Show
Bab 1 : Pendahuluan A. Latar belakang Semakin berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), dan diiringi juga dengan perkembangan zaman yang cepat, sehingga tidak menutup kemungkinan berpengaruh pada pola kehidupan manusia yang semakin maju terutama pada aspek kehidupan keseharian, dalam menggunakan ilmu teknologi, khususnya penggunaan internet dan jaringan LAN. Internet merupakan kumpulan komputer yang terhubung yang saling terhubung dalam suatu jaringan. Sedangkan LAN merupakan sebuah jaringan yang dapat mencangkup wilayah yang sempit. Misalnya rumah atau kantor. Mengingat padatnya aktifitas di zaman yang semakin modern saat ini, maka tidak dapat dipungkiri lagi apabila mengakibatkan keterbatasan dalam setiap individu memperoleh informasi. Apalagi hanya di dasari dengan pengetahuan dasar semata saja. Misalnya, keterbatsan waktu untuk melakukan transaksi atau mencari informasi secara langsung. Seperti yang kita ketahui untuk memudahkan masalah tersebut, terciptalah fasilitas yang bernama LAN (Local Area Network) dan internet. Fasilitas yang pada sekarang ini yang semakin bertumbuh pesat setiap tahunya, adalah salah satu solusi yang dapat memudahkan pengguna untuk mengakses atau mendapatkan informasi terupdate secara online. Berdasarkan permasalahan yang timbul tersebut, maka penulis akan mencoba menguraikan perbeedaan dalam menggunakan LAN (Local Area Network) maupun Internet. B. Ruang Lingkup Sebelumnya kita mengetahui bahwa terdapat tiga macam jaringan komputer, diantaranya LAN, MAN, dan WAN. Pada makalah kali ini kami akan membahas tentang perbedaan jaringan LAN dan internet (WAN). C. Maksud dan Tujuan A. Internet 1) Pengertian Secara harfiah, Internet (kependekan dari interconnected-networking) ialah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Dalam pengertian jaringan komputer, Internet dapat dikategorikan sebagai jaringan WAN, yaitu jaringan komputer luas yang menghubungkan komputer-komputer diseluruh dunia. 2) Sejarah Internet Sejarah internet dimulai ketika Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Department of Defense USA) membangun sebuah jaringan komputer di tahun 1969, yang diberi nama ARPANET (Advanced Research Project Agency NETwork). Tujuan awal dibangunnya proyek ini adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Jaringan ini terus berkembang, dengan semakin banyaknya komputer yang terlibat, dan riset disisi pengembangan perangkat lunak. 3) Keuntungan Jaringan Internet : · Sebagai jaringan komunikasi tanpa batas daerah, karena mencakup global. · Sebagai ajang promosi usaha dan kerja yang dapat dilihat oleh seluruh pengguna jaringan internet. Keuntungan Jaringan Internet (yang tergolong sebagai WAN): · Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang. · Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat. · Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat. · Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan. B. LAN (Local Area Network) 1. Pengertian LAN Sebuah jaringan lokal atau lebih sering di kenal sebagai Local Area Network (LAN) adalah sebuah jaringan komputer yang melingkupi sebuah wilayah yang kecil, seperti rumah, kantor, ataupum sekelompok bangunan seperti sekolah atau kampus. Teknik pembangunan LAN merupakan kunci utama untuk membangun RT/RW-net untuk memperoleh Internet murah di Indonesia. 2. Teknologi Jaringan : Secara fisik peralatan jaringan yang banyak digunakan untuk membangun LAN adalah : · Ethernet, untuk kecepatan tinggi · WiFi, untuk akses tanpa kabel. Biasanya digunakan untuk HotSpot atau untuk RT/RW-net. 3. Keuntungan dari Local Area Network : · Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing) – Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing). · File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin · Throughput yang tinggi · Relatif lebih murah · File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol. · Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat. · Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil. · Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat. · Bila server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem. C. Perbedaan Internet dan LAN Perbedaan Internet dengan LAN itu adalah sebagai berikut : Internet adalah cakupan internasional atau tidak terbatas pada satu wilayah saja, sekalipun di pulau terpencil asalkan ada modem atau receiver sinyal internet ini mampu diakses.Kalau LAN, sesuai dengan singkatannya “Local Area Network”, jadi tentu saja cakupan lokal atau area tertentu saja sesuai jaringan yang dibentuk. Misalkan jaringan komputer di sebuah kampus atau di warnet tertentu, atau yang lebih tepatnya seperti ini: · Internet atau internasional net merupakan suatu jaringan besar yang dikendalikan disebuah server, yang didistribusikan kepada provider-provider internet diseluruh dunia, seperti yahoo, google dll. Dapat diakses oleh user dari seluruh Negara. · Localhost merupakan server dalam bentuk kecil didalam sebuah pc pribadi atau laptop, seperti Apache server, Oracle server dll. Hanya dapat diakses yang hanya terhubung jaringan LAN, jadi tidak dapat diakses bagi user lain. Bab 3 : Penutup A. Kesimpulan Bahwa secara umum perbedaan dari Internet dengan LAN (Local Area Network) adalah jangkauan wilayahnya, dimana Internet mencakup wilayah yang luas dan internet atau internasional net merupakan suatu jaringan besar yang dikendalikan disebuah server, yang didistribusikan kepada provider-provider internet diseluruh dunia, sedangkan LAN (Local Area Network) memiliki jangkauan yang sempit atau dibatasi dan merupakan server dalam bentuk kecil didalam sebuah pc pribadi atau laptop. B. Saran-saran Menggunakan Internet dan LAN (Local Area Network) keduanya sama saja, dan lebih baik jika menggunakan keduanya karena keduanya saling melengkapi. Sebagai contoh : pada tempat game online, disana menggunakan jaringan LAN (Local Area Network) tetapi juga mengandalkan internet.
Jelaskan perbedaan dan persamaan antara internet dan LAN serta hubungan keduanya INI JAWABAN TERBAIK 👇Menjawab: Internet adalah koneksi yang dapat membuka aplikasi online yang dapat melewati kartu data, dll. jika LAN adalah jaringan yang menggunakan modem sampel WiFi terdaftar untuk menghubungkan Internet ke WiFi. Penjelasan: Persamaan: Keduanya menghubungkan satu komputer ke komputer lain. LAN hanya sebatas menghubungkan antar komputer yang relatif berdekatan, sehingga kecepatannya tinggi. Internet menghubungkan komputer yang jaraknya relatif jauh, sehingga kecepatannya rendah Menjawab: KONEKSI LAN, atau jaringan area lokal, adalah istilah untuk hubungan antara komputer di area tertentu. Sederhananya, jika Internet terhubung ke jaringan komputer di seluruh dunia, LAN adalah komputer yang terhubung ke jangkauan yang lebih kecil. Penjelasan: PERSAMAAN Keduanya menghubungkan satu komputer ke komputer lain. LAN hanya sebatas menghubungkan antar komputer yang relatif berdekatan, sehingga kecepatannya tinggi. Internet menghubungkan komputer yang jaraknya relatif jauh, sehingga kecepatannya rendah. PERBEDAAN Perbedaan antara Internet dan LAN (Local Area Network) adalah cakupan areanya, dimana Internet mencakup area yang luas dan Internet atau International Net adalah jaringan besar yang dikendalikan pada sebuah server, yang didistribusikan ke penyedia Internet di seluruh dunia. dunia. Sedangkan jaringan lokal atau lebih sering dikenal dengan istilah Local Area Network (LAN) adalah jaringan komputer yang mencakup area yang kecil, seperti rumah, kantor, atau sekelompok bangunan seperti sekolah atau kampus.
Internet adalah salah satu teknologi yang mampu mendorong banyak kemajuan serta kemakmuran umat manusia di dunia. Melalui keterhubungan antarperangkat, kita dapat melakukan komunikasi dengan cepat, berbagi dan mendapatkan informasi terbaru tanpa hambatan jarak, bahkan berinteraksi serta melakukan pekerjaan bersama tanpa harus bertatap muka. Sebetulnya, internet tak lain adalah sebuah jaringan komputer. Jaringan komputer sendiri adalah himpunan beberapa perangkat seperti komputer dan alat elektronik lainnya yang terhubung satu sama lain. Hanya saja, cakupan jaringan komputer pada internet sangatlah luas. Sangat luas hingga mencakup hampir seluruh negara yang ada di dunia. Oleh karena itu, jaringan komputer memegang peranan amat penting dalam perkembangan teknologi dan kehidupan masyarakat secara umum. Bagaimana sebetulnya beberapa perangkat dapat terhubung satu sama lain? Keterhubungan seperti apa atau jenis jaringan komputer seperti yang dapat diterapkan? Apa saja yang dibutuhkan serta bagaimana cara mengakses atau menyusun suatu jaringan komputer? Berikut adalah berbagai pemaparan yang dapat membantu kita untuk menjawab berbagai pertanyaan tersebut. Pengertian Jaringan KomputerSeperti yang telah dijelaskan sebelumnya, jaringan komputer adalah himpunan perangkat komputer yang terhubung satu sama lain. Jaringan komputer adalah jaringan yang terdapat pada suatu lokasi yang disusun dari beberapa komputer beserta alat elektronik lainnya yang saling terhubung untuk melakukan pengolahan data, penyebaran informasi dan pertukaran data (Chandra & Kosdiana, 2018). Terhubungnya beberapa perangkat berarti perangkat-perangkat yang berada dalam jaringan itu dapat berbagi data dan informasi satu sama lain, baik berupa teks, gambar, dokumen, maupun interaksi langsung seperti chatting hingga berbagi penggunaan aplikasi dan perangkat keras seperti printer dan scanner. Ada kalanya ketika perangkat komputer yang kita gunakan tidak terkoneksi ke mana pun dan kita hanya mampu mengakses berbagai data dan informasi yang tersimpan dalam media penyimpanan komputer. Selanjutnya, kita dapat menggunakan pheriperal khusus pada perangkat komputer agar dapat terkoneksi pada komputer lain. Pheriperal tersebut kemudian disambungkan menggunakan kabel jaringan pada komputer lain agar kedua komputer tersebut dapat saling terhubung (peer to peer). Seiring berkembangnya teknologi, keterhubungan antarperangkat terus berkembang dari hanya koneksi antara dua perangkat, menjadi banyak perangkat. Bahkan terdapat suatu komputer khusus yang memiliki kekuatan komputasi lebih kuat dan berdedikasi untuk memastikan keterhubungan semua komputer berjalan dengan baik dan terorganisir yang disebut dengan komputer server. Internet boleh dikatakan merupakan salah satu puncak dari perkembangan jaringan komputer. Namun jaringan komputer dalam skala lebih kecil masih banyak digunakan. Terutama jika jaringan komputer tersebut berisi data sensitif yang tidak boleh diakses oleh publik seperti data dan informasi suatu perusahaan yang tidak boleh diketahui publik. Internet sendiri juga dapat dikatakan telah berubah menjadi entitas berbeda yang memiliki keunggulan dan perbedaan khusus dari jaringan komputer. Jenis-Jenis Jaringan KomputerDari pemaparan sebelumnya, dapat kita simpulkan bahwa terdapat berbagai jenis jaringan komputer yang memiliki cakupan atau skala jejaring yang berbeda. Berbagai jenis jaringan komputer tersebut juga memiliki fungsi dan tujuan yang berbeda pula. Berikut adalah uraian beberapa jenis-jenis jaringan komputer. Jaringan Lokal (Local Area Network/LAN)Jaringan lokal adalah jaringan komputer berkabel maupun nirkabel (tanpa kabel) yang menghubungkan komputer dengan perangkat lainnya dalam area terbatas seperti tempat tinggal, sekolah, laboratorium, kampus universitas, atau gedung kantor (Tim Kemdikbud, 2021). Intinya, jaringan lokal atau local area network memiliki cakupan atau jangkauan yang relatif kecil. Semua perangkat yang memiliki hubungan koneksi pada jaringan memakai tipe jaringan LAN untuk dapat dihubungkan ke pusat dalam sebuah jaringan yang bisanya berisi semua data dan informasi yang dipakai oleh jaringan tersebut (Rahman, 2018). Misalnya, informasi yang hanya dibutuhkan oleh siswa suatu sekolah atau informasi yang hanya boleh diakses oleh karyawan suatu kantor saja. Perangkat atau komputer yang ada di jaringan lokal hanya dapat diakses oleh perangkat lain yang berada pada jaringan yang sama. Setiap perangkat atau komputer yang terhubung dalam jaringan lokal akan memiliki identitas (ID) unik yang berbeda satu sama lainnya. Identitas unik pada jaringan tersebut disebut sebagai Alamat IP (IP address). Misalnya, IP Address suatu komputer adalah 192.168.1.1. Agar dapat terhubung, identitas komputer lain tidak boleh memiliki IP Address yang sama, seperti 192.168.1.2. Hal itu karena IP address berfungsi sebagai alamat pengiriman data dari satu perangkat ke perangkat lain. Melalui IP address, seluruh komputer dapat mengenali alamat komputer lainnya sehingga mampu mengirim data pada komputer yang dituju. Dalam implementasi LAN, dibutuhkan setidaknya dua jenis perangkat yang berbeda. Satu perangkat disebut sebagai server yang merupakan komputer khusus untuk melayani dan mengorganisir seluruh keterhubungan jaringan antar komputer-komputer dalam jaringannya. Perangkat lainnya disebut sebagai client yang merupakan komputer-komputer yang saling terhubung melalui pelayanan dan pengorganisiran komputer server. Metropolitan Area Network (MAN)Jaringan MAN adalah jaringan komputer yang menghubungkan komputer dengan perangkat lainnya dalam area cukup luas yang masih mencakup dalam kota (metropolitan). Jaringan MAN merupakan gabungan dari beberapa jaringan lokal. Mudahnya, jaringan lokal kantor A dihubungkan dengan jaringan lokal kantor B yang bisa jadi jaraknya dekat atau cukup berjauhan satu sama lain. Jangkauan area yang dicakup pada jaringan ini berkisar antara 10 hingga 50 Km. Penggunaan jaringan MAN meliputi berbagai lokasi yang jaraknya tidak terlalu jauh, misalnya pada jaringan kampus, area perkantoran, dan lokasi pemerintahan yang terintegrasi. Namun terdapat pula kantor perusahaan yang dihubungkan pada pabrik atau instansi serta bangunan lainnya yang jaraknya cukup berjauhan namun masih berada pada jangkauannya (Anand et al., 2019). Wide Area Network(WAN)Wide Area Network adalah jaringan komputer yang memiliki jangkauan koneksi yang sangat luas, bahkan umumnya mencakup area suatu negara . Jaringan tersebut memiliki kemampuan untuk mendukung terciptanya hubungan komunikasi antara beberapa perangkat yang memiliki jarak berjauhan. Seperti MAN, jaringan ini juga menginterkoneksikan beberapa jaringan kecil yang digunakan sebagai penyedia akses untuk beberapa peralatan jaringan baik komputer maupun alat lainnya pada tujuan tempat yang diinginkan (Voronin & Davydov, 2017). Wireless Local Area Network (WLAN)Mungkin koneksi internet yang dihubungkan ke perangkat melalui kabel sudah kurang umum atau berkurang drastis di kehidupan sehari-hari. Hal ini berkaitan dengan semakin maraknya penggunaan WiFi yang menghubungkan perangkat kita menggunakan jaringan nirkabel atau wireless. Jaringan tersebut menggunakan teknologi tanpa kabel atau menggunakan sinyal sebagai penyedia koneksi untuk komputer-komputer agar saling terhubung yang disebut dengan WLAN. WLAN memanfaatkan gelombang radio sebagai media transmisi untuk pengiriman dan penyebaran datanya (Kusriyanto & Putra, 2017). Perangkat Keras Jaringan KomputerSebelumnya telah dibahas bahwa perangkat komputer membutuhkan pheriperal khusus agar dapat terkoneksi pada suatu jaringan komputer. Pheriperal khusus tak lain adalah perangkat keras jaringan komputer. Beberapa contoh perangkat keras jaringan komputer tersebut adalah sebagai berikut.
Perangkat Lunak Jaringan KomputerSelain membutuhkan perangkat keras, jaringan komputer juga membutuhkan perangkat lunak khusus agar dapat terkoneksi dengan baik. Perangkat lunak yang digunakan adalah perangkat lunak sistem operasi server. Misalnya, terdapat versi khusus Windows yang didedikasikan sebagai sistem operasi server. Opsi lain adalah bermacam vendor Linux seperti Ubuntu, Centos, dsb. Server jaringan difungsikan secara khusus untuk mengelola file, printer, layanan email, hingga menangani keamanan jaringan menggunakan perangkat lunak khusus pula. Idealnya, pemakaian server terpisah pada jaringan khusus yang kemudian dihubungkan pada komputer Client secara tidak langsung. Namun, untuk pemakaian jaringan yang sedikit, pemakaian server secara terpisah kurang di perlukan. InternetBerbeda dengan jaringan lokal yang hanya menghubungkan perangkat dengan jangkauan yang terbatas pada area tertentu saja, jaringan internet memiliki koneksi dengan cakupan yang lebih luas yang bisa menghubungkan perangkat di seluruh dunia. Internet merupakan kepanjangan dari interconnection-networking, yakni jaringan komputer yang menghubungkan banyak perangkat di seluruh dunia. Jaringan internet memungkinkan adanya pertukaran data paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Secara konsep, jaringan internet juga dapat masuk pada jaringan area luas (Wide Area Network). Internet dimulai dari proyek penelitian lembaga ARPA (Advanced Research Project Agency Network) yang didanai oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969 (Tim Kemdikbud, 2021, hlm. 94). Penelitian tersebut dinamai dengan ARPANET. Selanjutnya penelitian tersebut berkembang menjadi infrastruktur publik pada 1980-an dengan dukungan dari banyak universitas negeri dan perusahaan swasta. Agar dapat mengakses jaringan internet, perangkat kita harus terhubung dengan salah satu Internet Service Provider (ISP) dengan menggunakan mekanisme koneksi internet tertentu. Jika jaringan lokal (LAN) terhubung dengan ISP, baik secara berkabel maupun nirkabel, perangkat dalam jaringan lokal bisa diberi hak untuk mengakses internet pula. Contohnya, jika jaringan lokal terhubung dengan ISP Indie Home, maka kita dapat menyambungkan smartphone atau ponsel kita ke jaringan tersebut menggunakan Wifi sehingga perangkat smartphone kita dapat mengakses internet. Sama seperti jaringan lokal, setiap perangkat pada jaringan internet juga harus memiliki IP address yang berbeda-beda. Karena IP address ini berlaku secara global (seluruh dunia) alamat IP ini disebut IP public. Tidak semua perangkat lokal yang terhubung dengan internet memiliki IP public, karena biasanya IP public hanya digunakan pada perangkat utama yang terhubung dengan jaringan internet secara langsung, dalam hal ini ada perangkat modem yang terhubung dengan ISP. Konektivitas InternetKoneksi dengan internet pada umumnya dilakukan menggunakan kabel internet yang bisa berupa kabel coaxial, kabel fiber optik maupun kabel twisted pair. Namun seperti yang telah banyak kita ketahui, kita juga dapat terhubung ke jaringan internet tanpa menggunakan kabel (wireless connection). Baik menggunakan kabel maupun tanpa kabel, keduanya memiliki metode tersendiri cara terkoneksi ke jaringan internet. Berikut ini beberapa jenis koneksi internet yang memungkinkan perangkat kita terhubung ke internet. Konektivitas Internet pada Jaringan BerkabelKonektivitas internet pada jaringan berkabel pada umumnya memanfaatkan jaringan kabel telepon maupun televisi yang terhubung dengan Internet Service Provider. Berikut ini beberapa konektivitas pada jaringan berkabel.
Konektivitas Internet pada Jaringan NirkabelKonektivitas internet pada jaringan nirkabel merupakan jaringan internet yang tidak menggunakan kabel untuk menghubungkan satu perangkat dan perangkat lain. Beberapa konektivitas internet pada jaringan nirkabel adalah sebagai berikut.
Komunikasi Data dengan PonselSebelumnya telah dijelaskan mengenai konektivitas internet menggunakan nirkabel dapat dilakukan dengan GPRS. GPRS merupakan jejaring yang digunakan ponsel agar dapat terhubung pada ponsel maupun perangkat lain. Namun, dalam perkembangannya, teknologi ini telah tergantikan oleh konektivitas lain yang jauh lebih cepat dan andal.
Proteksi Data Saat BerinternetKetika kita membuka sebuah situs web, kemudian melakukan log in ke dalam situs web tersebut dengan memasukan nama pengguna dan kata sandi, apakah data tersebut aman dan tidak mungkin bisa diketahui orang lain? Untuk memastikan hal tersebut, kita harus paham cara membedakan bahwa suatu situs aman atau tidak diakses. Cara paling mudah untuk mengetahui situs web yang aman dikunjungi adalah dengan melihat apakah alamat situs menggunakan HTTPS. Website yang HTTPS memiliki icon seperti kunci di sebelah alamat situs webnya. Mengapa? Untuk mengetahui alasannya kita harus memahami apa itu HTTP dan perbedaannya dengan HTTPS. HTTP atau Hypertext Transfer Protocol adalah protokol yang mengatur komunikasi antara client (komputer pengguna) dan server (komputer yang menyimpan data yang diakses melalui situs web). Pada umumnya, cara komunikasi antara client dan server ialah client melakukan request ke server, kemudian server mengirimkan respons terhadap situs web. Respons yang dimaksud dapat berupa file yang akan ditampilkan di browser. Semua kegiatan tersebut diatur oleh suatu protokol HTTP. Sayangnya, HTTP tidak menjamin keamanan data sehingga ada potensi data bisa dimanipulasi. Sementara itu HTTPS adalah versi HTTP yang lebih aman yang mampu menjaga keamanan data yang sedang diproses. HTTPS lebih aman karena menggunakan enkripsi (penyandian data) yang dinamakan dengan SSL, yakni singkatan dari Secure Sockets Layer. SSL adalah suatu teknologi keamanan standar global yang memungkinkan komunikasi terenkripsi antara peramban web dan server web. SSL banyak digunakan pada berbagai situs web untuk mengurangi risiko informasi yang bersifat sensitif (misalnya, nomor kartu kredit, nama pengguna, kata sandi, email, dll) dari pencurian atau perusakan oleh peretas dan pencuri identitas. SLL harus memiliki sertifikasi dari pihak yang memiliki otoritas untuk melakukan validasi terhadap standar keamanan enkripsi. Sertifikat SSL berfungsi untuk mengotentikasi identitas situs web untuk menjamin pengunjung bahwa situs web tersebut bukan merupakan situs web palsu sekaligus mengenkripsi data yang sedang dikirim. Referensi
|