Thiamycin merupakan sediaan obat yang mengandung zat aktif Thiamphenicol yang digunakan untuk infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Show
PengertianThiamycin adalah sediaan obat yang mengandung zat aktif Thiamphenicol. Thiamphenicol termasuk dalam golongan antibiotik yang dapat menangani infeksi akibat pertumbuhan bakteri. Beberapa infeksi yang bisa diatasi dengan Thiamycin meliputi infeksi akibat bakteri Salmonella, seperti tifus, infeksi saluran pernafasan, infeksi saluran kemih, infeksi saluran pencernaan, serta infeksi menular seksual. Thiamphenicol memiliki spektrum aktivitas yang luas mirip dengan kloramfenikoldan bekerja dengan cara menghambat sintesis protein bakteri yang rentan, sehingga menghambat pertumbuhan sel. Thiamycin tersedia dalam bentuk sediaan Kapsul, Kaplet dan Sirup yang diproduksi oleh Interbat. Adanya perbedaan bentuk sediaan di formulasikan untuk membantu pasien yang sulit menelan dan menutupi rasa yang tidak enak pada obat. Penggunaan Antibiotik harus tepat dosis, untuk mencegah terjadinya resistensi (kebal) bakteri. Artikel Lainnya : Perbedaan Infeksi Ginjal dan Infeksi Saluran Kemih Keterangan
KegunaanThiamycin digunakan sebagai Antibiotik untuk infeksi bakteri. Artikel Lainnya : Infeksi Jamur Kulit Jangan Dibiarkan, Ini Bahayanya! Dosis & Cara PenggunaanThiamycin merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras. Penggunaannya harus berdasarkan resep dokter. Aturan penggunaan secara umum:
Cara PenyimpananSimpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius. Efek SampingEfek samping yang mungkin terjadi selama pengunaan Thiamycin, yaitu:
KontraindikasiHindari penggunaan Thiamycin pada pasien yang memiliki indikasi:
Interaksi ObatBerikut adalah beberapa Interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Thiamycin : Kamu bisa berkonsultasi lebih mudah kepada dokter melalui layanan tanya dokter online atau dengan mengunduh aplikasi KlikDokter. Mari, #JagaSehatmu selalu! Sesuaikan dengan dosis yang dibutuhkan Thiamycin adalah obat yang digunakan dalam perawatan, mencegah, dan mengatasi penyakit akibat infeksi bakteri. Thiamycin adalah antibiotik yang termasuk ke dalam golongan obat keras, sehingga memerlukan resep dokter jika ingin mengonsumsinya. Untuk lebih jelasnya, simak serba-serbi selengkapnya di bawah ini, ya! Baca Juga: Mengenal Bisolvon, Obat Batuk Berdahak yang Bisa Diminum Anak dan Dewasa Fungsi Obat ThiamycinFoto: infeksi saluran kemih (mydr.com.au) Foto: Orami Photo Stock Thiamycin tersedia dalam ukuran 500 miligram dan merupakan antibiotik untuk mengobati infeksi bakteri pada beberapa bagian tubuh, seperti:
Obat ini mengandung thiamphenicol yang bekerja dengan menghambat sintesis protein dari bakteri, sehingga pertumbuhannya dapat ditekan. Beberapa jenis bakteri yang pertumbuhannya dapat ditekan oleh thiamphenicol, termasuk:
Baca Juga: Catat Manfaat, Dosis, dan Efek Samping Obat Phenytoin Dosis PenggunaanSama halnya dengan penggunaan jenis obat lainnya, dosis penggunaan thiamycin tergantung pada usia dan penyakit yang mendasari. Untuk mengatasi penyakit menular seksual atau infeksi lainnya:
Untuk mengatasi gangguan ginjal:
Untuk mengatasi gonorrhea:
Untuk mengatasi gangguan ginjal:
Interaksi Thiamycin Terhadap Jenis Obat LainTerdapat berbagai jenis obat yang berinteraksi dengan kandungan thiamycin. Berikut ini beberapa jenis obat tersebut:
Baca Juga: Mengenal Moxifloxacin, Antibiotik untuk Mengatasi Pneumonia Efek Samping Penggunaan ThiamycinFoto: batuk rejan (mydr.com.au) Foto: Orami Photo Stock Efek samping yang paling umum setelah menghirup obat adalah:
Baca Juga: Amankah Mengonsumsi Antibiotik saat Hamil? Ketahui Penjelasannya! Efek samping lain yang umum dialami, termasuk sakit kepala, pusing, dan mata berair. Efek samping biasanya dapat sembuh dengan sendirinya. Terkait dengan masalah penglihatan, efek samping yang bisa saja terjadi, meliputi:
Baca Juga: Obat Clonidine: Fungsi, Dosis, dan Efek Samping Itulah serba-serbi terkait dengan thiamycin. Jadi, sebaiknya konsumsi sesuai dengan anjuran dokter, ya! Jangan mengurangi, menambahkan, atau berhenti menggunakan obat tanpa rekomendasi dari dokter. Jika terjadi hal-hal yang membahayakan setelah penggunaan, periksakan diri ke rumah sakit terdekat untuk melakukan penanganan. Sumber
Berapa hari minum Thiamycin?ATURAN PAKAI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dewasa: 1) Infeksi: 1.5 g/hari dalam dosis bagi, infeksi berat 3 g/hari. 2) Gonore: 2.5 g/hari selama 1-2 hari atau 2.5 g pada hari pertama kemudian 2 g/hari setiap hari selama 4 hari.
Thiamycin fungsinya apa?THIAMYCIN 500 MG adalah antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri pada saluran pernafasan, infeksi saluran pencernaan, dan infeksi saluran kemih.
Berapa kali sehari minum obat Thiamycin?Penggunaan obat harus sesuai petunjuk dokter: Anak-anak: 20-30 mg/kg/BB/hari, dapat ditingkatkan sampai 50 mg/kg/BB/hari untuk infeksi serius. Dewasa: 3-4 kali sehari sebanyak 500 mg.
Apa efek samping Thiamycin?Efek samping yang mungkin terjadi selama pengunaan Thiamycin, yaitu:. Hipersensitivitas.. Gangguan GI.. Depresi mental dan sakit kepala, ototoxicity.. Anemia hemolitik (bentuk Mediterania G6PD),. Reaksi Jarish-Herxheimer.. Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan perdarahan, neuritis perifer dan optik.. Thiamycin termasuk golongan antibiotik apa?Thiamphenicol adalah antibiotik golongan kloramfenikol yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri dengan cara menghambat sintesis dinding sel bakteri, sehingga dapat digunakan untuk mengobati Infeksi Saluran Kemih (ISK), tifus dan paratifus, salmonellosis, infeksi saluran nafas, meningitis, riketsiosis, limfogranuloma, ...
Tiamicin 1000mg obat apa?Thiamycin (Thiamphenicol) 1000 mg Kapsul. Anda dapat membayar dengan kartu kredit, bank transfer, virtual account, e-Wallet, QRIS dan COD. Mengatasi infeksi yang disebabkan Salmonella, H influenzae terutama infeksi meningeal, riketsia, bakteri Gram negatif penyebab bakteremia, meningitis.
|