Apakah postinor bisa menggugurkan kandungan

Sidang lanjutan perkara aborsi kandungan Novia dengan terdakwa Bripda Randy digelar di Ruangan Candra, PN Mojokerto pukul 11.31 WIB. Sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim Sunoto kali ini dengan agenda pemeriksaan saksi ahli yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) dan saksi meringankan (A de Charge) dari pihak terdakwa.

Randy menghadiri sidang didampingi tim penasihat hukumnya berjumlah 4 orang. Yaitu Elisa Andarwati, Wiwik Tri Haryati, Sugeng Prayitno dan Rora Arista Ubariswanda. Sedangkan JPU yang hadir hanya satu orang, Ari Wibowo.

Ketua Majelis Hakim mengawali sidang dengan mengecek identitas dan riwayat hidup saksi ahli yang dihadirkan JPU. Yakni Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Gregorius Gunawan. Ahli kandungan ini bekerja di RS Premier Surabaya. Gregorius dicecar pertanyaan oleh JPU, penasihat hukum Randy, dan majelis hakim hingga pukul 12.14 WIB.

"Fungsinya sebagai kontrasepsi darurat. Biasa dipakai oleh pasangan yang sebelumnya sudah ikut KB, tapi karena lupa tidak meminum atau tidak pakai pengaman, kemudian berhubungan, pasangan tersebut tidak menginginkan terjadi kehamilan, maka salah satu upaya dengan meminum tablet postinor," kata dr Gregorius di ruangan sidang, Kamis (31/2/2022).

Efektivitas postinor untuk mencegah kehamilan, lanjut dr Gregorius, lebih dari 90 persen jika diminum dalam 24 jam pertama setelah berhubungan suami istri. Cukup dengan meminum 12 jam sekali masing-masing 1 tablet. Namun, masyarakat harus menggunakan resep dokter untuk membeli obat ini di apotek.

"Efeknya menurun setelah 72 jam. Efek sampingnya bisa mengakibatkan kehamilan di luar rahim karena postinor dipakai sebelum kehamilan," ujarnya.

Jika diminum sesuai dosis yang dianjurkan dokter, postinor bisa menimbulkan efek samping kontraksi rahim yang sangat ringan. Menurut dr Gregorius, obat ini tidak bisa menggugurkan kandungan wanita hamil. Karena postinor mengandung progesteron untuk memperkuat kandungan.

Namun, saat ditanya JPU terkait kemungkinan postinor bisa menggugurkan kandungan jika dikonsumsi dengan dosis tinggi, dr Gregorius tidak bisa memberikan jawaban. Karena selama ini belum ada penelitian kasus seperti itu. Ia kembali menegaskan postinor untuk mencegah kehamilan.

"Mungkin kebetulan dia minum postinor saat janinnya tidak kuat (sehingga keguguran) atau dia tidak mens karena tidak hamil, karena alatnya (tes kehamilan) yang error," cetusnya.

Berdasarkan materi dakwaan JPU, Bripda Randy mendesak Novia untuk menggugurkan kandungannya. Novia lantas membeli 2 butir Postinor2 di sebuah apotek di Kelurahan Bedali, Lawang, Malang pada 8 Maret 2021 seharga Rp 26.000. Mahasiswi Universitas Brawijaya Malang itu mengalami keguguran setelah meminum 2 tablet Postinor2.

Selanjutnya, Gregorius juga menjelaskan fungsi cytotec yang awalnya diproduksi untuk obat lambung. Obat keras ini mempunyai efek meningkatkan kontraksi rahim sehingga sangat berbahaya jika diminum wanita hamil dengan usia kandungan berapa pun.

"Karena kontraksi rahim hebat, terkadang mengakibatkan diare. Yang pasti akan terjadi nyeri, keluar darah berkepanjangan, membuka mulut rahim dan keluarnya isi rahim (keguguran)," terangnya.

Selain dengan cara diminum, kata dr Gregorius, cytotec juga bisa dimasukkan ke miss V untuk menggugurkan kandungan. Efek kontraksi lebih hebat akan terjadi jika obat tersebut diminum sekaligus dimasukkan ke dalam miss V dengan berhubungan suami istri.

"Kalau dimasukkan vagina efeknya lebih kuat karena vagina lebih dekat dengan rahim. Jadi, efeknya lebih cepat terjadi kontraksi," jelasnya.

Saat menjawab pertanyaan tim penasihat hukumnya Bripda Randy, dr Gregorius menegaskan cytotec bisa dibeli di apotek, tapi wajib dengan resep dokter. Obat ini biasa digunakan di rumah sakit untuk merangsang persalinan jika benar-benar dibutuhkan. Itu pun dosis yang diberikan kepada pasien hanya seperempat tablet.

"Bisa dibayangkan kalau satu tablet kontraksinya jauh lebih kuat. Orang tidak hamil tidak ada masalah (minum cytotec), rahimnya tidak kontraksi karena tidak ada isinya," ungkapnya.

Pendarahan pada wanita hamil, menurut Gregorius, bisa terjadi dalam waktu 24 jam atau maksimal 3 minggu setelah meminum cytotec. Rata-rata lamanya pendarahan satu minggu. Ia menegaskan, cytotec bisa mengakibatkan keguguran jika diminum wanita hamil.

"Bisa mengakibatkan keguguran karena yang tidak keguguran juga ada. (Berapa biji untuk aborsi usia kehamilan 4 bulan?) 1 atau 2 tablet bisa menyebabkan efek samping lumayan hebat," tandasnya.

Sesuai materi dakwaan JPU, Novia hamil kedu kalinya pada Agustus 2021. Bripda Randy mengirim uang Rp 2,5 juta kepada Novia untuk membeli cytotec pada 20 Agustus 2021. Novia membeli obat tersebut via online. Pasangan kekasih ini lantas menginap di Kota Batu pada 28 Agustus 2021.

Di hotel tersebut, Novia meminum 1 butir Cytotec. Sedangkan 1 butir sisanya dimasukkan ke organ kewanitaannya. Randy dan Novia baru keluar hotel pada 29 Agustus 2021 sekitar pukul 19.00 WIB. Mereka makan di warung sate di depan Mapolsek Magersari, Kota Mojokerto. Kandungan Novia akhirnya gugur di toilet warung sate tersebut.

Pada sidang perdana perkara aborsi kandungan Novia Widyasari Rahayu (23), Kamis (17/2), JPU mendakwa Bripda Randy dengan pasal 348 ayat (1) KUHP atau pasal 348 ayat (1) juncto pasal 56 ayat (2) KUHP. Polisi nonaktif itu didakwa melakukan dua kali aborsi terhadap kandungan Novia atas persetujuan kekasihnya tersebut.

Bripda Randy sehari-hari berdinas di Seksi Umum (Sium) Polres Pasuruan. Ia juga kadang kala diperbantukan sebagai sopir Kapolres. Randy telah dipecat dari Polri pada 27 Januari 2022. Namun, ia mengajukan banding. Selain itu, dia juga harus menjalani proses hukum terkait perbuatannya yang diduga menggugurkan kandungan kekasihnya, Novia Widyasari Rahayu (23).

Setelah berkas perkara aborsi tersebut dinyatakan lengkap (P21) pada 31 Januari 2022, penyidik Polda Jatim menyerahkan Bripda Randy ke Kejari Kabupaten Mojokerto pada 2 Februari lalu. Jaksa menitipkan polisi asal Dusun/Desa Plintahan, Pandaan, Pasuruan itu di Rutan Polres Mojokerto selama proses peradilan.

Kasus aborsi tersebut mencuat akhir tahun lalu. Yaitu saat Novia ditemukan tewas oleh warga di sebelah makam ayahnya di Makam Umum Sugihan, Desa Japan, Kecamatan Sooko, Mojokerto, Kamis (2/12) sekitar pukul 15.30 WIB. Mahasiswi Universitas Brawijaya Malang ini nekat mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun potasium dicampur teh.

Aksi nekat Novia diduga karena masalah asmara dengan kekasihnya, Bripda Randy yang saat itu aktif berdinas di Polres Pasuruan. Mereka berpacaran sejak Oktober 2019. Novia ternyata dua kali hamil dengan Randy. Bukannya menikah, mereka justru menggugurkan kandungan menggunakan obat pada Maret 2021 dan Agustus 2021.

Simak Video "Vonis 2 Tahun Bui untuk Bripda Randy di Kasus Aborsi Novia Widyasari"
[Gambas:Video 20detik]
(iwd/iwd)

Bolehkah ibu hamil minum postinor?

Apakah levonorgestrel bisa menggugurkan kandungan?

Apakah boleh minum postinor 2 tablet sekaligus?