Mewarna merupakan kegiatan dasar kedua setelah menggambar. Mewarna merupakan serangkaian langkah membubuhkan warna atau cat pada gambar. Tentu gambar akan menjadi sempurna ketika berwarna. Penggunaan warna yang beraneka ragam umumnya disukai anak-anak. Show
@Source: Photo by Customerbox on Unsplash Selain dapat membuat gambar lebih enak dipandang, perpaduan warna juga dapat mengasah kesesuaian perasaan kita. Pencampuran warna tidak selalu menghasilkan konsistensi hasil yang indah, bergantung pada kuantitas masing-masing warna yang dicampur. Kegiatan mewarna juga mengasah kesabaran serta keterampilan tangan. Kesabaran akan semakin terasah sebab kegiatan ini menuntut kita untuk membubuhkan cat pada garis atau bentuk yang digambar secara hati-hati. Kegiatan mewarna dapat mewadahi kreativitas kita sebagai seniman dalam melakukan pewarnaan. Seniman bebas memilih warna yang sesuai dengan karya yang dimilikinya. Berikut beberapa cara melakukan pewarnaan. Blocking
@Source: Photo by Alan Rodriguez on Unsplash Blocking merupakan teknik dasar mewarnai dengan cara memblok dan memberi warna pada bidang gambar dengan menggunakan warna tertentu. Umumnya, jenis yang digunakan adalah satu warna saja. Teknik ini paling umum digunakan, terutama bagi pemula. Gradasi
@Source: https://id.pinterest.com/pin/10766486601654008/ Berbeda dengan teknik bet maxwin yang mewarna kekalaan dalam permainan slot gacor gambar menggunakan satu warna saja, teknik gradasi lebih menimbulkan kesan nyata pada gambar kita. Teknik gradasi dapat dilakukan dengan cara membubuhkan warna yang masih seirama, satu shade, dan bertingkat pada sebuah gambar. Dalum gambar sederhana, misalnya Anda ingin menggambar biru laut, maka mulailah dengan warna biru muda, biru langit, dan biru tua. Umumnya, gradasi diawali dengan memberi warna dasar primer pada keseluruhan permukaan gambar. Mixing
@Source: https://id.pinterest.com/pin/106960559891324671/ Mixing berorientasi pada pencampuran warna dengan menggunakan goresan goresan linier (garis lurus) ataupun goresan circular (melingkar). Teknik ini akan menghasilkan perpaduan warna baru. Pemilihan jenis goresan dapat disesuaikan dengan objek yang kita gambar. Jika Anda ingin mewarnai langit, goresan yang lebih sesuai adalah goresan linear. Sementara itu, untuk mewarnai pohon dengan banyak daun, Anda dapat menggunakan goresan circular. Finishing
@Source: https://id.pinterest.com/pin/477874210455316435/ Sesuai namanya, finishing merupakan tahap terakhir dari kegiatan mewarnai. Dalam teknik ini, Anda dapat melengkapi hasil gambar yang telah berwarna dengan menyempurnakan bagian-bagian tertentu yang dapat ditingkatkan kualitasnya. Pewarnaan gambar yang masih kasar juga dapat diperhalus kembali. Dengan demikian, hasil keseluruhan gambar akan tampak lebih baik dan menjadi sempurna. Bagaimana, mudah bukan mempelajari teknik menggambar? Pemilihan teknik menggambar yang sesuai akan menyempurnakan karya yang dihasilkan. Salam kreatif, DKV Ma Chung Solid! Teknik Seni Lukis – Seni lukis memiliki sejarah yang panjang dalam perkembangannya dan pada setiap era memiliki tujuan dan fungsi tertentu. Selain banyak aliran, seni lukis juga memiliki beberapa teknik yang digunakan oleh para seniman. Teknik yang berbeda juga akan menghasilkan karya yang berbeda. Teknik seni lukis juga terdiri dari beberapa ragam berdasarkan sudut pandang tinjauannya. Teknik Seni Lukis Secara Umumpixabay.comPerlu kita ketahui, bahwa ada bermacam-macam teknik dalam melukis dan setiap orang pasti akan memilih teknik sesuai dengan kemampuannya. Teknik seni lukis tentu sangat penting untuk menghasilkan lukisan yang bagus. Dan secara umum teknik lukis dibagi menjadi lima yang dapat digunakan secara luas dan dalam ruang lingkup melukis sehari-hari. 1. Cara Melukis dengan Teknik AquarelTeknik aqurel adalah teknik melukis dengan menggunakan cat air (aquarel) dengan sapuan warna yang tipis, sehingga lukisan yang dihasilkan bernuansa transparan. Agar menghasilkan sapuan yang tipis dan ringan, alangkah baiknya kamu menggunakan cat yang sedikit encer. Tips:
2. Cara Melukis dengan Teknik Plakat dan ContohnyaBerbeda dengan teknik seni lukis aquarel yang terkesan transparan. Teknik plakat merupakan teknik melukis yang menggunakan cat air, cat akrilik maupun cat minyak dengan sapuan tebal dan komposisi cat yang kental. Sehingga memberi kesan yang colorfull pada setiap karya. Teknik seni lukis ini sering digunakan oleh pelukis professional untuk menghasilkan lukisan yang mempesona dan mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. 3. Cara Melukis dengan Teknik Spraypixabay.comTeknik spray adalah teknik melukis dengan cara menyemprotkan cat ke media lukis. Tujuan menggunakan teknik ini yakni untuk menghasilkan lukisan yang lebih halus dan tampak lebih visual. Kamu mungkin sering melihat graffiti di tembok-tembok jalan, itulah salah satu contoh melukis dengan teknik spray. 4. Cara Melukis dengan Teknik PointilisTeknik ini membutuhkan kesabaran yang lebih daripada teknik lukis lainnya, karena cara kerjanya dengan menggunakan titik-titik untuk menghasilkan lukisan yang menawan. Sering kali para pelukis menggunakan gradasi warna untuk mengatur gelap terang lukisan. Menariknya hasil lukisan Teknik Pointilis bisa di implementasikan juga pada kaos, namun tentu butuh konveksi kaos terpercaya untuk membuatnya. 5. Cara Melukis dengan Teknik Temperapexel.comTeknik lukis tempera merupakan teknik melukis dengan cara mencampurkan kuning telur ke dalam cat sebagai bahan perekat. Lukisan ini sebagian menggunakan kayu sebagai kanvasnya dan ada juga yang langsung melukiskan ke tembok. Teknik tempera sempat menunjukkan masa jayanya di eropa antara tahun 1200 hingga 1500an. Duccio dan Simone Martini adalah diantara seniman Italia yang terkenal dengan menggunakan teknik ini. Teknik Seni Lukis Cat MinyakSeni lukis cat minyak adalah proses melukis dengan menggunakan pigmen yang terikat dengan media minyak pengering. Minyak pengering yang biasa digunakan seperti minyak biji rami, minyak kenari dan minyak poppyseed. Seorang seniman mungkin saja menggunakan minyak yang berbeda-beda dalam sebuah lukisan, tergantung efek yang diinginkannya. Secara umum teknik seni lukis cat minyak dibagi menjadi menjadi tiga, antara lain : 6. Teknik Basahpexel.comTeknik basah merupakan teknik melukis dengan cara mengencerkan cat minyak dengan menggunakan linseed oil atau minyak cat. Setelah cat diencerkan dalam kekentalan tertentu, barulah di poleskan di atas permukaan kanvas. Kuas yang biasa digunakan dalam teknik ini adalah kuas dengan bulu panjang. Kelebihan:
7. Teknik Kering500px.comKebalikan dengan teknik basah, teknik kering berarti melukis tanpa menggunakan linseed oil atau minyak cat. Teknik kering cocok digunakan untuk melukis dengan kesan volume serta keruangan, seperti naturalism, realism dan surelism. Kelebihan:
8. Teknik Campuran500px.comTeknik ini merupakan kombinasi antara teknik basah dan teknik kering. Dengan teknik campuran kita bisa saling menutupi kekurangan dari teknik basah dan teknik kering. Teknik ini diawali dengan menggunakan teknik kering terlebih dahulu baru kemudian disusul teknik basah, dengan cara memblok warna sambil menambahkan intensitas minyak cat secara perlahan hingga sampai tahap akhir lukisan. Kelebihan:
— Dari beberapa teknik seni lukis yang ada, intinya melukis itu adalah menuangkan sebuah cita rasa dalam media yang bisa menghasilkan karya. Gunakanlah yang menurut kamu paling nyaman. Selamat Mencoba! Semoga Bermanfaat! |