Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

“Asam urat termasuk ke dalam jenis radang sendi akibat menumpuknya zat purin dalam tubuh. Gejala utamanya ditandai dengan sensasi rasa nyeri, pembengkakan dan kemerahan di area jempol kaki.”

Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

Halodoc, Jakarta – Penyakit asam urat (gout) termasuk ke dalam jenis radang sendi akibat penumpukan kristal asam urat. Normalnya, asam urat larut dalam darah dan dikeluarkan dari dalam tubuh dalam bentuk urine.

Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

Ketika tubuh memproduksi banyak atau tidak bisa mengolah asam urat dengan baik, terjadi penumpukan yang menyebabkan nyeri di area sendi. Salah satu sendi yang terkena adalah area jempol kaki.

Gejala tersebut rentan dialami oleh pria yang berusia 30 hingga 50 tahun, memiliki riwayat penyakit dalam keluarga, mengonsumsi makanan tinggi purin dan kelebihan berat badan (obesitas).

Nyeri di Jempol Kaki Jadi Tanda Utama

Penumpukan asam urat ditandai dengan munculnya nyeri pada area sendi yang terkena. Rasa nyeri diikuti dengan sensasi rasa hangat, bengkak, perubahan warna kemerahan dan nyeri seperti ditekan. 

Area sendi yang umumnya terkena adalah jempol kaki. Sementara sendi lain yang bisa terpengaruh oleh penyakit, termasuk pergelangan kaki, lutut, pergelangan tangan, jari dan siku. 

Gejala yang disebutkan sebelumnya dapat mereda dengan sendirinya dalam hitungan jam hingga hari, dengan atau tanpa obat.  Dalam kasus yang jarang terjadi, gejala dapat berlangsung selama beberapa minggu.

Faktor Pemicunya

Tingginya kadar asam urat dalam tubuh bisa dipicu oleh penerapan pola hidup tidak sehat, termasuk:

  • Makanan. Hindari makanan tinggi purin, seperti daging merah, jeroan dan beberapa jenis hidangan laut, seperti ikan teri, sarden, kerang serta tuna.
  • Minuman. Hindari konsumsi alkohol berlebihan, terutama bir.
  • Obesitas. Kelebihan berat badan meningkatkan produksi asam urat. Ini menyebabkan ginjal sulit mengolah dan mengeluarkannya dalam bentuk urine.
  • Kondisi medis. Penyakit yang meningkatkan risiko asam urat, termasuk tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas, sindrom metabolik dan penyakit jantung serta ginjal.
  • Obat-obatan. Obat untuk mengontrol hipertensi, seperti diuretik thiazide, inhibitor enzim pengubah angiotensin (ACE) dan beta blocker dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.
  • Riwayat keluarga. Memiliki orang tua dengan penyakit asam urat meningkatkan risiko penyakit di masa depan.
  • Usia dan jenis kelamin. Penyakit lebih sering terjadi pada pria ketimbang wanita. Kondisi ini rentan dialami oleh pria berusia 30 hingga 50.
  • Operasi. Prosedur yang dilakukan pada ginjal membuat kinerja organ dalam mengolah asam urat jadi tidak maksimal.

Komplikasi Asam Urat

Komplikasi muncul akibat perburukan gejala yang tidak ditangani dengan langkah tepat. Beberapa di antaranya:

  • Muncul benjolan keras (tofus). Kondisi ini muncul akibat penumpukan asam urat di bawah permukaan kulit kulit. Benjolan biasanya muncul di jari, tangan, siku, kaki dan sekitar mata kaki.
  • Kerusakan sendi permanen. Gejala yang dibiarkan memburuk menyebabkan pengeroposan dan kerusakan pada sendi secara permanen.
  • Penyakit batu ginjal. Tak hanya pada sendi, asam urat juga bisa mengendap dalam ginjal. Jika telat melakukan penangan, batu ginjal akan terbentuk dan menyebabkan nyeri, pendarahan, penyumbatan saluran kemih atau infeksi.

Jika mengalami benjolan di jempol kaki yang terasa nyeri dan semakin parah seiring dengan waktu, silakan tanya dokter untuk melakukan langkah perawatan. Ini dilakukan guna mencegah komplikasi yang bisa membahayakan kesehatan.

Jika kamu membutuhkan informasi lain seputar kesehatan, gaya hidup dan pola hidup sehat lainnya, silakan download Halodoc sekarang juga!

“Penyakit asam urat juga bisa terjadi di bagian-bagian tubuh yang tidak biasa, seperti di jari kelingking kaki. Gejala penyakit tersebut biasanya berupa nyeri yang berkembang dengan cepat, pembengkakan dan kulit memerah.”

Telapak kaki sakit apa tanda asam urat?

Halodoc, Jakarta – Jari kelingking kaki kamu tiba-tiba terasa nyeri padahal tidak terbentur apa pun? Nah, dalam beberapa kasus kondisi tersebut bisa menandai gejala penyakit asam urat. Asam urat adalah jenis radang sendi yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di persendian. 

Gejala penyakit ini biasanya ditandai dengan munculnya nyeri yang tiba-tiba pada sendi yang terkena diikuti oleh rasa hangat, bengkak, kemerahan dan nyeri tekan. Sendi kecil di pangkal jempol kaki memang menjadi bagian tubuh yang sering terserang asam urat, tapi bukan tidak mungkin gejala juga bisa dimulai dari jari kelingking. 

Nyeri Jari Kelingking Kaki Bisa Menandakan Asam Urat

Asam urat adalah produk hasil pemecahan purin yang merupakan kandungan dari banyak makanan yang sering kita konsumsi. Biasanya, asam urat larut dalam darah dan melewati ginjal ke dalam urine. Namun, terkadang tubuh menghasilkan terlalu banyak asam urat atau ginjal mengeluarkan terlalu sedikit asam urat.

Nah, ketika itu terjadi, asam urat dapat menumpuk, membentuk kristal urat tajam seperti jarum di sendi atau jaringan di sekitarnya, yang menyebabkan rasa sakit, peradangan, dan pembengkakan.

Pada dasarnya, setiap sendi dalam tubuh bisa terkena serangan asam urat, tapi penyakit ini biasanya memengaruhi sendi di arah ujung anggota badan, seperti jari jempol kaki, pergelangan kaki, lutut dan jari tangan.

Namun faktanya, tidak ada pola tunggal untuk serangan radang sendi akibat asam urat. Penyakit ini juga bisa menyerang sendi-sendi kecil di jari kaki, seperti jari kelingking, kemudian menyebar hingga menyebabkan peradangan pada kaki. 

William C. Shiel Jr., MD, seorang rheumatologis di California, Amerika Serikat, mengaku sudah melihat banyak kasus asam urat yang tidak biasa yang melibatkan jari-jari yang tidak umum. Contohnya seperti ibu jari, pergelangan tangan, dan siku. 

Ia bahkan pernah menemukan kristal asam urat yang tersimpan di jaringan yang menutupi mata (konjungtiva). Jadi, bukan tidak mungkin asam urat juga bisa menyerang jari kelingking kakimu.

Namun, perlu diingat bahwa jenis radang sendi lainnya juga bisa menyebabkan peradangan pada jari kaki dan kaki. Di antaranya adalah rheumatoid arthritis, reaktif arthritis, dan psoriatic arthritis.

Gejala Asam Urat

Agar kamu bisa mewaspadai asam urat saat muncul nyeri di jari kelingking kaki, berikut adalah tanda dan gejala asam urat yang perlu dipahami:

  • Sakit parah pada satu atau lebih sendi.
  • Persendian terasa panas dan sangat lembut.
  • Pembengkakan di dalam dan sekitar sendi yang terkena.
  • Kulit memerah dan tampak mengkilap di atas sendi yang terkena.

Gejala asam urat biasanya berkembang cepat selama beberapa jam dan bisa berlangsung tiga sampai 10 hari. Setelah waktu ini rasa sakit akan hilang dan sendi akan kembali normal.

Namun, bila kamu curiga kamu mengalami asam urat dan belum pernah didiagnosis sebelumnya, terutama jika rasa sakitnya terus memburuk dan disertai demam, ada baiknya menemui dokter. Kamu bisa berobat ke dokter dengan buat janji medis di rumah sakit pilihan melalui aplikasi Halodoc.

Cara Mengatasi Gejala Asam Urat

Untuk meredakan gejala asam urat, kamu bisa melakukan beberapa perawatan di rumah. Contohnya seperti menerapkan kompres es pada sendi yang terdampak, dan minum obat-obatan seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), colchicine, atau kortikosteroid.

Sedangkan untuk mencegah penyakit tersebut kambuh, kamu perlu melakukan perubahan gaya hidup. Misalnya, menurunkan berat badan bila memiliki kelebihan berat badan, menjaga pola makan sehat, serta menghindari makanan dengan kandungan tinggi purin. Kamu juga bisa mengonsumsi obat yang bisa menurunkan kadar asam urat, seperti allopurinol.

Itulah penjelasan mengenai nyeri di jari kelingking kaki yang bisa menjadi pertanda asam urat. Jangan lupa, download Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play, untuk memudahkan kamu mendapatkan solusi kesehatan terlengkap.

Apakah asam urat bisa menyebabkan telapak kaki sakit?

Penyakit asam urat Ini merupakan salah satu penyakit yang cukup sering menyebabkan telapak kaki sakit. Selain itu, penumpukan kristal asam urat pada sendi juga bisa membuat kaki bengkak, merah, dan terasa hangat ketika disentuh akibat peradangan.

Gejala penyakit apa yang sering sakit pada telapak kaki?

Penyebab telapak kaki sakit dapat berupa keseleo dan tegang otot, kapalan, metatarsalgia, penyakit asam urat, hingga neuropati perifer. Untuk mengatasinya, terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan. Sakit pada telapak kaki bisa menyebabkan rasa tidak nyaman, apalagi saat Anda beraktivitas.

Apa ciri ciri asam urat pada kaki?

Asam urat yang menyerang kaki dapat menimbulkan beberapa tanda seperti berikut:.
Rasa nyeri luar biasa..
Kulit kemerahan..
Kulit terasa hangat atau lembut ketika disentuh..
Pembengkakan..

Asam urat sakit kaki dimana?

Penyakit asam urat atau gout adalah salah satu jenis radang sendi yang terjadi karena adanya penumpukan kristal asam urat. Kondisi ini dapat terjadi pada sendi mana pun, seperti di jari kaki, pergelangan kaki, lutut, dan paling sering di jempol kaki.