Cara konsumsi daun ungu untuk ambeien

Daun ungu adalah tanaman herbal yang dikenal dapat mengobati wasir atau ambeien. Sebagian masyarakat Indonesia biasa menyebutnya daun handeuleum. Selain sebagai obat wasir, ternyata masih banyak manfaat daun ungu untuk kesehatan. 

Daun ungu sebagai tanaman herbal

Ciri-ciri daun ungu atau daun handeuleum (Graptophyllum hortense) adalah perdu atau pohon kecil dengan tinggi 1,5-3m. Kulit dan daunnya berlendir dengan bau yang kurang enak. Tanaman wungu sering ditemukan tumbuh liar di pedesaan atau ditanam sebagai tanaman hias dan tanaman pagar. 

Pada resep tradisional, daun ungu berfungsi sebagai emolien, obat anti radang, pencahar, dan diuretik. Orang Indonesia biasa menggunakannya untuk meredakan gejala wasir, sakit pinggang, tonsilitis, abses, dan rematik. 

Berdasarkan penggunaan daun ungu secara empiris tersebut, para peneliti kemudian mengamati kandungan dan khasiat daun ungu sebagai obat. 

Daun ungu obat wasir

Salah satu khasiat daun ungu yang paling dikenal adalah sebagai obat untuk meredakan gejala wasir atau mengobati ambeien. Untuk mengobati wasir, daun handeuleum ini biasa dikonsumsi dalam bentuk kapsul daun ungu.

Adapun dosis yang dianjurkan untuk dikonsumsi adalah 3 kali sehari atau 3 kapsul dalam sekali konsumsi. Obat herbal ini mengandung bahan aktif senyawa flavonoid, steroid, saponin, tanin dan alkaloid yang bantu mengatasi gejala wasir (ambeien) untuk orang dewasa.

Penggunaannya pada ibu hamil menyusui atau anak-anak belum diketahui efek sampingnya sehingga lebih baik dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. Hindari mengonsumsi daun ungu beserta obat lainnya untuk menghindari risiko interaksi obat. Hentikan pemakaian jika Anda mengalami gejala efek samping seperti alergi obat misalnya ruam merah, gatal hingga pembengkakan.

Konsumsi makanan tinggi serat untuk mengatasi wasir atau ambeien. Jika ambeien tak kunjung sembuh atau diiringi dengan perdarahan saat buang air besar dan nyeri di anus maka segera konsultasikan dengan dokter.

Manfaat daun ungu berdasarkan kandungannya

Berdasarkan berbagai laporan studi ilmiah, ditemukan bahwa kandungan yang terdapat pada daun ungu dapat memberikan khasiat sebagai berikut:

1. Obat antiradang termasuk wasir

Ekstrak etanol daun ungu yang telah diteliti menunjukkan efek antiradang dan antinyeri. Suatu penelitian mengenai daun ungu menyatakan bahwa kandungan flavonoid dalam daun ungulah yang berperan dalam aktivitas tersebut.

Efek antiradang ini juga dimanfaatkan untuk mengobati wasir yang muncul akibat adanya peradangan pada pembuluh darah vena di sekitar anus. Daun ungu diketahui mengandung bahan aktif senyawa flavonoid, steroid, sponin, tanin dan alkaloid yang mana kombinasi dari kandungan ini dapat melunakkan tinja dan mengatasi peradangan pembuluh vena. 

2. Menghambat pertumbuhan plak gigi

Plak gigi dapat terbentuk karena adanya asupan glukosa yang bereaksi dengan pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari UGM menunjukkan bahwa kandungan tanin dan flavonoid pada daun ungu terbukti dapat menghambat penyerapan glukosa sehingga pertumbuhan bakteri menjadi terhambat dan plak pun tidak terbentuk.

3. Antidiabetes

Studi lainnya mengungkapkan bahwa kandungan flavonoid dalam ekstrak daun ungu dapat menurunkan kadar gula darah setara dengan obat antidiabetes metformin.

4. Kontrasepsi alami pada wanita

Studi pada tikus betina menunjukkan bahwa ekstrak daun ungu menunjukkan aktivitas oksitosin yang sebanding dengan hormon oksitosin yang dikeluarkan oleh ibu menyusui. Dengan adanya aktivitas oksitosin tersebut, kehamilan dapat ditunda sehingga daun ungu dapat menjadi kontrasepsi alami.

5. Nephroprotective

Efek nephroprotective adalah kemampuan suatu zat dalam melindungi fungsi ginjal. Pada studi yang mengamati aktivitas nephroprotective pada daun ungu diungkapkan bahwa daun ungu mengurangi tingkat kreatinin dan urea yang dapat menjaga kerja ginjal.

6. Menurunkan kadar kolesterol

Menurut hasil penelitian, sebagian besar senyawa steroid yang terkandung dalam daun ungu adalah fitosterol . Fungsi fitosterol salah satunya adalah membantu menurunkan penyerapan kolesterol dari makanan berlemak yang masuk ke tubuh.

7. Menghambat pembentukan sperma 

Ekstrak daun ungu yang diamati efeknya pada kesuburan pria menunjukkan bahwa daun ungu tidak memiliki efek pada tingkat testosteron, berat testis, dan indeks kesuburan. Namun, uji histopatologinya menunjukkan bahwa ada perubahan signifikan dalam produksi sperma juga jumlah sel spermatogenik total. Sehingga daun ungu dapat menjadi alternatif untuk kontrasepsi pada pria. 

Cara penggunaan daun ungu yang tepat

Sebelum memutuskan untuk mengonsumsi daun ungu sebagai obat, sangat penting untuk tidak mendiagnosis diri sendiri dalam menentukan kondisi kesehatan apa pun. Semua obat, termasuk obat herbal seperti daun ungu, sebaiknya dikonsumsi di bawah pengawasan seorang ahli yang berpengetahuan dan memiliki kualifikasi.

Jika Anda mendapatkan daun ungu dalam bentuk obat jadi, konsumsilah berdasarkan aturan pakai yang dicantumkan pada kemasan obat atau sesuai anjuran dokter. Tanyakan pada dokter atau apoteker mengenai aturan konsumsi yang disarankan. 

Anda pun bisa mengonsumsi daun ungu dalam bentuk aslinya. Biasanya daun ungu dalam resep tradisional dikonsumsi dengan cara direbus sebagai teh, ditumbuk dan dijadikan obat oles, hingga diekstrak untuk diambil minyaknya. Cara mengonsumsinya tergantung tujuan penggunaannya. 

Selama penggunaan obat herbal, Anda disarankan untuk memperbanyak minum air putih dan konsumsi makanan tinggi serat untuk membantu melancarkan buang air besar.

Perlu diketahui bahwa obat herbal tidak selalu aman untuk dikonsumsi meski kandungannya berasal dari bahan alam. Pasalnya, Obat herbal yang belum melewati tahap pengujian berstandar memiliki efek samping dan interaksi yang belum diketahui secara pasti.

Efek samping daun ungu

Efek samping dari penggunaan daun ungu tidak selalu muncul, namun pernah dilaporkan terjadi kondisi berikut:

  • gangguan pencernaan ringan (sakit perut)
  • sakit kepala
  • kemerahan pada kulit dan gatal
  • sulit tidur
  • demam
  • nafsu makan menurun

Agar manfaat daun ungu sebagai obat herbal didapatkan secara aman, selalu konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsinya. Meski manfaat daun ungu bagi kesehatan cukup banyak, namun mengonsumsi tanaman herbal ini tidak dapat menggantikan pengobatan maupun terapi yang tengah Anda jalani saat ini.

Berapa lama minum rebusan daun ungu untuk ambeien?

“Sebanyak 9-10 gram daun ungu segar kemudian direbus dalam 2 gelas air (600 cc) sampai menjadi 1 gelas rebusan dan diminum tiap hari 1 kali. Lima hari kemudian, efek yang ditimbulkan oleh gejala hemorroid (ambeien) seperti nyeri, pendarahan, dan panas hilang tak berbekas..”, ungkapnya.

Berapa lembar daun ungu untuk mengobati ambeien?

Ambeien. Rebus 3-7 lembar daun dan adas pulawaras dengan 3 gelas air sampai mendidih, kemudian saring setelah didinginkan. Minum 1 kali setiap pagi secara teratur. Haid.

Apakah daun ungu bisa mengempeskan benjolan wasir?

Kandungan alkaloid dalam daun ungu mempunyai kemampuan sebagai anti-inflamasi. Caranya: Rebus daun ungu secukupnya sampai matang. Minum rebusan daun ungu tersebut setiap hari untuk mengempeskan benjolan atau ambeien yang terjadi.

Apa efek samping minum rebusan daun ungu?

Efek samping dari ekstrak daun ungu diantaranya adalah anemia, nafsu makan berkurang, gatal pada kulit, dan sulit tidur. Sulit tidur yang dirasakan Anda bisa saja disebabkan efek samping dari daun ungu ini. Jika efek samping ini mengganggu Anda, baiknya hentikan pengobatan dan berkonsultasi langsung pada dokter.