Zat mineral yang berguna untuk kesehatan tulang adalah

Zat mineral yang berguna untuk kesehatan tulang adalah

Zat mineral yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi adalah?

  1. kalium
  2. barium
  3. natrium
  4. kalsium
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: D. kalsium

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, zat mineral yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi adalah kalsium.

Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Atom atau sekelompok atom yang bermuatan listrik disebut? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.

Memiliki tulang yang sehat dan kuat merupakan dambaan setiap orang. Menjaga kesehatan tulang adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan agar tubuh mampu beraktivitas dengan baik. Untuk mendapatkan tulang yang sehat diperlukan asupan nutrisi yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang. Nutrisi yang dibutuhkan untuk mendapatkan tulang yang kuat tidak hanya kalsium saja, akan tetapi tubuh juga membutuhkan asupan nutrisi yang dapat mendukung penyerapan kalsium ke dalam tulang. Kurangnya asupan nutrisi yang membantu penyerapan kalsium pada tulang maka hal ini akan menyebabkan jumlah kalsium yang masuk ke dalam tulang sangat sedikit. Kalsium yang terlalu banyak masuk kedalam tubuh dan tidak terserap ke dalam tulang akan menimbulkan permasalahan dan gangguan kesehatan yang lain. Maka dari itu, penting sekali untuk mengetahui jenis mineral yang berguna untuk membantu penyerapan kalsium ke dalam tulang.

Zat mineral yang berguna untuk kesehatan tulang adalah

Vitamin D

Salah satu nutrisi yang penting untuk mendukung penyerapan kalsium yaitu vitamin D. Fungsi dari nutrisi ini adalah meningkatkan penyerapan kalsium ke dalam tubuh. Vitamin D mempunyai kemampuan dalam mengatur keseimbangan komposisi kalsium dan posfor dalam proses pembentukan tulang. Manfaat lain dari vitamin D yaitu untuk menjaga kekuatan otot, membangun dan memperbaiki tulang sehingga mencegah terjadinya pengeroposan tulang.

Vitamin D bisa diperoleh dari sinar matahari dan sumber makanan seperti ikan salmon, ikan tuna, hati, telur, ikan sarden dan ikan lele.

Vitamin K

Vitamin K merupakan salah satu nutrisi yang diperlukan tubuh untuk membantu produksi protein yang dibutuhkan untuk menjaga kekuatan tulang. Selain itu, vitamin K juga berguna untuk mencegah terjadinya penumpukan kalsium pada tempat yang tidak seharusnya. Vitamin K bisa diperoleh dari sumber makanan yakni hati ayam, daging, telur, bayam, kubis dan brokoli.

Potassium

Banyak orang yang tidak mengetahui manfaat dari potassium untuk kesehatan tulang. Pada kenyataannya potassium memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah terjadinya pengeroposan pada tulang. Potassium memiliki kemampuan untuk menyerap dan membantu mengembalikan kalsium ke dalam tulang. Makanan yang mengandung potassium yaitu pisang, pepaya, labu, bayam dan kentang.

Magnesium

Magnesium memiliki peranan penting dalam membantu proses penyerapan kalsium ke dalam tulang. Magnesium akan mengubah vitamin D menjadi senyawa yang lebih aktif sehingga penyerapan kalsium pada tulang akan berlangsung secara optimal. Selain itu proses penyerapan kalsium oleh magnesium yaitu dengan cara merangsang hormone kalsitonin yang berguna untuk menarik kalsium dalam darah kembali menuju ke dalam tulang. Magnesium bisa diperoleh dari bayam, biji-bijian serta kacang-kacangan dan gandum.

Posfor

komponen penting yang selanjutnya yaitu posfor. Jenis mineral ini sangat diperlukan untuk menjaga kekuatan tulang karena komponen utama dari penyusun tulang adalah garam kalsium posfat. Asupan posfor yang kurang akan mengakibatkan produksi kalsium posfor terhambat sehingga tulang menjadi rapuh. Makanan yang mengandung posfor yaitu ayam, hati sapi, keju, biji labu dan salmon.

Related Link :

Jadwal Praktek Dokter

Layanan Vaksin Internasional 

Tubuh butuh mineral belerang untuk membentuk protein, mengubah makanan menjadi energi, serta mencetak dan memperbaiki DNA. Seperti kalsium dan fosfor, belerang termasuk mineral yang jumlahnya paling banyak di dalam tubuh.

Kebutuhan belerang orang dewasa dalam sehari yaitu 800 – 900 miligram. Anda bisa memenuhinya dengan mengonsumsi kacang-kacangan, biji-bijian, daging, telur, serta sayuran cruciferous seperti brokoli, kembang kol, dan kubis.

6. Natrium

Natrium merupakan mineral elektrolit seperti halnya kalium. Mineral ini membantu kerja otot dan saraf, mengatur volume darah, serta memengaruhi tekanan darah. Meskipun bermanfaat, asupan natrium yang berlebihan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

Orang dewasa membutuhkan asupan natrium sebesar 1.500 miligram per hari. Sumber utama mineral ini berasal dari garam dapur, makanan kemasan dan hasil pemrosesan, ayam, serta telur.

7. Zat besi

Zat besi merupakan mineral penting dalam pembentukan protein khusus yang disebut hemoglobin dan mioglobin. Hemoglobin berfungsi mengikat oksigen pada sel darah merah, sedangkan mioglobin mengikat oksigen pada sel otot.

Kebutuhan zat besi laki-laki dewasa adalah 9 miligram per hari, sedangkan perempuan 14 miligram per hari. Sumber terbaik zat besi antara lain daging merah, kacang, buah kering, dan makanan yang telah diperkaya dengan mineral ini.

8. Tembaga

Tembaga memiliki fungsi penting untuk memelihara kesehatan tulang, pembuluh darah, persarafan, dan sistem imun. Anda juga perlu mencukupi kebutuhan mineral ini untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan pengeroposan tulang.

Laki-laki dan perempuan dewasa sama-sama memerlukan asupan tembaga sebanyak 900 mikrogram dalam sehari. Anda bisa memperoleh mikromineral ini dari kerang, jeroan, kacang-kacangan, lada hitam, dan sayuran berdaun hijau.

9. Seng (zinc)

Tubuh Anda memerlukan asupan mineral zinc untuk mengolah karbohidrat, protein, dan lemak dari makanan. Selain itu, zinc juga berperan dalam pembentukan sel tubuh dan enzim serta proses penyembuhan luka.

Kebutuhan zinc orang dewasa yakni 11 miligram per hari untuk laki-laki dan 8 miligram per hari untuk perempuan. Makanan yang paling banyak mengandung zinc yakni susu, keju, daging merah, dan kerang.

10. Mangan

Mangan membantu pembentukan enzim, jaringan ikat, tulang, hormon seks, dan protein pembeku darah. Mineral ini juga membantu proses penyerapan kalsium, pengaturan gula darah, serta pengaktifan enzim-enzim.

Laki-laki dewasa dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan mangan sebesar 2,3 miligram per hari, sedangkan perempuan sebesar 1,8 miligram per hari. Anda bisa mendapatkan mineral ini dari kacang-kacangan, gandum, kacang polong, dan roti.

11. Yodium

Yodium berperan dalam pembentukan hormon tiroid, pertumbuhan fisik dan psikis, serta pengaturan suhu tubuh. Anda juga perlu memenuhi kebutuhan mineral ini untuk menjaga kesehatan jaringan saraf dan otot.

Orang dewasa membutuhkan asupan yodium sebesar 150 mikrogram per hari. Selain garam, sumber yodium berasal dari ikan laut, kerang, serta beberapa jenis biji-bijian dalam jumlah kecil.

12. Kromium

Mineral kromium penting dalam penguraian lemak dan karbohidrat. Mineral ini merangsang pembentukan asam lemak dan kolesterol yang diperlukan tubuh. Selain itu, kromium juga membantu mengaktifkan hormon insulin untuk mengontrol gula darah.

Kebutuhan kromium orang dewasa yaitu 30 – 36 mikrogram per hari. Untuk memenuhi kebutuhan ini, Anda bisa mengonsumsi daging merah, kacang-kacangan, gandum, beras, sorgum, serta biji-bijian sejenisnya yang termasuk dalam kelompok serealia.

13. Selenium

Selenium membantu kerja sistem imun, sistem reproduksi, serta proses metabolisme lemak. Guna memenuhi kebutuhan selenium sebanyak 24 – 30 mikrogram per hari, Anda bisa mengonsumsi susu, bawang, atau daging ayam.

Mineral merupakan zat gizi penting yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi normal organ tubuh. Makromineral yaitu berbagai mineral yang diperlukan dalam jumlah besar, sedangkan mikromineral yaitu jenis mineral yang diperlukan dalam jumlah kecil.

Anda bisa memenuhi kebutuhan zat gizi ini cukup dengan menyantap makanan yang beraneka ragam. Namun, jika Anda memiliki kondisi tertentu yang membuat Anda perlu mengonsumsi suplemen, pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan dosisnya.