Manfaat mandi air hangat untuk ibu hamil 9 bulan

Kalau airnya sedikit hangat saja, bagaimana? Boleh, kalau Anda benar-benar dapat memastikan panas air tidak terlampau menyengat. Tapi kalau airnya cukup panas --hingga mampu menaikkan suhu tubuh hingga 39 derajat celcius misalnya-- meski hanya sekitar 10 menit, sebaiknya dihindari sama sekali.

Selain suhu, hal yang dikhawatirkan dapat berdampak buruk bagi kesehatan janin adalah bakteri yang ada di dalam air perendam tersebut. Jika Anda memiliki tempat perendaman sendiri, maka pastikan menggunakan disinfektan dan pH air sebaiknya di antara 7,2 hingga 7,8. Namun jika Anda berendam di tempat umum, maka sebelum berendam tanyakanlah hal-hal tentang kebersihan kolam pada pengurusnya, pertanyaannya dapat seperti seberapa banyak orang yang menggunakan kolam tersebut, seberapa sering air kolam diganti, dan apakah menggunakan disinfektan.

Cara aman untuk berendam ketika hamil

Bila Anda sedang berada pada trimester awal, maka Anda tidak boleh berendam di air panas, walaupun berendam hanya sebentar, karena akan langsung mempengaruhi suhu tubuh Anda. Sebagai gantinya, Anda dapat merendam kaki Anda dengan air hangat, hal ini dapat membantu Anda rileks dan tenang. Namun jika Anda sudah melewati trimester pertama dan ingin berendam di air panas, maka langkah berikut ini dapat menurunkan risiko komplikasi pada kehamilan Anda:

Saat hamil tentu banyak hal yang ditakuti oleh para ibu karena takut bisa berdampak pada janin di dalam kandungan, bahkan termasuk masalah mandi. Mandi atau berendam air hangat memiliki berbagai manfaat pada ibu hamil sehingga sebenarnya boleh-boleh saja namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Manfaat dan dampak ibu hamil berendam air panas

Dengan mandi atau berendam air hangat saat hamil bisa memberikan efek relaksasi untuk otot-otot yang tegang dan perasaan menenangkan, meningkatkan kualitas tidur serta bisa melancarkan darah. Namun jika anda berendam terlalu lama dalam air yang terlalu panasdan terlalu sering, bisa mengalami berbagai resiko pada kandungan. Resikonya yakni:

  • kulit kering
  • hipertermia (suhu badan panas melebihi normal)
  • pusing, mual, lemas
  • hipotensi (tekanan darah rendah)
  • kekurangan oksigen
  • keguguran
  • gangguan perkembangan otak dan saraf janin
  • bayi mengalami hernia

Tips berendam air panas pada ibu hamil

Namun tidak perlu khawatir, anda masih boleh mandi atau berendam air hangat dengan aman saat hamil dengan memperhatikan beberapa hal. Hal-hal tersebut yaitu:

  • suhu air tidak melebihi 38 derajat celcius
  • mandi atau berendam cukup selama 10 menit
  • menggunakan garam epsom, hindari mandi busa atau wewangian
  • berhati-hati dengan lantai atau bak mandi yang licin agar tidak terjatuh
  • gunakan pelembap kulit yang aman agar tidak kering
  • konsumsi banyak air putih setelah mandi

Bila anda ragu atau takut mengenai hal ini anda bisa menanyakannya ke dokter kandungan saat jadwal kontrol kandungan.

KOMPAS.com - Mandi air hangat memang ampuh meringankan rasa pegal akibat kelelahan pada tubuh. Namun, apakah aman untuk tetap mandi air hangat, saat kita sedang hami?

Hati-hati, mandi air hangat bisa menimbulkan beberapa masalah pada ibu hamil. "Sebenarnya tidak masalah bumil mandi air hangat, selama itu masih mendekati suhu normal tubuhnya," kata Fertility Expert Gynecologist dan Chairperson International Fertility Center New Delhi.

Menurutnya, mandi air panas memang sangat memanjakan tubuh. Namun, untuk bumil disarankan untuk mencatat suhu air yang digunakan, artinya tidak boleh terlalu panas atau terlalu dingin. Air yang terlalu panas akan membakar kulit.

Selain membakar kulit, suhu air yang terlalu panas bisa mempengaruhi janin yang sedang meringkuk dalam perut. Selain itu, air yang terlalu panas berpotensi menimbulkan ruam dan gatal-gatal.

"Air yang terlalu panas akan menyebabkan peningkatan detak jantung bumil, mengurangi aliran darah dalam tubuh. Akibatnya, akan menyebabkan bumil jadi stres. Ingat, bayi dalam kandungan belum bisa berkeringat untuk mendinginkan tubuhnya saat ia merasa kepanasan. Ini akan merusak perkembangan sel bayi," kata Bakshi.

Dr Meenakshi Ahuja, Gynecologist mengatakan, suhu air di atas 45-50 derajat Celcius akan berisiko untuk bumil. "Agar lebih pasti hangatnya, celupkan lengan atau telapak tangan ke dalam bak mandi. Tes-lah apakah air sudah cukup hangatnya atau mungkin terlalu panas," katanya.

Selain berendam air hangat dengan pengawasan ekstra, ternyata bumil sah-sah saja untuk menikmati mandi busa dengan tambahan minyak aromaterapi. Namun, dengan syarat sudah melalui persetujuan dokter kandungan Anda.  

Manfaat mandi air hangat untuk ibu hamil 9 bulan

Ilustrasi mandi. ewater.com

kesehatan

Ibu Hamil Boleh Mandi Air Hangat, Asalkan 2 Syarat Ini TerpenuhiRabu, 11 September 2019 15:00 WIB
Reporter : Cantika.com Editor : Silvy Riana Putri

CANTIKA.COM, Jakarta - Mandi tidak hanya bagian dari rutinitas membersihkan tubuh dari kotoran dan debu yang menempel, tetapi juga bagian dari relaksasi. Contohnya saja mandi air hangat bisa mengurangi stres, menenangkan pikiran hingga membuat tidur lebih pulas.

Tim biomedis di University of Texas dan Cockrell School of Engineering, Amerika Serikat, menemukan cara untuk membantu orang yang memiliki masalah tidur. Mereka menemukan metode sederhana untuk meningkatkan kualitas tidur, yakni mandi dengan air hangat satu atau dua jam sebelum tidur. Hasil temuan ini telah diterbitkan dalam jurnal Sleep Medicine Reviews, pertengahan Juli 2019.

Para peneliti menggunakan tinjauan sistematis, yakni teknik yang digunakan untuk mencari dan menganalisis data vital. Mereka menggunakan data dari ribuan studi sebelumnya yang menghubungkan pemanasan tubuh pasif berbasis air atau menunjukkan hubungan antara air hangat dan kualitas tidur.

Setelah menganalisis beberapa studi yang pernah dilakukan, para peneliti menemukan fakta bahwa mandi dengan air hangat bersuhu sekitar 40-43 derajat Celsius secara signifikan dapat meningkatkan kualitas tidur.

Namun khusus ibu hamil ada yang perlu diperhatikan soal durasi mandi atau berendam dengan air hangat. Melansir laman Times of India, ibu hamil tetap bisa mandi atau berendam di air hangat dengan suhu tubuh asalkan tidak melebih suhu tubuh 102 derajat Fareinheit atau 38 derajat Celcius dan tidak lebih dari 10 menit.

Sebab bila ibu hamil mandi atau berendam di air hangat terlalu lama atau tinggi suhunya bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan di antaranya.

1. Menurunkan tekanan darah yang berisiko mengurangi pasokan oksigen dan gizi kepada janin serta meningkatkan risiko keguguran.

2. Studi juga menunjukkan bahwa mandi air hangat yang berlebihan, terutama pada trimester pertama meningkatkan kemungkinan cacat lahir seperti spina bifida.

3. Anda mungkin merasa sedikit pusing dan lemah

4. Anda mungkin menderita hipertermia (suatu kondisi di mana tubuh mulai menyerap lebih banyak panas daripada mengeluarkannya.)

Jadi, untuk menghindari komplikasi terkait kehamilan, sangat disarankan untuk tidak mandi dengan air panas. Itu sebabnya sauna, kolam air panas atau mandi uap tidak  aman selama kehamilan. Ibu hamil masih boleh mandi air hangat, tetapi hindari durasi yang panjang dan beruap.

Usahakan agar suhu air cukup hangat dan nyaman. Tandanya adalah Anda tidak berkeringat atau kulit tidak menjadi merah saat berada di bak mandi. Jika hal itu terjadi, maka segera keluar dari bak mandi sdan biarkan airnya dingin dulu. Saat mempersiapkan ritual berendam di dalam air hangat, jangan memakai tambahan gelembung mandi atau minyak yang wangi dan garam. Ketiga benda tersebut bisa mengubah keseimbangan asam vagina Anda dan dapat menyebabkan infeksi jamur.

Bolehkah ibu hamil 9 Bulan mandi pakai air hangat?

Secara umum, mandi air hangat aman, baik untuk ibu hamil maupun ibu yang baru melahirkan, asalkan suhu airnya tidak melebihi 38°C. Hindari mandi dengan air yang terlalu panas, sebab bisa meningkatkan suhu tubuh ibu secara drastis dan memicu hipertemia, terutama pada trimester pertama.

Apakah mandi dengan air hangat bisa membuat kontraksi?

Mandi Menggunakan Air Hangat Rasa sakit yang terjadi selama kontraksi bisa membuat tubuh tegang dan terasa nyeri. Mandi dengan air hangat, dapat meredakan tegang di tubuh Anda lho, Moms. Hal ini bisa Anda lakukan pada tahap manapun dalam proses melahirkan.

Kenapa ibu hamil tidak boleh mandi pakai air hangat?

Pengaruh suhu air pada ibu hamil Peningkatan suhu tubuh terjadi akibat tubuh tidak dapat mengeluarkan keringat ketika berendam, sehingga tubuh tidak bisa mengeluarkan panas dan akhirnya membuat suhu tubuh meningkat secara otomatis. Hal ini akan menyebabkan hipertemia pada ibu hamil.

Apa yang dirasakan janin saat ibu sedang mandi?

Mandi air hangat Ketika janin sudah cukup besar, mereka bisa merasakan perubahan suhu. Mandi air hangat akan membuat mereka merasa nyaman dan tenang.