JANGAN DIMAKAN, BEGINI TANDA-TANDA SINGKONG YG BERACUN
Singkong pada dasarnya adalah bahan pangan yang hemat serta mudah ditemukan di mana saja. Umbi satu ini cukup lezat dan mengenyangkan selesainya diolah sebagai aneka makanan. namun, sebaiknya Anda waspada ketika hendak mengonsumsi singkong. Pasalnya, pada luar sana pula ada singkong beracun yg tak aman buat dikonsumsi. karakteristik singkong beracun terdapat beraneka ragam, tetapi yang paling awam adalah cita cita rasanya yg getir.
tanaman singkong termasuk kelas dicotyledonease ini baik pada pada daunnya maupun umbinya mengandung zat glikosida, pada mana zat ini bisa membuat zat sianida (HCN) atau senyawa yg berwarna biru yg bersifat racun. Singkong bisa diberbeda-bedakan sebagai beberapa grup berdasarkan kandungan asam sianida, antara lain golongan yg tidak beracun yaitu Bila kandungan HCN kurang asal 50 mg/Kilo Gram, golongan 1/2 beracun yaitu Jika kandungan HCN antara 50-100 mg/Kilo Gram, serta golongan sangat beracun Jika kandungan HCN lebih berasal 100 mg/Kilo Gram.
Kandungan Nutrisi Singkong
Kadar kandungan gizi di singkong tergantung pada umur singkong, pada mana kandungan yg diperoleh di 7 bulan yaitu kadar air 66,20%, lemak kasar 0,83%, protein kasar 2,45%, serat kasar 0,73%, kadar abu 0,66%, dan karbohidrat 29,17%. Singkong yg berumur 12 bulan atau satu tahun diperoleh kadar air 53,99%, lemak kasar 1,00%, protein kasar 1,88%, serat kasar 0,57%, kadar abu 0,69%, serta karbohidrat
46,87%.
ciri singkong yang mengandung HCN yaitu rasa getir Jika digigit, warna biru di umbinya Bila dipotong (Jika singkong tadi baru dipanen), umbi akbar (gemuk), umbinya tersusun rapat, tidak bertangkai, dan mengandung pati yang lebih banyak. Singkong yang telah usang dipanen atau disimpan, warna biru pada singkong tidak berarti memberikan adanya racun singkong, sebab terjadinya proses oksidasi di singkong yg juga mengakibatkan rona biru. Hidrogen sianida (HCN) yang jua dikenal menjadi “racun biru” membahayakan kesehatan manusia bahkan bisa mengakibatkan kematian.[1]Secara lebih rinci, berikut 83ac9cb3e4459a85df0cacfb819e6b77 fisik asal singkong beracun yang bisa Anda waspadai.
ciri Singkong Beracun
cita rasanya getir. ciri utama asal singkong beracun ialah memiliki rasa pahit. Singkong yang aman dikonsumsi biasanya akan terasa cenderung manis selesainya dimasak. sementara itu, singkong beracun justru permanen terasa pahit sesudah dimasak menggunakan cara apapun.
terdapat juga singkong beracun yg awalnya terasa manis, tapi lama -usang terasa getir pada lidah. Bila terlanjut mencoba singkong seberagam itu, usahakan segera buang singkong dan minum air yg banyak buat menetralkan racun dalam tubuh.
Daunnya mempunyai bercak kuning. Secara kasat mata, singkong beracun umumnya memiliki bercak berwarna kuning. Bahkan kabarnya, daun singkong memiliki kandungan asam sianida lebih poly dibandingkan umbinya.
Umbi berwarna kebiruan serta ungu. Umbi singkong
yang safety dikonsumsi umumnya berwarna putih higienis. namun Jika menemukan umbi singkong yg berwarna ungu atau kebiruan, usahakan jangan dimakan karena kadar HCN-nya cukup tinggi.
muncul bercak waktu terkena air. sehabis kulitnya dikupas, singkong sebaiknya direndam dalam air selama tiga jam. jika sesudah perendaman ternyata ada bintik-bintik biru di bagian umbi atau daging singkong, sebaiknya dibuang saja sebab itu tanda-tandanya singkong tadi beracun.
Bahaya Singkong
Beracun
Singkong beracun umumnya yg cita rasanya pahit. Singkong atau daunnya mengandung zat amydalin yg sewaktu-saat melepas ikatan asam, berupa asam cyanida yg bisa menyebabkan keracunan bagi orang yang memakannya. Asam cyanida bersifat racun karena menghambat sistem oksidasi pada dalam pembuluh darah, sebagai akibatnya organ-organ eksklusif akan terganggu akibat berkurangnya suplai oksigen.
tanda-tandagejala keracunan singkong umumnya berupa mual, pusing, muntah, dan diare. tidak jarang terjadi kesukaran pada bernapas. Bila tidak segera tertolong orang akan mati. seperti di duduk perkara keracunan lainnya, pertolongan pertama umumnya dilakukan menggunakan cara mengusahakan agar penderita muntah atau mengeluarkan kuliner yg sudah masuk. kemudian Jika telah muntah diberi norit atau penawar racun, seperti susu dicampur putih telur. pada keadaan diare berat, penderita diberi cairan oralit buat menggantikan cairan tubuh yg keluar lewat muntah serta berak-berak.[3]
Singkong adalah tumbuhan yg tidak asing lagi bagi rakyat Indonesia karena tak jarang diolah menjadi aneka bermacamberagam beragam panganan. Bahkan ubi kayu artinya makanan pokok pengganti nasi bagi mereka yg tinggal di daerah timur Indonesia.
Ini sebab singkong mengandung karbohidrat yg bermanfaat menjadi asal energi. namun, singkong pula mengandung racun yang disebut asam sianida atau asam biru atau HCN (Hidrogen Sianida).
Kandungan HCN (Hidrogen Sianida) pada tiap jenis ubi kayu fc206ad04f4e2453ce9aad41266780bc, buat kandungan sianida paling rendah pada ubi kayu kadarnya kurang dari 20 ppm. di level tersebut, singkong masih sangat safety buat dikonsumsi.
Sedangkan Jika kadar HCN (Hidrogen Sianida) telah mencapai 400 pm, akan sangat berbahaya, karena Jika dikonsumsi satu potong saja bisa mengakibatkan risiko kematian di usia dewasa hanya pada kurun waktu 8 jam.
agar tidak mengalami resiko mematikan ini, maka anda harus mengkonsumsi singkong yang memiliki kadar tertinggi kurang asal 50 ppm HCn per seribu bagian.
Jenis singkong yg safety dikonsumsi antara lain merupakan singkong pulut, singkong gajah, singkong keling, singkong roti, dan singkong hijau.
buat membantu Anda mengenali 83ac9cb3e4459a85df0cacfb819e6b77 singkong yg memiliki racun paling tinggi dan tidak mampu dimakan, berikut lima identitasnya:
DAUN memiliki BERCAK KUNING
tanda pertama yg mampu kita lihat waktu singkong beracun adalah warna daun singkong itu sendiri. Daun singkong bersifat racun walaupun terlihat segar, tetapi Bila diperhatikan menggunakan seksama ada bercak kekuningan pada permukaan daun singkong. Bila sudah menemukan 9a4fa7284df01cdbf44ebce113378856 tersebut, usahakan segera batalkan niat makan singkong.
UMBI BERWARNA KEBIRUAN dan UNGU
di umumnya daging singkong mempunyai warna putih higienis, namun Bila ditemukan daging singkong yg berwarna kebiruan atau ungu maka harus dibuang sebab itulah pengaruh asal kadar HCN (Hidrogen Sianida) yg tinggi.
Baca jua: lima Manfaat Daun Singkong untuk Burung Kenari
timbul BERCAK ketika TERKENA AIR
buat mengetahui apakah singkong yg anda konsumsi beracun atau tidak, caranya merupakan menggunakan mengupas singkong kemudian dipotong tipis-tipis dan rendam pada air selama 3 jam. Bila sehabis perendaman muncul bintik-bintik biru di daging singkong, maka wajib dibuang karena itu berarti singkong tersebut beracun.
getir
Cara mengetahui singkong beracun selanjutnya ialah menggunakan mencicipi sepotong singkong matang. Singkong yg aman dikonsumsi biasanya memiliki rasa yg anggun, sedangkan singkong yang beracun cita rasanya pahit. terdapat juga singkong beracun yang semula terasa anggun, akan tetapi lama -usang pengecap terasa pahit. Nah, Bila itu terjadi segera buang singkong dan minum air yg relatif buat menetralkan racun yg masuk ke dalam tubuh.
MUAL sehabis DIKONSUMSI
pertanda selanjutnya bahwa Anda mengonsumsi singkong beracun ialah Anda merasa mual setelah makan singkong. Bila sudah terjadi maka pertolongan pertama yg harus kita lakukan adalah mencoba memuntahkan singkong yg kita konsumsi. lalu, pribadi dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Demikian lima ciri singkong beracun yg bisa engkau ketahui. Bila ingin menghilangkan racunnya mampu menggunakan cara direbus dengan saat tertentu.
Artikel Terkait : Contoh hewan Ovovivipar serta Cara Perkembangbiakannya
Views: 19,850