Cara mengobati muntah karena asam lambung

Sambil melakukan cara rumahan, Anda juga dapat mengonsumsi makanan atau minuman yang berkhasiat untuk menghilangkan mual. Berikut beberapa penghilang mual alami yang bisa Anda temukan di dapur.

1. Jahe

Jahe termasuk obat mual alami yang paling ampuh. Menurut sebuah laporan studi pada 2012, jahe mempunyai efek antiemetik seperti yang dimiliki oleh obat pereda mual. Zat bersifat antiemetik dapat mengurangi mual dan mencegah muntah.

Untuk mengatasi mual, rebuslah jahe selama lima menit dan minum airnya. Anda pun bisa menambahkan jahe segar yang telah dikupas ke dalam teh, menyeduh jahe instan, atau menjadikannya bumbu dalam masakan.

2. Peppermint

Selain minyak esensial, peppermint dalam bentuk daun, teh, hingga kapsul juga bisa diandalkan untuk menghilangkan mual. Produk peppermint instan bahkan kini dapat ditemukan dengan mudah di toko-toko herbal atau apotek.

Anda bisa mendapatkan khasiat peppermint dengan menyeduh satu sendok teh daun peppermint segar ke dalam secangkir air panas atau teh. Seduh selama lima menit, lalu saring daunnya dan minumlah selagi hangat.

3. Chamomile

Teh kamomil (chamomile) termasuk teh herbal paling populer di dunia. Teh ini tersedia di pasar atau toko bahan makanan, dan mereka sering mengandung bubuk bunga kamomil, murni atau dicampur dengan ramuan obat populer lainnya.

Secara tradisional, chamomile telah menjadi obat alami untuk mengatasi mual, diare, hingga mabuk perjalanan. Teh dari bunga ini dapat membantu menenangkan perut, mengusir gas, dan merelaksasi otot-otot yang memindahkan makanan melalui usus.

4. Air putih dan sumber cairan lainnya

Rasa mual terkadang muncul sebagai akibat dari dehidrasi. Jika Anda sulit makan dan minum akibat mual, tubuh Anda juga akan kekurangan semakin banyak cairan. Hal ini akhirnya dapat memperparah dehidrasi yang sebelumnya terjadi.

Oleh sebab itu, penuhi kebutuhan cairan Anda dengan minum air putih. Namun, Anda tak perlu memaksakan diri dengan minum banyak dalam sekali waktu. Jika minum air putih terasa sulit, Anda juga bisa meminum teh tawar atau buah yang kaya air.

5. Makanan tawar

Orang yang sering mual, misalnya akibat asam lambung kambuh, disarankan untuk mengikuti pola makan BRAT (bananas, rice, appelsauce, and toast). Diet ini berisikan makanan dengan cita rasa yang ringan atau bahkan tawar.

Makanan tawar tidak terlalu merangsang sistem pencernaan sehingga bisa membantu menghilangkan mual dan mencegah muntah. Jadi, Anda bisa tetap mendapatkan asupan makanan tanpa harus takut kehilangannya lagi akibat muntah berulang kali.

Untuk mengatasi mual, cobalah mengonsumsi makanan diet BRAT seperti:

  • telur rebus atau orak-arik,
  • mi atau pasta tanpa bumbu,
  • biskuit asin,
  • buah pisang,
  • kentang tumbuk, dan
  • roti tawar.

6. Makanan dingin

Saat Anda mual, perut Anda lebih bisa menerima makanan dingin ketimbang hangat. Ini mungkin disebabkan karena makanan dingin tidak mengeluarkan aroma sekuat makanan hangat. Aroma yang kuat diketahui merupakan salah satu pemicu mual.

Asalkan tidak ada pantangan khusus, Anda boleh mengonsumsi jeli, es krim, yogurt dingin, buah beku, ataupun makanan dingin lainnya yang Anda sukai. Jika rasa mual membuat Anda sulit memakan makanan ini, mengisap es batu juga dapat membantu.

Mengatasi mual dengan obat dan suplemen

Cara mengobati muntah karena asam lambung

Makanan dan cara rumahan terkadang belum cukup untuk mengatasi mual, terutama yang disebabkan oleh gangguan pencernaan. Pada kondisi seperti ini, Anda mungkin membutuhkan obat-obatan.

Banyak obat mual dapat dibeli tanpa resep di apotek. Meski begitu, Anda sebaiknya berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu untuk memastikan bahwa Anda memilih obat mual yang tepat.

Berikut pilihan obat-obatan dan suplemen yang dapat menghilangkan mual.

1. Obat antiemetik

Obat antiemetik yaitu kelompok obat yang digunakan untuk menghilangkan mual. Ada dua macam obat yang termasuk dalam kelompok ini.

  • Bismuth subsalicylate. Obat ini melindungi lapisan lambung serta mengatasi sakit perut, tukak lambung, dan diare.
  • Obat-obatan lain. Tergantung penyebabnya, Anda mungkin akan diberikan obat lain berupa antihistamin, dimenhydrinate, diphenhydramine, dan lain-lain.

2. Suplemen vitamin B6

Suplemen dengan kandungan vitamin B6 terbukti efektif mengurangi mual, terutama yang berkaitan dengan morning sickness. Dosis untuk ibu hamil yaitu 10 – 25 mg, tiga kali dalam sehari. Anda mungkin perlu menyesuaikan dosisnya dengan dokter.

Ada banyak sekali cara mengatasi mual, dari mengubah pola makan dan kebiasaan hingga konsumsi obat-obatan. Namun, apabila semua cara yang Anda lakukan tidak berhasil, jangan tunda untuk berkonsultasi kepada dokter guna mengetahui solusinya.

Apa yang harus dilakukan jika muntah karena asam lambung?

Anda dapat mencoba menghilangkan mual karena maag dengan 20 cara berikut ini..
Konsumsi Obat. ... .
2. Berhenti Merokok. ... .
3. Tinggikan Bantal Tidur Anda. ... .
Perbanyak Air Putih. ... .
Hindari Makanan Pedas. ... .
6. Hirup Aroma Lemon. ... .
7. Hindari Langsung Tidur Setelah Makan. ... .
Atur Pernapasan..

Kenapa muntah terus saat asam lambung?

Ketika asam lambung naik, jaringan yang ada di sepanjang kerongkongan atau esofagus bisa mengalami iritasi akibat paparan cairan asam ini. Saat asam lambung naik, gejala lain yang akan muncul adalah rasa mual bahkan hingga muntah.

Bagaimana cara agar tidak muntah?

Jika kamu mengalami mual setelah makan atau sulit mengonsumsi makanan saat mual, ada beberapa perubahan pola makan yang dapat membantu, yaitu:.
Mengkonsumsi makanan dalam porsi kecil..
Hindari makanan manis..
Minum air yang cukup, tapi hindari minum saat makan..
Jangan berbaring setelah makan..
Makan secara perlahan..

Minum apa agar tidak mual dan muntah?

Jika merasa mual, segera minum air. Anda bisa minum air putih, air jahe, teh, atau cairan lain yang mampu membuat perut Anda terasa lebih nyaman. Selain itu, mencukupi asupan cairan juga dapat menghindarkan Anda dari dehidrasi.