Bagaimana cara shalat witir 1 rakaat?

Suara.com - Sholat witir adalah ibadah sunah yang dikerjakan pada malam hari sebagai penutup sholat sunnah lainnya. Seperti apa bacaan niat sholat witir 1 rakaat di bulan Ramadhan?

Lazimnya, sholat witir ini dikerjakan sebagai penutup sholat tahajud, sholat hajat, sholat tarawih di bulan Ramadhan, atau juga sholat sunah terakhir sebelum tidur. Pada umumnya, sholat witir didirikan pada bilangan 3, 5, 7, 9, hingga 11 rakaat. Namun ternyata, sholat witir juga boleh dikerjakan dalam bilangan 1 rakaat. Lantas, bagaimana niat sholat witir 1 rakaat?

Selain mengetahui niat sholat witir 1 rakaat, Anda juga perlu mengetahui hukum sholat witir. Hukum mengerjakan sholat witir adalah sunnah atau ibadah yang dianjurkan pengerjaannya dalam Islam. Hal ini tergambar di dalam hadis riwayat Abu Hurairah, ia berkata:

“Telah berwasiat kepadaku, kekasihku [Rasulullah SAW] untuk melakukan tiga hal yang tak akan aku tinggalkan hingga meninggal dunia, yaitu: puasa tiga hari setiap bulan [puasa Ayyamul Bidh], sholat dhuha, dan tidur dalam keadaan telah melakukan sholat witir", (HR Bukhari).

Baca Juga: Niat Puasa Ramadhan dan Artinya, serta Amalan yang Perlu Dilakukan Selama Satu Bulan Puasa Ramadhan

Bacaan Niat Sholat Witir 1 Rakaat

Inilah niat sholat witir 1  rakaat, baik menjadi imam, makmum, dan sendirian. 

Niat sholat witir 1 rakaat sendirian

"Ushalli sunnatal witri rak’atan- (mustaqbilal qiblati ada’an) lillahi ta’ala".

Artinya: Aku berniat sholat sunnah Witir satu rakaat dengan menghadap kiblat, tunai, karena Allah SWT.

Baca Juga: Niat Sholat Witir 2 dan 1 Rakaat Sendiri di Rumah, Lengkap dengan Surat Pendek yang Dibaca Sesuai Anjuran Rasulullah

Niat sholat witir 1 rakaat menjadi imam/makmum

Shalat Witir adalah shalat sunnah dengan jumlah rakaat yang ganjil. Shalat Witir terhitung dari satu hingga sebelas rakaat. Mereka yang hanya sanggup mengerjakan satu rakaat  shalat Witir boleh melaksanakannya tanpa kemakruhan.

قوله (وأقله ركعة) ولا كراهة في الاقتصار عليها على المعتمد بل خلاف الأولى

Artinya, “(Jumlah minimal shalat witir adalah satu rakaat). Tidak makruh jika hanya mengerjakan satu rakaat shalat witir menurut pendapat yang muktamad, tetapi khilaful aula (menyalahi yang utama),” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], halaman 100).

Adapun shalat Witir yang biasanya diamalkan oleh masyarakat pada malam bulan Ramadhan berjumlah tiga rakaat karena ini adalah jumlah minimal kesempurnaan shalat Witir.

وأدنى الكمال ثلاث وأكمل منه خمس ثم سبع ثم تسع (وأكثره إحدى عشرة) وهي غاية الكمال

Artinya, “Batas minimal kesempurnaan shalat witir adalah tiga rakaat. Yang lebih sempurna dari itu adalah lima rakaat, kemudian tujuh rakaat, kemudian sembilan rakaat. (Jumlah maksimal shalat witir adalah sebelas rakaat). Ini puncak keistimewaan shalat witir,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], halaman 100).

Sebagaimana diketahui, shalat Witir satu rakaat boleh dilakukan. Meski demikian, shalat Witir satu rakaat menyalahi yang utama sehingga sebaiknya dilakukan minimal tiga rakaat. Tetapi berapapun jumlah rakaat yang dipilih, seseorang harus menyudahi shalat Witirnya dengan bilangan ganjil satu rakaat menurut qaul yang rajih.

Adapun berikut ini adalah lafal niat shalat Witir satu rakaat sebagai imam: 

اُصَلِّى سُنَّةَ الوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal Witri rak‘atan mustaqbilal qiblati adā’an imāman lillāhi ta‘ālā.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Witir satu rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah SWT.”

Adapun berikut ini adalah lafal niat shalat Witir satu rakaat sebagai makmum: 

اُصَلِّى سُنَّةَ الوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal Witri rak‘atan mustaqbilal qiblati adā’an makmūman lillāhi ta‘ālā.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Witir satu rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah SWT.”

Sementara berikut ini adalah lafal niat shalat Witir satu rakaat sendirian: 

اُصَلِّى سُنَّةَ الوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal Witri rak‘atan mustaqbilal qiblati adā’an lillāhi ta‘ālā.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Witir satu rakaat dengan menghadap kiblat, tunai karena Allah SWT.”

Adapun surat yang dibaca setelah pembacaan Surat Al-Fatihah bersifat sunnah. Mereka yang shalat Witir sendiri dapat memilih surat mana saja yang mudah baginya untuk dibaca setelah Surat Al-Fatihah. Lazimnya dianjurkan pembacaan Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas. Jadi, secara teknis, shalat sunah Witir satu rakaat menurut Madzhab Syafi’i adalah sebagai berikut:

1. Pelafalan niat shalat Witir.

2. Niat di dalam hati ketika takbiratul ihram.

3. Mengucap takbir ketika takbiratul ihram sambil niat di dalam hati.

4. Baca ta‘awudz dan Surat Al-Fatihah. Setelah itu ia membaca Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas dengan jahar (lantang).

5. Rukuk.

6. Itidal.

7. Baca doa qunut di paruh kedua bulan Ramadhan.

8. Sujud pertama.

9. Duduk di antara dua sujud.

10. Sujud kedua.

11. Duduk tasyahhud.

11. Salam.

13. Istighfar, zikir, dan dianjurkan membaca doa setelah selesai shalat Witir. Wallahu a’lam. (Alhafiz K)

Bagaimana cara salat witir 1 rakaat?

Tata Cara Sholat Witir 1 Rakaat.
Membaca niat sholat witir 1 rakaat baik sendiri maupun berjamaah..
Takbiratul Ihram..
Membaca Doa Iftitah..
Membaca Surah Al-Fatihah..
Membaca tiga surat sekaligus yakni Al-Falaq, Al-Ikhlas, dan An-Nas..
Ruku' dengan tuma'ninah..
I'tidal dengan tuma'ninah..
Sujud dengan tuma'ninah..

Apakah boleh mengerjakan shalat witir 1 rakaat?

Ia mengatakan bahwa bilangan rakaat witir adalah dibolehkan satu rakaat. Ia berpegang pada hadits yang menjelaskan bahwa Rasul shalat witir dengan satu rakaat.

Shalat witir 1 rakaat baca surat apa?

Sebaliknya, dalam salat witir satu rakaat dianjurkan untuk membaca surah Al Ikhlas dan surah Al Mu'awwidzatain seperti surah Al Falaq dan An Nas setelah membaca surah Al Fatihah. Artinya: "Sesungguhnya Allah itu witir, maka witirlah kalian ahli Al Quran," (HR Abu Dawud dan At Tirmidzi).

Apakah shalat witir 1 rakaat membaca doa iftitah?

Tata Cara Solat Witir 1 Rakaat Membaca Doa Iftitah. Membaca Surah Al-Fatihah. Membaca tiga surat sekaligus yakni Al-Falaq, Al-Ikhlas, dan An-Nas. Ruku' dengan tuma'ninah.