagai salah satu penyair Amerika yang sangat berpengaruh.[306] Sastra Amerika umumnya mengandung aspek-aspek fundamental kebangsaan, perjuangan hidup, dan kepahlawanan, termasuk novel-novel yang dijuluki dengan "Great American Novel": Moby-Dick (1851) karya Herman Melville, The Adventures of Huckleberry Finn (1885) karya Twain, dan The Great Gatsby (1925) karya F. Scott Fitzgerald.[307]

Mark Twain, salah satu penulis Amerika terkemuka.

Sejauh ini, telah tersedia sebelas warga negara AS yang sudah memenangkan Hadiah Nobel Sastra, yang terbaru adalah Toni Morrison pada 1993. William Faulkner dan Ernest Hemingway adalah nama-nama yang sering diasumsikan sebagai penulis Amerika yang sangat berpengaruh pada seratus tahun ke-20.[308] Genre sastra populer seperti fiksi Barat dan fiksi kriminal mengembang di Amerika Serikat. Penulis-penulis dari Beat Generation memelopori pendekatan sastra baru, misalnya penulis-penulis pasca-modernis seperti John Barth, Thomas Pynchon, dan Don DeLillo.

Para rohaniwan, yang dipimpin oleh Thoreau dan Ralph Waldo Emerson, membangun pergerakan filsafat Amerika yang pertama. Sesudah Perang Saudara, Charles Sanders Peirce, William James, dan John Dewey memepolopori perkembangan arus pragmatisme. Pada seratus tahun ke-20, pemikiran-pemikiran W. V. O. Quine, Richard Rorty, dan Noam Chomsky sudah memperkenalkan pemikiran filsafat analitik ke kalangan akademisi filsafat Amerika. Pada dekade berikutnya, John Rawls dan Robert Nozick memelopori kebangkitan filsafat politik.

Dalam seni rupa, Hudson River School adalah gerakan yang memperkenalkan tradisi naturalisme Eropa di Amerika Serikat pada menengah seratus tahun 19. Lukisan-lukisan karya para realis seperti Thomas Eakins ketika ini banyak diagung-agungkan. Pameran Armory Show di New York City pada 1913 yang memamerkan karya-karya seni modernis Eropa sudah menarik perhatian publik dan mengubah pandangan lingkungan kehidupan terhadap seni rupa Amerika.[309] Georgia O'Keeffe, Marsden Hartley, dan yang lainnya bereksperimen dengan gaya-gaya baru yang semakin individualistis. Gaya seni rupa modern baru-baru ini seperti ekspresionisme tidak terwujud karya Jackson Pollock dan Willem de Kooning serta seni pop karya Andy Warhol dan Roy Lichtenstein secara umum juga dikembangkan di Amerika Serikat. Gelombang modernisme dan pasca-modernisme sudah mentenarkan arsitek-arsitek Amerika seperti Frank Lloyd Wright, Philip Johnson, dan Frank Gehry.

Times Square di New York City, pusat dari Teater Broadway.

Salah satu promotor agung pertama yang memerankan penting dalam perkembangan teater Amerika adalah impresario P. T. Barnum, yang mulai mengoperasikan kompleks hiburan Manhattan pada 1841. Pada belakang 1970-an, tim Harrigan dan Hart menghasilkan sebanyak pertunjukan komedi musikal populer di New York. Pada awal seratus tahun ke-20, pertunjukan teater mulai dipusatkan di Distik Teater Broadway, New York City. Ketika ini, Broadway adalah salah satu pusat pertunjukan teater berbahasa Inggris terkemuka di lingkungan kehidupan, bersama dengan Teater West End di London. Lagu-lagu dari komposer teater musikal Broadway seperti Irving Berlin, Cole Porter, dan Stephen Sondheim sudah menjadi standar pop. Dramawan Eugene O'Neill memenangkan Nobel Sastra pada tahun 1936. Dramawan Amerika terkemuka lainnya di selanya pemenang Pulitzer Tennessee Williams, Edward Albee, dan August Wilson.

Meskipun hanya sedikit karya-karyanya yang dikenal, Charles Ives diasumsikan sebagai komposer musik klasik pertama Amerika Serikat, sedangkan eksperimentalis seperti Henry Cowell dan John Cage membuat pendekatan musik klasik Amerika yang beda dengan Eropa. Aaron Copland dan George Gershwin mengembangkan sintesis dari musik klasik dan musik pop. Koreografer Isadora Duncan dan Martha Graham juga memerankan dalam membuat tarian modern, sedangkan George Balanchine dan Jerome Robbins adalah pionir balet pada seratus tahun ke-20. Warga Amerika juga benar kontribusi agung dalam perkembangan fotografi modern; fotografer-fotografer Amerika terkemuka di selanya adalah Alfred Stieglitz, Edward Steichen, dan Ansel Adams. Inovasi Amerika lainnya adalah strip komik dan buku komik. Tokoh komik superhero seperti Superman sudah terkenal ke seluruh lingkungan kehidupan dan menjadi ikon Amerika.[310]

Kuliner

Tipikal makanan siap saji Amerika, terdiri dari hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan.

Kuliner Amerika serupa dengan kuliner yang telah tersedia di negara-negara Barat lainnya. Gandum adalah biji-bijian yang umumnya dipakai sebagai sereal utama. Masakan tradisional Amerika menggunakan bahan-bahan asli, seperti kalkun, daging rusa, kentang, ubi jalar, jagung, labu, dan sirup mapel. Makanan ini dikonsumsi oleh warga asli Amerika dan pemukim awal bangsa Eropa.

Barbekyu daging sapi dan babi, kue ketam, keripik kentang, dan kue cokelat adalah makanan-makanan khas Amerika. Soul food, yang dikembangkan oleh budak-budak Afrika, populer di Selatan di kalangan warga Afrika-Amerika. Masakan sinkretis seperti Louisiana creole, Cajun, dan Tex-Mex juga populer di beberapa kawasan.

Makanan-makanan seperti pai apel, ayam goreng, pizza, hamburger, dan hot dog dikenalkan oleh para imigran Eropa. Sedangkan kentang goreng, masakan Meksiko seperti burrito dan taco, serta pasta, diadaptasi dari masakan Italia, dan umumnya dikonsumsi secara lapang.[311] Kebanyakan warga Amerika semakin menyukai kopi daripada teh. Industri di AS beberapa agung menguasai pasar makanan cepat saji, cola, jus jeruk, dan susu kemasan di seantero lingkungan kehidupan.[312]

Industri makanan cepat saji Amerika adalah yang sangat agung di lingkungan kehidupan, memelopori sistem pesan-antar pada 1930-an. Tingginya makanan makanan cepat saji sudah memicu masalah kesehatan. Selama periode 1980-an dan 1990-an, asupan kalori warga Amerika meningkat 24%;[311] kebiasaan warga Amerika yang seringkali makan di gerai makanan siap saji dikaitkan oleh para mahir kesehatan dengan apa yang mereka sebut dengan "wabah obesitas Amerika".[313] Minuman ringan juga sangat populer di AS; minuman bergula menyumbangkan 9% untuk asupan kalori warga Amerika.[314]

Olahraga

Bisbol sudah diputuskan sebagai olahraga nasional semenjak belakang seratus tahun 19, sedangkan sepak bola Amerika (futbol) diasumsikan sebagai olahraga yang terpopuler menurut banyak penonton.[315] Bola basket dan hoki es adalah dua olahraga populer lainnya, dengan tim-tim yang sukses secara internasional. Pertandingan futbol dan bola basket universitas selalu disaksikan oleh banyak orang. Tinju dan pacuan kuda dahulunya adalah olahraga individu yang sangat banyak disaksikan,[316] namun yang belakang sekali dialihkan oleh golf dan balap mobil, terutama NASCAR. Sedangkan sepak bola (di Amerika dinamakan soccer) kurang populer bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tenis dan kebanyakan olahraga luar ruangan juga populer di kalangan warga Amerika. Turnamen tenis Grand Slam digelar di New York City setiap tahunnya.

Beberapa agung olahraga utama di AS sudah berevolusi dari olahraga Eropa; bola basket, bola voli, skateboarding, snowboarding, dan cheerleading adalah penemuan-penemuan Amerika yang populer di negara-negara lainnya. Lacrosse dan selancar berasal dari aktivitas warga asli Amerika dan warga asli Hawaii sebelum kedatangan bangsa Barat. Delapan area Olimpiade sudah diselenggarakan di Amerika Serikat. Sejauh ini, AS sudah mendulang 2.301 medali dalam Olimpiade Musim Panas, kebanyakan dari negara manapun,[317] dan 253 medali dalam Olimpiade Musim Dingin; yang terbanyak kedua pada 2006.[318]

Sistem pengukuran

Meskipun Amerika Serikat berwenang dalam menetapkan sistem metrik pada 1866 dan menjadi salah satu negara yang menandatangani Konvensi Meter pada 1875, sistem pengukuran di Amerika Serikat sangat mirip dengan unit imperial Britania dan juga diadopsi dari sistem unit Inggris. Panjang dan jarak dinyatakan dalam inci, kaki, dan mil; berat dalam pon dan ton dari 2000 pon; serta suhu dalam derajat Fahrenheit. Beberapa agung penamaan unit AS memang sama dengan unit imperial Britania, namun kapasitas pengukurannya berbeda; galon AS dan pint AS setara dengan 83% dalam unit imperial, sedangkan fluid ons AS 4% semakin agung dari fl.oz imperial. Menurut CIA World Factbook, Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara di lingkungan kehidupan yang tak menggunakan sistem metrik Satuan Internasional (SI) sebagai sistem unit berat dan ukuran resmi mereka. Meskipun demikian, penggunaan SI tetap dominan dalam anggota sains, kedokteran, teknologi, dan perdagangan internasional.[319]

Hari libur federal

TanggalNamaKeterangan

1 Januari	Hari tahun baru	Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga	Hari Martin Luther King, Jr.	Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga	Hari Presiden	Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat	Hari Peringatan	Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bekerja.
4 Juli	Hari Kemerdekaan	Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa dinamakan "The Fourth of July".
September, Senin pertama	Hari Buruh	Memperingati prestasi buruh, dan menandai belakang tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua	Hari Columbus	Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
11 November	Hari Veteran	Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang sebagai perdamaian
November, Kamis keempat	Thanksgiving	Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
25 Desember	Hari Natal	Memperingati lahir Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.

Lihat juga

Catatan

1. ^ Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum dinamakan dengan United States, US, atau America.
2. ^ Secara kolektif, perekonomian Uni Eropa memang yang termaju, namun Uni Eropa bukanlah negara tunggal.

Referensi

1. ^ 36 U.S.C. § 302 Motto nasional
2. ^ "U.S. on the History of "In God We Trust"". United States Department of the Treasury. Diakses 23 February 2013. 
3. ^ Refiguring Mass Communication: A History. University of Illinois Press. 24 March 2010. Diakses 23 February 2013. "Tercantum dalam Deklarasi Kemerdekaan, Konstitusi, dan menjadi motto tak resmi negara." 
4. ^ a b c d e "United States". The World Factbook. CIA. September 30, 2009. Diakses January 5, 2010 (area given in square kilometers). 
5. ^ a b "U.S. POPClock Projection". U.S. Census Bureau.  (figure updated automatically).
6. ^ a b c d e f g h "United States". International Monetary Fund. Diakses January 23, 2013. 
7. ^ "Income, Poverty and Health Insurance Coverage in the United States: 2011". Newsroom. United States Census Bureau. September 12, 2012. Diakses January 23, 2013. 
8. ^ a b Feder, Jody (January 25, 2007). "English as the Official Language of the United States: Legal Background and Analysis of Legislation in the 110th Congress". Ilw.com (Congressional Research Service). Diakses June 19, 2007. 
9. ^ a b c d Adams, J.Q.; Strother-Adams, Pearlie (2001). Dealing with Diversity. Chicago: Kendall/Hunt. ISBN 0-7872-8145-X.
10. ^ Jack P. Greene and J.R. Pole, eds. A Companion to the American Revolution (2008) pp. 352–361.
11. ^ Thomas Bender (2006). A Nation Among Nations: America's Place in World History. Macmillan. hlm. 61. ISBN 9780809072354. 
12. ^ Maddison, Angus (2006). "Historical Statistics for the World Economy". Netherlands: The Groningen Growth and Development Centre, Economics Department of the University of Groningen. Diakses November 6, 2008. 
13. ^ "World Economic Outlook Database". International Monetary Fund. September 2011. Diakses September 11, 2011. 
14. ^ "US, Allies' Share of World Military Spending Shrinking—Study". Reuters. July 7, 2011. Diakses August 8, 2011. 
15. ^ Cohen, Eliot A. (July/August 2004). "History and the Hyperpower". Foreign Affairs (Washington D.C.). Diakses July 14, 2006. 
16. ^ "Country Profile: United States of America". BBC News (London). April 22, 2008. Diakses May 18, 2008. 
17. ^ "Cartographer Put 'America' on the Map 500 years Ago". USA Today (Washington, D.C.). Associated Press. April 24, 2007. Diakses November 30, 2008. 
18. ^ "To the inhabitants of Virginia," by A PLANTER. Dixon and Hunter's Virginia Gazette #1287 – April 6, 1776, Williamsburg, Virginia. Surat ini juga terdapat dalam American Archives Vol. 5
19. ^ Carter, Rusty (August 18, 2012). "You read it here first"[tautan nonaktif]. Virginia Gazette. "He did a search of the archives and found the letter on the front page of the April 6, 1776, edition, published by Hunter & Dixon."
20. ^ DeLear, Byron (August 16, 2012). "Who coined the name 'United States of America'? Mystery gets new twist." Christian Science Monitor (Boston, MA).
21. ^ Jefferson's "original Rough draught" of the Declaration of Independence
22. ^ "The Charters of Freedom". National Archives. Diakses June 20, 2007. 
23. ^ Mary Mostert (2005). The Threat of Anarchy Leads to the Constitution of the United States. CTR Publishing, Inc. hlm. 18. ISBN 9780975385142. 
24. ^ "Get to Know D.C.". Historical Society of Washington, D.C. Diakses July 11, 2011. 
25. ^ Wilson, Kenneth G. (1993). The Columbia Guide to Standard American English. New York: Columbia University Press, pp. 27–28. ISBN 0-231-06989-8.
26. ^ Zimmer, Benjamin (November 24, 2005). "Life in These, Uh, This United States". University of Pennsylvania—Language Log. Diakses January 5, 2013. 
27. ^ G. H. Emerson, The Universalist Quarterly and General Review, Vol. 28 (Jan. 1891), p. 49, quoted in Zimmer paper above.
28. ^ US Embassy in Madrid. Official website
29. ^ "Peopling of Americas". Smithsonian Institution, National Museum of Natural History. June 2004. Diarsipkan dari aslinya tanggal November 28, 2007. Diakses June 19, 2007. 
30. ^ Galloway, Golin G., American Revolution in Indian Country: Crisis and Diversity in Native American Communities. 1995. ISBN 978-0-521-47569-3. p.4-5.
31. ^ Russell, David Lee (2005). The American Revolution in the Southern Colonies. Jefferson, N.C., and London: McFarland, p. 12. ISBN 0-7864-0783-2.
32. ^ Quirk, Joel (May 26, 2011). The Anti-Slavery Project: From the Slave Trade to Human Trafficking. University of Pennsylvania Press. hlm. 195. ISBN 978-0-8122-4333-8. 
33. ^ Bilhartz, Terry D.; Elliott, Alan C. (February 28, 2007). Currents in American History: A Brief History of the United States. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-1817-7. 
34. ^ Wood,. Gordon S. (April 6, 1998). The Creation of the American Republic, 1776–1787. UNC Press Books. hlm. 263. ISBN 978-0-8078-4723-7. 
35. ^ Blackburn, Robin (1998). The Making of New World Slavery: From the Baroque to the Modern, 1492–1800. London and New York: Verso, p. 460. ISBN 1-85984-195-3.
36. ^ Humphrey, Carol Sue (2003). The Revolutionary Era: Primary Documents on Events from 1776 To 1800. Greenwood Publishing. hlm. 8–10. ISBN 978-0-313-32083-5. 
37. ^ Brown, Jerold E. (2001). Historical Dictionary of the U.S. Army. Greenwood Publishing. hlm. 126. ISBN 978-0-313-29322-1. 
38. ^ Fabian Young, Alfred; Nash, Gary B.; Raphael, Ray (2011). Revolutionary Founders: Rebels, Radicals, and Reformers in the Making of the Nation. Random House Digital. hlm. 4–7. ISBN 978-0-307-27110-5. 
39. ^ Boyer, Paul S.; Clark, Cliffoed E. Jr.; Kett, Joseph F.; Salisbury, Neal; Sitkoff, Harvard; Woloch, Nancy (2007). The Enduring Vision: A History of the American People. Cengage Learning. hlm. 192–193. ISBN 9780618801619. 
40. ^ Namun South Carolina kembali melaksanakannya.
41. ^ Cogliano, Francis D. (March 15, 2008). Thomas Jefferson: Reputation and Legacy. University of Virginia Press. hlm. 219. ISBN 978-0-8139-2733-6. 
42. ^ Hall, Kermit (2002). The Oxford Companion to American Law. Oxford University Press. hlm. 26. ISBN 978-0-19-508878-6. 
43. ^ Clark, Mary Ann (May 2012). Then We'll Sing a New Song: African Influences on America's Religious Landscape. Rowman & Littlefield. hlm. 47. ISBN 978-1-4422-0881-0. 
44. ^ Billington, Ray Allen; Ridge, Martin (2001). Westward Expansion: A History of the American Frontier. UNM Press. hlm. 22. ISBN 978-0-8263-1981-4. 
45. ^ "Louisiana Purchase". National Parks Services. Diakses March 1, 2011. 
46. ^ Wait, Eugene M. (1999). America and the War of 1812. Nova Publishers. hlm. 78. ISBN 978-1-56072-644-9. 
47. ^ Klose, Nelson; Jones, Robert F. (May 13, 1994). United States History to 1877. Barron's Educational Series. hlm. 150. ISBN 978-0-8120-1834-9. 
48. ^ Morrison, Michael A. (August 30, 1999). Slavery and the American West: The Eclipse of Manifest Destiny and the Coming of the Civil War. University of North Carolina Press. hlm. 13–21. ISBN 978-0-8078-4796-1. 
49. ^ Kemp, Roger L. (May 30, 2010). Documents of American Democracy: A Collection of Essential Works. McFarland. hlm. 180. ISBN 978-0-7864-4210-2. 
50. ^ McIlwraith, Thomas F.; Muller, Edward K. (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 61. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
51. ^ Smith-Baranzini, Marlene (June 1, 1999). A Golden State: Mining and Economic Development in Gold Rush California. University of California Press. hlm. 20. ISBN 978-0-520-21771-3. 
52. ^ Black, Jeremy (November 8, 2011). Fighting for America: The Struggle for Mastery in North America, 1519–1871. Indiana University Press. hlm. 275. ISBN 978-0-253-35660-4. 
53. ^ a b Wishart, David J. (September 1, 2004). Encyclopedia of the Great Plains. University of Nebraska Press. hlm. 37. ISBN 978-0-8032-4787-1. 
54. ^ Stuart Murray (2004). Atlas of American Military History. Infobase Publishing. hlm. 76. ISBN 978-1-4381-3025-5. 
55. ^ Thomas F. McIlwraith; Edward K. Muller (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 186. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
56. ^ a b Patrick Karl O'Brien (November 7, 2002). Atlas of World History. Oxford University Press. hlm. 184. ISBN 978-0-19-521921-0. 
57. ^ "1860 Census". U.S. Census Bureau. Diakses June 10, 2007.  Page 7 lists a total slave population of 3,953,760.
58. ^ De Rosa, Marshall L. (1997). The Politics of Dissolution: The Quest for a National Identity and the American Civil War. Edison, NJ: Transaction. p. 266. ISBN 1-56000-349-9.
59. ^ Vinovskis, Maris (1990). "Toward a social history of the American Civil War: exploratory essays". Cambridge University Press. p. 6. ISBN 0-521-39559-3.
60. ^ a b G. Alan Tarr (March 13, 2009). Judicial Process and Judicial Policymaking. Cengage Learning. hlm. 30. ISBN 978-0-495-56736-3. 
61. ^ John Powell (January 1, 2009). Encyclopedia of North American Immigration. Infobase Publishing. hlm. 74. ISBN 978-1-4381-1012-7. 
62. ^ Gates, John M. (August 1984). "War-Related Deaths in the Philippines". Pacific Historical Review. College of Wooster. Diakses September 27, 2007. 
63. ^ Foner, Eric; Garraty, John A. (1991). The Reader's Companion to American History. New York: Houghton Mifflin. p. 576. ISBN 0-395-51372-3.
64. ^ a b McDuffie, Jerome; Piggrem, Gary Wayne; Woodworth, Steven E. (2005). U.S. History Super Review. Piscataway, NJ: Research & Education Association. p. 418. ISBN 0-7386-0070-9.
65. ^ Axinn, June; Stern, Mark J. (2007). Social Welfare: A History of the American Response to Need (ed. 7th). Boston: Allyn & Bacon. ISBN 978-0-205-52215-6. 
66. ^ Burton, Jeffrey F., et al. (July 2000). "A Brief History of Japanese American Relocation During World War II". Confinement and Ethnicity: An Overview of World War II Japanese American Relocation Sites. National Park Service. Diakses April 2, 2010. 
67. ^ Kennedy, Paul (1989). The Rise and Fall of the Great Powers. New York: Vintage. p. 358. ISBN 0-679-72019-7.
68. ^ "The United States and the Founding of the United Nations, August 1941 – October 1945". U.S. Dept. of State, Bureau of Public Affairs, Office of the Historian. October 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 12, 2007. Diakses June 11, 2007. 
69. ^ Pacific War Research Society (2006). Japan's Longest Day. New York: Oxford University Press. ISBN 4-7700-2887-3.
70. ^ Dallek, Robert (2004). Lyndon B. Johnson: Portrait of a President. Oxford University Press. hlm. 169. ISBN 978-0-19-515920-2. 
71. ^ "Our Documents – Civil Rights Act (1964)". United States Department of Justice. Diakses July 28, 2010. 
72. ^ Social Security History, the United States Social Security Administration
73. ^ Voyce, Bill (2006-08-21). "Why the Expansion of the 1990s Lasted So Long". Iowa Workforce Information Network. Diakses 2007-08-16. 
74. ^ "Many Europeans Oppose War in Iraq". USA Today. 2003-02-14. Diakses 2008-09-01. 
75. ^ Lubowski, Ruben; Vesterby, Marlow; Bucholtz, Shawn (July 21, 2006). "AREI Chapter 1.1: Land Use". Economic Research Service. Diakses March 9, 2009. 
76. ^ "United States". Encyclopædia Britannica. Diakses March 25, 2008 (area given in square miles). 
77. ^ "Population by Sex, Rate of Population Increase, Surface Area and Density". Demographic Yearbook 2005. UN Statistics Division. Diakses March 25, 2008 (area given in square kilometers). 
78. ^ "World Factbook: Area Country Comparison Table". Yahoo Education. Diakses February 28, 2007. 
79. ^ O'Hanlon, Larry. "Supervolcano: What's Under Yellowstone?". Discovery Channel. Diakses June 13, 2007. 
80. ^ Perkins, Sid (May 11, 2002). "Tornado Alley, USA". Science News. Diarsipkan dari aslinya tanggal July 1, 2007. Diakses September 20, 2006. 
81. ^ Morin, Nancy. "Vascular Plants of the United States". Plants. National Biological Service. Diakses October 27, 2008. 
82. ^ "Global Significance of Selected U.S. Native Plant and Animal Species". SDI Group. February 9, 2001. Diakses January 20, 2009. 
83. ^ "Numbers of Insects (Species and Individuals)". Smithsonian Institution. Diakses January 20, 2009. 
84. ^ National Park Service (February 28, 2006). National Park Service Announces Addition of Two New Units. Siaran pers. Diakses pada June 13, 2006.
85. ^ a b "Federal Land and Buildings Ownership". Republican Study Committee. May 19, 2005. Diakses March 9, 2009. 
86. ^ a b "2010 Census Data". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. [tautan nonaktif]
87. ^ //www.census.gov/prod/cen2010/briefs/c2010br-02.pdf
88. ^ Camarota, Steven A., and Karen Jensenius (July 2008). "Homeward Bound: Recent Immigration Enforcement and the Decline in the Illegal Alien Population". Center for Immigration Studies. Diakses 2008-08-06. 
89. ^ "Statistical Abstract of the United States" (PDF). United States Census Bureau. 
90. ^ "Executive Summary: A Population Perspective of the United States". Population Resource Center. May 2000. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-04. Diakses 2007-12-20. 
91. ^ "Births: Preliminary Data for 2010". National Vital Statistics Reports, Volume 60. National Center for Health Statistics. 2011. Diakses 2012-08-17. 
92. ^ “U.S. Legal Permanent Residents: 2011”. Office of Immigration Statistics Annual Flow Report.
93. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2011 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 2002 to 2011 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
94. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2007 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 1998 to 2007 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
95. ^ Gay Americans Make Up 4 Percent of Population retrieved August 26, 2012
96. ^ National Survey of Sexual Health and Behavior retrieved 6 January 2013
97. ^ a b c d "Ancestry 2000". U.S.Census Bureau. June 2004. Diakses 2007-06-13. 
98. ^ a b c Humes, Karen R., Nicholas A. Jones, and Roberto R. Ramirez (March 2011). "Overview of Race and Hispanic Origin: 2010". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. 
99. ^ "B03001. Hispanic or Latino Origin by Specific Origin". 2007 American Community Survey. U.S. Census Bureau. Diakses 2008-09-26. 
100. ^ "Tables 41 and 42—Native and Foreign-Born Populations". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
101. ^ a b "National Vital Stattistics Reports: Volume 61, Number 1. Births: Final Data for 2012". Cdc.gov. August 2012. Diakses 2012-11-25. 
102. ^ U.S. Census Bureau: "U.S. Census Bureau Delivers Final State 2010 Census Population Totals for Legislative Redistricting" see custom table, 2nd worksheet
103. ^ Exner, Rich (2012-07-03). "Americans under age one now mostly minorities, but not in Ohio: Statistical Snapshot". The Plain Dealer. Diakses 2012-07-29. 
104. ^ "An Older and More Diverse Nation by Midcentury". U.S. Census Bureau. 2008-08-14. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-08-22. Diakses 2008-09-06. 
105. ^ "United States—Urban/Rural and Inside/Outside Metropolitan Area (GCT-P1. Population, Housing Units, Area, and Density: 2000)". U.S. Census Bureau. 2000-04-01. Diakses 2008-09-23. 
106. ^ "Table 1: Annual Estimates of the Resident Population for Incorporated Places Over 100,000, Ranked by July 1, 2008 Population: April 1, 2000 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau, Population Division. 2009-07-01. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
107. ^ a b "Table 5. Estimates of Population Change for Metropolitan Statistical Areas and Rankings: July 1, 2007 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
108. ^ "Raleigh and Austin are Fastest-Growing Metro Areas". U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diakses 2009-10-11. 
109. ^ "Figure A–3. Census Regions, Census Divisions, and Their Constituent States". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-17. 
110. ^ "Annual Estimates of the Population of Metropolitan and Micropolitan Statistical Areas: April 1, 2010 to July 1, 2011". U.S. Census Bureau. Diakses 2012-06-07. 
111. ^ a b "Language Spoken at Home by the U.S. Population, 2010", American Community Survey, U.S. Census Bureau, in World Almanac and Book of Facts 2012, p. 615.
112. ^ "Foreign Language Enrollments in United States Institutions of Higher Learning". MLA. 24 March 2002. Diakses 2006-10-16. 
113. ^ "The Constitution of the State of Hawaii, Article XV, Section 4". Hawaii Legislative Reference Bureau. 1978-11-07. Diakses 2007-06-19. 
114. ^ Dicker, Susan J. (2003). Languages in America: A Pluralist View. Clevedon, UK: Multilingual Matters. hlm. 216, 220–25. ISBN 1-85359-651-5. 
115. ^ "California Code of Civil Procedure, Section 412.20(6)". Legislative Counsel, State of California. Diakses 2007-12-17.  "California Judicial Council Forms". Judicial Council, State of California. Diakses 2007-12-17. 
116. ^ "Among Wealthy Nations...U.S. Stands Alone in its Embrace of Religion". Pew Global Attitudes Project. Pew Research Center. 2002-12-19. Diakses 2008-10-23. 
117. ^ a b c d "Religious Composition of the U.S.". U.S. Religious Landscape Survey. Pew Forum on Religion & Public Life. 2007. Diakses 2008-10-23. 
118. ^ a b c Kosmin, Barry A., Egon Mayer, and Ariela Kaysar (2001-12-19). "American Religious Identification Survey 2001". CUNY Graduate Center. Diakses 2011-09-16. 
119. ^ Media, Minorities, and Meaning: A Critical Introduction — Page 88, Debra L. Merskin – 2010
120. ^ Merica, Dan (2012-06-12). "Pew Survey: Doubt of God Growing Quickly among Millennials". CNN. Diakses 2012-06-14. 
121. ^ American Confidence In Organized Religion At All Time Low retrieved July 14, 2012
122. ^ "Religion Among the Millenials". The Pew Forum on Religion & Public Life. Diakses 2012-08-29. 
123. ^ "Table 55—Marital Status of the Population by Sex, Race, and Hispanic Origin: 1990 to 2007". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
124. ^ "Women's Advances in Education". Columbia University, Institute for Social and Economic Research and Policy. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-09. Diakses 2007-06-06. 
125. ^ "Teenage birth rate statistics – countries compared – NationMaster People". Nationmaster.com. Diakses 2011-07-10. 
126. ^ Strauss, Lilo T., et al. (2006-11-24). "Abortion Surveillance—United States, 2003". MMWR. Centers for Disease Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion, Division of Reproductive Health. Diakses 2007-06-17. 
127. ^ "For First Time, Majority of Americans Favor Legal Gay Marriage". Gallup.com. Diakses 2011-07-10. 
128. ^ Borreca, Richard (October 18, 1999). "'The Goal Was Democracy for All". Honolulu Star-Bulletin. Diakses February 11, 2012. 
129. ^ Lihat 8 U.S.C. § 1101(a)(36) dan 8 U.S.C. § 1101(a)(38) U.S. Federal Code, Immigration and Nationality Act. 8 U.S.C. § 1101a
130. ^ "Presidential Elections in the United States: A Primer (Page 7)". United States Congressional Research Service. April 17, 2000. Diakses January 18, 2010. 
131. ^ Raskin, James B. (2003). Overruling Democracy: The Supreme Court Vs. the American People. London and New York: Routledge, pp. 36–38. ISBN 0-415-93439-7.
132. ^ Fonseca, Felicia (July 17, 2010). "Native American nations debate sovereignty after Iroquois passport dispute". Deseret News. Diakses July 28, 2012. 
133. ^ Scheb, John M., and John M. Scheb II (2002). An Introduction to the American Legal System. Florence, KY: Delmar, p. 6. ISBN 0-7668-2759-3.
134. ^ Killian, Johnny H. "Constitution of the United States". The Office of the Secretary of the Senate. The Office of the Secretary of the Senate. Diakses February 11, 2012. 
135. ^ "The Legislative Branch". United States Diplomatic Mission to Germany. Diakses August 20, 2012. 
136. ^ "The Process for impeachment". ThinkQuest. Diakses August 20, 2012. 
137. ^ "The Executive Branch". The White House. Diakses August 20, 2012. 
138. ^ "Apportionment of the U.S. House of Representatives Based on the 2010 Census". US Census Bureau. Diakses August 20, 2012. 
139. ^ "What is the Electoral College". National Archives. Diakses August 21, 2012. 
140. ^ Cossack, Roger (July 12, 2000). "Beyond politics: Why Supreme Court justices are appointed for life". CNN. Diakses August 21, 2012. 
141. ^ "Nebraska (state, United States) : Agriculture". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2012-11-11. 
142. ^ "The United States Constitution". Diakses August 20, 2012. 
143. ^ "Marbury v. Madison". Cornell University Law School. Diakses August 20, 2012. 
144. ^ Eric Etheridge with Asger Deleith (August 19, 2009). "A Republic or a Democracy?". The New York Times. Diakses 2010-11-07. "The US system seems essentially a two-party system. ... ." 
145. ^ Grigsby, Ellen (2008). Analyzing Politics: An Introduction to Political Science. Cengage Learning. hlm. 106–7. ISBN 0-495-50112-3. 
146. ^ "50 State Governors". netstate.com. Diakses February 27, 2013. 
147. ^ "The End of WASP Rule?". Electoral-vote.com. Diakses 2012-12-27. 
148. ^ Brad Knickerbocker (2012-08-19). "US government and politics no longer run by WASPs. Does it matter?". Csmonitor.com. Diakses 2012-12-27. 
149. ^ "Mitt Romney Religion: Election 2012 is the First With No WASPs in Field". Policymic.com. 2012-08-16. Diakses 2012-12-27. 
150. ^ "What is the G8?". University of Toronto. Diakses February 11, 2012. 
151. ^ Chapman, James (May 26, 2011). "Brotherhood of the Burger Kings: Obama and Cameron Hail 'Stronger than Ever' Special Relationship". Daily Mail (London). Diakses August 28, 2011. 
152. ^ Ek, Carl, and Ian F. Fergusson (September 3, 2010). "Canada–U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
153. ^ Vaughn, Bruce (August 8, 2008). "Australia: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
154. ^ Vaughn, Bruce (May 27, 2011). "New Zealand: Background and Bilateral Relations with the United States". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
155. ^ Lum, Thomas (2011-01-03). "The Republic of the Philippines and U.S. Interests". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-03. 
156. ^ Chanlett-Avery, Emma, et al. (June 8, 2011). "Japan-U.S. Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
157. ^ Manyin, Mark E., Emma Chanlett-Avery, and Mary Beth Nikitin (2011-07-08). "U.S.–South Korea Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-28. 
158. ^ Addis, Casey L. (February 14, 2011). "Israel: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
159. ^ Shah, Anup (April 13, 2009). "U.S. and Foreign Aid Assistance". GlobalIssues.org. Diakses October 11, 2009. 
160. ^ "The Air Force in Facts and Figures (Armed Forces Manpower Trends, End Strength in Thousands)". Air Force Magazine. May 2009. Diakses 2009-10-09. 
161. ^ "What does Selective Service provide for America?". Selective Service System. Diakses February 11, 2012. 
162. ^ "Base Structure Report, Fiscal Year 2008 Baseline". Department of Defense. Diakses 2009-10-09. 
163. ^ "Active Duty Military Personnel Strengths by Regional Area and by Country (309A)". Department of Defense. 2010-03-31. Diakses 2010-10-07. 
164. ^ Ikenberry, G. John (March/April 2004). "Illusions of Empire: Defining the New American Order". Foreign Affairs.  Kreisler, Harry, and Chalmers Johnson (2004-01-29). "Conversations with History". University of California at Berkeley. Diakses 2007-06-21. 
165. ^ "The 15 Countries with the Highest Military Expenditure in 2011". Stockholm International Peace Research Institute. Diakses 2013-02-04. 
166. ^ "Compare". CIA World Factbook. RealClearWorld. Diakses 2013-02-04. 
167. ^ "Fiscal Year 2013 Historical Tables". Budget of the U.S. Government. White House OMB. Diakses 24 November 2012. 
168. ^ "Fiscal Year 2012 Budget Request Overview". Department of Defense. February 2011. Diakses 2011-07-25. 
169. ^ Basu, Moni (2011-12-18). "Deadly Iraq War Ends with Exit of Last U.S. Troops". CNN. Diakses 2012-02-05. 
170. ^ "Operation Iraqi Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-02-05. Diakses 2012-02-05. 
171. ^ Cherian, John (7 April 2012). "Turning Point". Frontline (The Hindu Group). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2 December 2012. Diakses 2012-12-02. "There are currently 90,000 U.S. troops deployed in the country." 
172. ^ "Operation Enduring Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-04-04. Diakses 2012-04-04. 
173. ^ "Employment Situation Summary". U.S. Dept. of Labor. 2012-10-05. Diakses 2012-10-05. 
174. ^ "National Income and Product Accounts Gross Domestic Product, 1st Quarter 2012 (Advance Estimate)". Bureau of Economic Analysis. 2012-04-27. Diakses 2012-05-08.  Change is based on chained 2005 dollars. Quarterly growth is expressed as an annualized rate.
175. ^ "Consumer Price Index: May 2012". Bureau of Labor Statistics. 2012-06-14. Diakses 2012-06-27. 
176. ^ a b c "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2010". U.S. Census Bureau. 2010-09-14. Diakses 2011-09-16. 
177. ^ "Debt Statistics". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
178. ^ "Gross External Debt Position". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
179. ^ "Flow of Funds Accounts of the United States: Flows and Outstandings Fourth Quarter 2011". U.S. Federal Reserve. 2012-03-08. Diakses 2012-04-17. 
180. ^ Wright, Gavin, and Jesse Czelusta, "Resource-Based Growth Past and Present", in Natural Resources: Neither Curse Nor Destiny, ed. Daniel Lederman and William Maloney (World Bank, 2007), p. 185. ISBN 0-8213-6545-2.
181. ^ "EU27 Population 502.5 Million at 1 January 2011". Eurostat Press Office. July 28, 2011. Diakses 2012-06-19. 
182. ^ "Currency Composition of Official Foreign Exchange Reserves". International Monetary Fund. Diakses 2012-04-09. 
183. ^ a b "Trade Statistics". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-06. 
184. ^ "Top Ten Countries with which the U.S. Trades". U.S. Census Bureau. August 2009. Diakses 2009-10-12. 
185. ^ "National debt: Whom does the US owe?". CSMonitor.com. 2011-02-04. Retrieved 2011-07-14.
186. ^ "Market highlights for first half-year 2010". World Federation of Exchanges. Diakses 2012-11-22. 
187. ^ "GDP by Industry". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-13. 
188. ^ a b "USA Economy in Brief". U.S. Dept. of State, International Information Programs. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-12. Diakses 2008-03-12. 
189. ^ "Table 724—Number of Tax Returns, Receipts, and Net Income by Type of Business and Industry: 2005". U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-12. 
190. ^ "Table 964—Gross Domestic Product in Current and Real (2000) Dollars by Industry: 2006". U.S. Census Bureau. May 2008. Diakses 2009-10-12. 
191. ^ "Rank Order—Oil (Production)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Crude Oil and Total Petroleum Imports Top 15 Countries". U.S. Energy Information Administration. 2009-09-29. Diakses 2009-10-12. 
192. ^ "Corn". U.S. Grains Council. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-01-12. Diakses 2008-03-13. 
193. ^ "Soybean Demand Continues to Drive Production". Worldwatch Institute. 2007-11-06. Diakses 2008-03-13. 
194. ^ NYSE.com
195. ^ "Sony, LG, Wal-Mart among Most Extendible Brands". Cheskin. 2005-06-06. Diakses 2007-06-19. 
196. ^ Fuller, Thomas (2005-06-15). "In the East, Many EU Work Rules Don't Apply". International Herald Tribune. Diakses 2007-06-28. 
197. ^ "Doing Business in the United States (2006)". World Bank. Diakses 2007-06-28. 
198. ^ "Most Americans say U.S. in recession despite data: poll". Reuters. 2011-04-28. 
199. ^ "Total Economy Database, Summary Statistics, 1995–2010". The Conference Board Total Economy Database. The Conference Board. September 2010. Diakses 2009-09-20. 
200. ^ Gumbel, Peter (2004-07-11). "Escape from Tax Hell". Time. Diakses 2007-06-28. 
201. ^ "Household Income". Society at a Glance 2011: OECD Social Indicators. OECD Publishing. 12 April 2011. doi:10.1787/soc_glance-2011-6-en. Diakses 25 November 2012. 
202. ^ "OECD Better Life Index". OECD Publishing. Diakses 25 November 2012. 
203. ^ DeNavas-Walt, Carmen, Bernadette D. Proctor, and Jessica Smith (August 2008). "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2007" (PDF). U.S. Census Bureau. Diakses 2008-11-13. 
204. ^ Hacker, Jacob S. (2006). The Great Risk Shift: The New Economic Insecurity and the Decline of the American Dream. New York: Oxford University Press. ISBN 0-19-533534-1. 
205. ^ a b c Smeeding, T. M. (2005). "Public Policy: Economic Inequality and Poverty: The United States in Comparative Perspective". Social Science Quarterly 86: 955–983. doi:10.1111/j.0038-4941.2005.00331.x. 
206. ^ Kenworthy, L. (1999). "Do Social-Welfare Policies Reduce Poverty? A Cross-National Assessment" Social Forces 77(3), 1119–1139. Bradley, D., E. Huber, S. Moller, F. Nielsen, and J. D. Stephens (2003). "Determinants of Relative Poverty in Advanced Capitalist Democracies". American Sociological Review 68 (1): 22–51. 
207. ^ Fishback, Price V. (May 2010). "Social Welfare Expenditures in the United States and the Nordic Countries: 1900–2003". NBER Working Paper series. 15982. 
208. ^ Orr, D. (November–December, 2004). "Social Security Isn't Broken: So Why the Rush to 'Fix' It?" In C. Sturr and R. Vasudevan, eds. (2007). Current Economic Issues. Boston: Economic Affairs Bureau.
209. ^ UNICEF (2007). "Child Poverty in Perspective: An Overview of Child Well-Being in Rich Countries". BBC. Diakses 2007-09-10. 
210. ^ a b c Hartman, Chris (2008). "By the Numbers: Income". Demos. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2011-07-25. Diakses 2008-07-24. 
211. ^ Bartels, L. M. (2008). Unequal Democracy: The Political Economy of the New Gilded Age. Princeton, NJ: Princeton University Press, p. 20.
212. ^ Henderson, David R. (1998). "The Rich—and Poor—Are Getting Richer". Hoover Digest. Diakses 2007-06-19. 
213. ^ Yellen, J. (2006). "Speech to the Center for the Study of Democracy 2006–2007 Economics of Governance Lecture University of California, Irvine". San Francisco: Federal Reserve Board. Diakses 2008-07-24. Shapiro, Isaac (2005-10-17). "New IRS Data Show Income Inequality Is Again on the Rise". Center on Budget and Policy Priorities. Diakses 2007-05-16. 
214. ^ Johnston, David Cay (2007-03-29). "Income Gap Is Widening, Data Shows". New York Times. Diakses 2007-05-16. 
215. ^ Saez, E. (October 2007). "Table A1: Top Fractiles Income Shares (Excluding Capital Gains) in the U.S., 1913–2005". UC Berkeley. Diakses 2008-07-24. "Field Listing—Distribution of Family Income—Gini Index". The World Factbook. CIA. 2007-06-14. Diakses 2007-06-17. 
216. ^ Hodge, Scott (March 21, 2011). "No Country Leans on Upper-Income Households as Much as U.S". The Tax Foundation. Diakses March 15, 2012. 
217. ^ "Shares of Federal Tax Liabilities, 2004 and 2005". Congressional Budget Office. Diakses 2008-11-02. 
218. ^ Domhoff, G. William (December 2006). "Table 4: Percentage of Wealth Held by the Top 10% of the Adult Population in Various Western Countries". Power in America. University of California at Santa Cruz, Sociology Dept. Diakses 2006-08-21. 
219. ^ Kennickell, Arthur B. (2006-08-02). "Table11a: Amounts (Billions of 2004 Dollars) and Shares of Net Worth and Components Distributed by Net Worth Groups, 2004". Currents and Undercurrents: Changes in the Distribution of Wealth, 1989–2004. Federal Reserve Board. Diakses 2007-06-24. 
220. ^ "2011 Human Development Report". United Nations Development Programme. Diakses 2012-06-01. 
221. ^ "Cuaderno del laboratorio de Alexander Graham Bell, 1875-1876". World Digital Library. 1875-1876. Diakses 2013-07-23. 
222. ^ "Edison's Story". Lemelson Center. Diakses August 21, 2012. 
223. ^ Benedetti, François (2003-12-17). "100 Years Ago, the Dream of Icarus Became Reality". Fédération Aéronautique Internationale (FAI). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-09-12. Diakses 2007-08-15. 
224. ^ "Research and Development (R&D) Expenditures by Source and Objective: 1970 to 2004". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-19. 
225. ^ MacLeod, Donald (2006-03-21). "Britain Second in World Research Rankings". Guardian (London). Diakses 2006-05-14. 
226. ^ "Exploring the Digital Nation—Computer and Internet Use at Home". U.S. Dept. of Commerce, Economics and Statistics Administration. 2011-11-08. Diakses 2012-04-11. 
227. ^ "Report: 90% of Americans own a computerized gadget". CNN. 2011-02-03. Diakses 2012-12-27. 
228. ^ "ISAAA Brief 39-2008: Executive Summary—Global Status of Commercialized Biotech/GM Crops: 2008". International Service for the Acquisition of Agri-Biotech Applications. hlm. 15. Diakses 2010-07-16. 
229. ^ "Interstate FAQ (Question #3)". Federal Highway Administration. 2006. Diakses 2009-03-04. 
230. ^ "Number of Highways". WikiSPEEDia, derived from U.S. Census Bureau. Diakses 2010-06-10. 
231. ^ "China Expressway System to Exceed US Interstates". Newgeography.com. 2011-01-22. Diakses 2011-09-16. 
232. ^ "China overtakes US in car sales". London: Guardian. 2010-01-08. Diakses 2011-07-10. 
233. ^ "Motor vehicles statistics – countries compared worldwide". NationMaster. Diakses 2011-07-10. 
234. ^ "Household, Individual, and Vehicle Characteristics". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
235. ^ "Daily Passenger Travel". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
236. ^ Renne, John L., and Jan S. Wells (2003). "Emerging European-Style Planning in the United States: Transit-Oriented Development (p. 2)" (PDF). Rutgers, The State University of New Jersey. Diakses 2007-06-11. 
237. ^ "NatGeo surveys countries' transit use: guess who comes in last". Switchboard.nrdc.org. 2009-05-18. Diakses 2011-07-10. 
238. ^ "Intercity Passenger Rail: National Policy and Strategies Needed to Maximize Public Benefits from Federal Expenditures". U.S. Government Accountability Office. 2006-11-13. Diakses 2007-06-20. 
239. ^ "Amtrak Ridership Records". Amtrak. 2011-06-08. Diakses 2012-02-29. 
240. ^ McGill, Tracy (2011-01-01). "3 Reasons Light Rail Is an Efficient Transportation Option for U.S. Cities". MetaEfficient. Diakses 2011-08-29. 
241. ^ "Bicycling to Work". Trafficsafety.org. Diakses 2011-07-10. 
242. ^ "Scheduled Passengers Carried". International Air Transport Association (IATA). 2011. Diakses 2012-02-17. 
243. ^ "Passenger Traffic 2006 Final". Airports Council International. 2007-07-18. Diakses 2007-08-15. [tautan nonaktif]
244. ^ "Diagram 1: Energy Flow, 2007". EIA Annual Energy Review 2007. U.S. Dept. of Energy, Energy Information Administration. Diakses June 25, 2008. 
245. ^ "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. September 6, 2007. Diakses September 14, 2007. 
246. ^ "Atomic Renaissance". The Economist (London). September 6, 2007. Diakses September 6, 2007. 
247. ^ "BP Statistical Review of World Energy" (XLS). British Petroleum. June 2007. Diakses February 22, 2010. 
248. ^ Rosenstone, Steven J. (2009-12-17). "Public Education for the Common Good". University of Minnesota. Diakses 2009-03-06. 
249. ^ "Ages for Compulsory School Attendance...". U.S. Dept. of Education, National Center for Education Statistics. Diakses 2007-06-10. 
250. ^ "Statistics About Non-Public Education in the United States". U.S. Dept. of Education, Office of Non-Public Education. Diakses 2007-06-05. 
251. ^ "QS World University Rankings". Topuniversities. Diakses 2011-07-10. 
252. ^ "Top 200 – The Times Higher Education World University Rankings 2010–2011". Timeshighereducation.co.uk. Diakses 2011-07-10. 
253. ^ "Educational Attainment in the United States: 2003". U.S. Census Bureau. Diakses 2006-08-01. 
254. ^ For more detail on U.S. literacy, see A First Look at the Literacy of America’s Adults in the 21st century, U.S. Department of Education (2003).
255. ^ "Human Development Indicators". United Nations Development Programme, Human Development Reports. 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-20. Diakses 2008-01-14. 
256. ^ "2007 Facts & Figures". Texas Medical Center. Diakses November 7, 2008. 
257. ^ "Country Comparison: Life Expectancy at Birth". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
258. ^ MacAskill, Ewen (August 13, 2007). "US Tumbles Down the World Ratings List for Life Expectancy". The Guardian (London). Diakses August 15, 2007. 
259. ^ "Slideshow: Most obese countries". Reuters. Retrieved November 22, 2012.
260. ^ "Prevalence of Overweight and Obesity Among Adults: United States, 2003–2004". Centers for Disease Control and Prevention, National Center for Health Statistics. Diakses June 5, 2007. 
261. ^ Schlosser, Eric (2002). Fast Food Nation. New York: Perennial. hlm. 240. ISBN 0-06-093845-5. 
262. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses June 17, 2007. 
263. ^ "Country Comparison: Infant Mortality Rate". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
264. ^ Cowen, Tyler (October 5, 2006). "Poor U.S. Scores in Health Care Don't Measure Nobels and Innovation". The New York Times. Diakses October 9, 2012. 
265. ^ Whitman, Glen; Raad, Raymond. "Bending the Productivity Curve: Why America Leads the World in Medical Innovation". The Cato Institute. Diakses October 9, 2012. 
266. ^ OECD Health Data 2000: A Comparative Analysis of 29 Countries [CD-ROM] (OECD: Paris, 2000). See also "The U.S. Healthcare System: The Best in the World or Just the Most Expensive?". University of Maine. 2001. Diakses November 29, 2006. 
267. ^ "Health, United States, 2006". Centers for Disease Control, National Center for Health Statistics. Diakses November 24, 2006. 
268. ^ "Poverty Remains Higher, and Median Income for Non-Elderly Is Lower, Than When Recession Hit Bottom: Poor Performance Unprecedented for Four-Year Recovery Period". Center for Budget and Policy Priorities. September 1, 2006. Diakses June 24, 2007. 
269. ^ Abelson, Reed (June 10, 2008). "Ranks of Underinsured Are Rising, Study Finds". The New York Times. Diakses October 25, 2008. 
270. ^ Blewett, Lynn A. et al. (December 2006). "How Much Health Insurance Is Enough? Revisiting the Concept of Underinsurance". Medical Care Research and Review 63 (6): 663–700. doi:10.1177/1077558706293634. ISSN 1077-5587. PMID 17099121. 
271. ^ Fahrenthold, David A. (April 5, 2006). "Mass. Bill Requires Health Coverage". The Washington Post. Diakses June 19, 2007. 
272. ^ "Health Care Law 54% Favor Repeal of Health Care Law". Rasmussen Reports. Diakses October 13, 2012. 
273. ^ "Debate on ObamaCare to intensify in the wake of landmark Supreme Court ruling". Fox News. June 29, 2012. Diakses October 14, 2012. 
274. ^ "Local Police Departments, 2003". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. May 2006. Diakses 2011-12-07. 
275. ^ "U.S. Federal LAw Enforcement Agencies, Who Governs & What They Do". chiff.com. Diakses August 21, 2012. 
276. ^ "Eighth United Nations Survey of Crime Trends and Operations of Criminal Justice Systems (2001–2002)". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). 2005-03-31. Diakses 2008-05-18. 
277. ^ "Crime in the United States, 2011". FBI '(Uniform Crime Statistics—Murder)'. Diakses January 23, 2013. 
278. ^ "UNODC Homicide Statistics". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Diakses January 23, 2013. 
279. ^ a b c "New Incarceration Figures: Thirty-Three Consecutive Years of Growth". Sentencing Project. December 2006. Diakses 2007-06-10. 
280. ^ Walmsley, Roy (2005). "World Prison Population List". King's College London, International Centre for Prison Studies. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-28. Diakses 2007-10-19.  For the latest data, see "Prison Brief for United States of America". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2006-06-21. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-08-04. Diakses 2007-10-19.  For other estimates of the incarceration rate in China and North Korea see Adams, Cecil (2004-02-06). "Does the United States Lead the World in Prison Population?". The Straight Dope. Diakses 2007-10-11. 
281. ^ "Pew Report Finds More than One in 100 Adults are Behind Bars". Pew Center on the States. 2008-02-28. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-03. Diakses 2008-03-02. 
282. ^ "Incarceration Rate, 1980–2005". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-11. Diakses 2007-06-10. 
283. ^ "World Prison Population List (8th edition)". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2009. Diakses 2011-07-23. 
284. ^ "The Impact of the War on Drugs on U.S. Incarceration". Human Rights Watch. May 2000. Diakses 2007-06-10. 
285. ^ While there are thirty-three states which include capital punishment within their sentencing statutes, some states (such as New Hampshire and Kansas) have yet to execute anyone since 1976, as demonstrated by the lack of any executions by these states out of the 1317 total executions which have taken place as of December 5, 2012 "U.S. Executions Since 1976". Clark Prosecutor. Diakses 2012-12-05. 
286. ^ "Searchable Execution Database". Death Penalty Information Center. Diakses October 10, 2012. 
287. ^ "Executions Around the World". Death Penalty Information Center. 2010. Diakses 2011-07-23. 
288. ^ "Statue of Liberty". World Heritage. UNESCO. Diakses 2011–10–20. 
289. ^ Thompson, William, and Joseph Hickey (2005). Society in Focus. Boston: Pearson. ISBN 0-205-41365-X.
290. ^ Fiorina, Morris P., and Paul E. Peterson (2000). The New American Democracy. London: Longman, p. 97. ISBN 0-321-07058-5.
291. ^ Holloway, Joseph E. (2005). Africanisms in American Culture, 2d ed. Bloomington: Indiana University Press, pp. 18–38. ISBN 0-253-34479-4. Johnson, Fern L. (1999). Speaking Culturally: Language Diversity in the United States. Thousand Oaks, Calif., London, and New Delhi: Sage, p. 116. ISBN 0-8039-5912-5.
292. ^ "Individualism". Clearly Cultural. Diakses 2009-02-28. 
293. ^ "A Family Affair: Intergenerational Social Mobility across OECD Countries". Economic Policy Reforms: Going for Growth (OECD). 2010. Diakses 2010-09-20.  Blanden, Jo, Paul Gregg, and Stephen Malchin (April 2005). "Intergenerational Mobility in Europe and North America". Centre for Economic Performance. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 23, 2006. Diakses 2006-08-21. 
294. ^ Gutfield, Amon (2002). American Exceptionalism: The Effects of Plenty on the American Experience. Brighton and Portland: Sussex Academic Press. hlm. 65. ISBN 1-903900-08-5. 
295. ^ Zweig, Michael (2004). What's Class Got To Do With It, American Society in the Twenty-First Century. Ithaca, NY: Cornell University Press. ISBN 0-8014-8899-0.  "Effects of Social Class and Interactive Setting on Maternal Speech". Education Resource Information Center. Diakses 2007-01-27. 
296. ^ Ehrenreich, Barbara (1989). Fear of Falling, The Inner Life of the Middle Class. New York: HarperCollins. ISBN 0-06-097333-1. 
297. ^ Eichar, Douglas (1989). Occupation and Class Consciousness in America. Westport, CT: Greenwood Press. ISBN 0-313-26111-3. 
298. ^ O'Keefe, Kevin (2005). The Average American. New York: PublicAffairs. ISBN 1-58648-270-X. 
299. ^ Village Voice: 100 Best Films of the 20th century (2001). Filmsite.org; Sight and Sound Top Ten Poll 2002. BFI. Retrieved on 2007-06-19.
300. ^ "Nigeria surpasses Hollywood as world's second largest film producer – UN". Copyright © United Nations 2012. 2009-05-05. Diakses 2013-02-17. 
301. ^ "Media Statistics > Television Viewing by Country". NationMaster. Diakses 2007-06-03. 
302. ^ "Broadband and Media Consumption". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
303. ^ "TV Fans Spill into Web Sites". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
304. ^ "Top Sites in United States". Alexa. 2010. Diakses 2010-03-27. 
305. ^ a b Biddle, Julian (2001). What Was Hot!: Five Decades of Pop Culture in America. New York: Citadel, p. ix. ISBN 0-8065-2311-5.
306. ^ Bloom, Harold. 1999. Emily Dickinson. Broomall, PA: Chelsea House Publishers. p. 9. ISBN 0-7910-5106-4.
307. ^ Buell, Lawrence (Spring/Summer 2008). "The Unkillable Dream of the Great American Novel: Moby-Dick as Test Case". American Literary History 20 (1–2): 132–155. doi:10.1093/alh/ajn005. ISSN 0896-7148. 
308. ^ Quinn, Edward (2006). A Dictionary of Literary and Thematic Terms. Infobase, p. 361. ISBN 0-8160-6243-9. Seed, David (2009). A Companion to Twentieth-Century United States Fiction. Chichester, West Sussex: John Wiley and Sons, p. 76. ISBN 1-4051-4691-5. Meyers, Jeffrey (1999). Hemingway: A Biography. New York: Da Capo, p. 139. ISBN 0-306-80890-0.
309. ^ Brown, Milton W. (1988 1963). The Story of the Armory Show. New York: Abbeville. ISBN 0-89659-795-4.
310. ^ Daniels, Les (1998). Superman: The Complete History (ed. 1st). Titan Books. hlm. 11. ISBN 1-85286-988-7. 
311. ^ a b Klapthor, James N. (2003-08-23). "What, When, and Where Americans Eat in 2003". Newswise/Institute of Food Technologists. Diakses 2007-06-19. 
312. ^ Smith, Andrew F. (2004). The Oxford Encyclopedia of Food and Drink in America. New York: Oxford University Press, pp. 131–32. ISBN 0-19-515437-1. Levenstein, Harvey (2003). Revolution at the Table: The Transformation of the American Diet. Berkeley, Los Angeles, and London: University of California Press, pp. 154–55. ISBN 0-520-23439-1.
313. ^ Boslaugh, Sarah (2010). "Obesity Epidemic", in Culture Wars: An Encyclopedia of Issues, Viewpoints, and Voices, ed. Roger Chapman. Armonk, N.Y.: M. E. Sharpe, pp. 413–14. ISBN 978-0-7656-1761-3.
314. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses 2007-06-09.  "Let's Eat Out: Americans Weigh Taste, Convenience, and Nutrition". U.S. Dept. of Agriculture. Diakses 2007-06-09. 
315. ^ Krane, David K. (2002-10-30). "Professional Football Widens Its Lead Over Baseball as Nation's Favorite Sport". Harris Interactive. Diakses 2007-09-14.  Maccambridge, Michael (2004). America's Game: The Epic Story of How Pro Football Captured a Nation. New York: Random House. ISBN 0-375-50454-0.
316. ^ Cowen, Tyler, and Kevin Grier (2012-02-09). "What Would the End of Football Look Like?". Grantland/ESPN. Diakses 2012-02-12. 
317. ^ "All-Time Medal Standings, 1896–2004". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Distribution of Medals—2008 Summer Games". Fact Monster. Diakses 2008-09-02. 
318. ^ "All-Time Medal Standings, 1924–2006". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Olympic Medals". Vancouver Organizing Committee. Diakses 2010-03-02.  Norway is first.
319. ^ "Appendix G: Weights and Measures". The World Factbook. CIA. Diakses 2010-04-01. 

Pranala luar

PemerintahanSejarahPeta
edunitas.com

Page 25

Amerika Serikat

United States of America

Kota paling agungBahasa resmiBahasa nasionalDemonimPemerintahanLegislatifKemerdekaanLapangWargaMata uangZona waktuLajur kemudiKode ISO 3166Ranah InternetKode telepon

Bendera Lambang
Motto:  "In God We Trust" (resmi) (Pada Tuhan Kami Percaya)[1][2] "E pluribus unum" (Latin) (tradisional)[3] (Dari Banyak Menjadi Satu)
Lagu kebangsaan:  The Star-Spangled Banner (Bendera Bertabur Bintang)
Peta Amerika Serikat, meliputi anggota tengah Amerika Utara, Alaska, dan Hawaii
Ibu kota	Washington, D.C. 38°53′LU 77°01′BT / 38,883°LU 77,017°BB / 38.883; -77.017
New York City
Tidak telah tersedia bahasa resmi di tingkat federal [a]
Inggris (de facto) [b]
Bangsa Amerika
Republik konstitusional, federal, dua partai, presidensial
-	Presiden	Barack Obama (D)
-	Wakil Presiden	Joe Biden (D)
-	Juru Bicara DPR	John Boehner (R)
-	Ketua Mahkamah Mulia	John Roberts
Kongres
-	Majelis Tinggi	Senat
-	Majelis Rendah	Dewan Kaki tangan Rakyat
dari Kerajaan Inggris
-	Deklarasi	4 Juli 1776
-	Diakui	3 September 1783
-	Konstitusi	21 Juni 1788
-	Total	9.826.675 km2 [4][c](ke-3/ke-4)
-	Perairan (%)	6,76
-	Perkiraan 2012	315.585.000 [5] (ke-3)
-	Kepadatan	34,2/km2
PDB (KKB)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-6)
PDB (nominal)	Perkiraan 2012
-	Total	$15,6097 triliun[6] (ke-1)
-	Per kapita	$49.601[6] (ke-15)
Gini (2011)	47,7[7]
-	Peringkat Gini	ke-39
IPM (2011)	▲ 0,910 (sangat tinggi) (ke-4)
Dolar Amerika Serikat ($) (USD)
(UTC−5 sampai −10)
-	Musim panas (DST)	(UTC−4 sampai −10[e])
kanan
US
.us   .gov   .mil   .edu
+1
1	^ Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di paling tidak 28 negara anggota. Hal ini berbeda-beda tergantung pada ruang lingkup kata "resmi".[8] Di negara anggota Hawaii, bahasa Inggris dan bahasa Hawaii adalah bahasa resmi.
2	^ Bahasa Inggris secara de facto merupakan bahasa yang dipakai oleh pemerintah Amerika Serikat dan merupakan satu-satunya bahasa yang dituturkan oleh 80% warga Amerika yang berusia di atas 5 tahun. Bahasa Spanyol merupakan bahasa kedua terbanyak yang dituturkan.
3	^ Mengenai lapang, sedang diperdebatkan apakah AS atau RRC yang lebih lapang. Angka ini berasal dari The World Factbook Central Intelligence Agency. Beberapa sumber lainnya memberikan angka yang lebih kecil. Anggaran lapang wilayah ini hanya mencakup ke 50 negara anggota dan Distrik Columbia, tidak termasuk teritori lainnya.
4	^ Aturan populasi meliputi orang-orang yang tinggal di lima puluh negara anggota dan Distrik Columbia, termasuk pula yang bukan warga negara. Aturan ini tidak meliputi warga yang tinggal di teritori AS (lebih dari 4 juta jiwa, beberapa agung di Puerto Riko).
5	^ Lihat zona waktu di Amerika Serikat untuk detail mengenai pembagian zona waktu di Amerika Serikat.
6	^ Tidak termasuk kawasan insuler dan Kepulauan Terluar Kecil Amerika Serikat, yang benar ISO 3166 tersendiri.

Amerika Serikat, disingkat dengan AS, atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,[catatan 1] adalah sebuah negara republik konstitusional federal yang terdiri dari lima puluh negara anggota dan sebuah distrik federal.[4] Negara ini terletak di anggota tengah Amerika Utara, yang menjadi lokasi dari empat puluh delapan negara anggota yang saling bersebelahan, beserta distrik ibu kota Washington, D.C.. Amerika Serikat diapit oleh Samudera Pasifik dan Atlantik di sebelah barat dan timur, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah utara, dan Meksiko di sebelah selatan. Dua negara anggota lainnya, yaitu Alaska dan Hawaii, terletak terpisah dari dataran utama Amerika Serikat. Negara anggota Alaska terletak di sebelah ujung barat laut Amerika Utara, bersamaan batasnya dengan Kanada di sebelah timur dan Rusia di sebelah barat, yang dipisahkan oleh Selat Bering. Sedangkan negara anggota Hawaii adalah sebuah kepulauan yang bertempat di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga benar beberapa teritori di Pasifik dan Karibia. Dengan lapang wilayah 3,79  juta mil persegi (9,83 juta km2) dan banyak warga sebanyak 315 juta jiwa, Amerika Serikat merupakan negara terluas ketiga atau keempat di lingkungan kehidupan, dan paling agung ketiga menurut banyak warga. Amerika Serikat adalah salah satu negara yang paling multi-etnis dan paling multi-kultural di lingkungan kehidupan, yang muncul dampak hal telah tersedia imigrasi besar-besaran dari berbagai penjuru lingkungan kehidupan.[9] Iklim dan geografi Amerika Serikat juga sangat beragam dan negara ini menjadi tempat tinggal untuk berbagai spesies.

Bangsa Indian mulai bermigrasi dari Asia ke dataran yang saat ini menjadi Amerika Serikat sekitar 15.000 tahun yang lalu. Setelah tahun 1500 M, kedatangan bangsa Eropa dan wabah penyakit secara perlahan-lahan mulai mengurangi banyak populasi mereka. Migrasi dan Kolonisasi Eropa dimulai sekitar tahun 1600, terutama dari Inggris. Amerika Serikat terbentuk dari Tiga Belas Koloni Inggris yang membentang di sepanjang pesisir Atlantik, yang mengembangkan sistem ekonomi dan sistem politik demokratis tersendiri yang terpisah dari Inggris. Perselisihan sela Inggris dan para kolonis Amerika menyebabkan pecahnya Revolusi Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776, dengan suara bulat, delegasi dari 13 koloni Inggris memproklamirkan kemerdekaan, yang menjadi awal berdirinya Amerika Serikat. Negara baru ini sukses mengalahkan Inggris dalam Perang Revolusi. Perang ini merupakan perang kemerdekaan pertama yang sukses mengalahkan imperium Eropa.[10][11] Konstitusi yang berlanjut saat ini pertama kali dirumuskan pada 17 September 1787; beberapa amandemen dilakukan di yang belakang sekali hari, memodifikasi pasal-pasalnya, namun tetap tidak mengubah pokok teks aslinya. Sepuluh amandemen pertama yang secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights, disahkan pada tahun 1791 dan mengatur mengenai jaminan hak-hak sipil dasar dan kebebasan.

Didorong oleh doktrin "Manifest Destiny", di sepanjang seratus tahun ke-19, Amerika Serikat memulai ekspansi besar-besaran ke wilayah Amerika Utara lainnya, menyingkirkan warga asli, menduduki serta membeli teritori-teritori baru, dan secara bertahap menjadikannya sebagai negara anggota yang baru. Perang Saudara yang meletus pada 1861 – 1865 mengakhiri perbudakan di Amerika Serikat. Pada belakang seratus tahun ke-19, perekonomian nasional Amerika Serikat merupakan perekonomian termaju di lingkungan kehidupan.[12] Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika dan Perang Lingkungan kehidupan I semakin mempertegas status Amerika Serikat sebagai kekuatan militer lingkungan kehidupan. Setelah Perang Lingkungan kehidupan II, Amerika Serikat muncul sebagai negara adidaya baru di lingkungan kehidupan, menjadi negara pertama yang mengembangkan senjata nuklir, dan menjadi salah satu anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Akibatnyanya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet menjadikan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya di lingkungan kehidupan.

Amerika Serikat tergolong ke dalam negara maju pasca-industri, dan merupakan negara dengan perekonomian termaju di lingkungan kehidupan, dengan aturan PDB 2012 sekitar $15,6 triliun  – 19% dari PDB global menurut kemampuan berbelanja pada tahun 2011.[6][13][catatan 2] PDB perkapita AS adalah yang paling agung keenam di lingkungan kehidupan pada 2010.[6] Majunya perekonomian Amerika Serikat didorong oleh ketersediaan sumber kekuatan lingkungan kehidupan yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan berpegang pada kebenaran, dan produktivitas yang tinggi. Meskipun negara ini tergolong ke dalam negara pasca-industri, Amerika Serikat tetap menjadi produsen paling agung di lingkungan kehidupan. Amerika Serikat juga menjadi negara dengan pengeluaran militer tertinggi di dunia,[14] dan menjadi yang terdepan dalam anggota ekonomi, budaya, dan politik, serta pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi.[15][16]

Etimologi

Pada tahun 1507, kartografer Jerman Martin Waldseemüller membuat sebuah peta lingkungan kehidupan yang di dalamnya terdapat kata "America" untuk merujuk pada benua anggota barat. Penamaan ini dinamakan berlandaskan seorang penjelajah dan kartografer Italia bernama Amerigo Vespucci.[17]

Dokumentasi pertama yang terkait dengan penggunaan frasa "United States of America" terdapat dalam sebuah esai anonim yang diterbitkan dalam surat kabar Virginia Gazette di Williamsburg, Virginia pada 6 April 1776.[18][19] Pada bulan Juni 1776, Thomas Jefferson menggunakan frasa "UNITED STATES OF AMERICA" dengan huruf-huruf kapital dalam baris judul rancangan Deklarasi Kemerdekaan.[20][21] Namun, dalam versi belakang Deklarasi Kemerdekaan, judul tersebut diganti menjadi "united States of America".[22] Pada 1977, Pasal Konfederasi secara resmi menyatakan: "Nama dari Konfederasi ini haruslah 'The United States of America'".[23]

Bangun-bangun pendek "United States" (Negara-Negara Serikat) juga kerap dipakai sebagai bangun-bangun standar negara ini. Bangun-bangun umum lainnya adalah "U.S.", "USA", dan "America". Sebutan sehari-seharinya adalah "U.S. of A.", dan secara internasional kadang hanya dinamakan dengan "the States". "Columbia", kata yang populer dalam puisi dan lagu-lagu pada belakang 1700-an,[24] pertama kali dikatakan oleh Christopher Columbus; kata ini menjadi dasar penamaan "Distrik Columbia".

Sebutan standar untuk merujuk pada warga negara Amerika Serikat adalah "American". "United States", "American" dan "U.S." juga dipakai untuk merujuk pada hal-hal yang bertalian dengan Amerika Serikat. Dalam bahasa Inggris sendiri, istilah "American" jarang dipakai untuk merujuk pada subjek yang tidak terkait dengan Amerika Serikat. Meskipun pada kenyataannya Amerika adalah sebuah benua dan terdapat banyak negara lainnya di benua tersebut, istilah "Amerika" ini secara umum dipakai hanya untuk merujuk pada hal-hal yang terkait dengan Amerika Serikat.[25]

Frasa "United States" pada awal mulanya difungsikan sebagai bangun-bangun jamak untuk mendeskripsikan mengenai himpunan negara-negara merdeka, misalnya dalam Amandemen Ketigabelas Konstitusi Amerika Serikat, yang disahkan pada tahun 1865, tertulis: "the United States are...". Frasa ini yang belakang sekali secara umum difungsikan sebagai bangun-bangun tunggal; misalnya, setelah akibatnyanya Perang Saudara, dinyatakan: "the United States is...". Bangun-bangun tunggal ini lalu dipakai sebagai standar sampai sekarang, namun bangun-bangun jamaknya sedang tetap dipertahankan dalam idiom "these United States".[26] Perbedaan ini dianggap bukanlah sebagai kesalahan penggunaan kata, namun untuk mencerminkan perbedaan sela himpunan negara-negara anggota (states) dan sebuah negara berdaulat (country).[27]

Dalam bahasa non-Inggris, penamaan negara ini sering diterjemahkan dari frasa "United States" maupun dari "United States of America", dan secara umum juga dikenal dengan "America". Selain itu, inisial/penyingkatan terkadang juga dipakai. Misalnya, di Spanyol, sebutan umum untuk "United States" adalah "Estados Unidos", berasal dari kata "states" dan "united", dan disingkat dengan "EE.UU."; huruf-huruf ganda menandakan bahwa kata ini dipakai sebagai bangun-bangun jamak di Spanyol.[28] Dalam bahasa Indonesia, nama yang dipakai adalah Amerika Serikat, berasal dari frasa "United States of America", dengan bangun-bangun singkat AS, dan umumnya juga dinamakan dengan "Amerika" saja.

Sejarah

Warga asli Amerika dan pemukiman Eropa

Warga asli di dataran Amerika bermigrasi dari Asia, yang dimulai sekitar 40.000 sampai 12.000 tahun yang lalu.[29] Beberapa di selanya, seperti kebudayaan Mississippi pra-Columbia, telah mengembangkan teknik pertanian yang maju, arsitektur megah, dan warga setingkat negara. Setelah penjelajah Eropa dan para pedagang melakukan kontak pertama dengan para warga asli, jutaan dari mereka tewas karena wabah penyakit yang ditularkan oleh para pendatang Eropa, misalnya cacar.[30]

Plymouth, New England, 1620. Mayflower Compact dibuat oleh pemukim Inggris untuk memperkenalkan bangun-bangun pemerintahan demokrasi ke Lingkungan kehidupan Baru.		Columbia dulunya adalah simbol Amerika Serikat, yang belakang sekali digantikan oleh Patung Liberty setelah tahun 1920.

Penjelajah Spanyol pertama kali mendarat di "La Florida" pada tahun 1513. Spanyol membangun pemukiman di California dan New Mexico, yang yang belakang sekali bergabung dengan Tiga Belas Koloni. Terdapat juga beberapa pemukiman Perancis di sepanjang Sungai Mississippi.

Pemukiman Inggris yang didirikan di sepanjang pesisir Atlantik adalah faktor awal yang paling penting dalam pembentukan Amerika Serikat. Koloni Virginia didirikan pada tahun 1607 dan Koloni Plymouth pada 1620. Sekitar 100.000 Puritan bermigrasi ke New England, terutama ke Koloni Massachusetts Bay. Pada awal 1614, Belanda menduduki wilayah yang kelak akan membentuk New York; koloni tersebut mereka namakan New Netherland, dan koloni ini diambilalih oleh Inggris pada tahun 1674, namun pengaruh Belanda yang kuat tetap bertahan di anggota utara New York City, Hudson Valley, selama bergenerasi-generasi lamanya. Para imigran baru dari Afrika diperbudak selama kolonisasi ini.[31] Pada pergantian seratus tahun ke-18, para imigran dari Afrika telah menjadi sasaran utama perbudakan di berbagai koloni.[32]

Setelah dimekarkannya Carolina pada 1729 dan dikuasainya Georgia pada 1732, Tiga Belas Koloni Inggris yang kelak akan menjadi Amerika Serikat sudah terbentuk.[33] Koloni-koloni ini benar pemerintahan kawasan tersendiri, namun tetap diwajibkan untuk tunduk dan mengabdi kepada tanah leluhur mereka, yaitu Inggris. Semua koloni melegalkan perdagangan budak Afrika.[34] Dengan angka kelahiran yang tinggi dan angka kematian yang rendah serta imigrasi yang stabil, warga kolonial makin tumbuh pesat. Munculnya gerakan kebangkitan Kristen pada periode 1730-an dan 1740-an yang dikenal dengan Great Awakening memicu semangat untuk memerjuangkan kebebasan beragama.

Dalam Perang Perancis-Indian, pasukan Inggris sukses merebut Kanada dari Perancis, namun koloni di Kanada ini terpisah secara politik dari koloni-koloni di selatan. Dengan pengecualian warga asli Amerika yang sedang mengungsi, ketigabelas koloni Inggris benar populasi sekitar 2,6 juta jiwa pada tahun 1770, aturan sepertiga dari total populasi Inggris pada saat itu. Hampir seperlima dari total populasi di Tiga Belas Koloni yang kelak akan membentuk Amerika Serikat adalah budak kulit hitam.[35]

Ekspansi kolonial Inggris ke arah barat ditentang oleh suku-suku asli yang sudah lebih dulu bermukim disana. Mereka berupaya mempertahankan pemukiman mereka dengan berbagai aktivitas seperti bersekutu dengan bangsa Eropa dan bertempur. Di sisi lain, pemukim Inggris di Tiga Belas Koloni menjadi subjek pajak Inggris, namun hal ini ditentang oleh para kolonis karena mereka tidak benar kaki tangan di Parlemen Britania Raya.

Kemerdekaan dan perluasan

Revolusi Amerika adalah perang kemerdekaan kolonial pertama yang sukses dalam melawan kekuatan Eropa. Warga Amerika telah mengembangkan sistem pemerintahan kawasan yang demokratis dan ideologi "republikanisme", menyelenggarakan pemerintahan yang bertumpu pada keinginan rakyat (bukannya raja), menentang korupsi, dan menuntut kebajikan sipil. Mereka menuntut hak-hak mereka sebagai orang Inggris dan menolak upaya Inggris untuk memungut pajak tanpa persetujuan legislatura kolonial. Inggris tetap bersikeras untuk memungut pajak dan konflik meningkat menjadi perang berskala penuh pada tahun 1775, yang dikenal dengan Perang Revolusi Amerika.[36] Pada tanggal 14 Juni 1775, Kongres Kontinental yang bersidang di Philadelphia membentuk Tentara Kontinental yang di komandoi oleh George Washington.[37] Kongres juga menyatakan bahwa "semua manusia diciptakan sama" dan diberkahi dengan "hak asasi tertentu". Kongres ini lalu mengesahkan Deklarasi Kemerdekaan yang disusun oleh Thomas Jefferson pada 4 Juli 1776. Tanggal tersebut berikutnya diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat. Pada tahun 1777, Pasal Konfederasi mengatur pembentukan sebuah pemerintahan lemah yang bertahan sampai tahun 1789.[38]

Declaration of Independence karya John Trumbull, 1776. Dengan keinginan rakyat, Tiga Belas Koloni merdeka dari Kerajaan Inggris.		Akuisisi teritorial Amerika Serikat.

Setelah kekalahan Inggris di Yorktown oleh pasukan Amerika yang dibantu oleh Perancis, Amerika Serikat akhir-akhirnya menjadi negara merdeka. Dalam Traktat Perdamaian 1783, Inggris mengakui kedaulatan Amerika Serikat atas beberapa agung wilayah di sebelah timur Sungai Mississippi. Para nasionalis menyerukan mengenai pembentukan pemerintahan federal yang jauh lebih kuat dengan aktivitas memungut pajak, yang menyebabkan lahirnya konvensi konstitusional pada tahun 1787. Setelah menempuh debat panjang, Konstitusi Amerika Serikat akhir-akhirnya disahkan pada 1788 oleh ketigabelas negara anggota. Kongres dan Dewan Kaki tangan Rakyat pertama dibuat dan George Washington ditunjuk sebagai presiden pertama – yang mulai menjabat pada 1789. Bill of Rights, yang melarang pembatasan kebebasan pribadi dan menjamin berbagai perlindungan hukum, disahkan pada tahun 1791.[39]

Sikap terhadap perbudakan juga berubah; semua negara anggota melarang perdagangan budak internasional,[40] dan pemerintah federal mengkriminalisasikan aktivitas impor atau ekspor budak pada tahun 1807.[41] Seluruh negara anggota Utara menghapuskan perbudakan sela tahun 1780 dan 1804. Sementara itu, dengan tingginya produksi kapas setelah tahun 1820, bangsa kulit putih di Selatan memutuskan bahwa perbudakan adalah hal yang positif untuk semua orang, termasuk para budak.[42] Kebangkitan Agung Kedua, yang dimulai pada 1800-an, menyebabkan jutaan orang memeluk agama Protestan. Di Utara, muncul beberapa gerakan reformasi sosial, termasuk abolisionisme.[43]

Hasrat Amerika untuk meluaskan wilayahnya ke arah barat memicu berkobarnya serangkaian peperangan dengan bangsa Indian.[44] Pembelian Louisiana dari Perancis oleh Presiden Thomas Jefferson pada 1803 meluaskan wilayah Amerika Serikat hampir dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.[45] Perang 1812 untuk menyingkirkan pengaruh Inggris semakin memperkuat nasionalisme Amerika Serikat.[46] Serangkaian agresi militer AS ke Florida membuat Spanyol menyerahkan koloni-koloninya di Pantai Teluk kepada Amerika Serikat pada tahun 1819.[47]

Andrew Jackson menjadi presiden pada 1829 dan memulai serangkaian reformasi yang melahirkan era demokrasi Jacksonian, yang berlanjut dari 1830 – 1850. Reformasi ini termasuk meluaskan hak pilih untuk pria, dan beberapa penyesuaian dalam pelimpahan kekuasaan pada pemerintahan federal. Kebijakannya ini juga memicu terbentuknya Sistem Partai Kedua, yang mengacu pada partai-partai dominan yang sudah telah tersedia semenjak 1828 sampai 1854.

Kebijakan Trail of Tears pada 1830-an adalah contoh kebijakan penyingkiran Bangsa Indian dengan aktivitas membangun reservasi khusus untuk mereka sendiri dengan subsidi tahunan dari pemerintah. Amerika Serikat menganeksasi Republik Texas pada 1854, di tengah-tengah periode bergulirnya pemikiran "Manifest Destiny" (Pembuktian Takdir).[48] Traktat Oregon pada tahun 1846 sela AS dengan Inggris menyebabkan AS menguasai wilayah yang saat ini menjadi Amerika Serikat Barat Laut.[49] Sebagai dampak dari kemenangan AS dalam Perang Meksiko-Amerika, Meksiko menyerahkan California pada tahun 1848, penyerahan ini termasuk beberapa agung wilayah yang saat ini membentuk Amerika Serikat Barat Kekuatan.[50]

Demam Emas California yang berlanjut pada 1848-1849 semakin memacu migrasi bangsa Barat ke daratan Amerika.[51] Jalur kereta api baru didirikan untuk memudahkan relokasi para pendatang. Hal ini semakin meningkatkan konflik dengan warga asli Amerika.[52] Selama setengah seratus tahun, lebih dari 40 juta kerbau atau bison Amerika dibantai dan diambil kulit dan dagingnya untuk memudahkan pembangunan jalur kereta.[53] Menjadi kurangnya banyak kerbau, yang menjadi makanan utama untuk suku Indian, menjadi pukulan serius untuk keberlangsungan kebudayaan pribumi di dataran Amerika.[53]

Perbudakan, perang saudara, dan industrialisasi

Ketegangan sela budak dan negara anggota merdeka memunculkan pendapat mengenai hubungan sela negara anggota dengan pemerintahan federal. Terjadi konflik kekerasan terkait dengan penyebaran perbudakan ke negara anggota yang baru.[54] Abraham Lincoln, kandidat Partai Republik yang anti-perbudakan, terpilih menjadi presiden pada tahun 1860.[55] Sebelum beliau menjabat, tujuh negara anggota budak menyatakan memisahkan diri dari Amerika Serikat dan yang belakang sekali membentuk Konfederasi Amerika.[56]

Setelah Konfederasi menyerang Fort Sumter, Perang Saudara pun dimulai dan empat negara anggota budak lainnya juga ikut bergabung dengan Konfederasi.[56] Proklamasi Emansipasi yang dikeluarkan oleh Lincoln pada 1863 menyatakan bahwa budak di Negara Konfederasi harus dimerdekakan. Setelah kemenangan Uni pada 1865, tiga amandemen terhadap Konstitusi menjamin kebebasan untuk hampir empat juta warga Afrika-Amerika yang telah diperbudak,[57] menjamin kewarganegaraan mereka, dan memberi mereka hak pilih. Perang Saudara dan resolusinya menyebabkan meningkatnya kekuasaan pemerintah federal.[58] Perang ini menjadi konflik paling mematikan yang pernah terjadi dalam sejarah Amerika Serikat, mengakibatkan kematian lebih dari 620.000 tentara.[59]

Setelah perang, pembunuhan Abraham Lincoln menyebabkan lahirnya kebijakan Rekonstruksi yang benar tujuan untuk mengintegrasikan dan membangun kembali negara-negara anggota Selatan sembari memastikan hak-hak para budak yang baru dimerdekakan.[60] Namun, sengketa atas hasil pemilu 1876 mengakhiri kebijakan Rekonstruksi ini.[60]

Di negara anggota Utara, terjadi urbanisasi dan masuknya gelombang imigran dari Eropa Timur dan Selatan secara besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini ikut mempercepat industrialisasi Amerika Serikat. Gelombang imigrasi, yang berlanjut sampai 1924, memasok AS dengan tenaga kerja dan perlahan-lahan mulai mengubah kebudayaan Amerika.[61] Pembangunan infrastruktur nasional mendorong pertumbuhan ekonomi. Akibatnyanya Perang Saudara mendorong munculnya pemukiman yang lebih lapang dan dikembangkannya American Old West. Hal ini memicu digalakkannya berbagai pembangunan sosial dan teknologi, termasuk didirikannya Telegraf Trans-kontinental Pertama pada tahun 1861 dan Jalur Kereta Trans-kontinental Pertama pada 1869.

Pembelian Alaska dari Rusia pada tahun 1867 mengakhiri perluasan daratan Amerika Serikat. Pembantaian Wounded Knee pada 1890 adalah konflik bersenjata terakhir yang terjadi selama Perang Indian. Pada 1893, monarki pribumi Kerajaan Hawaii di Pasifik digulingkan dalam kudeta yang dipimpin oleh warga Amerika; Amerika Serikat yang belakang sekali mencaplok Hawaii pada tahun 1898. Kemenangannya dalam Perang Spanyol-Amerika pada tahun yang sama semakin menunjukkan statusnya bahwa Amerika Serikat adalah kekuatan lingkungan kehidupan. Pada tahun-tahun berikutnya, Amerika Serikat juga menduduki Puerto Riko, Guam, dan Filipina.[62] Filipina memperoleh kemerdekaan setengah seratus tahun yang belakang sekali, sedangkan Puerto Riko dan Guam tetap menjadi teritori AS sampai saat ini.

Munculnya para industrialis terkemuka pada belakang seratus tahun ke-19 menyebabkan lahirnya Era Serikat Buruh, yaitu periode tingginya pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran. Periode ini berikutnya mendorong munculnya Era Progresif, yang ditandai dengan terjadinya reformasi besar-besaran dalam anggota sosial, termasuk perlindungan hukum untuk warga, dan perhatian terhadap kondisi kehidupan kelas pekerja. Presiden Theodore Roosevelt merupakan salah satu pendukung utama reformasi progresif ini.

Perang Lingkungan kehidupan I, Depresi Besar, dan Perang Lingkungan kehidupan II

Ketika Perang Lingkungan kehidupan I meletus pada tahun 1914, Amerika Serikat memilih untuk tetap netral. Beberapa agung warga Amerika bersimpati pada Inggris dan Perancis, meskipun juga banyak yang menentang intervensi AS.[63] Pada tahun 1917, Amerika Serikat bergabung dengan Sekutu, dan Pasukan Ekspedisi Amerika ikut menolong dalam melawan Blok Poros. Presiden Woodrow Wilson memainkan peran penting dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919 yang menolong membangun kembali lingkungan kehidupan pasca-perang. Wilson menganjurkan agar AS bergabung dengan Liga Bangsa-Bangsa. Namun, Senat menolak menyetujui hal ini, dan AS tidak ikut meratifikasi Perjanjian Versailles, awal pembentukan Liga Bangsa-Bangsa.[64]

'Dust Bowl' menyebabkan terjadinya depresi dalam anggota pertanian, memengaruhi pasar industri dan menimbulkan kelesuan ekonomi.		Keikutsertaan AS dalam PD II menyebabkan mengembangnya industri perang, mendorong migrasi ke kota-kota agung dan meningkatnya skala manufaktur secara besar-besaran.

AS melakukan kebijakan unilateralisme dan isolasionisme.[64] Pada tahun 1920, pemberian hak pilih untuk perempuan sukses lolos dalam amandemen konstitusi. Era kesejahteraan diakhiri dengan Bencana Wall Street 1929 yang yang belakang sekali memicu munculnya era Depresi Agung.

Setelah terpilih sebagai presiden pada tahun 1932, Franklin D. Roosevelt mengeluarkan kebijakan New Deal, yaitu serangkaian kebijakan yang meluaskan campur tangan pemerintah dalam perekonomian, termasuk pembentukan sistem Jaminan Sosial.[65] "Dust Bowl" yang terjadi pada pertengahan 1930-an melemahkan perekonomian beberapa agung warga petani dan memacu gelombang baru migrasi Barat.

Amerika Serikat pada awal mulanya memilih untuk bersikap netral dalam Perang Lingkungan kehidupan II. Setelah Jerman Nazi menginvasi Polandia pada 1939, AS mulai memasok senjata kepada pihak Sekutu pada bulan Maret 1941 menempuh program Lend-Lease-nya. Pada tanggal 7 Desember 1941, Kekaisaran Jepang melancarkan agresi mendadak ke Pearl Harbor, yang mendorong AS untuk terjun ke dalam kancah peperangan dan bergabung dengan pihak Sekutu dalam melawan Blok Poros.[66] Keikutsertaan AS dalam perang mendorong terjadinya investasi modal dan mengembangnya industri perang. Di sela negara-negara peserta perang, Amerika Serikat adalah satu-satunya negara yang tidak jatuh miskin – bahkan jadi lebih kaya lagi – setelah perang akhir-akhirnya.[67]

Konferensi Sekutu di Bretton Woods dan Yalta menghasilkan sebuah kesepakatan mengenai pembentukan sistem organisasi internasional baru yang menaruh Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai pusat kekuatan lingkungan kehidupan. Setelah perayaan kemenangan di Eropa, sebuah konferensi internasional diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1945. Konferensi ini menghasilkan Piagam PBB, yang yang belakang sekali diefektifkan setelah perang usai.[68] Menjelang PD II akhir-akhirnya, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir pertama dan menggunakannya untuk mengebom kota-kota Jepang Nagasaki dan Hiroshima pada bulan Agustus. Perang akhir-akhirnya pada 2 September 1945 dengan menyerahnya Jepang.[69]

Perang Dingin dan protes politik

Martin Luther King, Jr. menyampaikan pidato "I Have a Dream"-nya, 1963

Audio luar

	Anda dapat menyaksikan pidato "Mengapa Saya Menentang Perang di Vietnam" oleh Martin Luther King di sini.

Amerika Serikat dan Uni Soviet saling berebut kekuasaan setelah Perang Lingkungan kehidupan II, yang diwujudkan dalam Perang Dingin. Kedua belah pihak berupaya untuk mendominasi urusan militer Eropa menempuh NATO dan Pakta Warsawa. Selain itu, kedua negara ini juga terlibat dalam perang proksi dan saling mengembangkan persenjataan nuklir yang kuat. Meskipun demikian, kedua negara ini tetap berusaha untuk menghindari konflik militer secara langsung. AS seringkali menentang gerakan sayap kiri di Lingkungan kehidupan Ketiga yang dianggapnya disponsori oleh Soviet. Tentara Amerika melawan tentara Komunis Cina dan Korea Utara dalam Perang Korea (1950-1953). House Un-American Activities Committee dan CIA menyelidiki dan mengusut serangkaian investigasi subversi sayap kiri yang dicurigai, dan Senator Joseph McCarthy menjadi simbol dari sentimen anti-komunis.

Pada 1961, Soviet meluncurkan pesawat antariksa berawak pertama. Untuk menandinginya, Presiden John F. Kennedy memerintahkan untuk "mendaratkan manusia pertama di Bulan", yang terwujudkan pada tahun 1969. Kennedy juga menghadapi konfrontasi nuklir dengan Soviet di Kuba. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat terus meningkat secara berkelanjutan. Di tengah-tengah maraknya kehadiran kelompok-kelompok nasionalis kulit putih, khususnya Ku Klux Klan, perkembangan gerakan hak-hak sipil yang menggelar konfrontasi tanpa kekerasan untuk menentang segregasi dan diskriminasi ras juga meningkat. Ini dilambangkan dengan munculnya kelompok-kelompok yang dipimpin oleh kulit hitam Amerika seperti Rosa Parks dan Martin Luther King, Jr.. Di sisi lain, juga telah tersedia beberapa himpunan nasionalis kulit hitam seperti Black Panther Party dengan lingkup yang lebih militan.

Setelah pembunuhan Kennedy pada tahun 1963, Undang-Undang Hak Sipil 1964 dan Undang-Undang Hak Pilih 1965 diluluskan oleh pemerintahan Presiden Lyndon B. Johnson.[70][71] Beliau juga mengesahkan program Medicare dan Medicaid.[72] Johnson dan penggantinya, Richard Nixon, semakin meluaskan intervensi AS dalam perang proksi di Lingkungan kehidupan Ketiga. Salah satunya adalah Perang Vietnam di Asia Tenggara. Perang ini tidak sukses dan menjadi kekalahan paling memalukan untuk Amerika Serikat. Gerakan kontra-kultural tumbuh pesat, yang didorong oleh penentangan terhadap Perang Vietnam, nasionalisme kulit hitam, dan revolusi seksual. Betty Friedan, Gloria Steinem, dan yang lainnya memimpin gelombang baru feminisme yang menuntut kesetaraan politik, sosial, dan ekonomi untuk perempuan.

Sebagai dampak dari skandal Watergate, Nixon menjadi presiden AS pertama yang mengundurkan diri pada tahun 1974. Pemerintahan Jimmy Carter yang berkuasa pada belakang 1970-an dihadapkan pada peristiwa-peristiwa seperti stagflasi dan krisis sandera Iran. Terpilihnya Ronald Reagan sebagai presiden pada tahun 1980 menandai terjadinya pergeseran arah politik Amerika Serikat, yang tercermin dari perubahan besar-besaran dalam prioritas perpajakan dan pengeluaran negara. Terpilihnya Reagan sebagai presiden untuk kedua kalinya menghantarkan AS pada skandal Contra-Iran dan perbaikan hubungan dengan Soviet. Runtuhnya Soviet pada awal 1990-an mengakhiri sekaligus menobatkan AS sebagai pemenang Perang Dingin dan menjadikannya sebagai satu-satunya negara adidaya di lingkungan kehidupan.

Era kontemporer

Agresi 11 September 2001 terhadap World Trade Center di New York City.

Di bawah pemerintahan George H. W. Bush, Amerika Serikat memainkan peran penting dalam Perang Teluk. Ekspansi ekonomi terlama dalam sejarah modern Amerika Serikat terjadi pada masa pemerintahan Bill Clinton, dari Maret 1991 sampai Maret 2001, termasuk gelembung dot-com.[73] Skandal seks pada 1998 menyebabkan Clinton dikecam publik, namun beliau tetap menjabat sebagai presiden. Pemilu presiden 2000 menjadi salah satu pemilu terketat dalam sejarah Amerika. Pemilu ini dimenangkan oleh George W. Bush, putra dari mantan presiden George H. W. Bush.

Pada tanggal 11 September 2001, teroris al-Qaeda menabrakkan pesawat bajakan ke World Trade Center di New York City dan The Pentagon di tidak jauh Washington, D.C., menewaskan hampir tiga ribu orang. Sebagai tanggapan, pemerintahan Bush melancarkan perang global melawan terorisme, menyerang Afghanistan, menyingkirkan pemerintahan Taliban, dan memburu al-Qaeda ke kamp-kamp pelatihan. Namun Taliban terus mengobarkan perang gerilya. Pada tahun 2003, pemerintahan Bush memulai invasi untuk mengubah rezim di Irak dengan gagasan yang kontroversial.[74]

Tentara Amerika Serikat mulai menginvasi Irak pada 2003 dan sukses mengusir Saddam Hussein. Pada tahun 2005, Badai Katrina menyebabkan kerusakan parah di sepanjang Pantai Teluk, melumpuhkan New Orleans. Pada tahun 2008, di saat AS sedang dilanda oleh resesi ekonomi global, Barack Obama terpilih sebagai presiden Afrika-Amerika pertama. Kebijakan utama Obama adalah mereformasi perawatan kesehatan dan sistem keuangan yang mulai diberlakukan dua tahun yang belakang sekali. Pada 2011, sebuah agresi oleh Navy SEAL di Pakistan sukses menewaskan pemimpin al-Qaeda Osama bin Laden. Perang Irak secara resmi akhir-akhirnya dengan ditariknya seluruh tentara AS dari Irak pada bulan Desember 2011. Pada Oktober 2012, Badai Sandy melanda AS dan menyebabkan kerusakan parah di sepanjang garis pantai Amerika Serikat Timur Laut dan Mid-Atlantik. Menjelang belakang 2012, Barack Obama terpilih kembali sebagai presiden.

Geografi, iklim, dan ekologi

Citra satelit Amerika Serikat daratan.

Lapang wilayah daratan utama Amerika Serikat adalah 2.959.064 mil² (7,663,941 km2). Alaska, yang dipisahkan dari daratan utama Amerika Serikat oleh Kanada, adalah negara anggota terluas, dengan lapang 663.268 mil² (1,717,856 km2). Hawaii bertempat di tengah-tengah Samudera Pasifik, di sebelah barat kekuatan Amerika Utara, dengan lapang wilayah 10.931 mil² (28,311 km2).[75]

Amerika Serikat adalah negara terluas ketiga atau keempat di lingkungan kehidupan (menurut lapang daratan dan perairan), di bawah Rusia dan Kanada serta satu tingkat di atas atau di bawah RRC. Pemeringkatan tersebut bervariasi, tergantung pada apakah wilayah-wilayah yang dipersengkatan oleh RRC dan India ikut dihitung dan bagaimana pengukuran lapang total dari Amerika Serikat sendiri: kisaran anggaran mulai dari 3.676.486 mil² (9,522,055 km2)[76] sampai 3.717.813 mil² (9,629,091 km2)[77] dan 3.794.101 mil² (9,826,676 km2).[4] Bila yang dihitung hanya lapang daratan saja, maka AS menempati peringkat ketiga, di bawah Rusia dan RRC serta di atas Kanada.[78]

Dataran di sebelah pesisir Atlantik terdiri dari hutan gugur dan perbukitan Piedmont. Pegunungan Appalachian membagi pantai timur Amerika Serikat menjadi dua anggota, yaitu kawasan Danau-Danau Agung dan padang rumput Midwest. Sungai Mississippi–Missouri, yang merupakan sistem sungai terpanjang keempat di lingkungan kehidupan, mengalir dari utara ke selatan menempuh jantung Amerika Serikat. Di sebelah barat, membentang padang rumput Great Plains yang subur dan datar, dan diujungnya terdapat dataran tinggi di sebelah tenggara.

Elang botak, burung nasional Amerika Serikat semenjak 1782.

Pegunungan Rocky terletak di tepi barat Great Plains, membentang dari utara ke selatan di seluruh negara, dengan ketinggian lebih dari 14.000 kaki (4.300 m) di Colorado. Di sebelah baratnya lagi, terdapat Great Basin dan padang gurun seperti Chihuahua dan Mojave. Pegunungan Sierra Nevada dan Cascade terletak di sepanjang pesisir Pasifik, keduanya benar tinggi lebih dari 14.000 kaki.

Titik terendah dan tertinggi di Amerika Serikat daratan berada di negara anggota California, keduanya hanya berjarak 80 mil. Dengan ketinggian 20.320 kaki (6.194 m), Gunung McKinley di Alaska adalah puncak tertinggi di Amerika Serikat dan di Amerika Utara. Gunung api giat umumnya terdapat di Alaska, misalnya di Kepulauan Alexander dan Aleutian. Hawaii juga benar banyak gunung berapi giat. Supervolcano yang mendasari terbentuknya Taman Nasional Yellowstone adalah situs vulkanis paling agung yang terdapat di Amerika Serikat.[79]

Dengan lapangnya yang agung dan keadaan geografis yang beragam, Amerika Serikat juga benar berbagai tipe iklim. Di sebelah timur meridian ke-100, iklimnya berkisar sela kontinental lembap di sebelah utara sampai sub-tropis lembap di sebelah selatan. Ujung selatan Florida beriklim tropis, begitu juga di Hawaii. Great Plains di sebelah barat meridian ke-100 beriklim semi-kering. Sedangkan beberapa agung pegunungan di anggota Barat beriklim alpine. Di Great Basin iklimnya kering, barat kekuatan beriklim gurun, sementara pesisir California beriklim Mediterania, dan iklim laut terdapat di Oregon, Washington, dan Alaska selatan. Beberapa agung Alaska beriklim sub-artik atau kutub. Cuaca ekstrim sering terjadi di negara-negara anggota yang bersamaan batasnya dengan Teluk Meksiko yang rentan terhadap badai; beberapa agung tornado di lingkungan kehidupan terjadi di Amerika Serikat, terutama di Tornado Alley Midwest.[80]

Amerika Serikat dianggap sebagai negara yang benar "mega-keragaman" ekologi; sekitar 17.000 spesies tumbuhan berpembuluh tumbuh di daratan utama Amerika Serikat dan Alaska. Selain itu, lebih dari 1.800 tumbuhan berbunga ditemukan di Hawaii, beberapa di selanya juga tumbuh di AS daratan.[81] Amerika Serikat juga menjadi kediaman untuk lebih dari 400 mamalia, 750 burung, 500 reptil dan spesies amfibi.[82] Kurang lebih 91.000 spesies serangga juga hidup di Amerika Serikat.[83]

Undang-Undang Pelestarian Spesies 1973 disahkan untuk melindungi spesies-spesies yang habitatnya terancam dan hampir punah. Pelestarian ini dipantau oleh United States Fish and Wildlife Service. Terdapat lima puluh delapan taman nasional dan ratusan taman, hutan, dan padang gurun lainnya yang diurus oleh pemerintah federal di Amerika Serikat.[84] Secara semuanya, pemerintah pusat menguasai 28,8% dari lapang semuanya negara.[85] Beberapa agungnya adalah kawasan-kawasan yang diamankan, namun beberapa di selanya juga disewakan untuk kebutuhan pengeboran minyak dan gas, pertambangan, logging, atau peternakan, sedangkan 2,4% sisanya dimanfaatkan untuk kebutuhan militer.[85]

Demografi

Populasi

Himpunan keturunan paling agung menurut county, 2000

Ras/EtnisMenurut ras:Menurut etnis:[87]

(Berlandaskan sensus 2010)[86]
Kulit putih	72,4%
Kulit hitam Amerika	12,6%
Asia	4,8%
Indian Amerika dan Warga asli Alaska	0,9%
Warga asli Hawaii dan Pemukim Pasifik	0,2%
Lain-lain	6,2%
Multi-rasial (2 atau lebih)	2,9%
Hispanik/Latin (dari ras apapun)	16,3%
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun)	83,7%

Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan bahwa warga negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2 juta warga negara asing yang dianggarkan menetap secara ilegal.[88] Populasi AS membengkak hampir empat kali lipat di sepanjang seratus tahun ke-20, dari sekitar 76 juta jiwa pada tahun 1900.[89] Banyak ini menjadikan AS sebagai negara dengan banyak populasi terbanyak di lingkungan kehidupan setelah RRC dan India. Di sela ketiga negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran populasinya dapat diproyeksikan.[90]

Dengan angka kelahiran 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata lingkungan kehidupan, pertumbuhan populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, lebih tinggi bila dibandingkan dengan kebanyakan negara-negara maju lainnya.[91] Pada tahun fiskal 2011, lebih dari satu juta imigran (kebanyakan berasal dari reunifikasi keluarga) diberikan status sebagai warga negara.[92] Meksiko menjadi negara dengan imigran terbanyak yang memasuki AS selama lebih dari dua dekade; semenjak 1998, RRC, India, dan Filipina juga menempati peringkat teratas sebagai negara pemasok imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[93][94] Sekitar sembilan juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[95] Sebuah survei pada tahun 2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[96]

Amerika Serikat adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu himpunan keturunan yang masing-masingnya benar lebih dari satu juta anggota.[97] Kulit putih Amerika adalah himpunan ras paling agung di AS, yang paling banyak adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[97] Kulit hitam Amerika adalah himpunan ras minoritas paling agung dan himpunan keturunan paling agung ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[97] Di bawahnya telah tersedia Asia-Amerika sebagai himpunan ras minoritas paling agung kedua, yang paling banyak adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[97]

Pada 2010, sekitar 5,2 juta warga AS dianggarkan adalah Indian Amerika atau warga asli Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah warga asli Hawaii atau pemukim Pasifik (0,5 juta).[98] Hasil sensus juga menemukan bahwa lebih dari 19 juta jiwa warga berasal dari "ras lainnya" yang tidak bisa dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[98]

Pertumbuhan populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut sensus 2010;[98] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[99] Dalam rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%, sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[86] Pertumbuhan ini terutama sekali disebabkan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS adalah kelahiran asing, 54% di selanya lahir di Amerika Latin.[100]

Angka kesuburan juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada 2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[101] Himpunan minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36% dari total populasi pada 2010,[102] dan terdapat lebih dari 50% anak-anak berusia di bawah satu tahun[103] yang dianggarkan akan membentuk himpunan mayoritas pada tahun 2042.[104] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54% (2.162.406 dari 3.999.386) kelahiran dalam himpunan minoritas pada 2010 berasal dari kulit putih non-Hispanik.[101]

Sekitar 82% warga Amerika tinggal di kawasan perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4] sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi lebih dari 50.000 jiwa.[105] Pada 2008, 273 tempat di AS benar populasi lebih dari 100.000 jiwa. Sembilan di selanya benar banyak populasi di atas 1 juta jiwa, dan terdapat empat kota global dengan populasi lebih dari dua juta jiwa, yaitu: New York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[106]

Terdapat lima puluh dua kawasan metropolitan di AS dengan populasi lebih dari satu juta jiwa.[107] Dari 50 kawasan metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di selanya terdapat di Barat dan Selatan.[108] Kawasan metropolitan Dallas, Houston, Atlanta, dan Phoenix merasakan peningkatan banyak warga lebih dari satu juta jiwa sela tahun 2000 dan 2008.[107]

Kota di Amerika Serikat menurut populasiPeringkatKotaPopulasi metroKawasan Statistikal MetropolitanRegion[109]

New York City Los Angeles Chicago
1	New York City	19,015,900	New York–New Jersey–Connecticut–Pennsylvania, NY–NJ–CT–PA MSA	Timur Laut
2	Los Angeles	12,944,801	Los Angeles–Long Beach–Santa Ana, CA MSA	Barat
3	Chicago	9,504,753	Chicago–Joliet–Naperville, IL–IN–WI MSA	Barat Tengah
4	Dallas–Fort Worth	6,526,548	Dallas–Fort Worth–Arlington, TX MSA	Selatan
5	Houston	6,086,538	Houston–Sugar Land–Baytown, TX MSA	Selatan
6	Philadelphia	5,992,414	Philadelphia–Camden–Wilmington, PA–NJ–DE–MD MSA	Timur Laut
7	Washington, D.C.	5,703,948	Washington, DC–VA–MD–WV MSA	Selatan
8	Miami	5,670,125	Miami–Fort Lauderdale–Pompano Beach, FL MSA	Selatan
9	Atlanta	5,359,205	Atlanta–Sandy Springs–Marietta, GA MSA	Selatan
10	Boston	4,591,112	Boston–Cambridge–Quincy, MA–NH MSA	Timur Laut
11	San Francisco	4,391,037	San Francisco–Oakland–Fremont, CA MSA	Barat
12	Riverside-San Bernardino	4,304,997	Riverside–San Bernandino–Ontario, CA MSA	Barat
13	Detroit	4,285,832	Detroit–Warren–Livonia, MI MSA	Barat Tengah
14	Phoenix	4,263,236	Phoenix–Mesa–Glendale, AZ MSA	Barat
15	Seattle	3,500,026	Seattle–Tacoma–Bellevue, WA MSA	Barat
16	Minneapolis–St. Paul	3,318,486	Minneapolis–St. Paul–Bloomington, MN–WI MSA	Barat Tengah
17	San Diego	3,140,069	San Diego–Carlsbad–San Marcos, CA MSA	Barat
18	Tampa–St. Petersburg	2,824,724	Tampa–St. Petersburg–Clearwater, FL MSA	Tenggara
19	St. Louis	2,817,355	St. Louis–St. Charles–Farmington, MO–IL MSA	Barat Tengah
20	Baltimore	2,729,110	Baltimore–Towson, MD MSA	Timur Laut
Berlandaskan aturan populasi 2011 oleh Biro Sensus Amerika Serikat[110]

Bahasa

Bahasa (2010)[111]

Inggris	229,7 juta
Spanyol, kecuali Creole	37,0 juta
Mandarin	2,8 juta
Perancis, kecuali Creole	2,1 juta
Tagalog	1,6 juta
Vietnam	1,4 juta
Korea	1,1 juta
Jerman	1,1 juta

Bahasa Inggris (Inggris Amerika) adalah bahasa nasional de facto. Meskipun tidak telah tersedia bahasa resmi di tingkat federal, beberapa hukum seperti hukum naturalisasi AS menstandarkan penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi. Pada tahun 2010, sekitar 230 juta, atau 80% dari warga yang berusia di atas lima tahun, menuturkan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Bahasa Spanyol dituturkan oleh 12% warga, menjadi bahasa kedua yang paling banyak dituturkan dan diajarkan di Amerika Serikat.[111][112] Beberapa negara anggota menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara, setidaknya di 28 negara anggota.[8] Di Hawaii, bahasa Hawaii dan Inggris adalah bahasa resmi menurut hukum negara anggota.[113]

Karena tidak benar bahasa resmi, New Mexico menetapkan bahsa Spanyol dan Inggris sebagai bahasa resmi, sedangkan Louisiana memilih untuk menggunakan bahasa Perancis dan Inggris.[114] Negara-negara anggota lainnya, seperti California, mewajibkan untuk menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa Spanyol, termasuk dokumen pengadilan.[115] Negara-negara anggota yang beberapa agung warganya menuturkan bahasa non-Inggris menerbitkan dokumen-dokumen pemerintah dalam bahasa yang paling banyak dituturkan di negara anggota tersebut, yang paling umum adalah bahasa Spanyol dan Perancis.

Beberapa teritori AS sedang menggunakan bahasa asli mereka sebagai bahasa resmi, bersamaan dengan bahasa Inggris; bahasa Samoa dan Chamorro dipakai di Samoa Amerika dan Guam; bahasa Carolinia dan Chamorro diakui sebagai bahasa resmi di Kepulauan Mariana Utara; sedangkan bahasa Spanyol adalah bahasa resmi di Puerto Riko dan secara umum penuturnya kebanyakan bila dibandingkan dengan penutur bahasa Inggris.

Agama

Diagram pai kelompok-kelompok keagamaan di Amerika Serikat (2007).

Secara resmi, Amerika Serikat adalah sebuah negara sekuler, Amandemen Pertama Konstitusi AS menjamin kebebasan untuk setiap aktivitas keagamaan dan melarang pembentukan pemerintahan agama. Dalam sebuah studi pada 2002, sekitar 59% warga Amerika mengaku bahwa agama "memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan mereka", angka ini jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara kaya lainnya.[116] Menurut sebuah survei pada 2007, sekitar 78,4% orang dewasa di AS mengaku sebagai penganut Kristen;[117] angka ini turun dari 86,4% pada tahun 1990.[118]

Protestan adalah denominasi yang penganutnya paling banyak di AS, sekitar 51,3%, sedangkan Katolik Roma adalah denominasi paling agung kedua, dengan banyak penganut sekitar 23,9%.[117] Banyak penganut agama-agama non-Kristen pada tahun 2007 adalah sebesar 4,7%, merasakan peningkatan dari 3,3% pada tahun 1990.[118] Agama-agama ini di selanya Yahudi (1,7%), Buddha (0,7%), Islam (0,6%), Hindu (0,4%), dan Unitarian Universalisme (0,3%).[117] Survei tersebut juga melaporkan bahwa sekitar 16,1% warga Amerika mengaku sebagai agnostik, atheis, atau tidak beragama; angka ini naik dari yang sebelumnya hanya 8,2% pada tahun 1990.[117][118]

Terdapat juga penganut Baha'i, Wicca, Druid, Jain, agama pribumi, humanis dan komunitas deis.[119] Keraguan mengenai keberadaan Tuhan atau Dewa semakin mengembang pesat di kalangan warga Amerika yang berusia di bawah 30 tahun.[120] Hasil jajak pendapat menunjukkan bahwa tingkat keyakinan warga Amerika terhadap Tuhan menurun secara bertahap,[121] dan warga Amerika yang berusia muda juga semakin tidak relijius.[122]

Bangun keluarga

Pada tahun 2007, 58% warga Amerika yang berusia di atas 18 tahun telah berstatus menikah, 6% telah menjadi janda, 10% bercerai, dan 25% selebihnya belum pernah menikah.[123] Saat ini, kebanyakan wanita melakukan pekerjaan di luar rumah dan mayoritasnya sudah menyandang gelar sarjana.[124]

Angka kehamilan remaja di AS adalah 79,8 per 1.000 wanita, tertinggi dibandingkan dengan negara-negara OECD lainnya.[125] Kebijakan aborsi diserahkan kepada tiap-tiap negara anggota sampai Mahkamah Mulia melegalkan praktek aborsi pada tahun 1973. Meskipun demikian, kebijakan ini sedang tetap kontroversial. Opini publik umumnya terbagi selama bertahun-tahun; beberapa agung negara anggota melarang pendanaan publik untuk prosedurnya dan membatasi praktek aborsi, harus dengan persetujuan orang tua, dan mewajibkan masa tunggu aborsi. Rasio aborsi di AS adalah 241 per 1.000 kelahiran hidup, dan angka aborsinya adalah 15 per 1.000 wanita yang berusia sela 15-44 tahun, sedang lebih tinggi bila dibandingkan dengan beberapa agung negara-negara Barat lainnya.[126]

Pernikahan sesama jenis adalah isu yang sangat kontroversial di Amerika Serikat. Beberapa negara anggota mengizinkan kesatuan sipil dan "kumpul kebo" sebagai pengganti pernikahan. Namun, semenjak 2003, beberapa negara anggota telah melegalkan pernikahan sesama jenis. Pemerintah federal dan mayoritas negara anggota menganggap bahwa pernikahan semestinya adalah sela seorang pria dan seorang wanita, dan/atau secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis. Opini publik terhadap masalah ini umumnya telah bergeser dari yang awal mulanya menentang pada 1990-an menjadi mayoritas mendukung.[127]

Pembagian administratif

Informasi lebih lanjut: Evolusi teritorial Amerika Serikat dan Akuisisi teritorial Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah gabungan federasi dari lima puluh negara anggota. Ketigabelas negara anggota yang asli adalah penerus dari Tiga Belas Koloni yang dulunya memberontak melawan pemerintah Inggris. Tiga negara anggota baru yang belakang sekali dimekarkan dari negara-negara anggota yang sudah ada: Kentucky dari Virginia; Tennessee dari North Carolina; dan Maine dari Massachusetts. Beberapa agung negara-negara anggota lainnya diperoleh menempuh peperangan atau pembelian oleh pemerintah AS, dengan pengecualian Vermont, Texas, dan Hawaii: ketiganya adalah republik merdeka sebelum bergabung dengan Uni. Saat pecahnya Perang Saudara Amerika, West Virginia memisahkan diri dari Virginia. Negara anggota terakhir yang bergabung dengan Amerika Serikat adalah Hawaii, yaitu pada 21 Agustus 1959.[128] Kesemua negara anggota ini tidak benar hak untuk memisahkan diri secara sepihak dari Uni.

Hampir semuanya negara-negara anggota ini bertempat di daratan utama Amerika Serikat, kecuali Alaska dan Hawaii. Dua wilayah lainnya yang dianggap sebagai anggota integral dari Amerika Serikat adalah Distrik Columbia, tempat bertempatnya distrik federal ibu kota Washington D.C.; dan Atol Palmyra, sebuah wilayah tak berpenghuni di Samudera Pasifik. Amerika Serikat juga benar lima wilayah seberang laut, yaitu: Puerto Riko dan Kepulauan Virgin Amerika Serikat di Karibia; serta Samoa Amerika, Guam, dan Kepulauan Mariana Utara di Samudera Pasifik.[129] Mereka yang lahir di wilayah-wilayah ini (kecuali Samoa Amerika) benar kewarganegaraan AS.[130] Warga yang tinggal di wilayah seberang laut AS benar hak dan kewajiban yang sama dengan warga yang tinggal di negara-negara anggota, dengan pengecualian dalam membayar pajak penghasilan federal, memilih presiden, dan hanya benar kaki tangan non-voting dalam Kongres AS.[131]

Amerika Serikat juga memberikan kedaulatan pribumi untuk suku-suku asli. Reservasi-reservasi warga asli didirikan di perbatasan negara-negara anggota, namun reservasi-reservasi tersebut tetap benar kedaulatan tersendiri. Meskipun Amerika Serikat mengakui kedaulatan ini, tapi negara-negara lainnya tidak mengakuinya.[132]

Pemerintahan dan politik

Sistem politik Amerika Serikat

Amerika Serikat adalah federasi tertua di lingkungan kehidupan yang sedang tetap bertahan sampai saat ini. AS merupakan sebuah negara republik konstitusional dan demokrasi kaki tangan, "dengan kekuasaan mayoritas dibatasi oleh hak-hak minoritas yang diamankan oleh undang-undang".[133] Pemerintahan diatur menurut sistem "check and balance" yang diputuskan oleh Konstitusi Amerika Serikat – sumber hukum tertinggi negara.[134]

Dalam sistem federal Amerika Serikat, warga negara biasanya tunduk pada tiga tingkat pemerintahan, yaitu tingkat federal, negara anggota, dan pemerintah kawasan. Tugas pemerintah kawasan biasanya dibagi sela pemerintah county (setingkat kabupaten) dan munisipal. Secara umum, pejabat legislatif dan eksekutif dipilih menempuh pemungutan suara pluralitas oleh warga negara menurut distrik. Tidak telah tersedia kaki tangan proporsional di tingkat federal, begitu juga dengan tingkat di bawahnya.

Pemerintahan federal terdiri dari tiga badan:

• Legislatif: Kongres dwi-kameral, yang terdiri dari Senat dan DPR. Tugasnya adalah membuat undang-undang federal, menyatakan perang, menyetujui perjanjian-perjanjian, menyetujui anggaran,[135] dan benar kekuatan untuk meminta pertanggungjawaban pemerintah, yang bisa melengserkan seseorang dari kursi pemerintahan.[136]

• Eksekutif: Presiden adalah panglima militer tertinggi, benar hak veto untuk menangguhkan atau menolak Rancangan Undang-Undang legislatif sebelum disahkan menjadi undang-undang (dengan persetujuan Kongres), menunjuk anggota kabinet (dengan persetujuan Senat) dan pejabat pemerintah lainnya untuk mengatur dan menegakkan kebijakan dan undang-undang federal.[137]

• Yudikatif: Mahkamah Mulia dan pengadilan-pengadilan federal yang lebih rendah. Hakim-hakimnya ditunjuk oleh presiden dengan persetujuan Senat, bertugas menegakkan undang-undang dan mengkaji serta membatalkan hukum yang mereka anggap inkonstitusional.

Dewan Kaki tangan Rakyat benar 435 anggota dewan yang dipilih menempuh pemungutan suara, masing-masingnya mewakili distrik kongresional dengan masa posisi dua tahun. Pembagian kursi di DPR ditentukan menurut banyak warga di masing-masing negara anggota setiap sepuluh tahun sekali (sesuai dengan sensus). Misalnya, berlandaskan sensus 2000, tujuh negara anggota benar minimal satu wakil, sedangkan California, yang merupakan negara anggota terpadat, memilik 53 wakil di DPR.[138]

Senat benar 100 anggota; masing-masing negara anggota diwakili oleh dua senator yang dipilih oleh seluruh warga negara anggota untuk masa posisi enam tahun, sepertiga dari kursi Senat dipilih setiap dua tahun sekali. Presiden menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali dalam pemilihan umum tidak lebih dari dua kali. Presiden tidak dipilih menempuh pemungutan suara secara langsung, namun menempuh pemilihan tidak langsung oleh electoral college; setiap negara anggota dan Distrik Columbia akan menentukan elektor untuk memilih presiden dan wakilnya.[139] Mahkamah Mulia yang diketuai oleh Ketua Mahkamah Mulia Amerika Serikat benar sembilan anggota Hakim Mulia dengan masa posisi seumur hidup.[140]

Pemerintah negara anggota benar bangun politik yang kurang lebih sama dengan pemerintah federal. Nebraska benar bangun yang beda, dengan badan legislatif unikameral.[141] Gubernur (kepala eksekutif) di masing-masing negara anggota dipilih secara langsung oleh rakyat. Beberapa hakim negara anggota dan anggota kabinet ditunjuk oleh gubernur di setiap negara anggota, sedangkan yang lainnya dipilih menempuh pemungutan suara.

Naskah asli Konstitusi Amerika Serikat menetapkan bangun dan tanggung jawab pemerintah federal dan hubungannya dengan masing-masing negara anggota. Pasal Satu melindungi hak "writ agung" habeas corpus, dan Pasal Tiga menjamin hak untuk memperoleh pengadilan berjuri dalam semua kasus kriminal. Amandemen Konstitusi memerlukan persetujuan setidaknya tiga perempat negara anggota. Konstitusi AS telah diamandemen sebanyak 27 kali;[142] sepuluh amandemen pertama secara kolektif dikenal dengan Bill of Rights (Deklarasi Hak-Hak), dan Amandemen Keempatbelas melahirkan dasar-dasar utama hak-hak individu warga Amerika. Semua undang-undang dan prosedur pemerintah harus tunduk pada tinjauan yudisial. Setiap undang-undang yang melanggar Konstitusi tidak akan disahkan. Prinsip tinjauan yudisial ini memang tidak diatur secara eksplisit dalam Konstitusi, namun diputuskan oleh Mahkamah Mulia dalam Marbury v. Madison (1803).[143]

Partai dan ideologi

Sepanjang sejarahnya, Amerika Serikat diurus di bawah sistem dua partai.[144] Untuk posisi terpilih di beberapa agung tingkat pemerintahan, negara anggota menyelenggarakan pemilihan umum pendahuluan untuk memilih calon partai-partai utama yang akan bertanding dalam pemilihan umum. Semenjak pemilu 1856, dua partai politik utama di AS adalah Partai Republik (didirikan 1824) dan Demokrat (didirikan 1854). Setelah Perang Saudara, tercatat hanya satu Partai Ketiga yang sukses meraih suara sebesar 20%, yaitu Partai Progresif yang mengusung Theodore Roosevelt dalam pemilu 1912. Partai politik ketiga paling agung saat ini adalah Partai Libertarian.

Dalam budaya politik Amerika, Partai Republik dianggap beraliran kanan-tengah atau konservatif dan Partai Demokrat beraliran kiri-tengah atau liberal.[145] Negara-negara anggota di Timur Laut dan Pantai Barat serta beberapa negara anggota di Danau-Danau Agung dikenal sebagai "negara anggota biru", yang cenderung lebih liberal. Sedangkan "negara anggota merah" yang cenderung konservatif terdapat di Selatan, beberapa Great Plains, dan di Pegunungan Rocky.

Pemenang pemilu presiden 2008 dan 2012 adalah kandidat Demokrat Barack Obama. Beliau adalah presiden AS ke-44, namun sebenarnya beliau adalah individu ke-43 yang menjabat; Grover Cleveland menjabat dua kali secara tidak berurutan dan beliau secara kronologis dihitung sebagai presiden ke-22 dan ke-24.

Dalam Kongres ke-113 Amerika Serikat, DPR diurus oleh Partai Republik, sedangkan Partai Demokrat benar kontrol terhadap Senat. Saat ini, keanggotaan Senat terdiri dari 53 Demokrat, dua independen yang berkaukus dengan Demokrat, dan 45 Republikan, sedangkan keanggotaan DPR terdiri dari 232 Republikan dan 200 Demokrat (ada tiga kursi kosong). Terdapat 30 Republikan dan 19 Demokrat yang menjabat sebagai gubernur negara anggota, serta satu independen.[146]

Semenjak berdirinya Amerika Serikat sampai tahun 2000-an, kursi pemerintahan selalu didominasi oleh warga kulit putih keturunan Inggris yang beragama Protestan (WASP). Namun, baru-baru ini situasi telah berubah; dari 17 kursi teratas (empat kandidat nasional dari dua partai utama dalam pemilu 2012, empat pemimpin dalam Kongres ke-112, dan sembilan Hakim Mulia) hanya terdapat satu orang WASP.[147][148][149]

Hubungan luar negeri dan militer

Amerika Serikat melakukan upaya besar-besaran untuk membangun hubungan luar negeri dan memperkuat militernya. Negara ini adalah anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dan New York City menjadi lokasi dari Markas Agung PBB. Amerika Serikat juga merupakan anggota G8,[150] G20, dan Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Hampir semua negara-negara di lingkungan kehidupan benar kedutaan di Washington, D.C., dan banyak juga konsulat-konsulat yang bertebaran di berbagai negara anggota. Secara umum, hampir semua negara telah menjalin hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Negara-negara yang yang tidak benar hubungan diplomatik resmi dengan AS adalah Kuba, Iran, Korea Utara, Bhutan, dan Republik Cina (Taiwan) – meskipun AS tetap memasok peralatan militer kepada Taiwan.

Amerika Serikat benar "hubungan istimewa" dengan Britania Raya[151] dan menjalin hubungan yang erat dengan Kanada,[152] Australia,[153] Selandia Baru,[154] Filipina,[155] Jepang,[156] Korea Selatan,[157] Israel[158] dan beberapa negara Eropa seperti Perancis dan Jerman. AS juga melakukan pekerjaan sama dalam isu-isu militer dan keamanan dengan negara sahabatnya sesama anggota NATO serta dengan negara tetangganya menempuh Organisasi Negara-Negara Amerika dan perjanjian perdagangan tidak terikat seperti trilateral Perjanjian Perdagangan Tidak terikat Amerika Utara dengan Kanada dan Meksiko. Pada tahun 2008, Amerika Serikat menghabiskan aturan bersih sekitar $25,4 miliar untuk bantuan pembangunan resmi; banyak paling agung di lingkungan kehidupan. Namun, sebagai negara dengan Produk Nasional Bruto (PNB) yang agung, di sela 20 negara-negara donor lainnya, sumbangan Amerika Serikat yang sebesar 0,18% berada di posisi terakhir. Sebaliknya, sumbangan pribadi yang diberikan oleh warga Amerika cukup dermawan.[159]

Presiden memegang posisi panglima tertinggi tingkatan bersenjata nasional, beliau juga benar hak untuk menunjuk pemimpin militer, menunjuk menteri pertahanan dan Staff Kepala Gabungan. Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengelola tingkatan bersenjata nasional, termasuk Tingkatan Darat, Tingkatan Laut, Korps Marinir, dan Tingkatan Udara. Pasukan Penjaga Pantai diurus oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri pada masa-masa damai dan oleh Departemen Tingkatan Laut pada masa perang. Pada 2008, tingkatan bersenjata AS benar 1,4 juta personil yang giat bertugas. Selain itu, terdapat juga pasukan cadangan dan Garda Nasional yang benar 2,3 juta tentara. Departemen Pertahanan juga mempekerjakan sekitar 700.000 warga sipil, tidak termasuk kontraktor.[160]

Pelayanan militer di AS dilakukan secara sukarela, namun harus militer juga bisa terjadi pada masa-masa perang.[161] Militer Amerika benar sebanyak agung armada pesawat udara, sebelas kapal induk giat Tingkatan Laut, dan Unit Ekspedisi Marinir di laut dengan armada Tingkatan Laut di Pasifik dan Atlantik. Militer AS juga mengoperasikan 865 fasilitas dan pangkalan militer di luar negeri,[162] serta memfasilitasi keberadaan kurang lebih 1,4 juta personilnya yang tersebar di 25 negara asing.[163] Karena begitu bertambah lapangnya kehadiran personil militer AS di seluruh lingkungan kehidupan, negara ini dianggap seolah-olah sedang membangun "imperium pangkalan militer".[164]

Total pengeluaran militer AS pada tahun 2011 lebih dari $700 miliar, atau sekitar 41% dari total pengeluaran militer lingkungan kehidupan dan lebih agung dari banyak pengeluaran militer nasional empat belas negara berikutnya bila digabungkan. Dengan persentase pengeluaran militer 4,7% dari total PDB, AS merupakan negara dengan pemborosan militer tertinggi kedua di lingkungan kehidupan setelah Arab Saudi.[165] Berlandaskan persentasenya dari total PDB, aturan pertahanan AS adalah yang tertinggi ke-23 di lingkungan kehidupan menurut CIA.[166] Aturan pertahanan AS umumnya menurun dalam beberapa dekade terakhir, sampai puncaknya saat Perang Dingin (14,2% pada 1953 dan merosot ke 4,7% pada 2011).[167] Aturan militer yang diusulkan oleh Departemen Keamanan pada tahun 2012 adalah $553 miliar; naik 4,2% dari aturan militer tahun sebelumnya. Selain itu, $118 miliar juga diusulkan untuk mendanai kampanye militer di Irak dan Afganistan.[168] Tentara Amerika terakhir yang bertugas di Irak ditarik pada bulan Desember 2011;[169] tercatat sebanyak 4.484 prajurit gugur selama Perang Irak.[170] Sekitar 90.000 tentara AS juga bertugas di Afganistan;[171] sampai 4 April 2012, sebanyak 1.924 prajurit AS gugur selama Perang Afganistan.[172]

Perekonomian

Indikator ekonomi

Pengangguran	7,8% (September 2012)	[173]
Pertumbuhan PDB	1,3% (Q2 2012), 1,7% (2011)	[174]
Inflasi CPI	1,7% (Mei 2011 – Mei 2012)	[175]
Kemiskinan	15,1% (2010)	[176]
Utang pemerintah	$15,78 triliun (25 Juni 2012)	[177]
Utang luar negeri	$15,41 triliun (28 September 2012)	[178]
Harta bersih rumah tangga	$58,5 triliun (Q4 2011)	[179]

Amerika Serikat melakukan sistem ekonomi kapitalis campuran yang didukung oleh ketersediaan sumber kekuatan lingkungan kehidupan yang melimpah, infrastruktur yang dikembangkan dengan berpegang pada kebenaran, dan produktivitas yang tinggi.[180] Menurut International Monetary Fund (IMF), PDB AS adalah $15,1 triliun, atau sekitar 22% dari produk lingkungan kehidupan bruto, dan dengan nilai pertukaran pasar hampir 19% dari total produk lingkungan kehidupan bruto menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (KKB).[6] Bila dihitung sebagai negara tunggal, angka ini merupakan yang paling agung di dunia; PDB nasional AS hanya 5% lebih kecil dari total PDB Uni Eropa yang banyak populasinya 62% kebanyakan.[181] Di sela negara-negara lainnya, Amerika Serikat menempati peringkat ke-9 di lingkungan kehidupan menurut PDB nominal per kapita dan peringkat 6 menurut PDB (KKB) per kapita.[6] Dolar Amerika Serikat adalah cadangan mata uang utama di lingkungan kehidupan.[182]

Amerika Serikat adalah importir barang paling agung pertama dan eksportir paling agung kedua di lingkungan kehidupan, meskipun ekspor per kapita nya sedang perkiraan rendah. Pada tahun 2010, total defisit perdagangan Amerika Serikat adalah $635 biliun.[183] Kanada, RRC, Meksiko, Jepang, dan Jerman adalah mitra perdagangan utama AS.[184] Pada 2010, minyak adalah komoditas impor paling agung, sedangkan alat transportasi adalah komoditas ekspor paling agung Amerika Serikat.[183] RRC dan Jepang adalah dua negara asing paling agung pemegang utang publik AS.[185]

Pada tahun 2009, sektor swasta dianggarkan menyumbangkan 86,4% untuk perekonomian nasional, didampingi oleh perekonomian pemerintah federal sebesar 4,3% dan perekonomian negara anggota dan pemerintah kawasan (termasuk transfer federal) sebesar 9,3%.[187] Perekonomian AS tergolong ke dalam perekonomian pasca-industri; sektor jasa menyumbangkan sekitar 67,8% untuk total PDB. Meskipun demikian, AS sedang dianggap sebagai kekuatan industri utama di lingkungan kehidupan.[188] Ladang bisnis utama menurut penerimaan bisnis bruto berasal dari sektor perdagangan grosir dan ritel; sedangkan menurut pendapatan bersih, bisnis utama perekonomian AS adalah manufaktur.[189]

Sektor manufaktur didominasi oleh produk-produk kimia.[190] AS merupakan produsen minyak paling agung ketiga di lingkungan kehidupan, dan juga importir minyak paling agung.[191] Negara ini juga menjadi produsen paling agung energi nuklir dan listrik, begitu juga dengan gas lingkungan kehidupan likuid, sulfur, fosfat, dan garam. Meskipun sektor pertanian hanya menyumbangkan kurang dari 1% untuk total PDB,[188] AS merupakan produsen paling agung tanaman jagung[192] dan kedelai.[193] Bursa Saham New York adalah bursa saham paling agung di lingkungan kehidupan menurut banyak dagangan dalam dolar.[194] Coca-Cola dan McDonald's adalah dua merek dagang asal AS yang paling terkenal di lingkungan kehidupan.[195]

Pada Agustus 2010, tingkatan kerja di Amerika Serikat berjumlah 154,1 juta orang. Sektor pemerintahan adalah sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja, yang mempekerjakan sekitar 21,2 juta orang. Sedangkan sektor swasta yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor kesehatan dan bantuan sosial, mempekerjakan lebih dari 16 juta orang. Sekitar 12% tingkatan kerja di AS telah tergabung ke dalam serikat pekerja, lebih tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara di Eropa Barat (30% secara keseluruhan).[196] Pada 2011, Bank Lingkungan kehidupan menaruh AS di peringkat teratas negara-negara di lingkungan kehidupan dari bidang kemudahan dalam merekrut dan memecat tenaga kerja.[197]

Resesi ekonomi global 2008-2012 sangat memengaruhi perekonomian Amerika Serikat. Sebagai contoh, tingkat pengangguran semakin tinggi, Indeks Keyakinan Konsumen rendah, pendapatan rumah tangga terus menurun, dan penyitaan serta kebangkrutan pribadi semakin meningkat, yang ujung-ujungnya memicu krisis utang federal, inflasi, dan melonjaknya harga bahan pangan dan minyak bumi. Meskipun data resmi menunjukkan bahwa perekonomian AS sudah pulih, sebuah jajak pendapat pada tahun 2000 menunjukkan bahwa separo warga Amerika menganggap perekonomian AS sedang dalam keadaan resesi, bahkan lebih parah lagi, depresi.[198] Pada tahun 2009, AS menjadi negara dengan produktivitas tenaga kerja per orang tertinggi ketiga di lingkungan kehidupan, di balik Luxemburg dan Norwegia. Pada tahun yang sama, AS juga menjadi negara keempat yang paling produktif per jam, di balik kedua negara yang diceritakan sebelumnya dan Belanda.[199] Bila dibandingkan dengan negara-negara Eropa, tarif pajak penghasilan di AS sedang lebih tinggi, sedangkan pajak konsumen tarifnya lebih rendah.[200]

Pendapatan dan pembangunan manusia

Kompleks perumahan sub-urban kelas menengah di San Jose, California

Menurut Biro Sensus Amerika Serikat, rata-rata penghasilan rumah tangga warga AS sebelum kena pajak adalah $49.445 per tahun; rata-rata penghasilan rumah tangga Asia-Amerika adalah $65.469, sedangkan rata-rata penghasilan rumah tangga Afrika-Amerika adalah $32.584.[176] Dengan menggunakan tingkat pertukaran kemampuan berbelanja, rata-rata penghasilan semuanya rumah tangga warga AS termasuk yang tertinggi bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2007, rata-rata penghasilan rumah tangga di AS adalah yang tertinggi kedua di sela negara-negara OECD, satu tingkat di bawah Luxemburg. Sedang pada tahun yang sama, rata-rata gaji tenaga kerja di AS adalah yang tertinggi di sela negara-negara OECD lainnya.[201][202] Setelah merosot tajam pada pertengahan seratus tahun ke-20, angka kemiskinan di AS telah stabil pada awal 1970-an; tercatat hanya 11-15% warga Amerika yang hidup di bawah garis kemiskinan setiap tahunnya, dan sekitar 58,5% warga AS pernah hidup dalam kemiskinan selama sekurang-kurangnya satu tahun pada saat berusia 25-75 tahun.[203][204] Pada tahun 2010, 43,2 juta warga Amerika hidup dalam garis kemiskinan.[176]

Kesejahteraan hidup di AS adalah salah satu yang paling tinggi di sela negara-negara maju lainnya, berpegang pada kebenaran dalam mengurangi kemiskinan relatif maupun kemiskinan absolut, yang angkanya jauh lebih kecil dari rata-rata negara kaya lainnya,[205][206] meskipun pengeluaran per kapita pemerintah dan swasta di AS adalah yang tertinggi.[207] Kemiskinan secara efektif menjadi kurang di kalangan warga yang berusia tua.[208] Sebuah studi pada 2007 yang dilakukan oleh UNICEF mengenai kesejahteraan anak-anak di 21 negara-negara maju menaruh AS di peringkat bawah.[209]

Sela tahun 1947 dan 1979, rata-rata pendapatan riil warga AS meningkat lebih dari 80% di semua kelas warga, dengan pendapatan warga miskin meningkat lebih cepat dibandingkan dengan pendapatan warga kaya.[210] Namun, pendapatan gaji menurun, terutama sekali disebabkan oleh kelesuan ekonomi.[210][211] Pendapatan rumah tangga rata-rata juga meningkat untuk semua kelas semenjak tahun 1980,[212] beberapa agung disebabkan oleh terdapatnya lebih dari dua orang pencari nafkah dalam satu rumah tangga, akibatnyanya kesenjangan gaji menurut gender, dan jam kerja yang lebih lama.[205][210][213]

Secara semuanya, pada 2005, hanya 1%—21,8% warga Amerika yang pendapatannya telah meningkat dua kali lipat semenjak 1980,[214] hal ini menjadikan AS sebagai negara dengan kesenjangan pendapatan paling agung bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[205][215] Amerika Serikat mengenakan sistem pajak progresif kepada warga negaranya; warga yang berpenghasilan agung membayar pajak dengan persentase yang lebih agung dari penghasilan mereka yang terkena pajak.[216] [217]

Kekayaan warga AS, sama halnya dengan pendapatan dan pajak, sangat bervariasi: 10% warga Amerika terkaya menguasai 69,8% kekayaan rumah tangga negara, tertinggi kedua bila dibandingkan dengan negara-negara maju lainnya.[218] 1% di selanya benar 33,4% dari total kekayaan bersih.[219] Pada 2011, United Nations Development Programme (UNDP) menaruh Amerika Serikat di peringkat ke-23 dari 139 negara menurut kesenjangan indeks pembangunan manusia, atau 19 peringkat di bawah standar IPM.[220]

Infrastruktur

Ilmu ilmu dan teknologi

Neil Armstrong adalah manusia pertama yang mendarat di Bulan.

Amerika Serikat telah menjadi pemimpin dalam penelitian ilmiah dan inovasi teknologi semenjak belakang seratus tahun ke-19. Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menerima paten pertama AS atas penemuan telepon.[221] Laboratorium Thomas Edison mengembangkan fonograf, lampu pijar tahan lama, dan kamera film pertama.[222] Nikola Tesla memelopori penciptaan arus bolak-balik, motor AC, dan radio. Pada awal seratus tahun ke-20, perusahaan mobil Ransom E. Olds dan Henry Ford memopulerkan sistem lini perakitan. Pada 1903, Wright bersaudara menciptakan sejarah dengan melakukan penerbangan berkekuatan terkontrol dan berkelanjutan pertama dengan material yang lebih berat dari udara.[223]

Munculnya Nazisme pada 1930-an mendorong ilmuwan-ilmuwan Eropa seperti Albert Einstein, Enrico Fermi, dan John von Neumann untuk berbondong-bondong hijrah ke Amerika Serikat. Selama Perang Lingkungan kehidupan II, Amerika Serikat mengembangkan senjata nuklir, yang yang belakang sekali menghantarkan lingkungan kehidupan ke Zaman Atom. Hal mengadukan Angkasa pada era Perang Dingin menghasilkan kemajuan yang pesat dalam anggota peroketan, sains material, dan komputer. IBM, Apple Computer, dan Microsoft memperkenalkan dan memopulerkan penggunaan komputer pribadi (PC).

AS sangat berperan agung dalam mengembangkan ARPANET dan penerusnya, Internet. Saat ini, sekitar 64% pendanaan untuk kebutuhan penelitian dan pengembangan berasal dari sektor swasta.[224] Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam pangsa jurnal dan kutipan ilmiah.[225] Pada April 2011, 80% rumah tangga di Amerika Serikat setidaknya telah benar satu komputer, dan 68% di selanya telah tersambung dengan layanan Internet broadband.[226] Sekitar 85% warga Amerika juga telah benar telepon genggam pada tahun 2011.[227] Negara ini juga merupakan pengembang dan penanam utama makanan modifikasi genetik dan memproduksi setengah dari tanaman bioteknologi lingkungan kehidupan.[228]

Transportasi

Interstate Highway System, yang membentang sepanjang 46.876 mil (75,440 km).[229]

Transportasi pribadi di AS didominasi oleh mobil, yang beroperasi di lebih dari 13 juta jaringan jalan raya,[230] salah satunya merupakan sistem jalan raya terpanjang di lingkungan kehidupan.[231] Amerika Serikat juga merupakan pasar mobil paling agung kedua di lingkungan kehidupan (setelah RRC),[232] benar angka kepemilikan kendaraan per kapita tertinggi di dunia; dengan rasio 765 kendaraan per 1.000 jiwa.[233] Sekitar 40% dari total kendaraan pribadi adalah mobil van, SUV, atau truk ringan.[234] Rata-rata orang dewasa di AS menghabiskan waktu 55 menit berkendaraan setiap harinya, dengan jarak tempuh 29 mil (47 km).[235]

Angkutan massal dipergunakan oleh sekitar 9% perjalanan umum di Amerika Serikat.[236][237] Pemanfaatan kereta api untuk transportasi barang sangat bertambah lapang, namun sangat sedikit warga AS yang menggunakan layanan kereta untuk berkunjung.[238] Meskipun demikian, banyak penumpang Amtrak – layanan kereta api penumpang antar kota – meningkat sebesar 37% sela tahun 2000 dan 2010.[239] Pengembangan kereta rel listrik juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.[240] Transportasi sepeda umumnya dipakai oleh para pekerja commute.[241]

Industri penerbangan sipil sepenuhnya dimiliki oleh swasta dan beberapa agungnya telah teregulasi semenjak tahun 1978, sedangkan hampir semuanya bandar udara utama dimiliki oleh pemerintah. Tiga maskapai penerbangan paling agung di lingkungan kehidupan menurut banyak penumpang yang diangkut berbasis di Amerika Serikat; nomor satunya adalah Delta Air Lines.[242] Dari tiga puluh bandar udara penumpang tersibuk di lingkungan kehidupan, enam belas di selanya terdapat di Amerika Serikat; yang tersibuk adalah Bandar Udara Internasional Hartsfield-Jackson Atlanta.[243]

Energi

Pasaran energi Amerika Serikat adalah 29.000 jam-terawatt per tahun. Makanan energi per kapita adalah 7,8 ton kesetaraan minyak per tahun; tertinggi ke-10 di lingkungan kehidupan. Pada 2005, 40% energi ini berasal dari minyak bumi, 23% dari batubara, dan 22% dari gas lingkungan kehidupan. Sisanya dipasok oleh tenaga nuklir dan sumber energi terbarukan lainnya.[244] Amerika Serikat adalah konsumen minyak bumi paling agung kedua di lingkungan kehidupan.[245] Selama beberapa dekade terakhir, tenaga nuklir di Amerika Serikat hanya memainkan peran yang relatif kecil bila dibandingkan dengan beberapa agung negara maju lainnya; hal ini sela lain disebabkan oleh persepsi publik yang muncul dampak musibah 1979. Pada tahun 2007, beberapa usulan untuk membangun pembangkit nuklir yang baru mulai diajukan.[246] Amerika Serikat juga dilaporkan benar 27% dari total cadangan batubara lingkungan kehidupan.[247]

Pendidikan

Pendidikan umum di Amerika Serikat diurus oleh negara anggota dan pemerintah kawasan, serta diregulasikan oleh Departemen Pendidikan Amerika Serikat dengan aturan dari pemerintah federal. Di beberapa agung negara anggota, anak-anak diwajibkan bersekolah ketika berusia enam atau tujuh tahun (taman kanak-kanak atau kelas satu) sampai mereka berusia delapan belas tahun (kira-kira kelas dua belas, belakang dari sekolah menengah atas). Beberapa negara anggota memperbolehkan siswa untuk meninggalkan sekolah pada usia 16 atau 17 tahun.[249] Sekitar 12% anak-anak terdaftar di sekolah swasta keagamaan ataupun non-keagamaan. Hanya 2% anak-anak yang yang mengikuti sekolah rumah (homeschooling).[250]

Amerika Serikat benar banyak institusi sekolah tinggi yang kompetitif, berpegang pada kebenaran yang berstatus negeri maupun swasta. Menurut sebuah pemeringkatan internasional, 13 dari 15 sekolah tinggi dan universitas di Amerika menempati daftar 20 universitas terkemuka di lingkungan kehidupan.[251][252] Telah tersedia juga kolese komunitas lokal yang menawarkan kebijakan yang lebih terbuka, program akademik yang lebih singkat, dan biaya pendidikan yang lebih murah. Dari semuanya warga Amerika yang berusia di atas 25 tahun, 84,6% di selanya adalah lulusan sekolah menengah atas, 52,6% sedang kuliah di universitas, 27,2% telah menyandang gelar sarjana, dan 9,6% selebihnya telah meraih ijazah pascasarjana.[253] Angka melek huruf di AS dianggarkan sebesar 99%, dengan arti hanya 1% warga AS yang tidak bisa membaca.[4][254] Pada 2006, PBB memberikan Indeks Pendidikan 0,97 kepada Amerika Serikat; yang tertinggi ke-12 di lingkungan kehidupan.[255]

Kesehatan

Texas Medical Center di Houston, pusat pengobatan paling agung di lingkungan kehidupan.[256]

Angka keinginan hidup di Amerika Serikat pada tahun 2011 adalah 78,4 tahun; peringkat ke-50 dari 221 negara.[257] Meningkatnya obesitas di AS dan semakin majunya kesehatan di negara-negara lain adalah faktor utama yang menyebabkan menurunnya peringkat angka keinginan hidup negara ini semenjak tahun 1987; yang mana pada saat itu AS menempati peringkat ke-11 di lingkungan kehidupan.[258] Tingkat obesitas di Amerika Serikat termasuk yang tertinggi di lingkungan kehidupan.[259] Dianggarkan sepertiga dari populasi orang dewasa mengidap obesitas dan sepertiganya lagi benar keunggulan berat badan;[260] tingkat obesitas di negara ini adalah yang tertinggi bila dibandingkan dengan negara-negara industri lainnya, meningkat dua kali lipat dalam seperempat seratus tahun terakhir.[261] Diabetes tipe 2, penyakit yang terkait dengan obesitas, telah dianggap sebagai wabah oleh para mahir kesehatan.[262] Angka kematian bayi adalah 6,06 per 1000, menaruh AS di peringkat ke-46 dari 222 negara.[263]

Amerika Serikat adalah negara terdepan dalam inovasi kedokteran. Menurut sebuah jajak pendapat oleh para dokter pada tahun 2001, Amerika Serikat mengembangkan atau memberikan kontribusi yang signifikan terhadap 9 dari 10 inovasi kedokteran teratas yang paling penting semenjak tahun 1975, sedangkan Uni Eropa dan Swiss bila digabungkan hanya menyumbangkan lima kontribusi. Semenjak 1966, AS adalah penerima Hadiah Nobel Kedokteran terbanyak daripada negara manapun di lingkungan kehidupan. Dari 1989-2002, investasi di perusahaan-perusahaan bioteknologi swasta di Amerika Serikat kebanyakan empat kali lipat bila dibandingkan dengan Eropa.[264][265]

Aturan kesehatan di Amerika Serikat jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya, berpegang pada kebenaran yang diukur menurut pengeluaran per kapita ataupun menurut persentasenya dari PDB.[266] Pelayanan kesehatan di AS diurus menempuh kerjasama sela sektor publik dan swasta, dan tidak bersifat universal seperti di kebanyakan negara-negara maju lainnya. Pada tahun 2004, asuransi swasta membiayai 36% dari pengeluaran kesehatan pribadi, swasta 15%, dan pemerintah federal, negara anggota, dan pemerintah kawasan membiayai 44%.[267]

Pada tahun 2005, 46,6 juta warga Amerika, atau 15,9% dari total populasi, tidak diasuransikan; meningkat dari 5,4 juta pada tahun 2001. Penyebab utama kenaikan ini adalah semakin menjadi kurangnya banyak pengusaha Amerika yang mengasuransikan karyawannya.[268] Tingginya banyak warga Amerika yang tidak diasuransikan telah menjadi isu politik utama akhir-akhir ini.[269][270] Pada tahun 2006, Massachusetts menjadi negara anggota pertama yang mewajibkan asuransi kesehatan universal.[271] Sebuah Undang-undang federal dirumuskan pada tahun 2010 untuk membentuk suatu sistem asuransi kesehatan universal di seluruh negara anggota, yang akan mulai diberlakukan pada 2014.[272][273]

Kriminalitas dan penegakan hukum

Sebuah mobil patroli polisi. Departemen Kepolisian New York (NYPD) adalah badan kepolisian paling agung di Amerika Serikat.[274]

Penegakan hukum di Amerika Serikat adalah tanggung jawab utama badan kepolisian lokal dan departemen sheriff, sedangkan kepolisian negara anggota memberikan pelayanan yang lebih lapang. Lembaga-lembaga federal seperti Biro Investigasi Federal (FBI) dan U.S. Marshals Service benar tugas-tugas khusus.[275] Di tingkat federal dan hampir di semuanya negara anggota, sistem hukum yang dipakai adalah hukum umum yang diadopsi dari hukum Inggris.

Pengadilan negara anggota bertugas menggelar beberapa agung persidangan kriminal; pengadilan federal menangani kejahatan-kejahatan tertentu yang tidak bisa ditangani oleh pengadilan kriminal negara anggota. Hukum federal melarang kepemilikan obat-obatan tertentu, namun negara anggota terkadang juga mengeluarkan undang-undang yang bertentangan dengan hukum federal. Usia merokok yang diijinkan untuk warga negara umumnya 18 tahun, dan usia minum umumnya 21 tahun.

Di sela negara-negara maju lainnya, angka kriminalitas di Amerika Serikat cukup tinggi. Tindakan kriminal yang paling banyak terjadi adalah kekerasan bersenjata dan pembunuhan.[276] Pada 2011, terjadi 4,7 kasus pembunuhan per seribu jiwa; 14,5% lebih sedikit dibandingkan dengan tahun 2000 (5,5 kasus), dan 19,0% lebih sedikit semenjak sampai puncaknya pada 2006 (5,8 kasus).[277][278] Kepemilikan senjata api di AS sedang menjadi subjek perdebatan politik yang kontroversial.

Amerika Serikat termasuk salah satu negara yang benar tingkat penahanan dan total populasi penjara tertinggi di lingkungan kehidupan.[279][280] Pada awal 2008, lebih dari 2,3 juta warga Amerika mendekam di penjara, dengan rasio penahanan 1 per 100 orang dewasa.[281] Angka penahanan saat ini meningkat hampir tujuh kali lipat semenjak 1980,[282] dan tiga kali lipat lebih tinggi dari angka penahanan di Polandia – negara OECD dengan angka penahanan tertinggi kedua.[283] Banyak pria Afrika-Amerika yang menghuni penjara empat kali lipat kebanyakan dari banyak pria kulit putih dan tiga kali lipat kebanyakan dari pria Hispanik.[279] Tingginya tingkat penahanan di Amerika Serikat terutama sekali disebabkan oleh kebijakan hukuman dan obat-obatan terlarang.[279][284]

Hukuman mati di Amerika Serikat dikenakan kepada kejahatan-kejahatan federal dan militer tertentu, dan diterapkan oleh tiga puluh negara anggota.[285] Tidak telah tersedia eksekusi yang dijatuhkan sela tahun 1967-1977 karena keputusan Mahkamah Mulia saat itu menolak penggunaan hukuman mati. Namun, pada 1976, Mahkamah Mulia memutuskan bahwa hukuman mati secara konstitusional dapat dijatuhkan. Semenjak itu, tercatat lebih dari 1.300 eksekusi telah dilakukan di wilayah hukum Amerika Serikat, beberapa agungnya terjadi di tiga negara bagian; Texas, Virginia, dan Oklahoma.[286] Empat negara anggota telah menghapuskan hukuman mati, namun dua di selanya (New Mexico dan Connecticut) belum mengubah hukum-hukumnya. Selain itu, pengadilan negara anggota di Massachusetts dan New York belum memutuskan status hukuman mati di wilayah hukum mereka. Pada 2010, Amerika Serikat merupakan negara dengan banyak hukuman mati tertinggi kelima di lingkungan kehidupan, setelah RRC, Iran, Korea Utara, dan Yaman.[287]

Kebudayaan

Amerika Serikat adalah negara multikultural, tempat tinggal untuk berbagai himpunan etnis, tradisi, dan nilai-nilai.[9][289] Selain sebanyak kecil warga asli Amerika dan warga asli Hawaii, hampir semua warga Amerika berasal dari nenek moyang yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada zaman dahulu.[290] Kebudayaan utama Amerika berasal dari kebudayaan Barat yang berasal dari tradisi imigran Eropa (terutama Inggris di Utara dan Spanyol di Selatan), dan yang belakang sekali dipengaruhi oleh berbagai sumber seperti tradisi yang dibawa oleh budak-budak Afrika.[9][291] Munculnya gelombang migrasi bangsa Asia dan Amerika Latin juga ikut memperkaya khasanah budaya Amerika Serikat. Para imigran ini tetap mempertahankan karakteristik budaya asli mereka.[9]

Kebudayaan Amerika dianggap sebagai kebudayaan yang paling individualistik di lingkungan kehidupan.[292] Pemikiran "American Dream", atau anggapan bahwa kehidupan sosial di Amerika lebih berpegang pada kebenaran, mengembang di kalangan banyak orang dan berperan penting dalam menarik para imigran.[293] Meskipun budaya mainstream menyatakan bahwa Amerika Serikat adalah negara dengan warga tanpa kelas,[294] para mahir menemukan terdapat perbedaan kelas sosial yang signifikan di negara itu, perbedaan ini tampak dalam bidang sosialisasi, penggunaan bahasa, dan nilai-nilai.[295]

Warga Amerika kelas menengah dan profesional telah memelopori dan memperkenalkan tren-tren sosial kontemporer seperti feminisme modern, environmentalisme, dan multikulturalisme.[296] Citra diri, sudut pandang sosial, dan ekspektasi budaya warga Amerika telah dikaitkan dengan pencapaian dan kemajuan Amerika Serikat.[297] Sedangkan kebiasaan warga Amerika yang cenderung menilai sesuatu berlandaskan prestasi sosial ekonomi secara umum dianggap sebagai atribut yang positif.[298]

Media populer

Hollywood Sign di Los Angeles, California.

Film komersial pertama di lingkungan kehidupan dibuat di New York City pada tahun 1894 dengan menggunakan kinetoskop Thomas Alfa Edison. Setahun yang belakang sekali, skrining film komersial pertama di lingkungan kehidupan juga dibuat di New York City. Selama dekade-dekade berikutnya, Amerika Serikat berada di garis depan dalam pengembangan film bersuara. Semenjak awal seratus tahun ke-20, beberapa agung industri film AS telah dipusatkan di sekitar Hollywood, California.

Sutradara D. W. Griffith adalah tokoh utama yang mengembangkan atur bahasa film, dan film Citizen Kane (1941) karya sutradara Orson Welles sering disebut-sebut sebagai film terbaik sepanjang masa.[299] Pemeran-pemeran Amerika seperti John Wayne, John Travolta dan Marilyn Monroe telah menjadi ikon populer di lingkungan kehidupan. Produser dan pengusaha Walt Disney adalah pelopor dan tokoh terkemuka dalam film animasi dan pernak-pernik film. Hollywood juga menjadi salah satu produsen film-film terlaris di lingkungan kehidupan.[300]

Amerika Serikat benar banyak pemirsa televisi terbanyak di dunia,[301] dan rata-rata waktu menonton televisi terus meningkat sepanjang tahun, sampai 5 jam per hari pada tahun 2006.[302] Empat jaringan televisi utama adalah arus komersial. Warga Amerika juga gemar mendengarkan radio, dengan rata-rata lebih dari dua setengah jam per hari. Beberapa agung arus radio ini juga bersifat komersial.[303] Selain portal web dan mesin pencari, situs-situs yang paling populer di Amerika Serikat adalah Facebook, YouTube, Wikipedia, Blogger, eBay, dan Craigslist.[304]

Musik Afrika-Amerika yang bergaya ritmis dan liris telah ikut mempengaruhi perkembangan musik Amerika, yang membedakannya dengan musik-musik Eropa. Unsur-unsur musik rakyat seperti blues dan old-time music telah diadopsi dan diubah menjadi genre pop yang menyebar ke seluruh lingkungan kehidupan. Musik jazz dikembangkan di AS oleh musisi-musisi seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington pada awal seratus tahun ke-20. Musik country mengembang pada tahun 1920-an, dan rhythm and blues pada 1940-an.[305]

Elvis Presley dan Chuck Berry yang populer pada pertengahan 1950-an adalah pionir dari rock and roll. Pada 1960-an, Bob Dylan muncul dari kebangkitan musik rakyat dan menjadi salah satu penulis lagu Amerika yang paling terkenal. Pada tahun-tahun berikutnya, James Brown mempelopori perkembangan funk. Genre musik asal Amerika yang baru-baru ini populer ke seluruh lingkungan kehidupan adalah musik hip hop dan musik house. Bintang pop Amerika seperti Elvis Presley, Michael Jackson, Madonna, dan Lady Gaga telah menjadi selebriti lingkungan kehidupan.[305]

Sastra, filsafat, dan seni

Pada seratus tahun ke-18 dan awal seratus tahun ke-19, seni dan sastra Amerika sangat dipengaruhi oleh Eropa. Kemudian, penulis-penulis seperti Nathaniel Hawthorne, Edgar Allan Poe, dan Henry David Thoreau mulai membentuk identitas sastra Amerika tersendiri pada pertengahan seratus tahun ke-19. Mark Twain dan penyair Walt Whitman adalah beberapa tokoh sastra terkemuka pada seratus tahun ke-20; Emily Dickinson, yang hampir tidak dikenal sepanjang hidupnya, saat ini diakui sebagai salah satu penyair Amerika yang paling berpengaruh.[306] Sastra Amerika umumnya mengandung aspek-aspek fundamental kebangsaan, perjuangan hidup, dan kepahlawanan, termasuk novel-novel yang dijuluki dengan "Great American Novel": Moby-Dick (1851) karya Herman Melville, The Adventures of Huckleberry Finn (1885) karya Twain, dan The Great Gatsby (1925) karya F. Scott Fitzgerald.[307]

Mark Twain, salah satu penulis Amerika terkemuka.

Sejauh ini, telah tersedia sebelas warga negara AS yang telah memenangkan Hadiah Nobel Sastra, yang terbaru adalah Toni Morrison pada 1993. William Faulkner dan Ernest Hemingway adalah nama-nama yang sering dianggap sebagai penulis Amerika yang paling berpengaruh pada seratus tahun ke-20.[308] Genre sastra populer seperti fiksi Barat dan fiksi kriminal mengembang di Amerika Serikat. Penulis-penulis dari Beat Generation memelopori pendekatan sastra baru, misalnya penulis-penulis pasca-modernis seperti John Barth, Thomas Pynchon, dan Don DeLillo.

Para rohaniwan, yang dipimpin oleh Thoreau dan Ralph Waldo Emerson, membangun pergerakan filsafat Amerika yang pertama. Setelah Perang Saudara, Charles Sanders Peirce, William James, dan John Dewey memepolopori perkembangan arus pragmatisme. Pada seratus tahun ke-20, pemikiran-pemikiran W. V. O. Quine, Richard Rorty, dan Noam Chomsky telah memperkenalkan pemikiran filsafat analitik ke kalangan akademisi filsafat Amerika. Pada dekade berikutnya, John Rawls dan Robert Nozick memelopori kebangkitan filsafat politik.

Dalam seni rupa, Hudson River School adalah gerakan yang memperkenalkan tradisi naturalisme Eropa di Amerika Serikat pada pertengahan seratus tahun 19. Lukisan-lukisan karya para realis seperti Thomas Eakins saat ini banyak diagung-agungkan. Pameran Armory Show di New York City pada 1913 yang memamerkan karya-karya seni modernis Eropa telah menarik perhatian publik dan mengubah pandangan lingkungan kehidupan terhadap seni rupa Amerika.[309] Georgia O'Keeffe, Marsden Hartley, dan yang lainnya bereksperimen dengan gaya-gaya baru yang lebih individualistis. Gaya seni rupa modern baru-baru ini seperti ekspresionisme tidak terwujud karya Jackson Pollock dan Willem de Kooning serta seni pop karya Andy Warhol dan Roy Lichtenstein secara umum juga dikembangkan di Amerika Serikat. Gelombang modernisme dan pasca-modernisme telah mentenarkan arsitek-arsitek Amerika seperti Frank Lloyd Wright, Philip Johnson, dan Frank Gehry.

Times Square di New York City, pusat dari Teater Broadway.

Salah satu promotor agung pertama yang berperan penting dalam perkembangan teater Amerika adalah impresario P. T. Barnum, yang mulai mengoperasikan kompleks hiburan Manhattan pada 1841. Pada belakang 1970-an, tim Harrigan dan Hart memproduksi sebanyak pertunjukan komedi musikal populer di New York. Pada awal seratus tahun ke-20, pertunjukan teater mulai dipusatkan di Distik Teater Broadway, New York City. Saat ini, Broadway merupakan salah satu pusat pertunjukan teater berbahasa Inggris terkemuka di lingkungan kehidupan, bersama dengan Teater West End di London. Lagu-lagu dari komposer teater musikal Broadway seperti Irving Berlin, Cole Porter, dan Stephen Sondheim telah menjadi standar pop. Dramawan Eugene O'Neill memenangkan Nobel Sastra pada tahun 1936. Dramawan Amerika terkemuka lainnya di selanya pemenang Pulitzer Tennessee Williams, Edward Albee, dan August Wilson.

Meskipun hanya sedikit karya-karyanya yang dikenal, Charles Ives dianggap sebagai komposer musik klasik pertama Amerika Serikat, sedangkan eksperimentalis seperti Henry Cowell dan John Cage menciptakan pendekatan musik klasik Amerika yang beda dengan Eropa. Aaron Copland dan George Gershwin mengembangkan sintesis dari musik klasik dan musik pop. Koreografer Isadora Duncan dan Martha Graham juga berperan dalam menciptakan tarian modern, sedangkan George Balanchine dan Jerome Robbins adalah pionir balet pada seratus tahun ke-20. Warga Amerika juga benar kontribusi agung dalam perkembangan fotografi modern; fotografer-fotografer Amerika terkemuka di selanya adalah Alfred Stieglitz, Edward Steichen, dan Ansel Adams. Inovasi Amerika lainnya adalah strip komik dan buku komik. Tokoh komik superhero seperti Superman telah terkenal ke seluruh lingkungan kehidupan dan menjadi ikon Amerika.[310]

Kuliner

Tipikal makanan siap saji Amerika, terdiri dari hamburger, kentang goreng, dan minuman ringan.

Kuliner Amerika serupa dengan kuliner yang telah tersedia di negara-negara Barat lainnya. Gandum adalah biji-bijian yang umumnya dipakai sebagai sereal utama. Masakan tradisional Amerika menggunakan bahan-bahan asli, seperti kalkun, daging rusa, kentang, ubi jalar, jagung, labu, dan sirup mapel. Makanan ini dikonsumsi oleh warga asli Amerika dan pemukim awal bangsa Eropa.

Barbekyu daging sapi dan babi, kue ketam, keripik kentang, dan kue cokelat adalah makanan-makanan khas Amerika. Soul food, yang dikembangkan oleh budak-budak Afrika, populer di Selatan di kalangan warga Afrika-Amerika. Masakan sinkretis seperti Louisiana creole, Cajun, dan Tex-Mex juga populer di beberapa kawasan.

Makanan-makanan seperti pai apel, ayam goreng, pizza, hamburger, dan hot dog diperkenalkan oleh para imigran Eropa. Sedangkan kentang goreng, masakan Meksiko seperti burrito dan taco, serta pasta, diadaptasi dari masakan Italia, dan umumnya dikonsumsi secara lapang.[311] Kebanyakan warga Amerika lebih menyukai kopi daripada teh. Industri di AS beberapa agung menguasai pasar makanan cepat saji, cola, jus jeruk, dan susu kemasan di seantero lingkungan kehidupan.[312]

Industri makanan cepat saji Amerika adalah yang paling agung di lingkungan kehidupan, memelopori sistem pesan-antar pada 1930-an. Tingginya makanan makanan cepat saji telah memicu masalah kesehatan. Selama periode 1980-an dan 1990-an, asupan kalori warga Amerika meningkat 24%;[311] kebiasaan warga Amerika yang seringkali makan di gerai makanan siap saji dikaitkan oleh para mahir kesehatan dengan apa yang mereka sebut dengan "wabah obesitas Amerika".[313] Minuman ringan juga sangat populer di AS; minuman bergula menyumbangkan 9% untuk asupan kalori warga Amerika.[314]

Olahraga

Bisbol telah diputuskan sebagai olahraga nasional semenjak belakang seratus tahun 19, sedangkan sepak bola Amerika (futbol) dianggap sebagai olahraga yang paling populer menurut banyak penonton.[315] Bola basket dan hoki es adalah dua olahraga populer lainnya, dengan tim-tim yang sukses secara internasional. Pertandingan futbol dan bola basket universitas selalu disaksikan oleh banyak orang. Tinju dan pacuan kuda dulunya adalah olahraga individu yang paling banyak disaksikan,[316] namun yang belakang sekali digantikan oleh golf dan balap mobil, terutama NASCAR. Sedangkan sepak bola (di Amerika dinamakan soccer) kurang populer bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya. Tenis dan kebanyakan olahraga luar ruangan juga populer di kalangan warga Amerika. Turnamen tenis Grand Slam digelar di New York City setiap tahunnya.

Beberapa agung olahraga utama di AS telah berevolusi dari olahraga Eropa; bola basket, bola voli, skateboarding, snowboarding, dan cheerleading adalah penemuan-penemuan Amerika yang populer di negara-negara lainnya. Lacrosse dan selancar berasal dari aktivitas warga asli Amerika dan warga asli Hawaii sebelum kedatangan bangsa Barat. Delapan area Olimpiade telah diselenggarakan di Amerika Serikat. Sejauh ini, AS telah mendulang 2.301 medali dalam Olimpiade Musim Panas, kebanyakan dari negara manapun,[317] dan 253 medali dalam Olimpiade Musim Dingin; yang terbanyak kedua pada 2006.[318]

Sistem pengukuran

Meskipun Amerika Serikat berwenang dalam menetapkan sistem metrik pada 1866 dan menjadi salah satu negara yang menandatangani Konvensi Meter pada 1875, sistem pengukuran di Amerika Serikat sangat mirip dengan unit imperial Britania dan juga diadopsi dari sistem unit Inggris. Panjang dan jarak dinyatakan dalam inci, kaki, dan mil; berat dalam pon dan ton dari 2000 pon; serta suhu dalam derajat Fahrenheit. Beberapa agung penamaan unit AS memang sama dengan unit imperial Britania, namun kapasitas pengukurannya berbeda; galon AS dan pint AS setara dengan 83% dalam unit imperial, sedangkan fluid ons AS 4% lebih agung dari fl.oz imperial. Menurut CIA World Factbook, Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara di lingkungan kehidupan yang tidak menggunakan sistem metrik Satuan Internasional (SI) sebagai sistem unit berat dan ukuran resmi mereka. Meskipun demikian, penggunaan SI tetap dominan dalam anggota sains, kedokteran, teknologi, dan perdagangan internasional.[319]

Hari libur federal

TanggalNamaKeterangan

1 Januari	Hari tahun baru	Memperingati awal tahun.
Januari, Senin ketiga	Hari Martin Luther King, Jr.	Menghormati Dr. King, pemimpin HAM.
Februari, Senin ketiga	Hari Presiden	Menghormati mantan Presiden AS, khususnya Washington dan Lincoln.
Mei, Senin keempat	Hari Peringatan	Menghormati tokoh militer yang gugur dalam bertugas.
4 Juli	Hari Kemerdekaan	Memperingati Deklarasi Kemerdekaan; biasa dinamakan "The Fourth of July".
September, Senin pertama	Hari Buruh	Memperingati prestasi buruh, dan menandai belakang tradisional musim panas.
Oktober, Senin kedua	Hari Columbus	Menghormati Christopher Columbus, penemu Amerika.
11 November	Hari Veteran	Pengamatan tradisional dari momen keheningan pada jam 11.00 memperingati mereka yang berjuang untuk perdamaian
November, Kamis keempat	Thanksgiving	Memberikan terima kasih buat pemungutan panen musim gugur, dan menandai awal tradisional dari "musim libur".
25 Desember	Hari Natal	Memperingati kelahiran Yesus, dan juga diperingati sebagai hari libur musim dingin.

Lihat juga

Catatan

1. ^ Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum dinamakan dengan United States, US, atau America.
2. ^ Secara kolektif, perekonomian Uni Eropa memang yang termaju, namun Uni Eropa bukanlah negara tunggal.

Referensi

1. ^ 36 U.S.C. § 302 Motto nasional
2. ^ "U.S. on the History of "In God We Trust"". United States Department of the Treasury. Diakses 23 February 2013. 
3. ^ Refiguring Mass Communication: A History. University of Illinois Press. 24 March 2010. Diakses 23 February 2013. "Tercantum dalam Deklarasi Kemerdekaan, Konstitusi, dan menjadi motto tidak resmi negara." 
4. ^ a b c d e "United States". The World Factbook. CIA. September 30, 2009. Diakses January 5, 2010 (area given in square kilometers). 
5. ^ a b "U.S. POPClock Projection". U.S. Census Bureau.  (figure updated automatically).
6. ^ a b c d e f g h "United States". International Monetary Fund. Diakses January 23, 2013. 
7. ^ "Income, Poverty and Health Insurance Coverage in the United States: 2011". Newsroom. United States Census Bureau. September 12, 2012. Diakses January 23, 2013. 
8. ^ a b Feder, Jody (January 25, 2007). "English as the Official Language of the United States: Legal Background and Analysis of Legislation in the 110th Congress". Ilw.com (Congressional Research Service). Diakses June 19, 2007. 
9. ^ a b c d Adams, J.Q.; Strother-Adams, Pearlie (2001). Dealing with Diversity. Chicago: Kendall/Hunt. ISBN 0-7872-8145-X.
10. ^ Jack P. Greene and J.R. Pole, eds. A Companion to the American Revolution (2008) pp. 352–361.
11. ^ Thomas Bender (2006). A Nation Among Nations: America's Place in World History. Macmillan. hlm. 61. ISBN 9780809072354. 
12. ^ Maddison, Angus (2006). "Historical Statistics for the World Economy". Netherlands: The Groningen Growth and Development Centre, Economics Department of the University of Groningen. Diakses November 6, 2008. 
13. ^ "World Economic Outlook Database". International Monetary Fund. September 2011. Diakses September 11, 2011. 
14. ^ "US, Allies' Share of World Military Spending Shrinking—Study". Reuters. July 7, 2011. Diakses August 8, 2011. 
15. ^ Cohen, Eliot A. (July/August 2004). "History and the Hyperpower". Foreign Affairs (Washington D.C.). Diakses July 14, 2006. 
16. ^ "Country Profile: United States of America". BBC News (London). April 22, 2008. Diakses May 18, 2008. 
17. ^ "Cartographer Put 'America' on the Map 500 years Ago". USA Today (Washington, D.C.). Associated Press. April 24, 2007. Diakses November 30, 2008. 
18. ^ "To the inhabitants of Virginia," by A PLANTER. Dixon and Hunter's Virginia Gazette #1287 – April 6, 1776, Williamsburg, Virginia. Surat ini juga terdapat dalam American Archives Vol. 5
19. ^ Carter, Rusty (August 18, 2012). "You read it here first"[pranala nonaktif]. Virginia Gazette. "He did a search of the archives and found the letter on the front page of the April 6, 1776, edition, published by Hunter & Dixon."
20. ^ DeLear, Byron (August 16, 2012). "Who coined the name 'United States of America'? Mystery gets new twist." Christian Science Monitor (Boston, MA).
21. ^ Jefferson's "original Rough draught" of the Declaration of Independence
22. ^ "The Charters of Freedom". National Archives. Diakses June 20, 2007. 
23. ^ Mary Mostert (2005). The Threat of Anarchy Leads to the Constitution of the United States. CTR Publishing, Inc. hlm. 18. ISBN 9780975385142. 
24. ^ "Get to Know D.C.". Historical Society of Washington, D.C. Diakses July 11, 2011. 
25. ^ Wilson, Kenneth G. (1993). The Columbia Guide to Standard American English. New York: Columbia University Press, pp. 27–28. ISBN 0-231-06989-8.
26. ^ Zimmer, Benjamin (November 24, 2005). "Life in These, Uh, This United States". University of Pennsylvania—Language Log. Diakses January 5, 2013. 
27. ^ G. H. Emerson, The Universalist Quarterly and General Review, Vol. 28 (Jan. 1891), p. 49, quoted in Zimmer paper above.
28. ^ US Embassy in Madrid. Official website
29. ^ "Peopling of Americas". Smithsonian Institution, National Museum of Natural History. June 2004. Diarsipkan dari aslinya tanggal November 28, 2007. Diakses June 19, 2007. 
30. ^ Galloway, Golin G., American Revolution in Indian Country: Crisis and Diversity in Native American Communities. 1995. ISBN 978-0-521-47569-3. p.4-5.
31. ^ Russell, David Lee (2005). The American Revolution in the Southern Colonies. Jefferson, N.C., and London: McFarland, p. 12. ISBN 0-7864-0783-2.
32. ^ Quirk, Joel (May 26, 2011). The Anti-Slavery Project: From the Slave Trade to Human Trafficking. University of Pennsylvania Press. hlm. 195. ISBN 978-0-8122-4333-8. 
33. ^ Bilhartz, Terry D.; Elliott, Alan C. (February 28, 2007). Currents in American History: A Brief History of the United States. M.E. Sharpe. ISBN 978-0-7656-1817-7. 
34. ^ Wood,. Gordon S. (April 6, 1998). The Creation of the American Republic, 1776–1787. UNC Press Books. hlm. 263. ISBN 978-0-8078-4723-7. 
35. ^ Blackburn, Robin (1998). The Making of New World Slavery: From the Baroque to the Modern, 1492–1800. London and New York: Verso, p. 460. ISBN 1-85984-195-3.
36. ^ Humphrey, Carol Sue (2003). The Revolutionary Era: Primary Documents on Events from 1776 To 1800. Greenwood Publishing. hlm. 8–10. ISBN 978-0-313-32083-5. 
37. ^ Brown, Jerold E. (2001). Historical Dictionary of the U.S. Army. Greenwood Publishing. hlm. 126. ISBN 978-0-313-29322-1. 
38. ^ Fabian Young, Alfred; Nash, Gary B.; Raphael, Ray (2011). Revolutionary Founders: Rebels, Radicals, and Reformers in the Making of the Nation. Random House Digital. hlm. 4–7. ISBN 978-0-307-27110-5. 
39. ^ Boyer, Paul S.; Clark, Cliffoed E. Jr.; Kett, Joseph F.; Salisbury, Neal; Sitkoff, Harvard; Woloch, Nancy (2007). The Enduring Vision: A History of the American People. Cengage Learning. hlm. 192–193. ISBN 9780618801619. 
40. ^ Namun South Carolina kembali melakukannya.
41. ^ Cogliano, Francis D. (March 15, 2008). Thomas Jefferson: Reputation and Legacy. University of Virginia Press. hlm. 219. ISBN 978-0-8139-2733-6. 
42. ^ Hall, Kermit (2002). The Oxford Companion to American Law. Oxford University Press. hlm. 26. ISBN 978-0-19-508878-6. 
43. ^ Clark, Mary Ann (May 2012). Then We'll Sing a New Song: African Influences on America's Religious Landscape. Rowman & Littlefield. hlm. 47. ISBN 978-1-4422-0881-0. 
44. ^ Billington, Ray Allen; Ridge, Martin (2001). Westward Expansion: A History of the American Frontier. UNM Press. hlm. 22. ISBN 978-0-8263-1981-4. 
45. ^ "Louisiana Purchase". National Parks Services. Diakses March 1, 2011. 
46. ^ Wait, Eugene M. (1999). America and the War of 1812. Nova Publishers. hlm. 78. ISBN 978-1-56072-644-9. 
47. ^ Klose, Nelson; Jones, Robert F. (May 13, 1994). United States History to 1877. Barron's Educational Series. hlm. 150. ISBN 978-0-8120-1834-9. 
48. ^ Morrison, Michael A. (August 30, 1999). Slavery and the American West: The Eclipse of Manifest Destiny and the Coming of the Civil War. University of North Carolina Press. hlm. 13–21. ISBN 978-0-8078-4796-1. 
49. ^ Kemp, Roger L. (May 30, 2010). Documents of American Democracy: A Collection of Essential Works. McFarland. hlm. 180. ISBN 978-0-7864-4210-2. 
50. ^ McIlwraith, Thomas F.; Muller, Edward K. (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 61. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
51. ^ Smith-Baranzini, Marlene (June 1, 1999). A Golden State: Mining and Economic Development in Gold Rush California. University of California Press. hlm. 20. ISBN 978-0-520-21771-3. 
52. ^ Black, Jeremy (November 8, 2011). Fighting for America: The Struggle for Mastery in North America, 1519–1871. Indiana University Press. hlm. 275. ISBN 978-0-253-35660-4. 
53. ^ a b Wishart, David J. (September 1, 2004). Encyclopedia of the Great Plains. University of Nebraska Press. hlm. 37. ISBN 978-0-8032-4787-1. 
54. ^ Stuart Murray (2004). Atlas of American Military History. Infobase Publishing. hlm. 76. ISBN 978-1-4381-3025-5. 
55. ^ Thomas F. McIlwraith; Edward K. Muller (2001). North America: The Historical Geography of a Changing Continent. Rowman & Littlefield. hlm. 186. ISBN 978-0-7425-0019-8. 
56. ^ a b Patrick Karl O'Brien (November 7, 2002). Atlas of World History. Oxford University Press. hlm. 184. ISBN 978-0-19-521921-0. 
57. ^ "1860 Census". U.S. Census Bureau. Diakses June 10, 2007.  Page 7 lists a total slave population of 3,953,760.
58. ^ De Rosa, Marshall L. (1997). The Politics of Dissolution: The Quest for a National Identity and the American Civil War. Edison, NJ: Transaction. p. 266. ISBN 1-56000-349-9.
59. ^ Vinovskis, Maris (1990). "Toward a social history of the American Civil War: exploratory essays". Cambridge University Press. p. 6. ISBN 0-521-39559-3.
60. ^ a b G. Alan Tarr (March 13, 2009). Judicial Process and Judicial Policymaking. Cengage Learning. hlm. 30. ISBN 978-0-495-56736-3. 
61. ^ John Powell (January 1, 2009). Encyclopedia of North American Immigration. Infobase Publishing. hlm. 74. ISBN 978-1-4381-1012-7. 
62. ^ Gates, John M. (August 1984). "War-Related Deaths in the Philippines". Pacific Historical Review. College of Wooster. Diakses September 27, 2007. 
63. ^ Foner, Eric; Garraty, John A. (1991). The Reader's Companion to American History. New York: Houghton Mifflin. p. 576. ISBN 0-395-51372-3.
64. ^ a b McDuffie, Jerome; Piggrem, Gary Wayne; Woodworth, Steven E. (2005). U.S. History Super Review. Piscataway, NJ: Research & Education Association. p. 418. ISBN 0-7386-0070-9.
65. ^ Axinn, June; Stern, Mark J. (2007). Social Welfare: A History of the American Response to Need (ed. 7th). Boston: Allyn & Bacon. ISBN 978-0-205-52215-6. 
66. ^ Burton, Jeffrey F., et al. (July 2000). "A Brief History of Japanese American Relocation During World War II". Confinement and Ethnicity: An Overview of World War II Japanese American Relocation Sites. National Park Service. Diakses April 2, 2010. 
67. ^ Kennedy, Paul (1989). The Rise and Fall of the Great Powers. New York: Vintage. p. 358. ISBN 0-679-72019-7.
68. ^ "The United States and the Founding of the United Nations, August 1941 – October 1945". U.S. Dept. of State, Bureau of Public Affairs, Office of the Historian. October 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 12, 2007. Diakses June 11, 2007. 
69. ^ Pacific War Research Society (2006). Japan's Longest Day. New York: Oxford University Press. ISBN 4-7700-2887-3.
70. ^ Dallek, Robert (2004). Lyndon B. Johnson: Portrait of a President. Oxford University Press. hlm. 169. ISBN 978-0-19-515920-2. 
71. ^ "Our Documents – Civil Rights Act (1964)". United States Department of Justice. Diakses July 28, 2010. 
72. ^ Social Security History, the United States Social Security Administration
73. ^ Voyce, Bill (2006-08-21). "Why the Expansion of the 1990s Lasted So Long". Iowa Workforce Information Network. Diakses 2007-08-16. 
74. ^ "Many Europeans Oppose War in Iraq". USA Today. 2003-02-14. Diakses 2008-09-01. 
75. ^ Lubowski, Ruben; Vesterby, Marlow; Bucholtz, Shawn (July 21, 2006). "AREI Chapter 1.1: Land Use". Economic Research Service. Diakses March 9, 2009. 
76. ^ "United States". Encyclopædia Britannica. Diakses March 25, 2008 (area given in square miles). 
77. ^ "Population by Sex, Rate of Population Increase, Surface Area and Density". Demographic Yearbook 2005. UN Statistics Division. Diakses March 25, 2008 (area given in square kilometers). 
78. ^ "World Factbook: Area Country Comparison Table". Yahoo Education. Diakses February 28, 2007. 
79. ^ O'Hanlon, Larry. "Supervolcano: What's Under Yellowstone?". Discovery Channel. Diakses June 13, 2007. 
80. ^ Perkins, Sid (May 11, 2002). "Tornado Alley, USA". Science News. Diarsipkan dari aslinya tanggal July 1, 2007. Diakses September 20, 2006. 
81. ^ Morin, Nancy. "Vascular Plants of the United States". Plants. National Biological Service. Diakses October 27, 2008. 
82. ^ "Global Significance of Selected U.S. Native Plant and Animal Species". SDI Group. February 9, 2001. Diakses January 20, 2009. 
83. ^ "Numbers of Insects (Species and Individuals)". Smithsonian Institution. Diakses January 20, 2009. 
84. ^ National Park Service (February 28, 2006). National Park Service Announces Addition of Two New Units. Siaran pers. Diakses pada June 13, 2006.
85. ^ a b "Federal Land and Buildings Ownership". Republican Study Committee. May 19, 2005. Diakses March 9, 2009. 
86. ^ a b "2010 Census Data". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. [pranala nonaktif]
87. ^ //www.census.gov/prod/cen2010/briefs/c2010br-02.pdf
88. ^ Camarota, Steven A., and Karen Jensenius (July 2008). "Homeward Bound: Recent Immigration Enforcement and the Decline in the Illegal Alien Population". Center for Immigration Studies. Diakses 2008-08-06. 
89. ^ "Statistical Abstract of the United States" (PDF). United States Census Bureau. 
90. ^ "Executive Summary: A Population Perspective of the United States". Population Resource Center. May 2000. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-04. Diakses 2007-12-20. 
91. ^ "Births: Preliminary Data for 2010". National Vital Statistics Reports, Volume 60. National Center for Health Statistics. 2011. Diakses 2012-08-17. 
92. ^ “U.S. Legal Permanent Residents: 2011”. Office of Immigration Statistics Annual Flow Report.
93. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2011 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 2002 to 2011 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
94. ^ "Yearbook of Immigration Statistics: 2007 - Persons Obtaining Legal Permanent Resident Status by Region and Country of Birth: Fiscal Years 1998 to 2007 (Table 3)". U.S. Dept. of Homeland Security. Diakses 2013-02-04. 
95. ^ Gay Americans Make Up 4 Percent of Population retrieved August 26, 2012
96. ^ National Survey of Sexual Health and Behavior retrieved 6 January 2013
97. ^ a b c d "Ancestry 2000". U.S.Census Bureau. June 2004. Diakses 2007-06-13. 
98. ^ a b c Humes, Karen R., Nicholas A. Jones, and Roberto R. Ramirez (March 2011). "Overview of Race and Hispanic Origin: 2010". U.S. Census Bureau. Diakses 2011-03-29. 
99. ^ "B03001. Hispanic or Latino Origin by Specific Origin". 2007 American Community Survey. U.S. Census Bureau. Diakses 2008-09-26. 
100. ^ "Tables 41 and 42—Native and Foreign-Born Populations". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
101. ^ a b "National Vital Stattistics Reports: Volume 61, Number 1. Births: Final Data for 2012". Cdc.gov. August 2012. Diakses 2012-11-25. 
102. ^ U.S. Census Bureau: "U.S. Census Bureau Delivers Final State 2010 Census Population Totals for Legislative Redistricting" see custom table, 2nd worksheet
103. ^ Exner, Rich (2012-07-03). "Americans under age one now mostly minorities, but not in Ohio: Statistical Snapshot". The Plain Dealer. Diakses 2012-07-29. 
104. ^ "An Older and More Diverse Nation by Midcentury". U.S. Census Bureau. 2008-08-14. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-08-22. Diakses 2008-09-06. 
105. ^ "United States—Urban/Rural and Inside/Outside Metropolitan Area (GCT-P1. Population, Housing Units, Area, and Density: 2000)". U.S. Census Bureau. 2000-04-01. Diakses 2008-09-23. 
106. ^ "Table 1: Annual Estimates of the Resident Population for Incorporated Places Over 100,000, Ranked by July 1, 2008 Population: April 1, 2000 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau, Population Division. 2009-07-01. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
107. ^ a b "Table 5. Estimates of Population Change for Metropolitan Statistical Areas and Rankings: July 1, 2007 to July 1, 2008" (PDF). 2008 Population Estimates. U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2009-12-07. Diakses 2009-10-11. 
108. ^ "Raleigh and Austin are Fastest-Growing Metro Areas". U.S. Census Bureau. 2009-03-19. Diakses 2009-10-11. 
109. ^ "Figure A–3. Census Regions, Census Divisions, and Their Constituent States". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-17. 
110. ^ "Annual Estimates of the Population of Metropolitan and Micropolitan Statistical Areas: April 1, 2010 to July 1, 2011". U.S. Census Bureau. Diakses 2012-06-07. 
111. ^ a b "Language Spoken at Home by the U.S. Population, 2010", American Community Survey, U.S. Census Bureau, in World Almanac and Book of Facts 2012, p. 615.
112. ^ "Foreign Language Enrollments in United States Institutions of Higher Learning". MLA. 24 March 2002. Diakses 2006-10-16. 
113. ^ "The Constitution of the State of Hawaii, Article XV, Section 4". Hawaii Legislative Reference Bureau. 1978-11-07. Diakses 2007-06-19. 
114. ^ Dicker, Susan J. (2003). Languages in America: A Pluralist View. Clevedon, UK: Multilingual Matters. hlm. 216, 220–25. ISBN 1-85359-651-5. 
115. ^ "California Code of Civil Procedure, Section 412.20(6)". Legislative Counsel, State of California. Diakses 2007-12-17.  "California Judicial Council Forms". Judicial Council, State of California. Diakses 2007-12-17. 
116. ^ "Among Wealthy Nations...U.S. Stands Alone in its Embrace of Religion". Pew Global Attitudes Project. Pew Research Center. 2002-12-19. Diakses 2008-10-23. 
117. ^ a b c d "Religious Composition of the U.S.". U.S. Religious Landscape Survey. Pew Forum on Religion & Public Life. 2007. Diakses 2008-10-23. 
118. ^ a b c Kosmin, Barry A., Egon Mayer, and Ariela Kaysar (2001-12-19). "American Religious Identification Survey 2001". CUNY Graduate Center. Diakses 2011-09-16. 
119. ^ Media, Minorities, and Meaning: A Critical Introduction — Page 88, Debra L. Merskin – 2010
120. ^ Merica, Dan (2012-06-12). "Pew Survey: Doubt of God Growing Quickly among Millennials". CNN. Diakses 2012-06-14. 
121. ^ American Confidence In Organized Religion At All Time Low retrieved July 14, 2012
122. ^ "Religion Among the Millenials". The Pew Forum on Religion & Public Life. Diakses 2012-08-29. 
123. ^ "Table 55—Marital Status of the Population by Sex, Race, and Hispanic Origin: 1990 to 2007". Statistical Abstract of the United States 2009. U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-11. 
124. ^ "Women's Advances in Education". Columbia University, Institute for Social and Economic Research and Policy. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-09. Diakses 2007-06-06. 
125. ^ "Teenage birth rate statistics – countries compared – NationMaster People". Nationmaster.com. Diakses 2011-07-10. 
126. ^ Strauss, Lilo T., et al. (2006-11-24). "Abortion Surveillance—United States, 2003". MMWR. Centers for Disease Control, National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion, Division of Reproductive Health. Diakses 2007-06-17. 
127. ^ "For First Time, Majority of Americans Favor Legal Gay Marriage". Gallup.com. Diakses 2011-07-10. 
128. ^ Borreca, Richard (October 18, 1999). "'The Goal Was Democracy for All". Honolulu Star-Bulletin. Diakses February 11, 2012. 
129. ^ Lihat 8 U.S.C. § 1101(a)(36) dan 8 U.S.C. § 1101(a)(38) U.S. Federal Code, Immigration and Nationality Act. 8 U.S.C. § 1101a
130. ^ "Presidential Elections in the United States: A Primer (Page 7)". United States Congressional Research Service. April 17, 2000. Diakses January 18, 2010. 
131. ^ Raskin, James B. (2003). Overruling Democracy: The Supreme Court Vs. the American People. London and New York: Routledge, pp. 36–38. ISBN 0-415-93439-7.
132. ^ Fonseca, Felicia (July 17, 2010). "Native American nations debate sovereignty after Iroquois passport dispute". Deseret News. Diakses July 28, 2012. 
133. ^ Scheb, John M., and John M. Scheb II (2002). An Introduction to the American Legal System. Florence, KY: Delmar, p. 6. ISBN 0-7668-2759-3.
134. ^ Killian, Johnny H. "Constitution of the United States". The Office of the Secretary of the Senate. The Office of the Secretary of the Senate. Diakses February 11, 2012. 
135. ^ "The Legislative Branch". United States Diplomatic Mission to Germany. Diakses August 20, 2012. 
136. ^ "The Process for impeachment". ThinkQuest. Diakses August 20, 2012. 
137. ^ "The Executive Branch". The White House. Diakses August 20, 2012. 
138. ^ "Apportionment of the U.S. House of Representatives Based on the 2010 Census". US Census Bureau. Diakses August 20, 2012. 
139. ^ "What is the Electoral College". National Archives. Diakses August 21, 2012. 
140. ^ Cossack, Roger (July 12, 2000). "Beyond politics: Why Supreme Court justices are appointed for life". CNN. Diakses August 21, 2012. 
141. ^ "Nebraska (state, United States) : Agriculture". Britannica Online Encyclopedia. Diakses 2012-11-11. 
142. ^ "The United States Constitution". Diakses August 20, 2012. 
143. ^ "Marbury v. Madison". Cornell University Law School. Diakses August 20, 2012. 
144. ^ Eric Etheridge with Asger Deleith (August 19, 2009). "A Republic or a Democracy?". The New York Times. Diakses 2010-11-07. "The US system seems essentially a two-party system. ... ." 
145. ^ Grigsby, Ellen (2008). Analyzing Politics: An Introduction to Political Science. Cengage Learning. hlm. 106–7. ISBN 0-495-50112-3. 
146. ^ "50 State Governors". netstate.com. Diakses February 27, 2013. 
147. ^ "The End of WASP Rule?". Electoral-vote.com. Diakses 2012-12-27. 
148. ^ Brad Knickerbocker (2012-08-19). "US government and politics no longer run by WASPs. Does it matter?". Csmonitor.com. Diakses 2012-12-27. 
149. ^ "Mitt Romney Religion: Election 2012 is the First With No WASPs in Field". Policymic.com. 2012-08-16. Diakses 2012-12-27. 
150. ^ "What is the G8?". University of Toronto. Diakses February 11, 2012. 
151. ^ Chapman, James (May 26, 2011). "Brotherhood of the Burger Kings: Obama and Cameron Hail 'Stronger than Ever' Special Relationship". Daily Mail (London). Diakses August 28, 2011. 
152. ^ Ek, Carl, and Ian F. Fergusson (September 3, 2010). "Canada–U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
153. ^ Vaughn, Bruce (August 8, 2008). "Australia: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
154. ^ Vaughn, Bruce (May 27, 2011). "New Zealand: Background and Bilateral Relations with the United States". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
155. ^ Lum, Thomas (2011-01-03). "The Republic of the Philippines and U.S. Interests". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-03. 
156. ^ Chanlett-Avery, Emma, et al. (June 8, 2011). "Japan-U.S. Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
157. ^ Manyin, Mark E., Emma Chanlett-Avery, and Mary Beth Nikitin (2011-07-08). "U.S.–South Korea Relations: Issues for Congress". Congressional Research Service. Diakses 2011-08-28. 
158. ^ Addis, Casey L. (February 14, 2011). "Israel: Background and U.S. Relations". Congressional Research Service. Diakses August 28, 2011. 
159. ^ Shah, Anup (April 13, 2009). "U.S. and Foreign Aid Assistance". GlobalIssues.org. Diakses October 11, 2009. 
160. ^ "The Air Force in Facts and Figures (Armed Forces Manpower Trends, End Strength in Thousands)". Air Force Magazine. May 2009. Diakses 2009-10-09. 
161. ^ "What does Selective Service provide for America?". Selective Service System. Diakses February 11, 2012. 
162. ^ "Base Structure Report, Fiscal Year 2008 Baseline". Department of Defense. Diakses 2009-10-09. 
163. ^ "Active Duty Military Personnel Strengths by Regional Area and by Country (309A)". Department of Defense. 2010-03-31. Diakses 2010-10-07. 
164. ^ Ikenberry, G. John (March/April 2004). "Illusions of Empire: Defining the New American Order". Foreign Affairs.  Kreisler, Harry, and Chalmers Johnson (2004-01-29). "Conversations with History". University of California at Berkeley. Diakses 2007-06-21. 
165. ^ "The 15 Countries with the Highest Military Expenditure in 2011". Stockholm International Peace Research Institute. Diakses 2013-02-04. 
166. ^ "Compare". CIA World Factbook. RealClearWorld. Diakses 2013-02-04. 
167. ^ "Fiscal Year 2013 Historical Tables". Budget of the U.S. Government. White House OMB. Diakses 24 November 2012. 
168. ^ "Fiscal Year 2012 Budget Request Overview". Department of Defense. February 2011. Diakses 2011-07-25. 
169. ^ Basu, Moni (2011-12-18). "Deadly Iraq War Ends with Exit of Last U.S. Troops". CNN. Diakses 2012-02-05. 
170. ^ "Operation Iraqi Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-02-05. Diakses 2012-02-05. 
171. ^ Cherian, John (7 April 2012). "Turning Point". Frontline (The Hindu Group). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2 December 2012. Diakses 2012-12-02. "There are currently 90,000 U.S. troops deployed in the country." 
172. ^ "Operation Enduring Freedom". Iraq Coalition Casualty Count. 2012-04-04. Diakses 2012-04-04. 
173. ^ "Employment Situation Summary". U.S. Dept. of Labor. 2012-10-05. Diakses 2012-10-05. 
174. ^ "National Income and Product Accounts Gross Domestic Product, 1st Quarter 2012 (Advance Estimate)". Bureau of Economic Analysis. 2012-04-27. Diakses 2012-05-08.  Change is based on chained 2005 dollars. Quarterly growth is expressed as an annualized rate.
175. ^ "Consumer Price Index: May 2012". Bureau of Labor Statistics. 2012-06-14. Diakses 2012-06-27. 
176. ^ a b c "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2010". U.S. Census Bureau. 2010-09-14. Diakses 2011-09-16. 
177. ^ "Debt Statistics". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
178. ^ "Gross External Debt Position". U.S. Dept. of the Treasury. Diakses 2012-06-27. 
179. ^ "Flow of Funds Accounts of the United States: Flows and Outstandings Fourth Quarter 2011". U.S. Federal Reserve. 2012-03-08. Diakses 2012-04-17. 
180. ^ Wright, Gavin, and Jesse Czelusta, "Resource-Based Growth Past and Present", in Natural Resources: Neither Curse Nor Destiny, ed. Daniel Lederman and William Maloney (World Bank, 2007), p. 185. ISBN 0-8213-6545-2.
181. ^ "EU27 Population 502.5 Million at 1 January 2011". Eurostat Press Office. July 28, 2011. Diakses 2012-06-19. 
182. ^ "Currency Composition of Official Foreign Exchange Reserves". International Monetary Fund. Diakses 2012-04-09. 
183. ^ a b "Trade Statistics". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-06. 
184. ^ "Top Ten Countries with which the U.S. Trades". U.S. Census Bureau. August 2009. Diakses 2009-10-12. 
185. ^ "National debt: Whom does the US owe?". CSMonitor.com. 2011-02-04. Retrieved 2011-07-14.
186. ^ "Market highlights for first half-year 2010". World Federation of Exchanges. Diakses 2012-11-22. 
187. ^ "GDP by Industry". Greyhill Advisors. Diakses 2011-10-13. 
188. ^ a b "USA Economy in Brief". U.S. Dept. of State, International Information Programs. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-12. Diakses 2008-03-12. 
189. ^ "Table 724—Number of Tax Returns, Receipts, and Net Income by Type of Business and Industry: 2005". U.S. Census Bureau. Diakses 2009-10-12. 
190. ^ "Table 964—Gross Domestic Product in Current and Real (2000) Dollars by Industry: 2006". U.S. Census Bureau. May 2008. Diakses 2009-10-12. 
191. ^ "Rank Order—Oil (Production)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. Diakses 2009-10-12. "Crude Oil and Total Petroleum Imports Top 15 Countries". U.S. Energy Information Administration. 2009-09-29. Diakses 2009-10-12. 
192. ^ "Corn". U.S. Grains Council. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-01-12. Diakses 2008-03-13. 
193. ^ "Soybean Demand Continues to Drive Production". Worldwatch Institute. 2007-11-06. Diakses 2008-03-13. 
194. ^ NYSE.com
195. ^ "Sony, LG, Wal-Mart among Most Extendible Brands". Cheskin. 2005-06-06. Diakses 2007-06-19. 
196. ^ Fuller, Thomas (2005-06-15). "In the East, Many EU Work Rules Don't Apply". International Herald Tribune. Diakses 2007-06-28. 
197. ^ "Doing Business in the United States (2006)". World Bank. Diakses 2007-06-28. 
198. ^ "Most Americans say U.S. in recession despite data: poll". Reuters. 2011-04-28. 
199. ^ "Total Economy Database, Summary Statistics, 1995–2010". The Conference Board Total Economy Database. The Conference Board. September 2010. Diakses 2009-09-20. 
200. ^ Gumbel, Peter (2004-07-11). "Escape from Tax Hell". Time. Diakses 2007-06-28. 
201. ^ "Household Income". Society at a Glance 2011: OECD Social Indicators. OECD Publishing. 12 April 2011. doi:10.1787/soc_glance-2011-6-en. Diakses 25 November 2012. 
202. ^ "OECD Better Life Index". OECD Publishing. Diakses 25 November 2012. 
203. ^ DeNavas-Walt, Carmen, Bernadette D. Proctor, and Jessica Smith (August 2008). "Income, Poverty, and Health Insurance Coverage in the United States: 2007" (PDF). U.S. Census Bureau. Diakses 2008-11-13. 
204. ^ Hacker, Jacob S. (2006). The Great Risk Shift: The New Economic Insecurity and the Decline of the American Dream. New York: Oxford University Press. ISBN 0-19-533534-1. 
205. ^ a b c Smeeding, T. M. (2005). "Public Policy: Economic Inequality and Poverty: The United States in Comparative Perspective". Social Science Quarterly 86: 955–983. doi:10.1111/j.0038-4941.2005.00331.x. 
206. ^ Kenworthy, L. (1999). "Do Social-Welfare Policies Reduce Poverty? A Cross-National Assessment" Social Forces 77(3), 1119–1139. Bradley, D., E. Huber, S. Moller, F. Nielsen, and J. D. Stephens (2003). "Determinants of Relative Poverty in Advanced Capitalist Democracies". American Sociological Review 68 (1): 22–51. 
207. ^ Fishback, Price V. (May 2010). "Social Welfare Expenditures in the United States and the Nordic Countries: 1900–2003". NBER Working Paper series. 15982. 
208. ^ Orr, D. (November–December, 2004). "Social Security Isn't Broken: So Why the Rush to 'Fix' It?" In C. Sturr and R. Vasudevan, eds. (2007). Current Economic Issues. Boston: Economic Affairs Bureau.
209. ^ UNICEF (2007). "Child Poverty in Perspective: An Overview of Child Well-Being in Rich Countries". BBC. Diakses 2007-09-10. 
210. ^ a b c Hartman, Chris (2008). "By the Numbers: Income". Demos. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2011-07-25. Diakses 2008-07-24. 
211. ^ Bartels, L. M. (2008). Unequal Democracy: The Political Economy of the New Gilded Age. Princeton, NJ: Princeton University Press, p. 20.
212. ^ Henderson, David R. (1998). "The Rich—and Poor—Are Getting Richer". Hoover Digest. Diakses 2007-06-19. 
213. ^ Yellen, J. (2006). "Speech to the Center for the Study of Democracy 2006–2007 Economics of Governance Lecture University of California, Irvine". San Francisco: Federal Reserve Board. Diakses 2008-07-24. Shapiro, Isaac (2005-10-17). "New IRS Data Show Income Inequality Is Again on the Rise". Center on Budget and Policy Priorities. Diakses 2007-05-16. 
214. ^ Johnston, David Cay (2007-03-29). "Income Gap Is Widening, Data Shows". New York Times. Diakses 2007-05-16. 
215. ^ Saez, E. (October 2007). "Table A1: Top Fractiles Income Shares (Excluding Capital Gains) in the U.S., 1913–2005". UC Berkeley. Diakses 2008-07-24. "Field Listing—Distribution of Family Income—Gini Index". The World Factbook. CIA. 2007-06-14. Diakses 2007-06-17. 
216. ^ Hodge, Scott (March 21, 2011). "No Country Leans on Upper-Income Households as Much as U.S". The Tax Foundation. Diakses March 15, 2012. 
217. ^ "Shares of Federal Tax Liabilities, 2004 and 2005". Congressional Budget Office. Diakses 2008-11-02. 
218. ^ Domhoff, G. William (December 2006). "Table 4: Percentage of Wealth Held by the Top 10% of the Adult Population in Various Western Countries". Power in America. University of California at Santa Cruz, Sociology Dept. Diakses 2006-08-21. 
219. ^ Kennickell, Arthur B. (2006-08-02). "Table11a: Amounts (Billions of 2004 Dollars) and Shares of Net Worth and Components Distributed by Net Worth Groups, 2004". Currents and Undercurrents: Changes in the Distribution of Wealth, 1989–2004. Federal Reserve Board. Diakses 2007-06-24. 
220. ^ "2011 Human Development Report". United Nations Development Programme. Diakses 2012-06-01. 
221. ^ "Cuaderno del laboratorio de Alexander Graham Bell, 1875-1876". World Digital Library. 1875-1876. Diakses 2013-07-23. 
222. ^ "Edison's Story". Lemelson Center. Diakses August 21, 2012. 
223. ^ Benedetti, François (2003-12-17). "100 Years Ago, the Dream of Icarus Became Reality". Fédération Aéronautique Internationale (FAI). Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-09-12. Diakses 2007-08-15. 
224. ^ "Research and Development (R&D) Expenditures by Source and Objective: 1970 to 2004". U.S. Census Bureau. Diakses 2007-06-19. 
225. ^ MacLeod, Donald (2006-03-21). "Britain Second in World Research Rankings". Guardian (London). Diakses 2006-05-14. 
226. ^ "Exploring the Digital Nation—Computer and Internet Use at Home". U.S. Dept. of Commerce, Economics and Statistics Administration. 2011-11-08. Diakses 2012-04-11. 
227. ^ "Report: 90% of Americans own a computerized gadget". CNN. 2011-02-03. Diakses 2012-12-27. 
228. ^ "ISAAA Brief 39-2008: Executive Summary—Global Status of Commercialized Biotech/GM Crops: 2008". International Service for the Acquisition of Agri-Biotech Applications. hlm. 15. Diakses 2010-07-16. 
229. ^ "Interstate FAQ (Question #3)". Federal Highway Administration. 2006. Diakses 2009-03-04. 
230. ^ "Number of Highways". WikiSPEEDia, derived from U.S. Census Bureau. Diakses 2010-06-10. 
231. ^ "China Expressway System to Exceed US Interstates". Newgeography.com. 2011-01-22. Diakses 2011-09-16. 
232. ^ "China overtakes US in car sales". London: Guardian. 2010-01-08. Diakses 2011-07-10. 
233. ^ "Motor vehicles statistics – countries compared worldwide". NationMaster. Diakses 2011-07-10. 
234. ^ "Household, Individual, and Vehicle Characteristics". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
235. ^ "Daily Passenger Travel". 2001 National Household Travel Survey. U.S. Dept. of Transportation, Bureau of Transportation Statistics. Diakses 2007-08-15. 
236. ^ Renne, John L., and Jan S. Wells (2003). "Emerging European-Style Planning in the United States: Transit-Oriented Development (p. 2)" (PDF). Rutgers, The State University of New Jersey. Diakses 2007-06-11. 
237. ^ "NatGeo surveys countries' transit use: guess who comes in last". Switchboard.nrdc.org. 2009-05-18. Diakses 2011-07-10. 
238. ^ "Intercity Passenger Rail: National Policy and Strategies Needed to Maximize Public Benefits from Federal Expenditures". U.S. Government Accountability Office. 2006-11-13. Diakses 2007-06-20. 
239. ^ "Amtrak Ridership Records". Amtrak. 2011-06-08. Diakses 2012-02-29. 
240. ^ McGill, Tracy (2011-01-01). "3 Reasons Light Rail Is an Efficient Transportation Option for U.S. Cities". MetaEfficient. Diakses 2011-08-29. 
241. ^ "Bicycling to Work". Trafficsafety.org. Diakses 2011-07-10. 
242. ^ "Scheduled Passengers Carried". International Air Transport Association (IATA). 2011. Diakses 2012-02-17. 
243. ^ "Passenger Traffic 2006 Final". Airports Council International. 2007-07-18. Diakses 2007-08-15. [pranala nonaktif]
244. ^ "Diagram 1: Energy Flow, 2007". EIA Annual Energy Review 2007. U.S. Dept. of Energy, Energy Information Administration. Diakses June 25, 2008. 
245. ^ "Rank Order—Oil (Consumption)". The World Factbook. CIA. September 6, 2007. Diakses September 14, 2007. 
246. ^ "Atomic Renaissance". The Economist (London). September 6, 2007. Diakses September 6, 2007. 
247. ^ "BP Statistical Review of World Energy" (XLS). British Petroleum. June 2007. Diakses February 22, 2010. 
248. ^ Rosenstone, Steven J. (2009-12-17). "Public Education for the Common Good". University of Minnesota. Diakses 2009-03-06. 
249. ^ "Ages for Compulsory School Attendance...". U.S. Dept. of Education, National Center for Education Statistics. Diakses 2007-06-10. 
250. ^ "Statistics About Non-Public Education in the United States". U.S. Dept. of Education, Office of Non-Public Education. Diakses 2007-06-05. 
251. ^ "QS World University Rankings". Topuniversities. Diakses 2011-07-10. 
252. ^ "Top 200 – The Times Higher Education World University Rankings 2010–2011". Timeshighereducation.co.uk. Diakses 2011-07-10. 
253. ^ "Educational Attainment in the United States: 2003". U.S. Census Bureau. Diakses 2006-08-01. 
254. ^ For more detail on U.S. literacy, see A First Look at the Literacy of America’s Adults in the 21st century, U.S. Department of Education (2003).
255. ^ "Human Development Indicators". United Nations Development Programme, Human Development Reports. 2005. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-20. Diakses 2008-01-14. 
256. ^ "2007 Facts & Figures". Texas Medical Center. Diakses November 7, 2008. 
257. ^ "Country Comparison: Life Expectancy at Birth". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
258. ^ MacAskill, Ewen (August 13, 2007). "US Tumbles Down the World Ratings List for Life Expectancy". The Guardian (London). Diakses August 15, 2007. 
259. ^ "Slideshow: Most obese countries". Reuters. Retrieved November 22, 2012.
260. ^ "Prevalence of Overweight and Obesity Among Adults: United States, 2003–2004". Centers for Disease Control and Prevention, National Center for Health Statistics. Diakses June 5, 2007. 
261. ^ Schlosser, Eric (2002). Fast Food Nation. New York: Perennial. hlm. 240. ISBN 0-06-093845-5. 
262. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses June 17, 2007. 
263. ^ "Country Comparison: Infant Mortality Rate". The World Factbook. CIA. Diakses October 25, 2011. 
264. ^ Cowen, Tyler (October 5, 2006). "Poor U.S. Scores in Health Care Don't Measure Nobels and Innovation". The New York Times. Diakses October 9, 2012. 
265. ^ Whitman, Glen; Raad, Raymond. "Bending the Productivity Curve: Why America Leads the World in Medical Innovation". The Cato Institute. Diakses October 9, 2012. 
266. ^ OECD Health Data 2000: A Comparative Analysis of 29 Countries [CD-ROM] (OECD: Paris, 2000). See also "The U.S. Healthcare System: The Best in the World or Just the Most Expensive?". University of Maine. 2001. Diakses November 29, 2006. 
267. ^ "Health, United States, 2006". Centers for Disease Control, National Center for Health Statistics. Diakses November 24, 2006. 
268. ^ "Poverty Remains Higher, and Median Income for Non-Elderly Is Lower, Than When Recession Hit Bottom: Poor Performance Unprecedented for Four-Year Recovery Period". Center for Budget and Policy Priorities. September 1, 2006. Diakses June 24, 2007. 
269. ^ Abelson, Reed (June 10, 2008). "Ranks of Underinsured Are Rising, Study Finds". The New York Times. Diakses October 25, 2008. 
270. ^ Blewett, Lynn A. et al. (December 2006). "How Much Health Insurance Is Enough? Revisiting the Concept of Underinsurance". Medical Care Research and Review 63 (6): 663–700. doi:10.1177/1077558706293634. ISSN 1077-5587. PMID 17099121. 
271. ^ Fahrenthold, David A. (April 5, 2006). "Mass. Bill Requires Health Coverage". The Washington Post. Diakses June 19, 2007. 
272. ^ "Health Care Law 54% Favor Repeal of Health Care Law". Rasmussen Reports. Diakses October 13, 2012. 
273. ^ "Debate on ObamaCare to intensify in the wake of landmark Supreme Court ruling". Fox News. June 29, 2012. Diakses October 14, 2012. 
274. ^ "Local Police Departments, 2003". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. May 2006. Diakses 2011-12-07. 
275. ^ "U.S. Federal LAw Enforcement Agencies, Who Governs & What They Do". chiff.com. Diakses August 21, 2012. 
276. ^ "Eighth United Nations Survey of Crime Trends and Operations of Criminal Justice Systems (2001–2002)". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). 2005-03-31. Diakses 2008-05-18. 
277. ^ "Crime in the United States, 2011". FBI '(Uniform Crime Statistics—Murder)'. Diakses January 23, 2013. 
278. ^ "UNODC Homicide Statistics". United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Diakses January 23, 2013. 
279. ^ a b c "New Incarceration Figures: Thirty-Three Consecutive Years of Growth". Sentencing Project. December 2006. Diakses 2007-06-10. 
280. ^ Walmsley, Roy (2005). "World Prison Population List". King's College London, International Centre for Prison Studies. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-28. Diakses 2007-10-19.  For the latest data, see "Prison Brief for United States of America". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2006-06-21. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-08-04. Diakses 2007-10-19.  For other estimates of the incarceration rate in China and North Korea see Adams, Cecil (2004-02-06). "Does the United States Lead the World in Prison Population?". The Straight Dope. Diakses 2007-10-11. 
281. ^ "Pew Report Finds More than One in 100 Adults are Behind Bars". Pew Center on the States. 2008-02-28. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2008-03-03. Diakses 2008-03-02. 
282. ^ "Incarceration Rate, 1980–2005". U.S. Dept. of Justice, Bureau of Justice Statistics. 2006. Diarsipkan dari aslinya tanggal 2007-06-11. Diakses 2007-06-10. 
283. ^ "World Prison Population List (8th edition)". King's College London, International Centre for Prison Studies. 2009. Diakses 2011-07-23. 
284. ^ "The Impact of the War on Drugs on U.S. Incarceration". Human Rights Watch. May 2000. Diakses 2007-06-10. 
285. ^ While there are thirty-three states which include capital punishment within their sentencing statutes, some states (such as New Hampshire and Kansas) have yet to execute anyone since 1976, as demonstrated by the lack of any executions by these states out of the 1317 total executions which have taken place as of December 5, 2012 "U.S. Executions Since 1976". Clark Prosecutor. Diakses 2012-12-05. 
286. ^ "Searchable Execution Database". Death Penalty Information Center. Diakses October 10, 2012. 
287. ^ "Executions Around the World". Death Penalty Information Center. 2010. Diakses 2011-07-23. 
288. ^ "Statue of Liberty". World Heritage. UNESCO. Diakses 2011–10–20. 
289. ^ Thompson, William, and Joseph Hickey (2005). Society in Focus. Boston: Pearson. ISBN 0-205-41365-X.
290. ^ Fiorina, Morris P., and Paul E. Peterson (2000). The New American Democracy. London: Longman, p. 97. ISBN 0-321-07058-5.
291. ^ Holloway, Joseph E. (2005). Africanisms in American Culture, 2d ed. Bloomington: Indiana University Press, pp. 18–38. ISBN 0-253-34479-4. Johnson, Fern L. (1999). Speaking Culturally: Language Diversity in the United States. Thousand Oaks, Calif., London, and New Delhi: Sage, p. 116. ISBN 0-8039-5912-5.
292. ^ "Individualism". Clearly Cultural. Diakses 2009-02-28. 
293. ^ "A Family Affair: Intergenerational Social Mobility across OECD Countries". Economic Policy Reforms: Going for Growth (OECD). 2010. Diakses 2010-09-20.  Blanden, Jo, Paul Gregg, and Stephen Malchin (April 2005). "Intergenerational Mobility in Europe and North America". Centre for Economic Performance. Diarsipkan dari aslinya tanggal June 23, 2006. Diakses 2006-08-21. 
294. ^ Gutfield, Amon (2002). American Exceptionalism: The Effects of Plenty on the American Experience. Brighton and Portland: Sussex Academic Press. hlm. 65. ISBN 1-903900-08-5. 
295. ^ Zweig, Michael (2004). What's Class Got To Do With It, American Society in the Twenty-First Century. Ithaca, NY: Cornell University Press. ISBN 0-8014-8899-0.  "Effects of Social Class and Interactive Setting on Maternal Speech". Education Resource Information Center. Diakses 2007-01-27. 
296. ^ Ehrenreich, Barbara (1989). Fear of Falling, The Inner Life of the Middle Class. New York: HarperCollins. ISBN 0-06-097333-1. 
297. ^ Eichar, Douglas (1989). Occupation and Class Consciousness in America. Westport, CT: Greenwood Press. ISBN 0-313-26111-3. 
298. ^ O'Keefe, Kevin (2005). The Average American. New York: PublicAffairs. ISBN 1-58648-270-X. 
299. ^ Village Voice: 100 Best Films of the 20th century (2001). Filmsite.org; Sight and Sound Top Ten Poll 2002. BFI. Retrieved on 2007-06-19.
300. ^ "Nigeria surpasses Hollywood as world's second largest film producer – UN". Copyright © United Nations 2012. 2009-05-05. Diakses 2013-02-17. 
301. ^ "Media Statistics > Television Viewing by Country". NationMaster. Diakses 2007-06-03. 
302. ^ "Broadband and Media Consumption". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
303. ^ "TV Fans Spill into Web Sites". eMarketer. 2007-06-07. Diakses 2007-06-10. 
304. ^ "Top Sites in United States". Alexa. 2010. Diakses 2010-03-27. 
305. ^ a b Biddle, Julian (2001). What Was Hot!: Five Decades of Pop Culture in America. New York: Citadel, p. ix. ISBN 0-8065-2311-5.
306. ^ Bloom, Harold. 1999. Emily Dickinson. Broomall, PA: Chelsea House Publishers. p. 9. ISBN 0-7910-5106-4.
307. ^ Buell, Lawrence (Spring/Summer 2008). "The Unkillable Dream of the Great American Novel: Moby-Dick as Test Case". American Literary History 20 (1–2): 132–155. doi:10.1093/alh/ajn005. ISSN 0896-7148. 
308. ^ Quinn, Edward (2006). A Dictionary of Literary and Thematic Terms. Infobase, p. 361. ISBN 0-8160-6243-9. Seed, David (2009). A Companion to Twentieth-Century United States Fiction. Chichester, West Sussex: John Wiley and Sons, p. 76. ISBN 1-4051-4691-5. Meyers, Jeffrey (1999). Hemingway: A Biography. New York: Da Capo, p. 139. ISBN 0-306-80890-0.
309. ^ Brown, Milton W. (1988 1963). The Story of the Armory Show. New York: Abbeville. ISBN 0-89659-795-4.
310. ^ Daniels, Les (1998). Superman: The Complete History (ed. 1st). Titan Books. hlm. 11. ISBN 1-85286-988-7. 
311. ^ a b Klapthor, James N. (2003-08-23). "What, When, and Where Americans Eat in 2003". Newswise/Institute of Food Technologists. Diakses 2007-06-19. 
312. ^ Smith, Andrew F. (2004). The Oxford Encyclopedia of Food and Drink in America. New York: Oxford University Press, pp. 131–32. ISBN 0-19-515437-1. Levenstein, Harvey (2003). Revolution at the Table: The Transformation of the American Diet. Berkeley, Los Angeles, and London: University of California Press, pp. 154–55. ISBN 0-520-23439-1.
313. ^ Boslaugh, Sarah (2010). "Obesity Epidemic", in Culture Wars: An Encyclopedia of Issues, Viewpoints, and Voices, ed. Roger Chapman. Armonk, N.Y.: M. E. Sharpe, pp. 413–14. ISBN 978-0-7656-1761-3.
314. ^ "Fast Food, Central Nervous System Insulin Resistance, and Obesity". Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology. American Heart Association. 2005. Diakses 2007-06-09.  "Let's Eat Out: Americans Weigh Taste, Convenience, and Nutrition". U.S. Dept. of Agriculture. Diakses 2007-06-09. 
315. ^ Krane, David K. (2002-10-30). "Professional Football Widens Its Lead Over Baseball as Nation's Favorite Sport". Harris Interactive. Diakses 2007-09-14.  Maccambridge, Michael (2004). America's Game: The Epic Story of How Pro Football Captured a Nation. New York: Random House. ISBN 0-375-50454-0.
316. ^ Cowen, Tyler, and Kevin Grier (2012-02-09). "What Would the End of Football Look Like?". Grantland/ESPN. Diakses 2012-02-12. 
317. ^ "All-Time Medal Standings, 1896–2004". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Distribution of Medals—2008 Summer Games". Fact Monster. Diakses 2008-09-02. 
318. ^ "All-Time Medal Standings, 1924–2006". Information Please. Diakses 2007-06-14.  "Olympic Medals". Vancouver Organizing Committee. Diakses 2010-03-02.  Norway is first.
319. ^ "Appendix G: Weights and Measures". The World Factbook. CIA. Diakses 2010-04-01. 

Pranala luar

PemerintahanSejarahPeta
edunitas.com

Page 26

Amerika Selatan

Gambar Amerika Selatan yang diambil dari citra satelit

Peta topografi Amerika Selatan

Amerika Selatan yaitu suatu benua yang hadir di selang Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik yang tersambung dengan Amerika Utara melalui Tanah Genting Panama. Benua ini dilewati oleh garis khatulistiwa, dan beberapa akbar dataran benua tersebut hadir di belahan bumi selatan.

Bagian barat benua Amerika Selatan terdiri atas barisan pegunungan Andes dari utara sampai ke selatan, sedangkan bagian timur benua adalah dataran rendah beberapa akbar adalah basin sungai Amazon, dengan hutan tropis yang lebat.

Diduga Amerika Selatan ditinggali pertama kali oleh manusia yang bermigrasi dari Asia melalui Tanah Genting Bering (sekarang adalah Selat Bering) menuju Amerika Utara dan ke selatan menuju Amerika Selatan. Dugaan pautan tentang hal migrasi tersebut ke Amerika Selatan yaitu dari bagian selatan Samudera Pasifik melalui kepulauan di Oceania.

Lapang area Amerika Selatan hadir pada peringkat keempat setelah Asia, Afrika dan Amerika Utara sedangkan populasinya hadir pada peringkat kelima setelah Asia, Afrika, Eropa dan Amerika Utara.

Ekonomi

Pada 2002, tingkat pengangguran di Amerika Selatan yaitu 10,8%. Disebabkan inflasi yang tinggi di hampir seluruh negara-negara Amerika Selatan, suku bunga ikut meningkat dan investasi menurun. Suku bunga biasanya dua kali lipat dibanding dengan Amerika Serikat. Contohnya, suku bunga di Venezuela sekitar 22% dan 23% di Suriname. Dengan pengecualian di Chili, yang dimulai sejak 1973 di bawah Augusto Pinochet.

South American Community of Nations yaitu suatu zona dagang lepas sama sekali yang direncanakan di benua ini sebagai menyatukan dua organisasi perdagangan lepas sama sekali yang telah ada; Mercosur dan Andean Community.

Di Amerika Selatan, perbedaan selang yang kaya dan miskin sangat akbar. Di Venezuela, Paraguay, Brasil, dan banyak negara Amerika Selatan pautannya, orang-orang 20 persen yang terkaya mampu memiliki lebih dari 60% kekayaan negara, sedangkan 20 persen termiskin hanya memiliki kurang dari 5%. Perbedaan ini mampu dilihat dan diperhatikan di banyak kota-kota akbar Amerika Selatan yang memiliki rumah kumuh dan gubuk akrab dengan pencakar langit dan apartemen mewah kelas-atas.

Pembagian wilayah secara politik

Nama region dan
territoral dengan benderaLapang
(km²)Populasi
(perkiraan 1 Juli 2008)Kepadatan Masyarakat
(per km²)Ibu kota

Argentina	2.766.890	39.537.943	14,3	Buenos Aires
Bolivia	1.098.580	8.857.870	8,1	La Paz, Sucre [1]
Brasil	8.511.965	186.112.794	21,9	Brasília
Chili	756.950	16.800.000	21,1	Santiago, Valparaíso [2]
Kolombia	1.138.910	42.954.279	37,7	Bogotá
Ekuador	283.560	13.363.593	47,1	Quito
Kepulauan Falkland [3]	12.173	2.967	0,24	Stanley
Guyana Perancis	91.000	195.506	2,1	Cayenne
Guyana	214.970	765.283	3,6	Georgetown
Paraguay	406.750	6.347.884	15,6	Asunción
Peru	1.285.220	27.925.628	21,7	Lima
Georgia Selatan dan Kepulauan Sandwich Selatan [4]	3.093	—	—	Grytviken
Suriname	163.270	438.144	2,7	Paramaribo
Uruguay	176.220	3.415.920	19,4	Montevideo
Venezuela	912.050	25.375.281	27,8	Caracas
Total	17.821.601	371.274.004	20,8

Catatan:

1. ^ La Paz yaitu ibu kota administratif Bolivia; Sucre yaitu ibu kota secara konstitusi.
   
2. ^ Santiago yaitu ibu kota administratif Chili; Valparaíso yaitu lokasi rapat legislatif.
   
3. ^ Diklaim oleh Argentina.
   
4. ^ Biasanya digolongkan sbg bagian dari kawasan Antartika (karena kedekatan jarak). Kepulauan itu tidak memiliki populasi permanen, hanya suatu kumpulan benar anggota sekitar 100 peneliti dan pengunjung yang datang kadang kala.
   

* Tergantung ruang lingkupnya, Panama dan Trinidad dan Tobago memiliki salah satu atau dua wilayah di Amerika Utara dan Selatan.

Tautan luar

Lihat juga Bagian dunia

edunitas.com