Apakah berat badan berpengaruh terhadap payudara?

Jakarta -

Seiring 'No Bra Day' atau Hari Tanpa Bra yang jatuh setiap 13 Oktober, kesehatan payudara wanita menjadi sorotan dunia. Di samping risiko penyakit seperti tumor dan kanker payudara, perihal ukuran juga kerap menjadi bahasan.

Sejumlah wanita mungkin menjajal beragam cara untuk mengubah ukuran payudara, misalnya untuk membesarkan. Mengingat, seringkali terdengar kabar bahwa makanan tertentu bisa membantu memperbesar ukuran payudara. Salah satu yang sering disebut-sebut, yakni produk olahan susu.

Meluruskan mitos tersebut, spesialis bedah plastik dr Sara Ester Triatmoko, SpBP-RE(K) dari RSUP Fatmawati menjelaskan sebenarnya besar atau kecil ukuran payudara tidak dipengaruhi oleh asupan makanan.

"Makanan tidak ada pengaruhnya dengan ukuran payudara, karena ukuran payudara itu tergantung dari tebalnya lemak yang ada di atas, kemudian banyaknya kelenjar payudara di bawahnya, bentuk dada kita apakah kita membusung atau dadanya datar, itu yang mempengaruhi ukuran payudara," ujarnya saat ditemui detikcom, Kamis (6/10/2022).

"Jadi makanan tentunya tidak akan mempengaruhi banyaknya kelenjar, tidak akan mempengaruhi tebalnya lemak," imbuh dr Sara.

Lebih lanjut ia menerangkan, yang sebenarnya bisa mempengaruhi ukuran payudara adalah berat badan. Artinya jika berat badan bertambah karena asupan makanan tertentu, misalnya karena banyak mengkonsumsi produk olahan susu, maka ukuran payudara akan ikut membesar.

"Yang mungkin mempengaruhi adalah kenaikan berat badan. Kenaikan berat badan yang disebabkan jenis makanan tertentu. Misalnya produk dairy kan sangat-sangat berlemak. Tentunya akan sangat mudah meningkatkan berat badan kita. Kalau berat badan kita naik tentunya jumlah kelenjar dan lemak juga akan bertambah, sehingga ukuran (payudara) akan membesar," pungkas dr Sara.

Simak Video "Benarkah Makanan Tertentu Bisa Picu Kanker Payudara?"
[Gambas:Video 20detik]
(kna/kna)

Ilustrasi Payudara (Foto: Thinkstock)

Banyak perempuan yang dibuat bingung dengan ukuran payudara mereka. Ada satu waktu payudara tampak membesar, namun di waktu lain, ukuran payudara terlihat seperti mengecil. Apakah Anda pernah mengalaminya?

Menurut ahli kesehatan Sherry A. Ross, MD, hal tersebut adalah wajar. Faktor genetik menjadi salah satu hal penting yang berperan dalam ukuran payudara.

Dilansir dari Byrdie, berikut 7 hal yang bisa membuat ukuran payudara berubah. Apa saja?

1. Berat badan bertambah atau berkurang

Jangan menimbang setelah berolahraga (Foto: Thinkstock)

Ahli ginekolog Jessica Shepherd mengatakan bahwa ukuran payudara bisa berubah tergantung dari bobot tubuh seseorang. Jika berat badannya bertambah atau berkurang, ukuran payudara akan otomatis berubah.

"Jaringan payudara mayoritas terbuat dari lemak sehingga perubahan berat badan sangat mempengaruhi ukuran payudara," tutur Jessica.

Sherry melanjutkan, banyak perempuan yang berpikir bahwa mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung estrogen seperti kacang kedelai dapat mempengaruhi ukuran payudara. Padahal, nyatanya tidak demikian. Perubahan tersebut merupakan efek dari berat badan yang bertambah atau berkurang.

Ilustrasi bercinta. (Foto: Thinkstock)

Saat bercinta, tekanan darah, detak jantung dan sensasi rangsangan akan meningkat menuju payudara yang membuat ukurannya membesar. Suatu penelitian menunjukan bahwa payudara dapat membesar sebanyak 25 persen saat bercinta karena ada aliran darah yang masuk ke dalamnya. Tetapi jangan khawatir, hal tersebut hanya sementara. Usai bercinta, ukuran payudara akan kembali normal.

Ilustrasi olahraga (Foto: dok.Thinkstock)

Olahraga yang spesifik untuk membentuk otot dapat membuat ukuran payudara berubah. Kerja otot yang meningkat membuat lemak tubuh berkurang sehingga menyebabkan jaringan lemak di payudara juga berkurang. Hal ini seringkali terjadi pada atlet yang rutin melakukan olahraga.

Ilustrasi Perempuan (Foto: Thinkstock)

Saat perempuan berovulasi, kadar hormon estrogen dan progresteron di dalam tubuh meningkat. Hal ini menyebabkan aliran darah ke payudara juga meningkat dan membuat payudara terasa lebih besar.

Nyeri menstruasi (Foto: thinkstock )

Ukuran payudara bisa berubah dipengaruhi oleh perubahan hormon. Sehingga, ketika periode menstruasi tiba, payudara akan terasa penuh dan kencang karena efek hormon estrogen di dalam jaringan payudara.

Ilustrasi Perempuan (Foto: Thinkstock)

Menopause terjadi setelah seorang perempuan berhenti menstruasi karena telah kehilangan hormon estrogen di dalam tubuhnya. Hal ini juga bisa mempengaruhi ukuran payudara yang berubah mengecil karena tidak ada lagi jaringan lemak di dalamnya.

Ilustrasi merokok (Foto: Pinterest)

Sherry menuturkan, merokok mengurangi kadar oksigen yang ada di dalam tubuh. Inilah yang dapat mempengaruhi jaringan lemak di payudara. Jika jaringan tersebut tidak disokong dengan benar, hasilnya dapat membuat payudara kendur.

Apakah berat badan menentukan ukuran payudara?

Di akhir penelitian, terbukti bahwa berat badan ternyata memiliki pengaruh yang cukup besar pada ukuran payudara mereka. Melansir Healthline, ini disebabkan karena sebagian besar payudara terdiri dari lemak, sehingga penambahan berat badan juga dapat meningkatkan ukuran payudara.

Apakah berat badan Naik mempengaruhi ukuran payudara?

Berat badan karena lemak dapat menebalkan jaringan dan memadatkan payudara. Olahraga juga dapat mengencangkan payudara Anda karena membangun jaringan otot pada payudara. Kehamilan dan menyusui turut berperan besar akibat dari hormon yang membuat payudara membengkak.

Apakah jika berat badan turun payudara mengikuti?

Saat terjadi penurunan berat badan tentunya kulit akan mengendur, sehingga akan memberikan kesan payudara mengecil. Untuk menjaga agar payudara tidak kendur dan menjaga volumenya sebaiknya diet di padukan dengan olahraga yang fokus ke otot dada, seperti latihan mengangkat beban dan push up.

Apakah semakin gemuk payudara semakin besar?

Ukuran/postur tubuh, dimana pada wanita bertubuh gemuk memiliki payudara cenderung lebih besar karena payudara sebagian terdiri dari jaringan lemak. Perubahan hormonal, kelenjar yang terdapat pada payudara pada masa kehamilan dan menyusui akan menyebabkan ukuran payudara membesar. Aktivitas fisik.