Bagaimana cara pemakaian baby oil untuk wajah?

Bagaimana cara pemakaian baby oil untuk wajah?
Ilustrasi baby oil. ©Shutterstock

Merdeka.com - Baby oil adalah produk perawatan kulit khususnya kulit bayi yang umum beredar di pasaran. Baby oil biasanya memiliki konsistensi berupa cairan bening agak kental yang terbuat dari minyak mineral berbasis minyak bumi dan wewangian.

Menurut Johnson & Johnson, baby oil dapat dioleskan ke kulit bayi sebelum melakukan pemijatan. Baby oil juga dapat membantu meringankan kondisi kering pada kulit bayi, terutama jika dioleskan saat kulit sudah lembap seperti setelah mandi.

Baby oil pada dasarnya bekerja dengan membentuk pelindung semi-bernapas di atas kulit. Penghalang ini lantas mengunci kelembapan yang sudah ada di permukaan kulit. Beberapa orang dewasa juga menggunakan baby oil pada tubuh dan kulit yang sedang kering. Selain itu, baby oil juga banyak digunakan ke bagian tubuh lainnya seperti rambut.

Menurut beberapa penelitian, baby oil memiliki kemampuan melembapkan dan mengencangkan kulit. Hal inilah yang mungkin dijadikan landasan penggunaan baby oil untuk kulit orang dewasa, seperti ke kulit wajah. Namun tahukah Anda bahwa ada efek samping baby oil untuk wajah yang bersifat negatif?

Mengutip dari healthline.com, berikut ini adalah beberapa penjelasan mengenai penggunaan baby oil untuk wajah dan efek samping baby oil untuk wajah orang dewasa yang perlu Anda ketahui.

2 dari 6 halaman

Baby Oil untuk Kulit Wajah

Baby oil adalah produk yang diformulasikan agar hipoalergenik dan bebas paraben, ftalat, dan pewarna. Artinya, baby oil aman bagi kebanyakan orang untuk dipakai ke kulit tanpa harus takut akan kemunculan reaksi alergi.

Meski begitu, hanya ada sedikit penelitian ilmiah tentang bagaimana baby oil dapat membawa pengaruh bagi kulit, dan hampir tidak ada penelitian tentang bagaimana pengaruh baby oil bagi wajah. Menurut penelitian yang ada, hanya disebutkan bahwa baby oil aman digunakan untuk kulit, termasuk kulit wajah.

Sebagian besar klaim tentang manfaat baby oil, selain dari kemampuannya untuk melembapkan dan mengenyalkan kulit masih belum terbukti. Berikut ini adalah beberapa efek samping baby oil untuk wajah yang harus benar-benar Anda perhatikan sebelum mengaplikasikannya;

3 dari 6 halaman

1. Picu Reaksi Alergi

Efek samping baby oil untuk wajah yang pertama adalah dapat memicu reaksi alergi. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of the European Academy of Dermatology and Venereology, reaksi alergi terhadap minyak mineral yang merupakan bahan dasar dari baby oil memang sangat jarang terjadi. Namun, jika Anda pada dasarnya memiliki jenis kulit yang sensitif dan khawatir jika pemakaian baby oil dapat memunculkan reaksi negatif, maka Anda sebaiknya mempertimbangkan untuk mengoleskan baby oil ini ke wajah.

Namun jika Anda benar-benar ingin menggunakannya ke wajah, sebaiknya Anda melakukan pengetesan alergi terlebih dahulu ke bagian kulit lain di tubuh, seperti misalnya ke bagian belakang telinga. Anda dapat mengoleskan baby oil ke kulit di belakang telinga dan tunggu selama 24 jam untuk melihat apakah kulit Anda mengeluarkan reaksi yang negatif. Jika tidak melihat adanya kemerahan atau iritasi, maka Anda dapat menerapkannya ke wajah tanpa masalah.

4 dari 6 halaman

2. Timbulkan Jerawat

Efek samping baby oil untuk wajah yang kedua adalah dapat menimbulkan kemunculan jerawat. Anda bisa berargumen bahwa pada dasarnya baby oil adalah produk yang bersifat non-comedogenic atau tidak menyumbat pori-pori.Namun, lapisan kulit yang terbentuk dapat menjebak kotoran serta minyak berlebih yang masuk ke pori-pori, melansir dari Alodokter.

Hal ini lantas dapat memperparah kondisi jerawat, apabila wajah Anda sedang berjerawat atau rentan jerawat. Sehingga, salah satu efek samping baby oil untuk wajah yang mengkhawatirkan adalah dapat menyebabkan kemunculan jerawat. Selain itu,baby oil memiliki ukuran molekul yang besar yang mencegah minyak mineral masuk menembus ke dalam kulit. 

Meski berisiko rendah untuk menyumbat pori-pori, namun peluang ini tetap ada karena teskturnya yang berat dan sulit dihilangkan, Seiring waktu, hal ini dapat membentuk lapisan yang mencegah regenerasi kulit. Akibatnya, sel-sel kulit mati di wajah akan menumpuk sehingga menyebabkan jerawat, terlebih jika Anda memiliki jenis kulit oily acne-prone.

5 dari 6 halaman

3. Picu Breakout

Efek samping baby oil untuk wajah yang ketiga adalah dapat memicu timbulnya breakout. Telah disebutkan sebelumnya bahwa baby oil sebenarnya adalah produk yang bersifat non-comedogenis alias tidak menyumbat pori-pori. Namun tetap saja, pada beberapa kasus, orang dengan tipe kulit sensitif dan acne prone akan mengalami penyumbatan pori-pori saat menggunakan baby oil ke wajah.

Mereka dengan tipe kulit seperti ini dan tanpa tahu bahwa baby oil kurang baik untuk diaplikasikan ke wajah dapat mengalami breakout. Breakout adalah suatu kondisi di mana kulit mengalami iritasi dan berjerawat.

Breakout disebabkan oleh berbagai hal, salah satunya adalah penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat atau tidak sesuai dengan tipe kulitnya. Wajah yang mengalami breakout biasanya ditandai dengan kondisi kulit yang memerah karena peradangan dan timbulnya jerawat atau bruntusan.

6 dari 6 halaman

4. Tidak Bisa Mengeluarkan Keringat

Efek samping baby oil untuk wajah yang ke empat adalah kulit menjadi tidak mampu untuk mengeluarkan keringat. Baby oil membentuk lapisan pelindung pada kulit setelah diaplikasikan.

Jadi pada hari-hari yang panas, baby oil dapat memerangkap terlalu banyak kelembapan di permukaan kulit. Hal ini nantinya dapat membuat kulit menjadi sulit untuk mengeluarkan keringat, karena tubuh secara alami sedang berusaha untuk menurunkan atau mendinginkan kondisinya.

[edl]

Kapan waktu memakai baby oil untuk wajah?

Cukup oleskan baby oil tipis-tipis ke seluruh wajah pada pagi hari sebelum menggunakan riasan wajah dan malam hari setelah membersihkan wajah. Jangan gunakan berlebihan agar wajah tidak terlihat terlalu berminyak.

Apakah boleh memakai baby oil untuk wajah setiap hari?

Liputan6.com, Jakarta Manfaat baby oil untuk kecantikan sangat baik untuk merawat wajah, rambut, hingga kuku. Minyak essensial seperti baby oil ini aman digunakan karena terbuat dari mineral oil berbasis petrolleum. Produk baby oil ini sudah teruji oleh ahli dan bersifat hypoallergenic.

Apakah boleh memakai baby oil untuk wajah sebelum tidur?

Baby oil tidak akan menyerap ke dalam kulit anda sehingga akan menyebabkan kulit wajah anda menjadi lengket dan berminyak. Bila anda menggunakannya sebelum anda tidur, baby oil bisa menempel di bantal atau guling anda dan menyebabkan rasa tidak nyaman saat anda tidur.

Apa efek samping baby oil untuk wajah?

Kondisi ini sebenarnya jarang terjadi. Namun, apabila kalau Moms memiliki kulit yang sensitif, maka efek samping dari penggunaan baby oil bisa terjadi. Efek samping dari penggunaan baby oil adalah munculnya reaksi alergi, menimbulkan jerawat, hingga memicu breakout yang menyebabkan iritasi.