Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan
Bahan bakar nuklir Jepang. ©Reuters/Kimimasa Mayama

Merdeka.com - Manfaat nuklir hingga kini masih tertutupi berbagai anggapan. Selama ini banyak anggapan yang negatif mengenai energi yang satu ini. Pasalnya, energi nuklir menjadi salah satu ketakutan luar biasa lantaran adanya isu penggunaan nuklir sebagai senjata perang di beberapa negara.

Namun, sebenarnya nuklir menyimpan manfaatnya bagi kehidupan manusia. Simak manfaat nuklir yang dirangkum dari berbagai sumber berikut ini.

2 dari 9 halaman

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan

©2016 Merdeka.com

Dikutip dari Antara, manfaat nuklir yang pertama yakni dapat dirasakan pada bidang pertanian. Energi nuklir yang besar dapat membantu bidang pertanian melalui rekayasa dan mutasi genetik pada tumbuhan.

Hal ini dapat tentu dapat meningkatkan kualitas benih tanaman yang lebih unggul dan produktif. Salah satu contoh produk yang kini berhasil diproduksi dari manfaat nuklir adalah varietas padi Sidenuk. Sidenuk merupakan akronim dari Si Dedikasi Nuklir.

Indonesia yang dikenal sebagai negara agraris kini perlu untuk mempertimbangkan kembali penggunaan energi nuklir. Sebab, manfaat nuklir dapat dirasakan untuk menunjang hasil pertanian yang lebih baik.

3 dari 9 halaman

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan
stemgenex.com

Manfaat nuklir yang selanjutnya yakni dapat dirasakan di bidang kesehatan. Manfaat nuklir pada bidang kesehatan yakni dilakukan melalui pemanfaatan radioisotop yang dapat dibuat dengan kualitas yang tinggi.

Radioisotop yang berkualitas baik tersebut selanjutnya dapat dimanfaatkan untuk terapi berbagai macam diagnostik penyakit dalam hingga penyakit kronis seperti kanker.

Tentu saja hal ini dapat membantu tenaga medis untuk memberikan diagnosa penyakit pada pasien dengan tepat dan akurat melalui penentuan posisi sumber gangguan kesehatan yang menyerang tubuh.

4 dari 9 halaman

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan
©2018 Vox dot com

Selain bidang pertanian dan kesehatan, manfaat nuklir juga dapat dirasakan pada bidang energi. Meskipun hal ini masih menjadi kontroversi lantaran risiko bencana yang besar untuk mengembangkan energi nuklir.

Selama ini, energi nuklir selalu dikaitkan erat dengan beberapa peristiwa sejarah yang mengerikan seperti bom Nagasaki dan Hiroshima pada Perang Dunia II silam. Sehingga hal ini tentu membentuk persepsi yang negatif pada energi nuklir.

5 dari 9 halaman

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan
©REUTERS/Ints Kalnins

Meski terkesan mengerikan, namun manfaat nuklir sebenarnya dapat dirasakan guna keberlangsungan hidup manusia menuju lebih baik. Namun, sebelum mengambil manfaat dari energi nuklir tersebut, ada baiknya untuk memberikan langkah yang adaptif bagi masyarakat.

Beberapa langkah yang adaptif tersebut yakni seperti pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) yang dapat menunjang energi secara perlahan-lahan. Dengan merasakan manfaatnya secara perlahan, maka persepsi mengenai energi nuklir akan mulai terpatahkan.

Selain bermanfaat bagi kehidupan manusia, nuklir juga memiliki beberapa kelebihan di antaranya murah, potensi yang besar di Indonesia, menghasilkan energi dengan kapasitas yang lebih besar, hingga dapat menjadi solusi atas krisis energi.

6 dari 9 halaman

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan
www.ivandimitrijevic.com 

Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) memaparkan bahwa energi nuklir cenderung menghabiskan biaya operasional yang lebih murah daripada biaya operasional yang dihasilkan oleh energi lainnya.

Biaya yang relatif murah ini tentu akan mengurangi pengeluaran negara sehingga dapat dialokasikan pada hal-hal lainnya demi kemajuan bangsa dan negara.

Meskipun biaya yang dikeluarkan untuk membangun berbagai instrumen guna membangkitkan tenaga nuklir cukup tinggi, namun tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan kelebihan dan manfaat dari tenaga nuklir secara jangka panjang.

7 dari 9 halaman

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan
©REUTERS/Ints Kalnins

Selain murah, kelebihan lainnya dari energi nuklir yaitu energi yang diproduksi cenderung lebih besar daripada energi lainnya. Hal ini dapat terjadi lantaran daya dan tenaga nuklir lebih besar pula daripada energi lainnya.

Maka dari itu, tenaga nuklir akan sangat membantu di bidang industri dan perekonomian. Tenaga nuklir akan tepat digunakan sebagai bahan bakar pada pabrik pengolahan atau pemurnian smelter hingga industri pertambangan.

8 dari 9 halaman

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan
©2018 Merdeka.com

Indonesia yang kaya akan sumber daya alam juga ternyata memiliki potensi besar akan tenaga nuklir. Di beberapa wilayah Indonesia seperti Kalimantan, Papua, dan NTT diklaim memiliki sumber daya uranium.

Kandungan uranium yang tinggi inilah yang menjadi sumber bahan baku utama energi nuklir. Tidak sedikit, kandungan uranium di berbagai wilayah Indonesia tersebut diklaim hingga sebesar 60 ribu ton.

Sumber daya dalam jumlah yang besar ini tentunya perlu untuk dimanfaatkan bagi keberlangsungan hidup manusia. Satu hal yang menjadi perhatian adalah kesadaran kita sebagai manusia untuk memanfaatkannya secara bijak dan tidak berlebihan.

9 dari 9 halaman

Sebutkan 3 contoh pemanfaatan teknologi nuklir untuk meningkatkan produksi pangan
©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Kelebihan energi nuklir yang terakhir adalah dapat menjadi salah satu solusi dari permasalahan krisis energi. Telah diketahui bahwa energi fosil yang hingga kini terus berkurang perlu diganti dengan energi alternatif lainnya.

Sementara itu, energi terbarukan lainnya pun juga berpotensi untuk diproduksi namun sifatnya hanya dalam skala yang kecil, tidak seperti energi nuklir yang dapat diproduksi dalam jumlah yang besar.

[mta]

Jakarta-Ketersediaan  pangan di Indonesia selalu menjadi masalah krusial setiap tahunnya. Beberapa komoditi pangan seperti beras, daging dan kedelai memaksa pemerintah harus melakukan impor disebabkan produksi nasional tidak mencukupi. Bahkan untuk gandum ketersediaannya 100 persen impor. Gandum, bahan pembuat roti dan mie,sangat digemari oleh masyarakat Indonesia akhir-akhir ini.

Khusus untuk kebutuhan beras pada tahun 2014 sebesar 33.013.214 ton. Dengan kebutuhan beras sebesar 33 juta ton pada tahun 2014, maka apabila harus ada surplus 10 juta ton sebagai cadangan, berarti harus ada produksi beras minimal 43 juta ton. Bila produksi beras tidak memenuhi kebutuhan pangan nasional, maka pemerintah terpaksa impor.

Tidak terpenuhinya ketersediaan pangan di Indonesia oleh produksi nasional, penyebabnya antara lain meningkatnya jumlah penduduk, alih fungsi lahan dari pertanian menjadi lahan non pertanian, seperti jalan, perumahan, pabrik dan lain sebagainya. Kondisi cuaca yang tidak menentu juga mempunyai pengaruh terhadap turunnya produksi hasil pertanian  pangan nasional.

Dalam kondisi seperti ini tentunya pemerintah tidak tinggal diam dan terus berupaya agar kebutuhan pangan nasional tercukupi dengan cara berswasembada pangan dari hasil produksi dalam negeri. Kalau pun harus impor itu ditekan seminimal mungkin kuantitasnya.

Untuk mengurangi impor serta untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional, produksi beras dalam negeri harus ditingkatkan. Demikian pula dalam memenuhi kebutuhan akan tanaman penghasil karbohidrat lain yang dapat dikembangkan menjadi bahan diversifikasi pangan di Indonesia.

Upaya pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional, satu di antaranya dengan memperhitungkan pemanfaatan teknologi nuklir, seperti yang dilakukan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN). Teknik yang digunakan adalah melakukan pemuliaan tanaman dengan teknologi mutasi radiasi.

Inovasi teknologi nuklir di bidang pertanian telah terbukti mampu membantu pemerintah dalam penyediaan benih berkualitas. Benih tersebut antara lain padi, kedelai, sorgum, kacang hijau,dan gandum. Benih berkualitas harus memiliki keunggulan, antara lain daya hasil yang tinggi atau berlimpah, berumur pendek, tahan terhadap hama penyakit dan kekeringan.

Tingkat produktivitas padi varietas hasil pemuliaan mutasi radiasi rata-rata menghasilkan 7 ton per hektar, bahkan potensinya diatas 9 ton per hektar. Sedangkan rata-rata produksi padi nasional hanya sebesar 5,01 ton per hektar. Varietas hasil litbang BATAN telah mencapai 10 persen jumlah varietas unggul tanaman pangan dan telah ditanam di lahan seluas 3 juta hektar sejak tahun 2000. Sampai saat ini, BATAN telah menghasilkan 20 varietas unggul padi, 6 varietas kedelai, 1 varietas kacang hijau. “Selain itu juga sudah direkomendasikan untuk dilepas 2 varietas kedelai sangat genjah, 1 varietas sorgum dan gandum, kita tinggal menantikan SK Menteri Pertanian saja”, kata Dr. Sobrizal, peneliti pertanian BATAN. Diharapkan sorgum bisa menggantikan posisi gandum sebagai bahan pembuat mie instan,

BATAN dengan teknologi nuklir tidak saja meningkatkan potensi pangan utama, seperti beras, tetapi juga menggali potensi sumber-sumber pangan  baru yang selama ini terabaikan, seperti sorgum yang sudah dikenal sebagai bahan pangan pokok sejak ratusan tahun lalu di kawasan Indonesia Timur.

Untuk menggali dan mengembangkan potensi sumber-sumber pangan baru di Indonesia yang luas ini, BATAN memperhatikan  kondisi tanah yang sangat beragam dan disesuaikan dengan kearifan lokal. Satu tanaman unggul di suatu tempat belum tentu akan tumbuh baik di tempat lainnya. Contoh, salak pondoh mungkin hanya bisa tumbuh bagus dan berkualitas di Yogyakarta dan sekitarnya, namun tidak akan tumbuh dan berbuah bagus jika ditanam di Jakarta. Masing-masing daerah mempunyai kondisi tanah dan iklim yang berbeda-beda.

Semestinya kita bersyukur dengan kondisi alam demikian itu semua jenis tanaman pangan bisa tumbuh. Untuk daerah yang basah dan curah hujan yang cukup banyak bisa ditanami padi, dan daerah yang tanahnya kering bisa digunakan untuk bertanam sorgum.

Untuk tanaman gandum yang harus tumbuh di kawasan beriklim dingin, BATAN kini tengah mengembangkan gandum tropis dataran rendah. Saat ini satu varietas gandum yang diberi nama Ganesa (gandum Indonesia) siap untuk dilepas dan menunggu SK Menteri Pertanian.

Pemanfaatan teknologi nuklir di bidang kesehatan dan reproduksi ternak juga berperan untuk meningkatkan produksi daging dan susu. BATAN, mempunyai kelompok penelitian yang terkait dengan kesehatan dan reproduksi ternak. Salah satu kegiatannya membuat vaksin iradiasi untuk mencegah penyakit Fasciolosis (cacing hati pada ternak ruminansia) pada sapi agar tidak terjadi penurunan volume daging atau susu pada sapi. Proses pembuatan vaksin ini sedang diupayakan untuk mendapatkan paten. Saat ini juga diupayakan pembuatan vaksin mastitis (radang kelenjar susu), serta teknik nuklir pembuatan vaksin iradiasi Brucellosis untuk mencegah penyakit keguguran menular pada sapi betina.

Peran teknologi nuklir lainnya dalam reproduksi yang disebut radioimunoassay (RIA), untuk memperbaiki penampilan reproduksi ternak ruminansia. Dengan menggunakan teknologi ini kita bisa memperbaiki manajemen reproduksinya. Tanpa teknologi ini, reproduksi dan angka kelahiran ternak tidak menentu, bahkan setahun sekali belum tentu.  Upaya BATAN lainya untuk berperan dalam meningkatkan produksi ternak  melalui pembuatan formula pakan berkualitas.

Sedangkan untuk perikanan digunakan hormon methyl testosteron alami untuk  pejantanan ikan dan Suplemen Pakan Ikan (SPI)  agar dia bisa lebih lincah dan gemuk. Teknologi inipun sudah diaplikasikan ke masyarakat di berbagai daerah di Indonesia.

Keragaman yang ada di alam pada prinsipnya berdasarkan mutasi alam atau mutasi spontan. Mutasi alam memerlukan proses panjang sampai waktu ratusan bahkan ribuan tahun. Pemuliaan mutasi dengan sinar gamma bisa mempercepat mutasi lebih cepat dan tentu saja aman.

Semua produk hasil litbang BATAN baik di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan tidak menimbulkan efek samping bagi konsumen.(adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.