Apa yang dimaksud dengan kelenjar tiroid

Tiroiditis merupakan penyakit peradangan dan pembengkakan pada kelenjar tiroid yang membuat produksi hormon jadi berlebihan atau berkurang.

Kondisi ini terdiri dari berbagai jenis yang berbeda. Jenis yang paling umum menyerang orang-orang yakni tiroiditis Hashimoto.

6. Kanker tiroid

Kanker juga bisa tumbuh di jaringan tiroid. Ada empat jenis kanker tiroid yang umum, yakni kanker tiroid papiler, meduler, folikel, dan anaplastik.

Kanker tiroid yang berhasil dideteksi pada awal kemunculan penyakitnya masih bisa disembuhkan. Jadi, penting untuk melakukan deteksi dini terkait dengan kondisi ini.

Cara menjaga kesehatan kelenjar tiroid

Apa yang dimaksud dengan kelenjar tiroid

Penyakit tiroid dapat mengganggu berbagai fungsi tubuh. Agar penyakitnya tidak terjadi, penting bagi Anda untuk selalu menjaga kesehatan kelenjar tiroid dengan melakukan langkah berikut.

1. Berhenti merokok

Asap rokok mengandung banyak racun yang dapat merusak jaringan tiroid, salah satunya adalah senyawa tiosianat yang dapat mengganggu penyerapan yodium dan menghambat produksi hormon tiroid.

Sebuah penelitian pada 2014 juga menunjukkan, perokok lebih berisiko terkena penyakit Graves, kondisi yang kerap menjadi penyebab utama penyakit hipertiroidisme. Maka dari itu, usahakan segera berhenti bila Anda masih merokok.

2. Batasi asupan lemak jenuh dan lemak trans

Salah satu fungsi hormon tiroid yakni mengatur penggunaan kolesterol dan produksi asam lemak yang menyimpan energi bagi tubuh.

Beberapa penelitian melaporkan bahwa orang-orang dengan hormon tiroid yang rendah cenderung memiliki kadar kolesterol yang tinggi.

Solusinya, batasi konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans seperti daging olahan, keju, dan makanan siap saji.

Terapkan juga pola makan untuk penyakit tiroid dengan memerbanyak asupan lemak dari sumber yang lebih sehat seperti ikan tinggi omega-3 dan kacang-kacangan.

3. Penuhi kebutuhan yodium

Apa yang dimaksud dengan kelenjar tiroid

Ingat, tubuh tidak bisa menghasilkan yodium sendiri. Demi menjaga fungsi kelenjar tiroid, pemenuhan kebutuhan yodium dari asupan makanan sangatlah penting.

Kekurangan yodium dapat menyebabkan pembesaran tiroid, hipotiroidisme, dan masalah intelektual pada bayi dan anak-anak.

4. Lakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala

Bila Anda termasuk kelompok yang berisiko tinggi terkena penyakit tiroid, misalnya memiliki riwayat keluarga dengan kondisi tiroiditis atau penyakit Graves, Anda perlu melakukan pemeriksaan kesehatan rutin.

Dokter akan menguji kadar hormon tiroid Anda setiap tahunnya. Bila ada masalah pada kelenjar hormon Anda, dokter bisa mendeteksi penyakit lebih awal dan segera memberikan perawatan yang sesuai.

Fungsi kelenjar tiroid bagi tubuh manusia sangatlah penting. Fungsi utamanya adalah untuk memproduksi hormon yang bermanfaat mengatur metabolisme dalam tubuh manusia. Apabila terdapat gangguan fungsi kelenjar tiroid, maka dapat menyebabkan berbagai masalah pada tubuh seseorang. Ketahui fungsi kelenjar tiroid bagi kesehatan tubuh dibawah ini.

Apa yang dimaksud dengan kelenjar tiroid

Kelenjar tiroid merupakan bagian dari sistem endokrin yang memiliki bentuk seperti kupu-kupu.

Baca Juga: Gangguan Kelenjar Tiroid

Apa Itu Kelenjar Tiroid?

Kelenjar tiroid merupakan bagian dari sistem endokrin yang memiliki bentuk seperti kupu-kupu. Tiroid memiliki berat rata-rata antara 20-60 gram. Lokasi kelenjar tiroid berada di pangkal leher tepat di bawah jakun. Tiroid memiliki dua lobus yang terletak di kedua sisi tenggorokan (trakea). Kelenjar tiroid bertugas untuk memproduksi hormon yang penting untuk kesehatan metabolisme tubuh Anda.

Fungsi Kelenjar Tiroid Bagi Tubuh

Kelenjar tiroid bertugas memproduksi tiga hormon penting bagi tubuh. Hormon tersebut antara lain Triiodothyronine (T3), Tiroksin (T4), dan Kalsitonin. Hormon tiroid yang diproduksi oleh kelenjar tiroid sangat penting agar sel menjalankan fungsinya dengan benar. Masing-masing hormon memiliki peranannya sendiri, berikut adalah penjelasannya.

1. Hormon Tiroksin (T4)

Hormon Pertama yang diproduksi oleh kelenjar tiroid adalah hormon tiroksin atau disebut dengan T4. Fungsi utamanya adalah untuk mengatur metabolisme tubuh. Hampir semua sistem tubuh dipengaruhi oleh hormon tiroksin ini. Oleh karena itu, kadar hormon tiroksin ini harus berada dalam keadaan normal untuk bisa menjaga kesehatan tubuh.

2. Hormon Triiodothyronine (T3)

Selanjutnya, hormon kedua yang diproduksi oleh kelenjar tiroid adalah hormon triiodothyronine. Hormon triiodothyronine adalah bentuk aktif dari hormon tiroid. Sekitar 20% hormon triiodothyronine disekresikan langsung ke dalam aliran darah oleh kelenjar tiroid. Sisanya 80% dihasilkan dari konversi tiroksin oleh organ seperti hati dan ginjal.

Baca Juga: Gejala Kanker Tiroid

3. Hormon Kalsitonin

Hormon terakhir yang diproduksi oleh kelenjar tiroid adalah kalsitonin. Kalsitonin dibuat oleh sel-C di kelenjar tiroid. Kalsitonin adalah hormon yang dibuat dan dilepaskan oleh kelenjar tiroid untuk membantu mengatur kadar kalsium dalam darah dengan cara menurunkannya.

Kelenjar tiroid akan melepaskan hormon kalsitonin berdasarkan tingkat kalsium dalam darah Anda. Ketika kadar kalsium dalam darah meningkat, kelenjar tiroid akan melepaskan kalsitonin dalam jumlah lebih tinggi. Sebaliknya, ketika kadar kalsium darah menurun, maka kelenjar tiroid akan menurunkan jumlah produksi kalsitonin yang akan dilepaskan.

Apa yang dimaksud dengan kelenjar tiroid

Orang yang mengalami gangguan pada kelenjar tiroid lebih rentan mengalami masalah pencernaan.

Selain memproduksi hormon, fungsi kelenjar tiroid juga mengatur fungsi berbagai organ tubuh serta menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Beberapa fungsi kelenjar tiroid bagi tubuh antara lain:

1. Mengatur Metabolisme Tubuh

Hormon yang diproduksi oleh kelenjar tiroid memiliki peran untuk mengatur laju metabolisme tubuh. Metabolisme adalah sebuah proses pembentukan energi untuk dapat melakukan aktivitas harian. Selama proses pembentukan energi, kondisi tersebut dapat mempengaruhi perubahan berat badan seseorang.

Baca Juga: Alami Krisis Tiroid? Begini Gejalanya!

2. Merangsang Pencernaan

Hormon tiroid juga berperan dalam mengatur metabolisme lemak, metabolisme karbohidrat, proses sintesis protein, dan sekresi insulin. Hal tersebut berkaitan dengan kesehatan pencernaan seseorang. Mereka yang mengalami gangguan pada kelenjar tiroid lebih rentan mengalami masalah pencernaan. Pada penderita hipotiroidisme, mereka lebih mungkin menderita sembelit karena penurunan motilitas usus. Sedangkan, pada mereka yang menderita hipertiroidisme mengalami peningkatan rasa lapar dan menderita diare, mual, dan muntah karena peningkatan motilitas usus.

3. Menjaga Kesehatan Tulang

Fungsi kelenjar tiroid berikutnya adalah menjaga kesehatan tulang. Hormon kalsitonin yang diproduksi mempengaruhi metabolisme kalsium tulang secara langsung atau tidak langsung. Selain itu, hormon tiroid juga dibutuhkan untuk perkembangan tulang. Mereka yang mengalami hipotiroidisme akan mengalami masalah pada perkembangan tulang. Sedangkan, mereka yang mengalami hipertiroidisme lebih rentan mengalami osteoporosis dan patah tulang.

Baca Juga: Kenali Bahaya Kelenjar Tiroid

4. Perkembangan Otak

Hormon tiroid juga memainkan peran integral dalam perkembangan otak dengan mengatur migrasi dan diferensiasi sel (memastikan jenis sel berkembang di area yang tepat), sinaptogenesis (adalah tempat dua saraf bertemu dan berkomunikasi) dan mielinisasi (zat yang menutupi sel saraf). Selain itu, hormon tiroid juga berperan dalam pertumbuhan otak embrio. Ketika kelenjar tiroid terganggu, maka dapat menyebabkan kelelahan, kontrol motorik yang buruk, gangguan memori, hiporefleksia, kabut otak, depresi, dan kecemasan.

5. Kesehatan Kardiovaskular

Hormon yang dihasilkan kelenjar tiroid mempengaruhi kekuatan dan kecepatan detak jantung, tekanan darah dan kolesterol anda. Jika seseorang mengalami hipotiroidisme atau tiroid yang kurang aktif, mereka mungkin memiliki detak jantung yang lebih lambat dan mengalami masalah dengan tekanan darah. Sedangkan, jika seseorang mengalami hipertiroidisme atau tiroid yang terlalu aktif, mereka mungkin memiliki detak jantung yang lebih tinggi dan tekanan darah yang lebih tinggi.

Apakah kelenjar tiroid itu berbahaya?

Gangguan kelenjar tiroid yang tidak ditangani dengan cepat akan memberikan risiko berbahaya bagi kesehatan, seperti: Kanker tiroid. Mengalami kerontokan rambut. Mengalami kejang.

Apa ciri ciri kelenjar tiroid?

Ciri-Ciri Kelenjar Tiroid.
Perubahan Berat Badan. Hormon tiroid membantu untuk mengatur berat badan, asupan makanan, dan metabolisme lemak serta gula. ... .
Nyeri Otot dan Sendi. ... .
Gondok. ... .
Merasa Kedinginan atau Kepanasan. ... .
Masalah Pada Rambut, Kulit dan Kuku. ... .
Gangguan Pencernaan. ... .
Gangguan Pada Menstruasi. ... .
Perubahan Detak Jantung..

Kelenjar tiroid disebabkan karena apa?

Penyakit kelenjar tiroid gondok banyak disebabkan akibat kekurangan yodium dalam tubuh. Gondok lebih sering terjadi setelah usia 40 tahun dan lebih banyak terjadi pada wanita. Bahaya penyakit kelenjar tiroid gondok dapat menyebabkan: Pembengkakan pada leher.