Oleh : Marlina Anggraeni – 151002225 Kesehatan adalah hal paling berharga dalam kehidupan ini. Kesehatan tidak bisa ditukar dengan apapun termasuk harta dan kekayaan. Kesehatan itu terbagi menjadi dua yaitu kesehatan jasmani dan rohani. Keduanya saling berkaitan dan harus seimbang. Nah bagaimana cara menjaga kesehatan jasmani dan rohani ya? 1. Menjaga kesehatan Jasmani “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah dan pada keduanya ada kebaikan.” HR. Muslim Dari hadis tersebut jelas bahwa kecintaan Allah terhadap makhluk ciptaannya berbeda-beda termasuk kepada hambanya yang kuat daripada yang lemah. Menjaga kesehatan jasmani agar tubuh menjadi lebih kuat dan semata-mata untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah, karena dengan nikmat sehat kita bisa lebih maksimal dalam menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai hamba Allah. Caranya adalah dengan menjaga makanan dan minuman yang masuk kedalam tubuh kita, rajin berolahraga dan senantiasa menjaga kebersihan.
“Dan makanlah dari apa yang telah diberikan Allah kepada kalian sebagai rezeki yang halal dan baik, dan bertawakalah kamu kepada Allah yang kamu beriman kepada-Nya” (QS. Al-Maidah:88) Selain itu makanan juga harus mengandung gizi yang bermanfaat bagi tubuh. Kebersihan makanan yang akan kita masak harus menjadi perhatian serius, seperti selalu mencuci makanan dengan benar dan memisahkan makanan yang mudah terkontaminasi bakteri dan virus.
“Segala sesuatu yang didalamnya tidak mengandung dzikrullah merupakan perbuatan sia-sia, senda gurau dan permaianan. Kecuali empat perkara, yaitu senda gurau suami dengan istrinya, melatih kuda, berlatih memanah dan berenang” – Selama masa pandemi ini menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan menjadi hal yang wajib demi memutus penyebaran virus covid-19. Caranya adalah dengan rajin cuci tangan, mandi dengan bersih, sering berganti pakaian bersih dll. Hal ini harus kita lakukan demi menjaga tubuh kita tetap sehat dan kuat. Menjaga kesehatan jasmani juga harus dibarengi dengan istirahat yang cukup dan teratur. 2. Menjaga Kesehatan Rohani Menjaga kesehatan rohani bisa dilakukan dengan sholat wajib di awal waktu, memperbanyak membaca Al-Quran serta kisah-kisah nabi dan rosul. Memperbanyak syukur atas semua karunia Allah SWT yang telah diberikan serta memohon ampunan atas segala khilaf dan kekurangan. Menjaga kesehatan rohani juga bisa dilakukan dengan memperbanyak silaturahmi, dan rihlah. Dalam rihlah bertujuan untuk menghasilkan kebaikan dunia dan akhirat. Jadi bukan hanya kesenangan saja yang didapat dari rihlah tetapi juga mendapatkan pahala dari Allah SWT. Contoh kecil dari rihlah adalah dengan bepergian untuk medapatkan rezeki, menuntut ilmu, melaksanakan haji dan umroh, menjenguk teman yang sakit, rekreasi dan sebagainya. Semua kegiatan itu bernilai ibadah jika tujuan kita adalah dalam rangka mencari ridho Allah SWT. Dengan rihlah hati dan pikiran kita akan menjadi lebih tenang dan dapat menghilangkan stres. Semoga Allah SWT senantiasa menjaga kesehatan kita baik jasmani maupu rohani Aamiin. Mengapa Tuhan menginginkan saya untuk sehat? Kesehatan yang baik merupakan bagian penting dari menjadi mandiri. Menjaga kesehatan kita akan memungkinkan kita untuk memenuhi potensi ilahi kita dan melayani sesama dengan lebih efektif. Cara kita memperlakukan tubuh kita memengaruhi kesehatan rohani kita dan kemampuan kita untuk menerima bimbingan dari Roh Kudus. Dalam rangka menjaga kesehatan kita, kita hendaknya mematuhi Firman Kebijaksanaan, makan makanan bergizi, berolahraga secara teratur, dan tidur yang cukup.
Bagaimana menjaga kesehatan Anda telah memungkinkan Anda untuk melayani Tuhan dengan lebih efektif? Apa berkat-berkat lainnya yang telah Anda terima sewaktu Anda berusaha keras untuk hidup sehat? Apa godaan-godaan yang remaja putri hadapi yang dapat membahayakan kesehatan mereka? Apa berkat-berkat yang akan mereka terima sewaktu mereka mematuhi hukum kesehatan Tuhan? Apa tulisan suci dan sumber-sumber lainnya yang akan menolong remaja putri memahami mengapa Tuhan menginginkan kita menjadi sehat? 1 Korintus 6:19 (Tubuh kita adalah bait Allah) A&P 88:124 (Pedoman untuk menjaga tubuh dan pikiran kita sehat) A&P 89 (Firman Kebijaksanaan) Thomas S. Monson, “Asas dan Janji,” Ensign atau Liahona, November. 2016, 78–79 “Kesehatan Jasmani dan Emosi,” Untuk Kekuatan Remaja (2011), 25–27 Video: ”Tahun Baru 2010: Kesehatan Jasmani” Mengajar dengan cara Juruselamat Juruselamat mengundang mereka yang diajar-Nya untuk bertindak dalam iman dan menjalankan kebenaran-kebenaran yang Dia ajarkan. Bagaimana Anda dapat mengundang remaja putri yang Anda ajar untuk bertindak dalam iman serta menjaga pikiran dan tubuh mereka sehat? Bagaimana Anda dapat mengilhami mereka untuk mencari manfaat rohani dan jasmani dari hidup seperti apa yang telah Tuhan perintahkan? Di awal setiap pelajaran, undanglah remaja putri untuk membagikan, mengajarkan, dan bersaksi mengenai pengalaman yang telah mereka miliki dalam menerapkan apa yang mereka pelajari dalam pelajaran minggu sebelumnya. Ini akan mendorong keinsafan pribadi dan membantu remaja putri melihat relevansi Injil dalam kehidupan mereka sehari-hari. Lihat gagasan pembelajaran dan pengajaran lainnya. Pilihlah dari gagasan berikut atau pikirkanlah gagasan Anda sendiri untuk memperkenalkan pelajaran minggu ini: Perlihatkan gambar seorang remaja putri dan gambar bait suci secara berdampingan. Tanyakan kepada remaja putri bagaimana tubuh mereka seperti bait suci (lihat 1 Korintus 6:19). Undanglah setiap remaja putri untuk membahas dengan seorang lain dalam kelas mengapa penting untuk menjaga tubuh dan pikiran tetap bersih dan sehat. Tuliskan di papan tulis “Mengapa Tuhan ingin kita menjadi sehat?” Undanglah remaja putri untuk berbagi kemungkinan jawaban dan mencari jawaban tambahan di sepanjang pelajaran. Lihat gagasan pembelajaran dan pengajaran lainnya. Setiap kegiatan di bawah akan menolong remaja putri memahami mengapa Tuhan menginginkan mereka sehat. Dengan mengikuti ilham dari Roh, pilihlah satu atau lebih yang akan paling baik berlaku bagi kelas Anda:
Mintalah remaja putri untuk membagikan apa yang mereka pelajari hari ini. Apa perasaan atau kesan yang mereka miliki? Apakah mereka memahami mengapa Tuhan menginginkan mereka sehat? Apakah mereka memiliki pertanyaan tambahan apa pun? Akankah bermanfaat untuk meluangkan lebih banyak waktu mengenai topik ini? Kiat mengajar “Anda hendaknya berhati-hati untuk tidak berbicara lebih dari yang diperlukan atau menyatakan pendapat Anda terlalu sering. Tindakan ini dapat mengakibatkan murid kehilangan minat. Pikirkanlah diri Anda sebagai pemandu dalam sebuah perjalanan tentang mempelajari siapa yang memasukkan komentar yang sesuai untuk mempertahankan mereka yang Anda ajar berada di jalur yang benar” (Mengajar, Tiada Pemanggilan yang Lebih Mulia [1999], 64). Video: ”Menerapkan Objek-Objek Familier untuk Memahami Kebenaran Injil “ Saksikan lebih lanjut Lihat gagasan pembelajaran dan pengajaran lainnya. Ajaklah remaja putri untuk mempertimbangkan bagaimana mereka akan hidup sesuai dengan apa yang telah mereka pelajari hari ini. Misalnya, mereka dapat:
Berbagilah dengan remaja putri apa yang akan mereka telaah minggu depan. Apa yang dapat mereka lakukan untuk bersiap belajar? Misalnya, mereka dapat membaca ceramah, menyaksikan video, atau menelaah tulisan suci yang berkaitan dengan pelajaran minggu depan. Kegiatan Remaja Terkait Rencanakan kegiatan Kebersamaan yang akan menolong remaja putri menerapkan apa yang mereka pelajari dalam pelajaran ini. |