Sakit tenggorokan yang perih dan menyiksa bisa diatasi dengan makan bawang putih mentah sebelum tidur
GridHype.ID - Seringkali kita dibuat tidak nyaman jika tenggorokan gatal.
Biasanya masalah tenggorokan gatal disertai dengan gejala batuk kering.
Ketika tenggorokan gatal, tubuh secara alami berupaya membersihkan zat asing atau sumber iritasi di saluran pernapasan ini dengan cara batuk.
Jangan khawatir, banyak cara untuk meredakan masalah tenggorokan gatal ini.
Dikutip dari Nakita, jika dibiarkan begitu saja, tentu rasa gatal ini bisa bertambah parah.
Bahkan, bisa menimbulkan peradangan tenggorokan.
Cara mengatasi tenggorokan yang gatal sebenarnya tak harus dengan obat-obatan.
Banyak cara untuk mengatasi tenggorokan gatal.
Salah satunya dengan cara pengobatan dengan menggunakan bahan alami.
Simak caranya berikut ini!
Cara mengatasi tenggorokan gatal
Mengutip dari Kompas.com, tujuan mengobati tenggorokan yang gatal adalah untuk mengurangi rasa tidak nyaman, iritasi, dan nyeri di area yang terkena hingga kondisi sembuh.
Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang, Ternyata Kesalahan ini Bakal Berdampak Kuah Soto Berminyak yang Bisa Bikin Sakit Tenggorokan, Simak Caranya!
Pengobatan untuk gatal dan sakit tenggorokan berfokus pada pengurangan peradangan dan iritasi tenggorokan, serta gejala sekunder seperti batuk.
Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi tenggorokan gatal:
1. Ambil obat batuk, permen pelega tenggorokan, dan permen manis
Melansir WebMD, banyak orang menggunakan obat batuk untuk membantu meredakan tenggorokan gatal ataupun sakit tenggorokan.
Namun, obat tetes batuk yang mengandung mentol malah bisa membuat tenggorokan lebih gatal dalam jangka panjang.
Sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi terlalu banyak obat batuk mentol secara teratur dapat membuat batuk lebih sering.
Jadi, pertimbangkan untuk mengambil permen keras manis guna memperpanjang jeda waktu konsumsi obat batuk atau dosis permen pelega tenggorokan (lozenge).
Ini akan memungkinkan kamu mendapatkan manfaat dari penggunaan mentol oral tanpa berlebihan.
Permen manis juga dapat membantu meredakan gatal tenggorokan karena bisa meningkatkan produksi air liur, yang menghidrasi daerah yang terkena.
Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa rasa yang manis dapat membantu menekan batuk.
2. Konsumsi teh atau sup panas
Tetap terhidrasi penting untuk membantu tubuh Anda sembuh.
Mendapatkan cukup cairan dapat membantu menjaga selaput lendir tetap bersih, mencegah penumpukan yang tidak nyaman di tenggorokan.
Baca Juga: Waspada di Tengah Badai Varian Omicron, Ternyata Bahan Alami ini Bisa Jadi Obat Alami Sembuhkan Sakit Tenggorokan
Suhu hangat juga bisa membantu menenangkan bagian belakang tenggorokan bagi sebagian orang.
Menyeruput minuman hangat yang nyaman adalah cara mudah untuk tetap terhidrasi.
Cara ini pula juga berpotensi mengurangi iritasi di tenggorokan pada saat yang bersamaan.
3. Konsumsi madu
Meskipun teh hangat dengan madu sering digunakan sebagai pereda batuk dan cara untuk meredakan sakit tenggorokan, madu biasa juga bisa efektif.
Dua sendok teh madu mungkin sama efektifnya dengan jenis obat batuk tertentu dalam meredakan iritasi tenggorokan dan batuk.
Namun, terkadang madu dapat menyebabkan botulisme, yakni sejenis penyakit yang disebabkan oleh keracunan makanan pada anak di bawah usia satu tahun.
Jadi, jangan pernah memberikan madu kepada bayi.
Baca Juga: Tak Perlu Keluar Duit Beli Obat Kumur, Hanya Modal Larutan Air Garam Ampuh Atasi Radang Tenggorokan Secara Alami
(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
PROMOTED CONTENT
Video Pilihan
Bila mengalami sakit atau radang tenggorokan, sebaiknya Anda minum obat agar lekas sembuh. Anda bisa membeli obat sakit atau radang tenggorokan di apotik.
Ada beberapa obat yang dijual bebas tanpa harus resep dokter, tapi ada pula yang memerlukan resep. Nah, berikut pilihan obat radang tenggorokan yang bisa Anda beli secara bebas di apotik.
Pilihan obat radang tenggorokan yang dapat diperoleh di apotik
Radang tenggorokan, atau dalam bahasa medis disebut faringitis, biasanya sembuh sendiri dalam beberapa hari.
Akan tetapi, Anda mungkin perlu minum obat agar bisa pulih lebih cepat dan gejalanya tidak mengganggu aktivitas sehari-hari.
Anda bisa mengonsumsi obat radang tenggorokan alami yang dibuat sendiri atau minum obat yang dibeli di apotek.
Namun, sebelum membeli obat untuk radang tenggorokan di apotik, sebaiknya cari tahu lebih dulu penyebab radang tenggorokan yang Anda alami
Berkonsultasi kepada dokter merupakan cara terbaik agar Anda tahu penyakit yang mendasari sakit tenggorokan yang Anda alami.
Jika Anda mengalami radang tenggorokan dengan gejala yang cukup parah atau tidak kunjung sembuh, sebaiknya juga konsultasikan dengan dokter mengenai cara pengobatan yang dianjurkan.
Berikut beberapa obat sakit atau radang tenggorokan yang bisa Anda beli di apotik dengan atau tanpa resep dokter.
1. Obat pereda nyeri
Radang tenggorokan umumnya disebabkan oleh infeksi virus. Kondisi ini biasanya tidak perlu penanganan khusus, sehingga pengobatan hanya dilakukan untuk meredakan gejala yang dialami.
Jika Anda baru menderita sakit tenggorokan dan mengalami gejala, seperti demam, pegal linu, dan tubuh lemas, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri yang bisa dibeli di apotik.
Anda bisa memilih obat-obatan NSAID yang berfungsi sebagai antinyeri sekaligus antiperadangan, contohnya aspirin dan ibuprofen.
Sebagai alternatif, Anda juga bisa mengonsumsi obat antinyeri lain, tetapi tidak berfungsi sebagai antiperadangan, contohnya paracetamol.
Paracetamol biasanya lebih dianjurkan untuk anak-anak karena memiliki risiko efek samping yang lebih aman bagi mereka dibandingkan NSAID.
2. Obat antibiotik
Obat radang tenggorokan yang bisa dibeli di apotik berikutnya adalah obat antibiotik, seperti penicillin.
Namun, obat ini hanya untuk mengatasi sakit tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Obat ini biasanya juga tidak terlalu efektif untuk meredakan gejala sakit tenggorokan.
Bila disebabkan oleh infeksi virus atau alergi, sebaiknya Anda tidak mengonsumsi obat ini karena tidak efektif.
Oleh sebab itu, sebaiknya Anda berkonsultasi dulu ke dokter untuk memastikannya.
Minum obat antibiotik sembarangan dapat membuat tubuh Anda tidak mempan lagi terhadap pengobatan antibiotik pada masa mendatang.
Antibiotik untuk radang tenggorokan tetap perlu dihabiskan meski kondisi Anda sudah membaik atau gejala sudah menghilang.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mencegah kekebalan bakteri dan penyebaran infeksi ke bagian tubuh lain yang dapat memperparah kondisi Anda.
Jika antibiotik dihentikan, obat bisa menjadi tidak ampuh dalam menghentikan radang yang diakibatkan infeksi bakteri dan menyebabkan sakit tenggorokan kambuh lagi.
3. Obat kortikosteroid
Anda bisa mengonsumsi obat radang tenggorokan di apotik yang berjenis kortikosteroid, contohnya methylprednisolone, prednisone, dan dexametason.
Obat jenis ini bisa berupa tablet ataupun suntikan dan sebaiknya menggunakan resep dokter sebelum mengonsumsinya.
Obat kortikosteroid bisa dikonsumsi untuk mengobati radang tenggorokan akibat infeksi bakteri maupun virus.
Namun, penggunaannya tidak boleh berlebihan atau dalam jangka panjang, sehingga harus sesuai dengan anjuran dari dokter.
4. Obat antihistamin
Bila disebabkan oleh rinitis alergi, dokter biasanya akan meresepkan obat antihistamin untuk mengatasinya.
Beberapa contoh obat antihistamin yaitu chlorpheniramine maleate (CTM), cetirizine, hydroxyzine, dan brompheniramine.
Melansir Cleveland Clinic, ada sejumlah zat yang biasanya memicu alergi, seperti debu, serbuk bunga, bulu hewan, lateks, sengatan hewan, dan makanan-makanan tertentu.
Anda mungkin sudah mengetahui apa saja zat yang membuat Anda alergi. Jika belum, Anda bisa melakukan konsultasi ke dokter terkait hal ini.
Jadi, Anda bisa segera tahu bahwa sakit tenggorokan yang Anda alami karena alergi.
5. Obat antijamur
Selain karena infeksi bakteri atau virus, radang tenggorokan juga bisa disebabkan oleh infeksi jamur.
Jadi, untuk mengatasinya, Anda perlu mengonsumsi obat radang tenggorokan di apotik yang mengandung antifungal (antijamur)
Pada umumnya, gejala infeksi jamur pada mulut dan tenggorokan ditandai dengan adanya bintik-bintik putih pada mulut atau pangkal tenggorokan.
Selain itu, Anda juga akan merasakan nyeri, lidah mati rasa, dan ada rasa seperti kain katun di tenggorokan Anda.
Untuk memastikannya, Anda perlu melakukan pemeriksaan ke dokter. Jika terbukti karena jamur, dokter akan memberikan obat antijamur.
Obat ini dapat berupa obat minum, obat kumur, atau obat tetes. Beberapa contoh obat antijamur, yaitu seperti klotrimazol, mikonazol, atau nistatin.
6. Obat antiseptik
Pada umumnya, radang tenggorokan disebabkan oleh infeksi mikroorganisme.
Oleh sebab itu, salah satu cara untuk mengatasi radang tenggorokan adalah dengan menggunakan antiseptik.
Anda bisa membeli obat radang tenggorokan yang mengandung antiseptik di apotik. Obat ini dapat berupa obat minum, obat kumur, atau obat semprot.
Antiseptik dapat membantu mengurangi jumlah bakteri yang menyebabkan peradangan pada tenggorokan.
Biasanya, obat ini tidak memerlukan resep dokter, tetapi pastikan Anda tetap mengikuti petunjuk yang tertera pada kemasan untuk mengetahui cara penggunaannya yang tepat.
7. Permen pelega tenggorokan (lozenges)
Obat sakit atau radang tenggorokan lainnya yang bisa Anda dapatkan di apotik, yaitu permen hisap pereda tenggorokan.
Beberapa permen pelega tenggorokan yang dijual bebas di supermarket juga bisa menjadi obat untuk mengurangi rasa sakit akibat radang.
Kebanyakan permen pelega tenggorokan mengandung ekstrak mentol, peppermint, atau eucalyptus.
Kandungan tersebut bisa memberikan efek sejuk sekaligus sensasi hangat di tenggorokan Anda.
Ketiga bahan alami ini juga mengandung senyawa antiperadangan, antibakteri, dan antivirus yang dapat mempercepat proses penyembuhan.
Di samping manfaat ini, permen pelega tenggorokan juga berfungsi meningkatkan produksi air liur, sehingga mencegah tenggorokan kering dan perih.
Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum minum obat radang tenggorokan
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, radang tenggorokan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya infeksi virus, bakteri, iritasi, reaksi alergi, dan sebagainya.
Pengobatan faringitis harus sesuai dengan penyebab dan gejala yang menyertainya.
Jadi, sebelum memilih obat radang tenggorokan di apotik, sebaiknya Anda berkonsultasi lebih dulu kepada dokter.
Selain itu, Anda perlu tahu bahwa tidak ada satu obat yang benar-benar efektif bagi semua orang.
Jadi, pantaulah respons tubuh Anda terhadap obat-obatan apapun yang dikonsumsi.
Jika gejala yang Anda rasakan tidak kunjung membaik atau justru semakin bertambah parah, sampaikan kepada dokter agar bisa ditangani sesuai dengan kondisi Anda.