Pelepah pisang bisa digunakan untuk apa saja?

JAKARTA, KOMPAS.com - Pohon pisang cukup mudah ditemukan di daerah tropis seperti Indonesia. Selain buahnya yang bisa dimakan, semua bagian dari pohon pisang dapat dimanfaatkan untuk menyuburkan tanah dan tanaman.

Bagian-bagian dari pohon pisang tersebut dapat diolah menjadi mikro organisme lokal (MOL), kompos, pupuk organik padat, pupuk organik cair (POC), dan zat perangsang tumbuh (ZPT).

Dikutip dari kanal YouTube Alam Organik, Minggu (7/11/2021), berikut ini 7 bagian pohon pisang yang bisa sangat bermanfaat untuk tanaman.

Baca juga: Kulit Pisang Disebut Bisa Suburkan Tanaman, Benarkah?

1. Akar pohon pisang

Akar pisang dapat diolah menjadi PGPR atau Plant Growth Promoting Rhizobacteria (pertumbuhan tanaman mempromosikan rhizobakteri).

Sebab, akar pisang mampu mengikat nitrogen dari udara atau dari alam bebas dengan bantuan bakteri yang ada pada akar pisang, sehingga membantu menyuburkan tanah dan tanaman.

2. Bonggol pohon pisang

Bonggol pohon pisang merupakan pokok dari pohon pisang. Pada bagian bawah bonggol pohon pisang ditumbuhi oleh akar untuk mencari makanan.

Sementara, bagian atas bonggol pohon pisang ditumbuhi oleh batang semu dari pohon pisang.

Baca juga: Catat, Manfaat Kulit Pisang untuk Tanaman dan Cara Mengaplikasikannya

Terkait dengan bagian bonggol pohon pisang, kamu dapat mengolahnya menjadi MOL. Ketika diolah menjadi MOL, bonggol pohon pisang dapat memunculkan tujuh jenis bakteri.

3. Batang pohon pisang

Batang pohon pisang memiliki banyak manfaat, salah satunya untuk menyuburkan tanaman. Sebab, pada bagian batang pohon pisang terdapat kandungan unsur hara fosfor yang sangat tinggi.

Oleh karena itu, batang pohon pisang dapat diolah menjadi pupuk organik yang sangat besar peranannya untuk kesuburan tanah.

PIXABAY/MITTMAC Ilustrasi pohon pisang.

Batang pohon pisang dapat diolah menjadi pupuk organik padat, atau dijadikan sebagai campuran kompos dengan mencacah menjadi bagian-bagian yang halus, lalu dicampurkan dengan bahan organik lain untuk diolah menjadi kompos.

Baca juga: 7 Kegunaan Kulit Pisang, Mencegah Hama hingga Membantu Bunga Mekar

Selain itu, batang pohon pisang juga dapat diolah menjadi pupuk organik cair yang kaya akan kandungan fosfor.

4. Daun pisang

Daun pisang, khususnya daun yang sudah kering dapat dihaluskan untuk dijadikan sebagai media tanam.

Daun pohon pisang dapat dijadikan sebagai media tanam bagi tanaman hias di halaman rumah, maupun untuk sayur-sayuran yang kamu tanam di samping rumahmu.

Namun, daun pohon pisang harus diolah terlebih dahulu. Daun pohon pisang bisa kamu lembapkan dengan air tapi bisa juga difermentasi sebelum digunakan.

Baca juga: 3 Cara Membuat Pupuk Tanaman dari Kulit Pisang

Selain mengandung protein dalam jumlah yang tinggi yang dapat dipecah menjadi nitrogen, daun pohon pisang juga mengandung hemiselulosa dan lignin yang sangat besar manfaatnya bagi tanaman.

5. Kulit pisang

Kulit buah pisang memiliki kandungan unsur hara kalium yang sangat tinggi dan sangat banyak manfaatnya.

Kandungan di dalam kulit buah pisang dapat memperkuat daya tahan tanaman dalam menghadapi penyakit dan hama, serta memperkuat postur dari tanaman tersebut.

Kulit buah pisang dapat diolah dengan berbagai cara, bisa dijadikan sebagai pupuk organik cair (POC) maupun pupuk organik padat.

DOK.SHUTTERSTOCK/AMIRHAMZAH Ilustrasi jantung pisang.

6. Jantung pisang

Selain terkenal untuk bahan olahan kuliner, jantung pisang ternyata juga dapat dimanfaatkan dalam dunia pertanian organik.

Ada bermacam cara yang dapat kamu lakukan untuk memanfaatkan jantung pisang, salah satunya adalah dengan mengolahnya menjadi MOL.

Manfaat MOL jantung pisang dalam dunia pertanian dapat digunakan dalam menyuburkan tanah atau mengurai bahan-bahan di dalam tanah.

Jantung pisang juga juga dapat dijadikan sebagai bahan untuk pembuatan POC atau untuk bahan fermentasi dalam pembuatan kompos.

Baca juga: 5 Cara Menggunakan Kulit Pisang Sebagai Pupuk Tanaman

7. Air sadapan dari batang pohon pisang

Air sadapan dari batang pohon pisang adalah air yang sangat bermanfaat dalam kehidupan.

Selain dapat dijadikan sebagai obat untuk mengatasi penyakit tertentu, air sadapan dari batang pohon pisang juga dapat untuk dijadikan sebagai sumber air minum atau untuk keperluan memasak.

Dalam dunia pertanian, air sadapan dari pohon pisang dapat dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan pupuk organik cair dan dapat dijadikan sebagai sumber atau bahan untuk pembuatan efektif mikroorganisme.

Untuk mendapatkan air sadapan dari batang pohon pisang, kamu perlu menebang batang pohon pisang yang sudah diambil buahnya.

Baca juga: Kulit Pisang Bisa Menyuburkan Tanaman? Begini Caranya

Namun, jangan tebang semua bagian batang pohon pisang. Sisakan sekitar 20 cm batang pohon pisang dari permukaan tanah, lalu lubangi bagian tengah dari sisa batang pohon pisang tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Pelepah pisang bisa dibuat apa saja?

Selain lukisan dan tas, pelepah pisang juga bisa dibuat menjadi sandal.

Apakah pelepah pisang dapat digunakan untuk kerajinan?

Pelepah pisang yang berteksture kuat dan memiliki banyak serat sangat cocok/berpotensi untuk bahan baku seni maupun untuk membuat bahan kerajinan yang memiliki nilai tinggi.

Apa manfaat dari pelepah pisang?

Pelepah pisang mengandung senyawa kimia antara lain saponin, tannin dan flavanoid. Senyawa-senyawa tersebut terkenal memiliki fungsi dalam bidang pengobatan. Sedangkan getah pelepah pisang mengandung saponin, antakruinon dan kuinon yang merupakan antibakteri yang dapat dimanfaatkan sebagai hand sanitizer.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA