Nada lagu yg dinyanyikan dengan suara keras disebut

Ilustrasi dinamika lagu atau tanda untuk menyatakan keras lembutnya lagu, sumber gambar oleh Ryan McGuire dari Pixabay

Dalam lagu kita mengenal yang namanya dinamika, yang merupakan unsur sangat penting. Dalam lagu yang sering kita dengarkan memang terdiri dari banyak unsur yang menyatu dengan harmonis sehingga menghasilkan sebuah lagu yang enak untuk didengarkan. Pada kesempatan kali ini akan kita bahas mengenai dinamika lagu atau tanda untuk menyatakan keras lembutnya lagu.

Ilustrasi dinamika lagu atau tanda untuk menyatakan keras lembutnya lagu, sumber gambar oleh Omar Medina Films dari Pixabay

Dikutip dari buku Kursus Kilat Belajar Piano dan Keyboard karya Toto Nugroho, (2013: 30) pengertian tanda dinamika adalah kekuatan dalam bermain musik atau bernyanyi. Dinamika dalam hal yang sangat penting maupun masih banyak para pelajar musik yang mengesampingkannya. Biasanya hanya sebatas memainkan nada dari awal lagu mulai sampai lagu tersebut selesai. Padahal tanda dinamika sangat menentukan suasana lagu yang kita mainkan. Ada lagu yang seharusnya lembut dan ada pula lagu yang seharusnya melodi itu sangat keras dan menghentak, sesuai pesan dari lagu itu.

Dinamika berfungsi untuk menunjukkan emosi atau perasaan yang ada dalam sebuah komposisi, seperti riang, sedih, atau datar. Dengan kata lain dinamika berguna untuk menunjukkan nuansa dari lagu yang dinyanyikan. Dinamika membuat sebuah lagu atau komposisi jadi sebuah karya yang tidak monoton dan menarik.

Dinamika terdiri dari beberapa jenis, berikut adalah jenis dinamika dalam sebuah lagu atau musik.

Pianissimo (pp) : suara yang dihasilkan sangat lembut.

Piano (p) : suara yang dihasilkan lembut.

Mezzo-piano (mp) : suara yang dihasilkan agak lembut.

Mezzo-forte (mf) : suara yang dihasilkan agak nyaring.

Forte (f) : suara yang dihasilkan nyaring.

Fortissimo (ff) : suara yang dihasilkan sangat nyaring.

Crescendo (<) : suara yang dihasilkan bertahap nyaring.

Decrescendo (>) : suara yang dihasilkan bertahap lembut.

Tanda dinamika dapat diletakkan di awal, tengah, akhir atau di mana saja dalam sebuah komposisi musik atau lagu dan dimainkan hanya pada nada yang diberi tanda saja. Jika tanda dinamika tidak terlihat, nada dimainkan dengan volume sedang.

Demikian pembahasan terkait dengan tanda untuk menyatakan keras lembutnya lagu atau yang sering dikenal dengan dinamika. (WWN)

Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu.
Cari sumber: "Dinamika" musik – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR

Dinamika adalah volume nada secara nyaring atau lembut. Dinamika biasanya digunakan oleh komposer untuk menunjukkan bagaimana perasaan yang terkandung di dalam sebuah komposisi, apakah itu riang, sedih, datar, atau agresif. Tanda dinamika pada umumnya ditulis menggunakan kata-kata dalam bahasa Italia. Ada dua kata dasar dalam dinamika, piano (lembut) dan forte (nyaring) selebihnya merupakan variasi dari dua kata ini.

Ada beberapa tanda dinamika yang umum digunakan dalam karya musik, yaitu:

  • Pianissimo (pp): Suara yang dihasilkan sangat lembut.
  • Piano (p): Suara yang dihasilkan lembut.
  • Mezzo-piano (mp): Suara yang dihasilkan agak lembut.
  • Mezzo-forte (mf): Suara yang dihasilkan agak nyaring.
  • Forte (f): Suara yang dihasilkan nyaring.
  • Fortissimo (ff): Suara yang dihasilkan sangat nyaring.

Tanda dinamika dapat diletakkan di awal, tengah, akhir, atau di mania saja dalam sebuah komposisi musik dan dimainkan hanya pada nada yang diberi tanda saja. Jika tanda dinamika tidak terlihat, nada dimainkan dengan volume sedang. Tempo merupakan lawan dari dinamika.

Crescendo dan Decrescendo

Ketika seorang komposer ingin menulis perubahan dinamika secara bertahap, maka ditulis dengan tanda: crescendo (cresc.) dan decrescendo (decresc.). Tanda ini menunjukan bagian mana yang akan secara bertahap nyaring atau lembut.

  • cresc.endo untukn bertahap nyaring, dan
  • decresc. bertahap lembut.

Tanda crescendo digambarkan dengan (<) panjang dan descrescendo digambarkan dengan (>) panjang, biasa disebut juga dengan "penjepit rambut" (hairpin).

Hairpin biasanya berada di bawah paranada, namun dapat juga ditemukan di atas paranada terutama pada partitur vokal. Cresc. dan decresc. dimainkan sampai akhir dari tanda itu sendiri.

Rujukan

Artikel bertopik lagu, musik, atau alat musik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s

Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Dinamika_(musik)&oldid=19529081"

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA