Tari gawi tari rejang dewa dan tari bedaya menggunakan pola lantai garis

BUGURUKU.COM – Pola lantai garis lurus sering dijumpai pada pertunjukan tari tradisi di Indonesia. Tari Saman dari Aceh menggunakan pola lantai garis lurus secara horizontal yang menunjukkan hubungan antarmanusia. Garis lurus dalam bentuk vertikal atau ke atas menunjukkan hubungan dengan Tuhan sebagai pencipta. Pada tari Saman, iringan menggunakan pujian terhadap Sang Pencipta bernapaskan keagamaan.

Dijumpai juga Pola lantai garis lurus pada tarian Bedaya di keraton Jawa. Garisgaris lurus yang dibuat oleh penari menyimbolkan tidak hanya hubungan antarmanusia, tetapi juga dengan Sang Pencipta. Pola lantai garis lurus juga dijumpai pada tari Baris Gede di Bali. Garis-garis lurus dapat juga dimaknai memiliki sikap jujur

Pada level sedang pola lantai garis lurus dapat dilakukan dengan berlutut atau jongkok. Pola lantai level tinggi dapat dilakukan dengan berdiri, jinjit, atau bahkan melompat dan melayang. Pola lantai garis lurus dapat dilakukan pada jenis penyajian tari berpasangan atau kelompok.

Pola Lantai Garis Lengkung

Pola lantai tari selain garis lurus dapat juga berbentuk garis lengkung. Tari Kecak merupakan salah satu contoh pola lantai garis lengkung yang membentuk lingkaran. Pola lantai garis lengkung dapat juga dijumpai pada tari Randai dari Minangkabau. Penari berjalan mengelilingi pentas membentuk lingkaran. Pola lantai garis lengkung dapat juga dijumpai pada tari Badong dari Toraja, Sulawesi Selatan.

Di daerah Flores dapat dijumpai tari dengan menggunakan garis lengkung, yaitu tari Gawi. Tari Rejang Dewa dari Bali juga banyak menggunakan pola lantai garis lengkung. Tari perang dari daerah Papua juga banyak menggunakan pola lantai lengkung.

Pola lantai dengan menggunakan garis lurus dan garis lengkung biasanya tarian yang berhubungan dengan hal magis atau keagamaan. Hal ini dapat dilihat pada contoh tari Saman, Bedaya, dan Rejang Dewa. Pola lantai pada tari kerakyatan biasanya menggunakan campuran kedua pola lantai tersebut.

Tari Tayub dari Jawa, tari Gandrung dari Sasak, tari Joged Bumbung dari Bali, tari Gareng Lamen dari Flores, dan hampir semua tarian perang dari Papua menggunakan pola lantai garis lurus dan garis lengkung. Tarian Joged Melayu atau Zapin yang melibatkan penonton dapat menari bersama banyak menggunakan pola lantai garis lurus dan garis lengkung.

Baca juga Penerapan Ragam Hias pada Bahan Kayu

Tarian rakyat di Rusia juga memiliki kemiripan dengan tarian rakyat di Indonesia. Mereka menari berpasangan pada saat tertentu seperti pada pesta rakyat. Musik akordion sering menjadi iringan tari. Alat musik ini juga ada pada seni budaya Melayu. Tari kerakyatan dengan berpasangan memiliki kemiripan dengan Joged atau Zapin di Melayu. Para penari membentuk pola lantai garis lurus dan juga garis lengkung secara acak. Ini menunjukkan bahwa tarian yang bersifat kerakyatan memiliki kemiripan pada pola lantai berasal dari daerah mana pun.

Gerak dasar tari brudho dan ciri cirinya​

Jelaskan nilai-nilai filosofi yang terkandung dalam Tari Semarangan! ​

hal hal apa yang mempengaruhi kelestarian/kelangsungan tari Semarang ​

Mengapa tokoh-tokoh tertentu perlu memiliki kemampuan menyanyi dalam membawakan pertunjukan Drama Tari​? bantuinnn plsss ,tp jgn ngasal y:)

contoh tari khas daerah Gresik yang ada asal usul sejarah, media Pokok dan unsur unsur , media bantu, dan penilaian wiraga ,wirasa ,wiramabr /br /br / ...

Beberapa alunan musik tertentu dianggap memiliki unsur magis sehingga fungsi dan kedudukan musik digunakan sebagai ........*br / A. Media Bermainbr / ...

Carilah artikel tentang Pementasan tari di Indonesia Buatlah kliping berdasarkan artikel yang telah anda temukan tersebut sertakan sumber anda peroleh ...

Berikut merupakan salah satu dari 3 komponen seni ...br /br /tolong di jawab ya​

SOAL-SOAL:br /LK BAB 1br /1. Pada jaman prasejarah nenek moyang kita menggambar dimana dan apa yg digambar?br /2. Pada jaman sekarang mereka mengamati ...

1. Perhatikan pernyataan berikut (1) Kedua tangan di angkat ke atas lurus! (2) Turunkan ke samping badan! (3) Gerakan dilakukan samba berlari- lari ke ...

Tari Rejang Dewa dari Bali menggunakan pola lantai garis lengkung. Pola lantai ini banyak digunakan pada tari rakyat dan tari tradisi, memberi kesan lemah dan lembut. Beberapa pola lantai melengkung antara lain melingkar. Pada pola lantai ini, penari membentuk garis lingkaran.

Apa pola lantai yang digunakan pada tarian Bali?

Tari Kecak dari Bali ( pola lantai lingkaran)

Tari Rejang Dewa menggunakan pola lantai apa?

Tari Rejang Dewa dari Bali juga banyak menggunakan pola lantai garis lengkung. Tari perang dari daerah Papua juga banyak menggunakan pola lantai lengkung. Pola lantai dengan menggunakan garis lurus dan garis lengkung biasanya tarian yang berhubungan dengan hal magis atau keagamaan.

Tari apa saja yang menggunakan pola lantai diagonal?

Pola Lantai Diagonal Ada beberapa jenis tarian tradisional berkelompok yang menerapkan pola lantai jenis ini. Sebagai contohnya, tari Sekapur Sirih dari Jambi, tari Gending Sriwijaya dari Sumatera Selatan, dan tari Pendet dari Bali.

Apa yang dimaksud pola lantai melengkung?

Yang dimaksud dengan POLA LANTAI MELENGKUNG adalah pola lantai penari yang bentuknya beruga garis yang melengkung tidak lurus.

Apa saja pengembangan pola lantai lurus?

Bentuk pola garis lurus dapat dikembangkan menjadi berbagai pola lantai, di antaranya horizontal, diagonal, garis lurus ke depan, zig-zag, segitiga, segi empat, dan segi lima.

Apa yang dimaksud pola lantai dalam suatu tarian?

Dalam buku Tari Tradisi Melayu, Eksistensi dan Revitalisasi Seni (2016) karya Muhdi Kurnia, pola lantai adalah sebuah garis atau pola yang dibentuk sebagai cara bagi penari dalam berpindah, bergerak, maupun bergeser ke posisi untuk penguasaan panggung.

Tarian apakah yang menggunakan pola lantai horizontal?

Pola lantai horizontal mengandung filosofi bahwa manusia saling mempunyai ikatan, antara satu sama lain. Beberapa contoh tarian dengan pola lantai horizontal antara lain tari saman dari Aceh atau tari Indang dari Sumatera Barat.

Pola Lantai apakah yang banyak digunakan pada tari klasik?

Pola lantai vertikal (lurus): Pada pola lantai ini, penari membentuk garis vertikal, yaitu garis lurus dari depan ke belakang atau sebaliknya. Pola lantai ini banyak digunakan pada tari klasik.

Apakah tari Randai menggunakan pola lantai garis lurus?

Misalnya garis lurus dapat digunakan untuk gerak maju, mundur, ke samping kanan atau kiri. Berdasarkan pembagian pola lantai yang telah diuraikan di atas, Tari Randai Ilau menggunakan pola lantai garis leng- kung atau pola lantai lingkaran.

Tarian berikut manakah yang menggunakan pola lantai bentuk vertikal?

Pola Lantai Vertikal Beberapa contoh tarian daerah yang menggunakan unsur pola lantai vertikal adalah Tari Serimpi dari Yogyakarta dan Jawa Tengah, Tari Baris Cengkedan dari Bali, atau Tari Yospan dari Papua.

Apakah Tari Yospan menggunakan pola lantai diagonal?

Contoh tari dengan pola lantai lurus adalah Tari Yospan, Papua Tari Serimpi, Jawa Tengah Tari Baris Cengkedan, Bali. Penari berbaris membentuk garis menyudut ke kanan atau ke kiri. Contoh tari dengan pola lantai diagonal adalah Tari Gending Sriwijaya, Sumatra Selatan. Temukan berbagai tari daerahmu!

Page 181 - Buku Paket Kelas 7 Seni Budaya

P. 181

   179   180   181   182   183   

Pola lantai dengan menggunakan garis lurus dan garis lengkung biasanya tarian yang berhubungan dengan hal magis atau keagamaan. Hal ini dapat dilihat pada contoh tari Saman, Bedaya, dan Rejang Dewa. Pola lantai pada tari kerakyatan biasanya menggunakan campuran kedua pola lantai tersebut.

Contoh selanjutnya adalah  tari Tayub dari Jawa, tari Gandrung dari Sasak, tari Joged Bumbung dari Bali, tari Gareng Lamen dari Flores, dan hampir semua tarian perang dari Papua menggunakan pola lantai garis lurus dan garis lengkung. Sementara itu tarian Joged Melayu atau Zapin yang melibatkan penonton dapat menari bersama banyak menggunakan pola lantai garis lurus dan garis lengkung.

Baca Juga:   Teknik Bermain Alat Musik Tradisional

Tarian rakyat di Rusia juga memiliki kemiripan dengan tarian rakyat di Indonesia. Mereka menari berpasangan pada saat tertentu seperti pada pesta rakyat. Musik akordion sering menjadi iringan tari. Alat musik ini juga ada pada seni budaya Melayu. Tari kerakyatan dengan berpasangan memiliki kemiripan dengan Joged atau Zapin di Melayu. Para penari membentuk pola lantai garis lurus dan juga garis lengkung secara acak. Ini menunjukkan bahwa tarian yang bersifat kerakyatan memiliki kemiripan pada pola lantai berasal dari daerah mana pun.

Baca Juga:   Pertunjukan Musik : Pengertian, Teknik, Tema & Prosedur

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA