Gizi adalah zat makanan pokok yang diperlukan bagi pertumbuhan dan kesehatan tubuh. Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh yaitu jenis kelamin, umur dan status kesehatan. Pola makan yang tidak bergizi seimbang beresiko menyebabkan kekurangan gizi seperti anemia dan berat badan kurang, dapat pula terjadi gizi berlebih (obesitas) yang dapat beresiko terjadinya penyakit degeneratif seperti hipertensi, penyakit jantung koroner dan diabetes melitus. Dalam ilmu gizi dikenal lima macam zat gizi, yaitu karbohidrat, lemak, protein, mineral dan vitamin. Secara umum fungsi dari zat-zat makanan adalah:
Apabila tubuh tidak cukup mendapat zat-zat gizi, maka fungsi-fungsi itu akan menderita gangguan dan hambatan, mulai dari fungsi nomor satu, dan menjalar ke arah bahwa dalam deretan itu. Prinsip Gizi Seimbang terdiri dari 4 (empat) Pilar yang pada dasarnya merupakan rangkaian upaya untuk menyeimbangkan antara zat gizi yang keluar dan zat gizi yang masuk dengan memantau berat badan secara teratur. 4 (empat) Pilar Gizi seimbang mencakup :
Dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih dan mempertahankan berat badan normal akan dapat mencegah terjadinya masalah gizi. Untuk mencapai masukan zat gizi yang seimbang tidak mungkin dipenuhi hanya oleh satu jenis bahan makanan, melainkan harus terdiri dari aneka ragam bahan makanan. Dalam memilih asupan makanan (khususnya anak2) bukan hanya dilihat dari faktor menyenangkan saja, tetapi juga perlu memilih makanan yang menyehatkan. Dalam memilih makanan yang sehat, yang perlu dicermati adalah (khususnya orang tua bagi anak)
Konsumsi Gula yang melampaui kebutuhan akan berdampak pada peningkatan berat badan (obesitas), bahkan jika dilakukan dalam jangka waktu lama secara langsung akan meningkatkan kadar gula darah dan berdampak pada terjadinya diabetes, bahkan secara tidak langsung berkontribusi pada penyakit seperti osteoporosis, penyakit jantung dan kanker. Pada usia lanjut, khususnya usia di atas 60 tahun, terjadi berbagai perubahan dalam tubuh yaitu mulai menurunnya fungsi berbagai organ dan jaringan tubuh. Perubahan tersebut meliputi antara lain organ pengindra termasuk fungsi penciuman sehingga dapat menurunkan nafsu makan, melemahnya sistem organ pencernaan sehingga saluran pencernaan menjadi lebih sensitif terhadap makanan tertentu dan mengalami sembelit, gangguan pada gigi sehingga mengganggu fungsi mengunyah; melemahnya kerja otot jantung, pada wanita memasuki masa menopause dengan berbagai akibatnya, dan lain-lain. Hal tersebut menyebabkan kelompok usia lanjut lebih rentan terhadap gangguan gizi dan berbagai penyakit, termasuk terlalu gemuk, terlalu kurus, penyakit hipertensi, penyakit jantung, diabetes mellitus, osteoporosis, osteoartritis dll. Oleh karena itu kebutuhan zat gizi dan pola konsumsi pangan pada kelompok usia lanjut agak berbeda dibanding kelompok dewasa, Misalnya membatasi konsumsi gula, garam dan minyak, serta tinggi purin. Sebaliknya lebih banyak mengonsumsi sayuran dan buah-buahan dalam jumlah yang cukup. Pada anak akan mengalami masa pertumbuhan dan perkembangan yang pesat, sehingga membutuhkan konsumsi pangan yang cukup untuk pencapaian gizi seimbang. Oleh karena itu diperlukan panduan bagi pengawas dan penyuluh ataupun dokter agar dapat memberikan pemahaman dalam rangka penyebaran informasi dan edukasi kepada masyarakat, agar mereka dapat memilih makanan yang sesuai kebutuhan dan penyakit agar mendapatkan gizi seimbang. Artikel ini ditulis oleh dr. Sentot Handoko, Sp.GK , Dokter Spesialis Gizi Klinik di RS EMC Sentul. Bila Anda ingin konsultasi mengenai gizi, jadwal praktek dr Sentot Handoko Setiap hari Senin - Sabtu pk 08.00 - pk 15.00 WIB. #LiveExcellently Selasa, September 05, 2017
Sebelum kita mengetahui manfaat makanan sehat dan bergizi bagi tubuh, kita ketahui terlebih dulu pengertian dari makanan sehat dan bergizi serta kandungan yang wajib ada didalamnya. Baca juga artikel lainnya : Mengatur Pola Makan yang Baik
Makanan sehat dan bergizi adalah makanan yang mengandung gizi yang seimbang, kaya akan serat dan zat yang dibutuhkan untuk perkembangan tubuh serta bermanfaat bagi tubuh Anda. Selain itu, makanan sehat juga harus bebas dari bahan-bahan yang dapat membahayakan tubuh, seperti pemanis buatan, pengawet dan pewarna. Dilihat dari kandungannya, makanan sehat adalah makanan yang mengandung karbohidrat, vitamin, mineral, protein dan lemak tak jenuh. Pada dasarnya lemak memiliki peranan penting bagi tubuh, hanya saja takarannya yang perlu dibatasi.
Setiap hari, tubuh kita membutuhkan asupan nutrisi yang seimbang yang terdiri dari protein, karbohidrat, lemak, air, mineral serta berbagai vitamin lainnya, guna menjaga kesehatan tubuh Anda, sehingga dapat menunjang aktivitas sehari-hari dengan lancar dan prima. Mengapa zat-zat tersebut diatas begitu penting bagi tubuh? Berikut adalah infografis penjelasannya :
Selain menerapkan pola hidup yang sehat, tubuh juga butuh asupan nutrisi yang tepat dengan cara rutin mengonsumsi makanan sehat dan bergizi. Pola hidup sehat selalu mengedepankan asupan buah dan sayuran serta sumber protein yang tinggi, sehingga dapat membantu penyerapan zat gizi yang lebih optimal. Dan berikut adalah 6 manfaat makanan sehat dan bergizi bagi tubuh yang perlu Anda ketahui :
💚1. MENINGKATKAN SISTEM IMUN DALAM TUBUH 💚
Vitamin C ditemukan pada beragam jenis buah-buahan, seperti jeruk, mangga, strawberry dan buah kiwi. Sayuran yang mengandung vitamin C juga dipercaya akan menyehatkan tubuh serta menghindarkan Anda dari berbagai penyakit.
💚 2. MEMBUAT TUBUH TERASA LEBIH SEGAR 💚
Selain itu, kondisi tubuh yang selalu dalam keadaan sehat dan segar, maka akan meningkatkan produktivitas harian Anda.
💚 3. MENURUNKAN BERAT BADAN 💚
Cara ini dinilai cukup ampuh dalam upaya program penurunan berat badan, selain itu juga tidak membutuhkan biaya yang banyak untuk mengonsumsi makanan sehat dan bergizi.
💚 4. MENCEGAH DAN MENGOBATI PENYAKIT KANKER 💚
Untuk mencegah berkembangnya sel kanker di dalam tubuh, Anda bisa mencoba untuk rutin mengonsumsi buah dan sayuran yang dipercaya mampu untuk memperbaiki sel-sel di dalam tubuh. Terutama jenis buah-buahan yang berwarna ungu dan merah. Buah ini mengandung lycopene (likopen) dan anthocyanin (antosianin) dalam jumlah yang cukup tinggi. Kedua zat ini memiliki khasiat antioksidan yang kuat. Antioksidan sangat penting untuk menjaga kesehatan jaringan dan organ karena berfungsi sebagai penangkal radikal bebas dalam tubuh. Buah-buahan yang baik untuk mencegah sel kanker adalah tomat, delima, anggur, berry (strawberry, blueberry, cranberry, raspberry dan jenis berry lainnya), buah naga, nanas dan sirsak.
💚 5. MENGENDALIKAN TEKANAN DARAH DALAM TUBUH 💚
Ketika tekanan darah Anda tinggi, Anda berisiko lebih tinggi untuk terkena penyakit jantung, gagal ginjal, stroke dan berbagai penyakit serius lainnya. Zat yang dipercaya ampuh untuk menyeimbangkan tekanan darah dalam tubuh adalah potasium atau disebut juga kalium. Potassium merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh yang tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk rutin mengonsumsi makanan sehat dan bergizi yang mengandung potassium cukup tinggi. Dengan mengonsumsi buah dan sayuran yang mengandung potassium tinggi, akan membantu untuk menyeimbangkan tekanan darah di dalam tubuh, sehingga tekanan darah akan selalu stabil. Berikut adalah jenis buah dan sayuran yang mengandung potassium cukup tinggi :
💚 6. MELANCARKAN PENCERNAAN 💚
Oleh karenanya, bagi seseorang yang sulit untuk buang air besar, sangat dianjurkan untuk mengonsumsi serat yang terkandung di dalam buah dan sayuran agar feses menjadi lunak dan mudah untuk dikeluarkan (BAB menjadi lancar).
Baca juga artikel : 7 Camilan yang Cocok untuk Menemani Aktivitas Blogging Yuk mulai dari sekarang biasakan hidup sehat dimulai dengan mengonsumsi makanan sehat dan bergizi bagi tubuh, serta rutin berolah raga. Semoga bermanfaat. Referensi : kesehatanmanusiadotcom
hellosehatdotcom |