BerandaPrakaryaMengenal Unggas Pedaging | Jenis-jenis Unggas Pedaging
a. Ayam Ayam adalah jenis unggas pedaging yang paling diminati oleh masyarakat. Ayam pedaging memiliki ciri-ciri sebagai berikut: ukuran badan besar, pertumbuhan cepat, berdaging, memiliki temperamen tenang dan lamban, serta kaki berbulu. Jenis ayam pedaging terdiri dari ayam ras pedaging (Broiler), ayam ras petelur afkir, ayam jantan ras petelur, ayam induk petelur, ayam induk pedaging, dan ayam bukan ras.b. Ayam Bukan Ras Ayam bukan ras disebut juga ayam kampung yang tersebar di wilayah Indonesia sehingga namanya memakai nama suatu daerah, misal ayam kedu, ayam nunukan, atau ayam sentul. Ayam kampung merupakan hasil domestifikasi ayam hutan.c. Ayam Ras Pedaging (Broiler) Ayam ras pedaging merupakan ayam pedaging yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Ayam ras pedaging memiliki jaringan ikat yang lunak dan berwarna putih. Ayam ini dipelihara selama 5-7 minggu lalu dipotong. Ukuran ayam ras pedaging berkisar antara 1.3-1.5 kg/ekor.d. Ayam Ras Petelur Afkir Ayam ras petelur afkir adalah ayam petelur yang sudah habis masa bertelurnya. Ayam ras afkir petelur berumur sekitar 20 bulan dengan berat 2.0-2.5 kg/ekor. Kepadatan jaringan ikat ayam ini tergolong baik, namun memiliki kualitas daging yang rendah karena kandungan lemak yang tinggi. Ayam ras petelur dapat berasal dari tipe ringan atau tipe medium.e. Ayam Jantan Ras Petelur Jenis ayam jantan ras petelur adalah ayam petelur yang berkelamin jantan. Ayam jantan ras petelur dipelihara untuk diambil dagingnya. Harga bibit ayam jangan ras petelur lebih murah dan petumbuhannya tergolong cepat.f. Ayam Induk Petelur Ayam induk petelur adalah ayam ras betina dan jantan penghasil telur bibit untuk ditetaskan menjadi bibit ayam. Karkas yang dihasilkan oleh ayam induk petelur keras, kulit kuat, mengandung banyak lemak di bawah kulit.g. Ayam Induk Pedaging Ayam induk pedaging adalah ayam induk yang menghasilkan telur untuk ditetaskan menjadi ayam pedaging. Ayam ini terdiri atas ayam induk betina dan ayam induk jantan. Ayam induk pedaging mengandung banyak lemak di bawah kulit.h. Itik Itik merupakan unggas yang hidup di air. Itik memiliki memiliki pertumbuhan yang cepat dan badan berukuran besar. Terdapat tiga jenis itik pedaging sudah dikenal masyarakat, yaitu: itik Alabio, itik Mojosari, itik Bali, dan entoki. Itik Alabio Itik alabio yang dijadikan pedaging dapat berkelamin betina atau jantan. Berat badan dewasa untuk betina adalah 1.4 kg dan jantan 1.5 kg.j. Itik Mojosari Itik pedaging Mojosari dapat berkelamin jantan atau betina. Berat badan itik dewasa dapat mencapai 1.4-1.5 kgk. Itik Bali Itik Bali memiliki leher lebih pendek. Bobot itik Bali jantan dan betina dapat mencapai 1.5 kg.l. Itik Manila (Entok) m. Burung Puyuh Salah satu jenis burung yang banyak diternakkan untuk komersial untuk diambil dagingnya adalah burung puyuh. Burung puyuh memiliki bulu yang berwarna coklat bercak-bercak hitam putih. Burung puyuh terlihat pendek dan gemuk.Unggas (bahasa Inggris: poultry) adalah jenis hewan ternak kelompok burung yang dimanfaatkan untuk daging dan telur atau bulunya. Umumnya merupakan bagian dari ordo Galliformes (seperti ayam dan kalkun), dan Anseriformes (seperti bebek).
Kata unggas juga umumnya digunakan untuk burung pedaging seperti di atas. Lebih luasnya, kata ini juga dapat digunakan untuk daging burung jenis lain seperti merpati. Unggas memiliki ciri fisik bersayap, berkaki dua, berparuh dan berbulu. Dalam kehidupan sehari-hari unggas merupakan burung yang diambil manfaatnya oleh manusia, entah itu daging, telur, bulu, atau dijadikan peliharaan untuk hiburan semata. Bagian paling berdaging dari burung adalah otot terbang pada dada, serta otot jalan pada segmen pertama dan kedua pada kakinya. Sebutan hewan unggas sebetulnya hanya berlaku didalam dunia peternakan saja, jika dalam ilmu pengetahuan biologi dan tata penamaan spesies sama sekali tidak ada ordo khusus yang menjadi penerjamahan dari unggas. Maka dari itu dapat disimpulkan unggas ini sebetulnya secara keilmuan biologi adalah burung, namun yang membedakan penyebutan burung kebanyakan dan unggas hanya pada manfaat saja. Unggas adalah burung yang diambil manfaatnya oleh manusia.[1] Menurut habitatnya unggas dibedakan menjadi dua:[2] Unggas airUnggas ini biasanya sangat suka hidup di air, ditandai dengan adanya selaput di kedua kakinya. Selaput ini digunakan untuk membantu pergerakannya selama di air. Sehingga lebih mudah untuk digunakan dalam berenang. Ciri-ciri lainnya juga dapat dilihat dari bulunya yang cepat mengering biasanya ada sejenis kandungan minyak yang membantu mengeringkan bulunya saat terkena air. Unngas nonair ini sebetulnya unggas darat, namun jika disebut unggas darat akan sangat bias dengan makna unggas. yaitu burung yang dimanfaatkan oleh manusia. Seperti contohnya, merpati. Merpati menghabiskan waktunya di udara. Dan dapat dikatakan sebagai unggas udara. Maka dari itu saya memberikan kategori baru yaitu unggas nonair. Termasuk unggas udara dan unggas darat. Unggas nonair ini menghabiskan sebagian waktunya di luar air. Ciri fisiknya sangat mudah, yaitu dari kakinya yang tidak berselaput. seperti ayam, merpati, burung ternak (kenari, love bird, beo).
Apa yang dimaksud dengan Unggas Pedaging dan Apa saja Contoh dan Jenis-jenis dari Unggas Pedaging tersebut?. Salah satu jenis hewan yang paling banyak dipelihara atau diternak oleh masyarakat adalah hewan jenis unggas. Unggas juga termasuk kedalam kelompok burung (Aves) karena memiliki sayap, paruh serta bulu di sekitar tubuhnya. Unggas atau dalam bahasa inggris "Poultry", Merupakan jenis hewan yang termasuk kedalam kelompok Burung (Aves) dengan ciri-ciri memiliki Sayap, Paruh, Bulu dan Hewan Jenis Unggas Berkembang biak dengan cara bertelur. Unggas banyak dijadikan sebagai hewan ternak untuk diambil manfaatnya yakni produksi daging, telur atau bahkan bulunya. Beberapa Contoh Hewan yang termasuk jenis Unggas: Ayam, Merpati, Angsa, Bebek, Buruh Puyuh, Itik, Elang, Entok, dan jenis burung lainnya. Terdapat berbagai jenis Unggas, dan menurut Produksinya, Unggas dibagi menjadi dua Kelompok, yakni:
A. Pengertian Unggas Pedaging Apa yang dimaksud dengan Unggas Pedaging? Unggas Pedaging adalah Hewan jenis Unggas yang di budidayakan khusus untuk tujuan produksi dagingnya. Beberapa Jenis unggas pedaging, antara lain:
C. Beberapa Contoh Unggas Pedaging Beberapa Contoh Unggas Pedaging, antara lain:
Ayam Salah satu jenis unggas pedaging yang banyak di konsumsi dan diperjual belikan, Ayam memiliki tubuh yang besar dan pertumbuhannya yang cepat sehingga banyak diminati oleh masyarakat. terdapat beberapa jenis ayam pedaging, antara lain:
Itik atau Bebek merupakan jenis Unggas yang hidupnya didaerah perairan dan memiliki badan yang yang Cukup besar, serta pertumbuhannya yang cepat. Terdapat beberapa jenis itik (Bebek) pedaging, diantaranya sebagai berikut:
Meski tidak terlalu banyak kita jumpai, namun Angsa juga termasuk kedalam jenis Unggas yang bisa dibudidayakan untuk Produksi Dagingnya.
Selain sebagai Unggas petelur, Burung Puyuh juga termasuk Jenis burung yang dapat dibudidayakan sebagai unggas Pedaging. Jenis burung lainnya yang dijadikan sebagai unggas pedaging adalah burung merpati. D. Budidaya Ternak Unggas Pedaging Kandang berfungsi untuk melindungi ternak dari iklim buruk, seperti hujan atau panas serta serangan pemangsa seperti ular, musang, biawak, dan sejenisnya. Bibit unggas dapat diperoleh dari penyedia bibit unggas, Bibit unggas yang didapat harus sesuai dengan standar bibit unggas yang baik dan sehat. Pakan yang digunakan harus cukup serta berkualitas agar unggas yang diternak tetap dalam keadaan sehat dan memiliki pertumbuhan yang baik. 4. Vitamin dan 0bat-0batan Pemberian Vitamin dan 0bat-0batan harus sesuai dengan dosis dan ketentuannya. Vitamin dan 0bat-0batan ini juga sangat diperlukan agar unggas yang diternak terjaga kesehatannya dan tidak mudah terpapar penyakit. Berbagi ilmu pengetahuan umum |