Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali
Lihat Foto

shutterstock.com

jamur merang

KOMPAS.com - Jamur adalah jenis tumbuhan yang memiliki membran inti, tidak mempunyai klorofil, tidak dapat membuat makanan sendiri.

Sebagian besar jamur hidup sebagai parasit, bersifat saprofit, memiliki simbiosis mutualisme, dan membentuk lichenes.

Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), sebagian besar jamur merupakan organisme bersel banyak (multiseluler), seperti jamur kuping (Auricularia polytricha) dan jamur merang (Volvariella volvaceae).

Baca juga: Efek Mengonsumsi Magical Mushroom atau Jamur Tahi Sapi: Merasa Jadi Debu hingga Jadi Superman

Ada juga yang merupakan organisme bersel tunggal (uniseluler), Seperti jamur ragi (Saccharomyces). Jamur multiseluler ada yang berukuran makroskopis dan mikroskopis, sedangkan jamur uniseluler berukuran mikroskopis.

Jamur hidup dengan cara menyerap zat organik dari lingkungannya. Penguraian zat organik dilakukan di luar tubuh jamur.

Berdasarkan cara memperoleh makanannya, jamur dapat bersifat parasit obligat, parasit fakultatif, saprofit atau simbiosis mutualisme dengan organisme lain.

Pada jenis jamur, ada beberapa jamur yang tidak berbahaya dan bisa dikonsumsi oleh manusia, seperti:

  1. Jamur tiram
  2. Jamur kancing
  3. Jamur shiitake
  4. Jamur merang
  5. Jamur kuping

Berikut penjelasnnya:

1. Jamur tiram

Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) memiliki bentuk yang menyerupai cangkang kerang laut atau tiram.

Dilansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), jamur tiram termasuk jamur pangan dari kelompok basidiomycotam. Jamur tiram memiliki ciri-ciri umum tubuh buah berwarna putih hingga krem dan tudungnya berbentuk setangah lingkaran.

Baca juga: 4 Manfaat Jamur untuk Penderita Diabetes

Jamur tersebut merupakan jamur yang bisa dikonsumsi oleh manusia. Karena rasanya yang enak dan memiliki manfaat bagi kesehatan.

Jamur tiram mengandung protein, air, kalori, karbohidrat, dan berupa serat zat besi.

Biasanya jamur tiram banyak dibudidaya oleh masyarakat. Jamur tiram banyak dijumpai di hutan pegunungan daerah sejuk.

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali
Lihat Foto

shutterstock.com

jamur kancing

2. Jamur kancing

Jamur kancing berbentuk seperti kancing dan berwarna putih bersih, krem atau coklat muda.

Jamur kancing banyak dikembangbiakkan di Prancis pada abad-17. Di mana sudah dikenal dan tumbuh secara alami di atas tumpukan kotoran kuda sejak zaman kuno di Romawi dan Yunani.

Jamur ini sering dijadikan masakan karena memiliki rasa yang enak dan mengandung vitamin serta mineral yang dibutuhkan tubuh.

3. Jamur shiitake

Jamur shiitake diambil dari bahasa Jepang yang berati jamur dari pohon shii. Karena batang pohonnya sudah lapuk dan merupakan tempat tumbuh jamur.

Jamur ini tumbuh di permukaan batang kayu yang sudah lapuk. Batang dari tubuh buah sering melengkung. Bentuk seperti payung terbuka lebar, warna coklat tua dengan bulu halus.

Jamur banyak dibudidaya di China dan sudah sangat lama. Jamur shiitake bermanfaat untuk melancarkan peredaran darah di seluruh tubuh dan meningkatkan energi.

Baca juga: Penampakan 2 Jamur Raksasa Tumbuh di Kebun Bambu Warga

4. Jamur merang

Jamur merang banyak dibudidaya di Asia Timur dan Asia Tenggara. Karena jamur merang sangat cocok hidup di daerah yang beriklim tropis atau subtropis.

Jamur merang ini berbentuk bulat telur dengan warna coklat gelap hingga abu-abu dan dikelilingi selubung.

Tekstur Jamur merang lembut, sehingga memiliki rasa yang enak. Jamur merang memiliki kandungan protein tinggi sehingga sangat baik untuk dikonsumsi.

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali
Lihat Foto

shutterstock.com

jamur kuping

5. Jamur kuping

Jamur kuping memiliki warna coklat tua kemerahan dan berbentuk mirip dengan telinga manusia.

Ada tiga jenis pada jamur kuping ini, yakni jamur kuping putih (Tremella fuciformis), jamur kuping hitam (Auricularia polytricha) dan jamur kuping merah (Auricularia auricula-judae).

Ketiga jamur tersebut sering dijadikan olahan makanan yang lezat dan bergizi. Jamur ini memiliki sejumlah manfaat.

Seperti mengurangi penyakit panas dalam, mengurangi rasa sakit pada kulit karena luka bakar, mengatasi darah tinggi atau hipertensi, kekurangan darah atau anemia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Beberapa jamur memiliki peran menguntungkan bagi makhluk hidup lain, antara lain.

  • Volvariella volvacea : bermanfaat sebagai bahan makanan yang mengandung protein tinggi.
  • Higroporus : berperan sebagai dekomposer
  • Lycoperdon perlatum : berperan sebagai dekomposer
  • Saccharomyces cerevisiae : membantu fermentasi roti, keju, dan minuman beralkohol
  • Penicillium notatum: berperan sebagai penghasil antibiotik.

Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah A. 

5 menit membaca

Kamu tau gak sih? Kalau jamur tidak masuk dalam kelompok tumbuhan maupun hewan. Jamur merupakan makhluk yang tergolong ke dalam kingdom Fungi. Perlu diketahui juga, bahwa ada berbagai jenis jamur yang bisa dimakan dan tinggi protein lho.

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jamur tidak memiliki klorofil dan bersifat heterotrof. Tubuhnya terdiri dari benang-benang yang disebut hifa dan tumbuh di dekat pepohonan.

Berbagai varian jamur yang tersedia di pasaran yang tergolong murah hingga jamur premium. Namun, tidak semua jenis jamur bisa dimakan dan aman untuk kesehatan tubuh.

Jenis Jamur Terbaik Berkhasiat Tinggi

Pada bulan Maret-April 2020, banyak orang membicarakan jamur enoki sebagai penyebab wabah listeria di Amerika Serikat.

Jenis jamur berwarna putih berbatang panjang dengan bulatan di atasnya banyak tersedia di restoran Jepang yang menyediakan menu Suki dan Shabu-shabu.

Pemerintah Indonesia akhirnya melakukan tes uji coba terhadap jamur enoki yang berasal dari perusahaan Korea Selatan tersebut.

(Baca Juga: Tren Budidaya Jamur Tiram Putih)

Ternyata jamur enoki mengandung bakteri Listeria monocytogenes yang berbahaya untuk tubuh. Akhirnya, jamur jenis ini pun ditarik dari pasaran dan dimusnahkan.

6 Jenis Jamur yang Bisa Dimakan

Namun, masih banyak jenis jamur yang aman dikonsumsi dan tinggi protein untuk mengganti jamur enoki. Berikut ulasannya:

1. Jamur Shiitake

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jamur Shiitake menjadi jenis jamur yang bisa dimakan terpopuler di dunia. Jenis ini berasal dari Asia Timur, kaya akan zat yang menutrisi tubuh, protein, dan khasiat untuk kesehatan.

Faktanya, jamur Shiitake membantu menjaga kesehatan jantung, kesehatan imun, hingga berpotensi untuk melawan sel kanker.

Kandungan asam amino pada jamur Shiitake sama jumlahnya dengan yang terkandung pada daging sapi. Sedangkan, asam amino memainkan peranan penting pada tubuh untuk mempengaruhi protein dan hormone.

2. Jamur Kancing dan Jamur Portobello

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Sebagai pecinta capcay dan steak, kamu mungkin sering menemukan jenis jamur ini sebagai pelengkap hidangan. Jenis jamur yang bisa dimakan ini memiliki rasa yang gurih dan bisa dicampurkan ke hidangan dan menambah cita rasa.

Jamur kancing (Agaricus bisporus) memiliki batang yang kecil, tudung yang lembut, dan rasa yang ringan. Jenis jamur ini paling banyak dibudidayakan di dunia.

Jenis jamur ini disebut sebagai white mushroom karena saat masih muda, jamur ini berwarna putih. Kemudian, saat berusia ‘matang’ dengan sempurna, jamur putih akan berubah menjadi jamur Portobello.

Jamur Portobello ini cenderung lebih besar dan lebih gelap. Saat menjadi Portobello, jenis
jamur ini teksturnya berubah menjadi padat berair, dan kerap dikonsumsi saat barbeque atau dijadikan topping pizza.

Jamur kancing yang segar hanya memiliki masa hidup 3-4 hari. Oleh sebab itu, jenis jamur ini seringkali dijual dengan cara pembekuan, pengalengan atau pengeringan.

Jika membeli produk jamur kancing yang dikeringkan, kamu bisa merendamnya dalam air dahulu untuk membuat jamur lembek dan basah lagi.

Kandungan polisakarida pada jenis jamur ini berpotensi untuk menjaga kesehatan pencernaan, karena bisa menjadi makanan untuk bakteri baik dalam tubuh.

Selain itu, jamur kancing pun memiliki kalori rendah dan memiliki sifat anti kanker dan bisa mengendalikan gula darah dalam tubuh kamu.

3. Jamur Kuping

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jenis jamur yang bisa dimakan ini seringkali ditemukan dalam hidangan kuah atau tumisan, memiliki tekstur kenyal dan berwarna hitam membuat tidak semua orang menyukainya.

Namun, kamu harus tau meskipun memiliki penampilan kurang menarik, jamur kuping memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Sebab, jenis jamur ini tidak hanya rendah kalori dan lemak, tapi juga kaya akan antioksidan, serat, asam omega, selenium, riboflavin, dan vitamin B5 yang sangat baik untuk kesehatan.

Dibandingkan jenis jamur lain, jamur kuping ini memiliki kandungan senyawa mineral dan protein yang lebih banyak dibandingkan jamur lain pada umumnya. Juga, kandungan lemak dalam jamur kuping lebih rendah daripada jenis jamur lainnya.

Namun, jamur kuping hanya memiliki kandungan vitamin B. Jenis jamur ini hanya memiliki sedikit kandungan senyawa potasium dan tidak mengandung vitamin D.

Yuk, jadikan jamur kuping sebagai pelengkap hidangan tumisan atau kuah di rumah, atau untuk kamu yang sedang diet bisa mencampurkannya ke dalam salad juga ya!

4. Jamur Truffle

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jenis jamur yang bisa dimakan ini digolongkan sebagai salah satu makanan mewah dan langka. Satu kilogram jamur truffle bisa mencapai puluhan juta rupiah dan mungkin jarang kita temukan di supermarket.

Mengapa jenis jamur ini tergolong mahal dan langka? Karena berbeda dengan jenis jamur lain, jamur truffle sulit dibudidayakan karena mereka tumbuh liar dan hanya tumbuh di
tempat tertentu dekat tumbuhan tertentu.

Italia, Australia, dan Prancis menjadi tempat populer penghasil jamur truffle terbaik di dunia.
Untuk menemukan keberadaan jamur truffle tumbuh, biasanya para petani memerlukan bantuan babi atau anjing karena memiliki penciuman tajam.

Jamur truffle mengandung karbohidrat tinggi, protein dan serat. Komponen jamur ini pun memiliki asam lemak jenuh dan tak jenuh, vitamin C, fosfor, sodium, kalsium, magnesium,
mangan dan zat besi.

Ada juga penelitian yang menyatakan bahwa jenis jamur ini bisa menjadi sumber protein lengkap karena mengandung sembilan jenis asam amino yang sangat dibutuhkan Kesehatan tubuh.

5. Jamur Merang

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jamur Merang atau Volvariella Volvacea menjadi jenis jamur yang bisa dimakan dan mudah ditemukan di pasaran dan banyak tumbuh di wilayah beriklim subtropis, seperti Asia Tenggara dan sering digunakan dalam berbagai hidangan khas Asia.

Bentuk jenis jamur ini bulat lonjong, warna coklat keabu-abuan dan tumbuh di media merang atau jerami yang telat dibuat kompos hingga akhirnya disebut jamur merang.

Jamur merang mengandung zat besi, fosfor, selenium, natrium, tembaga, folat, vitamin B5, protein, dan serat. Karena banyaknya kandungan inilah, jamur merang dianggap memiliki banyak khasiat untuk yang mengonsumsinya.

6. Jamur Tiram

Jamur berikut yang dapat dikonsumsi oleh manusia dan mengandung protein tinggi kecuali

Jenis jamur yang bisa dimakan ini mungkin sudah tidak asing lagi karena biasanya disajikan dengan gorengan tepung dan bisa menjadi hidangan istimewa, atau biasa dikenal “jamur crispy”.

Selain digoreng dengan tepung, jamur tiram juga bisa ditumis atau dimasak menjadi sup bersama sayur-sayur lainnya, atau bahkan dijadikan pepes jamur.

(Baca Juga: Jamur Truffle Seharga Rumah! Apa yang Bikin Mahal?)

Rasanya yang lezat membuat jamur tiram sangat mudah diolah menjadi berbagai jenis hidangan. Tapi, tau gak sih? Kalau ternyata jamur tiram juga bisa menjadi obat menyembuhkan penyakit.

Masyarakat Cina, biasanya yang memanfaatkan jenis jamur ini sebagai obat ampuh untuk Kesehatan tubuh.

Sebab, jamur tiram kaya nutrisi namun rendah gula bisa mengendalikan kolesterol, menjaga kesehatan jantung, bahkan berpotensi untuk melawan sel kanker.

Jamur tiram juga mengandung nutrisi penting, seperti zinc, zat besi, kalium, fosforus, asam
folat, vitamin C, asam folat, vitamin B1 B2 dan B3, juga mengandung senyawa, yang dapat bertindak sebagai imunomodulator, guna menjaga daya tahan tubuh.

Wah, ternyata jenis sayuran jamur memiliki banyak khasiat yang sangat dibutuhkan kesehatan tubuh ya.

Apalagi di tengah kondisi pandemi Covid-19 ini, tentu kamu jangan hanya mengikuti apa yang kamu inginkan untuk dikonsumsi, tetapi pertimbangkan juga apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh kamu, yaitu makanan sehat dan bergizi.

Namun, selain konsumsi makanan sehat, proteksi dini melalui asuransi kesehatan pun sangat diperlukan. Sebab, tidak ada jaminan kamu atau keluargamu selalu dalam keadaan sehat nantinya.

Tidak perlu bingung dimana kamu bisa mengajukan asuransi kesehatan terbaik, karena lewat CekAja.com tersedia beberapa penawaran pilihan asuransi terbaik dan ternama yang terpercaya!

Yuk, cek website kami di CekAja.com dan tentukan proteksi orang tersayang dari sekarang.

Perlindungan Lengkap, Bantuan Klaim Cepat Cek Aja di Sini

Dyta Nandalusia