Rendang merupakan hasil olahan dari daging sapi dimana rendang merupakan makanan khas daerah?

Rendang merupakan hasil olahan dari daging sapi dimana rendang merupakan makanan khas daerah?

Memang benar Rendang merupakan makanan khas dari daerah Minangkabau, yang biasa disebut Padang bagi kebanyakan orang walaupun keduanya menunjuk ke lokasi yang berbeda namun masih di provinsi Sumatera Barat, Indonesia.

Berikut beberapa kutipan yang menunjukkan kepada kita bahwasanya Rendang merupakan makanan khas dari daerah Padang, Sumatera Barat, Indonesia.

  1. Rendang berasal dari orang-orang Minangkabau di Sumatera Barat di Indonesia, yang memasaknya dengan daging kerbau - hewan penting dalam budaya Minangkabau - bukan ayam atau daging sapi, seperti yang dikenal sekarang ini. BBC.com, Rendang, tradisi merantau orang Minang dan sejarahnya yang rumit.
  2. Asal usul rendang ditelusuri berasal dari Sumatra, khususnya Minangkabau. Wikipedia.org, Rendang.
  3. Rendang is an Indonesian spicy meat dish originating from the Minangkabau region in West Sumatra, Indonesia - Rendang merupakan sebuah hidangan daging pedas khas Indonesia yang berasal dari daerah Minangkabau di Sumatera Barat, Indonesia. Wikipedia.org, Rendang.
  4. Rendang adalah bagian dari kuliner Padang, yang dibawa oleh etnis Minangkabau ke Negeri Sembilan yang jejaknya dipastikan bisa dilacak dari Pulau Sumatera, Indonesia, tutur Azhar Alias. Viva.co.id, Asal Usul Rendang Menurut Chef Malaysia.
  5. Resep rendang diperkirakan berasal dari wilayah Minangkabau pada abad ke-16. Tradisi merantau yang dimiliki oleh orang Minang ini dipercaya membawa rendang ke negara tetangga seperti Malaysia. Klasika.Kompas.id, Cerita Rendang yang Tak Pernah Usai dari Dulu Hingga Sekarang.
  6. Rendang berasal dari daerah pegunungan, tepatnya daerah Pariangan, Padang, Sumatera Barat. Kompas.com, Rendangmologi.

Dikarenakan banyaknya orang-orang yang memperdebatkan "Apakah rendang merupakan masakan yang berasal dari Indonesia atau Malaysia?", beberapa peneliti tergerak hatinya untuk melakukan penelusuran asal usul Rendang lebih mendalam lagi. Hasil penelurusan tersebut bisa dikelompokkan menjadi 3 kelompok, yaitu:

Pertama, dikarenakan rendang merupakan makanan khas dari daerah minang yang mana lokasi tersebut berada di wilayah Indonesia, berarti bisa disimpulkan bahwasanya rendang berasal dari Indonesia. 

Kedua, dikarenakan rendang telah ada sebelum Indonesia dan Malaysia berdiri maka tidak pas kalau menyebutkan rendang berasal dari salah satu negara tersebut. "Rendang bukan berasal dari Indonesia maupun Malaysia, melainkan dari Padang alias Minangkabau", tutur Marshall Clark dan Juliet Pietsch lewat buku Indonesia-Malaysia Relations: Cultural Heritage, Politics and Labour Migration (2014). Tirto.id, Sejarah Perbedaan Rendang yang Berasal dari Indonesia & Malaysia.

Ketiga, dikarenakan cita rasa rendang yang ada di Indonesia dan Malaysia berbeda maka rendang dari 2 negara tersebut bisa dikatakan merupakan 2 masakan yang berbeda.

"I would concede that maybe some of the earliest known recipes of rendang did come from west Sumatra. But I do assert that because people moved about so much – the idea of just one recipe is not fair to the other renditions or versions of rendang. Rendang is really something so widespread, so dispersed that it is impossible to pinpoint where it started. And if you look at all the various types of rendang in Malaysia, they should all have the same taste as in Indonesia. But the truth is, they don’t. Each of the rendang in Malaysia tastes quite different from the rendang in Indonesia".

Saya akui bahwa mungkin beberapa resep rendang yang pertama diketahui memang berasal dari Sumatera Barat. Tetapi saya menegaskan bahwa dikarenakan orang-orang sering berpindah-pindah maka gagasan tentang satu resep saja tidak adil untuk rendisi atau versi lain dari rendang. Rendang menjadi benar-benar sesuatu hal yang sangat tersebar luas,  saking sangat tersebar luasnya hingga tidak mungkin untuk menunjukkan dengan tepat dari mana asal muasalnya. Dan jika melihat semua jenis rendang yang ada di Malaysia harusnya semuanya memiliki rasa yang sama seperti yang ada di Indonesia. Tetapi kenyataannya tidak, setiap rendang di Malaysia rasanya cukup berbeda dengan rendang yang ada di Indonesia" jelas Ahmad Najib Ariffin yang biasa dikenal sebagai Nadge. Thestar.com.my, How rendang got its name and other things to know about rendang.

Mengetahui hal tersebut, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah mendaftarkan rendang makanan khas tradisional berasal dari Sumbar ke UNESCO. "Makanan tradisional dari Sumbar didaftarkan ke UNESCO pada tahun 2010 dengan nomor registrasi 776," jelas Dirjen Pengembangan Destinasi Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Achyaruddin. Republika.co.id, Rendang Sudah Didaftarkan ke UNESCO, 'Malaysia Silakan Klaim'.

Ditengah perbincangan yang hangat tersebut muncullah sosok yang menenangkan situasi ini, Ia mengatakan "Seyogyanya rendang dijadikan sebagai shared heritage (pusaka bersama) oleh orang Minang dan Pahang (Malaysia), mengingat secara historis orang-orang Pahang yang notabenenya merupakan migrasi orang-orang dari Minang. Wajar jika kalio yang dikonsumsi orang-orang Pahang punya ciri tidak jauh berbeda dengan rendangnya orang-orang Minang" tutur Bondan Winarno. Kompas 12 September 2009, Pameran Pusaka Bersama.

Ia sendiri tidak habis pikir betapa mudahnya orang-orang Indonesia marah untuk urusan tersebut. "jangan marah kalau kamu sendiri enggak pernah makan rendang” kata Bondan Winarno. CNNIndonesia.com, Kenapa Indonesia Tidak Boleh Protes Rendang Diklaim Malaysia?

Jadi, ayo kita lestarikan rendang yang merupakan salah satu budaya asli Indonesia dengan turut mempromosikannya, menjadikannya teman perjalananmu jika hendak bepergian dan menjadikan rendang sebagai salah satu hidangan favorit di meja makan di rumah anda.

Tunggu apa lagi? Pesan rendang daging sapi dan rendang daging sapi kering di dapua amavie sekarang juga, ditunggu ya!

KOMPAS.com -  Rendang merupakan sajian makanan dari ranah Minang, Sumatera Barat. Menurut sejarah, nama "rendang" berasal dari bahasa Minang, yaitu randang. 

Kata randang merujuk pada teknik memasak bernama marandang, yang berarti mengolah dan mengaduk masakan dalam waktu yang lama sehingga hasil masakan menjadi kering.

Terciptanya kuliner rendang berasal dari hasil akulturasi budaya yang masuk ke Minang. Salah satu kuliner yang sejenis dengan hidangan rendang yaitu kuliner kari dari India. 

Mengetahui lebih lanjut mengenai sejarah terciptanya rendang, Kompas.com berkesempatan untuk berbincang dengan ahli antropologi Universitas Andalas Yevita Nurti.

Yevi mengatakan, terciptanya masakan di Sumatera Barat khususnya rendang, tidak lepas dari pengaruh budaya masyarakat yang datang berkunjung, salah satunya India.

"Minangkabau memang punya banyak pengaruh dari segi bumbu, karena dulu dalam sejarahnya orang India dan pakistan datang ke Minangkabau untuk mencari rempah," kata Yevi saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon pada Rabu (5/1/2022).

Ia mengatakan bahwa setelah terjadinya proses akulturasi melalui perkawinan, bumbu masak yang ada kemudian mulai menyebar dan dimodifikasi oleh masyarakat Minang, salah satunya untuk hidangan rendang.

Sehingga tak jarang ada beberapa masakan yang menggunakan rempah mirip rendang, seperti olahan kari dari India.

Baca juga:

Rendang dan budaya Minang

Rendang merupakan hasil olahan dari daging sapi dimana rendang merupakan makanan khas daerah?
SHUTTERSTOCK/ANNISA ZAKIRAH Ilustrasi rendang belut khas Sumatra.

Yevi mengatakan keberadaan rendang bagi orang Minang tidak hanya sebagai suatu masakan melainkan juga erat kaitannnya dengan kebudayaan Minang.

"Kalau dilihat dari sejarahnya, keberadaan rendang berkaitan dengan tradisi marantau (merantau) dan budaya pandai besi di Minang," katanya.

Orang Minang terkenal dengan budaya merantau, yaitu meninggalkan kampung halaman di Sumatera Barat dan berjuang di kampung halaman orang.

Sejak dahulu, orang Minang yang merantau akan dibekali dengan rendang karena bisa awet dan tahan lama.

"Perjalanan merantau pada saat itu belum menggunakan transportasi seperti saat ini. Jadi, dulu orang minang menumpangi kapal atau bus yang membutuhkan waktu cukup lama untuk sampai ke tanah rantau. Sehingga dibekali rendang agar dapat dijadikan bekal di perjalanan," katanya.

Tidak hanya itu, alat yang digunakan untuk membuat rendang yakni kuali besi, menandakan bahwa orang Minang sudah bisa pandai besi sejak dulu.

Yevi mengatakan, dahulu sebelum adanya kompor seperti sekarang, orang Minang memasak rendang menggunakan tungku.

Api tungku cenderung lebih besar, sehingga dapat menyebarkan panas merata melalui kuali besi saat memasak rendang.

Baca juga:

View this post on Instagram

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.