Tingkat bunga pada suatu periode dari suatu deret pembayaran atau pendapatan dihitung dengan fungsi

Fungsi FV menghitung nilai masa depan dari investasi anuitas berdasarkan pembayaran periodik jumlah konstan dan suku bunga konstan.

Contoh Penggunaan

FV(2,12,100,400)

FV(A2,B2,C2,D2,1)

Sintaks

FV(suku_bunga; jumlah_periode; jumlah_pembayaran; [nilai_sekarang]; [akhir_atau_awal])

  • suku_bunga - Tingkat suku bunga.

  • jumlah_periode - Berapa kali pembayaran harus dilakukan.

  • jumlah_pembayaran - Jumlah per periode yang harus dibayarkan.

  • nilai_sekarang - [ OPSIONAL - 0 secara default ] - Nilai anuitas saat ini.

  • akhir_atau_awal - [ OPSIONAL - 0 secara default ] - Apakah pembayaran jatuh tempo pada akhir (0) atau awal (1) setiap periode.

Catatan

  • Pastikan bahwa unit konsisten digunakan untuk bunga, jumlah_periode, dan jumlah_pembayaran. Misalnya, pinjaman mobil untuk 36 bulan dapat dibayarkan per bulan, dalam hal ini tingkat suku bunga tahunan akan dibagi 12 dan jumlah pembayarannya adalah 36. Di sisi lain, jenis pinjaman lain dengan jangka waktu yang sama dapat dibayarkan setiap triwulan, dalam hal ini tingkat suku bunga tahunan akan dibagi 4 dan jumlah pembayarannya adalah 12.

Lihat Juga

PV: Menghitung nilai sekarang dari investasi anuitas berdasarkan pembayaran periodik jumlah konstan dan suku bunga konstan.

FV(A2,B2,C2,D2,1)0: Fungsi PPMT menghitung pembayaran atas pokok investasi berdasarkan pembayaran periodik jumlah konstan dan suku bunga konstan.

FV(A2,B2,C2,D2,1)1: Fungsi PMT menghitung pembayaran periodik dari investasi anuitas berdasarkan pembayaran periodik jumlah konstan dan suku bunga konstan.

FV(A2,B2,C2,D2,1)2: Fungsi NPER menghitung jumlah periode pembayaran untuk investasi berdasarkan pembayaran periodik jumlah konstan dan suku bunga konstan.

FV(A2,B2,C2,D2,1)3: Fungsi IPMT menghitung pembayaran atas bunga investasi berdasarkan pembayaran periodik jumlah konstan dan suku bunga konstan.

FV(A2,B2,C2,D2,1)4: Fungsi FVSCHEDULE menghitung nilai masa depan suatu pokok berdasarkan serangkaian suku bunga yang dapat bervariasi.

Fungsi Finansial Microsoft Excel merupakan fungsi dalam Excel yang berkaitan dengan keuangan, akuntansi serta ekonomi. Fungsi Finansial Microsoft Excel ini berguna untuk menghitung lebih cepat data-data keuangan. Dalam Aplikasinya , penggunaan Fungsi Finansial dibagi dalam dua bagian utama , yaitu

a. Future Value

Berdasarkan Sejumlah nilai tertentu sekarang, akan dihitung berbagai kemungkinan nilai uang di masa mendatang pada berbagai tingkat suku bunga dan waktu.

b. Present Value

Berdasarkan sejumlah uang pada masa mendatang pada berbagai tingkat bunga , akan dihitung nilai uang tersebut sekarang

2. Jenis — jenis fungsi dan formula finansial

1. Memanfaatkan Fungsi SYD untuk Menghitung Nilai Depresiasi

Apabila kita akan menghitung nilai Depresiasi suatu investasi, maka yang kita perlukan adalah fungsi financial SYD. Fungsi SYD berguna untuk menghasilkan jumlah seluruh nilai depresiasi atau penyusutan suatu aset.

Cara penulisan fungsi SYD: =SYD(cost, salvage, life, per)

Cost adalah harga beli aset yang yang akan disusutkan nilainya.

Salvage adalah nilai pada akhir (nilai sisa) setelah penyusutan.

Life, jumlah periode selama aset disusutkan nilainya.Kadang-kadang juga disebut dengan istilah “usia pakai aset”.

Per adalah periode penyusutan dimana satuan waktu yang dipakai harus sama dengan argument life.

2. Memanfaatkan Fungsi SLN untuk Menghitung Nilai Straight Line Depreciation

Cara lain yang lazim untuk melakukan perhitungan depresiasi ialah dengan sistem Straight Line Depreciation, yaitu nilai penyusutan sepanjang tahun dan sepanjang periode depresiasi. Untuk itu Excel menyediakan fungsi SLN untuk menghasilkan nilai penyusutan suatu aset secara garis lurus dalam suatu periode.

Cara penulisan fungsi SLN: =SLN(cost, salvage, live)

Cost adalah harga beli aset yang akan disusutkan nilainya.

Salvage adalah nilai pada akhir penyusutan.

Live adalah jumlah periode selama aset disusutkan nilainya. Kadang-kadang juga disebut dengan istilah “usia pakai aset”

Perbedaan yang dihasilkan fungsi SYD dan SLN, jika dengan fungsi SYD besarnya nilai depresiasi semakin menurun setiap tahun, sementara pada SLN nilai Depresiasi sejak awal hingga akhir sama.

3. Memanfaatkan Fungsi PV untuk Menetukan Nilai Investasi

Fungsi PV berguna untuk menghasilkan present value atau nilai kini dari suatu investasi. Nilai kini adalah jumlah nilai pinjaman modal yang anda terima.Baik atau buruknya nilai ini ditentukan dengan mengurangi pendapatan yang diterima dari laba investasi yang kembali ditanam.Jika nilai pendapatan itu ternyata lebih besar dari biaya investasi ini dinyatakan baik.

Cara penulisan fungsi PV sebagai berikut: =PV(rate, nper, pmt, fv, type)

Rate adalah besarnya prtesentase bunga setiap periode.

Nper adalah jumlah periode pengembalian dalam tahun.

Pmt, banyaknya periode angsuran per periode.

Fv, besarnya nilai pada akhir jangka waktu pinjaman. Jika tidak diisi akan dianggap nilainya 0. Pada pinjaman ke bank Fv nilainya 0.

Type, terdiri atas 0 untuk in arear, 1 untuk in advance.

4. Memanfaatkan Fungsi PMT untuk Menentukan Pembayaran Suatu Pinjaman

Apabila anda berencana mengambil kredit suatu aset, kemudian anda ingin menghitung berapa besarnya angsuran bila lamanya pinjaman selama periode tertentu dan dengan nilai bunga tertentu pula. Untuk keperluan tersebut Excel mempunyai fungsi PMT yang sangat berguna untuk menghasilkan besarnya angsuran yang harus dibayar setiap bulan berdasarkan metode angsuran tetap (nilainya sama) dengan angsuran bunga sesuai besarnya pinjaman. Formula ini menghasilkan angka negatif, karena dianggap mengurangi besarnya pinjaman.

Cara penulisan fungsi PMT: =PMT(rate,nper,pv,fv,type)

Rate adalah besarnya prosentase bunga setiap periode (tahun).

Nper adalah jumlah kali pembayaran angsuran dalam satu tahun.

PV adalah besarnya nilai pinjaman awal.

FV adalah besarnya nilai pada akhir jangka waktu pinjaman. Jika argumen ini tidak diisi maka Excel akan menganggap FV nilainya=0. Pada pinjaman ke bank, FV nilainya=0

Type adalah angka 0 atau 1 dimana 1 untuk angsuran yang langsung pada saat pinjaman diterima (dikenal dengan in advance) dan 0 untuk angsuran yang dibayar satu periode setelah pinjaman diterima (dikenal dengan in arear), pilihan terakhir ini tidak dapat diisi.

5. Memanfaatkan Fungsi FV untuk Menghitung Nilai yang Akan Datang Suatu Investasi.

Jika kita memiliki suatu investasi atau pinjaman bank, kemudian kita ingin menghitung berapakah nilai investasi kita setelah 5 tahun yang akan datang, maka kita dapat menghitung dengan bantuan fungsi FV fungsi ini dipergunakan untuk menghitung nilai yang akan datang dari suatu investasi atau pinjaman bank pada suatu periode, apabila diperhitungkan dengan angsuran dan dengan bunga tetap.

Cara penulisan funggsi ini: =FV(rate,nper,pmt,pv,type)

Rate adalah besarnya prosentase suku bunga setiap periode.

Nper adalah jumlah berapa kali pembayaran angsuran dalam satu tahun.

PMT adalah besarnya angsuran setiap periode.

PV, pada fungsi ini PV berarti besarnya nilai sekarang.(Present Value). Jika Argumen Pv tidak ditulis maka akan dianggap bernilai 0.

Type adalah angka 0 atau 1 dimana untuk angsuran yang langsung pada saat pembayaran diterima (dikenal dengan in advance) dan 0 untuk angsuran yang dibayar satu periode setelah pinjaman diterima (dikenal dengan in arear), pilihan terakhir ini tidak dapat diisi.

6. Fungsi Rate

Fungsi ini digunakan untuk menghitung besarnya bunga dari suatu pinjaman atau investasi. Untuk rumus dari fungsi ini adalah sebagai berikut:

= RATE(nper; pmt; pv; [fv]; [type]; [guess])

7. Fungsi NPER

Fungsi ini berguna sekali untuk menghitung periode ato jangka waktu pembayaran dari harga barang yang dibeli secara kredit. Syarat utamanya tingkat suku bunga dan jumlah angsuran konstan. Rumus dari fungsi ini sebagai berikut: =NPER(rate; pmt; pv; [fv]; [type])

TUGAS MANDIRI TERSTRUKTUR/ TIDAK TERSTRUKTUR

MATERI PEMBELAJARAN VI

Soal Pengetahuan :

1. Jelaskan pengertian fungsi finansial!

2. Jelaskan yang dimaksud Present Value dan Future Value!

3. Sebutkan dan jelaskan fungsi finansial jenis yang bisa digunakan untuk menghitung besarnya depresiasi/penyusutan aset!

4. Sebutkan dan jelaskan fungsi finansial jenis yang bisa digunakan untuk menghitung investasi!

5. Jelaskan kegunaan fungsi finansial jenis RATE dan NPER!

TUGAS MANDIRI TERSTRUKTUR/ TIDAK TERSTRUKTUR

MATERI PEMBELAJARAN VI

Soal Keterampilan (Praktik)

1. Perhatikan data berikut:

Latihan Ketrampilan

Entrilah data diatas ke dalam microsoft excel dan hitunglah besarnya bunga dengan menggunaka fungsi financial!

Apa itu fungsi PMT?

Fungsi PMT menghitung pembayaran periodik dari investasi anuitas berdasarkan pembayaran periodik jumlah konstan dan suku bunga konstan.

Apa yang dimaksud dengan fungsi FV?

FV, salah satu fungsi keuangan, menghitung nilai investasi di masa depan berdasarkan suku bunga tetap. Anda bisa menggunakan FV dengan pembayaran berkala, tetap atau pembayaran sekaligus.

Apa perbedaan fungsi PV dan FV?

Jawaban: Perbedaan Present Value (PV) dengan Future Value (FV) dan contoh simulasi perhitungannya yaitu jika present value menunjukkan nilai uang saat ini dan future value menunjukkan nilai uang dimasa yang akan datang dan menggambarkan manfaat dari sebuah investasi.

Apa fungsi formula yang digunakan untuk menghitung nilai bunga angsuran?

Fungsi RATE digunakan untuk menghitung suku bunga dari sebuah pinjaman dengan angsuran tetap dan jumlah angsuran diketahui.