Serat yang terdapat dalam buah-buahan berguna untuk memperlancar

Serat dapat menambah berat dan ukuran feses karena sifatnya yang menyerap air.

Zat gizi ini juga membuat feses menjadi lebih lunak sehingga mudah dikeluarkan melalui anus.

Jadi, risiko Anda untuk mengalami sembelit bisa berkurang jika kebutuhan serat terpenuhi.

2. Menurunkan kadar kolesterol

Serat larut air memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat yang disebut LDL (low-density lipoprotein).

Serat ini bekerja dengan mengikat kolesterol dalam sistem pencernaan sehingga tubuh tidak sempat menyerapnya.

Tubuh justru akan membuang kelebihan kolesterol melalui feses. Dengan begitu, kadar kolesterol dalam darah Anda menjadi lebih terkendali.

3. Membantu mengontrol kadar gula darah

Serat, terutama yang berjenis larut air, memiliki manfaat tersendiri bagi Anda yang menderita diabetes atau sedang mengontrol kadar gula darah.

Pasalnya, serat larut air dapat memperlambat pengosongan lambung dan penyerapan gula oleh tubuh.

Dengan menurunnya penyerapan gula dari makanan, kadar gula darah tidak akan naik dengan cepat.

Bahkan bagi Anda yang tidak mempunyai penyakit diabetes tipe 2, makan banyak serat dapat mengurangi risiko Anda untuk terkena penyakit ini.

4. Membantu Anda mencapai berat badan ideal

Makanan tinggi serat cenderung memberikan rasa kenyang yang lebih lama daripada makanan yang rendah serat dan tinggi gula.

Rasa kenyang yang bertahan lama inilah yang membuat Anda makan lebih sedikit.

Saat Anda merasa kenyang, otak berhenti mengirimkan sinyal yang tadinya membuat Anda ingin makan.

Selain itu, makanan tinggi serat umumnya mengandung kalori yang lebih rendah sehingga asupan kalori Anda juga berkurang.

Pola makan tinggi serat

Anda perlu memenuhi kebutuhan serat setiap hari untuk bisa mendapatkan manfaat zat gizi ini.

Mengingat kebutuhan serat harian orang dewasa cukup tinggi, mungkin tidak sedikit orang yang kesulitan dalam memenuhinya.

Namun, Anda tidak perlu khawatir. Berikut beberapa strategi yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan asupan serat harian.

1. Makan makanan mengandung karbohidrat

Serat merupakan salah satu jenis karbohidrat. Jadi, tidak mengejutkan bila beberapa makanan yang mengandung karbohidrat secara alamiah juga mengandung serat.

Anda juga bisa mengonsumsi buah-buahan, sayuran, dan gandum utuh untuk memenuhi kebutuhan serat harian.

2. Dahulukan mengambil sayuran saat makan

Jika Anda jarang makan sayuran, cobalah mengambil sayuran sebelum lauk-pauk atau nasi saat hendak makan.

Taktik ini tidak hanya akan meningkatkan asupan serat Anda, tapi juga mengurangi asupan kalori.

3. Jadikan buah sebagai camilan

Semua jenis buah mengandung serat, tapi ada beberapa yang kandungan seratnya lebih tinggi.

Carilah buah tinggi serat seperti apel, pir, atau berry. Jadikan buah-buahan ini sebagai camilan sehat di antara waktu makan berat.

4. Makan buah dan sayuran utuh

Meski praktis, mengolah buah dan sayuran dengan juicer atau blender bisa mengurangi kandungan dan manfaat serat.

Maka dari itu, sebisa mungkin konsumsilah buah dan sayuran utuh yang kandungan seratnya lebih tinggi.

5. Jadikan kacang-kacangan dan biji-bijian sebagai camilan

Seperti buah-buahan, kacang dan biji-bijian merupakan camilan tepat bagi Anda yang sedang meningkatkan asupan serat.

Ini karena keduanya mengandung banyak serat, bahkan dalam porsi sekecil satu sendok makan sekalipun.

6. Makan beberapa buah dan sayuran dengan kulitnya

Buah apel, mentimun, kentang, dan ubi mengandung banyak serat. Namun, sebagian besar serat dalam makanan ini terkandung dalam kulitnya.

Serat dalam kulit buah atau sayuran juga sangat baik untuk pencernaan karena sifatnya yang tidak larut air.

Serat merupakan sejenis karbohidrat dalam makanan nabati yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh.

Untuk memenuhi kebutuhan serat yang banyak ini, Anda bisa mendapatkannya dari sayuran, buah, gandum, kacang-kacangan, dan sebagainya.

Anda bahkan bisa memperoleh manfaat serat secara optimal dengan menggabungkan serat larut air dan serat tidak larut air.

Bila menggabungkan kedua jenis serat ini, Anda dapat memenuhi kebutuhan serat harian yang dianjurkan Angka Kecukupan Gizi 2019 sebanyak 25 gram sehari (setara dengan lima kepalan tangan makanan berserat).

Namun, jika angka ini masih sulit untuk Anda penuhi, Anda dapat mengonsumsi minuman yang mengandung serat larut dan tidak larut, serta mengandung prebiotik dan probiotik.

Salah satu cara praktis untuk mencukupi kebutuhan serat harian adalah dengan memanfaatkan bantuan suplemen serat rasa jeruk.

Suplemen makanan dapat memenuhi kebutuhan serat harian dari bahan alami. Cocok untuk Anda yang ingin memenuhi asupan serat harian dengan praktis dan nikmat.

Jangan lupa untuk menambahkan makanan berserat dalam menu Anda mulai dari sekarang.

Buah tinggi serat dapat membantu Anda menurunkan berat badan, menstabilkan gula darah, dan mencegah masalah pencernaan. Selain lezat, berbagai buah ini juga mengandung nutrisi yang tinggi.

Ditinjau olehdr. Reni Utari

Apel juga termasuk dalam kategori buah tinggi serat yang sangat menyehatkan.

Setiap harinya, pria dewasa direkomendasikan untuk mengonsumsi 38 gram serat, sedangkan wanita dianjurkan untuk menyantap 25 gram serat. Saat tubuh kekurangan serat, gejala-gejala merugikan akan muncul, seperti sembelit, kenaikan berat badan, gula darah melonjak tinggi, sampai mual-mual. Agar kesehatan tubuh tetap terjaga, Anda bisa mengonsumsi buah tinggi serat.Secara umum, ada dua jenis serat yang bisa dikonsumsi oleh tubuh, yakni serat larut air dan serat tidak larut air. Serat yang larut air dapat dikonsumsi dari buah-buahan kaya serat, sayuran, oat, hingga rumput laut. Sedangkan serat yang tidak larut air dapat diperoleh dari biji-bijian, gandum, dan beberapa jenis sayuran seperti bayam.

Daftar buah tinggi serat yang baik untuk kesehatan

Selama ini, serat dikenal sebagai zat yang mampu mencegah masalah pencernaan. Namun sebenarnya, kemampuan serat jauh lebih besar dari itu. Tidak banyak yang tahu kalau serat juga bisa menurunkan berat badan, mencegah diabetes, menurunkan risiko penyakit jantung hingga kanker.Untungnya, memenuhi kebutuhan harian serat tidaklah sulit, Anda hanya perlu mengonsumsi buah tinggi serat ini secara rutin.

Pisang merupakan buah tinggi serat yang sangat bernutrisi 

Pisang merupakan buah tinggi serat yang sangat bernutrisi. Setiap 100 gram pisang mengandung 2,6 gram serat yang dapat menyehatkan tubuh Anda. Tidak hanya serat, pisang juga mengandung banyak nutrisi lainnya, seperti vitamin C, vitamin B6, hingga kalium.Meskipun raspberi kurang familiar di lidah orang Indonesia, ternyata buah ini mengandung serat yang tinggi. Dalam 100 gram buah raspberry, terkandung 6,5 gram serat di dalamnya. Tidak hanya itu, buah ini juga mengandung vitamin C dan mangan.Apel adalah buah yang kaya serat. Buah ini mengandung 2,4 gram serat di setiap 100 gramnya. Ditambah lagi, apel juga mengandung berbagai antioksidan, seperti quercetin, katekin, phloridzin, dan asam klorogenat yang baik untuk kesehatan.Baca juga: Mengenal Manfaat dan Efek Samping Suplemen Serat

Alpukat, buah lezat yang tinggi serat

Selain rasanya lezat, ternyata alpukat juga menjadi salah satu buah yang seratnya tinggi. Kandungan seratnya tidak main-main, yakni 6,7 gram di setiap 100 gramnya. Selain tinggi serat, buah ini juga mengandung lemak baik untuk tubuh kita.Bukan hanya itu, alpukat diperkaya dengan vitamin C, kalium, magnesium, vitamin E, dan berbagai macam vitamin B.Meskipun ukurannya kecil, ternyata stroberi adalah buah yang kandungan nutrisinya tinggi. Buah ini mengandung vitamin C, mangan, dan berbagai antioksidan yang dapat menjaga tubuh dari penyakit. Selain itu, stroberi juga mengandung 2 gram serat di setiap 100 gramnya.Selain lezat dan mudah dikonsumsi, serat dari buah pir juga cukup tinggi. Setiap 100 gramnya, buah pir dilengkapi dengan 3,1 gram serat. Selain kaya serat, pir juga mengandung banyak nutrisi lainnya, sebut saja protein, vitamin C, vitamin K, hingga kalium.Blueberry adalah salah satu buah berserat tinggi. Dalam satu cangkir (148 gram) buah blueberry, terkandung 4 gram serat di dalamnya. Selain itu, blueberry juga diperkaya vitamin C, vitamin K, dan juga mangan.Blackberry juga termasuk dalam daftar buah yang mengandung serat tinggi. Di dalam 100 gram buah blackberry, terdapat 5,3 gram serat. Meskipun bentuk buahnya kecil, jangan sekali-kali meremehkan kandungan seratnya.Salah satu buah yang mengandung serat tinggi adalah nanas. Nanas adalah buah yang rendah kalori, tapi bernutrisi tinggi. Dalam 165 gram buah nanas, terkandung 2,3 gram serat di dalamnya. Tidak hanya itu, nanas pun mengandung nutrisi lain, seperti vitamin C, mangan, vitamin B6, folat, kalium, magnesium, zat besi, hingga asam pantotenat.Buah bit mengandung banyak nutrisi penting, termasuk folat, zat besi, mangan, tembaga, dan kalium. Selain itu, terdapat juga kandungan serat sebanyak 2.8 gram dalam 100 gram buah bit.Baca juga: Berkenalan dengan Pektin, Serat Unik yang Bantu Kuruskan Badan

Manfaat mengonsumsi buah tinggi serat

Dikutip dari Mayo Clinic, serat yang berasal dari buah adalah serat alami yang akan membawa banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:Buah yang kaya akan serat baik untuk masalah pencernaan. Serat yang dikandung buah maupun sayuran dapat menghaluskan tekstur feses sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan. Hasilnya, sembelit pun dapat dicegah.Mengonsumsi makanan berserat tinggi dapat mencegah berbagai penyakit usus, seperti penyakit kanker kolorektal.Serat dapat membantu Anda menurunkan kolesterol. Selain itu, mengonsumsi makanan tinggi serat dipercaya mampu menurunkan tekanan darah dan peradangan di dalam tubuh.Serat berjenis larut dapat memperlambat proses penyerapan gula sehingga gula darah dapat terkontrol. Mengonsumsi makanan berserat tinggi dipercaya untuk menurunkan risiko diabetes tipe 2.Makanan berserat tinggi akan membantu Anda merasa kenyang lebih lama sehingga Anda tidak akan makan berlebihan. Dengan begitu, berat badan bisa terjaga.Mengonsumsi makanan tinggi serat dipercaya dapat mencegah kematian akibat penyakit jantung maupun kanker.

Catatan dari SehatQ:

Serat adalah zat penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Usahakan untuk selalu memenuhi kebutuhan harian serat Anda dengan mengonsumsi buah atau makanan berserat tinggi lainnya.Bagi Anda yang memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang pentingnya serat untuk tubuh hingga buah kaya serat, bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga!

makanan sehathidup sehatbuah dan sayuran

Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/nutrition-and-healthy-eating/in-depth/fiber/art-20043983
Diakses pada 27 Oktober 2020
Web MD. https://www.webmd.com/food-recipes/features/4-warning-signs-your-diet-may-lack-fiber#1
Diakses pada 27 Oktober 2020
Healthline. https://www.healthline.com/nutrition/22-high-fiber-foods#TOC_TITLE_HDR_7
Diakses pada 27 Oktober 2020
Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/267290#benefits
Diakses pada 27 Oktober 2020
Healthline. https://www.healthline.com/nutrition/benefits-of-pears#TOC_TITLE_HDR_2
Diakses pada 27 Oktober 2020
Healthline. https://www.healthline.com/nutrition/10-proven-benefits-of-blueberries#TOC_TITLE_HDR_2
Diakses pada 27 Oktober 2020
Healthline. https://www.healthline.com/nutrition/benefits-of-pineapple#TOC_TITLE_HDR_2
Diakses pada 27 Oktober 2020
 

Cara reproduksi virus di dalam tubuh melalui sejumlah tahapan. Tahapan tersebut antara lain perlekatan, penetrasi, uncoating, replikasi, assembly, dan virion release.

26 Mei 2020|Azelia Trifiana

Manfaat daun swiss chard untuk tubuh antara lain menurunkan tekanan darah, menyehatkan tulang, mengontrol gula darah, meningkatkan performa atletik, hingga melawan kanker.

Manfaat quinoa bagi kesehatan tidak hanya dalam hal menurunkan berat badan, tetapi juga membantu mengontrol gula darah, menjadi sumber serat, dan hingga melindungi tubuh dari infeksi.

Dijawab Oleh dr. Farahdissa

Dijawab Oleh dr. Sarah Fajriah

Dijawab Oleh dr. Sarah Fajriah