10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

Saham yang bagus untuk jangka panjang adalah saham yang memiliki fundamental baik dengan kapitalisasi pasar besar. Jika Anda merencanakan untuk investasi dalam jangka panjang dengan memegang share dari sebuah emiten dalam waktu yang lama, maka pastikan perusahaan pilihan bukanlah merupakan saham spekulasi dengan rasio keuangan buruk.

Saham dengan fundamental  bagus itu meliputi berbagai sektor mulai dari barang konsumsi, pertambangan, hingga perbankan. Berbagai perusahaan raksasa masih berada dalam zona merah namun berpeluang meningkat dalam jangka panjang.

Apalagi, dilihat dari aspek fundamental, saham tersebut jelas solid, utamanya saham komoditas. Tak cuma batu bara, sekarang harga nikel, timah maupun CPO pun melonjak, yang artinya berpeluang memicu peningkatan harga saham emiten itu.

Dalam jangka panjang, investor dapat menikmati pelemahan harga saham big caps sebagai momentum memulai aksi beli. Mengingat, harga saham-saham tadi sesungguhnya cukup murah apabila dinilai dari price to earing (PE) ratio atau price to book value (PBV) yang kurang dari rata-rata. Kendati dari sisi teknikal sejumlah saham itu masih menunjukkan downtrend dan belum ada sinyal rebound.

Berikut daftar rekomendasi saham untuk jangka panjang yang layak dikoleksi investor.

1. UNVR

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

UNVR cocok untuk dipegang dalam jangka waktu panjang karena merupakan saham sektor consumer goods terbesar di Indonesia dengan fundamental yang tidak tertandingi. Meskipun terdapat penurunan harga saham yang signifikan karena pandemi Covid-19, prospeknya masih bagus untuk puluhan tahun ke depan karena sudah memiliki 400 brand yang dikenal masyarakat luas.

Performa PT Unilever Indonesia selama paruh ketiga 2021 masih lesu. Penjualan bersihnya anjlok sekitar 7,5% yoy ke angka Rp 30 triliun meski di tahun 2020 untuk periode sama mampu mencatat Rp 32 triliun.

Lemahnya penjualan UNVR ikut menurunkan laba bersih perseroan. Mulai Januari sampai September 2021, laba bersihnya anjlok 19% yoy ke angka Rp. 4 triliun. Maka tidak heran apabila sepanjang tahun 2021 saham UNVR mengalami trend kontraksi yang kuat.

Di satu sisi hal ini mungkin menjadi sinyal buruk bagi trader, namun apabila investor mampu mengambil kesempatan, penurunan harga saham UNVR ini adalah kesempatan yang baik untuk memperoleh keuntungan di masa depan. Mengingat bahwasanya Unilever sudah nyaris 1 abad beroperasi di negeri ini dan telah berhasil bertahan dari berbagai krisis mulai dari the great depression, krisis moneter 1997-1998 hingga the great recession 2008.

2. ADRO

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

ADRO adalah perusahaan pertambangan yang sahamnya direkomendasikan untuk jangka panjang karena masih merupakan emiten terdepan pada sektor mining. Prospeknya terhitung bagus karena memiliki partnership yang kuat dengan importir luar negeri.

Apalagi dengan akan tingginya permintaan nikel dari luar negeri, Adaro memiliki prospek yang bagus untuk meningkatkan pendapatannya dalam jangka panjang.

PT Adaro Energy menorehkan pertumbuhan pendapatan maupun laba bersih selama enam bulan I 2021. Sesuai laporan keuangan perusahaan ini membukukan laba bersih sebesar US$525,67 juta yang artinya meningkat 160% yoy dibandingkan kuartal ketiga tahun 2020 lalu.

Berkat torehan laporan keuangan yang mentereng, sejumlah analis merekomendasikan saham ADRO dengan status bullish.

3. INDF

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

Harga sahaam Indoffod terus mengalami fluktuasi sepanjang tahun 2021. Namun demikian, tampaknya banyak investor yang masih menaruh kepercayaan pada perusahaan milik Salim Group ini. Alasannya, merk Indofood merupakan salah satu brand paling kuat di tanah air, sehingga sulit untuk kehilangan pangsa pasar. Bahkan, perusahaan asli tanah air ini sudah terkenal di kancah internasional.

Dalam rentang Januari sampai September 2021, INDF sukses membukukan peningkatan laba bersih sebesar 60% yoy ke angka Rp 8 triliun. Sedangkan pendapatan INDF pun meningkat dari 58 triliun pada September 2020 ke angka Rp 72 triliun triliun pada September 2021. Performa INDF selama tahun ini diperkirakan meningkat. Sentimen positif yang ada adalah peningkatan penjualan mi instan serta bisnis agribisnis.

4. TINS

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

Apabila dilihat dari kondisi keuangan perusahaan, tahun 2021 adalah tahun rebound perusahaan timah ini. Sepanjang Januari-September 2021, perusahaan berhasil membukukan keuntungan hingga 649 miliar rupiah. Jumlah ini jauh lebih tinggi dibandingkan rentang bulan yang sama di tahun 2020 yang mana ketika itu perusahaan merugi hingga 350 miliar. Menurut pemberitaan dari Kontan, trend ini kemungkinan akan berlanjut mengingat beberapa ahli memperkirakan kriris energi yang melanda China dan India akan mereda pada pertengahan tahun 2022 ini.

Namun sayangnya, tampaknya kepercayaan investor terhadap perusahaan tambang ini tidak sejalan dengan laporan keuangan perusahaan tersebut. Seteah sempat mengalami kenaikan tajam pada dua bulan pertama, saham TINSS terus mengalami kontraksi hingga akhirnya pada tanggal 30 Desember saham perusahaan timah ini ditutup dengan harga 1470 per lembar.

5. PTBA

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

PT Bukit Asam Tbk mencatat performa cemerlang sepanjang Januari-September 2021. Perusahaan pertambangan batu bara kepunyaan negara tersebut mencatat laba bersih sebanyak Rp 1,77 triliun, meningkat 38,04% dibanding laba bersih pada periode sama tahun sebelumnya yang cuma Rp 4,25 triliun.

Jumlah ini dua kali lipat lebih tinggi daripada kuartal ketiga tahun 2020 lalu. Saat itu, perusahaan hanya membukukan keuntungan sebesar 1,9 triliun. Seiring dengan kenaikan pendapatan ini, harga saham PTBA perlahan lahan juga merangkak naik setelah sebelumnya mengalami kontraksi sepanjang Januari-September 2021. Dengan nilai P/E ratio hanya sekitar 5-6%, saham PTBA adalah salah satu saham dengan prospek baik di tahun 2022 ini

6. ANTM

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

PT Aneka Tambang menorehkan pertumbuhan kinerja dalam sembilan bulan tahun 2021. Emiten yang disebut Antam tersebut mencatat pendapatan bersih sebesar Rp 26,4 triliun atau melonjak 46,8% dari pencapaian pendapatan pada periode sama tahun lalu yang cuma Rp 18 triliun.

Meningkatnya pendapatan pun menaikkan laba bersih ANTM. Korporasi berhasil mencatat laba bersih sebesar Rp 1,7 triliun. Nilai ini 100% lebih tinggi dibandingkan kuartal ketiga tahun 2020. Sama seperti PTBA, trend kenaikan harga saham Antam ini juga diperkirakan akan berlanjut di tahun 2022 karena kondisi pasar komoditas internasional.

7. AGII

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

Selama tahun 2021, penjualan dan laba AGII memang meningkat akibat tingginya permintaan oksigen medis ke rumah sakit. Bahkan pada september tahun 2021 ini, perusahaan berhasil mencataatkan kenaikan pendapatan hingga 31% dan labanya naik hingga 484% yoy.

Meskipun demikian, pihak manajemen AGII masih yakin kalau kinerja AGII masih akan tetap baik di tahun 20022. Hal ini seiring dengan perbaikan ekonomi nasional sehingga permintaan gas pada sektor lainnya akan tetap kembali seperti sebelum adanya pandemi.

8. BBNI

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

Industri perbankan adalah salah satu industri yang diperkirakan akan turut membaik sein dengan pernaikan keonomi nasional pasca pandemi. Secara garis besar, kinerja keuangan saham perbankan ini membaik selama Januari hingga September 2021. Hal ini tergambar pada catatan laba bersih perusahaan ini. BNI berhasil mencatat laba sebesar 5 triliun rupiah tahun 2020 lalu. Tahun 2021, laba BNI meningkat hingga 9,5 triliun rupiah.

Dengan meningkatnya tren digital banking dan investasi, maka BBNI memiliki prospek jangka panjang yang bagus karena selain berstatus blue chip, Bank Negara Indonesia sudah mengeluarkan produk melalui BNI Mobile Banking dan BNI Sekuritas. Bersama dengan saham blue chip lainnya, BBNI merupakan investasi yang aman untuk dimiliki dalam jangka panjang.

9. BBTN

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

Bank lainnya yang diperkirakan akan membaik seiring dengan hilangnya pandemi dari Indonesia adalah bank BTN. Pada laporan keuangan triwulan ketiga bank ini disampaikan bahwa sepanjang bulan Januari hingga September 2021, Bank BTN berhasil mendapatkan laba sebesar 1,5 triliun atau sekitar 35% lebih tinggi dibanding tahun 2020 lalu.

Dengan perbaikan ekonomi Indonesia, diharapkan semakin banyak orang bernai meminjam uang ke bank dan bank juga berhasil mendapatkan imbal hasil kredit yang selama pandemi terpaksa harus ditangguhkan.

10. ICBP

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

ICBP adalah salah satu perusahaan FMCG yang bekerja cukup baik selama pandemi. Pada kuartal ketiga tahun 2020 lalu, perusahaan ini berhasil membukukan pendapatan hingga 4,5 triliun. Ditengah penurunan korban pandemi, perkembangan laba perusahaan ini menjadi lebih baik lagi dengan mencetak sekitar 6,2 triliun sebagai laba bersih selama periode Januari hingga September 2021. Tentunya dengan daya beli masyarakat yang membaik setelah pandemi Covid-19 selesai, diharapkan pendapatan perusahaan ini juga terdongkrak pula.

Alasan saham ICBP direkomendasikan untuk jangka panjang adalah karena sama seperti induknya INDF merupakan brand yang sangat kuat di Indonesia dengan pangsa pasar yang dominan. Karenanya, dalam puluhan tahun ke depan sulit dibayangkan ada emiten lain yang bisa mengejar dominasi mereka.

Saham apa saja yang bagus untuk jangka panjang?

Saham yang bagus untuk jangka panjang adalah saham yang memiliki fundamental baik dengan kapitalisasi pasar besar..
UNVR. ... .
2. ADRO. ... .
3. INDF. ... .
4. TINS. ... .
PTBA. ... .
6. ANTM. ... .
7. AGII. ... .

Apakah saham bisa minus lebih dari 100 persen?

Apakah saham bisa minus lebih dari 100 persen? - Quora. Secara teknis tidak bisa. Karena saham di Bursa Efek Indonesia dibatasi untuk nilai minimum saham sebesar Rp50 per saham.

Saham apa yang harus di beli untuk pemula?

5 Daftar Saham yang Cocok untuk Pemula.
Bank Negara Indonesia (BBNI) ... .
2. Global Mediacom (BMTR) ... .
Mitrabahtera Segara Sejati (MBSS) ... .
Petrosea (PTRO) ... .
Bank Rakyat Indonesia (BBRI).

Apa itu 100 lembar saham?

Jumlah transaksi saham minimal adalah satu lot. Di Indonesia, 1 lot setara dengan 100 lembar saham. Peraturan mengenai jumlah lembar saham dalam satu lot tersebut diatur oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam perjalanannya, peraturan ini mengalami sejumlah perubahan. Sebelumnya, 1 lot sama dengan 500 lembar saham.

Ada ribuan perusahaan publik yang dapat Anda investasikan, belum lagi banyak dana pertukaran (ETF) dan reksadana yang dapat Anda beli, jadi tidak mengherankan banyak investor tidak tahu harus mulai dari mana. Dan, dengan penurunan pasar baru -baru ini, terutama ketika datang ke saham pertumbuhan, ada banyak perdagangan saham dengan harga lebih rendah secara signifikan daripada hanya enam bulan atau setahun yang lalu.

Tapi apa stok terbaik untuk dibeli pada tahun 2022? Meskipun saya tidak memiliki bola kristal yang memberi tahu saya stok apa yang akan memberikan pengembalian terbaik, saya sudah mencoba melakukan hal terbaik berikutnya. Dalam artikel ini, saya akan membahas 10 saham yang saya pikir bisa dibeli hebat pada tahun 2022 untuk investor jangka panjang yang ingin menempatkan uang mereka untuk bekerja.

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

Sumber Gambar: Getty Images.

Sebelum kita sampai ke saham, mari kita akui tiga peringatan:

  • Memilih saham terbaik untuk dibeli hari ini sangat tergantung pada situasi keuangan pribadi Anda. Untuk merasakan di mana Anda berdiri, baca panduan kami tentang cara berinvestasi dalam saham. Ini memandu Anda melalui topik -topik seperti membangun dana darurat, mengalokasikan aset, dan ketika masuk akal untuk membeli saham.
  • Saya suka saham-saham ini sebagai investasi jangka panjang. Saya sama sekali tidak tahu apa yang akan mereka lakukan selama beberapa minggu atau bulan ke depan. Bahkan, jika inflasi tetap meningkat lebih lama dari yang diharapkan atau AS jatuh ke dalam resesi, sangat mungkin bahwa sebagian besar atau semua ini dapat menurun dalam waktu dekat.
  • Meskipun saya memastikan beberapa variasi, daftar di bawah ini tidak dimaksudkan untuk menjadi portofolio yang sepenuhnya beragam. Sebagai gantinya, mereka adalah saham jangka panjang yang paling jujur ​​untuk berinvestasi pada tahun 2022 dan seterusnya. Cara satu langkah terbaik untuk mendiversifikasi kepemilikan Anda adalah dengan membangun inti dari portofolio Anda di sekitar sesuatu seperti Vanguard Total World Index Fund ETF (NYSEMKT: VT).Vanguard Total World Stock Index Fund ETF (NYSEMKT:VT).

Mari kita masuk ke daftar 10 saham terbaik untuk dibeli sekarang dan tahan untuk jangka panjang, dari kapitalisasi pasar terkecil hingga terbesar, diikuti oleh ringkasan tesis pembelian untuk masing -masing.

  1. Etsy (NASDAQ: Etsy), $ 12 miliar (NASDAQ:ETSY), $12 billion
  2. Pinterest (NYSE: PIN), $ 15 miliar (NYSE:PINS), $15 billion
  3. Blok (NYSE: SQ), $ 32 miliar (NYSE:SQ), $32 billion
  4. Shopify (NYSE: Shop), $ 36 miliar (NYSE:SHOP), $36 billion
  5. Penghasilan Realty (NYSE: O), $ 38 miliar (NYSE:O), $38 billion
  6. Mercadolibre (NASDAQ: MELI), $ 40 miliar (NASDAQ:MELI), $40 billion
  7. Intuitif Bedah (NASDAQ: ISRG), $ 67 miliar (NASDAQ:ISRG), $67 billion
  8. Walt Disney (NYSE: DIS), $ 179 miliar (NYSE:DIS), $179 billion
  9. Berkshire Hathaway (NYSE: BRK.A) (NYSE: BRK.B), $ 587 miliar (NYSE:BRK.A)(NYSE:BRK.B), $587 billion
  10. Amazon (NASDAQ: AMZN), $ 1,17 triliun (NASDAQ:AMZN), $1.17 trillion

(Tutup pasar pada tanggal 27 September 2022, dibulatkan ke miliar terdekat.)

10 saham teratas untuk dibeli untuk jangka panjang di bawah 100 2022

Ingin membandingkan broker?

Lift pitch untuk setiap stok

Sekarang setelah Anda melihat 10 saham terbaik saya untuk dibeli sekarang, Anda mungkin bertanya -tanya mengapa saya memilih setiap perusahaan. Berikut adalah ikhtisar cepat mengapa saya penggemar masing-masing sebagai saham jangka panjang untuk berinvestasi.

1. Etsy

Sebelum pandemi Covid-19, Etsy tumbuh dengan baik dengan menghubungkan pembuat licik dengan pelanggan mencari sesuatu yang sedikit lebih luar biasa daripada tarif e-commerce arus utama. Selama pandemi, e-commerce mendapat dorongan besar. Tetapi Etsy benar-benar meroket, tumbuh lebih dari dua kali lipat dari keseluruhan e-commerce.

Ini tentu saja membantu bahwa Etsy adalah kecocokan alami ketika orang menginginkan topeng wajah yang unik, tetapi pertumbuhannya sangat mengesankan di semua kategori produk. Pada kuartal kedua 2022, volume penjualan Marketplace Etsy naik 141% dari tingkat pra-pandemi yang sebanding.

Seperti yang mungkin Anda perhatikan di seluruh daftar ini, platform yang kuat mendapatkan perhatian saya. Jangan salah: Etsy adalah salah satunya. Beberapa perusahaan e-commerce saling berhadapan dengan Amazon dan bertahan hidup. Etsy tidak hanya bertahan ketika Amazon meluncurkan platform item buatan tangannya sendiri; itu menang. Tapi ini masih bisa menjadi hari-hari awal dari kisah pertumbuhan jangka panjang yang sangat baik.

Karena platform dan kekuatan mereknya, peluang pasar Etsy adalah ratusan miliar dolar, dan baru saja mulai menggaruk permukaan. Dan, dengan saham jatuh secara signifikan dalam penurunan stok pertumbuhan baru-baru ini, sekarang bisa menjadi waktu yang tepat bagi investor jangka panjang pasien untuk melihat lebih dekat.

2. Pinterest

Pinterest adalah oasis kepositifan dalam lanskap media sosial yang tumbuh semakin menyedihkan dan memecah belah. Itu sebagian mengalir dari apa Pinterest tentang, yang merupakan ide.

Orang -orang pergi ke Pinterest untuk fokus pada hal -hal, bukan pada orang lain. Baik itu membangun dek impian, membuat kue ulang tahun anak, atau memperbarui pakaian Anda, Pinterest memberi orang inspirasi visual untuk hal -hal yang ingin mereka selesaikan.

Pinterest telah dikalahkan dalam penurunan pasar 2022, terutama karena basis penggunanya sedikit dikontrak karena pembatasan pandemi dicabut di seluruh dunia. Namun, menurut hasil terbaru perusahaan, tampaknya basis pengguna telah stabil untuk saat ini. Plus, Pinterest hanya memiliki sebagian kecil dari basis pengguna Facebook, jadi masih ada banyak potensi pertumbuhan pengguna jangka panjang.

Hal yang paling menarik dari perspektif investor jangka panjang adalah bahwa Pinterest memiliki peluang besar dalam hal monetisasi penggunanya, terutama karena perusahaan berputar dari model tradisional yang berfokus pada ad dan mencoba menemukan cara untuk menggabungkan e-commerce ke dalam platformnya.

Pivot itu masuk akal. Pinterest adalah tempat di mana orang pergi untuk menemukan barang-barang yang mungkin ingin mereka beli, dan baru-baru ini menyewa tagihan veteran e-commerce siap sebagai CEO baru untuk membantu mempercepat porosnya. Butuh beberapa saat bagi perusahaan untuk benar-benar menyadari potensi e-commerce-nya, tetapi investor jangka panjang dapat dihargai dengan baik.

Sangat mudah untuk membayangkan bagaimana iklan yang mulus, generasi pemimpin, dan penempatan produk bisa ketika orang sudah ada untuk saran. Potensi monetisasi sangat besar secara internasional, yang menyumbang 80% dari basis penggunanya tetapi hanya sebagian kecil dari pendapatannya.

3. Blokir

Block, yang sebelumnya dikenal sebagai Square, telah berevolusi dari perusahaan pemrosesan pembayaran niche ke ekosistem keuangan besar -besaran untuk pedagang dan individu. Di sisi pedagang, blok diproses sekitar $ 188 miliar dalam volume pembayaran selama empat perempat terakhir, dan juga menawarkan serangkaian layanan yang berdekatan untuk bisnis.

Di sisi individu, Block memiliki aplikasi tunai, dengan 47 juta pengguna, serta kemampuan yang mencakup transfer uang orang-ke-orang, setoran langsung dan kartu debit, kemampuan untuk membeli dan menjual saham dan bitcoin (crypto: BTC) , dan banyak lagi.

Block juga baru-baru ini mengakuisisi aplikasi musik Tidal, ditambah platform pay-later buy-now afterpay-now. Seiring berkembangnya ekosistemnya, bisnis seharusnya hanya menjadi lebih kuat. Tren jangka panjang menuju adopsi pembayaran tanpa uang tunai masih memiliki jalan panjang, dan dengan banyak potensi pertumbuhan vertikal yang dapat dikejar, Block mendapatkan tempat di 10 saham terbaik saya untuk dibeli sekarang.

4. Shopify

Shopify mengoperasikan platform yang dirancang untuk memungkinkan bisnis dari semua ukuran untuk menjual produk mereka secara online, dengan fokus khusus pada memberdayakan bisnis yang lebih kecil dan tumbuh bersama mereka dengan membangun hubungan jangka panjang. Shopify menawarkan paket berlangganan mulai dari $ 29 per bulan untuk bisnis, dan juga menawarkan banyak layanan yang berdekatan yang membantu bisnis beroperasi dengan lancar, seperti solusi pemrosesan pembayaran dan logistik.

Pendekatan "toko serba ada" Shopify untuk memungkinkan e-commerce telah mengubahnya menjadi pembangkit tenaga listrik. Sekarang memiliki lebih banyak penjualan e-commerce yang mengalir melalui ekosistemnya daripada perusahaan lain selain Amazon. Namun, Shopify bisa saja memulai. Platform ini telah menghasilkan lebih dari $ 5 miliar dalam pendapatan selama empat perempat terakhir, tetapi ini hanya sebagian kecil dari perkiraan peluang pasar $ 153 miliar (dan terus bertambah) karena semakin banyak pengecer mengalihkan fokus mereka ke penjualan online.

E-commerce masih dalam tahap yang relatif awal, membentuk kurang dari 15% dari penjualan ritel di AS dan Shopify memiliki bagian nomor dua, memberikan keunggulan besar atas banyak pengecer terbesar di dunia. Dengan saham turun tajam dalam penurunan pasar baru -baru ini karena ketakutan resesi dan tanda -tanda perlambatan dalam pengeluaran konsumen, Shopify terlihat seperti pilihan yang jelas bagi saham terbaik untuk dibeli pada tahun 2022.

5. Penghasilan Realty

Ada kasus yang kuat untuk dibuat bahwa ketika datang ke nilai, pertumbuhan, dan pendapatan, sulit untuk menemukan saham yang lebih baik bagi investor jangka panjang daripada pendapatan realty.

Jika Anda tidak terbiasa, pendapatan realty adalah kepercayaan investasi real estat, atau REIT, dan terutama berinvestasi dalam properti ritel tunggal yang berdiri sendiri. Walgreens (NASDAQ: WBA), Dollar General (NYSE: DG), dan FedEx (NYSE: FDX) hanyalah beberapa contoh penyewa teratas. Penghasilan Realty memiliki lebih dari 11.000 properti di AS dan Eropa, yang sebagian besar agak resesi dan kurang rentan terhadap gangguan e-commerce daripada banyak bisnis ritel lainnya. Plus, struktur sewa triple-net Realty Income membantu menciptakan aliran pendapatan yang stabil dan dapat diprediksi.Walgreens (NASDAQ:WBA), Dollar General (NYSE:DG), and FedEx (NYSE:FDX) are just a few examples of the top tenants. Realty Income owns more than 11,000 properties in the U.S. and Europe, most of which are rather recession-resistant and less vulnerable to e-commerce disruption than many other retail businesses. Plus, Realty Income's triple-net lease structure helps create a steady, predictable income stream.

Buktinya ada dalam kinerja. Sejak daftar NYSE 1994, Realty Income telah menghasilkan 15,1% total pengembalian tahunan, dengan mudah mengungguli S&P 500. Total telah membayar lebih dari 600 dividen bulanan berturut -turut (hasil tahunan saat ini adalah sekitar 5%) dan telah meningkatkan pembayaran 116 kali, dengan hasil yang mengejutkan, dengan yang mengejutkan 116 kali, dengan yang mengejutkan, dengan 116 kali, dengan jumlah yang mengejutkan, dengan 116 kali, dengan pembayaran yang mengejutkan 116 kali. Tidak ada pemotongan dividen di sepanjang jalan.

6. Mercadolibre

Salah satu investasi saham jangka panjang favorit saya di pasar, mercadolibre sering disebut sebagai Amazon Amerika Latin, dan untuk alasan yang baik. Perusahaan mengoperasikan pasar e-commerce yang memiliki kehadiran dominan di beberapa negara terpadat di wilayah ini, termasuk Brasil dan Argentina.

Namun, ada lebih banyak lagi untuk mercadolibre. Ini mengoperasikan platform pembayaran yang tumbuh cepat yang disebut Mercado Pago, layanan logistik yang dikenal sebagai Mercado Envios, platform pinjaman bisnis, dan banyak lagi. Pasar melihat volume barang dagangan $ 8,6 miliar pada kuartal kedua 2022, dan Mercado Pago memproses lebih dari $ 120 miliar dalam volume tahunan, dengan sekitar dua pertiga datang dari luar platform e-commerce perusahaan. Keduanya tumbuh dengan cepat. Dan jangan mengabaikan Mercado Credito, bisnis pinjaman yang muda namun berkembang pesat. Mercado Credito memiliki ukuran lebih dari tiga kali lipat selama setahun terakhir saja, dan memiliki $ 2,7 miliar saldo pinjaman yang beredar.

Bagian terbaiknya adalah bahwa semua bisnis ini berada dalam tahap yang relatif awal. Volume barang dagangan Mercadolibre sekitar 6% dari Amazon, dan volume pembayaran Mercado Pago kurang dari 10% dari proses PayPal (NASDAQ: PYPL). Jadi, ada satu ton landasan pacu di depan.PayPal (NASDAQ:PYPL) processes. So, there's a ton of runway ahead.

Mercadolibre bukan hanya Amazon dari Amerika Latin - ini adalah Amazon, Paypal, Square, Shopify, dan banyak lagi, semuanya digulung menjadi satu, dan pada tahap pertumbuhan yang jauh lebih awal. Ketika lanskap e-commerce dan fintech di Amerika Latin berkembang selama beberapa tahun mendatang, mercadolibre bisa menjadi penerima manfaat jangka panjang utama.

7. Bedah intuitif

Operasi yang dibantu robot mengalahkan tangan manusia yang goyah. Tesis umum itu tidak banyak berubah dari ketika saya pertama kali memperhatikan stok bedah intuitif pada tahun 2005. Sistem bedah da vinci adalah pemimpin pasar yang jelas, dan model "pisau cukur dan bilah" membantu menghasilkan aliran pendapatan yang berulang karena sistemnya adalah digunakan untuk melakukan prosedur.

Bedah intuitif dominan dalam ruangnya, dan memiliki banyak ruang untuk tumbuh karena sistem bedahnya meningkat dalam adopsi dan jumlah prosedur yang didukung meningkat dari waktu ke waktu. Ini terutama berlaku di banyak pasar internasional, di mana implementasi operasi yang dibantu robot bisa menjadi katalis pertumbuhan ekor panjang untuk bisnis yang sangat baik ini selama beberapa dekade mendatang.

8. Disney

House of Mouse adalah ban semua cuaca dari portofolio. Pandemi itu melukai taman hiburan dan bisnis filmnya tetapi membantu Disney+ Streaming Service, yang telah berkembang menjadi pembangkit tenaga listrik bertahun -tahun lebih awal dari yang diharapkan Disney. Faktanya, Disney+ sekarang memiliki lebih dari 150 juta pelanggan kurang dari tiga tahun setelah diluncurkan, sementara tujuan awal lima tahun perusahaan menyerukan 60-90 juta.

Pada tahun 2022, permintaan taman dan film Disney akan kembali lebih kuat dari sebelumnya. Faktanya, pendapatan sekarang lebih besar daripada di masa pra-pandemi yang sebanding di Taman Disney karena inisiatif yang telah mendorong pengeluaran per-tamu yang lebih tinggi. Di sisi streaming, Disney+ telah sukses besar -besaran, dan perusahaan dengan tepat fokus pada memperluasnya dan platform streaming perusahaan lainnya, Hulu dan ESPN+.

Disney bahkan mungkin menjadi kombinasi utama dari permainan pembukaan kembali dan bisnis pertumbuhan yang dipicu pandemi. Stabil yang luar biasa dari kekayaan intelektual (Marvel Cinematic Universe/Star Wars/ESPN/Pixar/Disney) dan bisnis taman hiburan mesin tunai memberikan margin keselamatan yang membuatnya mungkin stok teraman dalam daftar ini. Dan itu masih memiliki potensi pertumbuhan yang luar biasa saat area baru dari bisnisnya berkembang.

9. Berkshire Hathaway

Sementara sebagian besar daftar ini terdiri dari stok pertumbuhan, ini adalah pilihan nilai yang relatif membosankan. Berkshire Hathaway memiliki koleksi sekitar 60 anak perusahaan, termasuk nama -nama rumah tangga seperti Geico, Duracell, dan Dairy Queen, hanya untuk beberapa nama. Berkshire juga memiliki portofolio saham biasa senilai lebih dari $ 340 miliar yang mencakup taruhan besar di Apple (NASDAQ: AAPL), Bank of America (NYSE: BAC), Chevron (NYSE: CVX), American Express (NYSE: AXP), dan Coca-Cola (NYSE: KO), serta posisi di lusinan perusahaan lain, banyak di antaranya secara pribadi dipilih sendiri oleh investor legendaris Warren Buffett, yang pada usia 92 masih mengelola sebagian besar investasi Berkshire.

The Buffett Bears akan mengatakan dia telah kehilangan fastball-nya, tetapi Berkshire terus menghasilkan pengembalian pemukulan pasar di sebagian besar tahun meskipun ukurannya sangat besar. Dan sementara Berkshire tentu saja tidak akan menghasilkan pengembalian 3.600.000% (bukan kesalahan ketik) yang telah diproduksi sejak Buffett mengambil pucuk pimpinan, tidak ada alasan untuk percaya itu tidak akan terus melampaui S&P 500 untuk masa mendatang. Jika Berkshire adalah reksa dana, itu akan menjadi reksa dana yang dikelola secara aktif secara aktif di dunia.

Buffett tidak akan memimpin selamanya. Tapi Berkshire adalah warisannya, dan dia telah membuktikannya selama bertahun-tahun untuk memastikan itu dalam kondisi yang solid lama setelah dia tidak lagi menjalankan hal-hal. Menunjukkan imannya, ia dan pasangannya Charlie Munger telah membeli kembali saham secara teratur. Itu sinyal yang bagus untuk investor jangka panjang pasien seperti kita.

10. Amazon

Amazon tidak benar -benar membutuhkan banyak pitch lift untuk kebanyakan orang. Perusahaan ini memiliki keunggulan dominan di pasar e-commerce A.S. dengan sekitar $ 600 miliar dalam penjualan barang dagangan kotor tahun lalu, dan platform Cloud Amazon Web Services juga merupakan pemimpin pasar.

Namun, ada lebih banyak potensi pertumbuhan daripada yang Anda kira. Kami masih jauh dari memaksimalkan adopsi e-commerce; Ini masih menyumbang kurang dari 15% dari semua penjualan ritel A.S. Industri cloud juga relatif muda. Amazon juga memiliki banyak potensi di bidang lain seperti perawatan kesehatan, toko kelontong, pasar lingkungan, dan banyak lagi.

Topik investasi terkait

Takeaways akhir untuk menggunakan daftar stok ini

Jika Anda memulai perjalanan investasi Anda (atau jika Anda ingin cek kewarasan), silakan baca Panduan Cara Investasikan di Saham. Ini melewati semua dasar, dari cara memulai bagaimana menentukan strategi investasi pribadi Anda, hingga berapa banyak uang Anda untuk berinvestasi dalam saham.

Meskipun saya bullish pada masing -masing saham ini dan berpikir mereka adalah saham yang baik untuk dibeli sekarang, mereka mungkin bukan pilihan terbaik bagi investor yang belum memiliki dan beragam portofolio. Jika Anda baru memulai, Anda juga ingin melihat 15 saham terbaik untuk pemula. Yang pasti, saya pikir 10 saham yang dibahas di sini adalah beberapa investasi saham jangka panjang terbaik yang dapat Anda beli sekarang. Tapi bijaksana untuk memulai dengan stok yang berbicara kepada Anda, dan jangan ragu untuk mengabaikan yang tidak.

Semoga beruntung!

American Express adalah mitra periklanan dari The Ascent, sebuah perusahaan Motley Fool. Bank of America adalah mitra periklanan dari The Ascent, sebuah perusahaan Motley Fool. John Mackey, CEO Whole Foods Market, anak perusahaan Amazon, adalah anggota Dewan Direksi Motley Fool. Matthew Frankel, CFP® memiliki posisi di Amazon, American Express, Bank of America, Berkshire Hathaway (B Saham), Block, Inc., FedEx, Mercadolibre, Pinterest, Realty Income, Shopify, dan Walt Disney dan memiliki opsi berikut: Pendek Januari 2024 $ 200 Panggilan di Block, Inc. The Motley Fool memiliki posisi di dan merekomendasikan Amazon, Apple, Berkshire Hathaway (B Saham), Bitcoin, Block, Inc., Etsy, FedEx, Bedah Intuitif, Mercadolibre, Paypal Holdings, Pinterest, Shopify , dan Walt Disney. The Motley Fool recommends the following options: long January 2023 $1,140 calls on Shopify, long January 2023 $200 calls on Berkshire Hathaway (B shares), long January 2024 $145 calls on Walt Disney, long January 2024 $47.50 calls on Coca-Cola, long March 2023 $ 120 Panggilan di Apple, singkat Januari 2023 $ 1.160 Panggilan di Shopify, singkat Januari 2023 $ 200 dimasukkan ke Berkshire Hathaway (saham B), singkat Januari 2023 panggilan $ 265 di Berkshire Hathaway (saham B), singkat Januari 2024 panggilan $ 155 di Walt Disney, dan Panggilan singkat Maret 2023 $ 130 di Apple. The Motley Fool memiliki kebijakan pengungkapan.

Stok mana yang terbaik di bawah 100 rupee?

Saham terbaik untuk dibeli hari ini di bawah Rs 100..
Ashoka Buildcon Ltd. Ashoka Buildcon adalah salah satu dari perusahaan Fortune 500 yang berbasis di India yang terlibat dalam pengembangan jalan raya.....
L&T Finance Holdings Ltd.
Steel Authority of India Ltd. ....
Federal Bank Ltd. ....
NLC India Ltd ..

Saham murah mana yang terbaik untuk jangka panjang?

Saham terbaik untuk dibeli di India untuk jangka panjang..
Industri Reliance.Konglomerat multinasional ..
TEATA CONSURTICE Services (TCS) Teknologi Informasi ..
Infosys.Teknologi Informasi..
HDFC Bank.Perbankan..

Saham mana yang terbaik untuk dibeli di bawah 150?

Di bawah 150.

Apa saham terbaik untuk dibeli sekarang untuk jangka panjang?

2555.150.37% 353.70-0.27% NTPC178.15-1.55%.
Hpcl.Mesin swaraj.Film Cosmo ..
NALCO71.00-0.98% Minyak India LTD195.100.21% Perangkat Lunak Sonata520.451.40%.
Tata Steel102.000.74% Vedanta 302.901.90% NMDC110.601.24%.
Nilai stok.NMDC110.601.24% Manali Petro84.35-9.79% Bhansali Engg109.30-0.09% Sun TV544.700.11%.