buat kalimat kebiasaan di malam hari kls 1 sd 1.Apa yang dimaksud dengan pantun ?2.Terangkan mengenai sampiran !3.sebutkan ciri-ciri dari pantun ! 4.bacalah pantun berikut !{-bila hari mulai panas … bagian poster yang menghasilkan resmi listrik batuang dulu jawab tunjukkan rumah adat Bali Perhatikan gambar berikut Jelaskan mengenai rumah adat pada gambar di atas treaty of Amity and Cooperation in south east Asia diadakan di?a. Kuala lumpurb. balic. Jakartad. bangkok sebutkan empat fungsi norma 1. Perhatikan pernyataan-pernyataan yang berkaitan dengan pembangunan berkelanjutan di bawah ini! 1) Pengolahan sumber daya dengan teknologi tepat gun … Kak Fitri mengikuti sanggar tari tradisional di sekolahnya sanggar tari Kak Fitri sering mengikuti perlombaan tari tradisional di luar negeri ke Fitri … 1. Perhatikan pernyataan-pernyataan yang berkaitan dengan pembangunan berkelanjutan di bawah ini! 1) Pengolahan sumber daya dengan teknologi tepat gun …
KOMPAS.com - Tari Malulo atau Lulo merupakan salah satu jenis kesenian tari dari Sulawesi Tenggara. Tarian ini berasal dari suku Tolaki di Kabupaten Konawe yang sampai saat ini masih melestarikan tari Malulo sebagai tarian persahabatan. Dalam buku Lensa Budaya (2008) oleh Musnani Wahida, pada zaman dahulu, tarian ini ditampilkan dalam upacara adat seperti pernikahan, pesta panen raya, dan pelantikan raja. Tari Malulo memiliki filosofi persahabatan yang ditunjukkan muda-mudi suku Tolaki sebagai ajang perkenalan, mencari jodoh, dan mempererat tali persaudaraan. Baca juga: Tari Balumpa, Tari Penyambutan Tamu dari Sulawesi Tenggara Malulo mencerminkan bahwa masayrakat Tolaki adalah masyarakat yang cinta damai dan mengutamakan persahabatan dan persatuan dalam menjalani kehidupannya. Selain melalui tarian, hal ini juga dapat diungkapkan dalam bentuk modulu ronga mepokoaso yang artinya masyarakat dala menjalani perannya masing-masing selalu bersatu, bekerja sama, saling menolong, dan bantu-membantu. Gerakan tari MaluloGerakan Malulo tidak sesulit gerakan tari tradisional yang lain. Para penarihanya saling berpegangan tangan dan membentuk lingkarang yang saling menyambung. Para penari bisa mengajak tamu atau penonton untuk bergabung dalam tarian ini. Langkah kaki tarian Malulo cukup mudah untuk segera diikuti. Baca juga: Tari Peule Cinde, Tarian Selamat Datang di Sulawesi Tengah Tarian ini dilakukan oleh pria, wanita, remaja, dan anak-anak yang menari mengikuti irama. Berikut gerak tari Malulo pada umumnya:
Busana dan alat musik tari MaluloBerdasarkan jurnal Karakteristik Tata Rias dan Busana Pada Tari Lulo Di Sanggar Anasepu Kota Kendari (2019) oleh Majid dan kawan-kawan, penari wanita mengenakan baju Babu Nggawi. Babu Nggawi artinya baju yang tidak terbelah pada bagian depannya seperti baju kebaya, namun tidak berkancing. Warna baju cenderung warna terang, seperti oranye, kuning, merah muda, dan lainnya. Sedangkan untuk bawahan, penari wanita menggunakan Sarung Tenun Tolaki yang diberi ikat pingan atau Tabere warna-wani. Baca juga: Tari Bosara, Tarian Menyambut Tamu di Sulawesi Selatan Tabere memiliki makna bercerai berai tetapi tetap satu tujuan. Ikat pingga ini memiliki warna-warna tabere yang berbeda-beda namun dalam satu ikatan. Untuk penari pria mengenakan Babu Kandiu sebagai atasan. Babu Kandiu merupakan baju lengan panjang dengan kerak berdiri yang terbuka pada bagian depan. Umumnya berwarna biru. Penari pria menggunakan Saluaro atau celana panjang untuk bawahan dan ditambah Sawu Ndolaki yang dililitkan pada pinggang yang membalut celana. Untuk kaksesori, penari perempuan mengenakan sanggul, hiasan sanggul, anting-anting, kalung, dan gelang. Sedangkan penari pria menggunakan Pabela atau topi berbentuk segitiga. Alat musik pengiring tarian Malulo adalah gong dan kendang dengan irama gembira dan sukacita. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. |