Jelaskan langkah langkah dalam pembuatan video?

Membuat Video Pembelajaran – Video pembelajaran adalah sebuah media pembelajaran yang menyediakan audio visual yang berisi materi pembelajaran dengan konsep, prinsip, prosedur, dan contoh terhadap suatu pengetahuan dengan harapan penonton dapat memahami isi materi pembelajaran.

Kelebihan dari menggunakan video pembelajaran sebagai media adalah dapat menghemat waktu, karena video pembelajaran dapat di putar secara berulang-ulang apabila peserta didik belum memahami materinya.

Video pembelajaran dapat dipelajari oleh semua orang seperti pada saat kegiatan belajar secara tatap muka yang terbatas pada peserta didik yang hadir di kelas.

Kelebihan lain adalah materi yang disampaikan dalam video pembelajaran dapat lebih jelas karena dapat menambahkan ilustrasi dan juga dapat dilakukan editing untuk perbaikan.

Ilustrasi membantu guru dalam menerangkan lebih mudah dengan melihat secara langsung di video.

Selain kelebihan juga terdapat kekurangan dalam menggunakan video pembelejaran yaitu komunikasi yang bersifat satu arah, maka perlu diimbangi dengan forum diskusi sebagai media tanya jawab dan diskusi antara guru dan peserta didik.

Selain itu juga dalam membuat video pembelajaran yang professional perlu membutuhkan alat yang cukup mahal dan kompleks.

Alat yang diperlukan dalam membuat video pembelajaran yaitu seperti smartphone/kamera, laptop/computer, tempat dengan pencahayaan yang cukup dan tidak bising, microphone, tripod, dan green screen atau background.

Berikut terdapat beberapa langkah dalam membuat video pembelajaran yaitu :

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan materi apa yang akan disampaikan, sehingga video tidak terkesan membosanlan dan bertele-tele.

2. Membuat Skenario

Selanjutnya adalah membuat skenario, seperti halnya membuat film, video pembelajaran juga memerlukan skenario yang berfungsi sebagai pengarah dari dialog dan juga topik yang dibawakan agar pada saat proses rekaman dapat berjalan lancar. Pastikan bahwa skenario yang dibuat telah mencover seluruh materi yang akan diajarkan.

3. Menyiapkan Ilustrasi atau Alat Peraga

Agar dapat membuat penonton video lebih mudah mengerti mengenai apa yang disampaikan, sebaiknya menyiapkan papan tulis/whiteboard atau alat peraga lainnya.

4. Rekaman atau Take Video

Dalam melakukan rekaman perlu disesuaikan dengan alat dan kondisi tempat pengambilan video. Apabila dilakukan di outdor maka sebaiknya menggunakan microphone agar suara dapat terdengar dengan jelas, dan menggunakan kamera dgital atau DSLR agar gambar atau video yang ditampilkan lebih baik, namun apabila tidak ada maka menggunakan smartphone juga tidak menjadi masalah.

5. Editing

Apabila proses rekaman atau pengambilan video sudah selesai, hal yang perlu dilakukan adalah mengecek terlebih dahulu apakah video yang dihasilkan sudah bagus atau belum. Apabila terdapat bagian yang dirasa kurang baik maka sebaiknya melakukan rekaman ulang. Terdapat beberapa software yang dapat digunakan untuk mengedit video yaitu Camtasia, Windows Movie Maker, Capcut, Kine Master, Viva Video, Magisto, dan Power Point.

7. Upload Video

Video yang sudah selesai sampai tahap akhir dapat langsung di upload pada youtube atau portal e-learning sekolah untuk dibagikan kepada peserta didik untuk dipelajari.

Video pembelajaran menjadi media atau bahan ajar yang dapat dimanfaatkan oleh guru dalam melakukan kenaikan pangkat.

Baca Juga:  Cara Menjadwal Ulang ANBK yang Gagal di Gelombang 1

Dapatkan produk dgital dari Guru Juara yang berjudul “Kiat Menggapai 12 Angka Kredit dari Membuat Bahan Ajar” dan dapatkan BONUS Bimtek 35JP dengan judul “Membuat Karya Inovatif Video Pembelajaran untuk Kenaikan Pangkat”, Anda dapat memanfaatkan promo Diskon 60% yang berlaku hari ini saja pada tanggal 16 Mei 2022.

Jelaskan langkah langkah dalam pembuatan video?

Segera melakukan pesanan hari ini dan dapatkan Diskon 60% dari harga normal Rp 397.000 menjadi Rp 158.800, dengan mendapatkan fasilitas produk berupa :

  1. E-Book Premium Kiat Menggapai 12 Angka Kredit dari Membuat Bahan Ajar
  2. Free Bimtek Premium 35 JP pada 16 April 2022
  3. Group Diskusi Telegram
  4. Bimbingan langsung dari praktisi yaitu Ibu Harna Yulistiyarini S.Pd., M.Pd.
  5. Konsultasi via telegram sepanjang waktu

Keunggulan dari produk ini adalah sebagai berikut :

  1. Materi e-book dibahas secara lengkap dan detail dengan Bahasa yang mudah dipahami.
  2. Dilengkapi dengan berbagai template, diktat, buku, laporan video pembelajaran, dan bahan ajar interaktif.
  3. Terdapat contoh diktat, laporan video pembelajaran, dan bahan ajar interaktif.
  4. Terdapat referensi bahan ajar.
  5. Dilengkapi dengan video tutorial membuat diktat, video pembelajaran dan bahan ajar interaktif.
  6. Konsultasi dan support grup telegram sepanjang waktu.
  7. Relasi penerbit billi ber-ISBN.

Anda dapat memesan produk digital tersebut dengan cara KLIK DISINI atau melalui link berikut ini : https://bit.ly/PesanBahanAjar70

Dapatkan informasi lain terkait dengan produk digital tersebut melalui kontak admin yang ada di bawah ini :

082132961814 (Andika)

(esy/esy)

dokpri

Dalam membuat sebuah video, terdapat beberapa proses tahapan di dalamnya. Dimulai dari proses praproduksi, produksi, hingga pasca produksi. Selain itu, diperlukan pula keterampilan - keterampilan yang harus dikuasai agar dapat mempermudah dalam proses pembuatan video tersebut. Salah satunya yaitu menulis naskah atau script.

Pembuatan naskah dilakukan pada saat tahap praproduksi atau sebelum pembuatan video berlangsung. Seringkali, dalam beberapa jenis video diproduksi tanpa dengan menulis naskah terlebih dahulu karena konsepnya sudah tertulis di dalam isi kepala pembuat video. Padahal, pembuatan atau penulisan naskah merupakan bagian yang cukup penting untuk dilakukan. 

Hal ini karena naskah ditulis dengan tujuan sebagai patokan atau acuan agar proses produksi atau pembuatan video dapat dieksekusi dengan baik dan tidak melenceng dari konsep yang telah dibuat. 

Lalu, bagaimana langkah - langkah dalam membuat naskah atau script itu? Berikut adalah tahapan - tahapannya.

1. Mencari ide

Mencari ide adalah langkah utama yang wajib dilakukan. Ide atau insiprasi bisa didapatkan dari mana saja dan kapan saja. Dari buku, podcast yang kamu dengar, film, konten yang lewat di beranda media sosial, bahkan di kegiatan sehari hari sekalipun.

2. Membuat konsep

Setelah mendapatkan inspirasi, maka langkah selanjutnya adalah membuat konsep. Bagaimana alur dan model video itu dibuat itu ditentukan oleh dirimu sendiri. Apakah konsep tersebut dibuat dalam bentuk storytelling, vlog, wawancara, room tour, atau yang lainnya.

3. Membuat sinopis

Sinopsis adalah ringkasan singkatan dari video secara keseluruhan. Di dalam sinopsis, kamu bisa menuliskan apa yang video tersebut sampaikan secara singkat.

Contoh sinopsis : 

Langkah-langkah apa saja yang mesti dilalui dalam produksi video? Lalu, berapa lama kurang lebih pengerjaan satu video? Ini adalah pertanyaan yang sering sekali kami dapatkan. Jawabannya pun selalu sama: it depends!

Setiap project video membutuhkan pendekatan yang berbeda-beda. Durasinya pun berbeda-beda tergantung dengan kesulitannya. Namun dari pengalaman kami, kami membutuhkan waktu 2 minggu sampai 1 bulan untuk secara keseluruhan. Lalu langkah-langkah kunci apa saja yang dilalui? Melalui artikel ini kami ingin menjabarkan langkah-langkah kami dalam produksi video.

Konsep

Ini adalah tahap paling awal sebelum kerjasama dimulai. Kami selalu mendengarkan keinginan dan brief dari klien dan berusaha untuk mengakomodir kebutuhan-kebutuhan tersebut. Pada tahap ini juga, kami akan memberikan masukan-masukan serta kemungkinan-kemungkinan yang bisa ditempuh oleh suatu project, mulai dari kemungkinan bentuk, alur cerita, pendekatan visual, gaya penyutradaraan, tone bicara, dsb. Setelah konsep disetujui dan perjanjian erjasama disepakati, barulah kami lanjut ke langkah berikutnya. Melalui konsep pula, kita bisa mulai merencanakan strategi distribusi dan pemasaran agar hasilnya maksimal.

Naskah

Dari konsep yang telah disepakati, kami akan mengelaborasi menjadi naskah. Di tahap ini, semua deskripsi menjadi lebih detail dan mendalam. Seperti naskah film, teks-teks telah dibuat sesuai dengan urutan akhir hasil video tersebut. Sama seperti langkah sebelumnya, kami akan bekerjasama dengan partner agar hasilnya dapat maksimal.

Storyboard

Setelah naskah disepakati, maka kami akan membuat storyboard. Bentuknya seperti comic strip yang merupakan urutan-urutan gambar yang akan diambil ketika syuting. Di saat yang bersamaan, tim produksi akan mengatur jadwal syuting serta mengorganisir kru-kru yang akan terlibat saat syuting hingga paska produksi.

Syuting

Waktu yang ditunggu-tunggu tiba. Disinilah teks-teks dan gambar tangan yang telah disiapkan sebelumnya akan diterjemahkan menjadi gambar bergerak oleh sutradara. Sutradara tidak bekerja sendiri, karena ia akan dibantu oleh kru, mulai dari penata kamera, penata suara, penata artistik, makeup, busana, dsb. Semua bekerja sama dengan satu tujuan: menerjemahkan semua yang sudah disiapkan menjadi video.

Editing

Di tahap ini, semua gambar yang sudah direkam akan dipilih dan dipilah. Setelah dipilah mana yang akan dipakai dan mana yang tidak, gambar akan disusun menjadi kesatuan cerita. Lagi-lagi yang menjadi acuan adalah naskah dan storyboard yang telah disepakati sebelumnya. Tentu, akan banyak perubahan-perubahan dari lapangan, tetapi semua disusun sesuai dengan hasil diskusi bersama dengan partner. Setelah gambar telah klop dan dikunci, maka kami akan melakukan penyelarasan gambar (color correction) dan suara (sound mixing).

Distribusi

Tentu saja sebuah karya tidak bisa dianggap selesai jika tidak bertemu dengan penontonnya. Pada tahap ini, kami akan membantu mengalirkan konten agar hasilnya maksimal. Selain strategi untuk produk video utamanya, kami juga akan merencanakan konten-konten pendukung melalui sosial media agar dapat membantu distribusi video tersebut.

Kurang lebih, inilah langkah-langkah kunci produksi video. Jika ada pertanyaan atau tambahan, silahkan langsung utarakan di kolom komentar di bawah ya!

Langkah langkah dalam membuat video?

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan materi apa yang akan disampaikan, sehingga video tidak terkesan membosanlan dan bertele-tele..
Membuat Skenario. ... .
Menyiapkan Ilustrasi atau Alat Peraga. ... .
Rekaman atau Take Video. ... .
Editing. ... .
Upload Video..

Langkah langkah dalam membuat video pembelajaran?

Langkah Membuat Video Pembelajaran Menggunakan HP.
Tentukan tema/topik pembelajaran. Cara membuat video pembelajaran yang pertama adalah dengan menentukan tema atau topik materi yang akan diajarkan. ... .
Merencanakan Konsep Video. ... .
Membuat Storyboard. ... .
Proses Pembuatan Video. ... .
Proses Mengolah dan Mengedit Video..

Tuliskan langkah langkah yang harus dilakukan pada saat pra produksi video?

9 Tahap Pra Produksi Film yang Perlu Kamu Persiapkan.
1. Finalisasi Naskah. ... .
Membuat Storyboard dan Shot List. ... .
3. Pre Production Meeting (PPM) ... .
4. Script Conference. ... .
Mencari Lokasi. ... .
6. Recce. ... .
7. Reading. ... .
8. Fitting & Makeup Test..

Tahapan proses pelaksanaan pembuatan video ada 3 tiga apa saja dan pengertiannya?

Bagaimana Proses Pembuatan Video Yang. Baik Hingga Tahap Editing. ... .
Secara sederhana proses produksi audio-visual. terbagi atas 3 tahap..
• pra produksi (pre production) • produksi (production) ... .
Pra Produksi..
• Konsep Video..
(Drama,Komedi,Musical,Dokumenter).
• Referensi Video. ... .
(Drama,Komedi,Musical,Dokumenter).