Bayar commuter line pakai apa saja?

Bayar commuter line pakai apa saja?

Bagi warga Depok, Commuter Line merupakan moda transportasi andalan untuk berkegiatan. Kecepatan dan waktu menjadi pertimbangan utama. Selain itu, harga tiket yang murah membuat Commuter Line semakin diminati. Apalagi, pembayarannya juga kian beragam.

Berikut 3 cara mudah bayar Commuter Line.

Kartu Multi Trip (KMT)

Bayar commuter line pakai apa saja?
sumber: Website KCI

Kartu Multi Trip atau KMT adalah uang elektronik resmi yang dikeluarkan oleh PT Kereta Commuter Indonesia. Kartu ini tidak memiliki masa kedaluarsa dan dapat dibeli di loket-loket yang terdapat di stasiun kereta. Pengisian kartu KMT bisa dilakukan melalui vending machine, loket, dan merchant yang bekerja sama. Selain berfungsi sebagai tiket kereta, KMT juga dapat digunakan untuk pembayaran parkir di beberapa stasiun.

Kartu elektronik bank

Bayar commuter line pakai apa saja?
salah satu contoh kartu elektronik bank

Jika sudah memiliki kartu elektronik dari bank, pengguna juga menggunakannya untuk pembayaran tiket Commuter Line. Kartu elektronik bank yang dapat digunakan yaitu Flazz BCA, e-Money Mandiri, BRIzzi, serta Tap Cash dari BNI. 

QR Code

Lupa membawa kartu atau top up saldo? Jangan khawatir, karena Commuter Line juga memungkinkan pembayaran menggunakan QR Code yang terdapat pada aplikasi di smartphone. Ada dua jenis QR Code yang bisa digunakan yaitu melalui aplikasi LinkAja dan GoTransit.

Untuk membayar dengan LinkAja, pengguna cukup menekan ikon “ticket code” pada aplikasi, QR Code akan muncul secara otomatis. Pindai pada gate yang memiliki scanner khusus.

Bayar commuter line pakai apa saja?
Aplikasi Link Aja

Fitur GoTransit sudah tersedia secara otomatis pada aplikasi Gojek. Untuk menggunakannya, sentuh menu GoTransit, lalu pilih “Buy Ticket” pada banner yang tampak. Masukkan stasiun keberangkatan dan tujuan, tiket akan muncul dalam bentuk QR Code. Lakukan pemindaian pada gate di stasiun, jika lampu menunjukkan warna hijau berarti transaksi sukses.

Keistimewaan GoTransit ini adalah dapat mengubah tujuan kedatangan dengan mudah dan bisa membeli beberapa tiket sekaligus sehingga sangat membantu pengguna yang bepergian dengan keluarga namun tidak memiliki KMT atau kartu bank. Selain itu, karena pengisian ulang (top up) juga bisa dilakukan langsung lewat mobile banking sehingga lebih praktis. Cek juga 5 alasan kenapa GoTransit jadi favorit pembayaran Commuter Line.

Bayar commuter line pakai apa saja?
Bayar commuter line pakai apa saja?
GoTransit di Aplilkasi Gojek

Dengan kemudahan pembayaran ini, tak heran ya jika semakin banyak warga Depok yang beralih menggunakan Commuter Line. 

Nah, dari keempat metode pembayaran di atas mana yang paling kamu suka?

Apakah KRL bisa bayar pakai GoPay?

Yakni melalui GoPay. Tak hanya untuk KRL Solo-Jogja, pembayaran dengan GoPay ini juga berlaku di KRL Jabodetabek. Apabila menggunakan GoPay, penumpang akan mendapat QR Code yang nantinya di-scan di stasiun keberangkatan dan kedatangan.

Beli tiket KRL pakai apa?

Pembelian tiket bisa dilakukan nontunai dengan pembayaran GoPay atau LinkAja tanpa perlu nominal deposit. Pengguna nantinya akan mendapatkan kode QR pada laman fitur GoTransit di aplikasi Gojek. Kode QR ini akan bisa dipakai untuk tap-in pada keluar dan masuk dari gerbang stasiun Commuter Line.

Apakah bisa beli tiket KRL tanpa kartu?

KOMPAS.com - Saat ini, naik kereta rel listrik (KRL) semakin mudah karena tidak hanya bisa dilakukan dengan menggunakan kartu elektronik. Masyarakat tetap dapat naik KRL meskipun tidak mempunyai kartu elektronik, salah satunya dengan menggunakan aplikasi LinkAja.

Apakah naik KRL bisa pakai QRIS?

Secara umum cara naik KRL memang bisa dilakukan dengan 2 pilihan, yaitu pakai kartu atau pakai QRIS untuk pilihan belanja lebih praktis. Kedua cara naik KRL ini berlaku di semua KRL yang tersedia di beberapa kota di Indonesia, seperti KRL Solo-Jogja.