TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa wanita saat sedang hamil merasa lebih mudah terangsang secara seksual, ada pula yang sama sekali tidak tertarik dengan aktivitas seksual. Meski begitu, hal ini tergantung pilihan setiap individu. Hubungan seksual di masa kehamilan dapat dilakukan di trimester kedua atau saat kehamilan memasuki usia 5 bulan. Bahkan ketika memasuki trimester ketiga atau akhir, bercinta bisa menjadi salah satu metode induksi alami. Hubungan seksual saat hamil 5 bulan atau trimester kedua adalah masa-masa terbaik untuk bermesraan dengan pasangan. Beberapa pertimbangan hubungan seksual saat hamil 5 bulan, meski tidak semua, sebagian besar ibu hamil merasa morning sickness mereda saat sudah memasuki trimester kedua. Artinya, mood dan kondisi fisik pun lebih prima untuk beraktivitas, termasuk di ranjang. Saat hamil 5 bulan, tidak serentan pada trimester pertama. Beberapa ibu hamil, ada yang kandungannya harus diberi obat penguat terlebih pada trimester pertama. Beraktivitas pun harus ekstra hati-hati di periode awal kehamilan ini. Selain itu, jika dibandingkan dengan trimester akhir kehamilan, berhubungan saat hamil 5 bulan lebih leluasa karena bentuk tubuh sang calon ibu belum berubah drastis. Ada baby bump, namun belum terlalu mengganggu untuk eksplorasi berbagai posisi. Jika dilakukan secara konsensual atau kesepakatan kedua belah pihak, bercinta adalah aktivitas yang sangat menyenangkan. Ibu hamil yang merasakan orgasme akan merasakan rasa nyaman pada tubuh setelah bercinta. Bonusnya, aliran darah seluruh tubuh juga lebih lancar dan ini berpengaruh positif terhadap janin. Meskipun berhubungan saat hamil 5 bulan relatif tidak berbahaya, ada beberapa hal yang perlu diingat oleh ibu hamil dan juga suami ketika akan berhubungan seksual. 1. Kenyamanan Ibu hamil mengalami perubahan fisik yang juga berpengaruh terhadap aktivitas seksual dengan pasangan. Ada yang merasa vagina tidak sekencang dulu atau otot panggul terasa lebih tegang. Semuanya normal dan bisa membuat berhubungan menjadi terasa kurang nyaman. Komunikasikan hal ini dengan pasangan. 2. Posisi yang aman Bentuk tubuh tiap perempuan berbeda, termasuk ketika sedang mengandung. Untuk itu, coba eksplorasi gaya bercinta yang nyaman, tak harus selalu sama seperti posisi saat belum mengandung. Ada banyak pilihan gaya bercinta yang tidak menekan perut atau membuat ibu hamil tetap merasa nyaman, coba diskusikan dan jajal satu persatu. 3. Foreplay Sebelum penetrasi, jangan lupakan sesi yang tak kalah seru yaitu foreplay. Saat melakukan foreplay, jangan terkejut apabila ibu hamil merasa sekujur tubuhnya jauh lebih sensitif ketimbang sebelumnya. Lagi-lagi, semua karena faktor hormonal. Selain itu, aliran darah ke area kelamin seperti vagina, vulva, atau klitoris juga lebih kencang. Itu sebabnya bisa membuat ibu hamil merasa lebih sensitif. Bahkan, hal ini juga akan dirasakan oleh suami. Jangan lupa eksplorasi area payudara yang pasti terasa lebih sensitif karena tengah bersiap untuk proses menyusui. Tak perlu khawatir bayi akan terganggu ketika orangtuanya sedang melakukan hubungan seksual. Sudah ada sistem filter khusus yang melindungi bayi, bahkan dari sperma yang dikeluarkan di dalam vagina sekali pun. SEHATQ Rekomendasi BeritaManfaat Kurma untuk Merangsang Kontraksi1 hari laluKurma merupakan buah yang tumbuh di banyak daerah tropis di dunia. Kurma menawarkan banyak manfaat nutrisi selama kehamilan. Benarkah mengonsumsi buah kurma dapat bermanfaat untuk merangsang kontraksi pada ibu hamil? Begini Cara Mencegah Morning Sickness Menjadi Lebih Parah1 hari laluMorning sickness dapat dicegah dengan menghindari bau dan makanan yang bisa memicu rasa mual. Ingin tahu apa yang membantu mengatasi mual di pagi hari? Mengenal Morning Sickness dan Penyebabnya1 hari laluBeberapa makanan bisa memicu rasa mual dan menyebabkan morning sickness. Kenali penyebab yang memicunya. Hindari Robekan Vagina saat Melahirkan, Rutin Lakukan Pijat Perineum pada Ibu Hamil1 hari laluLakukan pijat perineum jika ingin mengurangi robekan vagina saat melahirkan. Simak 4 manfaatnya 6 Tanda-tanda Hamil Anak Kembar3 hari laluTanda-tanda hamil anak kembar bisa diketahui setidaknya dari enam hal berikut. 4 Ciri-ciri Hamil Anak Kembar4 hari laluSecara umum ciri-ciri hamil anak kembar perempuan atau laki-laki memiliki ciri kehamilan yang hampir sama dengan tanda kehamilan seperti biasa. Makan Durian dan Nanas Pengaruhi Kontraksi Ibu Hamil? Cek Faktanya6 hari laluBenarkah ibu hamil dianjurkan tak makan durian dan nanas karena mempengaruhi kontraksi? Simak penjelasan dokter kandungan. 6 Olahraga Ringan Untuk Ibu Pasca Melahirkan6 hari laluOlahraga ringan usai melahirkan punya banyak manfaat. Diantaranya mengurangi berat badan dan mengencangkan otot Chrissy Teigen Pakai Acid Reflux Tape untuk Mengatasi Mual selama Hamil7 hari laluChrissy Teigen mengungkapkan bahwa makanan dapat menyebabkan masalah pencernaan 6 Cara Mengatasi Radang Sendi saat Hamil11 hari laluNyeri sendi dapat terjadi karena berat badan naik saat hamil dan tekanan yang lebih besar pada sendi. Tapi, tak semua harus berujung radang sendi. Bolehkah mengeluarkan sperma didalam saat hamil 4 bulan?"Pada dasarnya, berhubungan seks selama kehamilan trimester kedua dan ketiga diperbolehkan dan tergolong aman. Bahkan hubungan seks yang dilakukan saat trimester ketiga akan membantu mendorong pembukaan jalan lahir bayi bayi kelak.
Bolehkah mengeluarkan sperma didalam saat hamil 3 bulan?Tak jauh berbeda dengan aturan di trimester pertama, kamu tidak boleh membuang sperma di dalam rahim. Tetapi jika usia kandungan sudah ada di akhir trimester kedua, sperma boleh dikeluarkan di dalam.
Berapa kali hubungan intim saat hamil 4 bulan?Untuk kehamilan normal, pastikan bahwa hubungan intim tidak sering hingga melebihi tiga kali seminggu.
Apa yang terjadi pada janin saat berhubungan intim?Pada dasarnya, reaksi janin saat ibu berhubungan badan tidak perlu dikhawatirkan. Posisi janin aman di dalam cairan ketuban dengan perlindungan ekstra dari otot perut dan otot rahim yang juga kuat. Sehingga, pergerakan dari aktivitas seksual tidak akan memengaruhi kondisi bayi.
|