Apa nama lain dari teknik menggoreng dengan minyak sedikit?

Ilustrasi Apa Nama Metode Menggoreng yang Dilakukan dengan Medium Minyak Goreng Banyak? (Foto: Wine Dharma | Unsplash.com)

Siapa yang tidak suka makan gorengan? Sepertinya hampir semua orang Indonesia suka banget makan gorengan ya. Menggoreng yang dilakukan dengan medium minyak goreng banyak disebut deep frying. Selain deep frying ternyata masih ada lagi istilah menggoreng. Perbedaan istilah dalam menggoreng ini ditentukan dari jumlah minyak yang dipakai.

Minyak goreng menjadi salah satu bahan pokok yang wajib ada di dapur. Dengan minyak goreng kamu bisa masak macam-macam masakan dan dengan teknik yang berbeda loh. Bukannya menggoreng itu ya cuma menggoreng saja? Ternyata tidak loh, simak penjelasan jenis dan cara menggoreng dalam artikel berikut ini ya.

Nama Metode Menggoreng yang Dilakukan dengan Medium Minyak Goreng Banyak

Ilustrasi Nama Metode Menggoreng yang Dilakukan dengan Medium Minyak Goreng Banyak (Foto: James Hoey | Unsplash.com)

Mengutip dari buku karya Rahardjo, Manaf, Ambarita, dan Nusantoro dengan judul Minyak Goreng untuk Pengolahan Pangan (2021), minyak goreng adalah minyak pangan yang fungsi utamanya digunakan untuk menggoreng bahan makanan.

Ada banyak jenis dan cara menggoreng yang wajib kamu ketahui agar kamu makin jago masak. Di Indonesia ada banyak masakan yang cara memasaknya menggunakan minyak goreng. Paling umum sih gorengan ya, makanan ini gampang banget ditemui di pinggir jalan. Nasi goreng juga memakai minyak goreng, tapi dengan jumlah dan cara yang berbeda dengan membuat gorengan. Berikut jenis-jenis teknik menggoreng yang wajib kamu ketahui.

Deep Frying

Teknik ini adalah cara menggoreng dengan minyak yang banyak sampai bahan makanan terendam sempurna dengan minyak. Hasil menggoreng dengan cara ini lebih garing dibandingkan dengan cara menggoreng yang lain. Contoh makanannya adalah gorengan, ayam goreng tepung, dan batagor.

Pan Frying

Pan frying ini kebalikan dari deep frying. Dengan cara pan frying, kamu cuma perlu pakai sedikit minyak, hanya untuk mengoles wajan saja. Hasil masakannya pasti tidak bisa garing, tapi lebih sehat loh. Contoh makanannya adalah telur ceplok dan pancake.

Stir Frying

Stir frying atau menumis menggunakan minyak lebih banyak dari pan frying. Teknik ini berasal dari China. Biasanya untuk teknik ini menggunakan wok atau wajan yang cekung. Contoh makanan dengan cara stir frying adalah nasi goreng, mie goreng dan tumis kangkung.

Itulah beberapa jenis dan cara menggoreng yang dilakukan dengan medium minyak banyak dan sedikit yang wajib kamu ketahui dan bisa dipraktekkan juga. Makan makanan yang digoreng memang nikmat, tapi jangan terlalu banyak ya. Imbangi juga dengan makan buah dan sayur agar tetap sehat. (FAR)

Untuk sebagian orang mungkin hanya mengetahui bahwa teknik menggoreng hanya ada teknik menumis (Sauteing) dan teknik Menggoreng dengan minyak banyak (Deep Frying). Padahal teknik menggoreng atau Frying terbagi menjadi beberapa teknik. Berikut macam -- macam nama teknik berserta penjelasannya.

Sauteing (Menumis)

Sauting atau menumis adalah teknik memasak yang menggunakan sedikit minyak dengan suhu yang tinggi. Makanan yang umumnya dimasak dengan teknik ini harus dipotong kecil-kecil terlebih dahulu, baru kemudian ditumis di minyak panas. Setelah agak kecoklatan, makanan pun akan diaduk-aduk dengan spatula dan wajan sesekali digoncangkan agar matangnya merata. Teknik ini hanya bertujuan untuk mengeluarkan aroma khas dari bahan makanan yang akan dimasak.

Stir Frying 

Teknik ini hampir mirip dengan menumis namun yang menjadi perbedaan adalah jumlah minyak yang digunakan lebih banyak dari pada menumis. Api yang di gunakan pada teknik ini lebih kecil dari teknik menumis atau medium hit. Ini bertujuan untuk mendapatkan rasa yang khas dari bahan atau bumbu yang sedangdimasak.

Shallow Frying 

Teknik Shallow Frying sekilas hanya seperti teknik menggoreng biasa akan tetapi berbeda. Yang berbeda adalah jumlah minyak yang digunakan hanya sepertiga bahan makanan yang sedang di goreng.. pada teknik ini bahan masakan harus di bolak balik agar matangnyamerata.

Pan Frying

Pan Frying adalah teknik memasak dengan jumlah minyak sedikit akan tetapi bahan makanan hanya di balik sekali saja. Teknik ini juga menggunakan api besar.

Deep Frying 

Teknik ini menggunakan minyak yang paling banyak di bandingkan dengan teknik menggoreng lainnya. Bertujuan untuk mematangkan bahan makanan tanpa harus diaduk atau pun dibolak-balik.

Muhammad Rafi Hasyim, Penerima Penerima beasiswa prestasi STP TRISAKTI Program studi D4 Pengelolaan Perhotelan Stp Trisakti.


Apa nama lain dari teknik menggoreng dengan minyak sedikit?

Lihat Foodie Selengkapnya

Beri Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Video Pilihan

Apa nama teknik menggoreng dengan minyak sedikit?

1. Pan Frying. Ketika menggunakan teknik pan frying, Anda hanya memerlukan sedikit minyak saja untuk melumasi wajan. Selain lebih sehat, menggoreng dengan teknik pan frying yang menggunakan sedikit minyak dapat membuat proses memasak jadi lebih hemat.

Apa pengertian dari shallow frying?

1. Shallow Frying. Shallow frying secara umum berarti menggoreng dengan minyak yang lebih sedikit. Makanan yang digoreng tidak “tenggelam” di dalam minyak, tapi ukuran tinggi minyaknya kira-kira hanya sepertiga dari tinggi makanan.

Apa nama lain dari teknik menggoreng?

1. Fry. Fry atau menggoreng berarti memasak makanan dengan menggunakan minyak, mentega atau margarin.

Apa perbedaan dari shallow frying dan deep frying?

Kebalikan dengan shallow frying, deep frying memakai banyak minyak saat menggoreng. Sesuai namanya, makanan yang dimasak tenggelam lebih dalam pada minyak. Maksudnya, supaya struktur makanan yang dimasak matang secara rata.